BAB 11 Pekerjaan Elektrikal

LAPORAN AKHIR (COMPLETION REPORT)
SUPERVISI PEMBANGUNAN BENDUNGAN ROTIKLOT

DI KABUPATEN BELU
BAB XI
PEKERJAAN ELEKTRIKAL
11.1. UMUM
Laporan akhir ini dibuat untuk memenuhi Kontrak Dokumen antara PT. Indra Karya dengan PU,
No. HK.02.03/SATKER/PJSA SDA-NT.II/BEND/109/XI/2015 tanggal 27 November 2015. Khusus
untuk Pekerjaan Kelistrikan di mulai pada sekitar bulan Desember 2016. Pekerjaan ini dimulai
dengan pengajuan gambar dari Kontraktor kepada PU dan Konsultan untuk persetujuan yang
dilanjutkan dengan pengadaan barang.
Pekerjaan Kelistrikan ini adalah meliputi ;
- Perencanaan dan pengawasan pekerjaan pembangkit/suplay catu daya (mesin diesel)
- Perencanaan dan pengawasan instalasi penerangan gedung dan penerangan jalan umum di
areal bendungan.
- Perencanaan dan pengawasan alat bantu lainnya seperti panel–panel untuk catu daya
pekerjaan hidromekanikal.
- Grounding dan Penangkal Petir.
- Kamera CCTV.
Semua pekerjaan diatas telah selesai dilaksanakan.
Catu daya kelistrikan yang telah direncanakan/disediakan di Bendungan adalah meliputi; catu
daya pembangkit utama, catu daya dari PLN dan catu daya panel surya. Catu daya dari PLN
hanya digunakan untuk melayani beban penerangan bangunan fasilitas saja, namun demikian
apabila catu daya dari pembangkit diesel mengalami gangguan, maka catu daya PLN ini masih
dapat digunakan untuk pengoperasian peralatan hidromekanikal yaitu dengan mengatur COS 1
dan COS 2. Demikian juga sebaliknya apabila PLN sedang dalam kondisi gangguan/pemadaman,
maka catu daya dari pembangkit diesel ini juga masih dapat melayani beban untuk penerangan
bangunan fasilitas yaitu juga dengan mengatur COS 1 dan COS 2.
Semua bangunan fasilitas OP dilengkapi pengaman dari bahaya petir/penangkap petir dan juga
di lengkapi dengan pengaman/grounding.
XI - 1
DI KABUPATEN BELU
11.1.1. Catu Daya Pembangkit Utama

Catu daya pembangkit ini terdiri dari 1 (satu) unit mesin Diesel Generator Set dengan kapasitas
100 kVA sebagai pembangkit utama untuk catu daya peralatan hidromekanikal seperti Pintu
Spillway (Spillway Gate), Pintu/Katup Intake dan Pintu/Katup Keluaran (Outlet Gate/Valve).
11.1.2. Catu Daya dari PLN
Catu daya ini diambil dari sumber PLN yang berada di seberang jalan didepan Gapura Utama.
Untuk menghemat biaya operasional bulanan, maka catu daya dari PLN ini hanya digunakan
untuk keperluan penerangan yaitu melalui trafo daya dengan kapasitas 25kVA. Keperluan
penerangan ini adalah meliputi penerangan gedung fasilitas OP seperti penerangan Bangunan
Unit Pengelola Bendungan, Rumah Dinas di areal Unit Pengelola Bendungan, Pos Jaga dan
Gapura Utama, peralatan monitor instrumentasi dll.
11.1.3. Catu Daya Panel Surya
Penerangan jalan umum (PJU) di areal bendungan menggunakan tenaga matahari (panel surya)
sebagai catu dayanya. Sebagian juga digunakan untuk catu daya kamera cctv yang terpasang
pada tiang PJU tersebut.
11.2. PERENCANAAN DAN PENGADAAN PERALATAN DAN MATERIAL
11.2.1. Catu Daya Peralatan Hidromekanikal
Dari gambar perencanaan (design), telah dilakukan beberapa review design di lapangan untuk
menyesuaikan dengan kondisi pelaksanaan pekerjaan di lapangan.
Gambar Denah Kabel Power untuk hidromekanikal dan penerangan serta untuk keperluan
lainnya dapat dilihat pada Gambar 11.1. Jalur Kabel Dan Denah Perletakan Panel. Sedangkan
Gambar Diagram Tunggal untuk sistem kelistrikan secara keseluruhan di bendungan dapat
dilihat seperti pada Lampiran Gambar 11.2. Diagram Satu Garis Tenaga dan Penerangan.
Dari gambar 11.2 terlihat bahwa sirkit untuk mesin diesel seperti ditampilkan pada Gambar
11.3. Diagram Satu Garis Catu Daya untuk keperluan peralatan Hidromekanikal.
Sedangkan untuk sistem penerangan bangunan gedung-gedung fasilitas dan penerangan gapura
utama di komplek bendungan dapat dilihat pada Gambar 11.4. Diagram Satu Garis Catu Daya
Penerangan. Untuk sistem penerangan ini di layani oleh Panel Penerangan Fasilitas yang
lokasinya berada di Rumah Genset.
XI - 2
DI KABUPATEN BELU
Seperti terlihat pada Gambar 11.4 adalah penjelasan untuk Catu Daya Untuk Penerangan
bangunan fasilitas seperti Bangunan Unit Pengelola Bendungan, Rumah Dinas, Gardu Pandang
dan penerangan untuk Rumah Genset serta untuk keperluan penerangan Gapura Utama dan
Pos Jaga.
Dari gambar 11.3 terlihat bahwa Panel “A” juga melayani Panel “D”. Panel “D” ini adalah untuk
melayani keperluan blower di terowong dan juga untuk penerangannya seperti terlihat pada
Gambar 11.5. Catu Daya Untuk Blower dan Penerangan Terowong.
Gambar 11.1. Jalur Kabel Dan Denah Perletakan Panel
XI - 3
DI KABUPATEN BELU
Gambar 11.2. Diagram Satu Garis Tenaga dan Penerangan
Gambar 11.3. Diagram Satu Garis Catu Daya Hidromekanikal
XI - 4
DI KABUPATEN BELU
Gambar 11.4. Diagram Satu Garis Catu Daya Penerangan Fasilitas
Gambar 11.5. Diagram Satu Garis Catu Daya Blower dan Penerangan Terowong
11.2.2. Catu Daya Bangunan-Bangunan Fasilitas
Dari gambar perencanaan (design), telah dilakukan beberapa review design di lapangan untuk
menyesuaikan dengan kondisi pelaksanaan pekerjaan di lapangan.
Seperti terlihat pada Gambar 11.4 adalah penjelasan untuk Catu Daya Untuk Penerangan
XI - 5
DI KABUPATEN BELU
bangunan fasilitas seperti Bangunan Unit Pengelola Bendungan, Rumah Dinas, Gardu Pandang
dan penerangan untuk Rumah Genset serta untuk keperluan penerangan Gapura Utama dan
Pos Jaga.
Pada operasi normal untuk Catu Daya tersebut akan mendapatkan catu daya dari PLN melalui
trafo distribusi dengan kapasitas 25 kVA. Trafo distribusi ini akan melayani beban-beban seperti
yang terlihat pada Tabel 11.1 dan Tabel 11.2.
Tabel 11.1. Pembagian Beban Pada Bangunan Unit Pengelola Bendungan

DIPERGUNAKAN
BEBAN TOTAL BEBAN
SIRKIT UNTUK
TIPE BEBAN KWTAS WATT JMLH LOKASI R S T
L-20 2 20 40 Musholla 40
L-20 2 20 40 R. Satker 40
1
L-20 2 20 40 R. Staff 40
L-20 3 20 60 Toilet 60
L-20 2 20 40 R. Staff 40
L-20 2 20 40 R. Staff 40
L-20 3 20 60 R. Rapat 60
2 L-20 2 20 40 R. PPK 40
AC 1 400 400 R. Staff 400
AC 1 400 400 R. Staff 400
AC 2 400 800 R. Rapat 800
L-24 4 24 96 Koridor 96
3
LED-18 1 18 18 Teras 18
AC 1 400 400 R. Satker 400
AC 1 400 400 R. Staff 400
AC 1 400 400 Musholla 400
4
Pemakaian Umum 1 250 250 R. Satker 250
Pemakaian Umum 1 250 250 R. Staff 250
Pemakaian Umum 1 250 250 Musholla 250
AC 1 400 400 R. PPK 400
Pemakaian Umum 1 250 250 R. PPK 250
5
Pemakaian Umum 1 250 250 R. Rapat 250
Pemakaian Umum 1 250 250 Koridor 250
JUMLAH TOTAL 38 5674 1780 2130 1764

TOTAL BEBAN 5,674.0
KAPASITAS (VA) 7,092.5
XI - 6
DI KABUPATEN BELU
Tabel 11.2. Pembagian Beban Pada Bangunan Fasilitas

DIPERGUNAKAN
BEBAN TOTAL BEBAN
SIRKIT UNTUK
TIPE BEBAN KWTAS WATT JMLH LOKASI R S T
Rumah Dinas
L-18 1 18 18 Teras depan 18
L-20 1 20 20 K Tidur 1 20
L-20 1 20 20 K Tidur 2 20
1 L-24 1 24 24 Ruang Tamu 24
L-24 1 24 24 Ruang Makan 24
L-24 2 24 48 Dapur 48
L-8 1 8 8 Kamar Mandi /WC 8
AC 1 400 400 K Tidur 1 400
Pemakaian Umum 1 250 250 K Tidur 1 250
Pemakaian Umum 1 250 250 K Tidur 2 250
2
Pemakaian Umum 1 250 250 Ruang Tamu 250
Pemakaian Umum 1 250 250 Ruang Makan 250
Pemakaian Umum 1 250 250 Dapur 250
3 AC 1 400 400 K Tidur 1 400
Pos Jaga
L-14 2 14 28 R. Jaga
1 L-14 1 14 14 R. Loker
L-8 1 8 8 Toilet
2 Pemakaian Umum 1 250 250 Pemakaian Umum
3 L-8 4 8 32 Toilet Umum
332 Pos Jaga 332
Gapura Utama
LEDS-10 2 10 20 Atap
LEDS-20 2 20 40 Saung
L-14 2 14 28 Tengah
LDC-40 1 40 40 Tulisan
128 Gapura Utama 128
Gardu Pandang
L-18 1 18 18 Teras Samping kiri
Teras Samping
L-18
1 1 18 18 kanan
L-18 3 18 54 Teras Depan
L-18 3 18 54 Teras Belakang
L-18 7 18 126 Toilet
2
L-24 4 24 96 RUANG RAPAT
L-24 8 24 192 RUANG RAPAT
3 Pemakaian Umum 1 250 250 RUANG RAPAT
Pemakaian Umum 1 250 250 RUANG RAPAT
1058 Gardu Pandang 1058
XI - 7
DI KABUPATEN BELU
Ruang Genset
L-24 4 24 96 R. GENSET 96
1
L-24 1 24 24 R. TANKI MINYAK 24
L-18 1 18 18 Koridor Belakang 18
L-18 1 18 18 Teras Depan 18
2 L-24 2 24 48 Ruang Kantor 48
L-24 1 24 24 Ruang Staff 24
L-8 1 8 8 Kamar Mandi/WC 8
AC 1 400 400 Ruang Staff 400
Pemakaian Umum 3 250 750 Ruang Kantor 750
3
Pemakaian Umum 1 250 250 Ruang Staff 250
Pemakaian Umum 1 250 250 Koridor Belakang 250
Pemakaian Umum 3 250 750 R. GENSET 750
TOTAL 1886 1918 2562

TOTAL BEBAN 6,366.00
KAPASITAS (VA) 7,957.50
11.2.3. Pengadaan Peralatan Dan Material

Pengadaan peralatan dan material untuk pekerjaan elektrikal adalah sebagai berikut:
Tabel 11.3. Pengadaan Peralatan Dan Material

No. Uraian Qty On site Lokasi
1 Diesel Generator Set 1 set Januari 2018 Rumah Genset
2 Air Conditioner 8 unit Februari 2018 UPB
3 PJU Tenaga Surya 37 unit Februari 2018 Workshop
4 Kabel Daya NYRGbY 6 set Maret 2018 Workshop
5 Kabel Instalasi Pintu Spillway 1 set Maret 2018 Rumah Spillway
6 Panel Kontrol Pintu Spillway 4 unit Maret 2018 Rumah Spillway
7 Penangkal Petir Aktif 2 unit Maret 2018 Workshop
8 Kamera CCTV 1 set April 2017 Kantor Proyek
9 Panel Pembagi Daya Fasilitas 1 unit April 2018 Workshop
10 Penangkal Petir Aktif 1 unit April 2018 Workshop
11 PJU Tenaga Surya 10 unit Mei 2018 Workshop/Spillway
12 Panel Pembagi Daya Utama 1 unit Mei 2018 Rumah Genset
13 Panel Pembagi Daya 1 (Spillway) 1 unit Juni 2018 Rumah Pintu Spillway
14 Panel Pembagi Daya 2 (Rumah 1 unit Juni 2018 Rumah Irigasi
Irigasi)
15 Kabel Instalasi Katup Irigasi 1 set Juni 2018 Rumah Irigasi
16 Pipa kabel dan cable tray 1 set Juni 2018 Rumah Irigasi
17 Material kabel dan penerangan 9 set menyesuaikan Workshop
XI - 8
DI KABUPATEN BELU
bangunan-bangunan fasilitas pekerjaan sipil

11.3. DATA TEKNIS
11.3.1. Peralatan Pembangkit Diesel Generator Set
Peralatan pembangkit untuk catu daya utama yang digunakan untuk keperluan pengoperasian
pintu–pintu yang dipasang pada Bendungan Rotiklot adalah peralatan pembangkit lengkap
dengan peralatan bantunya adalah sebagai berikut;
1) Jumlah : 1 Unit
2) Diesel Generator Set
 Diesel Engine
- Pabrik Pembuat : PERKINS
- Engine type : Turbocharged
- Jumlah Silinder : 4 in line
- Output rating : 90 kW
- Kecepatan putar/ Speed : 1500 rpm
 Generator
- Pabrik Pembuat : AGG Power Solution
- Kapasitas : 100 kVA
- Voltage : 380V
- Power factor : 0.8 lagging
- Frekwensi : 50 Hz
- Kecepatan putar/ Speed : 1500 rpm
Peralatan pembangkit diesel ini dilengkapi dengan tangki bahan bakar harian dengan kapasitas
160 liter yang di letakkan di dalam Rumah Genset.
Disamping itu, juga disediakan tangki bahan bakar bulanan dengan kapasitas 2000 liter yang di
letakkan di samping Rumah Genset samping kanan Spillway.
11.3.2. Catu Daya PLN
Catu daya ini diambil dari sumber PLN yang menggunakan Trafo Distribusi milik PLN yang
mempunyai kapasitas sebesar 25 kVA yang lokasinya berada di seberang Gapura Utama
bendungan. Catu daya dari PLN ini direncanakan untuk keperluan penerangan bangunan gedung
fasilitas OP dan penerangan jalan umum serta keperluan catu daya untuk instrument.
Namun demikian, apabila catu daya PLN mengalami pemadaman, maka beban dari trafo
XI - 9
DI KABUPATEN BELU
tersebut akan di alihkan secara manual ke Genset dengan menggunakan COS 1 dan COS 2
dengan operasi secara manual seperti terlihat pada Lampiran Gambar 11.4.
Spesifikasi Trafo Distribusi milik PLN adalah sebagai berikut:
Jumlah : Satu (1) buah
Tipe : Tipe pasangan luar (TrafoTiang).
Rated power : 25 kVA
Rated voltage :
- Sisi Tegangan Tinggi : 20 kV
- Sisi Tegangan Rendah : 0.4 kV
Rated frekwensi : 50 Hz
11.4. PELAKSANAAN PEKERJAAN DAN PENGUJIAN

11.4.1. Sistem Penerangan Bangunan Fasilitas
Penerangan bangunan fasilitas seperti Bangunan Unit Pengelola Bendungan, Rumah Dinas,
Gardu Pandang, Rumah Genset, Gapura Utama dan Pos Jaga serta untuk keperluan penerangan
pada bangunan Spillway dan Rumah Irigasi seluruhnya sudah dilakukan pemasangan dan
dilakukan pengujian termasuk pengukuran tahanan isolasi dan grounding. Pelaksanaan
pekerjaan instalasi penerangan pada bangungan-bangunan tersebut dilaksanakan secara
bertahap menyesuaikan dengan pekerjaan sipil. Tahap pertama dilaksanakan pemasangan pipa
dan kabel untuk penerangan dimulai setelah konstruksi bangunan mencapai struktur atap, yaitu
dikerjakan setelah atau bersamaan dengan pembesian struktur atap sebelum dilakukan
pengecoran. Semua bangunan gedung fasilitas pada proyek ini beratap beton dengan hiasan
yang mirip dengan bangunan adat setempat. Tahap kedua pemasangan pipa dan kabel untuk
penerangan dilaksanakan setelah pekerjaan dinding selesai. Tahap ketiga adalah pemasangan
saklar, stop kontak, fitting, lampu, MCB, AC dan lain-lain dilaksanakan bersamaan atau setelah
pekerjaan finishing bangunan.
1) Pekerjaan instalasi penerangan pada Bangunan Unit Pengelola Bendungan dilaksanakan
berdasarkan Gambar 11.6. Instalasi Penerangan Untuk Bangunan Unit Pengelola Bendungan
dan dilakukan pengukuran tahanan isolasi dan grounding pada tanggal 08/09/2018
kemudian dilakukan perbaikan dan dilakukan tes ulang pada tanggal 04/10/2018 dengan
hasil pengukuran sebagaimana pada Tabel 11.4. Hasil Pengujian Instalasi Listrik pada
XI - 10
DI KABUPATEN BELU
Bangunan Unit Pengelola Bendungan.
Gambar 11.6. Instalasi Penerangan Untuk Bangunan Unit Pengelola Bendungan

Tabel 11.4. Hasil Pengujian Instalasi Listrik pada Bangunan UPB
2) Pekerjaan instalasi penerangan pada Rumah Dinas dilaksanakan berdasarkan Gambar 11.7.
Instalasi Penerangan Untuk Rumah Dinas dan dilakukan pengukuran tahanan isolasi dan
grounding dengan hasil pengukuran sebagaimana pada Tabel 11.5. Hasil Pengujian Instalasi
Listrik Rumah Dinas.
XI - 11
DI KABUPATEN BELU
Gambar 11.7. Instalasi Penerangan Untuk Rumah Dinas

Tabel 11.5. Hasil Pengujian Instalasi Listrik pada Rumah Dinas
3) Pekerjaan instalasi penerangan pada Pos Jaga dilaksanakan berdasarkan Gambar 11.8.
Instalasi Penerangan Untuk Pos Jaga dan dilakukan pengukuran tahanan isolasi dan
Listrik pada Pos Jaga.
XI - 12
DI KABUPATEN BELU
Gambar 11.8. Instalasi Penerangan Untuk Pos Jaga
XI - 13
DI KABUPATEN BELU
Tabel 11.6. Hasil Pengujian Instalasi Listrik pada Pos Jaga
4) Pekerjaan instalasi penerangan pada Gardu Pandang dilaksanakan berdasarkan Gambar

11.9. Instalasi Penerangan Untuk Gardu Pandang dan dilakukan pengukuran tahanan isolasi
dan grounding dengan hasil pengukuran sebagaimana pada Tabel 11.7. Hasil Pengujian
Instalasi Listrik pada Gardu Pandang.
Gambar 11.9. Instalasi Penerangan Untuk Gardu Pandang
XI - 14
DI KABUPATEN BELU
Tabel 11.7. Hasil Pengujian Instalasi Listrik pada Gardu Pandang
5) Pekerjaan instalasi penerangan pada Rumah Genset dilaksanakan berdasarkan Gambar

11.10. Instalasi Penerangan Untuk Rumah Genset dan dilakukan pengukuran tahanan isolasi
dan grounding dengan hasil pengukuran sebagaimana pada Tabel 11.8. Hasil Pengujian
Instalasi Listrik pada Rumah Genset.
Gambar 11.10. Instalasi Penerangan Untuk Rumah Genset
XI - 15
DI KABUPATEN BELU
Tabel 11.8. Hasil Pengujian Instalasi Listrik pada Rumah Genset
6) Pekerjaan instalasi penerangan pada Rumah Irigasi dilaksanakan berdasarkan Gambar 11.11.
XI - 16
DI KABUPATEN BELU
Instalasi Penerangan Untuk Rumah Irigasi dan dilakukan pengukuran tahanan isolasi dan
Listrik pada Rumah Irigasi.
Gambar 11.11. Instalasi Penerangan Untuk Rumah Irigasi Atas dan Bawah
Tabel 11.9. Hasil Pengujian Instalasi Listrik pada Rumah Irigasi
7) Pekerjaan instalasi penerangan pada Rumah Pintu Spillway dilaksanakan berdasarkan

Gambar 11.12. Instalasi Penerangan Untuk Rumah Pintu Spillway. Terdapat 3 gambar
XI - 17
DI KABUPATEN BELU
instalasi, yang pertama terdapat tangga disebelah kiri adalah Rumah Spillway 1, yang kedua
tanpa tangga adalah gambar instalasi yang identik untuk 3 bangunan yaitu untuk Rumah
Spillway 2, 3 dan 4, dan yang ketiga terdapat tangga disebelah kanan adalah Rumah Spillway
5. Kemudian setelah perkerjaan instalasi selesai dilakukan pengukuran tahanan isolasi dan
Listrik pada Rumah Pintu Spillway.
Gambar 11.12. Instalasi Penerangan Untuk Rumah Pintu Spillway
XI - 18
DI KABUPATEN BELU
Tabel 11.10. Hasil Pengujian Instalasi Listrik pada Rumah Pintu Spillway
8) Pekerjaan instalasi penerangan pada Terowong dilaksanakan berdasarkan Gambar 11.13.

Instalasi Penerangan Untuk Terowong. Pada gambar instalasi ditunjukkan bahwa lampu
yang digunakan sebagai penerangan terowong adalah lampu TL 40 watt waterproof,
kemudian pada pelaksanaanya diganti dengan menggunakan lampu hemat energi LED Tube
2 x 16 watt waterproof yang setara dengan 2 x 36 watt atau 72 watt. Lampu yang dipasang
sebanyak 10 unit dengan jarak antar lampu 11 meter. Sumber tenaga menggunakan catu
daya listrik 3 fasa satu panel dengan blower (exhaust fan). Setelah perkerjaan instalasi
selesai dilakukan pengukuran tahanan isolasi dalam kondisi berbeban dengan hasil
pengukuran sebagaimana pada Tabel 11.11. Hasil Pengujian Instalasi Listrik pada Panel
Exhaust Fan dan Penerangan. Pengujian dilakukan 2 kali karena pada pengujian pertama
terlihat bahwa pembagian beban 3 fasa pada lampu terowong tidak rata yaitu fasa R=0,007
megaohm, S=0,090 megaohm dan T=0,015. Terdapat perbedaan beban yang besar antara
fasa R dan fasa S. Kemudian dilakukan perbaikan dan dilakukan pengujian kembali dengan
hasil pengukuran beban yaitu fasa R=0,030, S=0,042 dan T=0,033. Hasil pengukuran tersebut
menunjukkan perbedaan beban yang tidak besar.
XI - 19
DI KABUPATEN BELU
Gambar 11.13. Instalasi Penerangan Untuk Terowong

Tabel 11.11. Hasil Pengujian Instalasi Listrik pada Panel Exhaust Fan dan Penerangan
Gambar foto-foto dokumentasi kegiatan pelaksanaan pekerjaan instalasi penerangan

dan pengujian terlampir.
XI - 20
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.1. Instalasi Penerangan Luar Rumah Irigasi
Foto 11.2. Instalasi Penerangan Rumah Irigasi Bawah
XI - 21
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.3. Pemasangan MCB Rumah Dinas
Foto 11.4. Pengujian Tahanan Isolasi Kabel Rumah Genset
XI - 22
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.5. Pengujian Tahanan Isolasi Kabel Gardu Pandang
Foto 11.6. Pengujian Tahanan Pentanahan Instalasi Listrik Bangunan UPB
XI - 23
DI KABUPATEN BELU
11.4.2. Sistem Penerangan Jalan

Pekerjaan instalasi lampu penerangan jalan dilaksanakan berdasarkan Gambar 11.14. Posisi
Pemasangan Lampu Penerangan di Jalan Hantar Kanan – Fasilitas – Spillway dan Gambar 11.15.
Posisi Pemasangan Lampu Penerangan Jalan Area Main Dam – Jalan Hantar Kiri – Rumah Irigasi.
Lampu Penerangan Jalan menggunakan sumber tenaga sinar matahari yang disimpan dalam
battery sehingga tidak dibutuhkan instalasi kabel tenaga. Penerangan jalan sebanyak 47 unit
dengan spesifikasi masing–masing unit sebagai berikut :
- Lampu LED 40 W
- Battery Kering 12 Volt 120 Ah.
- 2 Unit Panel Surya.
- Power control unit yang dilengkapi dengan sensor cahaya.
- Tiang besi galvanis.
Pada akhir Februari dan awal Maret 2018 selama 3 pekan telah dilaksanakan pemasangan
lampu jalan tenaga surya sebanyak 37 unit. Dan pada Mei 2018 telah dilaksanakan pemasangan
lampu jalan tenaga surya sebanyak 10 unit sehingga total terpasang 47 unit penerangan jalan
tenaga surya. Lampu penerangan jalan tenaga surya ini secara otomatis akan menyala bila hari
mulai gelap sekitar pukul 6 sore dan akan mati bila hari mulai terang sekitar pukul 5 pagi.
XI - 24
DI KABUPATEN BELU
Gambar 11.14. Posisi Pemasangan Lampu Penerangan di Jalan Hantar Kanan – Fasilitas –
Spillway
XI - 25
DI KABUPATEN BELU
Gambar 11.15. Posisi Pemasangan Lampu Penerangan Jalan Main Dam – Jalan Hantar Kiri
– Rumah Irigasi.
Gambar foto-foto dokumentasi kegiatan pelaksanaan pekerjaan Pemasangan Lampu

Penerangan Jalan sebagaimana terlampir.
XI - 26
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.7. Pemasangan Lampu Penerangan Jalan Tenaga Surya di Rumah Irigasi
Foto 11.8. Pemasangan Lampu Penerangan Tenaga Surya di Main Dam
XI - 27
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.9. Pemasangan Lampu Penerangan Jalan Tenaga Surya di Area Parkir
Foto 11.10. Pemasangan Lampu Penerangan Tenaga Surya di Area Fasilitas
Foto 11.11. Pemasangan Lampu Penerangan Tenaga Surya di Jalan Hantar Kanan
XI - 28
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.12. Pemasangan Lampu Penerangan Tenaga Surya di Area Spillway
XI - 29
DI KABUPATEN BELU
11.4.3. Sistem Catu Daya

Pelaksanaan pekerjaan pada sistem catu daya adalah berdasarkan pada Gambar 11.1. Jalur
Kabel Dan Denah Perletakan Panel dan Gambar 11.2. Diagram Satu Garis Tenaga dan
Penerangan. Pelaksanaan pekerjaan tersebut meliputi kegiatan sebagai berikut:
Tabel 11.12. Pelaksanaan Pekerjaan Sistem Catu Daya
No. Uraian Dilaksanakan
bulan
1 Instalasi Diesel Generator Set Februari 2018
2 Galian dan Instalasi kabel penyalur daya dari Rumah Genset ke Maret 2018
Rumah Dinas, tipe kabel tanah NYRGbY 4 x 2,5mm2
Bangunan UPB, tipe kabel tanah NYRGbY 4 x 2,5mm2
Pos Jaga, tipe kabel tanah NYRGbY 3 x 2,5mm2
Spillway, tipe kabel tanah NYFGbY 4 x 35mm2
6 Galian dan Instalasi kabel penyalur daya dari Rumah Pintu Maret-April 2018
Spillway ke Rumah Irigasi, tipe kabel tanah NYFGbY 4 x 70mm2
7 Instalasi Kabel Daya, Kabel Kontrol dan Panel Kontrol Pintu Maret 2018
Spillway
8 Galian dan Instalasi kabel penyalur daya dari Rumah Irigasi ke April 2018
Nomenklatur, tipe kabel tanah NYRGbY 2 x 2,5mm2
9 Instalasi kabel penyalur daya Genset, tipe kabel tanah NYRGbY 4 x April 2018
180mm2
10 Instalasi Panel Pembagi Daya Fasilitas, COS1, COS2 April 2018
11 Instalasi Panel Pembagi Daya Spillway (temporer untuk dry test) April 2018
12 Running Test Genset dan Dry Test Pintu Spillway Mei 2018
13 Instalasi kabel penerangan area Nomenklatur Mei 2018
14 Instalasi Panel Pembagi Daya Utama Juli 2018
15 Instalasi Panel Pembagi Daya Spillway Juli 2018
16 Instalasi Panel Pembagi Daya Rumah Irigasi Juli 2018
17 Instalasi pipa kabel, cable tray, kabel daya, kabel kontrol dan Juli 2018
panel kontrol valve-valve serta aktuatornya
18 Penyambungan instalasi tenaga listrik ke jaringan PLN Agustus 2018
19 Pengujian tahanan pentanahan dan tahanan isolasi kabel September 2018
20 Pemasangan patok tanda jalur kabel Oktober 2018
Penyambungan instalasi tenaga listrik ke jaringan PLN dilaksanakan setelah memperoleh
XI - 30
DI KABUPATEN BELU
Sertifikat Laik Operasi.
Tabel 11.13. Sertifikat Laik Operasi.
Gambar foto-foto dokumentasi kegiatan pelaksanaan pekerjaan instalasi sistem catu daya listrik
sebagaimana terlampir.
XI - 31
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.13. Instalasi Kabel Tenaga Listrik dari Rumah Genset ke Spillway
Foto 11.14. Galian Kabel Jalur Rumah Jaga
XI - 32
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.15. Galian dan Instalasi Kabel Jalur UPB
Foto 11.16. Galian Kabel Jalur Rumah Irigasi
XI - 33
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.17. Instalasi Change Over Switch (COS)
Foto 11.18. Perapihan Bekas Galian Kabel Jalur Rumah Irigasi
XI - 34
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.19. Instalasi dan Penyambungan Kabel Genset
Foto 11.20. Instalasi Kabel Jalur Gapura Utama
XI - 35
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.21. Instalasi Kabel Jalur di Rumah Pintu Spillway
Foto 11.22. Instalasi Panel Kontrol Pintu Spillway
11.4.4. Penangkal Petir

Penangkal Petir dipasang untuk melindungi bangunan-bangunan dan area-area penting dari
XI - 36
DI KABUPATEN BELU
bahaya sambaran petir. Area Main Dam, Spillway dan sekitarnya termasuk Rumah Instrumen
dilindungi dengan 3 unit penangkal petir aktif radius 120 meter yang dipasang di Main Dam
sejumlah 2 unit dan 1 unit di atas atap Rumah Spillway. Bangunan-bangunan yang lain dilindungi
dengan penangkal petir pasif di atas atap masing-masing bangunan sebagaimana ditunjukkan
pada Tabel 11.14. Sedangkan Pos Jaga tidak dipasang penangkal petir karena posisinya secara
alami sudah terlindungi oleh pepohonan tinggi dan bukit di belakangnya. Pelaksanaan pekerjaan
instalasi penangkal petir meliputi kegiatan sebagai berikut:
Tabel 11.14. Pelaksanaan Pekerjaan Instalasi Penangkal Petir
bulan
1 Instalasi Penangkal Petir Pasif di atap Bangunan Unit Pengelola Februari 2018
Bendungan
2 Instalasi Penangkal Petir Pasif di atap Rumah Dinas Februari 2018
3 Instalasi Penangkal Petir Pasif di atap Gardu Pandang Februari 2018
4 Instalasi Penangkal Petir Pasif di atap Rumah Genset Maret 2018
5 Instalasi Penangkal Petir Pasif di Nomenklatur Maret 2018
6 Instalasi Penangkal Petir Pasif di atap Rumah Spillway 1 Maret 2018
7 Instalasi Penangkal Petir Aktif Radius 120 meter di atap Rumah Maret 2018
Spillway 5
8 Instalasi Penangkal Petir Aktif Radius 120 meter di Main Dam Mei 2018
Kanan
9 Instalasi Penangkal Petir Aktif Radius 120 meter di Main Dam Kiri Mei 2018
10 Instalasi Penangkal Petir Pasif di Rumah Irigasi Mei 2018
11 Pengujian tahanan pentanahan dan tahanan isolasi kabel September 2018
12 Perbaikan grounding dan pengujian ulang tahanan pentanahan Oktober 2018
dan tahanan isolasi kabel
Pengujian tahanan pentanahan (grounding) untuk penangkal petir dilaksanakan bersamaan

dengan pengujian tahanan pentanahan instalasi listrik dan pengujian tahanan isolasi kabel
tenagan listrik. Rangkuman hasil pengujian tahanan pentanahan untuk penangkal petir adalah
sebagai berikut:
Tabel 11.15. Hasil Pengujian Tahanan Pentanahan Penangkal Petir

No. Tipe Penangkal Petir dan Lokasi R (ohm)
1 Pasif di atap Bangunan Unit Pengelola Bendungan 9,30 dan 2,70 *)
XI - 37
DI KABUPATEN BELU
2 Pasif di atap Rumah Dinas 2,75

3 Pasif di atap Gardu Pandang 2,52
4 Pasif di atap Rumah Genset 2,33
5 Pasif di Nomenklatur 3,00
6 Pasif di atap Rumah Spillway 1 1,97
7 Aktif Radius 120 meter di atap Rumah Spillway 5 6,25 dan 4,40 *)
8 Aktif Radius 120 meter di Main Dam Kanan 1,87
9 Aktif Radius 120 meter di Main Dam Kiri 4,24
10 Pasif di Rumah Irigasi 2,72
*) Tidak memenuhi syarat < 5 ohm sehingga dilakukan perbaikan dengan menambahkan
earthing rod (stik grounding) dan dilakukan pengujian ulang.
Gambar foto-foto dokumentasi kegiatan pelaksanaan pekerjaan dan pengujian sistem penangkal
petir terlampir.
XI - 38
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.23. Pemasangan Penangkal Petir Aktif di atap Rumah Spillway
Foto 11.24. Instalasi Kabel BC untuk Grounding Penangkal Petir Aktif Main Dam Kiri
XI - 39
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.25. Perbaikan grounding untuk Penangkal Petir Aktif di atap Rumah Spillway
Foto 11.26. Pengujian tahanan grounding Penangkal Petir Aktif di atap Rumah Spillway
XI - 40
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.27. Pengujian tahanan grounding Penangkal Petir Pasif Rumah Irigasi
Foto 11.28. Pengujian tahanan grounding Penangkal Petir Aktif Main Dam Kanan
XI - 41
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.29. Pengujian tahanan grounding Penangkal Petir Pasif Gardu Pandang
Foto 11.30. Pengujian tahanan grounding Penangkal Petir Pasif Rumah Genset
XI - 42
DI KABUPATEN BELU
11.4.5. Kamera CCTV

Kamera CCTV di Area Bendungan Rotiklot sejumlah total 10 unit yang terdiri dari 3 unit type PTZ
360° atau rotary camera, dan 7 unit type fix. Koneksi dan komunikasi data kamera CCTV
menggunakan jaringan WiFi dan jaringan internet untuk monitoring jarak jauh. Saat ini koneksi
jaringan internet menggunakan Indihome yang belum menjangkau area bendungan Rotiklot
sehingga langganan Indihome tersebut disambungkan ke salah satu rumah penduduk yang
terjangkau oleh jaringan Indihome. Kemudian dipancarkan dan direlay menggunakan antena
yang dipasang di atas bukit di samping nomenklatur. Ke depannya diharapkan ada jaringan
internet baik itu Indihome, Icon+, atau yang lainnya yang bisa menjangkau area Bendungan
Rotiklot sehingga biaya langganan bulanan internet bisa lebih murah.
Pelaksanaan pekerjaan instalasi kamera CCTV meliputi kegiatan sebagai berikut:
Tabel 11.16. Pelaksanaan Pekerjaan Instalasi Kamera CCTV
bulan
1 Instalasi kamera CCTV di area Main Dam sebelah kanan, type PTZ April 2018
360°
2 Instalasi kamera CCTV di area Jembatan Spillway kanan, type PTZ April 2018
360°
3 Instalasi kamera CCTV di area Main Dam sebelah kiri, type PTZ 360° April 2018
4 Instalasi kamera CCTV di Pos Jaga, type Fix April 2018
5 Instalasi kamera CCTV di Jembatan Spillway kiri, type Fix April 2018
6 Instalasi kamera CCTV di Fasilitas depan UPB, type Fix April 2018
7 Instalasi kamera CCTV di Rumah Irigasi, type Fix April 2018
8 Instalasi kamera CCTV di Gapura utama, type Fix April 2018
9 Instalasi DVR, Monitor dan Setting Network kamera CCTV di Pos April 2018
Jaga
10 Instalasi DVR, Monitor dan Setting Network kamera CCTV di UPB Juli 2018
11 Instalasi kamera CCTV area Fasilitas depan Rumah Genset, type Fix Juli 2018
12 Instalasi kamera CCTV area Pintu Spillway, type Fix Juli 2018
Kamera CCTV yang dipasang di bangunan mendapat catu daya dari instalasi listrik bangunan
tersebut yaitu CCTV di Pos Jaga dan Rumah Irigasi. CCTV yang lain dipasang di tiang Lampu
Penerangan Jalan dan mendapat catu daya dari battery Lampu Penerangan Jalan Tenaga Surya
tersebut dengan menambahkan inverter.
Semua kamera CCTV sudah terpasang dan sudah berfungsi, selain dapat dimonitor dari Pos Jaga
XI - 43
DI KABUPATEN BELU
dan UPB, juga dapat dimonitor jarak jauh dari aplikasi smartphone dan komputer yang
terhubung ke internet.
Gambar foto-foto dokumentasi kegiatan pelaksanaan pekerjaan instalasi kamera, instalasi
jaringan wifi dan setting jaringan terlampir.
XI - 44
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.31. Instalasi Jaringan WiFi untuk Kamera CCTV di atap Rumah Spillway
Foto 11.32. Instalasi Kamera CCTV di Pos Jaga
XI - 45
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.33. Instalasi Kamera CCTV di Jembatan Spillway Kiri
Foto 11.34. Instalasi dan Setting Jaringan WiFi untuk Kamera CCTV di atap Pos Jaga
XI - 46
DI KABUPATEN BELU
11.4.6. Sistem Blower

Pekerjaan instalasi sistem blower untuk terowong dilaksanakan berdasarkan Gambar 11.16.
Instalasi Sistem Blower Terowong. Dalam pelaksanaannya ada perubahan ducting dari pipa PVC
menjadi square ducting. Blower yang digunakan adalah tipe Axial Fan Direct, Diameter 16”/400
mm, Kecepatan putar 2.800 rpm, Daya 2,2 kW, Kapasitas 6.200 – 8.200 CMH = 103,33 m3/min –
136,67 m3/min. Jumlah blower ada 2 untuk in dan out. Sumber tenaga menggunakan catu daya
listrik 3 fasa dari Panel Exhaust Fan dan Penerangan. Setelah perkerjaan instalasi selesai
dilakukan pengukuran tahanan isolasi dengan hasil pengukuran sebagaimana pada Tabel 11.11.
Hasil Pengujian Instalasi Listrik pada Panel Exhaust Fan dan Penerangan.
Gambar 11.16. Instalasi Sistem Blower Untuk Terowong
Gambar foto-foto dokumentasi kegiatan pelaksanaan instalasi sistem blower dan

pengujian terlampir.
XI - 47
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.35. Pemasangan Ducting Blower
Foto 11.36. Pembuatan Rumah Blower di depan Rumah Irigasi
XI - 48
DI KABUPATEN BELU
Foto 11.37. Panel Exhaust Fan dan Penerangan Terowong di Rumah Irigasi Bawah
Foto 11.38. Blower di depan Rumah Irigasi dioperasikan saat kegiatan MC-100
XI - 49

BAB 11 Pekerjaan Elektrikal

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

BAB 11 Pekerjaan Elektrikal

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN AKHIR (COMPLETION REPORT)

SUPERVISI PEMBANGUNAN BENDUNGAN ROTIKLOT

11.1.1. Catu Daya Pembangkit Utama

11.2. PERENCANAAN DAN PENGADAAN PERALATAN DAN MATERIAL

11.2.1. Catu Daya Peralatan Hidromekanikal

Gambar 11.1. Jalur Kabel Dan Denah Perletakan Panel

Gambar 11.2. Diagram Satu Garis Tenaga dan Penerangan

Gambar 11.3. Diagram Satu Garis Catu Daya Hidromekanikal

Gambar 11.4. Diagram Satu Garis Catu Daya Penerangan Fasilitas

11.2.2. Catu Daya Bangunan-Bangunan Fasilitas

Tabel 11.1. Pembagian Beban Pada Bangunan Unit Pengelola Bendungan

JUMLAH TOTAL 38 5674 1780 2130 1764

Tabel 11.2. Pembagian Beban Pada Bangunan Fasilitas

TOTAL 1886 1918 2562

11.2.3. Pengadaan Peralatan Dan Material

Tabel 11.3. Pengadaan Peralatan Dan Material

bangunan-bangunan fasilitas pekerjaan sipil

11.4. PELAKSANAAN PEKERJAAN DAN PENGUJIAN

Bangunan Unit Pengelola Bendungan.

Gambar 11.6. Instalasi Penerangan Untuk Bangunan Unit Pengelola Bendungan

Gambar 11.7. Instalasi Penerangan Untuk Rumah Dinas

Gambar 11.8. Instalasi Penerangan Untuk Pos Jaga

Tabel 11.6. Hasil Pengujian Instalasi Listrik pada Pos Jaga

4) Pekerjaan instalasi penerangan pada Gardu Pandang dilaksanakan berdasarkan Gambar

Gambar 11.9. Instalasi Penerangan Untuk Gardu Pandang

Tabel 11.7. Hasil Pengujian Instalasi Listrik pada Gardu Pandang

5) Pekerjaan instalasi penerangan pada Rumah Genset dilaksanakan berdasarkan Gambar

Gambar 11.10. Instalasi Penerangan Untuk Rumah Genset

Tabel 11.8. Hasil Pengujian Instalasi Listrik pada Rumah Genset

7) Pekerjaan instalasi penerangan pada Rumah Pintu Spillway dilaksanakan berdasarkan

Gambar 11.12. Instalasi Penerangan Untuk Rumah Pintu Spillway

8) Pekerjaan instalasi penerangan pada Terowong dilaksanakan berdasarkan Gambar 11.13.

Gambar 11.13. Instalasi Penerangan Untuk Terowong

Gambar foto-foto dokumentasi kegiatan pelaksanaan pekerjaan instalasi penerangan

Foto 11.1. Instalasi Penerangan Luar Rumah Irigasi

Foto 11.2. Instalasi Penerangan Rumah Irigasi Bawah

Foto 11.3. Pemasangan MCB Rumah Dinas

Foto 11.4. Pengujian Tahanan Isolasi Kabel Rumah Genset

Foto 11.5. Pengujian Tahanan Isolasi Kabel Gardu Pandang

Foto 11.6. Pengujian Tahanan Pentanahan Instalasi Listrik Bangunan UPB

11.4.2. Sistem Penerangan Jalan

Gambar foto-foto dokumentasi kegiatan pelaksanaan pekerjaan Pemasangan Lampu

Foto 11.8. Pemasangan Lampu Penerangan Tenaga Surya di Main Dam

Foto 11.10. Pemasangan Lampu Penerangan Tenaga Surya di Area Fasilitas

Foto 11.12. Pemasangan Lampu Penerangan Tenaga Surya di Area Spillway

11.4.3. Sistem Catu Daya

Penyambungan instalasi tenaga listrik ke jaringan PLN dilaksanakan setelah memperoleh

Sertifikat Laik Operasi.

Tabel 11.13. Sertifikat Laik Operasi.

Foto 11.14. Galian Kabel Jalur Rumah Jaga

Foto 11.15. Galian dan Instalasi Kabel Jalur UPB

Foto 11.16. Galian Kabel Jalur Rumah Irigasi

Foto 11.17. Instalasi Change Over Switch (COS)

Foto 11.18. Perapihan Bekas Galian Kabel Jalur Rumah Irigasi

Foto 11.19. Instalasi dan Penyambungan Kabel Genset

Foto 11.20. Instalasi Kabel Jalur Gapura Utama

Foto 11.21. Instalasi Kabel Jalur di Rumah Pintu Spillway

Foto 11.22. Instalasi Panel Kontrol Pintu Spillway

11.4.4. Penangkal Petir

Pengujian tahanan pentanahan (grounding) untuk penangkal petir dilaksanakan bersamaan

Tabel 11.15. Hasil Pengujian Tahanan Pentanahan Penangkal Petir

2 Pasif di atap Rumah Dinas 2,75

Foto 11.23. Pemasangan Penangkal Petir Aktif di atap Rumah Spillway

11.4.5. Kamera CCTV