Lampiran : Keputusan Kepala UPTD laboratorium

Kesehatan Kabupaten Blora

Nomor : 445.9/027.b/I/2019
Tentang : Panduan Mutu pada UPTD
Laboratorium Kesehatan Kabupaten
Blora
Tanggal : 30 januari 2019

BAB I
PENDAHULUAN

Unit Pelaksana Teknis Daerah Laboratorium Kesehatan (Labkes) Kabupaten Blora

merupakan salah satu unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten Blora. Sebagai Unit
Pelaksana Teknis, UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora memiliki kewenangan
melaksanakan pelayanan pemeriksaan klinis berkaitan dengan kepentingan kesehatan
perorangan terutama untuk menunjang upaya diagnosis penyakit, penyembuhan penyakit dan
pemulihan kesehatan dan pelayanan kesehatan masyarakat untuk menunjang upaya
pencegahan penyakit dan peningkatan kesehatan masyarakat.
Sesuai dengan kewenangan tersebut dalam Peraturan Bupati Blora No 35 Tahun 2018
tentang Pembentukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Unit Pelaksana Teknis Daerah
Pada Dinas Kesehatan Kabupaten Blora disebutkan bahwa tugas pokok Unit Pelaksana
Teknis Dinas Kesehatan adalah melaksanakan tugas teknis operasional dan / atau kegiatan
teknis penunjang dibidang penyelenggaraan pemeriksaan, penelitian dan pengujian
laboratorium kesehatan.
Agar tugas pokok dan fungsi dapat dijalankan dengan baik dan pelayanan yang
diselenggarakan sesuai dengan standart mutu pelayanan yang ditetapkan, maka diperlukan
kebijakan mutu sebagai Panduan Mutu dalam menyelenggarakan pelayanan di UPTD
Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora.

A. Maksud dan Tujuan

1. Maksud
Penyusunan Panduan Mutu ini dimaksudkan sebagai panduan untuk seluruh
program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh UPTD Laboratorium Kesehatan
Kabupaten Blora.

2. Tujuan
a. Tujuan Umum :
Panduan Mutu ini digunakan sebagai acuan Unit Pelaksana Teknis Daerah
(UPTD) Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora untuk menerapkan sistem
pelayanan berkualitas.

1
 b. Tujuan Khusus :
 UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora mencapai tingkat
pelayanan kesehatan sesuai dengan standar mutu pelayanan yang ditetapkan.
 Memberikan jaminan bahwa sumber daya manusia dan sarana prasarana
telah memenuhi standar mutu yang ditetapkan sehingga dapat memberikan
pelayanan yang bermutu.
 Memberikan jaminan dan kepuasan kepada pelanggan.

B. Profil UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora

1. Latar belakang
Laboratorium Kesehatan merupakan salah satu komponen sarana kesehatan
yang semakin diperlukan keberadaannya dalam upaya peningkatan derajat kesehatan
masyarakat. Dengan adanya Laboratorium Kesehatan yang berfungsi dengan baik
akan sangat mendukung diagnosa/identifikasi masalah-masalah kesehatan
masyarakat di wilayah Kabupaten dan sekitarnya, sehingga tindakan yang diambil
dan pemecahan masalah yang ada akan semakin akurat.
UPTD Laboratorium Kesehatan (Laboratorium Kesehatan) Kabupaten
Blora merupakan Laboratorium Kesehatan yang berperan dalam upaya pelayanan
pembangunan kesehatan sebagai Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan Upaya
Kesehatan Perorangan (UKP) yang dibentuk berdasarkan Peraturan Bupati Blora
No. 35 Tahun 2018 tentang Pembentukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi
Unit Pelaksana Teknis Daerah Pada Dinas Kesehatan Kabupaten Blora dan
Peraturan Menteri Kesehatan RI No.1267/ MENKES/SK/XII/2004 Tentang Standart
Pelayanan Laboratorium Kesehatan Kabupaten/Kota.
Pelayanan Laboratorium Kesehatan merupakan salah satu upaya penunjang
untuk upaya kesehatan masyarakat (UKM) dan Upaya Kesehatan Perorangan (UKP)
yang mencakup upaya pemeliharaan kesehatan, pemberantasan penyakit menular,
pengendalian penyakit tidak menular, penyehatan lingkungan, pengamanan
penggunaan zat adiktif dalam makanan dan minuman serta pengamanan Narkotika,
Psikotropika, Zat Adiktif dan bahan berbahaya.

2
 Dalam pelaksanaan Otonomi Daerah maka Pemerintah Kota/Kabupaten
diharapkan mempunyai Laboratorium Kesehatan yang mampu melakukan
pemeriksaan spesimen Laboratorium klinik maupun Kesehatan Masyarakat.

2. Maksud dam Tujuan Profil

a. Maksud
Maksud profil ini adalah untuk dapat dengan mudah mengenali dan
mengidentifikasi kegiatan yang ada di UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten
Blora.

b. Tujuan
Tujuan profil adalah sebagai berikut :
 Memberikan gambaran tentang UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten
Blora secara lengkap baik dari segi manajemen, jenis layanan, sarana
prasarana dan hasil kegiatan.
 Sebagai bahan evaluasi UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora
dalam upaya peningkatan pelayanan laboratorium.
 Sebagai salah satu bahan pertimbangan dan promosi dalam rangka
peningkatan upaya pelayanan laboratorium kepada masyarakat.
 Mengenalkan arti pentingnya pemeriksaan laboratorium kesehatan pada
masyarakat.
 Menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk hidup sehat.

3. Dasar Hukum
a. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.
b. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
c. Peraturan Pemerintah N0. 47 Tahun 2016 tentang Fasilitas Pelayanan Kesehatan
d. Keputusan Menteri Kesehatan No. 364/MENKES/SK/III/2003 tentang
Laboratorium Kesehatan
e. Keputusan Menteri Kesehatan No. 1267/Menkes/SK/XII/2004 tentang Standar
Pelayanan Laboratorium Kesehatan Kabupaten/Kota.
f.Keputusan Menteri Kesehatan No. 1647 Tahun 2004 tentang Pedoman Jejaring
Pelayanan Laboratorium;
g. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor : 298/MENKES/SK/III/2008 tentang
Pedoman Akreditasi Laboratorium
h. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor : 411/MENKES/PER/III/2010 tentang
Laboratorium Klinik

3
 i. Keputusan Menteri Kesehatan No. 1435/MENKES/SK/VII/2011 tentang Komite
Akreditasi Laboratorium Kesehatan
j. Peraturan Bupati Nomor 35 Tahun 2018 Pembentukan, Susunan Organisasi, Tugas
dan Fungsi Unit Pelaksana Teknis Daerah Pada Dinas Kesehatan
KabupatenBlora.
k. Peraturan Daerah Kabupaten Blora Nomor 15 Tahun 2017 tentang Perubahan
kedua atas Peraturan Daerah Kabupaten Blora Nomor 6 Tahun 2010
tentang Retribusi Pelayanan Kesehatan

4. Alamat UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora

Nama Kantor : UPTD Laboratorium Kesehatan
Kabupaten Blora
Alamat : Jl. Kolonel Sunandar No. 63 B Blora
No Telepon : (0296) 531528
E.mail : uptdLaboratorium
Kesehatankabblora@yahoo.com
Pimpinan/Penanggung Jawab : ARUM PURWANINGTYAS, SKM
NIP. 197720316 199403 2 001

5. Tugas Pokok dan Fungsi

a. Tugas Pokok
Melaksanakan perencanaan, koordinasi, pelaksanaan dan evaluasi pemeriksaan
laboratorium kesehatan masyarakat dan pembinaan teknis.
b. Fungsi
Fungsi UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora :

 Penyusunan rencana kegiatan laboratorium kesehatan

 Pengkoordinasian kegiatan-kegiatan dibidang laboratorium kesehatan
 Mempublikasikan, menyosialisasikan pelayanan laboratorium kesehatan
 Melakukan pengambilan specimen, menerima specimen, memberi identitas
specimen dan menguji specimen klinis penunjang upaya kesehatan
perorangan
 Menerima specimen dan menguji specimen penunjang upaya kesehatan
masyarakat
 Menyampaikan hasil pemeriksaan kepada pelanggan dan atau pengirim
 Menyiapkan, menyusun, memelihara dan melakukan kalibrasi alat dan sarana
pelayanan laboratorium kesehatan secara internal (UPTD Laboratorium
Kesehatan)
 Melaksanakan program pemantapan mutu laboratorium secara internal

4
  Pelaksanaan pembinaan, pemantauan, pengawasan dan pengendalian
kegiatan di UPTD Laboratorium Kesehatan
 Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
tugas dan fungsinya.

6. Visi dan Misi

Visi Misi UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora terintegrasi dengan Visi
Misi Bupati dan Dinas Kesehatan Kabupaten Blora.
a. Visi dan Misi Bupati Blora
Visi :
" Terwujudnya Masyarakat Blora Yang Lebih Sejahtera dan
Bermartabat "
Misi :
1. Mewujudkan pemerintahan yang efektif, bersih dari KKN, dan
demokratis melalui reformasi birokrasi dalam rangka peningkatan
pelayanan publik;
2. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat
dengan memaksimalkan sumber daya daerah yang berbasis pada
pemberdayaan masyarakat, ramah lingkungan dan
berkesinambungan.
3. Meningkatkan iklim yang kondusif dan bekerjasama dengan pihak-
pihak berkepentingan untuk penciptaan lapangan kerja, serta
pengembangan usaha melalui investasi yang tepat sasaran;
4. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui
peningkatan pelayanan bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial
dasar lainnya dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan teknologi
dan kearifan lokal;
5. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana publik;
6. Mewujudkan dan mendorong tersusunnya kebijakan daerah yang
berpihak pada masyarakat miskin (pro poor), pro job, pro growth,
pro environment dan pro gender.
7. Mewujudkan penegakan supremasi hukum dan hak azasi manusia
(HAM);

5
b. Visi dan Misi Dinas Kesehatan Kabupaten Blora
Visi :
”Menjadi Institusi terdepan dalam mewujudkan Blora Sehat“
Misi :
1. Merumuskan kebijakan dan memantapkan manajemen untuk
meningkatkan kinerja pelayanan kesehatan
2. Menyelenggarakan pembinaan dan pelayanan kesehatan secara
merata, terjangkau bahkan gratis dan bermutu bagi seluruh
masyarakat
3. Menggerakkan kemitraan dan peran serta masyarakat dalam
mewujudkan kemandirian masyarakat untuk hidup sehat
4. Mewujudkan ketersediaan obat dan perbekalan kesehatan yang
bermutu, merata, terjangkau serta pembinaan dan pengendalian
bidang farmasi, makanan minuman dan perbekalan kesehatan
5. Meningkatkan mutu sumber daya kesehatan melalui regulasi
kesehatan dan pengembangan profesionalisme
6. Mendorong terwujudnya kondisi lingkungan sehat dan perilaku hidup
sehat dalam mengendalikan dan mencegah penyakit serta
penanggulangan Kejadian Luar Biasa (KLB)
7. Mengembangkan sistem informasi kesehatan terpadu dan penelitian
kesehatan sesuai perkembangan ilmu pengetahuan & teknologi
8. Mewujudkan sistem pembiayaan kesehatan masyarakat

c. Visi dan Misi UPTD Labaoratorium Kesehatan Kabupaten Blora

Visi dan Misi UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora terintegrasi
dengan Misi Bupati Blora pada poin 4, sedangkan dengan Dinas Kesehatan
Kabupaten Blora terintegrasi pada Visi serta Misi pada poin 3, 4, 5, 6 dan 7.
Adapun Visi dan Misi UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora sebagai
berikut :
Visi :
“Menjadi Laboratorium Kesehatan dengan Pelayanan terbaik dan bermutu “
Misi :
- Memberikan Pelayanan Laboratorium sesuai dengan standar.
- Berkomitmen untuk bekerja secara profesional.

6
 7. Sarana, Prasarana dan Alat-alat LaboratoriumUPTD Laboratorium Kesehatan
Kabupaten Blora pada awalnya adalah Laboratorium yang bergabung dengan seksi
penyehatan lingkungan yang hanya menangani pemeriksaan air oleh tenaga
Kesehatan Lingkungan. Pada tahun 1996 beralih menjadi UPTD Laboratorium
Kesehatan. Pada tahun 1998 direkomendasikan ada tambahan pelayanan
pemeriksaan narkoba. Seiring berjalannya waktu UPTD Laboratorium Kesehatan
mengajukan tambahan tenaga Analis Kesehatan dan Alat Laboratorium Klinik, yang
terealisasi pada tahun 2005. UPTD Laboratorium Kesehatan lokasi masih bergabung
dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Blora di Jl. Dr Soetomo No 40 Blora. Pada
tahun 2010 karena di SOTK menyebutkan bahwa UPTD harus berdiri sendiri maka
UPTD Laboratorium Kesehatan pindah di lokasi yang baru yaitu di Perumahan
Dinas Dokter beralamat di Jl. Kol Sunandar No 63 B Mlangsen, Blora.
Seiring berjalannya waktu dengan bertambahnya pengunjung yang datang
memberikan pelayanan masyarakat dengan pelayanan yang lebih, maka UPTD
Laboratorium Kesehatan menambah Fasilitas pemeriksaan baik Kesehatan
Masyarakat dan pemeriksan klinik, Pada saat ini UPTD Laboratorium Kesehatan
mengadakan pengembangan bangunan dengan melakukan rehap total.
UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora menempati lahan seluas ±
482,5 m2 dari ± 2355 m2 Tanah Milik Pemerintah Kabupaten Blora Kode Lokasi
12.11.22.07.01.91.00 atas nama Rumah Dinas Dokter Puskesmas Blora, dengan
rencana luas bangunan adalah lantai 1: 328 m2 dan lantai 2 : 272 m2 dan sisanya
dimanfaatkan untuk lahan parkir dan areal taman.

LANTAI 1
No Ruangan Jumlah Ukuran
1. Ruang Tunggu Pasien Umum 1 6 x 7 meter
2. Ruang Penerimaan Pasien/ Front office 1 2 x 4 meter
3. Ruang Loker Karyawan 1 4 x 4 meter
4. Ruang Periksa Dokter 1 3 x 3 meter
5. Ruang Sampling dan Pengolahan Sampel 1 3,5 x 3 meter
6. Kamar Mandi Pasien 3 2 x 2 meter
7. Ruang Pemeriksaan Klinik 1 4 x 4 meter
8. Ruang Sterilisasi & Cuci Alat 1 4,2 x 5 meter
9. Ruang Pojok Dahak 1 3 x 3 meter
10. Ruang Pemeriksaan Parasitologi/ BTA 1 3 x 4,5 meter
11. Pantry/ Dapur 1 2,5 x 3 meter
12. Garasi Mobil dan Parkir Karyawan 1 5 x 7 meter
13. Ruang Genset 1 2 x 2 meter
14. Ruang Tempat Pembuangan Sementara 1 3 x 3 meter
15. Ruang Penyimpanan Sampah B3 1 3 x 3 meter
16. IPAL 1 3 x 3 meter
LANTAI 2
17. Ruang Kepala 1 3 x 4 meter
18. Ruang Tata Usaha dan Kepegawaian 1 4,2 x 6 meter
19. Ruang Pemeriksaan Bakteriologis 1 4,2 x 5 meter

7
 20. Ruang Pemeriksaan Kimia 1 5 x 5,5 meter
21. Ruang Lemari Asam 1 1,5 x 2 meter
22. Ruang Safety Shower 1 1,5 x 2 meter
23. Ruang Timbang 1 1,5 x 2 meter
24. Ruang Ganti Jas Pemeriksaan Kimia 1 1,5 x 2 meter
25. Ruang Penyimpanan Bahan 1 2,8 x 2,8 meter
26. Ruang Arsip/ Gudang 1 3 x 4,3 meter
27. Kamar Mandi Karyawan 2 1,5 x 2 meter
28. Mushola 1 3 x 3,5 meter
29. Aula 1 5 x 9 meter

Tabel. 1 Rincian Lahan dan Penggunaan Gedung UPTD Labkes Kabupaten

Blora Tahun 2019

C. Istilah dan Definisi

1. Daerah adalah Kabupaten Blora.
2. Pemerintah Daerah adalah Bupati sebagai unsur penyelenggara Pemerintahanyang
memimpin pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah
otonom.
3. Dinas Kesehatan adalah Dinas Kesehatan Kabupaten Blora.
4. Unit Pelaksana Teknis Daerah yang selanjutnya disingkat UPTD adalah UPTD
Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora.
5. Laboratorium Kesehatan adalah fasilitas kesehatan yang melaksanakan pengukuran,
penetapan dan pengujian terhadap bahan yang berasal dari manusia dan bahan yang
bukan berasal dari manusia untuk menentukan jenis penyakit, kondisi kesehatan atau
faktor yang dapat berpengaruh pada kesehatan perorangan dan masyarakat.
6. UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora adalah Unit Pelaksana Teknis
Daerah Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora yang melaksanakan pelayanan
pemeriksaan Kinik dan Kesehatan Masyarakat
7. Akreditasi adalah Pengakuan formal kepada suatu lembaga untuk melakukan
kegiatan tertentu, yang telah memenuhi standar yang ditetapkan.
8. Akreditasi UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora adalah Suatu
pengakuan yang diberikan oleh badan independen yang ditunjuk oleh Menteri
Kesehatan kepada UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora yang telah
memenuhi standar yang telah ditentukan.
9. Komisi Akreditasi Laboratorium Kesehatan (KALK) adalah Lembaga independen
pelaksana akreditasi UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora yang bersifat
fungsional, non struktural dan bertanggung jawab kepada Menteri Kesehatan.
10. Panduan Mutu adalah Dokumen yang berisi kebijakan mutu, sasaran mutu, visi misi
dan motto dalam suatu organisasi;
11. Sistem Manajemen Mutu adalah Sistem Manajemen untuk mengarahkan dan
mengendalikan sebuah organisasi berkenaan dengan pencapaian mutu;

8
12. Pelayanan adalah pelayanan teknis yaitu pengukuran, penetapan dan pengujian
terhadap bahan yang berasal dari manusia dan bahan bukan manusia dan pelayanan
administrasi yang dilaksanakan di UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten
Blora;
13. Metode Pemeriksaan adalah Standar Operasional Prosedur (SOP) teknik tertentu
untuk melaksanakan suatu pengujian;
14. Laporan Hasil Pemeriksaan adalah Dokumen yang menyajikan hasil pelaksanaan
pemeriksaan dan informasi lain yang diperlukan/yang tidak terkait hasil
pemeriksaan.
15. Verifikasi adalah Konfirmasi melalui pengujian dan penyajian bukti bahwa
persyaratan yang telah ditetapkan dipenuhi.
16. Kesesuaian adalah Pemenuhan terhadap persyaratan.
17. Pemantapan Mutu Eksternal (PME) adalah Salah satu cara untuk mengetahui unjuk
kerja Laboratorium dengan membandingkan hasil dengan nilai rujukan yang
dilaksanakan oleh pihak ketiga yang mempunyai kewenangan melaksanakan PME
18. Pemantapan Mutu Internal adalah Kegiatan pencegahan dan pengawasan yang
dilakukan oleh laboratorium itu sendiri, secara terus menerus agar diperoleh hasil
pemeriksaan yang tepat sertamendeteksi adanya kesalahan dan memperbaikinya.
19. Pelanggan adalah semua orang/lembagayang memanfaatkan pelayanan di UPTD
Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora;
20. Ketenagaan adalah Sumber daya manusia yang melaksanakan pelayanan di UPTD
Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora, yang selanjutnya disebut sebagai staf
untuk pejabat fungsional dan kepala untuk Kepala UPTD Laboratorium Kesehatan
Kabupaten Blora;
21. Fasilitas adalah sarana prasarana baik peralatan teknis maupun non teknis yang
dimiliki dan digunakan untuk pelayanan diUPTD Laboratorium Kesehatan
Kabupaten Blora;
22. Logistik adalah reagen dan bahan habis pakai yang digunakan dalam
penyelenggaraan pelayanan di UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora;

9
D. Ruang Lingkup
Ruang lingkup meliputi jenis-jenis pelayanan yang ada di UPTD Laboratorium
Kesehatan Kabupaten Blora yaitu :
Unit Klinik :
a. Hematologi
b. Kimia Darah
c. Urine Analisa
d. Imunologi & Serologi
e. TOKSIKOLOGI (Pengamanan Narkotika, Psikotropika Dan ZatAditif)
f. Mikroskopik
Unit Kesehatan Masyarakat :
i. Mikrobiologi (Air dan Makanan/ Minuman)
j. Kimiawi (Air dan Makanan/ Minuman)

10
 BAB II
KEBIJAKAN MUTU ORGANISASI

A. Kebijakan Mutu Organisasi

1. Meningkatkan kemampuan dan ketrampilan sumber daya manusia dalam menerapkan
system manajemen mutu.
2. Memberikan pelayanan dengan sarana prasarana dan alat yang terstandarisasi
3. Melaksanakan pelayanan laboratorium sesuai dengan standar yang ditetapkan.
4. Meningkatkan system manajemen mutu secara berkelanjutan.

B. Tim Mutu
Susunan Tim Mutu di UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora sebagai berikut :
JABATAN
JABATAN
NO NAMA DALAM TIM
DALAM DINAS
MUTU
Kepala UPTD
Penanggung
1 Arum Purwaningtyas, SKM Laboratorium
jawab
Kesehatan
2 Pranata
Herlan Tri Widianto, S.Tr.A.K Ketua
Laboratorium
3 Penanggung
Dr. Ika Trissihana Dewi Anggota
Jawab klinik
4 Joko Suharto, AMd Ka Sub Bag TU Anggota
5 Pranata
Susi Ristiyanti, A.Md Anggota
Laboratorium
6 Pranata
Eka Ratna Sari, S.Tr.A.K Anggota
Laboratorium
7 Pranata
Ari Eka Budiyanto, A.Md Anggota
Laboratorium
8 Agus Suroso Hiegene Sanitasi Anggota
9 Istutik Widyaningsih, SKM Administrasi Anggota
10 Muhammad Yusuf Nuril F.I Administrasi Anggota
11 Pramu
Agung Wijayanto Anggota
Kebersihan
12 Herdy Candra Nugraha Pramu Penjaga Anggota

11
C. Sasaran Mutu Organisasi
Sasaran mutu yang hendak dicapai oleh UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten
Blora antara lain :
1. Meningkatkan pengembangan sumberdaya manusia
2. Meningkatkan kebutuhan sarana prasarana dan alat untuk pengembangan
laboratorium secara berkelanjutan.
3. Meningkatkan keahlian dan ketrampilan petugas laboratorium
4. Melaksanakan kegiatan pelayanan sesuai dengan urain tugas.
5. Melaksanakan pelayanan sesuai waktu yang telah ditetapkan.

D. Indikator Mutu
1. Realisasi peningkatan pengetahuan tenaga laboratorium tercapai >50%;
2. Tercapainya realisasi kebutuhan sarana prasaran dan alat 70%;
3. Hasil pemantapan mutu eksternal 75% dengan kategori baik ;
4. Uraian tugas harus dilaksanakan minimal 60%;
5. Waktu penyerahan hasil tercapai > 85%;

E. Target Capaian Tahunan

Target capaian tahunan UPTD Laboratorium Kesehatan dituangkan dalam
perencanaan Laboratorium Kesehatan meliputi 320 pemeriksaan bakteriologi, 80
pemeriksan BTM (Bahan Tambahan Makanan), 50 pemeriksaan klinik, 5 alat
laboratorium terkalibrasi, Pemeriksaan uji silang mikroskopis Tb 21 fasyankes,
Pemantapan Mutu Eksternal (PME) 6 parameter, Pemeriksaan Bebas Narkoba 1.643
pasien, Orientasi Karyawan Baru 2 orang, Pengusulan dan Pengadaan alat dan reagen 10
item, Peningkatan kualitas SDM dengan seminar dan Pelatihan 6 kali.
Indicator Capaian Capaia Capaian Capaian Capaian Target
Mutu Tahun n Tahun Tahun Tahun Capaian
pertama Tahun pertama pertama pertama dalam 5
(2020) pertama (2022) (2023) (2024) tahun
(2021)
Realisasi ≥50 %
peningkatan
pengetahuan
tenaga
laboratorium
realisasi 70%
kebutuhan
sarana
prasaran dan

12
 alat
Hasil 75%
pemantapan
mutu
eksternal
Uraian tugas 60%
harus
dilaksanakan
Waktu >85%
penyerahan
hasil

F. Upaya Peningkatan Mutu

a. Metode
Metode yang digunakan dalam peningkatan mutu antara lain :
1. Melaksanakan PMI
2. Mengikuti Pemantapan Mutu Eksternal
3. Melaksanakan kalibrasi alat
b. Perbaikan Mutu
1. Penambahan Sumber Daya Manusia (tenaga dokter) yang standby di UPTD
Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora.
2. Pengadaan alat untuk pemeriksaan baik di unit klinik (fotometer yang semula
tidak ada) dan unit kesehatan masyarakat (membrane filter yang semula
menggunakan media Lactosa Broth diganti dengan media Cromogenic Coliform
Agar (CCA).
3. Mengirim petugas untuk mengikuti pelatihan atau seminar.
4. Penambahan sarana dan prasarana pendukung laboratorium.

13
 BAB III
STANDAR, PARAMETER, DAN
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

A. TUJUAN (STANDAR 1)
Laboratorium kesehatan dalam menyelenggarakan pelayanannya berdasarkan pada
Tujuan UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora.

B. ADMINISTRASI DAN PENGELOLAAN (S2)

UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora mempunyai struktur organisasi dan
pengelolaan administrasi yang baik.

C. STAF DAN PIMIPINAN (S3)

UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora menetapkan kepala/ penanggung jawab
dan staf yang memenuhi kualifikasi sesuai tugas dan jabatanya.

D. FASILITAS DAN PERALATAN (S4)

UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora memiliki fasilitas berupa ruangan dan
fasilitas pendukung serta peralatan yang digunakan untuk pemeriksaan laboratorium,
peralatan keamanan dan keselamatan kerja. Semua peralatan mempunyai penanggung
jawab.

E. KEBIJAKAN DAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) MUTU

PELAYANAN (S5)
UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora menetapkan kebijakan mengenai mutu
pelayanan laboratorium dan Standar Operasional Prosedur (SOP) secara tertulis.
Kebijakan mutu pelayanan dituangkan dalam Panduan Mutu.

F. PENGEMBANGAN SDM DAN PROGRAM PENDIDIKAN (S6)

UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora merencanakan program pengembangan
bagi semua Sumber Daya Manusia (SDM), yang terlibat dalam pelayanan laboratorium.

G. EVALUASI DAN PENGENDALIAN MUTU (S7)

UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Blora melaksanakan evaluasi dan kegiatan
pengendalian mutu.

14
 BAB IV
PENCATATAN DAN PELAPORAN

Pencatatan dan Pelaporan kegiatan laboratorium diperlukan dalam perencanaan,

pemantauan, dan evaluasi serta pengambilan keputusan untuk peningkatan pelayanan
laboratorium. Untuk itu kegiatan ini harus dilakukan secara cermat dan teliti, karena
kesalahan dalam pencatatan dan pelaporan akan mengakibatkan kesalahan dalam menetapkan
suatu tindakan.

A. Pencatatan

Pencatatan kegiatan laboratorium dilakukan sesuai dengan jenis kegiatannya.

Ada 5 jenis pencatatan, yaitu :
1. Pencatatan kegiatan pelayanan
2. Pencatatan keuangan
3. Pencatatan logistik
4. Pencatatan kepegawaian
5. Pencatatan kegiatan lainnya, seperti pemantapan mutu internal, keamanan
laboratorium
a. Pencatatan kegiatan pelayanan dapat dilakukan dengan membuat registrasi sebagai
berikut :
- Registrasi berisi data – data pasien secara lengkap serta hasil pemeriksaan
laboratorium
- Buku ekspedisi pengambilan hasil pemeriksaan
- Buku register peminjaman alat oleh perawatan/ kerusakan
- Buku catatan control harian
b. Pencatatan Keuangan dilakukan oleh bendahara berupa Buku Kas Umum dan
Pertanggungjawaban Keuangan.
c. Pencatatan logistik dikoordinir oleh pengurus barang dengan membuat buku catatan
keluar masuk barang.
d. Pencatatan Kepegawaian dikoordinir Ka Sub Bag TU meliputi Buku register
Kenaikan Pangkat, Buku register Kenaikan Gaji Berkala, Buku register Daftar
Penilaian SKP/DP3, Buku register surat masuk dan surat keluar.

B. Pelaporan

15
Pelaporan kegiatan pelayanan laboratorium terdiri dari :
1. Laporan kegiatan rutin harian
Laporan harian dilakukan setiap hari. Kegiatan pelaporan harian dilakukan oleh
petugas laboratorium baik secara lisan maupun tulisan. Pelaporan harian ini seperti
laporan mengenai jumlah petugas laboratorium yang dinas dengan jumlah pasien
yang ditangani dan kendala yang dihadapi setiap harinya, pelaporan keluhan pasien
atau pegawai yang berhubungan dengan pengambilan sampel, hasil pemeriksaan
laboratorium, dan pelaporan tentang kebutuhan sarana dan prasarana unit
laboratorium baik pengadaan bahan reagent ataupun peralatan.
2. Laporan kegiatan rutin bulanan
Laporan bulanan dilakukan setiap bulan sebagai tindak lanjut dari laporan kejadian
setiap hari dalam kegiatan pelayanan laboratorium. Pelaporan ini biasanya
menyangkut kegiatan program kerja yang dilakukan unit laboratorium dalam kurun
waktu setahun. Pelaporan ini dapat berupa : laporan rapat bulanan intern, laporan
inventaris pemeliharaan barang instalasi laboratorium, laporan evaluasi program
kerja unit laboratorium.
3. Laporan Triwulan
Laporan berupa : Laporan BHP (Bahan Habis Pakai) dan Laporan Crossceck BTA
4. Laporan Tahunan
Laporan tahunan biasanya dilakukan setiap akhir tahun. Tujuan laporan tahunan ini
untuk mengevalusi seluruh laporan harian dan bulanan sehingga dapat dilihat total
kegiatan yang berlangsung dalam pelayanan laboratorium sehingga dapat dilakukan
tindak lanjut dari evaluasi laporan tahunan ini.

BAB V

16
 LAMPIRAN

A. Kop Surat

PEMERINTAH KABUPATEN BLORA

DINAS KESEHATAN
UPTD LABORATORIUM KESEHATAN
Jl. Kol. Sunandar No. 63 B Telp. (0296) 531528
E-mail : uptdLaboratorium Kesehatankabblora@yahoo.com
BLORA

Digunakan untuk setiap surat keluar selain surat hasil pemeriksaan. Ukuran huruf
12, Lampiran tanpa menggunakan kop surat.

B. Kop Surat Hasil Pemeriksaan

Header :

PEMERINTAH KABUPATEN BLORA

DINAS KESEHATAN
UPTD LABORATORIUM KESEHATAN
Footer :
Alamat : Jalan Kolonel Sunandar No. 63 B Blora
Telephone : (0296) 531528
E-mail : uptdLaboratorium Kesehatankabblora@yahoo.com

Ukuran huruf 12 dan khusus surat keterangan hasil pemeriksaan dan hasil laboratorium.

C. Surat Keputusan

17
 PEMERINTAH KABUPATEN BLORA
DINAS KESEHATAN
UPTD LABORATORIUM KESEHATAN
Jl. Kol. Sunandar No. 63 B Telp. (0296) 531528
E-mail : uptdLaboratorium Kesehatankabblora@yahoo.com
BLORA

KEPUTUSAN KEPALA UPTD LABORATORIUM KESEHATAN

KABUPATEN BLORA
NOMOR : .............................. TAHUN

TENTANG
..........................................
PADA UPTD LABORATORIUM KESEHATAN KABUPATEN BLORA

KEPALA UPTD LABORATORIUM KESEHATAN KABUPATEN BLORA,

Menimbang : a. ...;
b. ...;

Mengingat : 1. ...;
2. ...;

MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
KESATU : ... .
KEDUA : ... .
KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku saat tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Blora
Pada tanggal : ..................

KEPALA UPTD LABORATORIUM KESEHATAN

KABUPATEN BLORA,

..................................................
LAMPIRAN

LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA UPTD LABORATORIUM

KESEHATAN KABUPATEN BLORA
NO : nomor/ tahun
TENTANG : ...............................
TANGGAL : ................................

18
 Diketik di kertas ukuran F4 dengan bentuk font ARIAL dan ukuran huruf 12,
Lampiran tanpa menggunakan kop surat sedangkan nama kepala ditulis tanpa gelar
pangkat dan nomor induk pegawai.

D. Standar Operasional Standar Operasional Prosedur (SOP) (SOP)

JUDUL SOP

No. Dokumen: No. Revisi : Halaman :

hal / dari hal

UPTD LABORATORIUM Tanggal Terbit : Ditetapkan :

KESEHATAN KABUPATEN Kepala UPTD Laboratorium Kesehatan
BLORA Kabupaten Blora
STANDAR
OPERASIONAL
STANDAR .................................
OPERASIONAL NIP. .......................................

PROSEDUR (SOP)
(SOP)
PENGERTIAN Definisi judul
TUJUAN
KEBIJAKAN
STANDAR OPERASIONAL Diagram Alir ( Flowcart )
PROSEDUR (SOP)
STANDAR OPERASIONAL Pelaksana
PROSEDUR (SOP) ...... ...... ...... ……… …….. …….
Diagram Alir ( Flowcart )
UNIT TERKAIT
REFERENSI
Diketik di kertas ukuran A4 dengan bentuk font TIMES NEW ROMAN dan ukuran huruf 12.

19
 E. Standar Operasional Prosedur (SOP)

JUDUL PROSEDUR KERJA

No. Dokumen: No. Revisi : Halaman :

hal / dari hal

UPTD LABORATORIUM Tanggal Terbit : Ditetapkan :

KESEHATAN KABUPATEN Kepala UPTD Laboratorium Kesehatan
BLORA Kabupaten Blora
Prosedur Kerja(PK)
............................................
NIP. .......................................
PENGERTIAN
TUJUAN
ALAT DAN BAHAN
STANDAR OPERASIONAL
PROSEDUR (SOP)
REFERENSI

Diketik di kertas ukuran A4 dengan bentuk font TIMES NEW

ROMAN dan ukuran huruf 12.

20
F. Surat Tugas

PEMERINTAH KABUPATEN
BLORA
DINAS KESEHATAN
UPTD LABORATORIUM KESEHATAN
Jl. Kol. Sunandar No. 63 B Telp. (0296) 531528
E-mail : uptdLaboratorium Kesehatankabblora@yahoo.com
BLORA

SURAT PERINTAH TUGAS

Nomor : .................... Tahun

DASAR : 1. ...;
2. ....;

MEMERINTAHKAN :
Kepada :
1. Nama :
NIP :
Pangkat/ Golongan :
Jabatan :

Digunakan untuk :
a. Melakukan perjalanan dinas ke .........., pada tanggal ............. dalam
rangka ...........................;
b. Melaporkan kepada pejabat setempat guna pelaksanaan tersebut;
c. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada pemberi tugas;
d. Perintah ini dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab;
e. Apabila terdapat kekeliruan dalam Surat Perintah Tugas ini akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Blora, ............
Kepala UPTD Laboratorium
Kesehatan
Kabupaten Blora

...........................................
pangkat
NIP. ................................

21
G. Formulir
Terlampir
Pertemuan :

Tempat :

Hari/ Tanggal :

Jam :

Pimpinan Rapat : :

Peserta Rapat : :

Hasil : :

Tindak Lanjut :

Kepala UPTD Laboratorium Kesehatan notulen,

Kabupaten Blora

............................................ ..........................................
NIP...................................... NIP....................................

H. Format Notulen
PEMERINTAH KABUPATEN BLORA
DINAS KESEHATAN
UPTD LABORATORIUM KESEHATAN
Jl. Kol. Sunandar No. 63 B Telp. (0296) 531528
E-mail : uptdlabkeskabblora@yahoo.com
BLORA

NOTULEN RAPAT

I. FORMAT UNDANGAN

22
 PEMERINTAH KABUPATEN BLORA
DINAS KESEHATAN
UPTD LABORATORIUM KESEHATAN
Jl. Kol. Sunandar No. 63 B Telp. (0296) 531528
E-mail : uptdlabkeskabblora@yahoo.com
BLORA

Tempat, Tanggal Bulan Tahun

Nomor : Kepada :
Lampiran : Yth.
Perihal : di-
Blora

Mengharap kehadirannya besok pada :

Hari :

Tanggal :

Pukul :

Keperluan :

Demikian atas perhatian dan kerja samanya disampaikan terima kasih.

Kepala UPTD Laboratorium Kesehatan

Kabupaten Blora

...................................................
NIP..........................................

J. FORMAT ABSENSI

DAFTAR HADIR
Judul kegiatan.............
Tanggal.................

NO NAMA TANDA TANGAN

1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 23 5.
dst dst dst
K. Format monitoring prosedur kerja dan standar operasional
prosedur

JUDUL MONITORING
NO Instrumen Monitoring YA TIDAK KETERANGAN

1. 1. Apakah petugas menggunakan v

alat pelindung diri?
2. dst
3.
4.
dst

KEPALA UPTD LABORATORIUM KESEHATAN

KABUPATEN BLORA

................................................
NIP.........................................
L. Format Monitoring Penggunaan Peralatan
M. Format Monitoring Pemeliharan Peralatan
N. Format Monitoring Perbaikan Peralatan
O.

24