Anda di halaman 1dari 12

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PADA USAHA

“SHOWROOM JURAGAN MOKAS PALU”

OLEH :
JESSIKA RAFELYA C30119084

PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS TADULAKO
APRIL 2022
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas limpahan
rahmat dan karunia-Nya sehingga Proposal Skripsi yang berjudul, “ANALISIS
STRATEGI PEMASARAN PADA USAHA SHOWROOM JURAGAN MOKAS PALU”
dapat saya selesaikan dengan baik. Saya berharap Proposal Skripsi ini dapat
menambah pengetahuan dan pengalaman bagi kita semua. Begitu pula atas limpahan
kesehatan dan kesempatan yang Allah SWT karuniai kepada saya sehingga makalah
ini dapat saya susun melalui beberapa sumber yakni melalui kajian pustaka maupun
melalui media internet.Demikian proposal skripsi ini saya buat, apabila terdapat
kesalahan dalam penulisan, atau pun adanya ketidak sesuaian saya mohon maaf.
saya menerima kritik dan saran seluas-luasnya agar bisa membuat Skripsi yang lebih
baik pada kesempatan berikutnya.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Berkembangnya teknologi persaingan dalam bidang industry penjualan saat ini
semakin ketat, dimana kondisi ini memungkinkan perusahaan gagal dalam mencapai
laba yang maksimal,dan kemungkinan yang lebih buruk lagi perusahaan akan
merugi.dengan persaingan yang sangat ketat ini mengharuskan perusahaan terus
bertahan dan mampu menghasilkan laba.sesuai dengan tujuan utama suatu
perusahaan yaitu mencari atau mencapai laba yang maksimal.laba yang maksimal
dapat diperoleh melalui peningkatan volume penjualan.semakin tinggi volume
penjualan,maka semakin besar pula laba yang akan di peroleh karena penjualan
merupakan unsur utama dalam memperbesar laba. Setiap perusahaan, baik yang
bergerak dibidang produk ataupun jasa mempunyai tujuan untuk tetap hidup dan
berkembang. tujuan tersebut dapat dicapai melalui upaya untuk dapat
mempertahankan dan meningkatkan tingkat keuntungan atau laba operasional
perusahaan.hal ini dapat dilakukan jika perusahaan dapat mempertahankan dan
meningkatkan penjualan produk atau jasa yang mereka produksi.dengan melakukan
penerapan strategi pemasaran yang akurat melalui pemanfaatan peluang dalam
meningkatkan penjualan,sehingga posisi atau kedudukan perusahaan di pasar dapat
ditingkatkan atau dipertahankan.sehubungan dengan hal ini tersebut pelaksanaan
pemasaran modern saat ini mempunyai peranan yang sangat besar sebagai
penunjang langsung terhadap peningkatan laba perusahaan. Ada banyak hal atau
cara yang dilakukan oleh pihak manajemen untuk meningkatkan volume
penjualan,cara yang mereka gunakan atau lakukan dari potong harga penjualan (cash
back),pemberian hadiah dalam pembelian produk,sampai dengan penjualan secara
kredit untuk mempermudah konsumen.penjualan kredit memang tidak langsung
menghasilkan penerimaan kas,tetapi menghasilkan piutang terhadap konsumen atau
disebut piutang usaha.pada saat jatuh tempo kemudian aliran kas masuk ( cash in
flow ) yang berasal dari piutang usaha tersebut, sebab perusahaan hendaklah
menciptakan strategi pemasaran yang baik untuk terus meningkatkan volume
penjualan perusahaannya.
Showroom Mobil bekas Juragan Mokas Palu merupakan salah satu toko mobil
bekas yang bergerak di bidang penjualan mobil dari tangan pertama. Toko ini menjual
kendaraan roda empat dengan merek Toyota. Lokasi Juragan Mokas Palu berada di
jl. RE Martadinata Kota Palu. Toko Showroom mobil bekas Juragan Mokas Palu
merupakan toko yang melayani penjualan mobil bekas yang bisa di kata kualitas motor
masih sangat baik untuk di perjualbelikan kembali, di mana merek motor yang dijual
beragam.
Setiap toko mengarahkan kegiatan usahanya untuk dapat menghasilkan
produk yang dapat memberikan kepuasan kepada konsumen sehingga dalam jangka
waktu dan jumalh produk tertentu dapat diperoleh keuntungan seperti yang
diharapkan.melalui produk yang dihasilkannya. Di Palu saat ini banyak berdiri
berbagai macam toko mobil bekas yang memiliki berbagai produk baru dan inovasi-
inovasi baru serta promosi yang cukup cepat melalui berbagai hal untuk
memperkenalkan produk-produk barunya kepada konsumen,dari jenis produk,mutu
produk,harga produk dan kemudahan-kemudahan yang di tawarkan oleh toko
tersebut. Berdasarkan kondisi persaingan yang ketat diharapkan sebuah toko harus
menggunakann strategi dalam pemasaran untuk terus meningkatkan volume
penjualan.dengan demikian perlu diadakannya penelitian,untuk mengetahu faktor-
faktor yang mempengaruhi tingkat penjualan.
1.2 Perumusan Masalah
Sesuai dengan penjelasan pada latar belakang diatas, pemilik Juragan Mokas
Palu harus dapat mempertahankan kualitasnya agar tetap dapat eksis di persaingan.
Maka rumusan masalah yang dimunculkan oleh penulis yaitu sebagai berikut :
1. Bagaimana bentuk strategi pemasaran yang dilakukan oleh Juragan Mokas
Palu?
2. Apa saja faktor-faktor yang mendorong kesuksesan Juragan Mokas Palu
dalam menerapkan strategi pemasaran?
3. Bagaimana Juragan Mokas Palu dapat bersaing dengan showroom mobil
lainnya ?
1.3 Tujuan Penelitian
1. Mengetahui strategi yang diterapkan oleh Juragan Mokas Palu dalam
memasarkan produknya.
2. Mengetahui faktor-faktor pendukung yang mendorong kesuksesan Juragan
Mokas Palu dalam memasarkan produknya.
3. Mengetahui faktor-faktor penghambat Juragan Mokas Palu dalam
memasarkan produknya
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian yang dilakukan adalah sebagai
berikut:
1. Manfaat Praktis Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan
wawasan khususnya mengenai pengelolaan strategi pemasaran.
2. Manfaat Akademis Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan rujukan
/bahan referensi untuk penelitian yang akan dilakukan di masa mendatang.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Pemasaran
Pemasaran adalah kegiatan menyeluruh dan terencana yang dilakukan oleh suatu
perusahaan atau institusi dalam melakukan berbagai upaya agar mampu memenuhi
permintaan pasar. Tujuan utamanya yaitu untuk memaksimalkan keuntungan dengan
membuat strategi penjualan. Pemasaran yang baik itu bukan kebetulan, melainkan
hasil dari eksekusi atas perencanaan dan perancangan
yang cermat. Praktikpemasaran terus menerus ditingkatkan dan diperbaharui di
seluruh industri untuk meningkatkan peluang keberhasilan. Akan tetapi,keunggulan
pemasaran itu jarang dan sulit untuk dicapai.
Pada hakikatnya setiap perusahaan akan selalu berusaha untuk memenuhi dan
memuaskan kebutuhan serta keinginan konsumen melalui penciptaan produk yang
dihasilkan, serta memberikan pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan baik
berupa barang atau jasa.Sebagian besar masyarakat, pemasaran sering diartikan
sebagai proses penjualan barang dan jasa, namun sesungguhnya pemasaran
memiliki arti yang luas daripada penjualan. Bidang penjualan merupakan bagian dari
bidang pemasaran, sekaligus merupakan bagian terpenting dari bidang itu sendiri.
2.2 Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran yang baik membantu perusahaan untuk bisa mengidentifikasi
pelanggan terbaik mereka. Ini juga membantu mereka dalam memahami kebutuhan
konsumen. Dengan strategi yang baik, sangat memungkinkan untuk menerapkan
metode pemasaran yang paling efektif. Sebuah rencana pemasaran real estate yang
baik, misalnya, membutuhkan keterlibatan komunitas yang luas dan jaringan pribadi.
Strategi pemasaran yang menyeluruh mencakup "empat P" yaitu pemasaran, produk,
price atau harga, place atau tempat, dan promosi. Strategi pemasaran yang jelas
harus berkisar pada proposisi nilai perusahaan, yang bisa menyampaikan kepada
konsumen tentang untuk apa perusahaan itu berdiri; bagaimana cara perusahaan itu
beroperasi; dan mengapa itu layak untuk bisnis mereka. Ini akan memberi tim
pemasaran template yang harus menginformasikan inisiatif mereka di semua jajaran
produk dan layanan perusahaan. Misalnya, Walmart secara internasional telah
dikenal sebagai retailer dengan harga terendah, yang operasi bisnis dan upaya
pemasarannya berakar pada ide tersebut.
2.3 Tujuan Umum Pemasaran
1. Memperkenalkan produk ke masyarakat
2. Mencapai target penjualan
3. Memastikan kepuasan konsumen
4. Menciptakan strategi lanjutan untuk produk
5. Bekerja sama dengan mitra
6. Membuat rekapitulasi penjualan
2.4 Aspek Pemasaran
Aspek pemasaran adalah segala sesuatu yang menyangkut ada atau tidaknya
peluan pasar untuk produk yang dibuat oleh sebuah perusahaan. Sehingga aspek
pemasaran ini bisa menjadi kunci keberhasilan bagi perusahaan dalam memetakan
pasar. Beberapa yang meliputi aspek pemasaran antara lain:

1. Segmentasi pasar
Segmentasi pasar merupakan kegiatan pembagian dan
pengidentifikasian segmen pasar berdasarkan karakteristik konsumen.
Pembagian tersebut seperti pembagian demografi, tingkat penghasilan,
psikografis, kekhasan daerah dan juga kelas sosial, serta keadaan-keadaan
khusus konsumen. Pembagian atau segmentasi pasar ini akan memberikan
gambaran khusus terhadap perusahaan tentang produk yang harus
dihasilkan yang sesuai dengan keadaan pasar. Selain itu, kegiatan ini juga
bisa mengoptimalkan sumber daya perusahaan, sehingga produk yang
dihasilkan akan berdaya guna dan yang terpenting adalah tepat sasaran.
Sehingga hal tersebut akan berakibat bisnis dan perusahaan bisa meraih
laba maksimum dan strategi pemasaran bisa berjalan dengan lancar.

2. Analisa kondisi pasar


Analisa kondisi pasar cukup penting karena bisa membuat pemasaran
kian tepat sasaran. Dalam hal ini, kondisi pasar digunakan untuk
mengetahui kecenderungan konsumen terhadap produk atau jasa tertentu.
Sehingga dengan melakukan analisa kondisi pasar, bisnis atau perusahaan
bisa memahami kemampuan daya beli konsumen dalam memenuhi
kebutuhannya hingga mendapatkan kepuasan. Analisa kondisi pasar yang
diimbangi dengan segmentasi pasar akan berjalan efektif jika dilakukan
dalam wilayah yang cukup luas, terukur, terjangkau dan mencakup semua
program yang telah direncanakan perusahaan. Dengan begitu, kebutuhan
konsumen bisa diketahui secara spesifik dan perusahaan bisa
memenuhinya secara tepat dan optimal, dan bisa meningkatkan penjualan,
permintaan, dan laba bisnis atau perusahaan.

3. Analisa Pesaing
Dengan analisa pesaing, sebuah bisnis atau perusahaan bisa
mengetahui posisi produk dalam suatu pasar. Pesaing adalah tandingan
dalam memproduksi produk yang hampir sama atau memiliki daya guna
yang serupa dengan yang diproduksi. Lewat analisa pesaing, bisa diketahui
kekuatan dan kelemahan produk yang dihasilkan serta strategi pemasaran
yang tepat terhadap produk atau jasa yang disediakan.

4. Strategi Promosi
Promosi adalah upaya penjual dalam menawarkan produk atau jasa
yang disediakan kepada calon konsumen agar melakukan pembelian.
Promosi dilakukan dengan memberikan informasi secara lengkap
mengenai produk atau jasa yang disediakan, dengan menggunakan kata-
kata atau aksi yang persuasif dan menarik perhatian konsumen. Sehingga,
dengan hal ini bisa membangun kepercayaan konsumen terhadap produk
atau jasa yang diberikan, dan bisa meningkatkan penjualan, permintaan,
laba, dan nilai dari produk yang dihasilkan.

5. Bauran Pemasaran
Bauran pemasaran merupakan seperangkat alat pemasaran yang
perusahaan padukan untuk menghasilkan respon yang diinginkan di target
pasar. Alat tersebut dapat digunakan untuk menyusun strategi jangka
panjang dan merancang program taktik jangka pendek. Menurut Saladin
dan Buchory (2010:10) mengungkapkan bahwa komponen bauran
pemasaran adalah sebagai berikut :

a. Product (Produk)
Produk merupakan segala sesuatu yang ditawarkan kepada
masyarakat untuk dikonsumsi, baik itu yang sifatnya nyata ataupun
yang bersifat tidak berwujud karena dalam bentuk layanan jasa,
pengalaman ataupun ide. Produk yang ditawarkan harus dapat
memenuhi kebutuhan masyarakat dalam segmen target
tertentu.Setiap produk pasti memiliki siklus hidup, oleh sebab itu,
pihak yang bertanggung jawab terhadap pemasaran produk tersebut
harus mampu memahami tentang siklus hidup yang dimiliki oleh
produk yang akan dipasarkannya kemudian harus pula dapat
menyusun perencanaan yang matang agar proses pemasaran dapat
berjalan lancar dan hasilnya pun sesuai dengan
ekspektasi.Seseorang yang berprofesi sebagai pemasar memang
harus mampu memahami seluk beluk permasalahan dari sebuah
produk yang akan dipasarkannya itu. Dengan cara tersebut maka
akan bisa ditemukan solusi yang tepat untuk mengatasi
permasalahannya.Ada beberapa aktivitas pemasaran yang memiliki
keterkaitan dengan produk, diantaranya seperti :
• Produk Design (fitur dan kualitas)
• Branding
• Packaging dan labeling
• Services (layanan pelengkap, layanan purna jual, service
level)
• Garansi
• Retur, dan lain sebagainya.

b. Price (Harga)
Price (harga) adalah nilai yang harus dibayarkan oleh konsumen
agar bisa mendapatkan produk yang mereka inginkan. Tentu saja,
menentukan harga dari sebuah produk bukan perkara yang mudah,
sebab pada dasarnya, harga harus diukur dari nilai yang dirasakan
oleh konsumen dari produk yang ditawarkan kepada konsumen.
c. Place (Tempat)
Place atau tempat dapat diartikan sebagai kegiatan sebuah
perusahaan membuat dan memasarkan produk kepada target
pasarnya. Keberadaan tempat dalam konsep bauran pemasaran
terbilang sangat penting, sebab agar bisa membuat konsumen yang
membutuhkan produk tersebut dapat melakukan transaksi jual beli,
maka tempatnya harus jelas dan telah diketahui oleh banyak
orang.Proses penempatan produk yang termasuk ke dalam konsep
bauran pemasaran ini meliputi beberapa hal, yaitu: bagaimana
produk dibawa ke area target pasar, lalu berlanjut dengan proses
pemilihan saluran distribusi yang tentunya disesuaikan dengan
segmen target pasar yang dikehendaki serta kemudian proses
penempatan produk di tempat tersebut.Ada beberapa kegiatan
pemasaran yang memiliki keterkaitan dengan komponen
place/penempatan, yaitu:
• Distribution strategy yang terbagi atas, intensive distribution,
selective distribution dan exclusive distribution).
• Market coverage / area coverage / territory management.
• Inventory / stock management
• Transportation, logistic, warehousing
• Channel management (channel relationship), dan lain
sebagainya

d. Promotion (Promosi)
Promotion adalah cara yang dilakukan sebuah perusahaan untuk
produknya dengan cara mengkomunikasikannya dengan target
pasar. Promosi adalah satu-satunya komponen dari 4 bauran
pemasaran yang digunakan oleh perusahaan agar dapat mencapai
sasaran sesuai dengan yang sudah ditetapkan.Keputusan mengenai
biaya promosi, tentunya perlu disesuaikan dengan rancangan
produk yang kemudian nantinya akan didistribusikan ke area target
pasar. Sementara itu, untuk variabelnya meliputi sales promotion,
advertising, sales force, public relation, and direct marketing.

2.5 Kualitas Pelayanan


Kualitas Pelayanan adalah landasan utama untuk mengetahui tingkat
kepuasan konsumen. Dalam hal ini perusahaan dapat dikatakan baik jika
mampu menyediakan barang atau jasa sesuai dengan keinginan pelanggan.
Kualitas produk dan kinerja layanan yang baik akan sangat berpengaruh dalam
meningkatkan kepuasaan pelanggan.Kualitas pelayanan dapat diartikan
sebagai tingkat kepuasan konsumen. Dimana hal tersebut diperoleh dengan
cara membandingkan jenis pelayanan satu dengan pelayanan lain yang
sejenis. Sehingga, konsumen dapat mengetahui perbandingan tingkat kualitas
pelayanan antara perusahaan A dan B.
2.6 Fungsi Kualitas Pelayanan
pelayanan memiliki fungsi untuk memberikan kepuasan sebesar
mungkin kepada konsumen. Terlepas konsumen dapat menerima dengan baik
atau tidak. Setiap pengelola usaha memiliki kewajiban untuk menjaga
kepuasan tersebut sesuai dengan fungsi kualitas pelayanan. Fungsi kualitas
pelayanan yakni untuk memberikan perasaan nyaman dan puas kepada
konsumen. Dengan demikian konsumen akan memiliki rasa bahagia saat
melakukan kunjungan ke tempat usaha kedua atau bahkan lebih. Hal ini
berdampak positif terhadap citra usaha di mata masyarakat luas.

BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian


Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif
dengan jenis penelitian studi kasus (case study). Case Study merupakan
penelitian yang menggunakan bukti empiris dari satu organisasi dan peneliti
berusaha mempelajari permasalahan dalam konteks. Menurut Djunaidi
(2017) mengungkapkan bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang
menghasilkan penemuan-penemuan yang tidak dapat dicapai dengan
menggunakan prosedur statistic atau dengan cara-cara kuantitatif.
Penelitian kualitatif dapat menunjukkan kehidupan masyarakat, sejarah,
tingkah laku, fungsionalisasi organisasi, pergerakan sosial dan hubungan
kekerabatan. Penelitian kualitatif bersifat interpretative (menggunakan
penafsiran) yang melibatkan banyak metode dalam menelaah masalah
penelitiannya. Penggunaan berbagai metode ini sering disebut triangulasi-
dimaksudkan agar peneliti memperoleh pemahaman yang komprehensif
(holistic) mengenai fenomena yang diteliti. Dengan demikian, penelitian
kualitatif didasarkan pada upaya membangun pandangan mereka yang
diteliti secara terperinci dan dibentuk dengan kata-kata, gambaran holistic
yang rumit, dimana penelitian kualitatif ini memandang suatu upaya
membangun pandangan subjek penelitian yang rinci.

3.2 Jenis Data Penelitian


Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data
sekunder. Data primer yang digunakan berasal dari Palu secara langsung
tanpa ada perubahan data oleh penulis. Sedangkan data sekunder yang
digunakan berasal dari informasi yang sudah diberikan oleh konsumen
melalui wawancara.
a) Data primer
Menurut Sugiyono (2016:137) data primer merupakan sumber data yang
langsung memberikan data kepada pengepul data. Dalam penelitian ini
penulis mendapatkan data secara langsung dari Hammer Big Bike Palu
dan diambil dengan cara wawancara kepada informan yaitu pemilik
usaha, karyawan, dan para konsumen Juragan Mokas Palu untuk
mendapatkan informasi sesuai masalah yang diangkat. Data yang
diperoleh tersebut berupa informasi strategi pemasaran yang digunakan
oleh Juragan Mokas Palu, faktor-faktor yang mempengaruhi pemasaran
produk Juragan Mokas Palu dan alasan para konsumen membeli di
Juragan Mokas Palu. Untuk mendapatkan data-data diatas, penulis
melakukan wawancara secara terjadwal dengan para narasumber agar
perolehan data yang dibutuhkan sesuai topik masalah dapat optimal.
b) Data sekunder
Menurut Sugiyono (2009:402) data sekunder merupakan sumber data
yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data, dan
data sekunder ini merupakan data yang sifatnya mendukung keperluan
data primer seperti buku-buku, literature dan bacaan yang berkaitan
dengan pelaksanaan.Data yang diperoleh dari jenis data ini meliputi:
• Profil Juragan Mokas Palu (visi & misi).
• Data target konsumen yang dimiliki oleh Juragan Mokas Palu.

3.3 Tempat Dan Waktu Penelitian


Penelitian dilakukan di Showroom Juragan Mokas Palu, jl. RE
Martadinata no. 45 Palu, 94121. Waktu penelitian dilakukan pada bulan
April 2021.

3.4 Subjek Penelitian


Subjek dalam penelitian ini adalah Konsumen dari Juragan Mokas Palu
yang berlokasi di kota Palu. Dalam pengambilan sampel ini saya
menggunakan Snow ball Sampling.

3.5 Objek Penelitian


Objek penelitian pada penelitian ini adalah showroom Juragan Mokas
Palu itu sendiri. Pemilihan obyek penelitian ini didasarkan pada fenomena
jual-beli mobil di daerah Sulawesi Tengah dimana Juragan Mokas Palu ini
paling terbaik dalam pemberian harga dengan kualitas terbaik daripada
para pesaingnya. Berdasarkan fenomena tersebut, penulis menjadi tertarik
untuk meneliti dan membahas mengenai mengapa Juragan Mokas Palu
dapat sukses memasarkan produknya dan menjadi paling unggul daripada
para pesaingnya.

DAFTAR PUSTAKA
https://www.wartaekonomi.co.id/read340149/apa-itu-strategi-pemasaran
https://komerce.id/blog/kualitas-pelayanan-adalah/
https://markey.id/blog/marketing/4-bauran-pemasaran
http://skripsi-manajemen.blogspot.com/2011/02/pengertian-definisi
kualitaspelayanan.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Kualitas_layanan
https://www.maxmanroe.com/vid/manajemen/pengertian-kualitas.html
https://ekonomi.bunghatta.ac.id/index.php/id/artikel/510-pengertian-
pemasaranfungsidan-jenis-pemasaran-dalam-bisnis
https://www.jurnal.id/id/blog/mengenal-digital-marketing-konsep-
danpenerapannya/
https://koinworks.com/blog/pengertian-strategi-pemasaran-fungsi-contoh-
elemen/

Anda mungkin juga menyukai