Anda di halaman 1dari 4

Modul Daring 4.1.1.

Objek-objek dalam Geometri

Di dalam geometri beberapa relasi antara elemen harus diterima tanpa


bukti. Relai ini disebut aksioma atau postulat. Sedangkan relasi yang dapat
dibuktikan disebut teorema atau dalil. Beda aksioma dengan postulat adalah
aksioma berlaku untuk semua science sedangkan postulat berlaku untuk suatu
science tertentu dan dapat dipandang sebagai aturan permainan.
Suatu definisi harus reversible yaitu harus dapat dinyatakan dalam bentuk
“iff”. Sebagai contoh : Suatu segitiga sama sisi adalah suatu segitiga yang
ketiga sisiya sama atau segitiga disebut sama sisi 'iff' ketiga sisinya sama.
Definisi memungkinkan kita menghubungkan elemen-elemen dan relasi-relasi yang
dapat dinyatakan dalam undefined elements, postulat, elemen yang didefinisikan
sebelumnya, dan relasi yang telah dibuktikan sebelumnya.
Ikhtisarnya sebagai;berikut

Sebelum kita memahami konsep bangun datar, marilah kita cermati objek
geometri berikut ini! Selanjutnya pikirkan, apakah Anda bisa mendefinisikan
objek-objek berikut ini?

Ya, meskipun Anda bisa melihat dengan mata telanjang, bahwa gambar di
atas adalah representasi dari titik A, B, dan C, tetapi bukankah titik merupakan
objek geometri yang menempati suatu tempat tetapi tidak memiliki panjang,
lebar, dan tinggi? Tentu tidak mudah bukan menjelaskan suatu benda yang tidak
punya ukuran panjang, lebar, dan tinggi? Ya, titik adalah suatu idea, benda pikiran
yang bersifat abstrak. Titik sebagai unsur terkecil dari geometri meskipun dapat
dipahami tetapi sulit untuk didefinisikan. Para ahli sepakat bahwa titik merupakan
objek atau unsur geometri yang tidak didefinisikan (undefine terms) atau disebut
juga dengan pengertian pangkal.
Selanjutnya ambil penggaris, hubungkan antara titik A dan titik C atau B
dengan titik C!

Apakah nama objek yang melalui titik A dan C yang Anda buat tersebut? Ya,
sebuah garis yang melalui titik A dan C. Apakah di antara titik A dan C tersebut
ada sebuah titik atau bahkan berisi himpunan titik-titik? Dapatkan Anda
mendefiniskan garis sebagai objek geometri? Jika anda bisa mendefinisikan objek
tersebut, seperti apa definisinya?
Sebuah garis adalah kumpulan titik-titik. Panjangnya tak terbatas, lurus,
tidak mempunyai ketebalan, dan tidak mempunyai ujung. Garis adalah suatu idea
atau objek geometri yang abstrak. Garis juga tidak bisa dijelaskan seperti halnya
titik. Garis juga termasuk objek atau unsur geometri yang tidak didefinisikan (atau
disebut juga dengan pengertian pangkal).
Telah diuraikan bahwa garis adalah objek geometri yang tidak memiliki
ukuran. Karena itu kita tidak dapat mengukur panjang dari suatu garis. Bagaimana
kita mengukur jarak dari dua titik yang berbeda, misalnya dari titik A ke titik B?
Ya, kita harus membatasi jarak antara dua titik yang berbeda tersebut sehingga,
kita dapat menemukan ukuran dari jarak dua titik tersebut. Jika kita menarik garis
dari titik A ke titik B kita menemukan ruas garis AB. Ruas grias AB disimbolkan
dengan ����
𝐴𝐴𝐴𝐴 . Ruas garis merupakan himpunan titik-titik dengan kedudukan
memanjang dan posisi lurus serta dibatasi oleh dua buah titik sebagai pangkal dan
ujung.
Dalam geometri Euclid, terdapat lima aksioma.
Aksioma 1: Dari dua buah titik yang berbeda dapat dibuat tepat sebuah
garis.
Aksioma 2: Suatu ruas garis yang terbatas, jika diperpanjang akan
menghasilkan sebuah garis.
Aksioma 3: Untuk mendeskripsikan suatu lingkaran diperlukan suatu
pusat dan jari-jari.
Aksioma 4 : Semua sudut siku-siku sama satu dengan lainnya.
Aksioma 5 : Jika suatu garis memotong dua garis lainnya sedemikian
hingga sudut dalam yang terletak pada sisi yang sama
jumlahnya kurang dari dua sudut siku-siku, dua garis tersebut
jika diperpanjang akan berpotongan pada sisi dimana terletak
sudut-sudut yang jumlahnya kurang dari dua sudut siku-siku
tersebut.
Aksioma yang berkaitan langsung dengan garis dan sudut, pada aksioma 1,
2, dan 4.

Perhatikan ilustrasi di bawah ini, selanjutnya Anda tarik garis dari titik A, B
dan C yang ketiganya tidak segaris!

Apakah yang Anda simpulkan setelah Anda menarik garis k, l, m, pada titik A, B
dan C tersebut?
Kita mengatakan bahwa tiga titik tak segaris, membentuk tepat satu bidang.
Bidang adalah sebuah bangun datar, yakni bangun dengan himpunan titik-titik
pada sebuah bidang, yang tidak semuanya pada satu garis (tidak kolinier).
Titik, garis, sinar garis, ruas garis, dan bidang kesemuanya merupakan
objek-objek geometri. Dapakah Anda menemukan objek-objek geometri yang
lain?

Anda mungkin juga menyukai