Nama : ARNAWATI
NIM : 2261 101 2050
Kelas : 22-2EA
MK : MANAJEMEN PEMASARAN
Dosen : DR. TRISNOWATI JOSIAH, S.S, M.M
Hari : Sabtu, 28 Oktober 2023
Soal :
10. Bagaimana menurut Saudara pernyataan berikut ini: "You can't sell anything if you
can't tell anything." - Beth Comstock. Apakah pernyataan tersebut berhubungan dengan
Pemasaran? Jelaskanlah
JAWABAN :
1.
a) Komunikasi
Komunikasi dapat dikatakan berjalan dengan baik apabila pengirim pesan
menyampaikan maksudnya dan penerima pesan dapat memahaminya secara utuh.
Hal tersebut juga berkaitan dengan pesan perusahaan kepada konsumennya
dengan menggunakan pendekatan komunikasi pemasaran. Komunikasi pemasaran
adalah salah satu bentuk komunikasi yang digunakan untuk mempromosikan
produk dengan memberikan informasi serta ajakan untuk menggunakan produk
tersebut. Tujuan promosi itu adalah untuk meningkatkan penjualan dan
melipatgandakan keuntungan perusahaan.
Komunikasi pemasaran berguna untuk menumbuhkan kesadaran merek dan
kepercayaan terhadap produk yang dijual oleh perusahaan. Misalnya, konsumen
mempercayai kualitas suatu produk dari salah satu merek perusahaan, maka
perusahaan tersebut telah berhasil membangun kepercayaan konsumen pada produk
yang mereka jual. Selain itu, komunikasi pemasaran berguna untuk mengubah citra
perusahaan beserta produk dan pelayanannya. Meningkatkan kualitas produk dan
pelayanan tidak cukup untuk menggalang kepercayaan masyarakat jika tidak
menggunakan strategi komunikasi pemasaran untuk bisnis.
b) Business
Ketatnya persaingan dalam dunia bisnis memberikan pengaruh terhadap para pelaku
bisnis untuk selalu memperbaharui strategi pemasaran dan penjualannya.
Khususnya pada saat sekarang, dimana bisnis dapat dilakukan secara offline dan
online. Dan untuk bisnis online, yang sekarang semua pelaku bisnis baik yang sudah
lama berkecimpung ataupun yang baru harus selalu memiliki strategi pemasaran dan
penjualan terbaru. Berkaitan dengan strategi pemasaran dan penjualan, business
intelligence dapat membantu pelaku bisnis online yang termasuk di dalamnya yaitu
Perusahaan, untuk memperoleh pengetahuan yang jelas tentang faktor – faktor apa
sajakah yang dapat mempengaruhi kinerja Perusahaan.
Dan setelah mengetahui faktor – faktor apa saja yang berpengaruh terhadap kinerja,
maka hal tersebut dapat membantu Perusahaan dalam mengambil keputusan dan
meningkatkan kekuatan dari usaha yang dikelola. Aplikasi yang ada pada business
intelligence dapat dipakai untuk menganalisis konsumen, produk, dan delivery
channel yang dipakai. Dengan adanya business intelligence, maka Perusahaan dapat
mengelola kemudian mengolah data menjadi informasi sehingga tidak terpaku pada
angka – angka saja. Memahami,meningkatkan kinerja, penganggaran biaya yang
lebih efisien, dan mengidentifikasipeluang bisnis baru merupakan manfaat yang
diperoleh ketika Perusahaan menerapkan businessintelligence.
c) price
Kegiatan pemasaran yang memungkinkan untuk membuat konsumen itu tetap
kembali membeli terhadap produk Perusahaan adalah melalui Price dan Promotion.
Berdasarkan hasil uji hipotesis pada penelitian ini adalah hasil uji-t untuk variabel
Price (X1) yaitu t hitung variabel Price sebesar 10,010 dengan signifikan 0,000 &
0,05 berarti Ho ditolak dan Ha diterima yang artinya terdapat pengaruh yang
signifikan antara Price terhadap penjualan. Dengan demikian dikatakan hipotesis
pertama yang menyatakan ada pengaruh signifikan antara Price terhadap penjualan
pada Swalayan Bintang di Sampit adalah terbukti, sedangkan hasil uji-t untuk
variabel Promotion (X2) yaitu t hitung variabel Promotion sebesar 8,453 dengan
signifikan 0,000 < 0,05 berarti Ho ditolah dan Ha diterima, yang artinya terdapat
pengaruh yang signifikan antara Promotion terhadap penjualan. Dengan demikian
dikatakan hipotesis kedua yang menyatakan ada pengaruh signifikan antara
Promotion terhadap penjualan pada Swalayan Bintang di Sampit adalah terbukti.
d) Promotion
Promosi bersifat persuasif, persuasif, mendesak, persuasif, meyakinkan komunikasi.
Ciri dari komunikasi persuasif persuasif adalah adanya adalah komunikator yang
berencana mengorganisasikan berita/informasi dan bagaimana caranya disampaikan
agar mempunyai pengaruh tertentu terhadap sikap dan perilaku penerimanya
(audiens sasaran). Penjualan merupakan tujuan utama kegiatan perusahaan.
Perusahaan, di memproduksi barang/jasa, mempunyai tujuan akhir menjual
barang/jasa tersebut kepada masyarakat. Oleh karena itu, penjualan memegang
peranan penting bagi perusahaan dalam menghasilkan produkagar produk yang
dihasilkan perusahaan dapat dijual dan memberikan pendapatan bagi perusahaan
perusahaan. Penjualan yang dilakukan perusahaan bertujuan untuk menjual
barang/jasa yang dibutuhkan sebagai sumber pendapatan untuk menutupi seluruh
biaya guna memperoleh keuntungan.
e) Branding
Alasan paling penting dari branding adalah membuat masyarakat menjadi sadar
akan kehadiran brand tersebut serta pada produk dan jasa yang ditawarkan. Salah
satu elemen paling penting dari branding adalah logo, karena logo merupakan wajah
perusahaan. Dengan begitu, penting bagi brand untuk membuat desain logo yang
powerful dan mudah diingat sehingga dapat memberikan first impression yang
positif kepada masyarakat. Branding menjadi penting untuk melebarkan sayap
bisnis kita di kemudian hari. Dan bagi brand yang sudah mapan, branding dapat
meningkatkan nilai bisnis karena memiliki pengaruh penting kepada industri yang
ditekuninya. Hal ini nantinya akan mempermudah perusahaan untuk dilirik oleh
para investor karena memiliki tempat yang baik di dalam marketplace.
f) Marketing
Marketing adalah sebuah strategi bisnis yang mengacu pada kegiatan yang
dilakukan oleh perusahaan untuk bisa mempromosikan pembelian ataupun
penjualan produk, ada beberapa hal yang mencakup marketing yaitu salah satunya
adalah periklanan, penjualan, dan pengiriman produk kepada konsumen maupun
mitra kerja lainnya. Dengan menggunakan teknik marketing kita akan
memperkenalkan produk kepada pelanggan mulai dari mempromosikannya hingga
strategi pengembangan produknya, namun pada prakteknya sendiri marketing sering
dimulai dengan melakukan riset pasar dan juga melakukan analisis kebutuhan
konsumen sesuai dengan buyer personal.
2. Pemasar adalah orang yang mempromosikan produk dan layanan organisasi. Mereka
mencari tahu strategi yang dapat meningkatkan penjualan dan pendapatan sekaligus
memastikan strategi tersebut selaras dengan kebutuhan pelanggan serta permintaan pasar.
Sekarang setelah kita mengetahui siapa itu pemasar, mari kita lihat tujuan seorang pemasar.
Untuk mengetahui lebih detail tentang pentingnya pemasaran bagi bisnis, pertama-tama
mari kita melihat tujuan yang dipenuhi oleh seorang pemasar. Kemampuan pemasaran
seorang pemasar dapat menentukan keberhasilan finansial organisasi mana pun. Mereka
memastikan bahwa produk dan layanan yang dipasarkan cukup baik untuk menjaga
permintaan tetap berjalan.
Pemasar yang kreatif dan inovatif membantu membangun ekuitas merek dan pengalaman
pelanggan dalam jangka panjang. Mereka juga memastikan bahwa audiens target
mengetahui produk dan penawaran perusahaan. Rencana pemasaran mereka sepenuhnya
didasarkan pada mengidentifikasi kebutuhan, keinginan dan permintaan pelanggan,
mendorong perusahaan untuk berinovasi dan menghasilkan produk yang lebih baik dari
waktu ke waktu. Inilah sebabnya mengapa selanjutnya kita harus memahami apa itu
pemasaran dalam bisnis. Peran departemen pemasaran tidak dapat diubah oleh bisnis mana
pun. Bagaimanapun, ini adalah salah satu roda terpenting dalam roda kesuksesan setiap
bisnis. Tergantung pada apa yang dilakukan perusahaan, peran departemen pemasaran
dapat diklasifikasikan sebagai berikut.
4. Pasar konsumen adalah jenis pasar penjualan di mana bisnis menjual langsung
produknya ke konsumen. Jenis pasar ini juga dikenal sebagai pasar business to consumer
(B2C). Di pasar konsumen, konsumen biasanya membayar harga yang sama untuk setiap
produk, meskipun mereka dapat menggunakan kupon atau diskon. Seringkali, ketika bisnis
menghadapi peningkatan permintaan konsumen, permintaan bisnis akan barang dari
pemasok mereka sendiri juga meningkat. Berikut adalah jenis utama pasar konsumen:
Pasar B2C bergantung pada pelanggan yang menghadapi serangkaian pengaruh kecil saat
memutuskan pembelian, seperti kelompok referensi, selera dan preferensi, strategi
pemasaran, dan kondisi ekonomi.
Bisnis sering melakukan riset pasar untuk menentukan karakteristik berikut dari konsumen
mereka untuk pemasaran yang ditargetkan:
a. Karakteristik geografis: Ini termasuk ukuran pasar, iklim dan kepadatan penduduk
dari berbagai wilayah pelanggan.
b. Karakteristik demografis: Ini termasuk jenis kelamin, usia, pekerjaan, pendapatan,
pendidikan, dan latar belakang etnis pelanggan.
c. Karakteristik perilaku: Ini termasuk pelanggan mana yang merupakan pengguna
ringan, sedang, atau berat dan seberapa sering pelanggan kembali ke bisnis.
5. Pasar adalah suatu tempat atau proses interaksi antara permintaan (pembeli) dan
penawaran (penjual) dari suatu barang/jasa tertentu, sehingga akhirnya dapat
menetapkan harga keseimbangan (harga pasar) dan jumlah yang diperdagangkan.
Pasar / Pemasaran nirlaba mengacu pada aktivitas dan strategi yang menyebarkan
pesan organisasi, serta mengumpulkan sumbangan dan memanggil sukarelawan.
Pemasaran nirlaba melibatkan pembuatan logo, slogan, dan salinan, serta
pengembangan kampanye media untuk mengekspos organisasi kepada khalayak
luar. Tujuan pemasaran nirlaba adalah untuk mempromosikan cita-cita dan tujuan
organisasi untuk mendapatkan perhatian calon relawan dan donor.
Ruang pasar (market space) adalah ruang "tanpa batas" secara ketika the world is
flat. Ruang pasar yang di stigma tanpa batas tersebut, pada kenyataannya terlalu
banyak dibangun tembok-tembok pembatas untuk melindungi kepentingan
nasionalnya masing-masing negara yang berdaulat secara politik maupun ekonomi.
Meta Market adalah pasar virtual yang fokus pada penyediaan berbagai produk atau
layanan kepada pelanggan yang terkait erat dalam industri yang sama atau dari
industri yang berbeda. Dengan menggabungkan semua produk dan item terkait
untuk pasar tertentu dalam satu platform, ini menyatukan semua pelanggan di satu
tempat. Model bisnis ini dirancang untuk memenuhi permintaan serupa dari
berbagai pelanggan, semuanya di satu tempat.
6. Menurut Market Business Review, menyatakan bahwa Chief Marketing Officer (CMO)
merupakan posisi eksekutif atau pimpinan perusahaan yang memiliki tanggung jawab
dalam urusan marketing atau pemasaran. Di mana sebagai salah satu unsur pimpinan,
seorang Chief Marketing Officer wajib berkoordinasi dalam menjalankan tugasnya. Hal itu
agar berbagai keputusan yang dibuatnya dapat sesuai dengan visi perusahaan dan tidak
tumpang tindih dengan unsur pimpinan lain. Banyak sumber lain juga mengatakan bahwa
Chief Marketing Officer sama dengan Marketing Director. Hal itu karena Chief Marketing
Officer (CMO) adalah unsur pimpinan dari perusahaan. Sementara itu, Forbes menyatakan
bahwa Chief Marketing Officer (CMO) merupakan sebuah posisi yang cukup mengerikan.
Hal itu dikarenakan Chief Marketing Officer tidak hanya berurusan dengan pemasaran saja,
tetapi juga erat kaitannya dengan pengembangan bisnis. Tidak jarang, inovasi-inovasi besar
perusahaan justru berasal dari hasil kerja seorang Chief Marketing Officer.
Jabatan lainnya, Chief Operating Officer atau COO adalah pimpinan yang
bertanggungjawab pada pembuatan keputusan administrasi dan operasional perusahaan.
COO biasanya melapor langsung ke CEO. COO dianggap sebagai orang kedua dalam
rantai komando setelah CEO. Karena itu, di beberapa perusahaan, posisi COO adalah
disebut sebagai excecutive vice president atau direktur operasional. Tugas utama COO
adalah berfokus pada pelaksanaan rencana bisnis perusahaan, sesuai dengan model bisnis
yang telah ditetapkan. Sedangkan CEO adalah lebih mementingkan tujuan jangka panjang
dan pandangan perusahaan yang lebih luas.
adalah singkatan dari Chief Executive Officer. Dikutip dari Investopedia, definisi dari CEO
adalah jabatan eksekutif tertinggi di sebuah perusahaan. Di Indonesia, CEO adalah kerap
kali disamakan dengan jabatan direktur utama atau presiden direktur. Sebagai nahkoda
perusahaan, CEO memikul tanggung jawab terhadap jalannya perusahaan secara
keseluruhan. Dalam banyak kasus, CEO adalah wajah bagi perusahaan yang
mengomunikasikan visi perusahaan kepada publik atau pemerintah.
Adalah pimpinan perusahaan yang bertanggung jawab terhadap segala hal di bidang
keuangan. Dengan kata lain, CFO adalah direktur keuangan. Tugas CFO adalah melacak
arus kas dan perencanaan keuangan serta menganalisis kekuatan dan kelemahan keuangan
perusahaan serta mengusulkan tindakan korektif. Peran CFO ini mirip dengan bendahara
atau pengontrol. Pasalnya, CFO adalah bertanggung jawab mengelola divisi keuangan dan
akuntansi serta memastikan bahwa laporan keuangan perusahaan akurat dan selesai tepat
waktu. Chief Marketing Officer (CMO)
Dikutip dari Market Business Review, Chief Marketing Officer atau CMO adalah posisi
eksekutif atau pimpinan perusahaan yang bertanggung jawab dalam urusan marketing
(pemasaran) dan perikalanan. Di beberapa perusahaan, istilah lain dari CMO adalah
direktur pemasaran. Namun, beberapa pakar manajemen dan pemasaran menekankan
bahwa CMO memiliki peran yang lebih luas daripada direktur pemasaran.
8. Sebagai pimpinan di bidang pemasaran, seorang CMO memiliki tugas dan wewenang
yang sangat luas. Mengacu daru Talentlyft, terdapat beberapa tugas dan wewenang dari
seorang CMO :
9. Peran seorang Chief Marketing Officer (CMO) dalam era digital yang terus berkembang
menjadi semakin penting bagi kesuksesan perusahaan. Sebagai pemimpin strategis dalam
departemen pemasaran, seorang Chief Marketing Officer memiliki tugas yang meluas
untuk mengarahkan upaya pemasaran, membangun citra merek yang kuat, dan
menciptakan koneksi yang berarti dengan konsumen. Artikel ini akan menjelajahi peran
kritis seorang CMO dalam menghadapi tantangan pemasaran modern dan strategi yang
efektif untuk mencapai kesuksesan pemasaran yang berkelanjutan.
CMO (Chief Marketing Officer) memiliki peran yang sangat penting dalam organisasi,
terutama dalam konteks pemasaran dan pertumbuhan bisnis. Berikut adalah beberapa
alasan mengapa Chief Marketing Officer sangat penting:
10. "Anda Tidak Bisa Menjual Apa Pun Jika Anda Tidak Bisa Mengatakan Apa Pun -Beth
comstock".
maknanya;
Menurut saya sangat berhubungan dengan strategi pemasaran sebab Pemasaran dalam
bisnis menjadi salah satu hal yang krusial karena produk Anda yang bagus dan canggih
tidak akan memiliki makna ketika Anda tidak bisa memasarkan produk tersebut, apalagi di
era digital seperti sekarang ini. Kualitas produk saja tidak cukup jika tidak dibarengi
dengan strategi komunikasi pemasaran yang mumpuni. Pada akhirnya, tujuan dari
komunikasi pemasaran adalah meningkatkan penjualan. Strategi komunikasi pemasaran
mampu memunculkan kebutuhan dan urgensi calon konsumen untuk membeli produk
Anda. Selain itu, Anda juga bisa membuat konsumen merekomendasikan produk Anda ke
orang lain. Pelanggan ingin tahu tentang layanan dan produk yang Anda pikirkan untuk
dijual kepada mereka. Tanpa strategi pemasaran konten yang tepat, kampanye terbaik
sekalipun akan mengalami kegagalan. Pastikan untuk membagikan cerita Anda.