RPS Hadits Ahkam II 2023-2024
RPS Hadits Ahkam II 2023-2024
(RPS)
FAKULTAS SYARIAH
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SULTAN MAULANA HASANUDDIN
BANTEN
2023/2024
Lampiran 1 : Format RPS
KEMENTERIAN AGAMA RI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SULTAN MAULANA HASANUDDIN BANTEN
Kantor: Jl. Jenderal Sudirman No. 30, Ciceri, Serang, Banten
Telp: (0254)200323 Fax (0254)200022, Website: www.uinbanten.ac.id
2. Mahasiswa memahami 1. Hadits Nabi Saw. riwayat Online learning via 50 menit x 2 1. Dosen Memahami 5%
hadits-hadits Nabi Abdullah bin Mas’ud Zoom Meeting SKS = 100 menjelaskan hadits tentang
Muhammad Saw. yang tentang hukum nikah (ceramah & tanya menit tentang tiga hukum nikah
2. Hadits Nabi Saw. riwayat jawab) hadits tersebut. dan tabattul
terkait dengan hukum
Anas bin Malik tentang 2. Mahasiswa
nikah
solusi Nabi Saw. tentang menyimak
menghindari pernikahan 3. Tanya jawab
3. Hadits Nabi Saw. riwayat 4. Dosen
Anas bin Malik tentang menentukan
hukum tabattul hadits yang akan
dihafalkan
3. Pendalaman materi Setoran 1 hadits pertemuan Setoran hadits via 50 menit x 2 1. Mahasiswa Menguasai 5%
hadits-hadits Nabi sebelumnya (telah ditentukan aplikasi WhatsApp SKS = 100 melaksanakan hafalan hadits
Muhammad Saw. yang sebelumnya) menit setoran hafalan
terkait dengan hukum hadits
nikah
4 Hadits-hadits Nabi 1. Hadits Nabi Saw. riwayat Online learning via 50 menit x 2 1. Dosen Memahami 5%
Muhammad Saw. yang Abdullah bin Buraidah Zoom Meeting SKS = 100 menjelaskan hadits tentang
terkait dengan konsep tentang laporan seorang (ceramah & tanya menit tentang tiga hukum kafaah
gadis yang telah dijodohkan jawab) hadits tersebut. dan pedoman
kafa’ah
oleh orang tuanya 2. Mahasiswa memilih jodoh
2. Hadits Nabi Saw. riwayat menyimak dalam Islam
Aisyah tentang kafaah 3. Tanya jawab
3. Hadits Nabi Saw. riwayat 4. Dosen
Abu Hurairah tentang menentukan
Pert. Kemampuan akhir Bahan kajian Metode Pembelajaran Waktu Pengalaman belajar Kriteria dan Bobot nilai
ke yang diharapkan mahasiswa indikator
penilaian
pedoman memilih jodoh hadits yang akan
dalam Islam. dihafalkan
5 Pendalaman materi Setoran 1 hadits pertemuan Setoran hadits via 50 menit x 2 1. Mahasiswa Menguasai 5%
hadits-hadits Nabi sebelumnya (telah ditentukan aplikasi WhatsApp SKS = 100 melaksanakan hafalan hadits
Muhammad Saw. yang sebelumnya) menit setoran hafalan
terkait dengan konsep hadits
kafa’ah
6 Hadits-hadits Nabi 1. Hadits Nabi Saw. riwayat Online learning via 50 menit x 2 1. Dosen Memahami 5%
Muhammad Saw. yang Abu Musa tentang syarat Zoom Meeting SKS = 100 menjelaskan hadits tentang
terkait dengan wali sah wali (ceramah & tanya menit tentang tiga hukum syarat
2. Hadits Nabi Saw. riwayat jawab) hadits tersebut. sah wali dan
dan saksi dalam
Aisyah tentang syarat sah 2. Mahasiswa saksi dalam
pernikahan
wali menyimak nikah
3. Hadits Nabi Saw. riwayat 3. Tanya jawab
Abu Hurairah tentang 4. Dosen
perwalian perempuan. menentukan
4. Hadits Nabi Saw. riwayat hadits yang akan
Ibnu Abbas tentang gadis dihafalkan
dan janda dalam pernikahan
5. Hadits Nabi Saw. riwayat
Aisyah tentang syarat sah
wali dan saksi
7 Pendalaman materi Setoran 1 hadits pertemuan Setoran hadits via 50 menit x 2 2. Mahasiswa Menguasai 5%
hadits-hadits Nabi sebelumnya (telah ditentukan aplikasi WhatsApp SKS = 100 melaksanakan hafalan hadits
Muhammad Saw. yang sebelumnya) menit setoran hafalan
terkait dengan wali hadits
dan saksi dalam
pernikahan
8 Penilaian Tengah Semester
9 Hadits-hadits Nabi 1. Hadits Nabi Saw. riwayat Online learning via 50 menit x 2 1. Dosen Memahami 5%
Pert. Kemampuan akhir Bahan kajian Metode Pembelajaran Waktu Pengalaman belajar Kriteria dan Bobot nilai
ke yang diharapkan mahasiswa indikator
penilaian
Muhammad Saw. yang Ibnu Mas’ud tentang Zoom Meeting SKS = 100 menjelaskan hadits tentang
terkait dengan nikah- hukum muhallil. (ceramah & tanya menit tentang tiga hukum muhallil,
nikah yang bermasalah 2. Hadits Nabi Saw. riwayat jawab) hadits tersebut. syighar, dan
(muhallil, syighar, dan Aisyah tentang hukum 2. Mahasiswa mut’ah
muhallil menyimak
mut’ah)
3. Hadits Nabi Saw. riwayat 3. Tanya jawab
Nafi’ dan Ibnu Umar 4. Dosen
tentang hukum nikah menentukan
Syighar. hadits yang akan
4. Hadits Nabi Saw. riwayat dihafalkan
Salamah bn al-Akwa’
tentang hukum nikah
Mut’ah
10 Pendalaman materi Setoran 1 hadits pertemuan Setoran hadits via 50 menit x 2 1. Mahasiswa Menguasai 5%
hadits-hadits Nabi sebelumnya (telah ditentukan aplikasi WhatsApp SKS = 100 melaksanakan hafalan hadits
Muhammad Saw. yang sebelumnya) menit setoran hafalan
terkait dengan nikah hadits
nikah yang bermasalah
(muhallil, syighar, dan
mut’ah)
11 Hadits-hadits Nabi 1. Hadits Nabi Saw. riwayat Online learning via 50 menit x 2 1. Dosen Memahami 5%
Muhammad Saw. yang Abu Hurairah tentang Zoom Meeting SKS = 100 menjelaskan hadits tentang
terkait dengan thalaq hukum talak. (ceramah & tanya menit tentang tiga hukum talak dan
2. Hadits Nabi Saw. riwayat jawab) hadits tersebut. rujuk
dan ruju’
Ibnu Umar tentang hukum 2. Mahasiswa
talak di saat istri sedang menyimak
haid 3. Tanya jawab
3. Hadits Nabi Saw. riwayat 4. Dosen
Aisyah tentang hukum menentukan
talak. hadits yang akan
Pert. Kemampuan akhir Bahan kajian Metode Pembelajaran Waktu Pengalaman belajar Kriteria dan Bobot nilai
ke yang diharapkan mahasiswa indikator
penilaian
dihafalkan
12 Pendalaman materi Setoran 1 hadits pertemuan Setoran hadits via 50 menit x 2 1. Mahasiswa Menguasai 5%
hadits-hadits Nabi sebelumnya (telah ditentukan aplikasi WhatsApp SKS = 100 melaksanakan hafalan hadits
Muhammad Saw. yang sebelumnya) menit setoran hafalan
terkait dengan thalaq hadits
dan ruju’
13 Hadits-hadits Nabi 1. Hadits-hadits Nabi Saw. Online learning via 50 menit x 2 1. Dosen Memahami 5%
Muhammad Saw. yang tentang khulu’. Zoom Meeting SKS = 100 menjelaskan hadits tentang
terkait dengan hukum 2. Hadits-hadits Nabi Saw. (ceramah & tanya menit tentang tiga hukum khulu’
tentang iddah jawab) hadits tersebut. dan iddah
khulu’ dan iddah
2. Mahasiswa
menyimak
3. Tanya jawab
4. Dosen
menentukan
hadits yang akan
dihafalkan
14 Pendalaman materi Setoran 2 hadits pertemuan Setoran hadits via 50 menit x 2 1. Mahasiswa Menguasai 5%
hadits-hadits Nabi sebelumnya (telah ditentukan aplikasi WhatsApp SKS = 100 melaksanakan hafalan hadits
Muhammad Saw. yang sebelumnya) menit setoran hafalan
terkait dengan hukum hadits
khulu’ dan iddah
15 Hadits-hadits Nabi 1. Hadits Nabi Saw. riwayat Online learning via 50 menit x 2 1. Dosen Memahami 5%
Muhammad Saw. yang Abu Hurairah tentang Zoom Meeting SKS = 100 menjelaskan hadits tentang
terkait dengan waris keutamaan ilmu faraidh. (ceramah & tanya menit tentang tiga hukum waris
2. Hadits Nabi Saw. riwayat jawab) hadits tersebut.
Abu Hurairah tentang status 2. Mahasiswa
waris bayi yang baru lahir. menyimak
3. Hadits Nabi Saw. riwayat 3. Tanya jawab
Usamah bin Zaid tentang 4. Dosen
Pert. Kemampuan akhir Bahan kajian Metode Pembelajaran Waktu Pengalaman belajar Kriteria dan Bobot nilai
ke yang diharapkan mahasiswa indikator
penilaian
hukum mewarisi berbeda menentukan
agama. hadits yang akan
dihafalkan
16 Panilaian Akhir Semester
D. Peraturan (Tata Tertib) dalam Perkuliahan
(dijelaskan secara langsung di kelas pada pertemuan perdana)
E. Referensi
1. Ahmad bin Ali ibn Hajar al-Asqalani, Bulugh al-Maram min Adillah al-Ahkam, Beirut : Dar
Ihya’ al-Ulum, 1991.
KEMENTERIAN AGAMA RI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SULTAN MAULANA HASANUDDIN BANTEN
Kantor: Jl. Jenderal Sudirman No. 30, Ciceri, Serang, Banten
Telp: (0254)200323 Fax (0254)200022, Website: www.iainbanten.ac.id - E-
mail: iainbanten.@gmail.com
RANCANGAN TUGAS
A. Tujuan Tugas:
1. Menguasai teks-teks hadits Nabi Muhammad Saw. yang telah ditentukan
B. Waktu Pelaksanaan Tugas
Pertemuan ke-3, 5, 7, 10, 12, 14
C. Uraian Tugas:
1. Menghafalkan hadits Nabi Muhammad Saw. yang telah ditentukan
D. Metode atau Cara Pengerjaan Tugas:
Hafalan
E. Luaran Tugas yang dihasilkan:
Kemampuan menghafal
F. Penilaian Tugas:
Bobot Skor Nilai
No Kriteria Penilaian Hasil Nilai
(%) (10-100)
1 Ketepatan bacaan 50
2 Terjemah 30
3 Kesimpulan 20
Total Nilai 100
CATATAN:
Jika tugas membutuhkan uraian atau prosedur yang lebih rumit, maka dapat dituangkan ke dalam panduan atau
pedoman pelaksanaan tugas. Misalnya “pedoman tugas praktikum”, ‘pedoman tugas studi kasus’, ‘pedoman
tugas observasi’ dll.