TENTAIfG
Memperhatikan: 1. Surat General Manager PT. Bukit Asam (Persero) Tbk. Unit
Pe1abuhan Tarahan Nomor: 297/Eks-23200/PL.01.01/III/
2014 tanggal 05 Maret 2014 perihal Perubahan lzin
Lingkungan atas Perubahan Dimensi Pembangunan
Dermaga Kapasitas 205.000 DWT;
2. Berita Acara Rapat Tim Teknis Komisi Penilai Amdal Provinsi
Lampung Nomor: 26.a/KOMDAL-BA/Komisi/II.04/2014
tanggal 10 Maret 2014 mengenai Pembahasan Perubahan
RKL-RPL Kegiatan Rencana Pengembangan Pelabuhan
Tarahan PT. Bukit Asam (Persero) Tbk.
MEMUTUSKAN:
Menetapkan KEPUTUSAN GUBERNUR TENTANG IZIN LINGKUNGAN
RENCANA KEGIATAN PENGEMBANGAN PELABUHAN TARAHAN
DI KELURAHAN SRENGSEM KECAMA'rAN PANJANG KOTA
BANDAR LAMPUNG PROVINSI LAMPUNG OLEH PT. BUKIT
ASAM (PERSERO) Tbk.
-3
KEDELAPAN Masa berlaku izin lingkungan ini berlaku sama dengan masa
berIakunya masa izin usaha dan/ atau kegiatan,
-8
_AX
1'10 LlDgkUDpllyang PengeloiaaD LlDgkwlgau Lokaal Peugelolaau [ Pe::u ulUdulJ
Dampak Bidup Llugbmgau R1dup i L u Bldup
Dlkelola Blduo Pelakaaua I Pelllll.... I Pela.......u
:1.1
PBNJ'Il/G
2.1.1 TaMP Pra Kouetrukal
A. Soala1laaal clan Peueta all Lehall
1. Persepsi Sosialisasi dan Tidak terjadi peraepal ~. Memberikan informasi yang Kelurahan Dilaksanakan PT. Bukit Asam BPPLH Kota BPPLH Kota
Masyarakat dan Penetapan muyankat yang ueptlf tepat kepada maeyarakat Srengsem sebelum tehap (Pttsero) Tbk. BaIldar Bandar
keresahan sosial. Lahan (keresahan masyarakat) tentang rencana kegiatan. Kecamatan Panjang konstruksi Lampung, Lampung,
di daerah studi yaitu ". Melakukan sosialieaai dan dialog KotaBandar BPLHD SPLHD
Kelurahan Srengsem khususnya dengan masyarakat Lampung Prcvinei Provinsi
Kecamatan Panjang Kota yang terkena darIlpak. Lampung, Lampung,
I Bandar Lampung c. Memelihara kepercayaan Kelurahan Kementerian
masyarakat di sekitar rencana Srengsem, LiIlgIrnngan
kegsatan, sehingga keljasama Kecamatan IIidup
dalam pekeljaan dan Panjang
pengelolaan Iingkungau dapat
dilaksanakan denaan baik /
2.1.2 Taha. KoutrullBl
1. Perubahan Reklamasi Perubahan fisiografi ~. Pemeeangan rambn-rambu Di aekitar tapak Selama kegiatan PT. Sukit Asam BPPLH Kota BPPLHKota
Fisiografi Panter Pengerukan pantai tidak peringatan bagi masyarakat dan prcyek konstruksi [Perserc] Tbk. Bander Bandar
dan Konstruksi. mernbahaya1<an alur pelayaran, berlangsung Laropung. Lampung,
Dermaga masyarakat dan tidak />. Pengerukan dan penimbunan SPLIID SPLHD
mengganggu alur pantai dengan sudut kemiringan Provinsi Provinsi
peIayaran >45" Lampung. Lampung,
Dinas Kemente:ria.n
Perhubungarr Linglmngan
Kola Bander IIidup
Lamoun"
2. Kualitas Udara Mobilisasi TIdak terjadi penurunan ~. Kendaraan berjalan pelan (30 Di sekitar tapak Selama kegiatan PT. Bukit Asam SPPLH Kota BPPLHKota
dan Kebisingan peralatan dan I kualitas udara ambient Km{jam) jikamelewati proyek konstIUksi (Persero) Tbk. Bandar Bander
material dan timbulnya pemukiman penduduk. berlangsung Lampung. Lempung,
pendukung kebisingan yang ~. Pembatasan tcnase kendaraan. BPLHD SPLHD
pembangunan rnelampaui Baku Mutu . Pemaaangan terpaJ penutup Provinsi Provinsi
dan material Udara Ambient dan Baku pada bak truk pengangkut Lampung, Lampung,
~
gallan C Tingkat Kebisingau. material dan pemberethen rode Kelumhan Kementerian
truk dan tanah saat akan Srengeem, Lingkungan
~. keluar lokaai proyek. Kecamatan IIidup
. Kegiatao Ironstruksi dilakukan Panjang
nada iam keria normal.
-9
3.
11'0
Dampak
LIDcIl:lmpD 7&111
Dike_
Gangguan serena
perhubungan
I. Kern aakan
-
D ampak
Penambahan
jumlah
kendaraan
Indllrator IIellerlwollaa
.....ekIIaaD JJncIau>&an
H14""
Tidak teJjedi kerusakan
jalan dan kemacetan
Ialulintas di oekitar pintu
8eDtuk Pe....-... LlIJPuapD
Hldap
~. Pembatasan toaase kendaraan
disesuaikan dengan kelas badan
jalan.
1.0_ Pe_IaIuD
L!JIIImDpa lU4up I.
Dijalan Soekarno
Hatta, terotama di
depanpintu
PerIode
Pe"lelaluD
Hl4uD
5elama kegiatan
konstruksi
berlangaung
Pela_ _
IDatltusl PeIlf.8lolaaa
- ]0
t
Tetjaganya indek Mencari lokasi. pengganti untuk Di sekitar tapak Selama jcegiatan PT, Bukit Asam BPPLH Kota BPPLH Kola
indek diversitaa pengerukan, diversitas biota perairan proyek reklamasi, reklamasi, (Persero) Thk. Bandar Bondar
temper pemijahan biota Iaut.
plankton den pembuangan laut. pengerukan don pengemkan dan Lampung, Lampung,
bentce, prosentase . Membuat rumpon pada lokasi
lumpur hasil dumping lumpur. dumping lumpur BPl.HD BPLIID
tutupan karang penggenti, terutama lokaei
kerukardan pengganti tempot dumping berlangeung, Provinsi Provinsi
dan 1rera gaw a D konetrukei Lampung,
lumpur basil pengerukan. Lampung,
ikan. dermaga. Dinas KementeIian
Perhubungan Llngkungan
Kota Bondar, Hidup.
Lampung,
DinBs
Kelautan dan
Perikanan
KotaBandar
Lampung dan
Provinsi
Lampungdan
Kementerian
Ungkungan
Hidup.
7. Kesempatan KeIja Perekrutan
tenaga kerja
Terserapnya tenaga kerja
konstruksi d.ari
Ill·
Penerimaan tenega kerja dengan
memprioritaskan masyarakat
Dusun
Batuserampok,
I
Pada awal sebelurn Pr. Bukit Asam
kegiatan 'kcnetrukei (Persero) Tbk.
BPPlR Kota
Bandar
BPPLH Kotli
Bandar
untuk masyarakat 1oka1 di lokal. Kelurahan dilakakon. Lampung, Lampung,
pekerjeen sekitac tapa!< pmyek b. Melakukan kerjesama dengan Srengsem, Dinaa Tenaga Dinaa Tenaga
konstruksi sesuai dengan pihek Kelurahan dan Kecamatan Kecamotan Panjong, Ketja Kota Kerja Kota
kualifikasinya. dalam perekrutan tenago kerja KotaBandar Bandar Bandar
konst:ruksi. Lampung. Lampung Lampung.
8. Peningkatan Perekrutan Meningkatnya ~ Pembinean lembaga ekonomi Dusun Selama kegiatan Pr. Buldt Asam Vinas Dinas
elmoomi tenagaketja pertumbuhan usaha mikro dan kelompok uoaha Betuserampok, kon9i:ruksi (Persero) Thk. Perindustrian Perindustrian
masyarakat lokal konstruksi (warung makan. toko, beraama. berlangsung dan Dinas dan Dines
Kelurehan
jasa transportasf <Ii p.Pelaksanoan CSR kepada Srengsem, Tenago Kerja Tenago Kerja
sekitar Iokasi proyek. masyarakat laltal. Kecamatan Panjang, Kola Bandor Kota Bander
Rota Bandar Lampung Lampung
Iempung.
8_
)
- 11
.0 lIe"r_
.
'J'UllpU
In_tor _t_I"'1Ip1DIaan
LtacJn,_" ,.... Beatuli: ......eIola... LfacI<ua&... 1.0_1 PeapJoloaa Perlode
DIbJoJa Dall1paJl Pe_lolaaa '....pan..11 ....aplelaall L lIl4u
Blba Rldap LlQckupa lIllIup
9. Keresahan Kegiatan L IIl4UD Pe'·Irs-.B PelallOraD
Illasyurakat Tidal< ada keluhan dari . Memberikan infonnasi yang ielas Dusun SelMlakegiatan PT. Bukit Asam BPPLIl Kota BPPUI Kota
konstruksi mllSJlarakat sekitar lokalli
pengembangsn kepada masyarakat tentang Batueerampck, konstruksi (Persero) Tbk Bander BaDdar
tapak proyek.
Pelabuhan up"" Pengembangan Kelurahan berlangsung Lempung, Lampung.
Tarahea PeIabuhan TaraJum. Srengsem, BPUID BPLHD Provinsi
b. Mensosiullsaoikan dan Kecamatan Panjang, Provinsi Lempung, DinaJ
meIaksenakan program KotaBandar Lampung, Petindustrian
peningkatan tarat elronom j Lempung. Dina. dan Dinae
masyarakat melalui CSR Perindustriao TensgaKeJja
dan Dinas K_Bandar
Ten. Kerja Liampung
KotaBandar
10. Kesehatan Kegiatan
Lamnun.
Masyarakat Menurunnya persenta.. ". Penyuluban kesehatan kepada Dj Ilngkungan kerja Selama kegiatAn PT. Bukit Asam Dinas Dinas
Konetruket 10 penyakit terbesar masyarakat di kelurahan tempat konstruksi konstruklli /Peroero) Tbk. Kesebatan Kesehe.tan Kota
Pengembangan berbasi.1iJJgkungan <Ii Srengsem. dllakukan dan di berlangsung KotaBandar Bander
Pelabuhan
Tarahan
..kitar tapal< proyek. />. Menerapkan SOP K3 kepada Dusun LampungdBn l.ampung dan
para pekerja kOllstrom. Batueerarnpok. pihak pihak
Kelurahan Kelurahan Keluraban
Srengeem, Srengsem Srengoem
Kecamatan Panjang.
Kota Bandar
1l. Penuruuan Lemmme.
Mobilisasi alat Kualitab udara tidak
kualita. udaraJ berat dan Ia- Pembersihan ban Iruk serelab Area dalam batao Padatahap PT. Bul<it BPLHD Provinsi BPUID Provinsi
melebihi baku mutu ketuar maauk area proyek proyek kontruksi lampung Lampung.
timbutnya debu material Asam
lingkungan !'eratunm ~. Mobili.....n material _ diberi Minimal sehari 1 (PerseroJ Tbk BPPUI Kota BPPLHKota
bangunan Penrerintah RJ No. 41 oouer x Unit Bandar Bandar
Persiapan Tahun 1999 lentang Ie· Pengaturan jam kegjatsn _
laban Pe1abuban Lampung. Lampung,
Pengendalian Pencemaraa tidal< mengganggu masyarakat Tarahan Dina. KementeI1an
Pembaagunan Udara sekltar
gedung kantor Perhubungan Lingkungan
terpadu dan id. Koordinalli dengan RT, RW dan Kots: Bandar Hidup.
fasilitaar:lya
Kelurahan Srengsem Lampung,
PekeJjsan Ie· Mdakukan pembasahanJ Aparat
penyiraman lahan .....t Kepolisian
~,
pekerjaan bedangsung Setempat,
MocIurni£a! dan
E1ectna:r1 Menggunakan mesin diesel Aparat
dengan emisi mjnitnl1m Keluraben
18- Koordinasi ilengan Badan Srengsem
Pengelo1aan Lingl<ungan Hidup
Deerah (BPLHD) Provinsi
LamoUllll! I
-,
telapemm
lID Provinsi
lpung,
WKota
IdBr
apung,
o.enterian
gkungan
lup.
'LHD Provinsi
unpung, I
?PUlXota
ander
tmpung,
ementerian
ngkungan
idup.
,PU!D Provinsi
ampUD.8,
~PPLHXota
Iandar
ampung,
tementerien
.ingkungan
lidup.
~
) )
I
- 12
12.
LIJIcI<uapa 70l1li:
DIke101a
Peningkatan
8um""
Dampall
Mobilisasi alat
PeaplolaPl LlJ>cbnpD
JUdu"
Peningkatan lrebi.singan ~
Bentult P8apIa1aan
_ ..p L....k>ID..n
Padatabap
HldU1J Pelabaua
Pr. Buld!
..........
Bkh
BPLHD ProviDsi
kebisingan beratdan tidal< melebihi baku kna1pot kenderaan agar tidal< proyek kontruksi Aaam Lampung
material mutu Jingkungan menimbulkan SU.QI'S keras MmimaI sehan 1 (PerseroJ Thk BPPUiKota
bangunen Peraturan Pt=erintah RJ h. Mengurangi kecepetan x Unit Bandor
Persiapan No. 41 Tahun 1999 kendaman bila mdewati dekat Pelabuhan Lampung,
lahan tmtang Pwngendalian pemuldman Terahan Dinas
Pembangunan Pencemaran Udara ~. Pengaturen jam kegiatan agar Perhubungan
gedung Jrantor tidak mengganggu masyarakat KolaBandar
terpadu dan sekitar Lampung,
fasilitasnya ~. Memberikan saringan peda Aparat
PekeIjaan cerobong genset agar tidal< Kepolisian
Finishing, men.i:tnbulkan euara kerae Setempat.
Mechanical dan . Membuat area penghijauhan Aparat
Electrical untuk meredam kebisingan Kelurahen
Koordinasi dengan Baden Srengsem
Pengelolaan Lingkungan Hidup
Daerah tBPUID J Provinsi
Lmnpung
g. Koordinasi dengan RT. RW dan
Kelurahan Srengsem
13. iimbulnya Pemhangunen Meogelola kegiatan 1" PelreJjaan pcndaei Area daIam batas 8e1ama kegiatan Pr. Bukit BPLHD Provins
Getaran gedung kantor pekeIjaan pondasi agar menggunakan sisrem dengan proyek pekeJjaan Asam Lampung
terpadu dan Hngkat getaran tidal< tingl<at getaran rendeh (bore pondasi (Persero) Thk BPPLH KOla
fasilitasnya menimbulkan gangguan pile) berlangsung peda Unit Bander
IKbususnya b. Berkoordinasi dengan takah tahap Irontruksi Pe1ahuban Lampung,
PelreJjaan mosyarakat eetempet sebelum Tarahsn
PondSBiI kegiBtan dilBksanakan
~. Koordinasi dengan pihak
konttaktor, RT. RW dan
Kelurahan Sr<ngsem.
14. TeJjadinya Pembangunan Mengupayakan agar ~. Memberlakukan system Area dalam betas Solama kegistan PT. Bukil BPUiD Prcvins
Kecelakean dalam gedung ksntor tidak teJjadi ke<:elakaan manajemen keselmnatan dan proyek Pembangunan Aaam Lampung
bekeJja terpadu dan keJja Kesehatan KeJja (SMK3) di gedung kantor (Perserol Tbk BPPur Kola
fasilila.snya lokasi proyelr. terpadu dan Unit Bander
PekeJjaan ". Beketja _ dengan Jamsostek fasililasnya Pelsbuhan Lampung,
Finishing, untuk melindungi kepentingan Tara!wl
Mechaniral dan pekerja.
Electrical
) \
)
- 13 -
.0 Dampalr:
LiqkuDpa yaJllf
Dllr:elola
Sumller
Dampall
bldlllator Kellerhullan
"apIolun LIqlampn
HId""
BeDtWl "qelolaan LlJIckuu&an
mdap
Lobel .. _1oIaaD
LlJtCIr:uDpa H1d"p
L
_de
.._Iolun
BlduD
PeIa_ _
IatltuI . . .oIaaa
...........
a Hid~D
..laDOran
4. Penurunan Operasional Tezjaganya kualitas air Pembustan IPALuntuk mengoJah Di aekitar lokasi Selama kegiatan PI', Bukit Asam BPPLH Kota BPPLHKota
Kualitas Air Laut dermaga, taut sesuai Keputuean air limbah yang rlihasi1ken dari stocl<pile dan PLTU operasional (Persero) Tbk Bandar Bandar
stockpile dan Menteri Lingku_ stockpile dan operasional PLTU. pelebuhan tarahan. Lampung, Lampung.
PLTU Hidup No. 51/2004 BPLHD BPLHD
tentang Beku Mutu Air Provinsi Provinsi
Laut. Lampung, Lampung.
Kementerian Kementerian
Lingkungan Lingl<ungan
Hidup, Hidun.
5. Penurunan Operasional Tezjaganya keragaman ",. Pembuatan IPALuntuk Di sekitar lakasi Selama kegiatan Pr. Bukit Asam Dinas Dinaa Kelautan
keragaman biota dermagadan biota. Laut mengolah air limbah yang stockpile dan PLTU operasional [Persero] Thk. kelautan dan dan Perikanan
laut PLTU dihasilkan dari stockpile dan pelahuhan tarahan. Perikanan Kota Bandar
opemsional PLTU. KotaBandar Larnpung dan
lb. Membuat rumpcn di luar alur Lampungdan
Prov.
Prov. Lampung,
pelayaran sebagai pengganti
habitat biota laut yangbi1ang 1.ampung.
akibat pengerukan untuk
nendalaman dermaza.
6. Gangguan Mobilisasi Tidak terjadi kemacetan fl. Menyediakan bus karyawan. Di depan pintu Selama lregiatan pr. Bukit Aaam Dinas Dinas
Lalulintas, ka1yawan dan lalulintas. b. Pengaturan Jam kerja yang gerbang pelabuhan operasional (Persero) Tbk. Perhubungan Perhubungan
kemacetan supjayer berbeda dengan karyawan Taraban Pr. SA. pelabuhen taraban. KotaBandar KotaBandar
laluintas kebutuhan perusahaan !Bin dekatlokasi Lampungdan Lampungdan
poknkABK. pelabuhan PT. SA. Prov. PrOY. Lampung.
~. Penempatan petugas lalulintas Lampung.
<Ii depan pinlU gerbang
pelabuhan PT. BA.
7. Kesempatan Ketja Perekrutan Eanyaknya tenaga kelja fl· Penerimaan tenaga kerja dengan Dusun Pads awal sebeJum Pr. Bukit Asam BPPLH Kota BPPLHKota
tenap. kerja lokal yang dipekerjakan memprioritaskan masyarakat Batuserampok, kegiatan konstruksi (Persero) Tbk. Bandar Bandar
untuk eli perusahaan lokal. Keluralum dilakukan. Lampung, , Lampung, r
operasional b. Melakukan kezjaaama dengan Srengsem. Dinas Tenaga Dinas Tenaga
dermaga dan pihak Kelurahan dan Kecamatan Kecamatan Panjang. KeljaKota KeJja Kota
PLTU dalam perekrutan tenaga kerja KotaBendar Bender, Bandar,
knnstruksi. Lampung. Lsropung,. Lampung.
8. Peningkatan Kegiatan Meningkatnya taraf p..Pembinaan Iembaga elronomi Dusun Selama kegiatan Pr. Bukit Asam Dinas Dines
Pendapatan operasional ekonomi penduduk eli mikro dan keIompok uBaba Batuserampok, operasionBi (Persero) Tbk. Perindustrian Perindustrian
Penduduk Pe1abuhan sekitar iokBsi kegiatan. bersama. Kelurahan berlangaung KotaBandar KotaBandar
Tarahan ~. Pelaksanaan CSR kepada Srengsem. Lsropung Lampung
masyarakat lokal. Kecamatan Panjang,
KotaBandar
Lam"ung.
)
- 15
Dampak
Sumber
1D4lkator KeberhaBlIan
LokBaJ Pengolo1aan Period. Inetltasl Pelllelolaaa
Bentuk Pengelolaaa IJDcJamcan L a RiduD
BG Llngkungaa JBIII PengelGlaan LIDgkwlpa PeDCOIo1aaD
Dampak Bldup LiDgkluIpll Ri4up
Dlkelola BlduD L II BlduD Pels_aa Pe"""... PelaDClftll
sdh tdk digunakan pd gudang
limbah B3 binggs diambil oleh
Pihak Ke 3 yg telah herizin.
If.
4.
Dampall
...............
DIkeloJa
Meningkatnya
volume sampah
- Ilum_
Dampak
Pembangunsn
gedung kantor
Indlbtor Kebe.lIullan
PeIllp10Iaaa LIagkDapa
Bid••
Mengupoyakan agar
sampah depat segera
Ia.
Beatld< Pe.....- LI...II1l11pa
Hida,
Pen}'<'disan tempal
penampungon sampah
Lo_ Pe"'PIo....
LiDlkaDpa Bldap Li
Area dalam bataa
proyek
Period.
PeIllp1o....
Konstruksi
Bldutl
Selama Tabap
Pet.... nA
PI'. Bukit
Aoam
luttt1Ul PeDplollUUl
L
Pe
lUda
PeIaDOran
BPLHD Provinsi BPUlDProvinsi
Lampu... Lampung,
terpadu dan diatasi dan diangkut ke oementara (TPS) di lokasi (Peroero) Tbk BPPLH Kota BPPUIKoto
fasiJitasnya lobuli TPA kegiatan Unit Sandor Bondar
Pekeljoan lb. Pemilahon """,pah basah dan Pelabubon Lampung, lampung,
FInishing, kering serta sampob yang masih Torahan Dinas Kementerian
Mechanical dan depot dimanfaatkon kemboll Kebersihan dan Lingkungan
Electrirol Ie. Pembuangan sampah/materiol Pertomanan Hidup.
Pengguooan ke lokosi. yang ditentukan. Koto Baodar
Gedung id. Penanomon poIlon peoyerap Lampung.
bau di TPS (misa1nya pohon
cempoka, kenaogo dan tanjung)
serta peoyemprotan uotuk
menghilongkan ball
e. Pembuangan oampah/ material
ke Iokasi yang telsh ditentukan
Berkoordinasi dengan Dinoa
Keber8ihan dan Pertomonan
Koto Sandor Lammm.
5. Timbulnya Pengguooan Mengupoyakan agar 10. Mengolah limbob MCK dengan Area dalam gedung Podo tahap PI'. Bukit BPLHD Provinsi BPLHD Provinsi
Limbah Cair Gedung tidak teIjodi penurunan septi£ tank dan sumur resapan kantor terpadu PI'. operasional Asom Lampung, Lampung,
kondisi eanitasi Bkibat yang memadai BukitAsom (Peroero) Tbk BPPLHKoto BI'PLHKoto
air limbob MCK maupun lb. Penempotan septic tonk lPeroero) Tbk Unit Unit Bondar Bander
air limbob laboratorium diupayakaojaub dart sumur Pelabuhao Torahao Pelabuhan Lampung Lampung,
ataJJ. sumber Tarahan Kementerian
Ie. Mengolah eMuent air limbah Lingkungan
domestic di !PAL aebelum Hidup.
dibusng ke badan air
~. Koordinasi dengan Badon
Pengelolaan Ungkungan Hidup
Daerob (BPLHD ) Provinoi
Lamnuna,
i
- 18
B. MATRIKS RENCANA PEMANTAUAN UNGKUNGAN HIDUP KEGIATAN PENGEMBANGAN PELABUHAN TARAHAN DI KELURAHAN SRENGSEM KECAMATAN
PANJANG KOTA BANDAR LAMPUNG PROVINSI LAMPUNG OLEH PT. BUKIT ASAM (PERSEROI TBK.
_ t a l Fe ......ta1lllJl
Felll&llt.1I8D IJDcku"IaD. Bldup
--
Be.._
Bo
IlIlmpak
DampakLlJl&kunll&ll
L ~ JIlIII D1pa..tau
IDdlkatorl Bumber
1Ie_.
P.........p1I1aDd... LollulPa"tau Waktu .. _lmeul
L
Fe...._
Wd ....
Fe""rtma
JIlIIIDlpanta" Puameter IlIlmpo.k Lapo....
_Data
4 Keragaman Biota plankton dan benthos: Reklame& Plankton dan Lakasi Setiap 3 bulan Pr. BukitAsam BPPUlK_ BPPLHKota
Air kemclimpahan dan tndeke Pengerukan Benthos: dengan reklameei. seksliatau4kali <Pemero) Thk Bsndar Lampung. Bandar,
diversilas (keragamon Pembuanga metode sampling, pengerukan, dalam satu tahun BPUID Provinsi Lampung
spesies). nLumpur sampling plankton pembangunan selama kontruksi Lampung BPLHD Provinsi
hewan karang : luas tutupan dan dengan jetty don PLro berlangsung Dinas Kelautan Lampung,
karang hidup berdassrkan Konstruksi menggunakan 2X8MW. don Perikenan Din ... Kelautan
Keputussn Menteri Dermaga plankton net, Kota Bander dan Perikanon
Lingkungan Hidup no 4 sedangkan sampling Lampungdon KotaBandsr
Tahun 2001. benthos dengan Provinsi Lampung Lampung dan
k:eragemannekton: jenis Ekman Grab. Provinsi
ikan yang ditangkap Luas tutupan karang: Lampung,
nelayan. dengan metode Kementerian
Manta-Tow Lingkuqan
(pengamatan Hidup
IangSllDg
dipermukaan air
dengan
menggunakan a1at
selam dasar). Kajisn
keragamsn jenis
karang menggunaksn
metode LIT (Line
Interoept Transact)
dengsn gsris trsnsek
50 meter pada
kedalaman 3 m dan 8
meter.
Metode Analisis di
laboratorium dan
desktintif.
5 Ganggusn terjadinya penambahan Reklamasi melakukan survey di perairan 8etiap 3 bulan Pr. Buklt Asam BPPLHKota BPPUI Kota
Pelayaren waktu tunggu kapal yang Pengerukan atau observasi eecera Teluk seksliatau4kali (Persero) Tbk Bandar Lampung, Bandai'
aksn mengakses pelabuhen Pembuanga langaung dan Lampungyang dalam aatu tahun BPLHD Provinsi Lampung,
tarahan atau pe!abuban lam nLumpur meneatat adanya merupaksn selama kontruksi. Lampung, BPLHD Provinsi
diseitar wilayah studi dan gangguan pelayaran, cakupan berlangsung Dinas Lampung, Dinas
Konstruksi a.nalisis data eecera kegiatan Perhubungen Perbubungan
Dermaga deskriptif. lwilayah KotaBandar KotaBandat
aludiJ. Lampungdan Lampungdan
Provinsi Lampung Previnei
1 L
Lampung,
Kementerian
Lingkungan
Hidup
)
- 20
_Itual hmaatawm
Damp" LID&:.......a :\'UII D1patau IIeDtull hmaatauaa L ~ Hl4up aHl4uD
L
_I
No Metoda La_ _lau
Damp"LID&:IIuDpa IadillatorI 8amber l'lllabaaa hap....
haerlma
h_paIaa daD lIIa1du. ""'IIuDul Laporaa
:\'UII D1paatau Parametar Damp" ."D,lf'" Data
6 Kualilas udara dan mutu kualitas udara ambien Mobilisasi Peagukuran dan di sekitar Se1iap 3 bulan PT. Buldt Asam BPPLH Kola BPPUIKola
Kebisingan yang benaku, yaitu Peralatau peagambilan tapak proyek seka1iatau4kali (Persero) 'Ibk Baadar Lampung, Bandar
Peraturan Pemerintah dan Material eerta Emalisis di lokasi dalam satu tahun BPUID Provinsi Lampung,
Nomor 41 Tahun 1999, Pendukung laboratorium meilputi kegiatan dan selama kontruksi Lampung. BPLHD Provinsi
tentang: Pengendalian Pembangun parameter: debu, Jalan berlangsung Dinas Lampung,
Pencemaran Udara dan an dan N02, PM2.S. so-, CO2, Soekamo- Perhubungan Kementerian
Keputusan Menteri Material H,S, dan NH, dan Halta di Kota Bandar Lingkungan
Lingkungan Hidup Nomor 48 Galian C kebiaingan, keluar-masuk Lampungdan Hidup
Tahun 1996. tentang: Baku Analisis data: sesuai ke tapak Provinsi Lampung
Kebisingan, dan K.eputusan standardan proyek. dan
Menteri Lingkungan Hidup ketentuan yang lokasi
Nomor 45 tahun 1997 ber1Bku untuk tiap penambangan.
tentang Iadeks Standar parameter.
Pencemar Udara
7 Gangguan Sarana Kerusakan Jalan : Penambaha Pemantauan sepanjang Setiap 3 bulan PT. Bukit Asam BPPLH Kota BPPLHKola
Perhubungan perubahan fisik badan jalan nJumlah dilakukan dengan jalan Sukamo sekali atau 4 kali (Persero) 'Ibk Bandar Lampung, Bandar
(Kemacetan Lalu sebelum kegiatan Kendaraan survei atau obeervasi Hatta, dalam satu tahun BPLHD Proviosi Lampung,
Lintas dan dibandingkan dengan Beratdan langsung di terutamadi selama kontruksi Lampung, Dines BPLHD Provinsi
Kerusakao Jalan) adanya kegiatan, Pembawa sepanjangjalan yang platu keluar berlangsung Perhubungan Lampung, Dinas
Kemacetan Lalu Iantae : Material dilalui pengangkutan masuk KotaBandar Perhubungan
banyaknya titik kemacelan Galian C material gaIian C. Kawasan Lampungdan Kola Bandar
dan Jamanya kendaraan Analisa data Pelabuhan Provinsi Lampung Lampungdan
teJjebak kemacetan pads dilakukan secara Tarahan dan Provinsi
saat kegiatan berlangsung. deskriptif terhadap keluar masuk Lampung,
aruolalu Iintao eli dari-ke lokasi Kementerian
kedua sisijalan. penambangan Lingkungan
Hiduo
8 Kesempatan Kerja jumlah teoaga ketja loka! Perekrutan survey Iapangan di sekitar Se1iap 3 bulan PT. Bukit Asam BPPLHKota BPPUIKota
yang dapet terserap alau Tenaga KeJja dengan lokasi tapak sekali atau 4 kali (Peroero) 'Ibk Bander Lampung, Bandar
bekeJja di proyek untuk meaggunakan proyek, yaitu dalam satu tahun BPLHD Provinsi Lempung,
Pealjaan kuesioner, Kelurahan selama kontruksi Lampung, BPLHD Provinsi
Konstruksi wawancara langsung Srengeem berlangsung Dinas Tenaga Lampung,
dengan responden Kecarnatan Kelja Kota Dinas Tenaga
yang diambil seeara Panjang Kola Bandar Lampung KeljaKola
purpoaif. Bandar dan Provinsi Bandar
Analisa data Lompung. Lampung Lampungdan
dilakukan secara Provinsi.
deskriptif. Lampung,
Kementerian
Lingkungan
Hiduo
9 Pendapatan jumlah penerimaan Perekrutan survey Iapangan di sekitar Se1iap 3 bulan PT. Bukit Asam BPPLHKola BPPUIK_
Penduduk pendapatan setiap bulannya Tenaga KeJja dengan lokasi tapak sekali eteu 4 kali (Persero) 'Ibk Bandar Lampung, Bandar
selama mass. konstruksi. untuk men ~ r vaitu da1am satu tahun BPLHD Provinsi Lampung,
)
- 21
IDatitual Pemautauan
Dampa" L....- - . . . J1IDll D1pautau IleDtuk Pemautanau Lf"CIl1uICaD BlAInp
.0 Da_paII: LmpunlPft IIIdlllatorI 8111Dber
llatoda
Pe_palau daD Lokaal Pant... Waldu • Fre_na1 Pelabana
L
Pe_ _
BtduD
PeDerima
Laporau
JIUIC D1paatau Puameter -pair AaaIlaIa Data
PekeIjaan kuesioner, Kelurahsn selama kontruksi Lampung, BPLHD Provinsi
Konstruksi wawsncara Ian«BUDg Srengsem berlsngsung Dinas Tenaga Lampung,
dengan responden Keeamatsn KeIja Kola Dinas Tenaga
yan« diambil secera Panjang Kota Bandor Lampung KeIjaKoto
purposif. Bandor den Provinsi Bandar
Analisa data Lampung. Lampung Lampungdan
dilakukan secara Provinsi
deskriptif. Lampung,
Kementerian
Lingkungan
Hidup
10 Peluang Berusaha pereentase pertumbuban Perekrutan survey lapangen di aekitar Setiap 3 bulan pr. BukitAsam BPPLHKota BPPLH Koto
usaha (warung makan, toko, Tenaga KeIja dengan lok.a.aitapak sekaliatau4kali (Pereero)Tbk Sandor Lampung Bender
jasa tranepertaai] eliaekitar untuk menggtlnakan proyek, yaitu dalam. satu tahun BPUID Provinsi Lampung.
lokasi proyek pada tshap PekeIjaan kuesioner, Kelurahan selama kontruksi Lampung, BPLHD Provinsi
kontruksi Konstruksi wawancara Iangsung Srengsem berlsngsung Dinas Tenaga Lampung, DinBB
dengan responden Kecamatan KeIja Kola Tenaga Kelja
yang diambil secere Panjang Kola Sandor Lampung KotoBandor
purposif. Bandor dan Provinsi Lampungdan
Anlllisa data Lampung. Lampung Provinai
dilakukan eecara Lampung,
deskriptif. Kementerian
Ling1<ungan
Hidup
11 Keresaban adaoya keluhan-keluban Perekrutan 8UIVey lapangan eli sekitar Setiap 3 bulen pr. Bukit Asam BPPUI Kola BPPLH Koto
Masyarakat kepads aparat kelurahan, Tenaga Kelja dengan lokasi tapak sekaliatau4keli [Pereero] Tbk Bandar Lampung. Bandor
tuuean-tuusen eli media untuk mmgguoakao proyek, yaitu dalam eeru tshun BPUID Provinai Lampung,
masse maupun unjuk rasa Pekerjaan kueamner, Kelurahan selama kontruksi Lampung BPUID Provinsi
maayarakat kepada aperat Konstruksi. wswancere Iangsung Srengsem berlangsung Lampung,
atau pemrakarsa dengan responden Kecamatsn Kementerian
yang diambil secara Panjang Kota Ling1<ungan
purposif. Sandor Hidup
Analisa data Lampung.
dilakukan seeara
deskrintif.
12 Keresaban adaoya keluhan-keIuhan Pencemaran SUIVey Iapangan eli oekitar Setiap 3 bulan PT. Bukit Asam BPPLH Kota BPPLHKota
Ma8yarakat kepads aparat kelurahan, Udaradan den.gan lokasi tapak aekali atou 4 kali (Peraero) Tbk Bandar Lampung, Bandar
tulisan-tufisen eli media Airpada menggunakan proyek, ymtu daIam satu tahun BPUID Provinsi Lampung,
masse. maupun unJuk rasa Ssat kuesioner, Kelurahan selama kontruksi Lampung BPLHD Provinsi
maayarakst kepada aparat KoustlUksi wawaneara Iangaung Srengsem berlsngsung Lampung.
atau pemrakarsa dengan reaponden Kecamatao Kementerian
yang diambi1 secara Panjang Kota Lingkungan
purposif. Sandor Hidup
Analisa data Lamnnng.
)
- 22
Bo
_D1pautall
Dampak L ~ 7U'C Dlpa.tau
DampakLlJlclnmcau IDdlkatorl
Paramete.
8_.
Dampak
M.tode
Bentak Pemanta.... LlJIckua&an B1411,
Pe_,1lIau don
Ane1jwl_ Data
Lo-"PuItall Waktu • I'rek1um8I PelakDaa PeDpwu
Rl4aD
La,......
Penerlma
dilakukan eecera
deskriDtii
13 Kesehatan perkembangan jersentese Penurunan pengumpulan data di seltitar Setiap 6 bulan PT. Buldt Asaro BPPLH Kota BPPLHKota
Ma8J'll1"akat 10 penyakit terbesar di Kualitas od<under dari lokasi tapak sekali atau 2 kaIi (Pereero) Thk Bander Lampung, Bandar
wilayah tersebut stau Uelara Puskeomas dan proyek, yaitu delam satu tahun BPlRD PraY:inoi Lampung,
adanya penyakit yang bam akibat obeervasi/pengemata Kelurahan eelama kontrukoi Lampung BPLHD PraY:insi
eeteten adanya Kegiatan n di lapangan melalui Srengsem berlangsung Lampung,
Pembangunan Pembangun wewancere dengan Kecamo.tan Kementerian
pengembangan pelabuhan an masyarakat. !'Bnjang Kota I.ingkungan
Taraban berserta fasiiitas Analisa data Bandar Hidup
pendukungnya dil~ """era Lampung.
deskri .
14 Penurunan kualitas Peraturao Pemerintah RI No. 1) Mobilisaoi Pemantauan lapangan Jalao yang 1 kali dalam 3 PT. Buldt Asam BPPLH Kota BPPLH Kota
udaral timbulnya 41 Tabun 1999 tentang alat berat aecara visual dilewati bulan pada tahap [Perserol Tbk Bandar Lampung, Bander
debu Pengmdalian Pencemaran dan kegiatao ini kontruksi Unit Pelabuhan BPUID Prcvinei Lampung,
Udara material (radius 500 m) Tarahan Lampung BPLHD Prowinsi
bangunan Lampung
Ke:menterian
Lingkungan
Hidup,
2) Persiapan Pemanlauan terhadap Areada1am 1 kaIi dalam 3 PT. Bukit Asam BPPLH Kota BPPLHKola
laban kegialan pengelolaan batas proyek bulan pada tahap (Persero) Tbk Bander Lampung, Bander
~) Pembangu yang te1ah diJakukan kontruksi Unit Pelabuhan BPLHD Provinsi Lampung,
nan Tarahan Lampung BPLHD Provinoi
gedung Lampung,
kantor Kementerian
terpadu Lingkungan
dan Hidup
Casilitaaoy
a
) PekeIjaan
Finishing,
MechaDica
1 daD
electrical
15 Peningkatan Peratunm Pemerintab RI No. 1) Mobillsaai Pemanlauan lapangan Jalaoyang 1 kaIi dalam 3 PT. Buldt Asam BPPlRKota BPPLH Kola
ltebaingan 41 Tahun 1999 tentang alat beret secara visual dilewati bulan pada tahap (Persero) Thk Bandar Lampung, Bandar
Pengendalian Pencemaran dan kegiatan in; kontrukai Unit Pelabuhao BPLHD Prowinsi Lampung,
Udam material (radius 500 m Tarahan Lampung BPLHD Prowinsi
bangunan Lampung,
Kementerian
Lingkungan
HiduD
}
)
- 23
110
DampakL~
_DipaatalJ
Pampd: LIDgkwIpD _
I114l1ratorI
Parameter
Diputal1
__
Pampd:
Be_ Bentuk PelD8D'ta1l&D Llnck"npn BtdllP
...........pulaDdlm
Antlt.t. Data
LollulPaatau Walrtu 110 F!elmeael
_ _DR
IDatltwd FelDauta.....
L
Peupwu
Bl4uD
Fe""rIma
LaPOI1lll
12) Persiapan Pemantauan terhadap Areadalam 1 kali daIam 3 PT. Bukit Asam BPPLHKola BPPLHKola
lahan kegiatan pengelolaan batas proyek bulan pada tahap (PerserolThk Bander Lampung, Bandar
13) Pembangu yang te1ab dilakukan kontruksi Unit Pelabuhan BPLHD Provinsi Lampung,
nan Tarahan Lampung BPUID Provinsi
gedung Lampung,
kantor Kementerian
teIpa.du Lingkungan
dan Hidup
fasilitasny
a
) Pekerjaan
Finishing,
Mechanica
I dan
electrical
16 Timbulnya getaran Kep. Men LH No. Pembanguna Pengamatan terbedap Areadalam 1 kali dalam PT. Bukit Asam BPLHD Provinsi, BPPLHKOla
49/MENLH/ll/1999 tentang ngedung sistem yang batas proyek sebulan selama (Persero) Thk BPPLH Kota Bandar
Baku Mu tu Tingkat Getaran kantor digunakan dalam dan sekitamya kegiatan Unit Pelabuhan Baadar Lampung, Lampung,
terpadu dan pemasangan tiang berlangsung Taraban Dinas BPUID Provinsi
fasilitasnya pancang Perhubungan KOla Lampung,
[Khususnya Bendar Lampung, Kementerian
Pekerjaan Kepolisian Lingkungan
Pondasi) Setempat dan Hidup
Ke1urahan
Srenzsem
17 Terjadinya Jumlab terjadinya I) Pembangu Pengamatan visual eli Area dalam 1 kali dalam 3 PT. Bukit Asam BPPLH Kola BPPLH Kola
Kecelakaan dalam Kecelakaan kerja nan lapangan batas proyek bulan palla tahap (Persero) Thk Bandar Lampung, Bander
bekerja gedung kontroksi Unit Pelabuhan BPUfD Provinsi Lampung,
kanter Taraban Lampung BPUID Provinsi
terpadu Lampung,
dan Kementerian
fasilitasny Lingkungan
a Hidup
~I Pekerjaan
Finishing,
Mechanica
1 dan
Electrical
18 Volume timbulan 1) Undang-undang Namor 18 1) Pembangu Pengamatan visual eli Areadalam 1 kali dalam 3 PT. Bukit Asam BPLHD Provinsi BPPLH Kota
sampab Tabun 2008, tentang nan Iapangan batas proyek bulan pada tabap (Persero)Thk Lampung, Bandar
Peagelclean Sampab gedung kontroksi Unit Pelabuhan BPPLHKota Lampung,
)
)
- 24
-
_tual Pemanta.....
Dalllpak Llnp"npn _ DlpaDtau BeDtIlI< PemaDta ..... ~ D B1dDP L DBiduD
Jlo IIlntoda Pe_ _
Daml"'k L . . . . - - IDd..... tor/ 8amber PeDpJDpnlaD daD Lnkaal. PeDtau Walrtu • PlekuDnai Pela_...
,..., Dlpantau Parameter Dampak L aporaD
ADalIaIo Data
2) Jumlah timbulan sampah kantor Tarahan Bondar Lampung, BPLHD Provinsi
dan Kep.Men LH No. 50 terpadu Dinas Kebersihan Lampung,
Tahun 1996 dan den Pertamanan Kementerian
fasilitaony KotaBaodar Lingkungan
a Lampung. Hidup
~} Pekerjaan
Finishing,
Mechanica
1 dan
Electrical
Pl Pengepera l'engamatan visual eli Areadalam 1 kali dalam 3 Pengelola BPUID Provinsi BPPUI Kota
Bondar
sian lapangan gedung bulan pada tabap Lampung,
gedung (timbulan kontruksi BPPLH Kota Lampung,
kantor oampah) Bandar Lampung. BPUID Provinsi
terpadu Dinas Keberoihan Lampung,
dan Pertamanan Kementerian
KotaBandar Lingkungan
Lampuna, Hidun
19 Timbulnya limbah Peratumn Gubemur Pengoperasia Analsis laboratorium Lokasi IPAL 1 kali dalam 3 Pengelola BPPUI Kota BPPUI Kota
cair Lampung No. 07 Tahun 20 12 ngedung terhadap outlet lPAL bulan selama tabap Bandar Lampung, Bandar
tentang Baku Mutu Air kantor operasional BPLHD Provinsi Lampung,
Limbah Usaha Bagi Usaha terpadu Lampung BPLHD Provinsi
dan/ atau Kegiatan eli Lampung,
Provinsi Lampung Kem.enterian
Lingkungan
HiduD
3.1.3 Taban Pe.... Kolllll:rubl I Taba" OGeraaloDa1
1 Perubahan perubahan kedalaman Operasional Pemantauan Lokasi JettY Setiap 3 bulan PT. Bukit Asam BPPUI Kota BPPUlKota
Fisiografi Panrai dalam aatuan meter. baik Pelahuhan dilakukan dengan danPLTU2xB sekaliatau4kali (I'ersero) Tbk Baodar Lampung. Bandar
luasan maupun lre<Jalsman dan PLTU 2 survey atau MW dalam aatu tabun BPLHD Provinai Lampung,
harus mengacu pada x8MW pengukuran selama kegiatan Lampung, BPLHDProvinsi
rekomendasi dati SUrat langsung dan anaIiai. operasional Dinas Lampung,
Rekomendaai dari data dilakukan berlangaung Perhubungen Kementerian
Depar1emen Perhubungan, secara de alaifitif. Kota Bandar Lingkungan
DirektDrat Jenderal Lampungdan Hidup
Perhubungan Laut, Kantor Provinsl Lampung
Administrator Pelabuhan
Panjang, Nomor:
PU.607 fl/20/AD-PJG/2010
tentang Rekomendasl Teknia
Kese1amatan Peiavaran
2 Kualitas udara dan mutu kualitas udara ambien Operasional Pengukuren dan eli sekitar Setiap 3 bulan PT. Buldt Aaam BPPLH Kota BPPUI Kota
Kebiaingan yang berleku, yaitu Pelabuhan pengambilan aampel pelabuhan sekaliatau4kali (Persern) Tbk Bander Lampung, Bandar
Peraturan Pemerintab dan PLTU 2 serta anaIiais di danPLTU 2x da1am satu tabun BPLHD Provinsi Lempunz.
)
,l
- 25
_tul Pemanta1lllD
.0 La_
Dampak I.lJlIIt1IDpD YII"lI DlpoDtau BeDtuk Pemaata1lUl L'ncJmnpn Hldup
L BldUD
DampU: LIoCklJDp.D
l"'DI Dlpaotao
_lImtool
Parameter
Sumber
Ilampak
Metoda
...........pulaDd...
AnaJ..... nata
Lo_l .....tau W_.Frekueual Pela_ .......... Pe.rima
Nomor 41 Tahun 1999, x8MW laborutorium meilputi BMW selama kegiatan Lampung, Dinas BPLHD Provinsi
tentang: Pengenda1ian parameter. operasional Perhubungan Lampung,
F'encemaran Udars dan TSp(debu}. NO" so" berlangsung KotaBandar Ke:m.enterien
Keputusan Menteri CO, o"HC. PM:l,5, Ph, Lampongdan Lingkungan
Lingkungan Hidup Nomor 48 dan DustfalI. serta Provinsi Lampung Hidup
Tahun 1996, tentang: Baku kebisingan.
Kebisingan, dan Keputusen Analisis data.: sesuai
Menteri Lingkungan Hidup standar dan
Nomor 45 tahun 1997 ketentuan yang
tentang Indeka Standar berlaku untuk lisp
Pencemar Udars parameter.
3 Hidrooceanogrsfi arus dan gelombang : Operasional srus dan gelombsng : di sekitar Setisp 3 bulsn Pr. Buldt Assm BPPLH Kola BPPLHKota
(arua, gelombang kecepatan arus terutama Pelabuhan d.engan survei atau pelabuban seksfi atau 4 kaIi (Persero) 'lbk Bondar Lampung, Bandar
dan transportasi erue sejf4jar pantai, dan PLTU 2 obselVBlli Iangsung eli dan PLTU 2x dalam salu tahun BPlJID Provinsi Lampung,
sedimen] sedangkan gelombang x8MW tapak proyek lokRsi BMW ..lama kegiatan Lampung, BPLHD Provinsi
adalah sitat gelombang yang kegiatao reldamasi, operasiona1 Dinas Lampung,
teIjsdi. pengerukan danjetty. berlangsung Perhubungan Kem.enterian
se dimentasi : jUmlah kadar sedimentasi : dengan KotaBandar Lingkungan
padatsn tersuspensi (fSS) eli pengambilsn sampel Lampungdan Hidup
wilaysh stueli sir di perairsn pantai Provins Lampung
di wi1ayah stueli
kemudian dianalisis
di laboratorium
4 Kualitas Air Laut baku mutu perairan laut Operasional survey dan di sekitar Setisp 3 bulan Pr. Bulcit Asam BPPLH Kota BPPLHKota
dan air sungai untuk perairan pelahuhan : Pelabuhan, pengambilsn sampeI pelabuban. sekaliatau4kali (Persero) 'lbk Bondar Lampung, Bondar
Lampiran I Keputusen PLTU 2 x 8 air laut di petairan dalam salu tahun BPLHD Provinsi Lampung.
Menteri Lingkungan Hidup MWdan pantai dan sir sungai se lama kegiatan Lampung, DinaB BPLHD Provinsi
no 5 I Tahun 2004 tentang Stockpile eli lokasi Pelabuban operasional Perhubungan Lampung,
Baku Mutu Air Laut dan Batubara. 'rarehen. berlang:sung KotaBandar Kem.enterian
Lampiran, KIss m Pem.turan Lampungdan Lingkungan
F'emerintah No.82/2001 Provinsi Hidup
tentang Pengelolaan Kualitas Lampung,
Air dan Pengendalian Dinas Kelautan
Pencemaran Air. dan Perikanan
KotaBandar
=~dan
5 Keragamao Biota plankion dan benthos: Operasional Plankton dan di sekitar Setisp 3 bulan Pr. Bulcit Asam BPPLH Kota BPPLH Kola
Air kemelimpahan dan indeks Pelshuhan Benthos: dengan pelshuban sekali atau 4 kaIi (Persero) 'lbk Bandar Lampung, Bandar
diversitas (keragamao dao PLTU 2 metode ssrnpling, dan PLTU 2 x d.alam aatu tahun BPLHD Provinsi Lampung,
spesiesl. x8MW ssrnpling plankton 8MW ..lama kegiatan Lampung, BPLHD Provinsi
hewan karaug : !USS tutupan dengan operasionaI Dinas Kelautan Lampung,
karsng hidup berdassrlran menggunakan berlangsung dan Perikanan Dines xetauten
Keoutusan Menteri olankton net Kola Bandar dan Perikanan
) )
- 26
.0 Dampak LIDgklulpJa
,alii Dlpaatau
Indllr:ator/
Panmet..
D1plDtau
8am1>or
Dampak
Beatalt hmaDtaUllD LIq........a Hldup
Metocla
Pe_palal1 daD LobalPal1tau Walltu a. ....._ .... pel.hlnR
L
JleDpW••
B1dUD
Pe_
Lopo....
ADalIa.. Data
Ungkungan Hidup no 4 sedangkan sampling Lampungdan KotaBandar
Tahun2001. benthos dengan Provinsi Lampung Lampungdan
Jreragmnan mkton : jenis Ekman Grab. Provinsi
ikan yang ditangkap Luas tutupan karaug: Lampung,
nelayan, dengan metode Kementerian
Manta-Tow Lingkungan
(pengamaran Hidup
1angsung
dipermukBan air
dengan
menggunakan alot
selam deear). Kajian
keragaman jenis
kareng menggunakan
metode IJT (Line
Interrept Ttonsact)
dengan garis transek
50 meter pads
kedalaman 3 m dan 8
meter.
Metoda Analisis <Ii
laboratorium dan
deskriDtif.
6 Keresahan adanya keluban-keluhan Pencemaran survey lapangan di sekitar Setiap 3 bulan PT. Bukit Asam BPPLHKota BPPLH Kota
Masyarakat kepado aparat krlurahan, udara den dengan Inkosi tapa!< seka1i atau 4 ka1i (Persero) Thk Bandar Lampung, Bandar
tuIisan-tulisan <Ii media airpada menggunakan proyek, yaitu daLsrn satu tabun BPLHD Provinsi Lampung,
Massa maupun unjuk rasa seat kuesioner. Kelurahan selama kegiaton Lampung, BPLHD Provinsi
masyarakat kepoda aperat operasional wawaneara Iangsung Srengsem operasional Dinas Tenaga Lampung,
atau perarakarsa Pelabuhan dengan responden Kecsmatan berlangsung KetjaKota Dinas Tenaga
danPL1V yang diambil secara Ponjang KOla Bander Lampung KerjaKota
2xBMW. purpollif. Bendar dan Provinsi Bandar
Analise data Lampung. Lampung Lampungdan
diIakukan secaro Provinsi
deskriptif. Lampung,
Kem.enterian
Ungkungan
HidUD
7 Kesehaton perkembangan pereentaee Penurunan pengumpulan data di sekiter Setiap 6 bulan PT. Buldt Assm BPPLHKota BPPLHKota
Masyarakat 10 penyakit terbesar di Kuslitas sekuruler dati lokasi tapek sekali atau 2 kali (Persero)Thk Bander Lampung, Bandar
wilayah tersebul atau Udara Puslteunas dan proyek, yaitu dalam satu tabun BPLHD Pravinsi Lampung,
adanya penyakil yang baru akibat observosi/pengamata Kelurahan se1sma kegjatan Lempung BPLHD Provinsi
setclah adanya operasional n di lapangan melslui Srengsem operasional Lampung,
Pembsngunan Pelabuhan wawancara dengan Kecamatan berlangsung Kementerian
oeneembansan oeIabuhan masvarakat.
;.
danPL1V Paniana Kola
) )
- 27
IDstltusl PoIlllUlta.....
Dompak LiDgkuDpn YI. D1paatall Bento PomantatllU1 LlDglnmgan Hldup
L n Hldup
No Metoda Po _ _
Dampak LiDgkullllan IDdllmtorl SlUDber Peaertma
Peqnmpulan dan LebalPBntau Waktu 80 Frekue.... Po..........
yang D1pantau Parameter Dampak Leper...
AnaIlsia Data
Hidup
11 Keresahan adanya keluhan-keluhan Perekrutan SUIVey lapangan di sekitar Setiap 3 bulan PT. Bukit Asam BPPLH Kola BPPLHKola
Masyarakat kepada aparat keluraban, Tenaga Kerja dengan lokasi tapak sekaliatau4kali (persero) Tbk Bandar Lampung, Bander
tulisan-tulisan di media uotuk menggunakan proyek, yaitu dalam satu tahun BPLHD Provinsi Lampung,
massa maupun unjuk. rasa operasional kueaicner, Kelurahan selama kegiatan Lampung, BPLHDPr~si
masyarakat kepada aparat Pelabuhan wawancara Iangsung Srengsem operasional Dinas Tenaga Lampung
atau pemrakaraa danPLTU dengan responden Kecamatan berlangsung KerjaKota Dinas Tenaga
2x8MW. yang diembil secara Panjang KOla Bandar Lampung KeIjaKota
purposif. Bandar dan Provinsi Bandar
Aoalisa data Lampung. Lampung l.am.pung dan
dilakukan secara Provinsi
deskriptif. Lampung,
Kementerian
Lingkungan
Hidun
3.2 DAIID'AKTIDAK PEll'TING YA1IIG DIKELOLA
3.2.1 Taha» Prl KolUltrukBl
I. Timbulan Limbah Terkelolanya Iimbah B3 Mobilisasi . Mengecek bagian Base camp 8etiap bulan seka1i PT. Bukit Asam BPPLH Kola BPPLH Kota
B3 dengan baik: dan benar sesuai tenaga keJja kendaraan yang proyek atau 12 kali dalam (Persero) Tbk Bandar Lampuog, Bandar
PP No.101/20 I4 tentang dan operasr terkait dengan Pembangunan satu tahun eetaroa BPLHD Prcvinai Lampung,
Pengelolaan Limbah Bahan base camp tempat olie dan Pelabuhan kegiatan Lampung, BPLHD Provinai
Berbahaya dan Beracun bahau bakar secara Tarahanl operasional Kementerian Lampung,
berkala agar tidak berlangsung Lingkungan Kementerian
teIjadi kebocoran. Hidup Lingkungan
b. Menyimpan olie dan Hidup
bahan bakar pada
tempat yang telah
ditentukan dan
m.enangainya
dengan balk agar
tidak tereecer.
Menampung sisa
oiie bekae pada saat
proses genti olie
termasuk behan
dan alat yang
digunakan pads
wadah tertentu
d. Menyimpan sisa &
oIiebekasygsdb
tdk digunakan pd
gudaug Iimbah B3
hin=a-dIambii oleh
)
- 29
In.titus! Pemantauan
Dampa]< Llnlkwlpn "'... Dlpaatau Beatuk PemaataUUl LlapuDgan IIldup
LlJur:klJDD,a Hiduu
"0 Dampak LlnikuDlan ~ Iadlkatorl Sumber
Metoda
PeacampulaD dan Lokaal Pantau Waktu • Prekueaal Pelp-DR Penga_a PeDerima
ya... Dlpantaa Parameter Dampak Laporan
Anallala Data
Pihak Ke 3 yg telah
I. Timbulan Limbah Terkelolanya Limbah B3 Operasional Menginfentarisir jenis Pelabuhan Setiap I bulan PT. Bukit Asam BPPLH Kota BPPLH Kota
B3 dengan baik dan benar sesuai Genset. U33 yang dihasilkan, Tarahan PT. sekali. atau 12 kali [Persero] Tbk Bandar Lampung, Bander
PP No.IOI/2014 tentang Kegiatan mencatat dalam BukitAsam daJam satu tahun BPLHD Provinsi Lampung,
Pengelolaan Limbah Bahan Workshop, logbook dan (Persero) Tbk. selama kegiatan Lampung, BPLHD Provinsi
Berbahaya. dan Beracun bongkar muat membuat neraca LB3 operasional Kementerian Lampung,
di derroaga, berlangsung Lingkungan Kementerian
aktifitas v Hidup Lingkungan
perkantoran Hidup
dan sisa
pembakaran
batubera pada
operasional
PLTU.
2, Timbulan Air Air Limbah dan Stockpile, Coal Stockpile Metoda Sampling Air Outlet IPAL Minimal 1 (satu) PT. Bukit Asam BPPLH Kota BPPLH Kate
Limbah parameter yang dipantau : danPLTU 2 x 8 Limbah : yang ada di kali setiap bulan (Persero] Tbk Bandar Lampung, Bander
TSS, Besi Total, Mangan Total, MW SNl.6989.59.2008. Stockpile dan dan melaporkan BPLHD Provinsi Lempung,
pH. Outlet IPAL hasilnya minimal 3 Lampung, BPLHD Provinsi
Analisis data PLTU. (liga) bulan sekali. Kementerian Lampung,
Air Iimbah dari PLTV : diIakukan oleb Lingkungan Kementerian
I. Outlet Air Bahang : Suhu Laboratorium Hidup Ungkungan
dan Clorin Bebas. terakreditasi. Hidup
2. Outlet DesaIinasi : pH dan
SaIinitas
3. Ouilet WWTP: pH,
TSS,C12. Cr, Cu, Fe, Zn,
P04 dan Mlnyak & Lemak.
4. Outlet Blowdown Boiler:
pH, Cu dan Fe.
5. Outlet Blowdown Cooling
Tower: pH, CI2, Zn dan
P04
(Peraturan Men.LH No.8/2009
tentang Bsku Mutu Air
Limbah Bag; Usaha dan/atau
Kegiatan Pembangkit Listrik
Tenaza TermaI\.
3, TIm bulan Emisi dan Parameter Emisi dati cerobong Cerobong Pengambilan contoh 5eluruh Untukemisi PT. Bukit Asam BPPLHKota BPPLIl Kota
cerobong PLTU: Total Partikel, S02, PLTU 2 x 8 uji dan analisa emisi cerobong cerobong PLTV, [Persero] Tbk Bandar Lampung, Bandar
N02, Opasitas. MW sumber Iidak genset dan minimaJ I (sstu) BPLHD Provinsi Lampung,
I(Keo.MenLH. No. Ken- Cerobona bereerak diIakuItan cerobonz kah setiao 3 lliial LamOU11l<. BPLHD Provinei
)
)
- 30
_tor/ ..-
Iutttuel PemantaWln
Dampalt Lm,ltuDpn JUII D1pantau IIentult Pellllllltauan L....bJq.... H!dup Bldun
lfa
Dampak LlnKlruapn llamber Pen_
_D1pautau Pan_tel" Dampalt
Peqampolau daD LobeiPutRu Walrtu III Frenum PelabaDa Pe_wu
Laponm
ADa1IaIa Data
13/MENlJl/3/1995 tentang Genset oleh Laboratorium PLTU. bulan dan liementerian Lampung,
Baku Mutu Emisi Sumber terakreditasi melaporkan tingkUngan Kementerian
Tidak Bergrrak) Kenalpol hasi1nya minimal 6 Hidup Lingkungan
Untuk Emisi sumber kmdaraan (enam) bulan sekali. Hidup
Parameter Emisi dart cerobong bergerak mengacu operasional 5edangkan emisi
Genset kapasitas < 570 KWth kepada Peraturan perusahaan. cerobong Geneet
berbahan bakar minyak : N02 Men.LH. No.5/2006 minimal 3 (riga)
dan CO. tentang Ambang tahun sekali bila
Parameter Emisi dati Batas Emisi Gas genset hanya
cerobong Genset kapasitas > Buang Kendaraan digunakan untuk
570 KWth berbahan bakar Bermotor Lama dan cadangan dan jam
minyak : Total Partikulat, Peraturan Meo.LH. operasionalnya
802, N02 dan CO. No.4/2009l1mtang dibawah 100
(Peraturan Men.lJl No. Ambang Balas Emisi jam/tahun.
13/2009 tentang Baku Mutu GuBuang
Emisi Kegiatan lndustri Kendaraan Bennotor Untuk sumber
Minyak dan Gas Bumi Tipe Baru. emisi bergerak
Sumber Emisi Proses discsuaikan dengan
Pembakaran, Lampiran I, Peraturan Men.LH.
1.a.). No.5/2006 dan
atau Peraturan
Men.LH. No.4/2009
~
•. _~
1 WAKIL GUBERNUR
2 SEKDA. PROVINSI t
3 ASS. BID. PEN. I~
C. PENDEKATAN INSTITUSI
1. Pada saat pelaksanaan kegiatan Pengembangan Pelabuhan Tarahan PT.
Bukit Asam (Persero) Tbk Lampung sebagian besar peralatan
didatangkan dari luar lokasi. Untuk menunjang kelancaran kegiatan
transportasi peralatan tersebut sampai ke lokasi proyek dengan arnan,
maka akan dilakukan pendekatan kelembagaan/koordinasi dengan
instansi terkait sesuai dengan kewenangan masing-masing,
2. Untuk merealisasikan pengelolaan lingkungan yang telah
direncanakan, PT. Bukit Asam (Persero) Tbk, telah membentuk unit
kerja Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lindungan Lingkungan (K3LL).
K3LL merupakan unit pemantau lingkungan dan mekanisme kezjanya
dan pengoperasiannya berada di bawah kepala proyek, Organisasiyunit
ini nantinya akan menjalin kerjasama dengan instansi-instansi lainnya
terutama yang berkaitan dengan aspek lingkungan, baik dengan
instansi Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Lampung dan
Pemerintah Kota Bandar Lampung atau Organisasi Kemasyarakatan
lainnya. Diharapkan dengan metode pendekatan ini, pengelolaan
lingkungan dapat terlaksana dengan baik dan tujuan pembangunan
berwawasan lingkungan dapat tercapai,