Anda di halaman 1dari 4

Nama : Fidi Putra Pratama

NIM : V1523025
Prodi : D3 Perpajakan A

1. A. “Artificial Intelligence dalam Perpajakan”


Ringkasan isi artikel:
Penerapan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dalam perpajakan
dianggap sebagai bagian integral dari reformasi perpajakan untuk meningkatkan
tax ratio, mengurangi penghindaran dan penggelapan pajak, serta meningkatkan
kepatuhan wajib pajak. Contohnya, Kepulauan Cayman telah mengadopsi
teknologi AI untuk memeriksa laporan keuangan perusahaan, mempercepat
proses pengawasan pajak, dan meningkatkan efektivitasnya. Meskipun
memberikan manfaat seperti percepatan pengawasan dan peningkatan akurasi
dalam pengumpulan dan analisis data pajak, penerapan teknologi AI juga
menghadapi tantangan, terutama seputar keamanan data. Diperlukan langkah-
langkah untuk menjaga keamanan data pajak agar tidak disalahgunakan. Selain
itu, biaya yang cukup besar terkait dengan akuisisi, pengembangan teknologi
AI, dan pelatihan staf pajak menjadi tantangan lain. Meski demikian, manfaat
potensialnya, seperti pengawasan pajak yang lebih efektif dan akurat, dapat
meningkatkan kepatuhan wajib pajak dan tax ratio, menjadikan penerapan
teknologi AI dalam perpajakan sebagai langkah yang berpotensi memberikan
dampak positif.

Review artikel
Dalam artikel tersebut dijelaskan tentang begitu manfaatnya penggunaan AI
dalam bidang perpajakan. Dikatakan bahwa AI haruslah menjadi bagian dari
reformasi perpajakan karena segudang manfaatnya seperti meningkatkan tax
ratio, penghindaran penggelapan pajak serta meningkatkan kepatuhan wajib
pajak. Dari manfaat yang dikatakan dalam artikel tersebut maka hadirnya AI
pada zaman sekarang ini tidak dapat dipandang sebelah mata. Bisa jadi di masa
depan AI sudah menjadi bagaian dari keseharian manusia. Perpajakan sendiri
terbilang bidang yang lumayan sulit. Maka dari itu dengan hadirnya AI bidang
perpajakan diharapkan mampu lebih baik lagi dalam bidang kemudahan,
pengawasan, dan meminimalisir adanya kecurangan dalam bidang perpajakan.
Namun penggunaan AI masih terdapat beberapa kekurang seperti yang sudah
disebutkan dalam artikel. Bagaimana pun AI bukan lah manusia sehingga tentu
masih memiliki kekurangan yang masih dapat dikembang sehinggga
penggunaan AI dalam bidang perpajakan masih dapat dipertimbangkan dengan
tetap memperhatikan beberapa kekurangannya.
B. “ Penerapan AI dalam Pengawasan Pajak”
Ringkasan:
Artikel ini membahas dampak positif dan negatif perkembangan teknologi,
terutama dalam konteks perubahan pola kehidupan masyarakat. Sebagai contoh,
pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia, didorong oleh adopsi platform e-
commerce, menimbulkan tantangan terkait shadow economy dan pengawasan
perpajakan. Untuk mengatasi hal ini, penerapan kecerdasan buatan (AI)
diidentifikasi sebagai solusi yang potensial. Melalui AI, pemerintah dapat
memprediksi pelaporan pajak, meningkatkan pengawasan, dan mengurangi
keputusan subjektif.
Review:
Artikel memberikan wawasan yang baik tentang kompleksitas perubahan ekonomi
dan dampaknya terhadap perpajakan di Indonesia. Penerapan AI dalam
pengawasan perpajakan dipandang sebagai solusi inovatif, terutama dalam
mengatasi masalah shadow economy dan meningkatkan efisiensi. Namun, perlu
dicatat bahwa tantangan seperti keamanan data dan biaya implementasi juga
disorot sebagai faktor penting. Kesimpulannya, artikel memberikan pemahaman
yang baik tentang hubungan antara perkembangan teknologi, perubahan ekonomi,
dan langkah-langkah yang diambil untuk meningkatkan pengawasan perpajakan.
2.
3. Tool AI yang mungkin digunakan dalam konteks perpajakan:
a. Pengenalan karakter optik (OCR) untuk dokumen pajak, OCR dapat digunakan
dalam membaca dan mengonversi data dari dokumen pajak fisik atau digital ke
dalam format yang dapat diolah oleh sistem komputer mengurangi resiko
kesalahan
b. Analisis Pajak Prediktif, dapat digunakan untuk menganalisi data historis dan
memprediksi resikoatau peluang dalam hal perpajakan
c. Chatbot Pajak, dapat memberikan bantuan real time kepada wajib pajak dalam
pertanyaan umum terkait pajak

Anda mungkin juga menyukai