Anda di halaman 1dari 119

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN PADA

PT SWADAYA PADI SAPI INDONESIA


JAKARTA

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Program Diploma Tiga

ADAM ARIEF PRIBADI


NIM : 12182779

Program Studi Sistem Informasi


Fakultas Teknik dan Informatika
Universitas Bina Sarana Informatika
Jakarta
2021
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Adam Arief Pribadi


NIM : 12182779
Jenjang : Diploma Tiga (D3)
Program Studi : Sistem Informasi
Fakultas : Teknik dan Informatika
Perguruan Tinggi : Universitas Bina Sarana Informatika

Dengan ini menyatakan bahwa Tugas Akhir yang telah saya buat dengan judul:
“Perancangan Sistem Informasi Penggajian Pada PT Swadaya Padi Sapi
Indonesia Jakarta”, adalah asli (orsinil) atau tidak plagiat (menjiplak) dan belum
pernah diterbitkan/dipublikasikan dimanapun dan dalam bentuk apapun.

Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya tanpa ada
paksaan dari pihak manapun juga. Apabila di kemudian hari ternyata saya
memberikan keterangan palsu dan atau ada pihak lain yang mengklaim bahwa
(Skripsi/Tugas Akhir)* yang telah saya buat adalah hasil karya milik seseorang atau
badan tertentu, saya bersedia diproses baik secara pidana maupun perdata dan
kelulusan saya dari Universitas Bina Sarana Informatika dicabut/dibatalkan.

Dibuat di : Jakarta
Pada tanggal : 29 Juni 2021
Yang menyatakan,

Adam Arief Pribadi

ii
SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA
ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya:

Nama : Adam Arief Pribadi


NIM : 12182779
Jenjang : Diploma Tiga (D3)
Program Studi : Sistem Informasi
Fakultas : Teknik dan Informatika
Perguruan Tinggi : Universitas Bina Sarana Informatika

Dengan ini menyetujui untuk memberikan ijin kepada pihak Universitas Bina
Sarana Informatika, Hak Bebas Royalti Non- Eksklusif (Non-exclusive Royalti-
Free Right) atas karya ilmiah kami yang berjudul: “Perancangan Sistem Informasi
Penggajian Pada PT Swadaya Padi Sapi Indonesia Jakarta”.

Dengan Hak Bebas Royalti Non-Eksklusif ini pihak Universitas Bina Sarana
Informatika berhak menyimpan, mengalih-media atau mem-format-kan,
mengelolanya dalam pangkalan data (database), mendistribusikannya dan
menampilkan atau mempublikasikannya di internet atau media lain untuk
kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari kami selama tetap
mencantumkan nama kami sebagai penulis/pencipta karya ilmiah tersebut.

Saya bersedia untuk menanggung secara pribadi, tanpa melibatkan pihak


Universitas Bina Sarana Informatika, segala bentuk tuntutan hukum yang timbul
atas pelanggaran Hak Cipta dalam karya ilmiah saya ini.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di : Jakarta
Pada tanggal: 12 Februari 2021
Yang menyatakan,

Adam Arief Pribadi

iii
PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN TUGAS AKHIR

Tugas Akhir ini diajukan oleh:

Nama : Adam Arief Pribadi


NIM : 12182779
Jenjang : Diploma Tiga (D3)
Program Studi : Sistem Informasi
Fakultas : Teknik dan Informatika
Perguruan Tinggi : Universitas Bina Sarana Informatika
Judul Tugas Akhir : Perancangan Sistem Informasi Penggajian Pada
Pada PT Lindo
PT Swadaya Pratama
Padi Jakarta Jakarta
Sapi Indonesia

Untuk dipertahankan pada periode I-2021 di hadapan Penguji dan diterima sebagai
bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh Diploma Ahli Madya
Komputer (A.Md.Kom) pada Program Diploma Tiga (D3) Program Studi Sistem
Informasi di Universitas Bina Sarana Informatika.

Jakarta, 28 Juni 2021


PEMBIMBING TUGAS AKHIR

Dosen Pembimbing : Irmawati Carolina, S.Si, M.Kom ......................

Asisten Pembimbing : Endah Wiji Lestari, M.Kom .....................

DEWAN PENGUJI

Penguji I : Mochamad Nandi Susila, S. Kom, M. Kom


.....................

Penguji II : Syaifur Rahmatullah Abdul R, S. Kom, M. Kom


.....................

iv
PANDUAN PENGGUNAAN HAK CIPTA

Skripsi sarjana yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi Penggajian


Pada PT Swadaya Padi Sapi Indonesia Jakarta” adalah hasil karya tulis asli ADAM
ARIEF PRIBADI dan bukan hasil terbitan sehingga peredaran karya tulis hanya
berlaku dilingkungan akademik saja, serta memiliki hak cipta. Oleh karena itu,
dilarang keras untuk menggandakan baik sebagian maupun seluruhnya karya tulis
ini, tanpa seizin penulis.
Referensi kepustakaan diperkenankan untuk dicatat tetapi pengutipan atau
peringkasan isi tulisan hanya dapat dilakukan dengan seizin penulis dan disertai
ketentuan pengutipan secara ilmiah dengan menyebutkan sumbernya.
Untuk keperluan perizinan pada pemilik dapat menghubungi informasi
yang tertera di bawah ini:

Nama : Adam Arief Pribadi

Alamat : Komp. TNI AL Jl. Teluk Banten No. 68B RT. 05 RW. 08
Pasar Minggu Jakarta Selatan

No. Telp : 0895391900587


E-mail : adamap2429a@gmail.com

v
LEMBAR KONSULTASI TUGAS AKHIR

UNIVERSITAS BINA SARANA


INFORMATIKA

NIM : 12182779
Nama Lengkap : Adam Arief Pribadi
Dosen Pembimbing : Irmawati Carolina, S. Si, M. Kom
Judul Tugas Akhir : Perancangan Sistem Informasi Penggajian Pada PT Swadaya Padi
Sapi Indonesia Jakarta

Tanggal Paraf Dosen


NO Pokok Bahasan Pembimbing
Bimbingan
1 08 April 2021 Bimbingan perdana, pengajuan judul
dan bab 1
2 10 April 2021 Penyerahan bab 1 dan pengajuan bab
2
3 15 April 2021 Revisi landasan teori bab 2
4 20 April 2021 Penyerahan bab 2 dan pengajuan bab
3
5 18 Mei 2021 Revisi Bab 3 analisis sistem berjalan
6 19 Mei 2021 Penyerahan bab 3 dan pengajuan bab
4
7 25 Juni 2021 Revisi diagram bab 4
8 01 Juli 2021 Konsultasi bab1 – bab 5, Acc TA

Catatan untuk Dosen Pembimbing.


Bimbingan Tugas Akhir
 Dimulai pada tanggal : 08 April 2021
 Diakhiri pada tanggal : 01 Juli 2021
 Jumlah pertemuan bimbingan : 8 (Delapan)

Disetujui oleh,
Dosen Pembimbing

( Irmawati Carolina, S.Si, M.Kom)

vi
LEMBAR KONSULTASI TUGAS AKHIR

UNIVERSITAS BINA SARANA


INFORMATIKA

NIM : 12182779
Nama Lengkap : Adam Arief Pribadi
Asisten Pembimbing : Endah Wiji Lestari, M. Kom
Judul Tugas Akhir : Perancangan Sistem Informasi Penggajian Pada PT Swadaya Padi
Sapi Indonesia Jakarta

Tanggal Paraf Dosen


NO Pokok Bahasan Pembimbing
Bimbingan
1 08 April 2021 Bimbingan perdana, pengajuan judul
dan bab 1
2 19 April 2021 Revisi bab 1dan pengajuan bab 2
3 25 Mei 2021 Revisi bab 2 dn pengajuan bab 3
4 28 Mei 2021 Revisi bab 3
5 29 Mei 2021 Pengajuan Bab 4
6 24 Juni 2021 Revisi bab 4
7 25 Juni 2021 Pengajuan Bab 5
8 30 Juni 2021 Cek Kelengkapan TA

Catatan untuk Dosen Pembimbing.


Bimbingan Tugas Akhir
 Dimulai pada tanggal : 08 April 2021
 Diakhiri pada tanggal : 01 Juli 2021
 Jumlah pertemuan bimbingan : 8 (Delapan)

Disetujui oleh,
Dosen Pembimbing

( Endah Wiji Lestari,


M.Kom)

vii
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT,


yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga pada akhirnya penulis
dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik. Tugas Akhir pada Program Diploma
Tiga (D3) ini penulis sajikan dalam bentuk buku yang sederhana. Adapun judul
Tugas Akhir, yang penulis ambil sebagai berikut, “Perancangan Sistem Informasi
Penggajian Pada PT Swadaya Padi Sapi Indonesia Jakarta”.

Tujuan penulisan Tugas Akhir pada Program Diploma Tiga (D3) ini dibuat
sebagai salah satu syarat kelulusan Program Diploma Universitas Bina Sarana
Informatika. Sebagai bahan penulisan diambil berdasarkan hasil penelitian
(eksperimen), observasi dan beberapa sumber literatur yang mendukung penulisan
ini. Penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak,
maka penulisan Tugas Akhir ini tidak akan berjalan lancar. Oleh karena itu pada
kesempatan ini, ijinkanlah penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1. Rektor Universitas Bina Sarana Informatika.
2. Dekan Fakultas Teknik dan Informatika
3. Ketua Program Studi Sistem Informasi Universitas Bina Sarana Informatika.
4. Ibu Irmawati Carolina, S.Si, M.Kom selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir.
5. Ibu Endah Wiji Lestari, M.Kom selaku Asisten Pembimbing Tugas Akhir
6. Staff / karyawan / dosen di lingkungan Universitas Bina Sarana Informatika.
7. Bapak Ir. Harsisto, M.Eng selaku Direktur Utama PT Swadaya Padi Sapi
Indonesia.
8. Staff / karyawan di PT Swadaya Padi Sapi Indonesia
9. Orang tua tercinta yang telah memberikan dukungan moral maupun spiritual.
10. Rekan-rekan mahasiswa kelas 12.6A.31.

Serta semua pihak yang terlalu banyak untuk disebut satu persatu sehingga
terwujudnya penulisan ini. Penulis menyadari bahwa penulisan Tugas Akhir ini
masih jauh sekali dari sempurna, untuk itu penulis mohon kritik dan saran yang
bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan di masa yang akan datang.

Akhir kata semoga Tugas Akhir ini dapat berguna bagi penulis khususnya
dan bagi para pembaca yang berminat pada umumnya.

Jakarta, 29 Juni 2021


Penulis

Adam Arief Pribadi

viii
ABSTRAK

Adam Arief Pribadi (12182779), Perancangan Sistem Informasi Penggajian


Pada PT Swadaya Padi Sapi Indonesia Jakarta

Dalam era globalisasi sekarang ini, teknologi informasi melaju dengan cepatnya.
Adapun komputer yang merupakan peralatan yang diciptakan untuk mempermudah
pekerjaan manusia, saat mencapai kemajuan baik di dalam pembuatan hardware
maupun software. PT Swadaya Padi Sapi Indonesia bergerak pada bidang pertanian
dan mendaur ulang limbah-limbah yang sudah dibuang dengan jumlah karyawan
sebanyak 58 orang. Sampai saat ini dalam pengolahan datanya masih dengan cara
manual, proses memasukkan dan memproses data dilakukan dengan cara semi
manual yaitu dengan menggunakan Microsoft Excel, dan penggajian karyawan
masih menggunakan cara yang manual pula, yaitu dengan menggunakan slip gaji
sebagai tanda bukti. Dengan sistem yang masih manual tentu saja tidak efektif.
Sehingga dalam pengolahan datanya memakan waktu yang cukup lama. Selain itu
memungkinkan terjadi kesalahan dalam pelaksanaan pengolahan data yang akhirnya
informasi yang dihasilkan tidak tepat waktu, informasi yang tidak akurat, dan tidak
sesuai dengan apa yang dibutuhkan. Untuk itulah penulis mencoba membuat Tugas
Akhir mengenai sistem penggajian di PT Swadaya Padi Sapi Indonesia yang sampai
saat ini belum terkomputerisasi. Perancangan sistem informasi ini merupakan solusi
yang terbaik untuk memecahkan permasalahan-permasalahan yang ada pada
perusahaan ini, serta dengan sistem yang terkomputerisasi dapat tercapai suatu
kegiatan yang efektif dan efisien dalam menunjang aktifitas pada perusahaan ini.
Sistem yang terkomputerisasi lebih baik dari sistem yang manual agar berjalan
lebih efektif dan efisien serta sistem penggajian yang sekarang lebih kondusif
dibandingkan dengan sistem yang terdahulu.

Kata Kunci: Perancangan Sistem Informasi, Sistem Penggajian Karyawan

ix
ABSTRACT

Adam Arief Pribadi (12182779), Designing a Payroll Information System at PT


Swadaya Padi Sapi Indonesia Jakarta

In today's era of globalization, information technology is advancing rapidly. As for


computers, which are equipment created to facilitate human work, when achieving
progress both in the manufacture of hardware and software. PT Swadaya Padi Sapi
Indonesia is engaged in agriculture and recycling waste that has been disposed of
with a total of 58 employees. Until now, the data processing is still manual, the
process of entering and processing data is done in a semi-manual way, namely using
Microsoft Excel, and employee payroll is still using the manual method, namely by
using salary slips as evidence With a system that is still manual, of course it is not
effective. So the data processing takes quite a long time. In addition, it is possible for
errors to occur in the implementation of data processing so that the resulting
information is not timely, inaccurate information, and does not match what is
needed. For this reason, the author tries to make a Final Project regarding the
payroll system at PT Swadaya Padi Sapi Indonesia, which until now has not been
computerized. The design of this information system is the best solution to solve the
problems that exist in this company, and with a computerized system, an effective
and efficient activity can be achieved in supporting activities in this company. The
computerized system is better than the manual system to run more effectively and
efficiently and the payroll system is now more conductive than the previous system.

Keywords: Information System Design, Employee Payroll System

x
DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR...............................................................................................viii
ABSTRAK...................................................................................................................ix
ABSTRACT.................................................................................................................x
DAFTAR ISI...............................................................................................................xi
DAFTAR SIMBOL...................................................................................................xiii
DAFTAR GAMBAR.................................................................................................xvi
DAFTAR TABEL...................................................................................................xviii
DAFTAR LAMPIRAN.............................................................................................xix
BAB I............................................................................................................................1
PENDAHULUAN........................................................................................................1
1.1. Latar Belakang Masalah.................................................................................1
1.2. Tujuan dan Manfaat.......................................................................................2
1.3. Metode Penelitian..........................................................................................3
1.4. Ruang Lingkup...............................................................................................5
BAB II..........................................................................................................................6
LANDASAN TEORI....................................................................................................6
2.1. Konsep Dasar Sistem.....................................................................................6
2.2. Teori Pendukung..........................................................................................10
BAB III.......................................................................................................................17
ANALISIS SISTEM BERJALAN.............................................................................17
3.1. Tinjauan Perusahaan....................................................................................17
3.1.1. Sejarah Perusahaan...................................................................................17
3.1.2. Struktur Organisasi dan Fungsi................................................................19
3.2. Prosedur Sistem Berjalan.............................................................................20
3.3. Activity Diagram..........................................................................................22
3.4. Spesifikasi Dokumen Masukan....................................................................22
3.5. Spesifikasi Dokumen Keluaran....................................................................23
3.6. Permasalahan Pokok....................................................................................24
3.7. Pemecahan Masalah.....................................................................................25
BAB IV.......................................................................................................................27
PERANCANGAN SISTEM USULAN......................................................................27
4.1. Tahapan Perancangan Sistem.......................................................................27
xi
4.1.1. Analisis Kebutuhan..................................................................................27
4.1.2. Rancangan Diagram Use Case.................................................................28
4.1.3. Rancangan Diagram Aktivitas..................................................................39
4.1.4. Rancangan Dokumen Sistem Usulan.......................................................56
4.2. Perancangan Prototype................................................................................57
4.2.1. Entity Reationship Diagram(ERD)..........................................................58
4.2.2. Logical Record Structure(LRS)................................................................59
4.2.3. Spesifikasi File.........................................................................................59
4.2.4. Class Model / Class Diagram...................................................................65
4.2.5. Sequence Diagram....................................................................................66
4.2.6. Rancangan Antarmuka.............................................................................71
4.2.7. Spesifikasi Hardware dan Software.........................................................79
4.3. Pengujian Rancangan Antarmuka................................................................81
4.4. Jadwal Implementasi....................................................................................83
BAB V........................................................................................................................84
PENUTUP..................................................................................................................84
5.1. Kesimpulan..................................................................................................84
5.2. Saran.............................................................................................................85
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................86
DAFTAR RIWAYAT HIDUP...................................................................................88
SURAT KETERANGAN PKL..................................................................................89
LAMPIRAN...............................................................................................................90

xii
DAFTAR SIMBOL

A. Simbol Activity Diagram

B. Simbol Sequence Diagram

xiii
C. Simbol Use Case Diagram

xiv
D. Simbol Entity Relationship Diagram

E. Simbol Class Diagram

xv
DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar III. 1. Struktur Organisasi PT Swadaya Padi Sapi Indonesia.......................19


Gambar III. 2. Diagram Activity Penggajian Karyawan............................................22
Gambar IV. 1. Use Case Diagram Penggajian...........................................................28
Gambar IV. 2. Diagram Aktivitas Login Admin........................................................39
Gambar IV. 3. Diagram Aktivitas Tambah Karyawan Admin..................................40
Gambar IV. 4. Diagram Aktivitas Edit Karyawan Admin.........................................41
Gambar IV. 5. Diagram Aktivitas Hapus Karyawan Admin......................................42
Gambar IV. 6. Diagram Aktivitas Tambah Jabatan Admin.......................................43
Gambar IV. 7. Diagram Aktivitas Edit Jabatan Admin..............................................44
Gambar IV. 8. Diagram Aktivitas Hapus Jabatan Admin..........................................45
Gambar IV. 9. Diagram Aktivitas Tambah Absensi Admin......................................46
Gambar IV. 10. Diagram Aktivitas Edit Absensi Admin...........................................47
Gambar IV. 11. Diagram Aktivitas Hapus Absensi Admin.......................................48
Gambar IV. 12. Diagram Aktivitas Tambah Gaji Admin..........................................49
Gambar IV. 13. Diagram Aktivitas Edit Gaji Admin.................................................50
Gambar IV. 14. Diagram Aktivitas Hapus Gaji Admin.............................................51
Gambar IV. 15. Diagram Aktivitas Laporan Admin..................................................52
Gambar IV. 16. Diagram Aktivitas Pengguna Admin................................................52
Gambar IV. 17. iagram Aktivitas Login Karyawan...................................................53
Gambar IV. 18. Diagram Aktivitas Absensi Karyawan.............................................54
Gambar IV. 19. Diagram Aktivitas Gaji Karyawan...................................................54
Gambar IV. 20. Diagram Aktivitas Laporan Karyawan.............................................55
Gambar IV. 21. Diagram Aktivitas Pengguna Karyawan..........................................55
Gambar IV. 22. Entity Relationship Diagram Sistem Penggajian..............................58
Gambar IV. 23. Logical Record Structure Sistem Penggajian...................................59
Gambar IV. 24. Class Model Sistem Penggajian.......................................................65
Gambar IV. 25. Sequence Diagram Login Admin.....................................................66
Gambar IV. 26. Sequence Diagram Karyawan Admin..............................................66
Gambar IV. 27. Sequence Diagram Jabatan Admin...................................................67
Gambar IV. 28. Sequence Diagram Absensi Admin..................................................67
Gambar IV. 29. Sequence Diagram Gaji Admin........................................................67
Gambar IV. 30. Sequence Diagram Laporan Admin.................................................68
Gambar IV. 31. Sequence Diagram Pengguna Admin...............................................68
Gambar IV. 32. Sequence Diagram Login Karyawan................................................69
Gambar IV. 33. Sequence Diagram Absensi Karyawan.............................................69
Gambar IV. 34. Sequence Diagram Gaji Karyawan...................................................70
Gambar IV. 35. Sequence Diagram Laporan Karyawan............................................70
Gambar IV. 36. Sequence Diagram Pengguna Karyawan..........................................71
Gambar IV. 37. Rancangan Form Login....................................................................71
Gambar IV. 38. Rancangan Form Halaman Utama....................................................72
Gambar IV. 39. Rancangan Form Karyawan.............................................................72
Gambar IV. 40. Rancangan Form Jabatan..................................................................73
xvi
Gambar IV. 41. Rancangan Form Absensi.................................................................73
Gambar IV. 42. Rancangan Form Gaji.......................................................................74
Gambar IV. 43. Rancangan Form Laporan................................................................74
Gambar IV. 44. Rancangan Form Pengguna..............................................................75
Gambar IV. 45. Rancangan Login Karyawan...........................................................76
Gambar IV. 46. Rancangan Halaman Utama Karyawan............................................76
Gambar IV. 47. Rancangan Form Absensi Karyawan...............................................77
Gambar IV. 48. Rancangan Form Gaji Karyawan.....................................................77
Gambar IV. 49. Rancangan Form Laporan Karyawan...............................................78
Gambar IV. 50. Rancangan Form Pengguna Karyawan.............................................79

xvii
DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel II. 1.Simbol ERD..............................................................................................11


Tabel IV. 1. Deskripsi Use Case Admin Login..........................................................29
Tabel IV. 2.Deskripsi Use Case Admin Data Karyawan............................................29
Tabel IV. 3.Deskripsi Use Case Admin Data Jabatan................................................30
Tabel IV. 4.Deskripsi Use Case Admin Data Absensi...............................................31
Tabel IV. 5.Deskripsi Use Case Admin Data Gaji.....................................................32
Tabel IV. 6.Deskripsi Use Case Admin Data Laporan...............................................33
Tabel IV. 7.Deskripsi Use Case Admin Data Pengguna............................................33
Tabel IV. 8.Deskripsi Use Case Admin Logout.........................................................34
Tabel IV. 9.Deskripsi Use Case Karyawan Login......................................................34
Tabel IV. 10.Deskripsi Use Case Karyawan Data Absensi........................................35
Tabel IV. 11.Deskripsi Use Case Karyawan Data Gaji..............................................36
Tabel IV. 12.Deskripsi Use Case Karyawan Data Laporan.......................................36
Tabel IV. 13.Deskripsi Use Case Karyawan Data Pengguna.....................................37
Tabel IV. 14.Deskripsi Use Case Karyawan Logout..................................................38
Tabel IV. 15.Spesifikasi File Pengguna.....................................................................60
Tabel IV. 16.Spesifikasi File Karyawan.....................................................................61
Tabel IV. 17.Spesifikasi File Jabatan.........................................................................62
Tabel IV. 18.Spesifikasi File Absensi........................................................................63
Tabel IV. 19.Spesifikasi File Gaji..............................................................................64
Tabel IV. 20.Pengujian Antarmuka Front-end...........................................................81
Tabel IV. 21.Pengujian Antarmuka Back-end............................................................82
Tabel IV. 22.Jadwal Implementasi.............................................................................83

xviii
DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. A-1. Kartu Absensi Karyawan...............................................................90


Lampiran 2. A-2. Formulir Data Karyawan...............................................................91
Lampiran 3. B-1. Rekapitulasi Absensi Karyawan....................................................92
Lampiran 4. B-2. Slip Gaji.........................................................................................93
Lampiran 5. C-1. Data Absensi..................................................................................93
Lampiran 6. C-2. Data Gaji........................................................................................94
Lampiran 7. D-1. Laporan Absensi............................................................................94
Lampiran 8. D-2. Laporan Gaji..................................................................................95

xix
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Sistem penggajian adalah proses yang menentukan tingkat penggajian staf,

memonitori, mengembangkan dan mengendalikan. Inflasi terus menerus dan

berbagai usaha pemerintah untuk mengekangnya melalui serangkaian kebijakan

pengendalian penggajian, telah menyebabkan adanya ketegangan dalam prosedur

pelaksanaan penggajian. Akibatnya yang nyata antara lain adalah pengikisan

perbedaan, penyimpangan dalam penggajian dan struktur penggajian dan struktur

penggajian yang sudah tidak memenuhi syarat lagi.

PT Swadaya Padi Sapi Indonesia, Perusahaan ini bergerak pada bidang

pertanian dan mendaur ulang limbah-limbah yang sudah dibuang dengan jumlah

karyawan sebanyak 58 orang. Sampai saat ini dalam pengolahan datanya masih

dengan cara manual, proses memasukkan dan memproses data dilakukan dengan cara

semi manual yaitu dengan menggunakan Microsoft Excel, dan penggajian karyawan

masih menggunakan cara yang manual pula, yaitu dengan menggunakan slip gaji

sebagai tanda bukti. Dengan sistem yang masih manual tentu saja tidak efektif.

Sehingga dalam pengolahan datanya memakan waktu yang cukup lama. Selain itu

memungkinkan terjadi kesalahan dalam pelaksanaan pengolahan data yang akhirnya

informasi yang dihasilkan tidak tepat waktu, informasi yang tidak akurat, dan tidak

sesuai dengan apa yang dibutuhkan. Dari masalah–masalah di atas maka perlu dibuat

sebuah sistem yang berbasis komputer yang terintegrasi untuk membantu

meringankan tugas manajemen. Peranan komputerisasi dalam mengelola data

1
2

menjadi suatu informasi yang berguna sangatlah dibutuhkan karena berfungsi

sebagai sarana penunjang lancarnya suatu pekerjaan, khususnya dalam penanganan

data penggajian karyawan.

Program komputer yang ada disini tidak akan mengubah struktur organisasi

yang ada didalam perusahaan, arus dokumen ataupun prosedur-prosedur lainnya.

Untuk mempermudah dan mengakuratkan proses perhitungan gaji pokok, tunjangan

untuk karyawan, lembur dan potongan–potongan. Disarankan agar perusahaan

menerapkan sistem informasi yang terkomputerisasi.

“Gaji merupakan pembayaran atas penyerahan jasa yang memiliki jenjang

jabatan seperti manajer, sedangkan upah merupakan pembayaran atas penyerahan

jasa yang diperuntukan untuk karyawan pekerja (buruh). Umumnya gaji dibayarkan

secara tetap perbulan, sedangkan upah dibayarkan berdasarkan hari kerja, jam kerja

atau jumlah satuan produk yang dihasilkan” (Mulyadi, 2016:309).

“Sistem penggajian adalah serangkaian kegiatan bisinis dan operasi yang

bertujuan untuk menyelesaikan segala transaksi pembayaran dan penyerahan jasa

yang dilakukan karyawan yang memiliki jenjang jabatan manajer. Sistem akuntansi

penggajian dalam perusahaan manufaktur melibatkan fungsi kepegawaian, fungsi

keuangan, dan fungsi akuntansi yang saling berkaitan satu dengan lainnya”

(Mulyadi, 2016:340).

“Penginputan data adalah proses pemindahan data dari fisik menjadi digital

yang dimana data tersebut akan diketik dan dimasukan kedalam komputer”(Melinda,

2019, p. 2).

“Data adalah suatu majemuk dari fakta yang mengandung arti yang

dihubungkan dengan kenyataan, simbol, gambar, angka, dan huruf yang menunjukan

suatu ide, objek, kondisiatau situasi lainnya”(Lengkutoy, 2021).


3

1.2. Tujuan dan Manfaat

Tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah :

1. Untuk mengetahui bagaimana sistem penggajian karyawan yang sedang

berjalan saat ini.

2. Merancang sistem informasi penggajian karyawam pada instansi tersebut

agar menghasilkan informasi yang cepat, tepat dan akurat.

3. Agar hasil penelitian dapat dimanfaatkan dan digunakan oleh instansi sebagai

referensi dasar untuk mengambil solusi dari permasalahan yang ada.

Sedangkan manfaat penulisan tugas akhir adalah sebagai berikut:

1. Manfaat untuk penulis

Untuk menerapkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan yang didapat oleh

penulis selama mengikuti perkuliahan di Universitas Bina Sarana Informatika

jurusan Sistem Informasi dan sebagai salah satu syarat kelulusan Program Diploma

Tiga (DIII) Program Studi Sistem Informasi di Universitas Bina Sarana Informatika.

2. Manfaat untuk objek penelitian

a. Sebagai bahan evaluasi terhadap sistem yang sedang berjalan.

b. Menghasilkan suatu informasi yang cepat dan akurat dalam

membantu dan memudahkan proses absensi dan administrasi penggajian.

3. Manfaat untuk pembaca

Memberikan pemahaman mengenai konsep perancangan sistem informasi

absensi dan penggajian sehingga lebih optimal serta memberikan masukan dan

informasi bagi penulis lain yang akan melakukan penulisan dengan topik yang sama.
4

1.3. Metode Penelitian

Dalam laporan ini penulis telah mengumpulkan data-data yang diperlukan

dengan beberapa metode, yaitu:

A. Metode Pengembangan Perangkat Lunak

Metode yang digunakan pada pengembangan perangkat lunak ini

menggunakan model waterfall.

“Model air terjun menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara

sekuensial atau terurut dimulai dari analisis,desain pengodean,pengujian dan tahap

pendukung (support)” (Rosa dan Shalahuddin, 2018:29).

Adapun metode air terjun menurut Rosa dan Shalahuddin (2018:29) yaitu:

1. Analisis Kebutuhan

Analisis kebutuhan dilakukan dengan cara mewawancarai Direktur

Utama PT Swadaya Padi Sapi Indonesia. Dari wawancara didapatkan data-

data seputar absensi dan penggajian karyawan, seperti: Pengolahan data

karyawan, data jabatan, data presensi dan jumlah jam lembur, data gaji, data

potongan dan data tunjangan.

2. Perancangan Sistem dan Perangkat Lunak

Dalam tahapan ini akan dibentuk suatu arsitektur sistem berdasarkan

persyaratan yang telah ditetapkan. Dan juga mengidentifikasi dan

menggambarkan abstarksi dasar sistem perangkat lunak dan hubungan-

hubungannya. Perancangan sistem menggunakan entity relationship diagram

(ERD) seperti use case diagram dan sequence diagram. Perangkat lunak
5

menggunakan sublime text sebagai bahasa pemrograman dan mysql untuk

membuat database serta xampp sebagai penghubung server database.

3. Implementasi dan Pengujian Unit

Dalam tahapan ini, hasil dari desain perangkat lunak akan direalisasikan

sebagai satu set program atau unit program. Setiap unit akan diuji apakah

sudah memenuhi spesifikasinya.

B. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh penulis dalam melakukan

pengumpulan data untuk penmbuatan tugas akhir adalah :

1. Obeservasi

Disini penulis mengunjungi PT Swadaya Padi Sapi Indonesia dan

bertemu langsung dengan Kepala Direktur yaitu Bapak Ir Harsisto, M.Eng.

Sehingga mendapatkan informasi yang lebih rinci dan jelas.

2. Wawancara

Penulis melakukan komunikasi terhadap Kepala Direktur yaitu Bapak Ir

Harsisto, M.Eng. dengan memberikan beberapa pertanyaan mengenai absensi

dan penggajian pada PT Swadaya Padi Sapi Indonesia untuk memperoleh

data.

3. Studi Pustaka

Mengumpulkan data-data yang diperlukan melalui berbagai sumber,

diantaranya: artikel internet, buku, e-book, dan file-file yang berhubungan

dengan topik yang dibahas.


6

1.4. Ruang Lingkup

Penulis membatasi permasalahan dan pembahasannya sebatas ruang lingkup

sistem penggajian di PT Swadaya Padi Sapi Indonesia. Seperti :

Membuat data karyawan, data jabatan, absensi, dan gaji karyawan PT

Swadaya Padi Sapi Indonesia. Serta membuat laporan karyawan, laporan jabatan,

laporan absensi, laporan gaji karyawan PT Swadaya Padi Sapi Indonesia. Setelah

dibuat lalu di input kedalam sistem, didalam sistem tersebut terdapat beberapa menu

yaitu, karyawan, jabatan, absensi, gaji, laporan, dan pengguna. User sistem

penggajian karyawan PT Swadaya Padi Sapi Indonesia adalah admin dan karyawan.

Admin mempunyai hak akses pada karyawan, jabatan, absensi, gaji, laporan, dan

pengguna. Karyawan mempunyai hak akses pada absensi, gaji, laporan, dan

pengguna.
BAB II

LANDASAN TEORI

1.5. Konsep Dasar Sistem

A. Model Penggajian Berbasis Web


Untuk mendukung berjalannya suatu sistem yang baik, di perlukan suatu

aplikasi pemograman secara komputerisasi guna menunjang sistem yang sudah ada,

Komputerisasi merupakan alternatif yang tepat untuk di pilih, karena dengan

menggunakan komputer sebagai media pengolahan data dapat membantu pemakai

dalam mengolah data yang besar dengan kecepatan dan ketelitian yang tinggi.

Disamping itu juga penggunaan sistem komputerisasi akan sangat menunjang

kelancaran dalam operasi pada ”Penggajian“ serta berperan penting dalam

menyediakan informasi bagi perusahaan. Dalam merancang suatu program tentu saja

diperlukan peralatan (tools system).

Peralatan pendukung itu sangat berguna untuk menjelaskan proses

berjalannya program sehingga mudah dimengerti oleh siapapun saja yang akan

menggunakan program yang di buat tersebut.

“Pembelajaran berbasis web dibangun melalui beberapa prinsip yang

berperan dalam menentukan keberhasilan proses pembelajaran ini pada tahap

implementasi. Hal yang membuat pembelajaran berbasis web ini efektif pada

dasarnya bergantung pada pandangan dari pemegang kepentingan”(Rusman, 2017)

B. Sistem

Sistem berasal dari Bahasa latin (systema) dan Bahasa Yunani (sustema)

adalah suatu kesatuan yang tediri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama

7
8

untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan.

Dalam pengertian yang paling umum, sebuah sistem adalah sekumpulan benda yang

memiliki hubungan di antara mereka.

“Sistem adalah kumpulan atau himpunan dari unsur atau variabel–variabel

yang saling berkait, saling berintraksi, dan saling tergantung satu sama lainuntuk

mencapai tujuan” (Hamim Tohari, 2017).

Selain itu, sistem juga dapat didefinisikan sebagai sekumpulan objek – objek

yang saling berelasi dan berinteraksi, serta hubungan antara objek bisa di lihat

sebagai satu kesatuan yang dirancang untuk mencapai satu tujuan yang telah di

tetapkan.

“OOP (Object Oriented Programming) adalah suatu metode pemrograman

yang berorientasi kepada objek. Tujuan dari OOP diciptakan adalah untuk

mempermudah pengembangan program dengan cara mengikuti model yang telah ada

di kehidupan sehari-hari”(CloudHost, 2017).

C. Website

“Website terhubung dengan suatu jaringan internet yang akan membawa

pengguna kesuatu tujuan yang diinginkan oleh pengguna dengan cara mengklik link

yang berupa teks, gambar”(Endra & Aprilita, 2018).

“Situs Web (Website) awalnya merupakan suatu layanan sajian informasi


yang menggunakan konsep hiperlink yang memudahkan surfer ( sebutan bagi
pemakai komputer yang melakukan penyelusuran informasi di Internet) untuk
mendapatkan informasi dengan cukup mengklik suatu link berupa teks atau
gambar maka informasi dari teks atau gambar akan ditampilkan secara lebih
terperinci (detail)”(Sukmaindrayana & Sidik, 2017).

“Website adalah halaman informasi yang disediakan melalui jalur internet

sehingga bisa diakses diseluruh dunia, selama terkoneksi dengan jaringan internet”

(Friyadie, 2016).
9

Berdasarkan penjelasan diatas, penulis dapat menyimpulkan bahwa Website

adalah aplikasi yang berisikan dokumen-dokumen multimedia teks, gambar, suara,

animasi, video dan bisa diakses seluruh dunia melalui jaringan internet.

D. Basis Data

”Basis data merupakan data yang saling terhubung dan berkaitan dengan

subjek tertentu pada tujuan tertentu pula. Hubungan antardata ini dapat dilihat oleh

adanya field ataupun kolom” (Saputra et al., 2017)

Berdasarkan dari kutipan diatas dapat disimpulkan bahwa database atau biasa

disebut basis data merupakan kumpulan data yang saling terhubung dan berkaitan

dengan subjek tertentu pada tujuan tertentu pula.

E. Model Pengembangan Perangkat Lunak

Metode pengembangan perangkat lunak yang digunakan dalam membangun

sistem informasi penggajian karyawan berbasis web ini menggunakan model

Waterfall.

“Model air terjun (Waterfall) menyediakan pendekatan alur hidup perangkat

lunak secara sekuensial atau terurut dimulai dari analisis,desain pengodean,pengujian

dan tahap pendukung (support)”.(Rosa & & Shalahuddin, 2018)

1. Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak

Analisis kebutuhan perangkat lunak Proses pengumpulan kebutuhan

dilakukan secara intensif untuk menspesifikasikan kebutuhan perangkat lunak

agar dapat dipahami perangkat lunak seperti apa yang dubutuhkan oleh user.

2. Desain

Desain perangkat lunak adalah proses multi langkah yang fokus pada

desain pembuatan program Perangkat lunak termasuk struktur data, arsitektur


10

perangkat lunak, representasi antarmuka, dan prosuder pengodean. Tahap ini

mentranslasi kebutuhan perangkat lunak dari tahap analisis kebutuhan ke

representasi desain agar dapat diimplementasikan menjadi program pada

tahap selanjutnya. Desain perangkat lunak yang dihasilkan pada tahap ini juga

perlu didokumentasikan.

3. Pembuatan Kode Program

Desain harus ditranslasikan ke dalam program perangkat lunak. Hasil

dari tahap ini adalah program komputer sesuai desain yang telah dibuat pada

tahap desain.

4. Penguji

Pengujian fokus pada perangkat lunak secara dari segi lojik dan

fungsional dan memastikan bahwa semua bagian sudah diuji. Hal ini

dilakukan untuk meminimalisir kesalahan (error)dan memastikan keluaran

yang Dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan

5. Pendukung (support) atau pemeliharaan

Pendukung (support) Atau pemeliharaan (maintenance) Tidak menutup

kemungkinan sebuah perangkat lunak mengalami perubahan ketika sudah

dikirimkan ke user. Perubahan bisa terjadi karena adanya kesalahn yang

muncul dan tidak terdeteksi saat pengujian atau perangkat lunak harus

beradaptasi dengan lingkungan baru. Tahap pendukung atau pemeliharaan

dapat mengulangi proses pengembangan mulai dari analisis spesifikasi untuk

perubahan perangkat lunak yang sudah ada, tapi tidak untuk membuat

perangkat lunak baru.


11

1.6. Teori Pendukung

Teori pendukung dalam penyusunan laporan tugas akhir ini sangat diperlukan

karena sebagai referensi untuk menunjang atau memperdalam pemahaman terhadap

informasi-informasi yang disajikan.

A. Entity Relationship Diagram (ERD)

”ERD (Entity Relationship Diagram) merupakan suatu model data yang

dikembangkan berdasarkan objek”(Sutanta, 2017).

”Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan teknik yang digunakan

untuk memodelkan kebutuhan data dari suatu organisasi, biasanya oleh System

Analys dalam tahap analisis persyaratan proyek pengembangan system”(Sutanta,

2017).

ERD menggunakan sejumlah notasi dan symbol untuk menggambarkan

struktur dan hubungan antar data, pada dasarnya ada tiga macam komponen yang

digunakan yaitu :

1. Entitas adalah suatu objek yang dapat diidentifikasi dalam

lingkungan pemakai, sesuatu yang penting bagi pemakai dalam konteks

sistem yang akan dibuat. Sebagai contoh pelanggan, pekerja dan lain-lain.

2. Attribute berfungsi mendeskripsikan karakter entiti. Misalnya atribut

nama pekerja dari entiti pekerja. Setiap entiti bisa terdapat lebih dari satu

atribut.

3. Hubungan atau (Relationship) sebagaimana halnya entiti maka

dalam hubungan pun harus dibedakan antara hubungan atau bentuk hubungan
12

antar entiti dengan isi dari hubungan itu sendiri. Misalnya dalam kasus

hubungan antara entiti siswa dan entiti mata kuliah adalah mengikuti,

sedangkan isi hubungannya dapat berupa nilai ujian. Relationship

disimbolkan dalam bentuk intan/diamonds.

4. Garis Penghubung adalah merangkai keterkaitan antara notasi-notasi

yang digunakan seperti entitas, relationship, dan attribute.

Simbol-simbol yang digunakan dalam Entity Relationship Diagram dapat dilihat

pada tabel 1.1.

Tabel II. 1.
Simbol ERD

Sumber : Rosa & Shalahudin (2018:50).

B. Logical Record Structure (LRS)

“LRS merupakan hasil dari Entity Relationship Diagram (ERD) beserta

atributnya sehingga bisa terlihat hubungan-hubungan antara entitas” (Friyadie,

2016).

“Sebelum tabel dibentuk dari field atau atribut entitas secara fisik atau level

internal, maka harus dibuatkan suatu bentuk relational model yang dibuat secara
13

logic atau level external dan konsep, dari pernyataan tersebut dibutuhkan yang

disebut dengan Logical Record Structure (LRS)”(Friyadie, 2016).

“Logical Record Structure dibentuk dengan nomor tipe record, beberapa tipe

record digambarkan oleh kotak empat persegi Panjang dan dengan nama yang unik”

(No et al., 2019).

C. Unified Modelling Language (UML)

“Pengertian Unified Modelling Language (UML) adalah merupakan sistem


arsitektur yang bekerja dalam OOAD (Object-Oriented Analysis Design)
dengan satu bahasa yang konsisten untuk menentukan, visualisasi,
mengkontruksi, dan mendokumentasi artifact (sepotong informasi yang
digunakan atau dihasilkan dalam suatu proses rekayasa software, dapat
berupa model, deskripsi, atau software) yang terdapat dalam sistem
software”(Wahyu, 2016).

“Unified Modelling Language (UML) adalah Bahasa pemodelan untuk

sistem atau perangkat lunak yang berparadigma berorientasi objek” (Nugroho

Anggun, 2018).

“UML merupakan metodologi dalam mengembangkan sistem berorientasi

objek dan juga merupakan alat untuk mendukung pengembangan sistem”(Hendini,

2016).

“Tehnik pengembangan sistem yang menggunakan Bahasa grafis sebagai alat

untuk mendokumentasi dan melakukan spesifikasi pada sistem”(Mulyani, 2016:48).

Dari pendapat para ahli disimpulkan “bahasa grafis dan desain serta

menggambarkan arsitektur dalam atau perangkat lunak yang berparadigma

berorientasi objek.

UML diaplikasikan untuk maksud tertentu sebagai berikut :

a. Merancang perangkat lunak

b. Sarana komunikasi antara perangkat lunak dengan proses bisnis


14

c. Menjabarkan sistem secara rinci untuk Analisa dan mencari apa yang

diperlukan sistem

d. Mendokumentasikan sistem yang ada proses-proses dan organisasinya

1. Activity Diagram

“Activity Diagram menggambarkan aktivitas utama dari user pada sistem

informasi yang dibuat (Irmayani & Susyatih, 2017).

“Alur kerja, logika, dan hubungan antara aktor dengan alur kerja dalam use

case digambarkan dalam diagram yang disebut dengan aktivitas atau activity

diagram”(Mulyani, 2016:55).

“Activity diagram atau diagram aktivitas menggambarkan proses yang terjadi

di dalam sebuah sistem dengan bentuk mengalir atau urut dati satu proses ke proses

selanjutnya. Diagram ini khususnya menggambarkan aliran use case dimana

interaksi antara pengguna normal dan alternatif terjadi” (Penerimaan et al., 2018).

Dari pendapat para ahli dapat disimpulkan activity diagram menggambarkan

workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem dan ada aliran kerja

diperangkat lunak.

2. Use Case Diagram


“Use case atau diagram use case merupakan pemodelan untuk kelakuan

(behavior) sistem informasi yang akan dibuat”(Rosa & Shalahuddin, 2018:155).

“Diagram use case menyajikan interaksi antara use case dan aktor. Dimana

aktor dapat berupa orang, peralatan atau sistem lain yang berinteraksi dengan

sistem yang sedang dibangun. Use case menggambarkan fungsionalitas sistem atau

persyaratan yang harus dipenuhi sistem dari pandangan”(Setiawan &

Khairuzzaman, 2017).
15

Syarat penamaan pada use case adalah nama didefinisikan sesimpel mungkin

dan dapat dipahami. Ada dua hal utama pada use case yaitu pendefinisian apa yang

disebut aktor dan use case.

a. Aktor merupakan orang, proses atau sistem lain yang berinteraksi

dengan sistem informasi yang akan dibuat diluar sistem informasi yang akan

dibuat itu sendiri, jadi walaupun symbol dari aktor adalah gambar orang, tapi

aktor belum tentu merupakan orang.

b. Use case merupakan fungsionalitas yang disediakan sistem sebagai

unit-unit yang saling bertukar pesan antar unit atau aktor.

3. Class Diagram

“Class Diagram merupakan model statis yang menggambarkan kelas dan

relasi antar kelas yang konstan di dalam sistem dari waktu ke waktu. Class diagram

menggambaran kelas, yang mencakup perilaku dan kedudukan dengan hubungan

antar kelas”(Alan Dennis, 2016).

Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class dan objek

hubungan antara lain pewarisan, asosiasi dan lain-lain. Class diagram berfungsi

untuk menjelaskan tipe dari objek sistem dan hubungannya dengan objek lain. Objek

adalah nilai tertentu dari setiap atribut class entity. Adapun komponen class

diagram adalah :

a. Object merupakan instance dari sebuah class dan dituliskan tersusun

secara horizontal. Digambarkan sebagai sebuah class (kotak) dengan nama

object di dalamnya yang diawali dengan sebuah titik koma.


16

b. Class merupakan blok-blok pembangun pada pemrograman

berorientasi objek. Sebuah class digambarkan sebagai sebuah kotak yang

terbagi dalam atas tiga bagian. Bagian atas adalah bagian nama dari class.

Bagian tengah mendefinisikan properti atau atribut class. Bagian akhir

mendefinisikan fungsi atau method-method dari sebuah class.

c. Association sebuah asosiasi merupakan sebuah relationship paling

umum antara dua class dan dilambangkan oleh sebuah garis yang

menghubungkan antara dua class. Garis ini bisa melambangkan tipe-

tipe relationship dan juga dapat menampilkan hukum-hukum multiplisitas

pada sebuah relationship. (Contoh: One-to-one, one-to-many, many-to-many).

d. Dependency kadangkala sebuah class menggunakan class yang lain.

Hal ini disebut dependency. Umumnya penggunaan dependency digunakan

untuk menunjukkan operasi pada suatu class yang menggunakan class yang

lain. Sebuah dependency dilambangkan sebagai sebuah panah bertitik-titik.

e. Aggregation mengindikasikan keseluruhan bagian relationship dan

biasanya disebut sebagai relasi.

4. Sequence Diagram

“Diagram sekuen menggambarkan kelakuan objek pada user case dengan


mendeskripsikan waktu hidup objek dan message yang dikirimkan dan
diterima antar objek. Oleh karena itu untuk menggambarkan diagram sekuen
maka harus diketahui objek-objek yang terlibat dalam sebuah use case beserta
metode-metode yang dimiliki kelas yang diinstansiasi menjadi objek itu.
Membuat diagram sekuen juga dibutuhkan untuk melihat skenario yang ada
pada use case”(Sukamto & Salahuddin, 2016).
17

“Sequence diagram menggambarkan bagaimana sistem merespon kegiatan

user. Sequence diagram yang dibuat yaitu yang berhubungan langsung dengan

kegiatan utama dari sistem informasi anggaran pendapatan dan belanja berbasis

objek”(Irmayani & Susyatih, 2017).

Jadi, dari penjabaran diatas dapat disimpulkan bahwa sequence diagram

menggambarkan kelakuan objek pada use case dengan mendeskripsikan waktu hidup

objek yang terlibat dalam sebuah use case beserta metode-metode yang dimiliki

kelas yang diinstansiasi menjadi objek itu. Membuat diagram sekuen juga

dibutuhkan untuk melihat skenario yang ada pada use case.


18
BAB III

ANALISIS SISTEM BERJALAN

1.7. Tinjauan Perusahaan

Tinjauan perusahaan dilakukan untuk mendapatkan gambaran tentang proses

bisnis berdasarkan sejarah perusahaan, struktur organisasi dan fungsi yang ada di

perusahaan.

1.7.1. Sejarah Perusahaan

PT Swadaya Padi sapi Indonesia merupakan perusahaan yang memiliki visi

misi jangka panjang bagi negara. Perusahaan ini bergerak pada bidang pertanian dan

mendaur ulang limbah-limbah yang sudah dibuang. Perusahaan ini lebih

mengedepankan mensejahterakan desa-desa diseluruh Indonesia, program dari

perusahaan ini lahir dari sang pendiri perusahaan yang peduli terhadap masyarakat

yang penghasilannya kurang dari cukup untuk menghidupi keluarganya sehari-hari.

Diawali dengan peristiwa Krisis Moneter yang terjadi pada tahun 1998, dimana

membuat Pak Harsisto, M.Eng sebagai pendiri perusahaan ini memulai programnya

untuk membantu masyarakat seperti ini diseluruh Indonesia.

Pada tahun 2000, beberapa lumbung padi di Indonesia mengalami panen raya,

hal ini diakibatkan tidak adanya sinar matahari dan membuat padi tidak panen secara

sempurna. Harga yang anjlok akibat panen raya ini membuat jatuhnya perekonomian

beberapa petani, dari sini lah Pak Harsisto, M.Eng mulai membuat sebuah alat

pengering padi generasi 1 pada tahun 2000. Alat atau mesin ini berfungsi untuk

19
20

menggantikan peran matahari sebagai sumber energi panas bagi padi dan hasil tani

lainnya. Alat atau mesin ini berbahan bakar utama minyak tanah dan solar, tetapi

seiring berkembangnya zaman minyak tanah semakin langka dan digantikan dengan

gas lpg, sedangkan harga solar semakin melambung tinggi. Pada akhirnya mesin

pengering padi generasi 1 berhenti sampai disitu, tidak surut perjuangan Pak

Harsisto, M.Eng untuk mewujudkan impiannya, beliau membuat mesin pengering

padi generasi 2-4 untuk menyesuaikan dengan perkembangan zaman kedepannya.

Desa Wonosari menjadi desa pertama yang mewujudkan impian beliau, dengan

berjalannya mesin dan sistem yang berjalan, beliau semakin gencar untuk membuat

mesin-mesin lainnya untuk membantu petani disana. Beliau berharap kedepannya

para petani dapat mengoptimalkan hasil taninya, baik itu yang akan di panen maupun

limbah dari hasil panen tersebut. Pada akhir tahun 2019 ini impian beliau mulai

terealisasikan setelah bertemunya dengan seorang investor dari perusahaan Minyak

Gas di Texas, Amerika Serikat.

Pada awal tahun 2020, program ini mulai berjalan di Desa Tambaksari

Karawang. Program ini berhenti sementara dikarenakan adanya virus menular

COVID-19 yang melanda dimana-mana. Program ini akan berjalan lagi di awal

tahun 2021 dan akan menambah list desa yang akan tergabung pada program

tersebut.
21

1.7.2. Struktur Organisasi dan Fungsi

Untuk mengolah perusaan dengan baik dan optimal, terutama terhadap

sumber daya manusia, perusahaan menerapkan manajemen yang dituangkan dalam

bentuk struktur organisasi. Adapun struktur organisasi ini dapat dikatakan sebagai

suatu kerangka yang mewujudkan suatu pola. Hubungan antara satu kedudukan

dengan kedudukan lainnya memiliki peranan penting. Berikut adalah struktur

oraganisasi yang dimiliki PT Swadaya Padi Sapi Indonesia.


22

Sumber : PT Swadaya Padi Sapi Indonesia

1.8. Prosedur Sistem Berjalan

Adapun prosedur penggajian karyawan yang dilakukan oleh bagian keuangan

perusahaan adalah sebagai berikut:

A. Prosedur Pencatatan Waktu Hadir

Pencatatan waktu hadir di PT Swadaya Padi Sapi Indonesia dilakukan secara

manual, yaitu terdapat kartu absen yang dibuat oleh administrasi keuangan dan harus

di isi oleh karyawan setiap pagi atau pada saat sebelum mulai bekerja. Jika ada

karyawan yang terlambat datang bekerja maka akan dikenakan potongan pada gaji

karyawan tersebut.

B. Prosedur Pembuatan Daftar Gaji

Prosedur ini di buat oleh administrasi keuangan menggunakan data karyawan

yang naik dan turun jabatan, daftar gaji bulan sebelumnya, daftar hadir karyawan,

dan perhitungan gaji, setelah itu hasil rekap gaji akan diteruskan oleh administrasi

keuangan ke direktur keuangan untuk diperiksa dan disetujui, apabila disetujui oleh

direktur keuangan maka administrasi keuangan akan membuat laporan gaji dan slip

gaji, namun jika tidak disetujui administrasi keuangan akan merekap kembali data

karyawan dan akan kembali diteruskan ke direktur keuangan.

C. Prosedur Pembayaran Gaji

Prosedur ini dilakukan setelah rekap gaji di periksa dan telah disetujui oleh

direktur keuangan. Setelah itu administrasi keuangan membuat slip gaji yang berisi
23

rincian gaji karyawan, pemberian gaji pada karyawan. Slip gaji akan diberikan

kepada karyawan.

D. Prosedur Pembuatan Laporan

Prosedur ini dilakukan oleh administrasi keuangan yang sudah diperiksa dan

di setujui oleh direktur keuangan. Setelah melakukan proses transaksi yang dimulai

dari proses absensi karyawan dan penggajian karyawan telah selesai, laporan ini

ditujukan kepada direktur keuangan sebagai laporan akhir penggajian. Berikut ini

daftar laporan yang akan terbentuk didalam sistem absensi dan penggajian pada PT

Swadaya Padi Sapi Indonesia antara lain adalah laporan karyawan, slip gaji, laporan

absensi, gaji karyawan keseluruhan.


24

1.9. Activity Diagram

Gambar III. 2. Diagram Activity Penggajian Karyawan


25

1.10. Spesifikasi Dokumen Masukan

Dokumen masukan merupakan dokumen yang mengalami proses awal dari

sistem penggajian pada PT Swadaya Padi Sapi Indonesia, dokumen masukan tersebut

adalah sebagai berikut :

A. Nama Dokumen : Kartu Absensi Karyawan

Fungsi : Sebagai bukti kehadiran karyawan

Sumber : Karyawan

Tujuan : Administrasi Keuangan

Media : Kertas

Jumlah : 1 lembar

Frekuensi : Setiap hari kerja

Bentuk : Lihat Lampiran A-1

B. Nama Dokumen : Formulir Data Karyawan

Fungsi : Untuk Mengetahui data karyawan baru

Sumber : Karyawan

Tujuan : Administrasi Keuangan

Media : Kertas

Jumlah : 1 lembar

Frekuensi : Setiap adanya karyawan baru

Bentuk : Lihat Lampiran A-2

1.11. Spesifikasi Dokumen Keluaran

Pada dokumen keluaran dan penyajian laporan dibutuhkan suatu keluaran

data dari sumber data yang ada. Untuk itu perlu adanya spesifikasi dokumen keluaran
26

yang digunakan sebagai penyesuaian data. Bentuk dokumen keluaran tersebut adalah

segabai berikut :

A. Nama Dokumen : Rekapitulasi Absensi Karyawan

Fungsi : Proses perhitungan gaji

Sumber : Administrasi Keuangan

Tujuan : Direktur Keuangan

Media : Kertas

Jumlah : 1 lembar

Frekuensi : Bulanan

Bentuk : Lihat Lampiran B-1

B. Nama Dokumen : Slip Gaji

Fungsi : Sebagai informasi rincian gaji karyawan

Sumber : Administrasi Keuangan

Tujuan : Direktur Keuangan dan Karyawan

Media : Kertas

Jumlah : 1 lembar

Frekuensi : Setiap tanggal gajian karyawan

Bentuk : Lihat Lampiran B-2

1.12. Permasalahan Pokok


27

Suatu sistem yang baik adalah sistem yang komponen-komponennya saling

berhubungan yang menciptakan keselarasan satu kesatuan untuk mencapai tujuan

sistem. Bentuk sistem yang baik akan sangat diperlukan dalam sebuah perusahaan

sehingga kegiatan dapat berjalan sesuai dengan harapan perusahaan tersebut.

Berdasarkan informasi Permasalahan pokok yang terjadi di PT Swadaya Padi

Sapi Indonesia adalah proses sistem penggajian masih dilakukan secara manual.

Proses penggajian pada PT Swadaya Padi Sapi Indonesia masih ditemukan beberapa

permasalahan yang mengakibatkan tidak efesiennya proses penggajian karyawan.

Proses pengolahan data gaji karyawan masih dilakukan secara manual dan tidak

adanya sistem penggajian yang baik, sehingga apabila terjadi kesalahan,

pembetulannya masih menggunakan cara manual yang dapat mengakibatkan :

A. Informasi yang dibutuhkan memerlukan waktu yang lama.

B. Keamanan dokumen belum terjamin.

1.13. Pemecahan Masalah

Dengan melihat permasalahan yang ada pada proses penggajian PT. Swadaya

Padi Sapi Indonesia, maka untuk mengatasi permasalahan tersebut penulis

melakukan pemecahan masalah dengan mengajukan rancangan sistem untuk proses

penggajian.

Mulai dari Membuat data karyawan, data jabatan, absensi, dan gaji karyawan

PT Swadaya Padi Sapi Indonesia. Serta membuat laporan karyawan, laporan jabatan,

laporan absensi, laporan gaji karyawan PT Swadaya Padi Sapi Indonesia. Setelah

dibuat lalu di input kedalam sistem, didalam sistem tersebut terdapat beberapa menu

yaitu, karyawan, jabatan, absensi, gaji, laporan, dan pengguna. Menu-menu tersebut
28

memiliki fungsi yang berbeda, jabatan berisikan informasi tentang jabatan yang ada

di perusahaan, absensi memiliki fungsi untuk melihat riwayat absensi karyawan, gaji

memiliki fungsi untuk melihat riwayat penggajian karyawan, laporan berisikan

informasi rekap data karyawan dari awal mereka bergabung dengan perusahaan,

pengguna memiliki fungsi untuk melihat data pengguna.

User sistem penggajian karyawan PT Swadaya Padi Sapi Indonesia adalah

admin dan karyawan. Admin mempunyai hak akses pada karyawan, jabatan, absensi,

gaji, laporan, dan pengguna. Karyawan mempunyai hak akses pada absensi, gaji,

laporan, dan pengguna.


29
BAB IV

PERANCANGAN SISTEM USULAN

1.14. Tahapan Perancangan Sistem

1.14.1. Analisis Kebutuhan

A. Kebutuhan Pengguna

Setelah melakukan analisis dan penelitian dari sistem yang sedang berjalan,

selanjutnya akan membahas tentang rancangan sistem yang diusulkan yang dapat

dijelaskan pada use case diagram, activity diagram, sequence diagram, dan class

diagram. Dalam Perancangan Sistem Penggajian Karyawan PT Swadaya Padi Sapi

Indonesia terdapat dua pengguna yang dapat saling berinteraksi dalam lingkungan

sistem, yaitu: Admin dan karyawan. Kedua pengguna tersebut memiliki

karakteristik interaksi dengan sistem yang berbeda dan memiliki kebutuhan yang

berbeda, seperti berikut:

A1 Skenario Kebutuhan Admin

a) Admin dapat login ke sistem.

b) Admin dapat mengelola data karyawan.

c) Admin dapat mengelola data jabatan.

d) Admin dapat mengelola data absensi.

e) Admin dapat mengelola data gaji.

f) Admin dapat mencetak data laporan.

g) Admin dapat mengubah data pengguna.

A2 Skenario Kebutuhan Karyawan

30
31

a) Karyawan dapat login ke sistem.

b) Karyawan dapat melihat data absensi.

c) Karyawan dapat melihat data gaji.

d) Karyawan dapat mencetak data laporan absensi.

e) Karyawan dapat mencetak data laporan gaji.

f) Karyawan dapat merubah data pengguna.

B. Kebutuhan Sistem

1) Pengguna harus melakukan login terlebih dahulu untuk dapat mengakses

sistem ini dengan memasukkan NIP dan password.

2) Pengguna harus melakukan logout setelah selesai menggunakan sistem.

3) Sistem dapat melakukan penginputan data dan menampilkan data.

1.14.2. Rancangan Diagram Use Case

Use case diagram berfungsi untuk menggambarkan hubungan interaksi antara sistem

dan user (administrasi keuangan sebagai admin dan karyawan) dibawah ini adalah

use case yang diusulkan oleh penulis.


32

Gambar IV. 1. Use Case Diagram Penggajian

Tabel IV. 1.
Deskripsi Use Case Admin Login

Use Case Name Login

Requirements Admin dapat melakukan login.

Goal Admin berhasil login.

Pre-Conditions Admin mengisi NIP dan password.

Post-Conditions Admin masuk ke halaman utama.

Failed end Conditions Admin gagal melakukan login.

Actor Admin.

Main Flow/ Basic Path 1. Admin masuk ke halaman login.

2. Admin mengisi NIP di halaman

login.
33

Tabel IV. 2.
Deskripsi Use Case Admin Data Karyawan

Use Case Name Data Karyawan

Requirements Admin mengelola data karyawan

Goal Admin dapat mengelola data

karyawan.

Pre-Conditions Admin telah melakukan login.

Post-Conditions Admin dapat menambahkan,

menghapus, dan mengedit data

karyawan.

Failed end Conditions Admin tidak dapat menambahkan,

menghapus, dan mengedit, data

karyawan.

Actor Admin

Main Flow/ Basic Path 1. Admin melakukan login.

2. Admin memilih data karyawan di

halaman utama.

3. Admin bisa menambahkan

karyawan dengan pilih tambah.

4. Admin bisa mengedit data

karyawan dengan pilih edit pada

data yang telah di pilih terlebih

dahulu.

5. Admin bisa menyimpan data yang

telah di input dan edit.

6. Admin bisa menghapus data


34

karyawan dengan pilih hapus

pada data yang telah di pilih

terlebih dahulu.

7. Admin bisa mencetak data

karyawan di menu laporan, pilih

data jabatan lalu pilih cetak.

Tabel IV. 3.
Deskripsi Use Case Admin Data Jabatan

Use Case Name Data Jabatan

Requirements Admin mengelola data jabatan.

Goal Admin dapat mengelola data

jabatan.

Pre-Conditions Admin telah melakukan login.

Post-Conditions Admin dapat menambahkan,

menghapus, dan mengedit data

jabatan.

Failed end Conditions Admin tidak dapat menambahkan,

menghapus, dan mengedit data

jabatan.

Actor Admin

Alternate Flow/ Invariant A Sistem dapat menampilkan data

jabatan yang sudah ditambahkan dan

di edit di form data jabatan.

Tabel IV. 4.
35

Deskripsi Use Case Admin Data Absensi

Use Case Name Data Absensi

Requirements Admin mengelola data absensi.

Goal Admin dapat mengelola data

absensi.

Pre-Conditions Admin telah melakukan login.

Post-Conditions Admin dapat menambahkan,

menghapus, dan mengedit data

absensi.

Failed end Conditions Admin tidak dapat menambahkan,

menghapus, dan mengedit data

absensi

Actor Admin

Main Flow/ Basic Path 1. Admin melakukan login.

2. Admin memilih data absensi di

halaman utama.

3. Admin bisa menambahkan

absensi dengan pilih tambah

4. Admin bisa mengedit data absensi

dengan pilih edit pada data yang

telah di pilih terlebih dahulu.

5. Admin bisa menyimpan data

absensi yang telah di input dan

edit.

6. Admin bisa menghapus data


36

absensi dengan pilih hapus pada

data yang telah di pilih terlebih

dahulu.

7. Admn bisa mencetak data absensi

di menu laporan, pilih data

absensi lalu pilih cetak.

Tabel IV. 5.
Deskripsi Use Case Admin Data Gaji

Use Case Name Data Gaji

Requirements Admin mengelola data gaji.

Goal Admin dapat mengelola data gaji

Pre-Conditions Admin telah melakukan login.

Post-Conditions Admin dapat menambahkan,

menghapus, dan mengedit data gaji.

Failed end Conditions Admin tidak dapat menambahkan,

menghapus, dan mengedit data gaji.

Actor Admin

Main Flow/ Basic Path 1. Admin meakukan login.

2. Admin memilih data gaji di

halaman utama.

3. Admin bisa menambahkan gaji

dengan pilih tambah.

4. Admin bisa mengedit data gaji

dengan pilih edit pada data yang


37

telah di pilih terlebih dahulu.

5. Admin bisa menyimpan data gaji

yang telah di input dan edit.

6. Admin bisa menghapus data gaji

dengan pilih hapus pada yang

telah di pilih terlebih dahulu.

7. Admin bisa mencetak data gaji di

menu laporan, pilih data gaji lalu

pilih cetak.

Tabel IV. 6.
Deskripsi Use Case Admin Data Laporan

Use Case Name Data Laporan

Requirements Admin mengelola data laporan.

Goal Admin dapat mengelola data

laporan.

Pre-Conditions Admin telah melakukan login.

Post-Conditions Admin dapat mencetak data laporan.

Failed end Conditions Admin tidak dapat mencetak data

laporan.

Actor Admin.

Main Flow/ Basic Path 1. Admin melakukan login.

2. Admin memilih laporan di

halaman utama.

3. Admin bisa mencetak data

laporan yang terdiri dari laporan


38

karyawan, laporan jabatan,

laporan absensi, dan laporan gaji

di menu laporan, pilih data yang

akan di cetak lalu pilih cetak.

Alternate Flow/ Invariant A Sistem dapat menampilkan dan

mencetak data laporan yang di

inginkan.

Tabel IV. 7.
Deskripsi Use Case Admin Data Pengguna

Use Case Name Data Pengguna

Requirements Admin mengelola data pengguna.

Goal Admin dapat mengelola data

pengguna.

Pre-Conditions Admin telah melakukan login.

Post-Conditions Admin dapat mengedit data

pengguna.

Failed end Conditions Admin tidak dapat mengedit data

pengguna.

Actor Admin.

Main Flow/ Basic Path 1. Admin melakukan login.

2. Admin memilih data pengguna di

halaman utama.

3. Admin bisa mengedit data

pengguna dengan pilih edit pada


39

data.

4. Admin bisa menyimpan data

pengguna yang telah di edit.

Tabel IV. 8.
Deskripsi Use Case Admin Logout

Use Case Name Logout

Requirements Admin sudah masuk ke sistem.

Goal Admin berhasil logout.

Pre-Conditions Admin telah memilih menu keluar.

Post-Conditions Admin dapat keluar halaman utama.

Failed end Conditions Admin gagal melakukan logout.

Actor Admin.

Main Flow/ Basic Path 1. Admin masuk telah selesai.

2. Admin memilih menu keluar di

halaman utama.

Tabel IV. 9.
Deskripsi Use Case Karyawan Login

Use Case Name Login

Requirements Karyawan dapat melakukan login.

Goal Karyawan berhasil login.

Pre-Conditions Karyawan mengisi NIP dan

password

Post-Conditions Karyawan masuk ke halaman

utama.
40

Failed end Conditions Karyawan gagal melakukan login.

Actor Karyawan

Main Flow/ Basic Path 1. Karyawan masuk ke halaman login.

2. Karyawan mengisi NIP dan

Password.

Tabel IV. 10.


Deskripsi Use Case Karyawan Data Absensi

Use Case Name Data Absensi

Requirements Karyawan melihat data absensi.

Goal Karyawan dapat melihat data

absensi.

Pre-Conditions Karyawan telah melakukan login.

Post-Conditions Karyawan dapat melihat dan

mencetak data absensi.

Failed end Conditions Karyawan tidak dapat melihat dan

mencetak data absensi.

Actor Karyawan.

Main Flow/ Basic Path 1. Karyawan melakukan login.

2. Karyawan memilih data absensi

di halaman utama.

3. Karyawan bisa melihat rincian

data absensi dengan pilih detail.

4. Karyawan bisa mencetak data

absensi di menu laporan, pilih


41

data absensi lalu pilih cetak.

Tabel IV. 11.


Deskripsi Use Case Karyawan Data Gaji

Use Case Name Data Gaji

Requirements Karyawan melihat data gaji.

Goal Karyawan dapat melihat data gaji.

Pre-Conditions Karyawan telah melakukan login.

Post-Conditions Karyawan dapat melihat dan

mencetak data gaji.

Failed end Conditions Karyawan tidak dapat melihat dan

mencetak data gaji.

Actor Karyawan

Main Flow/ Basic Path 1. Karyawan melakukan login.

2. Karyawan memilih data gaji di

halaman utama.

3. Karyawan bisa melihat rincian

data gaji dengan pilih detail.

4. Karyawan bisa mencetak data

gaji di menu laporan, pilih data

gaji lalu pilih cetak.

Tabel IV. 12.


Deskripsi Use Case Karyawan Data Laporan

Use Case Name Data Laporan

Requirements Karyawan melihat data laporan.


42

Goal Karyawan dapat melihat data

laporan.

Pre-Conditions Karyawan telah melakukan login

Post-Conditions Karyawan dapat melihat dan

mencetak data laporan.

Failed end Conditions Karyawan tidak dapat melihat dan

mencetak data laporan.

Actor Karyawan

Main Flow/ Basic Path 1. Karyawan melakukan login.

2. Karyawan memilih laporan di

halaman utama.

3. Karyawan bisa mencetak data

laporan yang terdiri dari laporan

absensi, laporan gaji di menu

laporan, pilih data yang akan di

cetak lalu pilih cetak.

Tabel IV. 13.


Deskripsi Use Case Karyawan Data Pengguna

Use Case Name Data Pengguna

Requirements Karyawan mengelola data

pengguna.

Goal Karyawan dapat mengelola data

pengguna.

Pre-Conditions Karyawan telah melakukan login.

Post-Conditions Karyawan dapat mengedit data


43

pengguna.

Failed end Conditions Karyawan tidak dapat mengedit data

pengguna.

Actor Karyawan

Main Flow/ Basic Path 1. Karyawan melakukan login.

2. Karyawan memilih data

pengguna di halaman utama.

3. Karyawan bisa mengedit data

pengguna dengan pilih edit pada

data.

4. Karyawan bisa menyimpan data

pengguna yang telah di edit

Tabel IV. 14.


Deskripsi Use Case Karyawan Logout

Use Case Name Logout

Requirements Karyawan sudah masuk ke sistem.

Goal Karyawan berhasil logout.

Pre-Conditions Karyawan telah memilih menu

keluar.

Post-Conditions Karyawan dapat keluar halaman

utama.

Failed end Conditions Karyawan gagal melakukan logout.

Actor Karyawan

Main Flow/ Basic Path 1. Karyawan masuk telah selesai.


44

2. Karyawan memilih menu keluar

di halaman utama.

1.14.3. Rancangan Diagram Aktivitas

1. Rancangan Diagram Aktivitas Admin

A. Diagram Aktivitas Login

Gambar IV. 2. Diagram Aktivitas Login Admin


45
46

B. Diagram Aktivitas Karyawan

Gambar IV. 3. Diagram Aktivitas Tambah Karyawan Admin


47

Gambar IV. 4. Diagram Aktivitas Edit Karyawan Admin


48

Gambar IV. 5. Diagram Aktivitas Hapus Karyawan Admin


49

C. Diagram Aktivitas Jabatan

Gambar IV. 6. Diagram Aktivitas Tambah Jabatan Admin


50

Gambar IV. 7. Diagram Aktivitas Edit Jabatan Admin


51

Gambar IV. 8. Diagram Aktivitas Hapus Jabatan Admin


52

D. Diagram Aktivitas Absensi

Gambar IV. 9. Diagram Aktivitas Tambah Absensi Admin


53

Gambar IV. 10. Diagram Aktivitas Edit Absensi Admin


54

Gambar IV. 11. Diagram Aktivitas Hapus Absensi Admin


55

E. Diagram Aktivitas Gaji

Gambar IV. 12. Diagram Aktivitas Tambah Gaji Admin


56

Gambar IV. 13. Diagram Aktivitas Edit Gaji Admin


57

Gambar IV. 14. Diagram Aktivitas Hapus Gaji Admin


58

F. Diagram Aktivitas Laporan

Gambar IV. 15. Diagram Aktivitas Laporan Admin

G. Diagram Aktivitas Pengguna

Gambar IV. 16. Diagram Aktivitas Pengguna Admin


59

2. Rancangan Diagram Aktivitas Karyawan

A. Diagram Aktivitas Login

Gambar IV. 17. iagram Aktivitas Login Karyawan


60

B. Diagram Aktivitas Absensi

Gambar IV. 18. Diagram Aktivitas Absensi Karyawan

C. Diagram Aktivitas Gaji

Gambar IV. 19. Diagram Aktivitas Gaji Karyawan


61

D. Diagram Aktivitas Laporan

Gambar IV. 20. Diagram Aktivitas Laporan Karyawan

E. Diagram Aktivitas Pengguna

Gambar IV. 21. Diagram Aktivitas Pengguna Karyawan


62

1.14.4. Rancangan Dokumen Sistem Usulan

Menjelaskan secara rinci setiap rancangan dokumen pada program yang

dihasilkan dan uraian parameter-parameter dokumen tersebut.

A. Dokumen Masukan

1. Nama Dokumen : Data Absensi

Fungsi : Untuk menginput proses absensi

Sumber : Admin

Tujuan : Admin

Media : Sistem

Jumlah : 1 lembar

Frekuensi : Setiap terjadinya penambahan data karyawan

Bentuk : Lihat Lampiran C-1

2. Nama Dokumen : Data Penggajian

Fungsi : Untuk menginput proses penggajian

Sumber : Administrasi Keuangan

Tujuan : Karyawan

Media : Sistem

Jumlah : 1 Lembar

Frekuensi : Setiap terjadinya proses penggajian

Bentuk : Lihat Lampiran C-2

B. Dokumen Keluaran

1. Nama Dokumen : Laporan Absensi

Fungsi : Untuk mengetahui data absensi

Sumber : Admin
63

Tujuan : Admin

Media : Sistem

Jumlah : 1 Lembar

Frekuensi : Setiap bulan

Bentuk : Lihat Lampiran D-1

2. Nama Dokumen : Laporan Gaji

Fungsi : Untuk mengetahui data gaji

Sumber : Admin

Tujuan : Admin

Media : Sistem

Jumlah : 1 Lembar

Frekuensi : Setiap bulan

Bentuk : Lihat Lampiran D-2

1.15. Perancangan Prototype

Perancangan lunak ini di fokuskan pada enam atribut, yaitu ERD, LRS,

Spesifikasi file, Class diagram, Sequence diagram, dan Spesifikasi Hardware serta

Software.
64

1.15.1. Entity Reationship Diagram(ERD)

Perancangan basis data menghasilkan pemetaan tabel-tabel yang di

gambarkan dengan Entity Relationship Diagram(ERD).

Gambar IV. 22. Entity Relationship Diagram Sistem Penggajian


65

1.15.2. Logical Record Structure(LRS)

Gambar IV. 23. Logical Record Structure Sistem Penggajian

1.15.3. Spesifikasi File

Menjelaskan tentang file atau tabel yang terbentuk dari transformasi ERD

(dan atau file-file penunjang untuk web). File-file ini tersimpan pada db_penggajian

dengan parameter sebagai berikut:

1. Spesifikasi File Pengguna

Nama File : Pengguna

Akronim : Pengguna

Fungsi : Menyimpan data Pengguna


66

Tipe File : File Master

Organisasi File : Indexed Sequential

Akses File : Random

Media : Harddisk

Panjang Record :82 Byte

Kunci Field : id_pengguna

Software : MySql

Tabel IV. 15.


Spesifikasi File Pengguna

No Elemen Data Nama Field Tipe Size Ket

1. Id Pengguna id_pengguna Int 5 Primary Key

2. Kode Pengguna kd_pengguna Varchar 5

3. Nama nama Varchar 20

4. Alamat alamat Varchar 30

5. No Telepon no_tlp Int 13

6. Hak Akses hak_akses Varchar 9

2. Spesifikasi File Karyawan

Nama File : Karyawan

Akronim : Karyawan

Fungsi : Manyimpan data Karyawan

Tipe File : Dynamic Master File

Organisasi File : Indexed Sequential

Akses File : Random


67

Media : Harddisk

Panjang Record : 143 Byte

Kunci Field : id_krywn

Software : Mysql

Tabel IV. 16.


Spesifikasi File Karyawan

No Elemen Data Nama Field Tipe Size Keterangan

1. Id Karyawan id_krywn Int 5 Primary Key

2. Id Jabatan id_jbtn Int 5 Foreign Key

3. Id Pengguna id_pengguna Int 5 Foreign Key

4. Id Absensi id_absensi Int 5 Foreign Key

5. NIP nip Int 12

6. Nama nama Varchar 20

7. Tanggal Lahir tgl_lahir Date

8. Jenis Kelamin jns_klmn Varchar 15

9. Status Pernikahan stts_prnkhn Varchar 13

10. Alamat alamat Varchar 30

11. No Telepon no_tlp Int 13

12. Bagian bagian Varchar 20

3. Spesifikasi File Jabatan

Nama File : Jabatan

Akronim : Jabatan

Fungsi : Menyimpan data Jabatan


68

Tipe File : Dynamic Master File

Organisasi File : Indexed Sequential

Akses File : Random

Media : Harddisk

Panjang Record : 49 Byte

Kunci Field : id_jbtn

Software : Mysql

Tabel IV. 17.


Spesifikasi File Jabatan

No Elemen Data Nama File Tipe Size Keterangan

1. Id Jbtn id_jbtn Int 5 Primary Key

2. Kode Jabatan kd_jbtn Varchar 8

3. Nama Jabatan nm_jbtn Varchar 20

4. Gaji Pokok gapok Int 8

5. Insentif Insentif Int 8

4. Spesifikasi File Absensi

Nama File : Absensi

Akronim : Absensi

Fungsi : Menyimpan data Absensi

Tipe File : Transaction File

Organisasi File : Indexed Sequential

Akses File : Random

Media : Harddisk
69

Panjang Record : 60 Byte

Kunci Field : id_absensi

Software : Mysql

Tabel IV. 18.


Spesifikasi File Absensi

No Elemen Data Nama Field Tipe Size Keterangan

1. Id Absensi id_absensi Int 5 Primary Key

2. Id Gaji id_gaji Int 5 Foreign Key

3. Regabsensi regabsensi Varchar 10

4. Tanggal tgl Date

5. NIP nip Int 12

6. Nama nama Varchar 20

7. Jumlah Kehadiran jml_khdrn Int 3

8. Jumlah Insentif jml_insentif Int 3

9. Penilaian penilaian Varchar 2

5. Spesifikasi File Gaji

Nama File : Gaji

Akronim : Gaji

Fungsi : Menyimpan data Gaji

Tipe File : Transaction File

Organisasi File : Indexed Sequential

Akses File : Random

Media : Harddisk

Panjang Record : 107 Byte


70

Kunci Field : id_gaji

Software : Mysql

Tabel IV. 19.


Spesifikasi File Gaji

No. Elemen Data Nama Field Tipe Size Keterangan

1. Id Gaji id_gaji Int 5 Primary Key

2. No. Slip Gaji no_slip_gaji Varchar 10

3. NIP nip Int 12 Foreign Key

4. Nama nama Varchar 20 Foreign Key

5. Bagian bagian Varchar 20

6. Gapok gapok Int 8 Foreign Key

7. Insentif insentif Int 8 Foreign Key

8. Jumlah Kehadiran jml_khdrn Int 3 Foreign Key

9. Jumlah Insentif jml_insentif Int 3

10. Regabsensi regabsensi Varchar 10

11. Total Gaji ttl_gaji Int 8


71

1.15.4. Class Model / Class Diagram

Gambar IV. 24. Class Model Sistem Penggajian


72

1.15.5. Sequence Diagram

1. Sequence Diagram Admin

A. Sequence Diagram Login

Gambar IV. 25. Sequence Diagram Login Admin

B. Sequence Diagram Karyawan

Gambar IV. 26. Sequence Diagram Karyawan Admin


73

C. Sequence Diagram Jabatan

Gambar IV. 27. Sequence Diagram Jabatan Admin

D. Sequence Diagram Absensi

Gambar IV. 28. Sequence Diagram Absensi Admin

E. Sequence Diagram Gaji

Gambar IV. 29. Sequence Diagram Gaji Admin


74

F. Sequence Diagram Laporan

Gambar IV. 30. Sequence Diagram Laporan Admin

G. Sequence Diagram Pengguna

Gambar IV. 31. Sequence Diagram Pengguna Admin

2. Sequence Diagram Karyawan


75

A. Sequence Diagram Login

Gambar IV. 32. Sequence Diagram Login Karyawan

B. Sequence Diagram Absensi

Gambar IV. 33. Sequence Diagram Absensi Karyawan


76

C. Sequence Diagram Gaji

Gambar IV. 34. Sequence Diagram Gaji Karyawan

D. Sequence Diagram Laporan

Gambar IV. 35. Sequence Diagram Laporan Karyawan


77

E. Sequence Diagram Pengguna

Gambar IV. 36. Sequence Diagram Pengguna Karyawan

1.15.6. Rancangan Antarmuka

1. Rancangan Antarmuka Admin

A. Rancangan Tampilan Form Login

Gambar IV. 37. Rancangan Form Login


B. Rancangan Tampilan Form Halaman Utama

Gambar IV. 38. Rancangan Form Halaman Utama


78

C. Rancangan Tampilan Form Karyawan

Gambar IV. 39. Rancangan Form Karyawan

D. Rancangan Tampilan Form Jabatan

Gambar IV. 40. Rancangan Form Jabatan


79

E. Rancangan Tampilan Form Absensi

F. Rancangan Tampilan Form Gaji

Gambar IV. 42. Rancangan Form Gaji

Gambar IV. 41. Rancangan Form Absensi


80

G. Rancangan Tampilan Form Laporan

Gambar IV. 43. Rancangan Form Laporan


81

H. Rancangan Tampilan Form Pengguna

Gambar IV. 44. Rancangan Form Pengguna


82

2. Rancangan Antarmuka Karyawan

A. Rancangan Tampilan Login

Gambar IV. 45. Rancangan Login Karyawan

Gambar IV. 46. Rancangan Halaman Utama Karyawan

B. Rancangan Tampilan Halaman Utama


83

C. Rancangan Tampilan Form Absensi

Gambar IV. 47. Rancangan Form Absensi Karyawan

D. Rancangan Tampilan Form Gaji

Gambar IV. 48. Rancangan Form Gaji Karyawan


84

E. Rancangan Tampilan Form Laporan

Gambar IV. 49. Rancangan Form Laporan Karyawan


85

F. Rancangan Tampilan Form Pengguna

Gambar IV. 50. Rancangan Form Pengguna Karyawan

1.15.7. Spesifikasi Hardware dan Software

Untuk dapat menghasilkan program, diperlukan sarana pendukung yang dapat

menunjang perancangan program sehingga dapat berjalan sebagaimana mestinya.

Sarana pendukung yang dimaksud adalah perangkat keras (Hardware) dan perangkat

lunak (Software).

A. Spesifikasi Hardware (Perangkat Keras)

Perangkat keras (Hardware) adalah segala piranti atau komponen dari sebuah

komputer yang sifatnya bisa di lihat secara kasat mata dan bisa di raba secara

langsung. Hardware atau perangkat keras berfungsi untuk mendukung segala proses
86

dalam komputerisasi dan bekerja sesuai perintah yang sudah di tentukan

penggunanya.

Spesifikasi Hardware yang di usulkan adalah sebagai berikut :

a. Server

1. Monitor : LED 19”

2. Processor : Intel Core 2 Duo 1.8 GHz

3. Memory : 4 GB

4. Harddisk : 1 TB

5. Keyboard : 108 Keys

6. Printer : Printer Dot Matrix

7. Mouse : Mouse Optical atau Mouse USB

b. Client

1. Monitor : LED 19”

2. Processor : Intel Core 2 Duo 1.8 GHz

3. Memory : 2GB

4. Harddisk : 500 GB

5. Keyboard : 108 Keys

6. Printer : Printer Dot Matrix

7. Mouse : Mouse Optical atau Mouse USB

B. Spesifikasi Software (Perangkat Lunak)

Spesifikasi Software yang di butuhkan untuk menjalankan aplikasi sistem

penggajian ini sebagai berikut :

1. Sistem Operasi : Microsoft Windows 7 x32

2. Bahasa Pemrograman : HTML


87

3. Program atau Software lainnya : MySql, Chrome (Browser), Sublime

Text 3

1.16. Pengujian Rancangan Antarmuka

Pengujian rancangan antarmuka di lakukan oleh calon pengguna prototype.

Pengujian antarmuka terdiri dari dua macam yaitu pengujian front-end dan back-end.

1. Pengujian Front-end

Pengujian antarmuka pada front-end di lakukan oleh calon user front-end.

Dalam pengujian ini dilakukan oleh karyawan.

Tabel IV. 20.


Pengujian Antarmuka Front-end

Akses Akses
Login Mencetak Edit Data
Partisipan Menu Menu Logout
Karyawan Laporan Pengguna
Absensi Gaji

1. √ √ √ √ √ √

2. √ √ √ √ √ √

3. √ √ √ √ √ √

4. √ √ √ √ √ √

5. √ √ √ √ √ √

Sukses 5 5 5 5 5 5

Nilai
100% 100% 100% 100% 100% 100%
Kesuksesan
88

2. Pengujian Back-end

Penguian antarmuka pada beck-end di lakukan oleh calon user back-end.

Dalam pengujian ini di lakukan oleh calon administrator web

Tabel IV. 21.


Pengujian Antarmuka Back-end

Mengelo Mengelo Menceta


Mengelola Mengelo Edit Data
Partisipan la la k
Karyawan la Gaji Laporan
Jabatan Absensi Laporan

1. √ √ √ √ √ √

2. √ √ √ √ √ √

Sukses 2 2 2 2 2 2

Nilai

Kesuksesa 100% 100% 100% 100% 100% 100%

n
89

1.17. Jadwal Implementasi

Tabel IV. 22.


Jadwal Implementasi
WAKTU

NO. KEGIATAN BULAN I BULAN II BULAN III

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1. Persiapan data awal

2. Analisa

3. Desain Sistem

4. Desain Perangkat Lunak

5. Pembuatan dan Tes Program

6. Tes Sistem

7. Pelatihan

8. Pembuatan Buku Petunjuk

9. Evaluasi dan Operasional


BAB V

PENUTUP

1.18. Kesimpulan

Dibutuhkan sistem yang cepat, tepat, dan akurat bagi pertumbuhan atau

perkembangan suatu perusahaan atau organisasi terutama dalam operasional

khususnya penggajian karyawan. Berdasarkan hasil dari observasi yang dilakukan

penulis tentang “Perancangan Sistem Penggajian Pada PT Swadaya Padi Sapi

Indonesia”. Diharapkan dapat membantu meningkatkan kinerja dan kerja para

karyawan dan mempermudah dalam pendataan. Adapun kesimpulan dari penulisan

tugas akhir ini antara lain :

1. Proses penginputan data menjadi rapi sehingga mempermudah dalam proses

perhitungan gaji karyawan, dengan backup data yang tersimpan di komputer

mempermudahkan kebutuhan perusahaan.

2. Dari sistem informasi penggajian karyawan yang di buat dapat memberikan

tentang detail rincian data dari pengguna, karyawan, absensi, dan penggajian

karyawan.

3. Dengan adanya sistem penggajian dan data terkomputerisasi di harapkan

mampu memberikan kontribusi yang baik bagi perusahaan.

90
91

1.19. Saran

Dengan menerapkan sistem komputerisasi bukan berarti semua masalah akan

terselesaikan. Dalam mencegah munculnya suatu masalah di kemudian hari, maka di

perlukan suatu panduan atau kerja sama yang baik antar karyawan dan kedisiplinan

kerja. Dalam mengoptimalkan sistem yang terkomputerisasi pada PT Swadaya Padi

Sapi Indonesia perlu dukungan dari semua pihak yang terlibat. Pemeliharaan

terhadap perangkat komputer yang di gunakan adalah hal penting demi

keberlangsungan bersama untuk meningkatkan kualitas kerja.

Saran yang dapat diberikan untuk mengembangkan sistem penggajian

karyawan ini adalah :

1. Aplikasi dapat di kembangkan sesuai dengan kebutuhan yang ada.

2. Berikan pelatihan pada para pengguna agar dapat menjalankan sistem dengan

baik.

3. Lakukan update secara berkala pada sistem agar sistem selalu relevan dengan

fkeadaan.

4. Untuk menghindari kehilangan data yang tersimpan di komputer karena

berbagai penyebab, oleh karena itu di sarankan untuk selalu membackup data

secara berkala.
DAFTAR PUSTAKA

Endra, & Aprilita. (2018). Perancangan dan Implementasi Sistem Manajemen


Peminjaman Mobil dengan Metode Scrum di Universitas Internasional Batam.
In UIB Repository (Vol. 53, Issue 9, pp. 1689–1699).
https://repository.bsi.ac.id/index.php/unduh/item/215072/File-10_Bab-II-
Landasan-Teori.pdf
Friyadie. (2016). internet menurut Anhar (2017). In Kesuma & Rahmawati (Vols.
4Brady, , pp. 8–22). https://repository.bsi.ac.id
Irmayani, W., & Susyatih, E. (2017). Sistem Informasi Anggaran Pendapatan dan
Belanja Desa Berorientasi Objek. Khatulistiwa Informatika, V(1), 58–63.
https://media.neliti.com/media/publications/280397-sistem-informasi-anggaran-
pendapatan-dan-34825636.pdf
Lengkutoy. (2021). Data adalah suatu majemuk dari fakta yang mengandung arti
yang dihubungkan dengan kenyataan. 1995–1997.
No, I., Endayani, H., Satul, A., Abdul, I., Suratno, Belajar, H., Siswa, P., Negeri, S.
D. M. P., Madiun, K., Contoh, B., Issa, J., Tabares, I., Objek, P. B. B., Hasil, L.,
Informasi, T., Aradea, Ade Yuliana, H. H., Pattiserlihun, A., Setiawan, A.,
Trihandaru, S., … García Reyes, L. E. (2019). No 主観的健康感を中心とした
在宅高齢者における 健康関連指標に関する共分散構造分析 Title.
PENINGGALAN SEJARAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SEJARAH DALAM
PENANAMAN NILAI-NILA KEBANGSAAN PENDAHULUAN Banyuwangi
Merupakan Wilayah Yang Memiliki Beberapa Daerah Yang Berpotensi
Memiliki Situs Peninggalan Sejarah Yang Sampai Saat Ini Masih Ada Namun
Kondisi, 1(1), 41–57. http://www.ghbook.ir/index.php?name= ‫فرهنگ و رسانه های‬
‫&نوین‬option=com_dbook&task=readonline&book_id=13650&page=73&chkhas
hk=ED9C9491B4&Itemid=218&lang=fa&tmpl=component%0Ahttp://
www.albayan.ae%0Ahttps://scholar.google.co.id/scholar?
hl=en&q=APLIKASI+PENGENA
Nugroho Anggun. (2018). Bab Ii Landasan Teori. Journal of Chemical Information
and Modeling, 53(9), 8–24.
Penerimaan, U., Berbasis, S. B., Pada, W., Negeri, S., Bangka, K., & Anisah, B.
(2018). Perancangan Sistem Informasi Registrasi Online. Jurnal SISFOKOM,
07(September), 174–179.
Rosa, & & Shalahuddin. (2018). Sniptek 2014 Isbn : 978-602-72850-5-7
Perancangan Sistem Informasi Persediaan Barang Pada Pt . Isbn : 978-602-
72850-5-7. 28, 135–142.
Rusman, M. P. (2017). (2017). Belajar & Pembelajaran: Berorientasi Standar
Proses Pendidikan. Prenada Media. (Vol. 53, Issue 7).
Saputra, A., Mulyadi, & Martono. (2014). Perancangan Sistem Informasi Penerimaan
Siswa Baru Berbasis Web Pada Smk N 6 Muaro Jambi. Jurnal Ilmiah Media

92
SISFo, 8(2), 128–136.
http://ejournal.stikom-db.ac.id/index.php/mediasisfo/article/download/152/147/
Sukamto, R. A., & Salahuddin, M. (2016).
Http://Ejournal.Unp.Ac.Id/Index.Php/Voteknika/Article/Download/3299/2728.
Jurnal Pilar Nusa Mandiri, 161–162.
Sukmaindrayana, A., & Sidik, R. (2017). Aplikasi Grosir Pada Toko RSidik
Bungursari Tasikmalaya. Jurnal Manajemen Informatika, 4(2), 31–40.
http://jurnal.stmik-dci.ac.id/index.php/jumika/%0Ahttp://lppm.stmik-dci.ac.id

93
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. Biodata Mahasiswa

NIM : 12182779

Nama Lengkap : Adam Arief Pribadi

Tempat/ Tanggal Lahir : Jakarta, 12 September 2000

Alamat Lengkap : Komp. TNI AL Jl. Teluk Banten No. 68B

RT. 05 RW. 08 Pasar Minggu Jakarta Selatan

II. Pendidikan

a. Formal

1. SDSN 01 PG Pasar Minggu, lulus tahun 2012

2. SMPN 242 Jakarta, lulus tahun 2015

3. SMK Teladan Jakarta, lulus tahun 2018

4. Universitas Bina Sarana Informatika, 2018 - sekarang

b. Tidak Formal

1. Kursus Pendidikan di Nurul Fikri, lulus tahun 2015

2. Kursus Bahasa Inggris (General English) di Lembaga Bahasa LIA

(LB-LIA), lulus tahun 2017

III. Riwayat Pengalaman Berorganisasi / Pekerjaan

Jakarta, 29 Juni 2021

94
Adam Arief Pribadi

SURAT KETERANGAN PKL

95
LAMPIRAN

Lampiran 1. A-1. Kartu Absensi Karyawan

96
Lampiran 2. A-2. Formulir Data Karyawan

97
Lampiran 3. B-1. Rekapitulasi Absensi Karyawan

Lampiran 4. B-2. Slip Gaji

98
Lampiran 5. C-1. Data Absensi

Lampiran 6. C-2. Data Gaji

99
Lampiran 7. D-1. Laporan Absensi

Lampiran 8. D-2. Laporan Gaji

100

Anda mungkin juga menyukai