Anda di halaman 1dari 23

TUGAS PENGGANTI PRAKTIKUM PEMASARAN

PERTANIAN

“BISNIS MAKANAN TRADISIONAL SONGKOLO”

DISUSUN OLEH :

NAMA : ANDI MUHAMMAD IFRAQ AL-ALAQ (105961102219)

MUH HAIDIN PRATAMA (105961102819)

KELAS : AGRIBISNIS 4A

FAKULTAS PERTANIAN – AGRIBISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami hantarkan kepada tuhan yang maha esa karena atas
limpahan rahmat dan karunianya-lah masih diberikan keselamatan dan kesehatan
hingga terselesaikan lah laporan ini dengan baik

Laporan ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu tugas mata kuliah jurusan
agribisnis. Tak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada bapak/ ibu dari mata
Pemasaran Pertanian yang telah memberikan arahan dari suri tauladan yang baik
dalam menyelesaikan laporan ini. Selain itu kami juga mengucapkan terima kasih
kepada semua pihak yang telah membantu dan memberikan motivasi sehingga
tercapainya laporan ini.

Kami menyadari bahwa didalam laporan ini masih banyak kekurangan sehingga
kritik dan saran yang membangun semangat kami harap guna menyempurnakan
laporan ini. Sehingga laporan ini berguna dan bermanfaat bagi kita semua. Amin.

Takalar, 2 juli 2021

“Penulis”
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………….
DAFTAR ISI…………………………………………………………...
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………..
A. Latar Belakang Masalah…………………………………………
B. Definisi Operasional…………………………………………….
C. Rumusan Masalah……………………………………………….
D. Tujuan dan Manfaat Penelitian………………………………….
E. Kajian Pustaka…………………………………………………..

BAB II PEMBAHASAN………………………………………………
A. Jenis Produk……………………………………………………..
B. Ide……………………………………………………………….
C. Perencanaan……………………………………………………..
D. Pelaksanaan……………………………………………………...
E. Strategi Pemasaran………………………………………………
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN……………………………….
A. Kesimpulan……………………………………………………...
B. Saran…………………………………………………………….

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………….
LAMPIRAN……………………………………………………………
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah

Istilah “strategi pemasaran” dirumuskan sebagai tujuan yang ingin


dicapai, upaya untuk mengkomunikasikan apa saja yang akan dikerjakan,
oleh siapa yang mengerjakannya, serta kepada siapa saja hal-hal tersebut
pula dikomunikasikan, dan juga perlu dipahami mengapa hasil kinerja
tersebut perlu dinilai. Strategi merupakan salah satu faktor penentu dalam
membentuk keunggulan bisnis strategilah yang akan menentukan berhasil
atau tidaknya sebuah proses bisnis. Karena Strategi merupakan cara
mencapai tujuan yang harus diikuti oleh setiap bagian alam suatu usaha.
Perkembangan persaingan ekonomi dan usaha pada saat ini dalam dunia
bisnis semakin bertambah ketat, persaingan yang semakin ketat ini
menuntut para perilaku bisnis mampu memaksimalkan kinerja perusahaan
agar dapat bersaing dipasar. Kegiatan ekonomi seperti halnya produksi,
distribusi, dan konsumsipun semakin berkembang. Sumber daya manusia,
teknologi, dan mesin industripun semakin marak dijual belikan. Oleh
sebab itu semakin bertambah tahun di dunia ini maka semakin maju dan
berkembang pula perekonomian di dunia ini. Persaingan bisnis yang luar
biasa bebasnya telah terjadi dalam sirkulasi kehidupan pada masa
kekinian. Entah dalam ruang lingkup dunia bisnis secara makro, maupun
ruang lingkup bisnis secara mikro. Kondisi yang demikian membuat para
perusahaan dari seluruh penjuru dunia berpikir keras untuk tetap eksis
dalam lingkarannya agar tidak tersingkir dari persaingan tersebut. Dengan
demikian, masing-masing perusahaan tertuntut untuk bersaing dengan
keras melalui strategi-strategi yang dimiliki perusahaan demi
mempertahankan eksistensi bisnis dan para konsumennya serta mampu
menarik perhatian dan minat konsumen baru, yang nantinya dapat
memberikan kontribusi positif terhadap usaha yang dikelola. Salah satu
strategi yang harus ditekankan adalah bagaimana cara memasarkan dan
mendistribusikan produk atau jasa secara tepat dan sempurna dengan tidak
mengabaikan kepuasan dan kepercayaan konsumen terhadap produk dan
jasa yang ditawarkan. Oleh karena itu, strategi bisnis yang digunakan
sangat perlu diperhatikan mengingat sensitifnya konsumen untuk memilih
produk dan tempat.
Menurut Tull dan Kahle mendefinisikan strategi pemasaran
sebagai alat fundamental yang direncanakan untuk mencapai tujuan
perusahaan dengan mengembangkan keunggulan bersaing yang
berkesinambungan melalui pasar yang dimasuki dan program pemasaran
yang digunakan untuk melayani pasar sasarn tersebut. Sedangkan menurut
Corey strategi pemasaran terdiri atas lima elemen yang saling berkaitan.
Kelima elemen tersebut seperti pemilihan pasar, perencanaan produk,
penetapan harga, sistem distribusi, komunikasi pemasaran (promosi).
Kegiatan pemasaran umumnya memfokuskan diri pada produk, penetapan
harga, kebijakan ditribusi, dan cara promosi yang dalam hal ini dikenal
sebagai bauran pemasaran. Aktivitas bauran pemasaran memegang
peranan penting bagi kelangsungan hidup suatu perusahaan. Penggunaan
konsep pemasaran yang baik dapat menyebabkan berhasilnya bisnis yang
dilakukan perusahaan, yaitu hasil produksi dapat diterima dengan baik
oleh konsumen sehingga hasil penjualan produk perusahaan dapat
meningkat. Konsep pemasaran menyatakan bahwa konsumen berbeda
kebutuhannya dan program pemasaran akan lebih efektif bila dirancang
untuk tiap kelompok pelanggan sasaran.
Pada era modern seperti sekarang ini atau di tahun 2020, dunia
usaha mengalami perkembangan yang sangat pesat sehingga menyebabkan
persaingan juga semakin ketat. Hal ini dibuktikan dengan banyak
didirikannya usaha-usaha baik dalam bidang barang atau jasa yang sejenis
maupun berbeda serta menggunakan sistem online atau offline. Produk-
produk yang dihasilkan bukanlah sembarang produk, melainkan suatu
hasil pemikiran dan percobaan, dimana didalamnya memiliki berbagai
keunggulan, ciri khas serta keunikan dari masing masing perusahaan.
Suatu produk akan diminati oleh konsumen dan mampu bersaing di
pasaran ketika memiliki pembeda dibanding dengan produk lainnya,
sehingga pelaku usaha diharuskan untuk kreatif dan inovatif dalam
menghasilkan suatu produk. Persaingan ketat yang terjadi pada saat ini
berada pada usaha di bidang makanan kekinian. Banyak perusahaan
mendirikan stand-stand kecil dipinggir jalan seperti food truck atau bahkan
membuka kios-kios untuk menjual makanan kekinian, seperti nugget
banana, seblak, pisang kress, cilok gobyos, ayam geprek, pisang aroma,
jamur krispi dan makanan-makanan lainnya. Makanan-makanan tersebut
memberikan suguhan produk yang unik, khas dan berbeda dengan lainnya
sehingga konsumen penasaran dan tertarik untuk mencoba produk yang
ditawarkan. Logika dari semakin banyak penjual makanan kekinian yakni
jumlah pesaing juga akan bertambah sehingga setiap produk diharuskan
memiliki daya saing untuk dapat mempertahankan posisinya di pasar.
Selain itu, akibat yang terjadi ketika makanan kekinian menjamur
dipasaran yakni tergesernya makanan tradisional, yang mana makanan
tradisional hanya memberikan sentuhan rasa yang monoton atau tetap
dibandingkan dengan makanan kekinian.
Makanan tradisional umumnya memiliki bentuk dan rasa yang
tetap serta kemasan yang sederhana, dimana lambat laun akan tergeser
oleh makanan kekinian. Kenyataannya, makanan kekinian menawarkan
banyak sekali keunggulan, seperti bentuk yang unik, varian rasa yang
banyak, toping yang beragam, serta kemasan yang menarik. Hal ini
berbanding terbalik dengan makanan tradisional yang semua proses
produksi menggunakan alat-alat sederhana sehingga menghasilkan produk
yang sederhana pula. Oleh karena itu, pengusaha harus mampu
mengombinasikan bahan-bahan secara kreatif dan inofatif supaya memiliki
daya saing tinggi serta mampu diminati oleh konsumen dan
mempertahankan posisinya di pasaran.
B. Definisi Operasional

Penulis akan menjelaskan istilah-istilah dalam judul materi di atas


supaya tidak terjadi kesalah pahaman dalam menafsirkan makna yang
terkandung dalam judul materi tugas yang penulis buat. Adapun definisi
dan batasan istilah yang berkaitan dengan judul dalam penulisan skripsi ini
adalah sebagai berikut :

1. Strategi Pemasaran
Strategi menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah
rencana yang cermat mengenai kegiatan untuk mencapai sasaran
khusus.14Secara bahasa strategi berasal dari kata strategic yang
berarti menurut siasat atau rencana dan strategy yang berarti ilmu
siasat. Strategi pemasaran adalah kumpulan petunjuk dan kebijakan
yangdigunakan secara efektif untuk mencocokan program
pemasaran (produk, harga, promosi, dan distribusi) dengan peluang
pasar sasaran yang efektif.

2. Penjualan

Penjualan didefinisikan sebagai program yang terdiri atas


berbagaikegiatan pemasaran yang berusaha memperlancar dan
mempermudahpenyampaian barang dan jasa dari produsen kepada
konsumen, sehinggapenggunaannya sesuai dengan yang diperlukan
(jenis, jumlah, harga,tempat dan saat dibutuhkan). Penjulakan
disini adalah peningkat penjualan. Dalam penelitian ini, yang
dimaksud dengan penjualan adalah tingkat penjualan produk di
home industry batik Putri Ayu Limbasari dalam melakukan
pemasarannya.

C. Rumusan Masalah
Berdasarkan Latar Belakang Masalah di atas, pokok permasalahan
yang diteliti adalah sebagai berikut:Bagaimana upaya dan strategi
pemasaranyang dilakukan home industrydalam meningkatkan volume
penjualalan usaha pada penjualan Songkolo di daerah in

D. Tujuan dan Manfaat Penelitian


1. . Tujuan Penelitian
a. Untuk mengetahui strategi pemasaran usaha penjualan
Songkolo di daerah ini
b. Untuk menentukan kekuatan, kelemahan, peluang dan
upaya peningkatan usaha penjualan Songkolo di daerah
ini
2. Manfaat penelitian
a. Manfaat bagi Pemilik Usaha
1. Sebagai sumbangan pemikiran bagi pemilik usaha
untuk dapat dipergunakan sebagai bahan
pertimbangan untuk mengembangkan secara efektif.
2. Berguna bagi manajer pemasaran untuk memilih
produk yang lebih menguntungkan bagi perusahaan.
b. Manfaat bagi peneliti
1. Secara teoritik, penelitian ini untuk
mengembangkan wawasan keilmuan terutama
dibidang startegi pemasaran
2. Secara praktis, penelitian ini diharapkan bisa
dijadikan acuan suatu perusahaan atau toko yang
ada di daerah sekitarnya dalam menerapkan strategi
pemasaran usaha.
E. Kajian Pustaka
Kajian pustaka ini dimaksudkan untuk mengemukakan teori-teori
yang relevan dengan masalah yang diteliti. Dari segi ini, maka telaah
pustaka akan menjadi dasar pemikiran dalam penyusunan penelitian.
Penulis juga akan melakukan penelaahan terhadap penelitian-penelitian
yang relevan, kemudian penulis melihat sisi lain yang berbeda dengan
penelitian sebelumnya. Dalam bukunya Sukwadi yang berjudul “Pengantar
Ekonomi Bisnis” menjelaskan bahwa dalam tingkat persaingan yang
semakin ketat diberbagai bidang usaha, semakin meyakinkan bahwa
fungsi pemasaran dalam kegiatan pemasaran sangat penting, artinya untuk
kelangsungan hidup perusahaan. Pemasaran pada dasarnya menyangkut
hubungan antara kebutuhan dan keiginan pasar dengan produk atau jasa
yang dihasilkan produsen sehingga terjadi alih kepemilikan. Fandy
Tjiptono dalam buku berjudul: Strategi Pemasaran, berpendapat bahwa
manajemen pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan
konsespsi penentuan harga, promosi dan distribusi barang, jasa dan
gagasan untuk menciptakan pertukaran dengan kelompok sasaran yang
memenuhi tujuan pelanggan dan organisasi.
Menurut J. Suprantodalam buku Kewirausahaan: Pedoman Praktis,
Kiat dan Proses Menuju Sukses, karangan Suryana,Pemasaran adalah
kegiatan meneliti kebutuhan dan keinginan konsumen, menghasilkan
barang dan jasa sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen,
menentukan tingkat harga, mempromosikanya agar produk dapat dikenal
olehmasyarakat dan mendistribusikanya ketempat konsumen, Menurut
Suryana sendiri dalam bukunya tersebut Strategi Pemasaran adalah
perpaduan dari kinerja wirausaha dengan hasil mengujian dan penelitian
pasar sebelumnya dalam mengembangkan perusahaan untukmenjual
produknya. Untukmenarik konsumen, seorang wirausaha bisa merekayasa
indikator-indikator yang terdapat dalam bauranpemasaran (marketing
mix), yaitu kombinasi yang terbaik dari elemen-elemen yang paling
banyak digunakan dalam starategi pemasaran. 21 Sofjan Assauri menulis
buku tentang Manejemen Pemasaran beliaumengatakan bahwa pemasaran
adalah sebagai usaha penyediaan barang dan jasayang tepat kepada orang-
orang yang tepat pada tempat dan waktu serta hargayang tepat dengan
promosi dan komunikasi yang tepat.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Jenis Produk
Indonesia memiliki keanekaragaman makanan tradisional, dalam
kehidupan sehari-hari makanan menjadi kebutuhan primer bagi manusia.
Makanan pun bisa menjadi media untuk menyampaikan terimakasih, ritual
upacara, untuk mencirikan suatu daerah. Indonesia memiliki berbagai jenis
masakan, minuman, kudapan dari berbagai daerah di Indonesia. Makanan
khas daerah merupakan aset wisata bagi suatu daerah dan mempunyai
peranan penting sebagai daya tarik wisatawan dan kekayaan bangsa di
bidang kuliner. Banyaknya pelajar dan mahasiswa tersebut menjadikan
kesempatan besar yang digunakan oleh pebisnis kuliner untuk
mengembangkan bisnisnya dengan membuat usaha kuliner yang baru atau
unik. Adanya trend kuliner sebagai gaya hidup pelajar dan mahasiswa,
trend ibu bekerja yang membuat keputusan konsumen untuk mencari
kemudahan pemenuhan kebutuhan makan bertujuan mencari kepraktisan,
trend makanan daerah yang dapat menggerakkan konsumen untuk ingin
merasakan citarasa jaman dahulu. Trend tersebut menjadi peluang yang
sangat baik bagi pebisnis kuliner untuk membuka bisnis kuliner. Tidak
mudah untuk membuat bisnis kuliner bertahan di pasaran. Banyaknya jenis
kuliner baru yang muncul, jenis pemasaran yang semakin berkembang
seperti iklan iklan yang membuat produsen kuliner saling bersaing untuk
mempertahankan bisnis kulinernya.

Makanan Tradisional merupakan produk pangan yang digemari


oleh berbagai kalangan masyarakat dari segala usia. Seiring meningkatnya
perkembangan jaman dan tingkat kesibukan yang meningkat, maka
makanan tradisional ini bisa dijadikan makanan alternatif untuk memenuhi
kebutuhan energi sementara. Peluang usaha makanan bukanlah bisnis yang
gampang untuk dikelola. Dalam mengembangkan usaha makanan
tradisonal penjual harus berusaha memahami keinginan konsumen serta
meningkatkan kualitas dan menjaga produk tersebut. Untuk itu dibutuhkan
keunggulan manajemen penjual untuk mengelola bisnis dengan ketajaman
daya saing yang harus dibangun secara sistematis. Pengertian makanan
adalah produk pangan yang siap hidang atau yang langsung dapat
dimakan. Makanan biasanya dihasilkan dari bahan pangan setelah terlebih
dahulu diolah atau dimasak (Soekarto, 1990). Sedangkan yang termasuk
makanan tradisional adalah makanan (termasuk jajanan) dan minuman
serta bahanbahan campuran (ingredient) yang secara trdisional telah
digunakan dan berkembang di daerah atau masyarakat Indonesia (Anonim,
1996). Sebagian makanan jajanan (makjan) adalah tergolong makanan
tradisonal yang telah mengalami perkembangan. Berdasarkan hasil
penelitian yang dilaksanakan pada tahun 1988 terbukti bahwa makanan
jajanan yang sifatnya informal ini ternyata memberi kontribusi yang tidak
sedikit terhadap perekonomian. Tiga puluh persen kebutuhan makanan
rumah tangga dipenuhi dari makanan jajan (Hubeis, 1995). Dalam
pembuatan makanan tradisional peranan budaya manusia sangat penting,
yaitu bentuk ketrampilan, kreativitas, sentuhan seni, tradisi dan selera.
Makin tinggi budaya manusia, makin luas variasi bentuk makanan dan
makin kompleks cara pembuatannya serta makin rumit liku-liku cara
penyajiannya. Daya tarik makanan, seperti rasa, warna, bentuk dan tekstur
memegang peranan penting dalam menilai makanan siap hidang
(Soekarto, 1990).

Makanan tradisional merupakan makanan yang biasa dimakan


sejak beberapa generasi, terdiri dari hidangan yang cocok dengan selera,
tidak bertentangan dengan agama, kepercayaan masyarakat setempat, dan
terbuat dari bahan makanan serta bumbu-bumbu yang tersedia setempat
(Sastroamidjojo, 1995). Makanan tradisional umumnya terdiri dari
makanan pokok, lauk pauk, termasuk sayuran yang selalu dimakan
mendampingi makanan pokok, dan makanan selingan atau kudapan, di
samping buah-buahan. Dari pengelompokan tersebut masih dibedakan
menjadi makanan biasa, dan makanan upacara atau makanan istimewa
yang dimakan pada waktu-waktu tertentu (Suryobroto, 1995). Makanan
ialah bagian dari budaya dari setiap kota dimana makanan itu berada. Di
tengah maraknya makanan asing di Makassar yang menyajikan berbagai
makanan yang siap saji (fast food), makanan tradisional Makassar mulai
terkikis oleh produk asing khususnya di dalam bidang makanan. Makanan
tradisional Sulsel memiliki pesona makanan yang khas dan menjadi daya
tarik di Makassar. Selain rasa yang khas, hidangan yang di sajikan pun
khas. Berbagai macam pilihan makanan tradisional khas Makassar, antara
lain Songkolo,coto makassar, pallubasa, konro, kapurung dan lain
sebagainya.

B. Ide Produk
Salah satu makanan tradisional yang masih eksis di pasaran
meskipun maraknya penjual makanan kekinian yakni Songkolo. Songkolo
merupakan salah satu olahan dari beras ketan yang cara pengolahannya
dengan cara dikukus dan diberikan parutan kelapa goreng diatasnya dan
dikemas dengan daun pisang sebagai lapisan paling bawah kemuduian
diberi kemasan plastik. Songkolo ini merupakan makanan tradisional khas
Sulawesi Selatan yang sudah dikenal dan digemari oleh masyarakat sejak
dahulu karena rasanya yang enak, gurih, harga yang terjangkau serta
bahan-bahan yang mudah ditemukan. Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk
membuat songkolo yakni beras ketan karena tekstur yang pas, gula,
garam,penyedap rasa,cabai dan m masih banyak lagi serta ikan teri kering
dan kelapa sebagai ciri khas dari songkolo ini.

Makanan ini kemudian dimakan dengan sambel yang terbuat dari


cabe keriting dan bisa juga dengan telur asin Songkolo dibungkus plastic,
Dasarnya diberi lapisan daun pisang. Agar panas songkolo tidak
bersentuhan langsung dengan permukaan plastik. Jadinya, wangi daun
pisang yang tercium. Bukan bau plastik.

Makanan tradisional ini juga terkenal dengan sebutan “Songkolo


Begadang” di beberapa daerah di Sulawesi Selatan karena banyak yang
menjualnya saat malam hari hingga larut tengah malam makin di minati.
Tapi di daerah pelosok Sulawesi, songkolo justru lebih sering ditemukan
di pagi hari. Seperti halnya orang bugis di Kabupaten Wajo, sokko kerap
dijadikan menu sarapan. Bahkan ada sejenis sokko yang dimasak lebih
lama dan lebih kenyal dinamakan kaledde'. Jika di Makassar biasanya
songkolo disantap dengan ikan teri, sambel, serundeng (parutan kelapa
yang sudah dioseng ding), dan telur asin. Di Wajo, sokko dimakan dengan
ikan kering bakar yang disiram minyak kelapa (kopyor). Minyak kelapa
ini dimasak sendiri biasanya dari kelapa hasil kebun. Berbeda dengan
minyak goreng lainnya, aroma minyak kelapa begitu wangi.

C. Perencanaan

 Contoh Perencanaan strategi pemasaran product makanan yang


bagus dan moderen di bawah ini mampu anda pakai untuk memasarkan
product bisnis olahan anda. Binis makanan memang sangat menggiurkan
sekali, pasalnya banyak diantaranya yang sukses dan meraup keuntungan,
tetapi disisi lain juga tersedia yang gagal dan bangkrut dalam membangun
bisnis produk makanan. Mendesain rencana bisnis product makanan
semenarik barangkali memang mampu dijadikan sebagai cara menarik
daya minat pembeli tetapi perihal ini belum-lah maksimal gara-gara yang
kita butuhkan adalah “strategi pemasaran”. Strategi pemasaran merupakan
kesibukan untuk memperkenalkan kepada masyarakat sehingga product
yang anda menjual mampu dikenal, sehingga mampu dikatakan tanpa ada
pengenalan, maka tidak mungkin seseorang mampu memiliki minat untuk
beli. Mengapa Produk Makanan Lebih Menguntungkan Dari pada Bisnis
Lain Usaha product atau bisnis makanan memang sangat menguntungkan,
gara-gara tidak cuman harga yang enteng dijangkau oleh dompet
masyarakat tersedia beberapa segi lain yang sifatnya lebih global yakni
bisnis makanan tidak akan tersedia habisnya dan konsisten berkembang,
mengingat perkembangan masyarakat akan konsisten semakin meningkat,
yang mengacu pada kebutuhan pokok pembeli atau mampu dikatakan tiap-
tiap orang pasti butuh makan. Inilah yang menjadikan prospek utama
bisnis makanan.

Sebelum Memasarkan Beberapa Hal Yang Harus Dipersiapkan


Berikut di bawah ini adalah perihal perihal yang wajib diperhatikan dan
dipersiapkan sebelum saat laksanakan pemasaran, sehingga nantinya hasil
lebih maksimal dan lebih enteng beroleh pengunjung untuk membeli.

1. Pastikan Membuat Bisnis Makanan Yang Diterima Oleh Lidah


Masyarakat.

Point yang paling utama adalah olahan product makanan


atau jajanan wajib mampu diterima oleh lidah masyarakat,
gara-gara beberapa olahan masakan luar negeri yang cenderung
pahit dan terkesan aneh sangat susah ditargetkan penjualan di
pasar bawah sampai menengah. Dari hal ini makanan
tradisional sudah sangat cocok di lidah masyarakat. Hal ini
karena makanan tradisional sudah dikonsumsi dari beberapa
generasi terdahulu hingga saat ini. Belum lagi sekarang sudah
banyak kalkangan muda yang kembali menaikkan makanan
tradisonal untuk kembali dikonsumsi dan sebagai lahan usaha
dengan menambahkan sedikit trend sekarang ke makanan
tradisonal tersebut.

2. Buatlah Nama dan Logo Bisnis Produk Makanan Anda


Logo mampu anda ciptakan melalui foto editor seperti
photoshop, corel draw dan lainnnya, kegunaan logo sangat
perlu untuk mencitrakan nama merk bisnis anda, sehingga
seseorang mampu mengingatnya dari gambar yang anda buat.
Mengingat logo adalah perihal yang penting, sehingga
diinginkan mampu memicu yang unik dan menarik, terutama
pada penjualan makanan tradisional ini akan mengikuti trend
sekarang.

D. Pelaksanaan

Pelaksanaan dalam kegiatan ini melaksanakan langsung kepada


masyarakat sekitar dengan memperkenalkan produk untuk di tawarkan
kepada masyarakat sekitar. Kegiaatannnya bisa dilaksanakan secara
langsung dengan memberikan kesan pertama pada pelanggan baik itu dari
segi rasa ataupun bias juga dari segi tatakrama kita sebagai penjual produk
tersebut. Kesan pertama yang baik di mata konsumen ketika menawarkan
barang akan menimbulkan respon positif untuk percaya dan membeli
produk yang ditawarkan dan membuat produk Anda sedikit sulit
dilupakan. Hal ini tentunya bisa menjadi pencitraan yang efektif.

Anda bisa memberikan kesan pertama yang baik dengan menggunakan


cara yang persuasif atau merayu namun tidak terkesan memaksa,
memberikan penjelasan dengan detail dan sopan sehingga konsumen
merasa senang dan memahami semua kelebihan produk Anda tanpa takut
terintimidasi. Pelayanan terhadap konsumen menjadi kunci utama dalam
menawarkan produk baru. Berikan pelayanan terbaik bagi semua
konsumen Anda. Baik konsumen lama ataupun baru. Layanilah setiap
konsumen dengan sopan, sepenuh hati dan penuh keikhlasan. Biasanya
konsumen baru yang merasa puas dan nyaman akan datang kembali
dengan membawa teman-teman mereka. Jadi berlakukah adil pada semua
konsumen dan layani dengan tenang.

E. Strategi Pemasaran

1. Pemasaran Sosial Media

Berkembangnya internet di dunia termasuk di Indonesia


membuat sosial media dipakai banyak orang untuk strategi promosi
mereka, mulai dari mencari teman hingga mempromosikan usaha.
Sosial media menjadi sarana yang paling jitu untuk memasarkan
produk maupun jasa apapun.

Fitur-fitur yang tersedia di berbagai sosial media saat ini


sangat mendukung untuk memasarkan berbagai bisnis. Salah satu
contoh sosial media yang sering menjadi langganan untuk berbisnis
adalah Instagram.

Sosial media yang dikhususkan untuk mengunggah foto dan


video ini sangat baik untuk berbisnis. Tidak hanya itu, penggunaan
tagar dalam Instagram mampu untuk menjaring konsumen baru.
Dengan adanya sosial media, pemasaran produk menjadi lebih
mudah, efektif, dan hemat biaya.

2. Membuat Website

Selain menggunakan sosial media, membuat website menjadi


strategi promosi yang tepat untuk memasarkan berbagai bisnis saat
ini. Adanya website ini membuat bisnis yang dipromosikan
menjadi lebih layak dan profesional. Contoh mudahnya adalah
seseorang yang memiliki usaha dekorasi pernikahan.

Agar lebih profesional, si pemilik usaha tidak hanya


menggunakan sosial media namun juga bisa menggunakan website.
Hal ini bertujuan untuk membuat usaha yang digeluti orang
tersebut dikenal banyak orang dan bisa dicari di mesin pencari
seperti Google. Membuat website sebagai strategi pemasaran bisa
dibilang gampang-gampang susah.

3. Penjualan Melalui Marketplace

Tidak hanya sosial media saja yang ramai digunakan akibat


berkembangnya internet, kemunculan marketplace juga menjadi
imbas perkembangan internet. Tidak hanya satu situs saja yang
berkembang di Indonesia, namun ada sekitar puluhan bahkan
ratusan marketplace.

Setiap marketplace juga memiliki fitur sendiri-sendiri yang


berbeda. Menggunakan marketplace menjadi strategi promosi yang
tepat karena di marketplace bisnis yang dijalankan bisa dipasarkan
dengan kategori tertentu.

Contohnya ada seseorang yang memiliki bisnis jual beli


motor, maka motor yang dipasarkan di marketplace ini akan masuk
ke kategori motor. Dengan memasarkan sesuai kategori, maka
orang akan mencari barang dengan mudah.

4. Membuat Video Promosi Melalui Youtube

Mendengar kata Youtube tentu yang terbayang adalah


platform yang berisi banyak video dengan berbagai kategori. Misal
kategori gaming, horror, vlog, dan lain-lain. Tidak hanya sebagai
media untuk membuat konten, Youtube menjadi sarana yang tepat
untuk menjadi strategi promosi untuk usaha. Hal ini dikarenakan
video lebih mudah menarik perhatian orang dibandingkan dengan
teks.

Video untuk promosi juga bisa menggunakan berbagai


metode, mulai dari durasi yang panjang, video promosi dengan
animasi, dan lain-lain. Hal yang paling penting dari pemasaran
dengan video promosi ini adalah bagaimana video yang dibuat
dapat menarik perhatian orang.

5. Pemasaran Dengan Menggunakan Meme

Memasarkan bisnis melalui sosial media memang sangat


jitu, akan tetapi pernahkah memasarkan produk dengan
menggunakan meme? Jika usaha yang dijalankan menyasar ke
kalangan muda, akan lebih jitu dengan menggunakan meme.
Strategi promosi ini termasuk strategi promosi kekinian dan juga
mudah untuk diingat banyak orang.

Promosi produk melalui meme ini juga akan lebih mudah


tersebar, mengingat banyak sekali akun sosial media yang
menyajikan meme kepada pengikutnya. Tidak menutup
kemungkinan, bisnis yang dijalankan dengan menggunakan
strategi promosi via meme akan disebarkan di akun meme sosial
media.

6. Endorsement Kepada Selebgram

Dengan perkembangan internet dan juga Instagram


membuat orang-orang dengan followers banyak di Instagram
menjadi pusat perhatian. Istilah kekinian untuk orang-orang seperti
itu adalah selebgram atau selebriti instagram. Adanya para
selebgram ini sangat memudahkan untuk menjadi strategi promosi
produk melalui cara endorsement.

Para selebgram ini bisa dihubungi melalui pesan di


Instagram atau direct message untuk bertanya mengenai harga
endorsement. Endorsement dalam Instagram juga memiliki nama
lain yaitu paid promote atau promosi berbayar. Jadi dengan adanya
endorsement, usaha yang dijalankan akan semakin dikenal banyak
orang karena dipromosikan oleh selebgram.

7. Membuat Spanduk Atau Brosur Menarik

Tentunya di jalan raya sering ditemukan beberapa spanduk


menarik yang bisa membuat seseorang tergelitik atau takjub
dengan spanduk tersebut. Ada juga spanduk yang dikibarkan di
jalanan dengan jumlah banyak tiap meternya. Hal tersebut menjadi
contoh strategi promosi yang unik namun menyebalkan. Cara
seperti ini bagai pisau bermata dua, bisa menguntungkan dan bisa
saja merugikan.

8. Memahami Target Pasar Produk

Sebelum melakukan strategi promosi di atas, tentunya para


pengusaha harus paham produk yang dipromosikan ini akan
menyasar ke kalangan mana. Contohnya jika kalangan muda
menjadi sasaran produk, maka pemasaran via sosial media seperti
Instagram bisa menjadi pilihan.

9. Masuk Ke Komunitas Sesama Pebisnis

Dalam menjalankan bisnis tentu tidak bisa sendirian,


setidaknya seorang pebisnis harus membutuhkan rekan sesama
pebisnis. Adanya rekan sesama pebisnis ini bertujuan untuk saling
berbagi mengenai bisnis yang dijalankan, berbagi tips promosi,
serta tidak jarang berkolaborasi untuk membuat usaha baru.

10. Memperluas Relasi Dengan Media

Tidak hanya meluaskan relasi ke sesama pebisnis, namun


tidak menutup kemungkinan juga para pebisnis memiliki relasi
dengan media. Pemasaran dengan media juga bisa menjadi solusi
agar bisnis yang dijalankan dapat menarik banyak konsumen.

Saat ini sudah banyak bisnis yang dijalankan oleh banyak


orang serta juga banyak strategi-strategi pemasaran yang dilakukan
oleh mereka. Bagi para pebisnis pemula memang tidak ada

salahnya untuk mencoba strategi promosi di atas dengan


tujuan menarik konsumen. Satu lagi, jika cara di atas belum terlalu
menarik maka jangan menyerah. Masih ada jalan menuju
kesuksesan.

BAB III KESIMPULAN DAN SARAN


A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian-uraian yang telah penulis paparkan dalam bab-
bab sebelumnya untuk menjawab persoalan ataupun permasalahan pokok
yang terdapat dalam rumusan masalah pada materi ini, maka penulis dapat
mengambil kesimpulan sebagai berikut: Upaya yang dilakukan home
industry Batik Putri Ayu Limbasari dalam meningkatkan jumlah
pembelian yaitu berupa: dengan memberi kemudahan kemudahan ke
konsumen, memberikan pelayanan yang baik dan melakukan promosi
pengenalan produknya agar lebih di kenal. Sedangkan pelaksanaan strategi
pemasaran yang dilakukan sudah cukup baik, sehingga harus selalu
dipertahankan dan ditingkatkan. Hak ini dapat dilakukan dengan
memperbaiki system pemasaran yang dilakukan dengan cara membuat
inovasi dan terobosan terobosan pemasaran baru dalam meningkatkan
loyalitas konsumen agar konsumen semakin loyal terhadap produk produk
Strategi pemasaran yang dilakukan oleh home industry untuk
meningkatkan volume jumlah penjualan dilihat dari segi produk, segi
harga, segi promosi dan distribusi yaitu :
1. Segi produk berupa telah memeberi merk ke produknya sendiri
sehingga lebih mudah dikenali dan selalu membuat produk yang
berkualitas bagus. Serta up to date terhadap perkembangan desain
motif batik terkini seperti halnya motif motif batik khas daerah
setempat yaitu goa lawa.
2. Strategi harga menetapakan harga yang sedikit lebih mahal dari
pesaing yang berasal hal ini karena harga yang ditetapkan juga
sesuai dengan kualitas produk yang di berikan dimana hanya
menjual produk dengan jenis batik tulis.
3. Strategi promosi melakukan personal selling dalam
mempromosikan produknya ke depot depot. Namun, agar volume
penjualan kembali meningkat, diperlukan promosi lain misalnya
melalui brosur atau dengan memasang iklan di Koran atau
penggunaan pemaksimalkan media social untuk lebih aktif lagi.
4. Strategi distribusi mendistribusikan produknya sampai ke daerah
daerah sehingga tidak hanya dikenal di dalam kota saja tetapi juga
di luar kota dan sekitarnya agar volume penjualan meningkat hal
ini karena banyaknya pesaing .
B. Saran
Saran kami dalam membuka bisnis di industry kuliner yaitu banyak
kompotitor atau lawan yang bergerak dalam bidang usaha yang sama,
sehingga perlu adanya strategi -strategi bisnis yang harus dilakukan dalam
membuka dan menghadapi persaingan yang kompotetif. Akan tetapi masih
ada peluang dalam membuka ide bisnis dalam hal kuliner terlebih kuliner
tradisional yang memiliki rasa khas dan diminati oleh lidah masyarakat.
Hal itu karena makanan merupakan kebutuhan utama bagi manusia dalam
menjalankan aktifitas mereka. Selain itu penawaran produk berupa
makanan sehat dapat membantu masyarakat yang sadar akan pola hidup
sehat tetapi tidak memiliki waktu untuk menyiapkan makanan sendiri
karena sibuk dengan kegiaatn lainnya seperti berkerja terutama masyarakat
di kota kota besar yang penuh dengan kepadatan hingga kemacetan.
Sehingga bisnis makanan tradisional yang menyajikan makanan yang
memiliki cita rasa khas yang dicari cari oleh masyarakat memiliki peluang
dalam bisnis kuliner di Indonesia terutama di kota besar ini.
DAFTAR PUSTAKA
https://classroom.google.com/u/1/c/Mjk4NDk0Mjg3MDcz/a/MzY5MDgzOTA4
ODQz/details
http://repo.iain-tulungagung.ac.id/18568/4/BAB%20I.pdf
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/5062/2/COVER_BAB%20I_BAB
%20V_DAFTAR%20PUSTAKA%20.pdf
https://repository.dinamika.ac.id/id/eprint/681/4/BAB%20I.pdf
https://www.google.com/search?
q=pelaksanaan+penjualan+makanan&oq=&aqs=chrome.0.69i59i450l8.77728895
5j0j15&sourceid=chrome&ie=UTF-8
https://www.google.com/search?
q=perencanaan+penjualan+makanan&safe=strict&sxsrf=ALeKk02VXsP-
5wk9BXQ99hS2pNT0aKgHPg%3A1625240292387&ei=5DLfYLKTF9L59Q

LAMPIRAN
Nama : Andi Muhammad Ifraq Al alaq

Tempat,TTL : Makassar,05 mei 2000

Jenis kelamin : laki-laki

Agama : islam

Alamat : Btn Restika Indah B3/17, Pallangga

Nama : Muh Haidin Pratama

Tempat,TTL : Makassar, 23 Mei 1999

Jenis kelamin : laki-laki

Agama : islam
Alamat : Btn Restika Indah A1/07, Pallangga

Anda mungkin juga menyukai