Anda di halaman 1dari 17

Strategi Penetapan Harga Jual Produk Fashion Dalam

Pemasaran Bisnis Online


Nur Ilmi Shobriyah
Program Studi Tata Busana, Fakultas Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan,
Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, Indonesia

ABSTRAK
Penelitian ini berfokus pada strategi pengembangan bisnis usaha dalam penetapan
harga jual terhadap pemasaran bisnis secara online melalui perkembangan teknologi
internet dengan sosial media dalam pemasaran. Tujuan penelitian ini yaitu
membangun strategi dalam penetapan harga jual produk dengan menetapkan harga
berdasarkan metode yang tepat dan mengembangkan pemasaran bisnis secara online
dengan menggunakan sosial media. Metode yang digunakan pada penelitian ini
menggunakan variable penelitian yaitu variable idependen dan variable dependen
sebagai acuan dari penelitian ini. Kajian teori sebagai metode penelitian untuk
mendukung teori yang dibutuhkan dalam hasil dan pembahasan penelitian ini
menggunakan metode kualitatif dengan observasi dan wawancara kepada pihak
usaha mengenai penetapan harga jual produk serta usaha bisnis online. Hasil dan
pembahasan menunjukan bahwa terdapat strategi yang tepat untuk menjalankan
pemasaran usaha bisnis online dengan pemanfaatan sosial media dan teknologi.
Strategi penetapan harga jual dengan menggunakan beberapa metode yang efektif
dalam menetapkan harga jual pada pemasaran bisnis secraa online

PENDAHULUAN
1. Variabel Penelitian

Perkembangan jaman mengenai kecanggihan teknologi informasi telah


menjadi bagian dari kegiatan manusia. Dengan gadget sebagai perantara
teknologi dan adanya internet memudahkan seseorang untuk mencari dan
mendapatkan sesuatu, khususnya untuk mendukung proses bisnis. Pada dunia
bisnis teknologi berkontribusi banyak sekaligus membantu para pelaku bisnis
untuk menjalankan bisnisnya kearah yang lebih baik dan modern. Cara
pembayarannya pun dengan metode pembayaran non tunai atau transfer
sehingga lebih praktis. Banyak metode yang diterapkan dalam marketing sebuah
perusahaan dengan cara yang bermacam-macam dan metode itu terus
berkembang menjadi sesuatu yang baru serta inovatif sehingga produsen dan
konsumen mampu bertemu serta bertaransaksi melalui media tertentu termasuk
dengan internet marketing yang memudahkan konsumen menentukan dan
bertransaksi jual beli melalui media tersebut secara bebas serta tidak memerlukan
tempat maupun waktu karena semua orang dapat bertransaksi secara bebas dalam
internet. Dalam menarik konsumen melalui media bisnis online diperlukannya
strategi pemasaran.
Sosial media marketing atau pemasaran media sosial (SMM) adalah bentuk
pemasaran digital yang menggunakan platform sosial dan situs web jaringan
untuk mempromosikan produk atau layanan organisasi melalui cara berbayar
Pemasaran bisnis online yang menggunakan media sosial dan situs web jaringan
dalam mempromosikan produk melalui cara berbayar salah satunya yaitu transfer
dan tidak berbayar. Dengan adanya platform ini memudahkan berinteraksi antara
pemilik pemasar dengan konsumen seperti menginformasikan produk dan
layanan baru, menjangkau pelanggan dan calon pelanggan, menyelesaikan
pertanyaan dan keluhan, mendapatkan umpan balik dari konsumen, serta dapat
membangun komunitas di kedua belah pihak.
Strategi pemasaran memiliki intensitas hubungan paling besar dengan
lingkungan eksternal. Maka seringkali dikatakan bahwa strategi pemasaran
merupakan elemen sistem terpenting dalam perusahaan, dalam arti luas
kedudukannya dalam menentukan kelangsungan hidup perusahaan, dan
berperan penting dalam pengembangan strategi. Strategi sangat penting dalam
usaha bisnis karena adanya persaingan peusahaan, persaingan bisnis yang ketat
menuntut setiap perusahaan untuk saling berkompetensi, sehingga setiap
perusahaan perlu memperhatikan efektifitas dan efisiensi dalam produksi produk
perusahaan. Dalam masa persaingan yang sangat ketat saat ini, menyadari
pemasaran semata-mata tidak hanya melakukan proses penjualan saja, akan tetapi
juga harus menuntut kejelian perusahaan dalam menerapkan suatu kebijakan
yang akan dibuatnya. Strategi persaingan usaha, perusahaan perlu menerapkan
berbagai konsep, strategi dan kebijakan pemasaran yang bertujuan agar produk
yang dihasilkan tetap diminati oleh pasar. Semua organisasi laba dan nirlaba
menetapkan harga atas produk atau jasa mereka Terutama dalam penetapan
harga merupakan salah satu bagian dari bauran pemasaran karena dapat
mempengaruhi pendapatan perusahaan dan dapat dijadikan sebagai media
promosi dari segi harga., , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,, , , , , , , , , , , , , , , , , ,, , , , ,, , ,
Penetapan harga suatu barang ataupun jasa merupakan salah satu strategi
berkaitan dengan berbagai hal seperti persaingan yang ketat, rendah dan
tingginya pertumbuhan ekonomi, dan peluang bagi suatu usaha untuk
memantapkan posisinya di pasar. Harga merupakan elemen yang dapat
mempengaruhi posisi dan kinerja keuangan, serta dapat mempengaruhi persepsi
pembeli dan penentuan posisi merek. Suatu ukuran bagi konsumen ketika
mengalami kesulitan dalam menilai suatu mutu produk yang ditawarkan untuk
memenuhi kebutuhan dan keinginan, dalam menilai mutu produk harga menjadi
patokan terhadap kualitas tersebut. Sehingga kebiasaan para konsumen ini yang
dapat berpengaruh terhadap penjualan maupun pemasaran produk yang
ditawarkan salah satunya yaitu dengan menggunakan strategi penetapan harga. ,
, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , kau akau , , , , , , , , , , , , , , , apani
, , , , , , ,, , , , , , ,, , , , , , ,, , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,, , , , , , , , , , , , , , , ,
TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN
Tujuan Penelitian
Tujuan pada penelitian ini adalah :
Untuk mengetahui bagaimana Strategi Penetapan Harga jual produk fashion
dalam pemasaran bisnis online.
Manfaat Penelitian
a. Bagi Peneliti: hasil dari penelitian ini merupakan sarana pengaplikasian
dari berbagai teori yang telah diperoleh selama kuliah dengan praktek
industri langsung di lapangan.
b. Bagi Akademis: memberikan karya ilmiah dalam pelaksanaan program
praktek industri.
c. Bagi Pihak Instansi: karya ilmiah ini, semoga dapat memberikan
sumbangan pemikiran serta menjadi bahan sebagai strategi dalam
membatu pemasaran bisnis online terutama dalam meningkatkan volume
penjualan dari strategi penetapan harga. , , , , , , , , ,, , ,

KAJIAN TEORI
1) Strategi Penetapan Harga
Elemen dari bauran pemasaran (marketing mix) salah satunya adalah harga.
Harga merupakan salah satu unsur yang paling kritis dari strategi pemasaran
suatu perusahaan. Elemen terpenting bagi pemasar yaitu harga, karena dari harga
sumber pendapatan dan keuntungan perusahaan diperoleh untuk pertahanan
keberlangsungan perusahaan. Harga adalah salah satu dari elemen bauran
pemasaran yang menghasilkan pendapatan, sementara elemen-elemen yang
lainnya menghasilkan biaya. Harga juga merupakan elemen bauran pemasaran
yang paling fleksibel yang dapat cepat diubah. Sehingga memerluka stragi dalam
penetapan harga produk atau layanan jasa bagi perusahaan demi menghasilkan
pendapatan. Penetapan harga sangat berpengaruh terutama dalam promosi
produk dengan elemen harga untuk menarik pelanggan. Pertimbangan yang
dilakukan dalam penentuan harga sebagai berikut:
1. Keadaan Perekonomian
2. Persaingan Pasar
3. Biaya
4. Estimasi Permintaan dan Elastisitas Harga

Tujuan Penetapan Harga


Perusahaan harus menetapkan harga pertama kali sebelum
mengembangkan produk baru. Harga merupakan salah satu strategi perusahaan
dalam menarik konsumen dengan memposisikan penawaran pasarnya secara
jelas untuk mempermudah perusahaan menetapkan harga. Tujuan dari penetapan
harga yaitu:
a. Kemampuan bertahan
Perusahaan dalam menetapkan harga untuk agar dapat menutupi kelebihan
kapasitas, persaingan ketat dan adanya perubahan keinginan konsumen.
kemampuan bertahan merupakan tujuan jangka pendek bagi perusahaan
sehingga perusahaan harus mempelajari strategi.
b. Laba maksimun
Menetapkan harga dapat memaksimalkan laba perusahaan. Perusahaan
harus dapat memperkirakanpermintaan dan biaya dengan harga alternative serta
memilih laba untuk mendapatkan laba dan investasi perusahaan
c. Pangsa pasar maksimun
Meningkatkan target pasar dalam penetapan harga untuk menambah
volume penjualan, semakin rendah biaya unit maka semakin tinggi jangka
panjang laba. Dalam mencapai pangsa pasar biasanya perusahaan menetapkan
harga serendah mungkin atau menurunkan harga untuk mencapai target

Prosedur Strategi Penetapan Harga


Menetapkan harga merupakan strategi pertama kali perusahaan untuk
mengembangkan produk. Sehingga perusahaan harus mempertimbangkan
beberapa factor dalam menentukan kebiakan penetapan harga. Prosedur enam
langkah dalam menetapkan harga menurut Philip Kotler (2008:76) dalam
bukunya, yaitu :
1. Memilih Tujuan Penetapan Harga
Setiap perusahaan harus dapat membuat strategi terkait apa yang ingin
dicapainya dari produk tersebut. Sehingga tujuan dari perusahaan dapat terlihat
serta memudahkan dalam menetapkan harga. Dalam penetapan harga terdapat
tujuan-tujuan tertentu yaitu:
a) Kemampuan Bertahan
b) Memaksimumkan Laba (Profit)
c) Memaksimumkan Pangsa Pasar
Penetapan harga sangat penting bagi perusahaan sesuai dengan tujuan yang
jelas maka akan memudahkan bagi perusahaan tersebut dalam menetapkan harga
produknya. Perusahaan yang dapat menggunakan harga sebagai alat stategis
semakin banyak menghasilkan laba. Strategi perusahaan dalam menjaga agar
usaha bisnis dapat tetap beroperasi maka perusahaan akan menurunkan
harganya.

2. Menentukan Permintaan
Hubungan antara harga dan permintaan pelanggan mempengaruhi dampak
tujuan pemasaran fase bisnis. Semakin tinggi harga maka permintaan pelangan
akan semakin rendah. Sebaliknya semakin rendah harga maka semakin banyak
permintaan pelanggan.
Memperkirakan permintaan pelanggan untuk memahami sensitivitas harga
biasanya pelangan sensitif terhadap harga. Faktor penting yaitu terhadap
perubahan harga yang disebut sebagai Elastisitas harga permintaan. Secara umum
elastisitas harga permintaan suatu barang berarti jika permintaan semakin banyak
berubak maka permintaan itu dapat disebut sebagai elastis. Elastisitas harga
permintaan dapat dikatakan Elastis ketika terjadi suatu peningkatan harga
sejumlah persentase tertentu menaikkan jumlah permintaan lebih tinggi dari
persentase tersebut. Sedangkan permintaan yang Inelatis yaitu terjadi ketika
perubahan harga sedikit mengalami perubahan harga dari persentase tertentu
terkait dengan perubahan kuantitas barang dengan persentase yang lebih kecil.

3. Memperkirakan Biaya

Permintaan menentukan batas antara perusahaan menetapkan harga


tertinggi yang dapat menutupi biaya atas Produknya. Biaya yang ditetapkan
perusahaan pada batas bawah. Perusahaan menetapkan harga yang dapat
menutup dari biaya produksi, mendistribusikan, dan penjualan produk, termasuk
tingkat pengembalian investasi yang memadai atas usaha dan resiko yang
dilakukannya. , , , , , , , ,sms smsms smsms smsmsm ssmms aku , , , , , ,
Biaya perusahaan mempunyai 2 jenis, yaitu biaya tetap dan variable. Biaya
tetap dapat disebut juga biaya overhead adalah biaya-biaya yang tidak dipengaruhi
oleh produksi atau pendapatan penjualan. Biaya Variabel (Variable Cost) yaitu
biaya langsung pada sistem produksi. Baiya variabel dihitung dari biaya per unit
yang diproduksi. Biaya total merupakan jumlah biaya tetap dan biaya variable
untuk tiap level produksi tertentu. Biaya rata-rata adalah biaya per unit untuk
level produksi tersebut; biaya tersebut sama dengan total biaya dibagi produksi.
Manajemen ingin menetapkan harga yang setidaknya dapat menutup biaya
produksi total pada level produksi tertentu.

4. Menganalisis Biaya, Harga, Dan Tawaran Pesaing

Dalam menganalisis biaya kemungkinan harga yang ditentukan oleh


permintaan pasar dan biaya perusahaan, sehingga perusahaan harus
memperhitungkan biaya, harga dan kemungkinan reaksi harga oleh pesaing.
Perusahaan harus dapat mempertimbangkan harga pesaing dengan harga dari
perusahaanya. Maka perusahaan harus mempertimbangkan harga yang dekat
dengan harga pesaing. perusahaan menambahkan nilai yaitu menetapkan harga
lebih tinggi dari pada pesaing. perubahan harga lama atau pengenalan harga baru
dapat memepengaruhi pelangan, pesaing, pemasok dan distributor.
2) Penetapan Harga Jual
Menurut Ronald J. Ebert dan Ricky W mengutarakan “bahwa penetapan
harga jual adalah proses penentuan yang akan diterima oleh suatu perusahaan
dalam penjualan produknya. Perusahaan akan menggunakan berbagai cara
penetapan harga.” Menurut Krismiaji dan Anni (2011:326) menyatakan harga jual
merupakan upaya untuk memperoleh manfaat sebesar-besarnya dari perolehan
pendapatan yang tinggi dan jika harga jual yang dibebankan ke konsumen terlalu
mahal maka akan terjadi penurunan volume penjualan.
Dapat disimpulkan dari pendapat ahli diatas, bahwa penetapan harga jual
merupakan suatu kebijakan proses penentuan harga suatu perusahaan dalam
memperoleh laba atau keuntungan dari penjualan produk. Cara untuk
menentukan harga jual suatu produk tersebut memiliki tujuan sebagai berikut :

a. Menjaga Kualitas Produk atau Diferensiasi Service


Usaha bisnis semakin banyak dan kuat sehingga terjadinya persaingan
dalam usaha atau bisnis, strategi yang digunakan untuk menjaga pangsa pasar
konsumen yaitu dengan cara menentukan harga jual produk menjadi lebih murah.
Harga jual produk murah tetapi tidak menurunkan kualitas produk.

b. Mengutamakan Penjualan dan Penetrasi Pasar


Dalam menentukan harga jual produk untuk menarik perhatian konsumen
maka perusahaan menetapkan harga jual produk serendah mungkin. Sehingga
peningkatan akan permintaan dari pangsa pasar akan terpacu pada perusahaan.

c. Memaksimalkan Keuntungan
Para pebisnis harus memiliki strategi dalam penetapan harga yang pada
dasarnya dengan memperhitungkan tingkat keuntungan yang ingin dicapai oleh
perusahaan. Jika keuntungan perusahaan telah tercapai, harga produk akan
meningkat. Sehingga dalam menentukan harga jual produk tersebut sebaiknya
juga memperhitungkan daya beli konsumen serta variable lain.

d. Menentukan Modal ROI (Return on Investment)


Rasio Return of Investment atau ROI. ROI adalah sebuah metode
perhitungan dengan menentukan jumlah hasil perusahaan dengan mengabaikan
sumber pendanaan dan jumlah penerimaan dari penanaman sejumlah modal rasio
ini biasanya diukur dengan persentase. Setiap pebisnis pasti menginginkan
pengembalian modal yang tinggi. ROI (Return on Investment) yang tinggi dapat
diraih dengan cara penerapan struktur modal seperti menaikkan profit margin
dan meningkatkan angka penjualan.
Kotler dan Keller (2008:83) menyatakan metode penetapan harga jual yang
berdasarkan dari permintaan pelanggan, fungsi biaya dan harga pesaing dalam
menentukan harga, yaitu :
1. Cost plus pricing method (Penetapan Harga Biaya Plus)
Penetapan Harga Biaya Plus adalah penetapan harga dengan menentukan
harga jual per unit produk dengan menghitung jumlah seluruh biaya per unit
ditambah jumlah tertentu untuk menutup laba yang anda kehendaki pada unit
tersebut, atau disebut marjin. Harga jual produk dapat anda hitung dengan rumus
:
Biaya Total + Marjin = Harga Jual atau
Harga = ( (TFC + TVC ) / N ) + TP

2. Mark up pricing method


Metode penetapan harga adalah penetapan harga biaya produk.
Biaya markup = biaya unit
(1- pengembalian penjualan yang diinginkan)

3. Penentuan harga oleh produsen


Harga Jual = Tafsiran Biaya penuh masa yad + Expectasi Laba

3) Pemasaran Bisnis Online


Menurut Stanton, pemasaran meliputi seluruh sistem yang berhubungan
dengan kegiatan untuk merencanakan dan menentukan harga, mempromosikan
dan mendistribusikan barang atau jasa yang dapat memuaskan kebutuhan
pembeli, secara actual maupun potensial. Pemasaran merupakan suatu kegiatan
perpindahan barang atau jasa dari tangan produsen ke konsumen. Manajemen
pemasaran adalah analisis, perencanaan, penerapan dan pengendalian terhadap
program yang dicanangkan untuk menciptakan, membangun dan
mempertahankan pertukaran dan hubungan yang menguntungkan dengan pasar
sasaran dengan maksud untuk mencapai tujuan–tujuan organisasi”. (Kotler, 1994:
20). Strategi pemasaran dalam menunjang kegiatan pemasaran serta keberhasilan
perusahaan untuk mencapai tujuan pemasaran dengan konsep P atau Bauran
Pemasaran (Marketing Mix) tersebur adalah Produk (Product), Harga (Price),
Saluran Distribusi (Place), Promosi (Promotion).
Pemasaran Bisnis Online
Menurut Kotler (2010) pemasaran online adalah segala usaha untuk
melakukan pemasaran suatu produk atau jasa melalui atau menggunakan media
internet atau jaringan www.
Pemasaran Online atau Online marketing adalah segala usaha (bisnis) yang
di jalankan untuk melakukan pemasaran suatu produk atau jasa menggunakan
media internet. Internet adalah jaringan informasi yang berkembang sangat pesat
dan terbesar di era globalisasi. Internet di jaman sekarang sangat berperan penting
terutama dalam sistem informasi dan komunikasi. Internet memberikan
kesempatan untuk mendapatkan informasi secara cepat dan tidak terbatas.
Dengan adanya layanan informasi yang bermunculan di situs internet dapat
memberikan peluang kepada setiap orang untuk memanfaatkan aplikasi dari
internet untuk dunia kerja, dunia usaha dan pribadi. Perkembangan internet
sangat popular dijaman sekarang seperti aplikasi sosial media yang ditambah
dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi semakin banyak
pengguna internet (user) yang lebih memilih untuk melakukan transaksi jual beli.
Perkembangan teknologi internet akan berdampak pada semua bidang
termasuk bidang transaksi jual beli. Jaringan dan Internet merupakan salah satu
penemuan mutakhir era globalisasi di bidang teknologi informasi sangat
menguntungkan semua manusia di seluruh dunia untuk berbagi informasi dan
berkomunikasi, termasuk berbagi informasi produk, barang dan jasa yang dijual.
Aplikasi sosial internet atau lebih dikenal dengan sosial media yang dapat
diakses melalui website sehingga perkembangan pemasaran online mengalami
kemajuan. Akses pemasaran online baik melalui website, email ataupun aplikasi
yang memiliki akses internet, seperti aplikasi e-commerce yaitu (Shopee,
Tokopedia, Lazada dan lain-lain) serta sosial media (facebook, Instagram,
WhatsApp, instagram, dan lain-lain).

Strategi Pemasaran Bisnis Online


Di era globalisasi semakin meluas kebutuhan akan jaringan dan internet
yang menjadi bagian dari kehidupan. Strategi pemasaran dalam meningkatkan
bisnis dijaman sekarang mengalami perkembangan terutama dalam media
pemasaran modern dengan adanya pemasaran online atau internet marketing.
Internet marketing merupakan strategi pemasaran yang membutuhkan koneksi
internet untuk bekerja. Metode internet marketing atau pemasaran online
mempunyai kelebihan yaitu pemasaran bisnis semakin efisiensi serta
mengoptimalkan dalam menciptakan penawaran yang tepat untuk
mengkordinasikan sosial media internet. Sistem pemasaran online yaitu penjual
tidak harus bertemu dengan pembeli dalam proses transaksi. Perkembangan yang
semakin meningkat tersebut dalam kemajuan teknologi sebagai suatu dasar
hubungan komunikasi sosial pemasaran yang dapat terhubung melalui media
elektronik secara luas, perusahaaan harus mampu menciptakan pasar yang
optimal dengan peluang yang lebih besar dalam pengiklanan melalui sosial
media.
Berbisnis di jaman sekarang para pelaku bisnis memanfaatkan media sosial
sebagai sarana pemasaran. Usaha pemasaran bisnis online dapat memberikan
keuntungan bagi yang baru merintis maupun bisnis yang sudah berkembang,
yaitu dengan melengkapi media pemasaran dengan menggunakan media sosial.
Menurut Kotler (2010) pemasaran online ialah suatu segala usaha dalam
melakukan pemasaran produk maupun jasa menggunakan saluran yang dapat
dijangkau seseorang melalui komputer dengan jaringan internet. Menurut Sugi
Prihanto dalam situsnya (https://accurate.id/marketing-manajemen/strategi-
pemasaran-online-yang-wajib-anda-coba/) strategi pemasaran bisnis online bagi
pengusaha yang baru memulai terdapat 10 strategi , sebagai berikut ini:
a) Content Marketing
Content marketing adalah strategi yang dijalankan pelaku usaha dengan
memberikan informasi yang terkait dengan produk bisnis yang sedang digeluti.
b) Visual Marketing
Visual marketing ialah penjualan yang berfokus pada media visual seperti
gambar ilustrasi maupun grafis digital, foto, maupun video. Sistem pengiklanan
media visual disebarkan melalui sosial media seperti instagram, facebook,
pinterest, youtube serta website resmi produk.
c) Mobile Marketing
Mobile marketing merupakan pengembangan dari penelitian mengenai
metode pemesanan yang dilakukan para pelanggan melalui smartphone daripada
PC.
d) Continuous Marketing
Continuous Marketing ialah pemasaran yang dilakukan secara
berkelanjutan di platform media sosial.
e) Integrated Digital Marketing
Integrated digital marketing merupakan strategi yang memanfaatkan aspek
sumber daya digital untuk memasarkan produk.
f) Personalized Marketing
Personalized marketing, ialah pemasaran dengan pendekatan secara
personal ke konsumen untuk menawarkan produk yang kemungkinan besar
dibutuhkan oleh target konsumen melalui sosial media.
g) Affiliate Marketing
Affiliate marketing strategi pemasaran online yang dilakukan oleh kedua
pihak demi mendapatkan keuntungan bersama. Seperti kerjasama anatara pemilik
bisnis dengan influencer atau selebritas
h) Search Engine Optimization
Website perusahaan atau produk dapat muncul di urutan pertama dalam
pencarian mesin telusur seperti Google.
i) Search Engine Marketing
Search engine marketing merupakan strategi pemasaran online dengan
menempatkan iklan website di posisi paling atas di mesin pencarian.
j) Social Media Marketing
Social media marketing ialah strategi pemasaran online mengguanakan
media sosial dalam sistem penjualan yaitu media mulai dari WhatsApp,
Instagram, Facebook, dan lain lainya.

4) Peran Sosial Media


Media sosial adalah media internet yang digunakan untuk kebutuhan
komunikasi jarak jauh serta mendapatkan sebuah informasi melalui perangkat
aplikasi khusus menggunakan jaringan internet. Tujuan dari adanya social media
sendiri adalah sebagai sarana komunikasi untuk menghubungkan antar pengguna
dengan cakupan wilayah yang sangat luas.
Social media adalah perkembangan sebuah teknologi web di era globalisasi
melalui beberapa kelompok aplikasi dengan bebasis internet. Menurut Kaplan dan
Haelein (2010) sosial media adalah sebuah kelompok aplikasi yang berbasis
Internet yang membangun di atas dasar ideologi dan teknologi Web 2.0 yang
memungkinkan penciptaan dan pertukaran user-generated content.
Perkembangan yang sangat pesat di era globalisasi terutama dalam aplikasi sosial
media slaah satunya adalah aplikasi facebook, Instagram, WhatsApp dan lainya.
Sosial media memiliki berbagai macam jenis seiring perkembangan
teknologi. Kemudahan mengakses internet dan kemudahan penggunaan sosial
media dalam mengkomunikasi dan penyebaran informasi semakin memudahkan
terutama dalam merintis usaha melalui dunia online dengan menggunakan sosial
media sebagai media pemasaran online. Sosial media telah memasuki Indonesia
dengan beragam manfaat, berikut beberapa media sosial yang dapat dipakai
untuk berbisnis yaitu, Facebook, Instagram, Whatsapp, Youtube, Twitter, Tiktok
dan aplikasi E-Comerrce

METODE PENELITIAN

Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan


kualitatif. Analisis data yang akan dilakukan terdiri atas deskripsi, analisis dan
metode penetapan harga, isi deskripsi peneliti akan memaparkan data-data atau
hasil-hasil penelitian melalui teknik pengumpulan data di atas. Dari semua data
yang terkumpul, kemudian menggunakan analisis dengan menggunakan metode
deskripsi, dengan analisis kualitatif. Berdasarkan Modul Rancangan Penelitian
(2019) Metode penelitian kualitatif adalah beberapa variable yang dijadikan
sebagai prosedur riset yang memanfaatkan data deskriptif. Setelah data yang
dikumpulkan dalam riset kemudian ditafsirkan. Dalam menganalisis data hasil
penelitian menggunakan metode kualitatif untuk menganalisis serta menjelaskan
hal-hal yang berhubungan dengan hasil pengumpulan data mengenai penetapan
Harga jual pada saat praktek industri di Butik Caeley dengan pemasaran media
online. Berdasarkan hasil penelitian dari segi produk barang yang ditawarkan
secara offline dan online berbeda dalam penetapan harga jual dan pemasaran.
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui penetapan harga
pada pemasaran bisnis online. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode
kualitatif, data yang diperoleh berdasarkan pada sistem pemasaran dengan
menggunakan sosial media diinterpretasikan dalam bentuk kajian dan observasi.
Metode yang digunakan untuk mendeskripsikan penulisan penelitian yang
berjudul “Strategi Penetapan Harga Jual Produk Fashion Dalam Pemasaran Bisnis
Online” diambil dari berbagai cara diantaranya:

2. Variabel Penelitian

a. Variabel independen Yaitu variabel yang menjadi sebab terjadinya


perubahan/timbulnya rangsangan untuk mempengaruhi variabel yang
lain. variable independen pada artikel penelitian ini adalah penetapan
harga jual.
b. Variabel dependen Yaitu variabel secara teoritis mempengaruhi hubungan
antar variabel independen dengan dependen, tetapi tidak bisa diukur atas
hasil perilaku yang dirangsang. variabel dependen pada penelitian ini
adalah pemasaran bisnis online.
3. Kajian pustaka
Metode kajian pustaka berisi mengenai uraian tentang teori, temuan hasil
penelitian dan bahan penelitian yang diperoleh dari bahan acuan untuk dijadikan
landasan kegiatan penelitian. Kajian ini dilakukan untuk mengumpulkan hasil
kajian pustaka seuai dengan permasalahan yang akan dikaji. Kajian pustaka
berfungsi sebagai memperjelas masalah yang diteliti serta sebagai referensi dalam
menyusun instrument penelitian. Kajian literature dapat melalui sumber bacaan
berupa buku, artikel jurnal, laporan dan tesis mengenai pemasaran bisnis.

4. Observasi Dan Wawancara


Observasi ialah metode pengumpulan data yang digunakan untuk
menghimpun data penelitian melalui pengamatan. Sementara wawancara
merupakan proses interaksi komunikasi untuk mengumpulkan informasi
penelitian dengan tanya jawab antara peneliti dengan subjek penelitian.
Data analisis yang didapat setelah observasi dan wawancara dilakukan pada
Butik Caeley. Metode ini digunakan dalam mencari informasi terhadap bisnis
butik dalam penetapan harga melalui pemasaran online.

HASIL DAN PEMBAHASAN


1) Pemasaran Bisnis Online
Era globalisasi dijaman sekarang merupakan pertumbuhan perkembangan
teknologi yang sangat pesat dan menjadi bagian dari kebutuhan kehidupan bagi
manusia. Dengan perkembangan teknologi dapat memudahkan terutama dalam
bisnis usaha. Memulai suatu usaha bisnis harus mempelajari strategi pemasaran
terutama dalam penetapan harga. Pemasaran merupakan suatu kegiatan
perpindahan barang atau jasa dari tangan produsen ke konsumen. Strategi
pemasaran dalam menunjang kegiatan pemasaran serta keberhasilan perusahaan
untuk mencapai tujuan pemasaran dengan konsep P atau Bauran Pemasaran
(Marketing Mix) tersebur adalah Produk (Product), Harga (Price), Saluran
Distribusi (Place), Promosi (Promotion). Salah satu dari strategi pemasran yang
sangat penting terutama dalam menarik perhatian konsumen yaitu harga (Price).
Elemen terpenting bagi pemasar yaitu harga, karena dari harga sumber
pendapatan dan keuntungan perusahaan diperoleh untuk pertahanan
keberlangsungan perusahaan. Harga adalah salah satu dari elemen bauran
pemasaran yang menghasilkan pendapatan, sementara elemen-elemen yang
lainnya menghasilkan biaya.

Pengembangan strategi pemasaran bisnis online biasanya melalui transaksi


secara online tanpa bertemu dengan konsumen. dalam mengembangkan strategi
bisnis terutama dalam pemasaran bisnis online diperlukannya strategi, sebagai
berikut (Ira Setiawan, 2019, hal. 6):
a. Mengetahui pangsa pasar
Menetapkan target pasar terlebih dahulu sesuai dengan target yang dituju
dengan kebutuhan produk perusahaan. Langkah pertama mengetahui terlebih
dahulu tujuan dari perusahaan misalnya, membuka bisnis usaha produk fashion
untuk target remaja dan dewasa wanita. Target pasar yang ingin dituju oleh
perusahaan yaitu wanita remaja dan dewasa karena kaum wanita dikenal dengan
sifat konsumtif terhadap penampilan terutama dengan produk fashion, strategi
perusahaan dapat berhasil jika sudah menentukan target pasar untuk
meningkatkan pangsa pasar online dalam usaha fashion.

b. Menetapkan tujuan.
Tujuan perusahaan yang jelas maka strategi dapat berhasil dengan
menentukan produk yang paling dicari dan dibutuhkan. Sehingga perusahaan
dapat memperroleh laba dari pemasaran bisnis online.

c. Merek/ Brand
Menentukan merek produk sebagai identitas perusahaan. Merek sangat
berpengaruh terhadap kemajuan perusahaan selain sebagai identitas, merek dapat
membedakan produk dengan produk pesaing, sebagai media promosi,
menambah nilai produk serta sebagai tolak ukur perusahaan. Dengan adanya
nama merek perusahaan dapat membedakan dengan produk lain dalam
pemasaran bisnis online
d. Menetapkan anggaran (Capital)
Pemasaran online adalah ketika berhasil, pada anggaran yang ketat dengan
banyaknya platform yang tersedia tanpa biaya.

e. Mengembangkan relasi
Menjalin hubungan antara produsen dan konsumen dengan cara
berkomunikasi secara terus menerus sehingga menimbulakan kedekatan di kedua
belah pihak dan memunculkan kepercayaan. Kedekatan yang dibangun secara
tidak langsung akan menimbulkan kepercayaan, sehingga konsumen tidak takut
untuk membeli barang secara online.

Dilakukanya obervasi secara langsung kepada pihak butik Caeley


Bedasarkan hasil temuan penelitian ini, dalam menetapakan strategi bisnis online
produk fashion hal yang perlu diperhatikan yaitu target pasar yang dituju, merek
atau brand perusahaan, tujuan, anggaran dan relasi. Merupakan strategi yang
digunakan dalam pengembangan usaha bisnis online. Pemasaran bisnis online
yang diterapkan melalui sosial media sebagai perantara dalam memasarkan
produk fashion dalam meningkatkan pangsa pasar. Target pasar yang dituju
dalam produk fashion yaitu kaum wanita karena mempunyai daya tarik sangat
tinggi (konsumtif) terhadap hal-hal yang berhubungan dengan penampilan. Dengan
target kaum wanita sebagai orang yang konsumtif menjadi keuntungan bagi usaha
produksi.
Sosial media digunakan untuk pemasaran online yaitu sosial media
Instagram dan WhatsApp. Instagram merupakan sosial media yang sangat
popular dikalangan anak muda dan seluruh penjuru dunia. Fitur dalam Instagram
sangat memudahkan bagi para pembisnis usaha terutama dalam memasarkan
produk fashion yang dapat dijangkau secara luas melalui sosial media Instagram.
Langkah dalam mempromosikan produk yaitu dengan cara mengunggah foto dan
video untuk memasarkan jasa dan produknya. Instagram memiliki fitur khusus
yaitu dalam periklanan berupa Instagram Ads Sponsored. Instagram Ads
Sponsored yaitu mengiklankan produk dengan menyebarkan di sosial media
Instagram menggunakan foto dan video berbayar tergantung kebutuhan.
Sosial media WhatsApp dapat digunakan bagi para pembisnis usaha dengan
WhatsApp bisnis yang dibuat secra khusus bagi para pemilik bisnis kecil, seperti
Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Fitur yang ada dalam WhatsApp untuk usaha
bisnis yaitu dengan melengkapi profil pengguna sesuai dengan usaha yang
dijalankan. Terdapat fitur katalog yang digunakan untuk memberikan daftar
produk dengan menambahkan foto, keterangan, deskripsi, dan harga produk.
pada akun WhatsApp bisnis. Sosial media tersebut berdasarkan hasil observasi
secara langsung terhadap mitra butik dalam pemasaran bisnis online dengan
penetapan harga jual produk fashion. Dalam bauran pemasaran salah satunya
harga sebagai elemen yang menghasilkan pendapatan. Harga memengaruhi
persaingan dalam pemasaran. Harga merupah bagian yang terpenting terutama
dalam sutu produk/ jasa sehingga perusahaan harus menetapakan strategi
penetapan harga jual.
Online marketing adalah alternatif usaha yang dilakukan untuk melakukan
pemasaran suatu produk atau jasa pada era global ini, tentunya melalui atau
menggunakan media internet. Perbandingan Online dengan Offline Marketing
adalah sebagai berikut :

2) Strategi Penetapan Harga Jual


Strategi penetapan harga jual suatu produk fashion dalam penetapan harga
metode berbasis permintaan yaitu metode Skimming pricing adalah Strategi yang
diterapkan dengan menetapkan suatu produk baru atau inovatif dengan harga
tinggi selama tahap perkenalan, kemudian menurunkan harga tersebut pada saat
persaingan mulai ketat. Strategi yang dapat digunakan lainya yaitu Penetration
pricing adalah strategi perusahaan dalam usaha untuk memperkenalkan suatu
produk baru dengan harga rendah dan harapan untuk memperoleh volume
penjualan yang besar dalam waktu yang relatif singkat. Kedua strategi penetapan
harga tersebut sering digunakan oleh pengusaha terutama dalam bisnis online
maupun offline. Dengan pengguanaan strategi penetration pricing bagi perusahaan
dalam pemasaran online dapat ditentukan dari harga sebagai media promosi untuk
menarik konsumen.
Pada penelitian ini, untuk mengetahui harga pokok produksi suatu bisnis,
maka untuk menetapkan harga jual produk yaitu menggunakan metode analisis
break even point. Metode break even point digunakan untuk melihat apakah
produk telah mencapai titik impas. Selanjutnya untuk mengetahui biaya yang
akan datang menggunakan penetapan harga metode mark-up. Metode mark up
merupakan metode yang digunakan untuk mengetahui seberapa besar
keuntungan yang diinginkan oleh perusahaan (Winardi:1992) .
a. Break Even Point
Analisis titik impas atau Break Even Point (BEP) dapat digunakan dalam
untuk memprediksi bermacam biaya dan posisi laba produk. Analisis break even
point dapat dijadikan sebagai perencanaan penjualan maupun perencanaan
produksi. Untuk keperluan analisis, biasanya perusahaan memperlajari kaitan
anatar pendapatan dari hasil penjualan, pengeluaran biaya dan keuntungan bersih
(laba) sebagai titik impas pokok. BEP ini digunakan untuk memudahkan
pimpinan perusahaan untuk mengambil keputusan dalam menghadapi
persaingan dengan produk yang sejenisdari perusahaan lain.
Pendekatan dalam menghitung titik impas menggunakan Break Even Point
(BEP) yaitu dengan pendekatan persamaan (Kotler & Keller, Marketing
Management, Trirteenth Edition, 2009).

Volume titk impas = biaya tetap


(harga-biaya variable)
Produsen telah mempertimbangkan berbagai harga serta memperkirakan
kemungkinan dampak terhadap penjualan dan laba bagi perusahaan.

b. Mark Up
Metode mark-up dalam menentukan harga jualnya. Mark Up merupakan
jumlah uang yang ditambahkan di atas biaya suatu produk untuk menentukan
harga jualnya.
Biaya variable per unit :x
Biaya tetap : Rp. xx
Penjualan unit yang diharapkan : x
Biaya unit produsen:
Biaya unit = biaya variable + biaya tetap
Penjualan unit
Misal di asumsikan markup 20% atas penjualan
Biaya markup = biaya unit
(1- pengembalian penjualan yang diinginkan)

Produsen telah mempertimbangakn kemungkinan terhadap peneetapan


harga jual daalm produk fashion. Jika markup akan lebih tinggi terhadap barang
– barang musiman dalam menutupi resiko tidak terjualnya produk. Barang
musiman suatu produk fashion dapat dikatakan musimsn tergantung dari model
dan tren yang terjadi di masyarakat. penetapan harga markup akan berhasil jika
harga produk dinaikan maka akan membawa pada tingkat penjualan yang
diharapkan. Berdasarkan kedua metode tersebut dapat digunakan dalam
penetapan harga jual dalam pemasaran bisnis online.

Simpulan
Perkembangan teknologi akan jaringan komunikasi semakin luas dan
banyak dibutuhkan pada jaman sekarang. Penggunaan internet sudah
mempengaruhi kegiatan pemasaran produk terutama dalam bisnis usaha bidang
fashion. Metode yang diterapkan dalam marketing sebuah perusahaan dengan
bermacam-macam dan metode itu terus berkembang menjadi sesuatu yang baru
serta inovatif sehingga diantara pelaku bisnis dan konsumen mampu bertemu
serta bertaransaksi melalui media tertentu termasuk dengan internet marketing.
Memudahkan konsumen untuk menentukan dan bertransaksi jual beli melalui
media tersebut secara bebas serta tidak memerlukan tempat maupun waktu
karena semua orang dapat bertransaksi secara bebas dalam internet. Sehingga
melalui pemasaran bisnis online dapat menarik konsumen secara luas dengan
memberikan informasi terhadap produknya.
Strategi pemasaran salah satu yang berperan pentig sebagai pendapatan laba
yaitu harga. Penetapan harga merupakan salah satu strategi dalam
mempromosikan produk dan memberikan kesan terhadap kualitas suatu produk
fashion. Harga jual sangat berpengaruh terhadap produk dengan menetapkan
harga yang relative rendah pada sebuah produk baru untuk memperkenalkan
terlebih dulu kepada masyarakat strategi ini disebut dengan Penetration Pricing.
Menggunaka metode seperti ini dpat meningkatkan pangsa pasar bagi
perusahaaan. Metode yang dapat diterpakan selain Penetration Pricing yaitu ada
break even point, metode penetapan harga Markup dan medote penetapan harga
pasar. Metode tersebut digunakan untuk mengetahui perkembangan kurva
permintaan konsumen, sehingga perusahaan dapat mempersiapkan strategi.
Strategi pemasaran memiliki perbedaan anatar pemasaran online dan pemasaran
tradisional atau secara langsung.

Saran
Berdasarkan hasil pembahasan dan kesimpulan pada penelitian karya
ilmiah ini, maka saran yang dapat diberikan adalah sebagai berikut:
1. perusahaan yang bergerak di bidang fashion dapat memperajari strategi
yang tepat mengenai penetapan harga jual yang sesuai dengan kualitas
produknya.

2. Perusahaan hendaknya menggunakan perhitungan metode BEP dalam


memperediksi biaya dan laba produk perusahaan. Perhitungan unit
produk dilakukan agar dapat diketahui berapa titik impas dari produk
yang dihasilkan. sehingga memperoleh laba dari produk yang dihasilkan
jika penjualan produk berada di atas titik impas.
3. Strategi penetration pricing diterapkan bagi para pengusaha bisnis online
dalam menaraik minat konsumen. untuk meningkatakan kepercayaan
konsumen terhadap pemasaran online yang dilakukan harus dapat mejalin
relasi antaar pihak produsen dengan konsumen agar dapat berjalan sesuai
tujuan yang diharapkan.
4. Perusahaan harus melakukan penelitian lanjutan terhadap produk fisik
atau jasa agar dapat terlihat kurva laba dan rugi perusahaan.

Ucapan Terima Kasih


Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu dan membimbing terhadap penulisan karya ilmiah ini. Penulis
menyampaikan terima kasih kepada :
Widi Astuti Afifah, S.Pd sebagai pemilik Butik Caeley
Dra. Katiah, M.Pd sebagai Dosen Mata Kuliah Praktek Industri
Dra. Hj. Astuti, M.Pd. sebagai Dosen Pembimbing

Referensi
Kotler, P., & Armstrong, G. (2010). Principle Of Marketing. United States: Pearson.

Kotler, P., & Keller, K. L. (2009). Marketing Management, Trirteenth Edition.


English: Pearson Education.

Winardi. 1992. Harga dan Penetapan Harga dalam Bidang Pemasaran


(Marketing). PT. Citra Aditya Bakti. Bandung

Abadi, L. Y. (2016). Evaluasi Strategi Penetapan Harga Jual Dalam Bisnis


Gourmet Land Cafe. Jurnal Manajemen dan Start-Up Bisnis, 113.

Arifah, F. N. (2015). Analisis Sosial Media Sebagai Strategi Marketing Dalam


Bisnis Online. Jurnal TRANSFORMASI, 143-149.

Lakutomo, G. S. (2014). Analisis Pemasaran Terhadap Bisnis Online dalam


Jaringan Sosial Internet. Analisis Pemasaran Terhadap Bisnis Online
(Ecommerce) Dalam Jaringan Sosial Internet, 13.

Maulani, R. (2015). Analisis Penetapan Harga Produk Obat Herbal Olahan Jamur
Dewa (Agaricus Blazei Murril) Pada CV. Asimas. Jurnal Ekonomi Pertanian
dan Agribisnis, 94-107.

Anda mungkin juga menyukai