Anda di halaman 1dari 11

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

DINAS PEKERJAAN UMUM


KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

PROGRAM :
PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR (SDA)

SUB. KEGIATAN :
PENYUSUNAN RENCANA TEKNIS DAN DOKUMEN LINGKUNGAN HIDUP
UNTUK KONSTRUKSI BENDUNG, EMBUNG, DAN BANGUNAN PENAMPUNG AIR
LAINNYA

PAKET PEKERJAAN :
PERENCANAAN PEMBUATAN DOKUMEN LINGKUNGAN HIDUP (UKL-UPL)
PEMBANGUNAN EMBUNG/BANGUNAN AIR LAINNYA DI BUKIT PARIAMAN
KEC. TGR. SEBERANG

SUMBER DANA :
APBD KAB. KUTAI KARTANEGARA TH. 2022
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

PAKET PEKERJAAN :
KEGIATAN PEMBUATAN DOKUMEN LINGKUNGAN HIDUP (UKL-UPL) PEMBANGUNAN EMBUNG / BANGUNAN AIR LAINNYA
DI BUKIT PARIAMAN KEC. TENGGARONG SEBERANG.
TAHUN ANGGARAN 2022

I. LATAR BELAKANG
Usaha atau kegiatan dan segala bentuk aktivitas yang dapat menimbulkan perubahan terhadap rona
lingkungan hidup serta menyebabkan dampak terhadap lingkungan hidup. Dampak akibat suatu
kegiatan atau usaha yang menyebabkan perubahan lingkungan hidup yang sangat mendasar disebut
Dampak Penting.
Setiap Usaha dan atau Kegiatan yang berdampak penting terhadap lingkungan hidup wajib memiliki
Amdal, sebaliknya bagi rencana usaha dan atau kegiatan yang tidak menimbulkan dampak penting
terhadap lingkungan hidup diwajibkan melakukan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya
Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL dan UPL) yang pembinaannya berada pada instansi yang
membidangi usaha dan atau kegiatan tersebut.
Upaya pengelolaan lingkungan hidup dan upaya pemantauan lingkungan hidup, yang selanjutnya
disebut UKL-UPL adalah pengelolaan dan pemantauan terhadap Usaha dan atau Kegiatan yang tidak
berdampak penting terhadap lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan
tentang penyelenggaraan Usaha dan atau Kegiatan.
Menindaklanjuti hasil Perencanaan dan Desain Embung Bukit Pariaman Kabupaten Kutai Kartanegara,
Dinas Pekerjaan Umum melalui Bidang Sumber Daya Air Kutai Kartanegara Barat bermaksud
melakukan Kajian Lingkungan sehingga dapat terlaksana pembangunan infrastruktur yang
berwawasan lingkungan.

II. MAKSUD DAN TUJUAN

1. Maksud
Maksud dilaksanakannya kegiatan Penyusunan Dokumen UKL-UPL adalah sebagai berikut :
a. Memberikan perlindungan pada lingkungan hidup agar tetap lestari dan berkelanjutan.
b. Membantu meningkatkan upaya pengendalian usaha kegiatan yang dapat berdampak negatif
pada lingkungan hidup.
c. Mengidentifikasi komponen-komponen lingkungan hidup yang diperkirakan akan terkena
dampak.
d. Mengidentifikasi dampak yang mungkin timbul akibat rencana kegiatan.
e. Memprakirakan (prediksi) besaran dampak dan mengevaluasi dampak yang mungkin
ditimbulkan oleh rencana kegiatan terhadap lingkungan.

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) hal. 1


Perencanaan Pembuatan Dokumen Lingkungan Hidup (UKL-UPL) Pembangunan Embung/Bangunan Air Lainnya DI Bukit Pariaman
Kec. Tgr. Seberang
f. Memberikan masukan mengenai hal yang perlu dilaksanakan untuk mengantisipasi mengenai
dampak yang mungkin terjadi.
g. Untuk memberikan kejelasan prosedur, mekanisme dan koordinasi antar instansi dalam
penyelenggaraan perizinan untuk suatu kegiatan.
2. Tujuan
Tujuan dari Penyusunan Dokumen UKL-UPL adalah untuk memperoleh Dokumen Lingkungan dan
Izin Lingkungan yang akan digunakan sebagai acuan dalam upaya pengelolaan dan pemantauan
lingkungan terhadap kegiatan pembangunan selanjutnya.

III. SASARAN
Sasaran dari Penyusunan Dokumen UKL-UPL adalah sebagai berikut :

1. Mendapatkan Rekomendasi Persetujuan UKL-UPL.


2. Membantu proses pengambilan keputusan dalam pengelolaan lingkungan dari rencana kegiatan
atau usaha.
3. Mencegah atau mengurangi kerusakan potensi sumber daya alam yang dapat diperbaharui.
4. Wahana untuk memberikan informasi bagi masyarakat di daerah sekitarnya untuk dapat
menghindari dampak negatif dan memanfaatkan dampak positif yang potensial ditimbulkan oleh
kegiatan.

IV. LOKASI KEGIATAN


Penyusunan dokumen lingkungan dilaksanakan pada tiap bagian konstruksi dan daerah sekitar
rencana pembangunan Embung Bukit Pariaman di Kec. Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai
Kartanegara.

V. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN


Jangka waktu yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pekerjaan ini adalah selama 60 (Enam Puluh) hari
kalender.

VI. SUMBER PENDANAAN


Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan APBD Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun
Anggaran 2022 dengan nilai HPS Rp. 226.165.000 ( Dua Ratus Dua Puluh Enam Juta Seratus Enam
Puluh Lima Ribu Rupiah ) termasuk PPN.

VII. NAMA DAN ORGANISASI PENGGUNA JASA


Pengguna Anggaran adalah Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kutai Kartanegara dengan
Kuasa Pengguna Anggaran adalah Kepala Bidang Sumber Daya Air.

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) hal. 2


Perencanaan Pembuatan Dokumen Lingkungan Hidup (UKL-UPL) Pembangunan Embung/Bangunan Air Lainnya DI Bukit Pariaman
Kec. Tgr. Seberang
Sub. Unit : Dinas Pekerjaan Umum
Bidang : Urusan Pemerintah Wajib Yang Berkaitan Dengan Pelayanan Dasar.
Program : Program Pengelolaan Sumber Daya Air (SDA).
Kegiatan : Pengelolaan SDA dan Bangunan Pengaman Pantai Wilayah Sungai (WS) dalam 1
(satu) Daerah Kabupaten Kota.
Sub. Kegiatan : Penyusunan Rencana Teknis dan Dokumen Lingkungan Hidup untuk Konstruksi
Bendung, Embung, dan Bangunan Penampung Air Lainnya.
Paket Pekerjaan : Perencanaa Pembuatan Dokumen Lingkungan Hidup (Ukl-Upl) Pembangunan
Embung/Bangunan Air Lainnya Di Bukit Pariaman Kec. Tgr. Seberang.
Nama PPTK : Aji Deni HM, SP., M.Si
Nama PPK : Ahmad Solihin, ST

VIII. LANDASAN HUKUM


Landasan Peraturan Dan Perundangan
1. Undang – Undang
a. Undang-Undang No. 05 Tahun 1990 Tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan
Ekosistemnya.
b. Undang-Undang No. 2 Tahun 2017 Tentang Jasa Konstruksi
c. Undang-Undang No. 26 Tahun 2007 Tentang Penataan Ruang.
d. Undang – Undang No. 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan
Hidup.
e. Undang – Undang No. 17 Tahun 2019 Tentang Sumber Daya Air.

2. Peraturan Pemerintah
a. Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 1999 Tentang Pengendalian Pencemaran Udara.
b. Peraturan Pemerintah No. 82 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan
Pengendalian Pencemaran Air.
c. Peraturan Pemerintah No. 38 Tahun 2007 Tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara
Pemerintah Pusat, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah
Kabupaten/Kota.
d. Peraturan Pemerintah No. 121 Tahun 20015 Tentang Pengusahaan Sumber Daya Air.
e. Peraturan Pemerintah No. 38 Tahun 2011 Tentang Sungai.
f. Peraturan Pemerintah No. 5 Tahun 2012 Tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
Hidup.
g. Peraturan Pemerintah No. 27 Tahun 2012 Tentang Izin Lingkungan.
h. Peraturan Pemerintah No. 22 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan Dana
Pengelolaan Lingkungan Hidup.
i. Peraturan Pemerintah No. 30 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Lalu Lintas Dan
Angkutan Jalan

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) hal. 3


Perencanaan Pembuatan Dokumen Lingkungan Hidup (UKL-UPL) Pembangunan Embung/Bangunan Air Lainnya DI Bukit Pariaman
Kec. Tgr. Seberang
3. Peraturan Menteri
a. Peraturan Menteri Kesehatan No. 70 Tahun 2016 Tentang Standar Dan Persyaratan
Kesehatan Lingkungan Kerja.
b. Peraturan Menteri LH No. 13 Tahun 2010 Tentang Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan
Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup.
c. Peraturan Menteri LH No. 05 tahun 2012 tentang Jenis Rencana Usaha dan/atau kegiatan
Yang Wajib Memiliki Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.
d. Peraturan Menteri LH No. 16 Tahun 2012 Tentang Pedoman Penyusunan Dok. Lingkungan
Hidup.
e. Peraturan Menteri LH No. 8 Tahun 2013 tentang Tata Laksana Penilaian dan Pemeriksaan
Dokumen Lingkungan Hidup serta Penerbitan Izin Lingkungan.
f. Peraturan Meneteri LH No. 14/MENLHK/SETJEN/KUM.1/7/2020 Tentang Indeks Pencemaran
Udara.
g. Peraturan Menteri LH No. 4 Tahun 2021 Tentang Daftar Usaha dan / Atau Kegiatan Yang
Wajib Memiliki Amdal.

4. Keputusan / Peraturan Presiden

a. Keputusan Presiden No. 32 Tahun 1990 Tentang Pengelolaan Kawasan Lindung


b. Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 10 tahun 2000 Tentang Badan Pengendalian
Dampak Lingkungan (BAPEDAL).
c. Peraturan Presiden No. 12 Tahun 2021 ( Perubahan atas Peraturan Presiden No. 16 Tahun
2018 ) Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

5. Peraturan – Peraturan Daerah Provinsi, Kota dan Kabupaten yang berkaitan dengan Pengelolaan
Sumber Daya Air, Lingkungan Hidup dan Rencana Umum Tata Ruang Wilayah
Provinsi/Kota/Kabupaten.

6. Standar dan Kaedah Perencanaan yang Sesuai dan Tidak Bertentangan dengan peraturan
Perundangan yang berlaku.

IX. LINGKUP KEGIATAN


1. Pengumpulan Data

Data kegiatan yang dikumpulkan dapat berasal dari Instansi Pengguna Jasa, hasil survey
lapangan / Laboratorium dan Instansi terkait lainnya.

a) Data Kegiatan Pembangunan Fisik yang Akan Dilaksanakan


i. Jenis Kegiatan
ii. Peta Lay Out dan Lokasi Kegiatan
iii. Latar Belakang dan Gambaran Umum Kegiatan
iv. Gambar Situasi, Potongan dan Dimensi Bangunan
v. Detail Kegiatan

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) hal. 4


Perencanaan Pembuatan Dokumen Lingkungan Hidup (UKL-UPL) Pembangunan Embung/Bangunan Air Lainnya DI Bukit Pariaman
Kec. Tgr. Seberang
b) Data Rona Lingkungan Saat Ini
i. Komponen Fisika dan Kimia
- Iklim (Curah Hujan)
- Fisiografi (Geomorfologi, Geologi, Kualitas Udara dan Kebisingan)
- Hidrologi (Daerah Aliran Sungai, Kualitas Air Permukaan, Pemanfaatan Air
Permukaan)
- Tanah dan Lahan (Jenis Tanah, Penggunaan Lahan)
ii. Komponen Biologi
- Flora Darat
- Fauna / Satwa Liar
- Biota Aquatis (Ikan, Plankton, Benthos)
iii. Komponen Sosial Masyarakat
- Kependudukan (Jumlah Penduduk, Kepadatan Penduduk)
- Perekonomian (Pola Perekonomian, Mata Pencaharian
- Pola Kepemilikan – Penguasaan Lahan
- Sosial Budaya (Agama dan Kepercayaan, Adat Istiadat/Pola Kebiasaan, Sikap dan
Presepsi Masyarakat Terhadap Rencana Kegiatan)
- Kesehatan Masyarakat (Sarana Prasarana Kesehatan, Kasus Penyakit Terbanyak,
Tenaga Kesehatan, Sumber Air Bersih, Persampahan, Vektor Penyakit)
- Sarana Prasarana Umum (Prasarana Jalan-Aksesibilitas, Listrik dan Sumber
Penerangan Lainnya, Sarana Perekonomian)

2. Prakiraan Dampak Lingkungan Yang Ditimbulkan

Melakukan analisa prakiraan terhadap dampak lingkungan yang akan timbul akibat
kegiatan termasuk komponen kegiatan yang akan dilakukan dengan memperhatikan :

a) Sumber Dampak
b) Jenis Dampak
c) Ukuran Dampak

3. Penyusunan Rencana Upaya Pengelolaan Dan Pemantauan Lingkungan


a) Tahap Pra Konstruksi
i. Sumber Dampak
ii. Jenis Dampak Lingkungan yang dikelola
iii. Tolok Ukur Dampak – Parameter Pemantauan Lingkungan
iv. Tujuan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan
v. Upaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan
vi. Institusi Pelaksana Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan

b) Tahap Pra Konstruksi


i. Sumber Dampak

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) hal. 5


Perencanaan Pembuatan Dokumen Lingkungan Hidup (UKL-UPL) Pembangunan Embung/Bangunan Air Lainnya DI Bukit Pariaman
Kec. Tgr. Seberang
ii. Jenis Dampak Lingkungan yang Dikelola
iii. Tolok Ukur Dampak – Parameter Pemantauan Lingkungan
iv. Tujuan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan
v. Upaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan
vi. Institusi Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan

4. Seminar, Pembahasan, Sosialisasi Dan Konsultasi Masyarakat


a) Seminar Laporan Pendahuluan
b) Sosialisasi dan Konsultasi Masyarakat
c) Seminar Laporan Antara
d) Pembahasan Draft Dokumen UKL-UPL dengan Tim Teknis Kabupaten/Kota

X. KELUARAN - KELUARAN
Keluaran yang dihasilkan dari kegiatan kajian ini UKL/UPL ini adalah :
Tersedianya Dokumen UKL – UPL dan Izin Lingkungan (sesuai dengan Peraturan Perundang –
undangan yang berlaku) yang akan digunakan sebagai upaya perlindungan dan pengelolaan
lingkungan hidup dan/atau sosial dalam pelaksanaan pekerjaan pembangunan yang berwawasan
lingkungan.

XI. PERALATAN, MATERIAL, PERSONIL DAN FASILITAS DARI PENGGUNA

Peralatan, Material dan Fasilitas yang ada pada Pengguna jika ada yang dapat dimanfaatkan oleh
Penyedia, dapat difasilitasi oleh Penguna melalui prosedur dan tatacara yang berlaku. Pengguna
Jasa / Pengguna Anggaran akan mengangkat Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) yang bertindak
sebagai Direksi Teknis dalam rangka pelaksanaan Kegiatan.

XII. PERALATAN, MATERIAL, PERSONIL DAN FASILITAS DARI PENYEDIA JASA KONSULTANSI
Mengingat keterbatasan peralatan/ perlengkapan dan fasilitas pada Pengguna Jasa, maka Penyedia
Jasa harus menyediakan sendiri semua fasilitas dan peralatan/perlengkapan yang dipergunakan
personil pekerjaan termasuk untuk pihak lain yang terlibat dalam kegiatan ini, seperti :

- Fasilitas transportasi untuk mencapai lokasi, inspeksi/pengawasan, konfirmasi dan monitoring/


pengendalian pekerjaan dilapangan.
- Biaya perjalanan dan biaya lain – lain sesuai dengan kebutuhan.

XIII. LINGKUP KEWENANGAN PENYEDIA JASA

Untuk mendapatkan poduk pekerjan yang akuntabel dan berkualitas, Penyedia Jasa diberikan
kewenangan dalam pelaksanaan pekerjaan dengan lingkup sebagai berikut:

1. Bilamana terjadi perbedaan antara kondisi lapangan dengan dokumen penawaran dan atau

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) hal. 6


Perencanaan Pembuatan Dokumen Lingkungan Hidup (UKL-UPL) Pembangunan Embung/Bangunan Air Lainnya DI Bukit Pariaman
Kec. Tgr. Seberang
penjelasan pekerjaan dan atau mempunyai pendapat berbeda dengan arahan dalam KAK dan
belum diatur dalam KAK, Penyedia jasa dapat memberikan usulan perubahan KAK pekerjaan
sehubungan dengan hal-hal tersebut tanpa mengubah maksud, tujuan dan sasaran pekerjaan
serta RAB yang telah ditetapkan.

2. Pada prinsipnya penerapan perencanaan harus sesuai dengan Pedoman dan Kriteria yang
berlaku di Indonesia, namun bila sangat diperlukan untuk beberapa hal khusus sesuai dengan
kondisi lapangan yang ditemukan sehingga diperlukan suatu fleksibilitas dalam menerapkan
Pedoman/Kriteria, maka penyedia dapat mengusulkan penyesuaiannya kepada pihak Pengguna
melalui Direksi Teknis.

XIV. JANGKA WAKTU PENYELESAIAN KEGIATAN

Waktu pelaksanaan untuk penyelesaian seluruh kegiatan ini paling lama adalah 60 (enam puluh)
hari kalender dihitung sejak tanggal mulaikerja yang tertera pada Surat Perintah Mulai Kerja.

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) hal. 7


Perencanaan Pembuatan Dokumen Lingkungan Hidup (UKL-UPL) Pembangunan Embung/Bangunan Air Lainnya DI Bukit Pariaman
Kec. Tgr. Seberang
XV. PERSONIL

NO POSISI / TENAGA AHLI KUALIFIKASI


1 Ketua Tim Minimal Sarjana (S1) Non Keguruan, Jurusan Teknik
Lingkungan.
Memiliki SKA Ahli Teknik Lingkungan - Muda dan Sertifikat
Amdal Tipe B / Ketua Tim Penyusun Dokumen Amdal (KTPA)
Pengalaman Kerja dalam Penyusunan Dokumen Kajian
Lingkungan minimal 3 tahun, ditunjukkan dengan referensi
2 Ahli Perencanaan Wilayah Minimal Sarjana (S1) Non Keguruan, Jurusan Teknik
dan Kota Perencanaan Wilayah dan Kota (Teknik Planologi)/Teknik
Sipil/Teknik Lingkungan
Memiliki SKA Ahli Perencana wilayah dan Kota - Muda dan
Sertifikat Amdal Tipe A / Anggota Tim Penyusun Dokumen
Amdal (ATPA)
Pengalaman Kerja dalam Penyusunan Dokumen Kajian
Lingkungan minimal 2 tahun, ditunjukan dengan Referensi
3 Ahli Teknik Lingkungan Minimal Sarjana (S1) Non Keguruan, Jurusan Teknik Sipil/Teknik
Lingkungan
Memiliki SKA Ahli Teknik Lingkungan Muda dan Sertifikat
Amdal Tipe A / Anggota Tim Penyusun Dokumen Amdal (ATPA)
Pengalaman Kerja dalam Penyusunan Dokumen Kajian
Lingkungan Minimal 2 Tahun, ditunjukkan dengan Referensi
TENAGA
PENDUKUNG
4 Juru Gambar Minimal D.III Teknik Sipil
Pengalaman Kerja Profesional minimal 3 tahun, ditunjukkan
dengan referensi
Dapat mengeporasikan software Auto CAD
5 Tenaga Administrasi Minimal SMU / SMK
Pengalaman Kerja minimal 2 tahun (D.III) atau 4 tahun
(SMU/SMK)
6 Tenaga Lokal Minimal SLTP / Sederajat

XVI. PELAPORAN
Jenis laporan yang harus diserahkan kepada pengguna jasa adalah :

a. Laporan Pendahuluan,
Berisikan penjelasan singkat tentang:

1) Latar Belakang Kegiatan


2) Gambaran Lingkungan lokasi rencana kegiatan (Rona Awal)
3) Metodologi dan pendekatan studi yang dipakai

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) hal. 8


Pembuatan Dokumen Lingkungan Hidup (UKL-UPL) Pembangunan Embung/Bangunan Air Lainnya DI Bukit Pariaman Kec.
Tgr. Seberang
4) Rencana kerja untuk menyelesaikan pekerjaan Penyusunan Dokumen UKL/UPL
5) Mobilisasi tenaga ahli dan tenaga pendukung lainnya
6) Jadwal penugasan tenaga ahli
7) Jadwal kegiatan penyedia jasa
8) Perkiraan Dampak, dll

Laporan disusun setelah dilakukan orientasi Lapangan bersama oleh semua tenaga ahli yang
terlibat.

b. Laporan Bulanan, berisi:


1) Penjelasan singkat tentang latar belakang kegiatan
2) Laporan Kegiatan bulan berjalan
3) Rencana kerja bulan depan.
4) Kendala dan permasalahan yang dihadapi.
5) Dokumentasi kegiatan bulan berjalan Laporan harus diserahkan setap akhir bulan.

c. Laporan Antara,
Susunan Laporan Antara terdiri dari :

1) Hasil Pengumpulan Data


2) Uraian Kegiatan dan Metodologi Pengambilan Sampel Data
3) Foto Dokumentasi dan Hasil Laboratorium Sampel Data
4) Rencana Kerja Selanjutnya.

d. Dokumen Lingkungan terdiri atas


1) Draft Dokumen UKL-UPL
Draft Dokumen ini sudah siap untuk di presentasikan di Kantor Lingkungan Hidup Daerah
dan dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagi Kantor Lingkungan Hidup Daerah untuk
mengeluarkan Izin Lingkungan.

2) Dokumen UKL-UPL
Dokumen ini berisi Izin Lingkungan dan Draft UKL-UPL yang telah diperbaiki sesuai notulen
hasil saran dan masukan dari Tim Teknis Lingkungan Hidup Daerah.

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) hal. 9


Pembuatan Dokumen Lingkungan Hidup (UKL-UPL) Pembangunan Embung/Bangunan Air Lainnya DI Bukit Pariaman Kec.
Tgr. Seberang
XVII. LAIN - LAIN
a. Konsultan Harus menunjuk seorang wakilnya yang berdomisili di Kota Tenggarong Kab.
Kutai Kartanegara selama waktu pelaksanaan kegiatan dan sewaktu-waktu dapat dihubungi
dalam rangka pelaksanaan pekerjaan tersebut serta mempunyai kuasa untuk bertindak dan
mengambil keputusan atas nama perusahaan konsultan.
b. Konsultan harus selalu mendiskusikan tahapan penyelesaian pekerjaan dengan Direksi.
c. Semua peralatan yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan pekerjaan ini harus disediakan
oleh Konsultan.
d. Jenis Laporan dan jumlah yang harus diserahkan terlampir secara terinci pada BOQ
Dokumen lelang pengadaan jasa konsultansi.
e. Semua dokumen hasil pekerjaan berupa Laporan, Gambar, data, proses, analisa,
perhitungan dan rencana dalam bentuk hardcopy (berikut hasil penggandaanya) dan
softcopy (file asli dan hasil scan laporan, foto, video) yang disimpan dalam external
Harddisk diserahkan kepada Pengguna dan menjadi milik pengguna.
f. Hal - hal lain yang belum tercakup (tertulis) dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini akan
dikoordinasikan dan menyesuaikan terhadap aturan-aturan yang lebih memenuhi norma –
norma kepatutan perencanaan berstandar SNI untuk sebuah KAK.
g. Apabila dikemudian hari pasca perencanaan ditemukan ketidak mantapan (kekurangan)
dalam penyajian data administrasi maupun data teknis, maka pihak konsultan diwajibkan
untuk memperbaiki /melengkapi atas biaya sendiri.

Tenggarong, 5 April 2022


Dibuat,
Pejabat Pembuat Komitmen

AHMAD SOLIHIN, ST
NIP. 19741021 200701 1 014

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) hal. 10


Pembuatan Dokumen Lingkungan Hidup (UKL-UPL) Pembangunan Embung/Bangunan Air Lainnya DI Bukit Pariaman Kec.
Tgr. Seberang

Anda mungkin juga menyukai