Anda di halaman 1dari 3

UTS PENGETAHUAN TARI

Nama : I Putu Wirat Aditya Wibawa


NIN : 202009004
Prodi : Pendidikan Seni Pertunjukan
Kelas : 1A

Soal.
1. Carilah masing-masing 10 fungsi Tata Rias dan Tata Busana menurut Saudara.!
2. Jelaskan masing-masing perbedaan Rias Pengantin Agung pada setiap Kabupaten di
Bali.!

Jawaban.

1. Berikut adalah beberapa fungsi dari tata rias dan fungsi dari tata busana.
Fungsi tata rias
a. Memberikan tekanan kepada para pemain yang sudah mendekati peranan yang
akan dimainkannya
b. Memberikan riasan yang diperlukan untuk memberikan perubahan wajah
pemain
c. Memberikan penjelasan kepada tokoh yang diperankannya
d. Memperjelas keberadaan tempat pemain
e. Menyempurnakan penampilan wajah
f. Membantu menunjukkan perwatakan atau karakter penari
g. Memberi efek gerak pada ekspresi wajah seorang penari diatas panggung
h. Memperjelas garis-garis wajah penari untuk mengekspresikan gerak-gerak tari
i. Memberi nilai tambah keindahan karya tari
j. Memberi nilai tambah keindahan karya tari. Dengan tata rias yang baik
tentunya akan menambah keindahan karya tari yang ditampilkan

Fungsi tata busana


a. Membantu karakter seorang tokoh
b. Memperjelas tema tari
c. Membantu ekspresi tari dalam gerak
d. Memberikan nilai tambah pada estetika
e. Membantu menghidupkan karakter dan peran penari
f. Membedakan tokoh
g. Membantu ekspresi penari dalam melakukan gerak
h. Membantu menghidupkan karakter dan peran penari
i. Memberikan keindahan
j. Menutupi tubuh dan melindungi tubuh

2. Berikut adalah beberapa perbedaan Rias Pengantin Agung pada setiap Kabupaten di
Bali.
 Jembrana
Rias pengantin di Kabupaten Jembrana menggunakan bunga medhuri mekar
dan kuncup serta menggunakan pakaian beludru pada pengantin wanitanya.
 Tabanan
Di Kabupaten Tabanan pengantin pria menggunakan baju kebesaran berwarna
putih yang diisi dengan emas pada bagian leher dan lengan baju, sedangkan
pada pengantin wanitanya menggunakan gelang kaki dan menggunakan
kalung/gecek putih berjumlah ganjil.
 Buleleng
Pada kabupaten Buleleng pengantin pria menggunakan udeng dara
kepe/kapek, menggunakan bunga tunjung emas dan gelang kaki. Pada
pengantin wanita menggunakan bunga koko, bunga tapak bala, badong, gelang
motif garuda, pusung tagel (songgeng), ules bahu/belibed/kancrik kasir.
 Klungkung
Pada Kabupaten Klungkung pengantin pria menggunakan baju beludru
pendek, kadutan keris, saput songket prada, gelungan. Pada pengantin wanita
menggunakan bunga srikonta, sabuk pending, subeng cerorot, gelang
nagasatru dan cincin.
 Bangli
Pada Kabupaten Bangli pengantin menggunakan sabuk toros yang dilapisi
prada, menggunakan simping emas, cincin/ali-ali cakrawala, gelang
sebit/penyalin, gelang kaki, sanggul/pusung kletek mandel.
 Karangasem
Pada Kabupaten Karangasem pengantin pria menggunakan petitis, gelungan
garuda mungkur, umpal bangsing, baju beludru dan keris. Pada pengantin
wanita menggunakan semi gopong/sunggar, tajuk/sekar taji, empak-empak
30x40cm, pusung agung/sanggul tagel, cucuk emas, kain sutra pink, selendang
bangsing dan sabuk emas (pepekek).
 Badung
Pada Kabupaten Badung pengantin pria menggunakan gelung garuda
mungkur, gelang kaki dan keris. Pada pengantin wanita menggunakan bunga
mas 27 dan bunga kap 2, pending bekeng mas, ganda (titik putih 14).
 Gianyar
Pada Kabupaten Gianyar pengantin pria menggunakan udeng, bunga pucuk
emas. Pada pengantin wanita menggunakan bancangan, gelung tanduk, gelang
nagasatru, tampel pelengan hijau (daun sirih), badong, ules bahu berwarna
pink.

Anda mungkin juga menyukai