Anda di halaman 1dari 2

LATAR BELAKANG

Siklus Milankovitch adalahteori yang memberikan penjelasan


mengenai variasi siklus pergerakan yang dialami bumi selama
100.000 dan 400.000. Milankovitch memaparkan mengenai tiga
hal yang dialami oleh bumi sehingga menghasilkan perubahan
iklim akibat perbedaan intensitas radiasi matahari di permukaan
bumi.

PENYEBAB
Milankovitch cycle adalah teori yang ditemukan matematikawan
muda Serbia, Milutin Milankovitch. Dia membuat perhitunngan
agar dapat menjawab pertanya orang orang yakni apa penyebab
zaman es ? Apakah kejadian serupa akan terjadi lagi ? Karena
pada pertengahan abad ke-19 sudah diketahui secara umum
bahwa sebagian besar wilayah Eropa pernah ditutupi oleh
lapisan es yang sangat besar,

Bumi bergetar pada porosnya, seperti gasing yang berputar dan


melambat. Hal ini disebut 'presesi' dan disebabkan oleh tarikan
gravitasi Bulan dan Matahari terhadap Bumi. Artinya, Kutub
Utara berubah arah di langit. Saat ini poros bumi menunjuk
pada Polaris, Bintang Utara, namun selama ribuan tahun poros
tersebut bergerak berputar-putar dan mengarah ke berbagai
belahan langit. Hal ini berdampak pada perbedaan musim
antara belahan bumi dan waktu terjadinya musim. Siklus ini
bervariasi dari 19.000 - 24.000 tahun.
PRESISI

Gaya gravitasi matahari dan bulan menyebabkan bumi


berputar tidak bulat sempurna, melainkan berbentuk elips.
Hal ini menyebabkan bumi mengalami dorongan gravitasi
yang berbeda-beda di sepanjang orbitnya. Dorongan
gravitasi ini menyebabkan sumbu bumi bergeser.

Ketika sumbu bumi miring ke arah matahari, maka


bumi akan menerima lebih banyak sinar matahari di
belahan bumi utara. Hal ini menyebabkan musim
panas di belahan bumi utara lebih panjang dan lebih
hangat. Sebaliknya, ketika sumbu bumi miring
menjauhi matahari, maka bumi akan menerima lebih
sedikit sinar matahari di belahan bumi utara. Hal ini
menyebabkan musim panas di belahan bumi utara
lebih pendek dan lebih dingin.

Anda mungkin juga menyukai