SKRIPSI
Disusun Oleh :
Nama : Sara Yemima Ambarita
NIM : 17110310044
Menyetujui,
Pembimbing
Drs. Sugeng, MM
NIDN: 0327046504
Mengetahui,
ii
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
Skripsi ini diujikan pada tanggal ..... bulan ...... tahun 2021 dan dinyatakan:
LULUS / TIDAK LULUS
1. ................................................... ...................................................
2. ................................................... ...................................................
Mengetahui,
Ketua Sidang Skripsi
--------------------------------
iii
SURAT KETERANGAN KEASLIAN SKRIPSI
Saya yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bahwa, skripsi ini merupakan
karya saya sendiri (ASLI) dan isi seluruhnya dalam skripsi ini tidak terdapat karya
yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademis di suatu
institusi pendidikan tinggi manapun, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak
terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis dan atau diterbitkan oleh orang
lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam
daftar pustaka.
Segala sesuatu yang terkait dengan naskah dan karya yang telah dibuat adalah
menjadi tanggung jawab saya pribadi.
Hormat Saya,
Materai 10.000
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat rahmat dan
kasih-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dengan mengambil
judul “Implementasi Metode PIECES Pada Sistem Penilaian Siswa di SMPN
201 Jakarta”. Tujuan penelitian ini untuk memenuhi sebagian syarat utama untuk
memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom) bagi mahasiswa program S-1 di
prgram studi Teknik Informatika di Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Cipta Karya
Intelektual (STIKOM CKI). Penulis menyadari bahwa Laporan Skripsi ini masih
jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu penulis mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun dari semua pihak demi kesempurnaan laporan ini di masa
yang akan datang. Terselesaikannya Laporan Skripsi ini tidak terlepas dari
bantuan banyak pihak, sehingga pada kesempatan ini dengan segala rendah
hati dan penuh rasa hormat penulis menghaturkan terimakasih yang sebesar-
besarnya bagi semua pihak yang telah memberikan bantuan moril maupun materil
baik langsung maupun tidak langsung dalam penyusunan penelitian ini hingga
selesai, terutama kepada yang saya hormati:
1. Ibu Mesra Betty Yel, MM., M.Kom selaku Ketua Sekolah Tinggi Ilmu
Komputer Cipta Karya Informatika.
2. Bapak Yuma Akbar, M.Kom selaku Wakil Ketua Bidang Akademik
Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Cipta Karya Informatika.
3. Bapak Dadang Iskandar Mulyana, M.Kom selaku Ketua Program Studi
Teknik Informatika Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Cipta Karya
Informatika.
4. Bapak Arpinus Koto, SE., MM sebagai koordinator Sekolah Tinggi Ilmu
Komputer Cipta Karya Informatika
5. Bapak Sugeng, M.Kom sebagai pembimbing Skripsi.
6. Bapak Drs. Sugeng Sarmin sebagai penanggung jawab akademik Sekolah
Tinggi Ilmu Komputer Cipta Karya Informatika kepada kedua orang tua
yang selalu memberikan do’a dan dukungan kepada Saya.
7. Kepada Seluruh Jajaran Dosen Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Cipta Karya
Informatika.
v
8. Kepada Segenap Teman-Teman Civitas Akademika Sekolah Tinggi Ilmu
Komputer.
9. Serta seluruh kerabat atau teman-teman mahasiswa/i seperjuangan Sekolah
Tinggi Ilmu Komputer Cipta Karya Informatika (STIKOM CKI).
Sara Yemima A
NIM : 17110310044
vi
ABSTRAK
vii
ABSTRACT
The development of technology has developed very rapidly along with the many
human needs. Web technology systems are one of the most frequently used
applications in everyday human life. Assessment in the learning process is
important, so that good value data processing will produce report cards as a good
evaluation result, besides that the results of value data processing will be used as
one of the benchmarks for the success of students taking education in school. This
study aims to implement the PIECES method at the stage of developing a student
assessment system at SMPN 201 Jakarta in the form of a web application. PIECES
analysis consists of Performance, Information, Economy, Control, Efficiency and
Service. The conclusion of the research is that the application of a multi-user
student assessment data system application at SMPN 201 Jakarta can improve work
services and time efficiency in terms of processing student grade data. The student
assessment data processing system using analysis using the PIECES method in a
multi-user manner aims to make a computerized system in schools able to integrate
all recording activities that are carried out manually and require office stationery
(ATK) to be minimized.
viii
BAB I
PENDAHULUAN
1
tolak ukur keberhasilan siswa menempuh pendidikan di sekolah
(Sumbaryadi & Christo, 2019).
Untuk mendapatkan hasil dari pengolahan data nilai yang baik salah satunya
dengan cara memanfaatkan teknologi yang ada dan sedang berkembang saat
ini atau dengan kata lain membuat sistem pengolahan data nilai siswa
dengan terkomputerisasi dalam hal ini berbasis web. Selain hasil yang
didapat dari proses pengolahan data lebih akurat, dengan menggunakan
sistem terkomputerisasai berbasis web juga bisa lebih mempermudah
kinerja dari dewan guru yang mengelola data nilai siswa di sekolah pada
SMP Negeri 201 yang berlokasi di Jl. Kayu Besar Dalam No.2,
RT.2/RW.11, Cengkareng Timur, Kecamatan Cengkareng, Kota Jakarta
Barat, DKI Jakarta. Dengan adanya sistem informasi ini diharapkan dapat
mempermudah baik guru mata pelajaran, wali kelas dan pihak terkait dalam
penyusunan dokumen-dokumen penilaian siswa dengan efektif dan efisien.
Kemudian alasan sistem informasi berbasis web digunakan dalam
pengolahan data nilai juga dikemukakan oleh Suryandani dkk (2017)
“alasan sistem informasi berbasis web digunakan adalah kemudahan dalam
cara mengaksesnya yaitu dengan cara mengakses lewat browser yang ada
pada perangkat perangkat komputer atau perangkat telepon.
Berdasarkan analisis dari permasalahan diatas, maka perlu adanya sistem
pengolahan data nilai yang terintegrasi agar pengolahan data nilai siswa
dapat dilakukan dengan cepat, tepat, dan akurat. Sehingga pengolahan data
nilai dan penyajian informasi dapat di lakukan dengan efektif dan efesien.
Hal selanjut pada penelitian yang akan dilakukan, penulis memberikan
sebuah judul penelitian tentang “Implementasi Metode PIECES Pada
Sistem Penilaian Siswa di SMPN 201 Jakarta”.
2
1.2.1. Ruang Lingkup Masalah
Dalam ruang lingkup yang akan dibahas pada penelitian ini akan
dilakukannya penelitian tentang sistem penilaian siswa yang
terdapat di SMPN 201 Jakarta.
3
1.3. Maksud dan Tujuan Penulisan
Berikut ini merupakan maksud dan tujuan dari penulisan skripsi yang akan
dijelaskan antara lain:
4
yang berkaitan dengan sistem penilaian siswa di SMP Negeri
201 Jakarta.
b. Wawancara
Teknik pengumpulan data dalam bentuk tanya jawab, baik
lisan maupun tulisan untuk mendapatkan data dan informasi
dengan pihak internal maupun eksternal.
5
seberapa handalkah suatu sistem informasi dalam berproses
untuk menghasilkan tujuan yang diinginkan. Dalam hal ini
kinerja diukur dari:
a. Throughput, yaitu jumlah pekerjaan atau output atau
deliverables yang dapat dilakukan maupun dihasilkan
pada saat tertentu.
b. Response time, yaitu waktu yang dibutuhkan untuk
menyelesaikan serangkaian kegiatan untuk
menghasilkan output atau deliverables tertentu.
2. Informations (Informasi)
Menilai apakah prosedur yang ada saat ini masih dapat
diperbaiki sehingga kualitas informasi yang dihasilkan
menjadi semakin baik. Informasi yang disajikan haruslah
benar–benar mempunyai nilai yang berguna. Hal ini dapat
diukur dengan :
a. Keluaran (output) yaitu suatu sistem dalam
memproduksi keluaran.
b. Masukan (input) yaitu dalam memasukkan suatu data
sehingga kemudian diolah untuk menjadi informasi yang
berguna.
3. Economic (Ekonomi)
Menilai apakah prosedur yang ada saat ini masih dapat
ditingkatkan manfaatnya (nilai gunanya) atau diturunkan
biaya penyelenggaraannya.
4. Control (Pengendalian)
Menilai apakah prosedur yang ada saat ini masih dapat
ditingkatkan sehingga kualitas pengendalian menjadi
semakin baik dan kemampuannya untuk mendeteksi
kesalahan atau kecurangan menjadi semakin baik pula.
5. Efficiency (Efisiensi)
6
Menilai apakah prosedur yang ada saat ini masih dapat
diperbaiki, sehingga tercapai peningkatan efisiensi operasi,
dan harus lebih unggul dari pada sistem manual.
6. Service (Pelayanan)
Menilai apakah prosedur yang ada saat ini masih dapat
diperbaiki kemampuannya untuk mencapai peningkatan
kualitas layanan. Buatlah kualitas layanan yang sangat user
friendly untuk end - user (pengguna) sehingga pengguna
mendapatkan kualitas layanan yang baik.
7
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
Bab ini menjelaskan tentang hasil implementasi terhadap sistem
yang telah dibuat dalam bentuk antarmuka sistem berbasis web dan
dilakukan pengujian menggunakan teknik pengujian black box
(kotak hitam).
BAB V PENUTUP
Bab ini berisikan tentang kesimpulan yang dapat diambil dari
penulisan dan saran untuk kesempurnaan dari proses penelitian ini.
3. Bagian akhir skripsi berisi tentang daftar pustaka referensi dan
lampiran-lampiran pendukung penelitian.
8
BAB II
LANDASAN TEORI
9
3. Penelitian ke-3 (tiga) yang berjudul “Analisa Dalam Mengukur
Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen Menggunakan
Metode PIECES” memberikan kesimpulan bahwa dengan adanya
analisis metode PIECES memberikan gambaran pada perusahaan
dalam melihat nilai setiap karyawan dalam memberikan pelayanan
berdasarkan indicator performance, indicator information,
indicator economic, indicator control, indicator efficiency dan
indicator services (Asbar & Saptari, 2017).
10
7. Penelitian ke-7 (tujuh) yang berjudul “Analisis Pelaksanaan Sistem
E-Puskesmas dengan Menggunakan Metode PIECES Di Puskesmas
Pemancungan Padang” dengan tujuan penelitian yaitu untuk
menganalisis sistem e-puskesmas dengan menggunakan metode
PIECES. Aplikasi e-puskesmas sudah berjalan dengan baik namun
terdapat kendala-kendala yang mengganggu kerja petugas, perlu
dilaporkan dan ditindaklanjuti secara berkala serta dilakukan
evaluasi terhadap sistem dalam proses penginputan data pasien
sehingga dapat meningkatkan efisiensi dalam pelayanan (Putra,
2018).
11
Metode analisis yang digunakan menggunakan metode PIECES dan
software pendukung untuk perancangan menggunakan bahasa
pemprograman PHP, MySQL dan balsamiq. Tujuannya adalah
untuk meningkatkan efektifitas pemesanan kepada pelanggan.
Sehingga sistem informasi pelayanan E-Order ini dapat
mempermudah pemesanan dalam pencatatan data transaksi
penjualan produk (Ardiyansah & Manikam, 2019).
12. Penelitian ke-12 (dua belas) yang berjudul “Analisis PIECES dalam
Implementasi Kebijakan E-Learning di IAIN Kendari” Hasil
perhitungan analisis PIECES penerapan pembelajaran e-learning
dilihat dari beberapa aspek, diantaranya: kinerja sebesar 3,46%,
informasi sebesar 3,82%, ekonomi sebesar 3,77%, kontrol sebesar
3,85% dan layanan sebesar 3,88% berada dalam kategori “Penting”
dan pada aspek efisiensi sebesar 4,28% pada kategori “Sangat
Penting”. Implementasi kebijakan pembelajaran e-learning
menggunakan teori Edward dilihat dari empat aspek, yaitu:
12
komunikasi yang dilakukan melalui sosialisasi workshop
pembelajaran e-learning. Hasil penelitian menunjukkan bahwa,
pembelajaran e-learning berada pada kategori penting pada aspek
seperti performance, information, economics, control dan service,
dan berada pada kategori sangat penting pada aspek efficiency
(Lestari & Hamka, 2019).
13
pageSpeed Score 54% dan YSlow Score 63% dengan Fully Loaded
Time 3.5s. Dari data tersebuat memiliki perbedaan 1.5s. Pada
domain economics total page size website tanpa RWD sebesar 415kb
sedangkan gambar lainnya terlihat total page size website dengan
teknik RWD sebesar 2.90 Mb. Namun kekurangan dari kedua
domain tersebut dalam teknik responsive web design dapat didukung
dari keunggulan nilai dari keempat domain lain yaitu Information,
Control, Efficiency, dan Services (Pamungkas, 2019).
14
dibawah nilai mean keseluruhan. Pada variabel efficiency mean
sebesar 3.94, berada diatas nilai mean keseluruhan. Pada variabel
service mean sebesar 3.75, berada dibawah nilai mean keseluruhan.
Dapat disimpulkan variabel economic, control dan service menjadi
prioritas utama untuk dilakukan perbaikan, jika dilihat dari mean
keseluruhan (Widiastuti et al., 2019).
17. Penelitian ke-17 (tujuh belas) yang berjudul “Analisis Rekam Medis
Elektronik Pada Puskesmas Kecamatan Pasar Rebo Dengan Metode
PIECES”. Berdasarkan hasil analisis data dan perhitungan angket
terhadap 65 responden yang merupakan pengguna RME di
Puskesmas Kecamatan Pasar Rebo dapat disimpulkan bahwa nilai
atau skor dari atribut-atribut PIECES (Performance, Information,
Economic, Control, Efficiency, dan Service) dalam mengukur
tingkat kepuasan dari pengguna memiliki nilai masing-masing
atribut antara 3,43 - 4,23 dimana dalam range skor tersebut dapat
dikategorikan PUAS. Sehingga rata-rata nilai skor atribut PIECES
menunjukkan bahwa keseluruhan RME sudah berjalan dengan baik,
dapat diterima oleh pengguna dan dapat memberikan kepuasan bagi
pengguna (Angga et al., 2020).
15
yang berarti terjadi perbedaan yang signifikan antara penerapan
sistem promosi tradisional dengan sistem promosi usulan berbasis
internet (Anwardi et al., 2020).
16
Tabel 2.1. Tabel Kajian Pustaka
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
1 Pengukuran
Kualitas E-
learning di
I Putu Jurnal ISSN
STMIK STIKOM
Ramayasa SENAPATI 2087-2658
Bali dengan
Metode PIECES
Framework
17
2 Evaluasi
Sjamsul
Implementasi Modul
Arifin dan Jurnal ISSN
E-Prescribing
Teduh JUITA 2579-8901
Rumah Sakit Dengan
Dirgahayu
Metode PIECES
18
DAFTAR KAJIAN PUSTAKA
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
3 Analisa Dalam
Mengukur Kualitas
Yuli Asbar dan Jurnal
Pelayanan Terhadap ISSN 2338-
Mochamad Ari Visioner dan
Kepuasan Konsumen 2864
Saptari Strategis
Menggunakan Metode
PIECES
4 Analisis Sistem
Informasi Akademik
Mahasiswa Pada Jurnal ISSN 2338-
Yodi
STMIK GICI Kota Jursima 1523
Batam Menggunakan
Metode PIECES
19
DAFTAR KAJIAN PUSTAKA
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
5 Evaluasi Penggunaan
Sistem Informasi ERP Jurnal ISSN 2355-
Nani Agustina
Dengan Metode Informatika 6579
PIECES Framework
20
DAFTAR KAJIAN PUSTAKA
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
6 Implementasi E-
Service Untuk
Atik Budi Jurnal CKI ISSN 1979-
Pelayanan Prima
Paryanti On Spot 7044
dengan Metode
PIECES Framework
21
DAFTAR KAJIAN PUSTAKA
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
7 Analisis Pelaksanaan
Sistem E-Puskesmas Jurnal Rekam
Dengan Menggunakan Hendra Nusa Medis dan ISSN 2622-
Metode PIECES di Putra Informasi 9110
Puskesmas Kesehatan
Pemancungan Padang
22
A. Masalah Yang Ditemukan:
Pada proses pengentrian data, dimana pada saat petugas menginput
nomor induk kependudukan (NIK) kedalam sistem, petugas tidak
dapat mengaksesnya sehingga menyebabkan data yang dihasilkan
tidak akurat. Informasi di puskesmas pemancungan Padang tidak
akurat disebabkan oleh data pasien di sistem e-Puskesmas tidak
terekap dengan baik, sehingga saat petugas memerlukan informasi
yang berkaitan dengan data pasien pada sistem e-Puskesmas akan
sulit menemukan data. Penyelenggaraan pada puskesmas
pemancungan masih memanfaatkan dana BLUD sehingga untuk
kebutuhan SDM baru, tidak dapat diupayakan karena keterbatasan
dana. Bagian pendaftaran petugas sering terkendala pada koneksi
jaringan, dikarenakan server pada jaringan terpusat pada dinas
kesehatan kota padang sehingga penanganan masalah kendala atau
kerusakan jaringan tidak optimal.
B. Solusi Yang Dilakukan:
Metode PIECES merupakan praktek pembelajaran terbaik dan
inisiatif pengembangan yang menyediakan suatu pendekatan untuk
memahami dan meningkatkan perawatan bagi individu dengan
kebutuhan yang kompleks fisik dan kognitif serta perubahan
perilaku. Metode PIECES terdiri dari Performance, Information,
Control, Efficiency dan Service. Masing-masing kategori tersebut
dapat dibagi lagi menjadi beberapa kriteria sebagai berikut:
Performance atau Kinerja adalah suatu kemampuan sistem dalam
menyelesaikan tugas dengan cepat sehingga sasaran dapat segera
tercapai. Information, merupakan hal penting karena dengan
informasi tersebut pihak manajemen dan user dapat melakukan
langkah selanjutnya. Apabila kemampuan sistem informasi baik,
maka user akan mendapatkan informasi yang akurat, tepat waktu
dan relevan sesuai dengan yang diharapkan. Economic, Pemanfaatan
biaya yang digunakan dari pemanfaatan informasi. Peningkatan
terhadap kebutuhan informasi yang ekonomis dapat mempengaruhi
pengendalian biaya dan peningkatan manfaat terhadap sistem
informasi. Control, analisis ini digunakan untuk membandingkan
sistem yang dianalisa berdasarkan pada segi integritas sistem,
kemudahan akses dan keamanan data. Efficiency, Efisiensi
berhubungan dengan bagaimana sumber tersebut dapat digunakan
secara optimal. Operasi pada suatu perusahaan dikatakan efisien atau
tidak biasanya didasarkan pada tugas dan tanggung jawab dalam
melaksanakan kegiatan. Service, Peningkatan pelayanan
memperlihatkan kategori yang beragam. Peningkatan pelayanan
yang lebih baik bagi manajemen, user dan bagian lain merupakan
simbol kualitas dari suatu sistem informasi.
23
DAFTAR KAJIAN PUSTAKA
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
8 Analisis Kepuasan
Pengguna
Marketplace Muhamad ISBN
Tokopedia Dengan Sigid SNISTEK 9786025282
Metode PIECES di Safarudin 904
Tokopedia Community
Batam
24
DAFTAR KAJIAN PUSTAKA
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
9 Pengembangan
Aplikasi Indeks Sita Kartina
Pembangunan Desa Zulkhizah,
ISSN
Berbasis WebGIS dan Novi Sofia JATIKOM
2615-577X
Evaluasi Penerapan Fitriasari dan
Menggunakan Metode Yaya Wihardi
PIECES
25
DAFTAR KAJIAN PUSTAKA
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
11 Analisis Kinerja
Website PT. PLN
Jurnal ISSN
(Persero) Nurul Huda
SISTEMASI 2540-9719
Menggunakan Metode
PIECES
26
DAFTAR KAJIAN PUSTAKA
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
27
DAFTAR KAJIAN PUSTAKA
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
28
DAFTAR KAJIAN PUSTAKA
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
13 Analisis Tingkat
Kepuasan Pengguna
Sistem Informasi ILKOM ISSN
Indrawati, dkk
Perpustakaan Jurnal Ilmiah 2087-1716
Menggunakan
PIECES Framework
29
DAFTAR KAJIAN PUSTAKA
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
30
DAFTAR KAJIAN PUSTAKA
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
15 Analisis PIECES
Sistem Pembayaran
Pajak Elektronik
Jurnal ISSN
Menurut Persepsi Rudi, SE
REMIK 2541-1322
Wajib Pajak di KPP
Pratama Jakarta
Cakung Satu
16 Analisis Kinerja
Sistem Informasi Data
Korporasi Jasa Ni Made Dewi ISSN
Jurnal PTIIK
Raharja (DASI-JR) Widiastuti, dkk 2548-964X
dengan menggunakan
Metode PIECES
31
DAFTAR KAJIAN PUSTAKA
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
32
DAFTAR KAJIAN PUSTAKA
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
33
DAFTAR KAJIAN PUSTAKA
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
19 Analisis SIMRS
dengan Metode Finno Harta
Jurnal ISSN
PIECES di RSU Dr. Dinata dan
Kesehatan 2579-5783
H. Koesnadi Atma Deharja
Bondowoso
34
DAFTAR KAJIAN PUSTAKA
Penerbit Lisensi
No Judul Penelitian Nama Penulis
Jurnal Jurnal
20 Analisa Pemanfaatan
E-Puskesmas di Loket Rendi
Pendaftaran pada Muliansah dan ISSN
JCSE
Puskesmas Kecamatan Cahyani 2721-0251
Pademangan dengan Budihartanti
Metode PIECES
35
2.2. Tinjauan Objek Penelitian
2.2.1. Informasi dan Profil SMP Negeri 201 Jakarta
SMP Negeri 201 adalah salah satu satuan pendidikan dengan jenjang
SMP (Sekolah Menengah Pertama) Negeri. Dalam menjalankan
kegiatannya, SMP Negeri 201 berada di bawah naungan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (KEMENDIKBUD).
SMP Negeri 201 menyediakan listrik untuk membantu kegiatan
belajar mengajar. Sumber listrik yang digunakan oleh SMP Negeri
201 berasal dari PLN. SMP Negeri 201 menyediakan akses internet
yang dapat digunakan untuk mendukung kegiatan belajar mengajar
menjadi lebih mudah. Provider yang digunakan SMP Negeri 201
untuk sambungan internetnya adalah Telkom Astinet. Pembelajaran
di SMP Negeri 201 dilakukan pada Sehari Penuh. Dalam seminggu,
pembelajaran dilakukan selama 5 hari. SMP Negeri 201 memiliki
akreditasi A, berdasarkan sertifikat 906/BAN-SM/SK/2019.
Tabel 2.1. Data Profil Sekolah
NPSN 20101565
36
No. Sertifikasi ISO Belum Bersertifikat
Fax 5553675
Email ka_smp201@yahoo.com
37
2.2.3. Struktur Organisasi
Berikut struktur organisasi yang terdapat pada SMP Negeri 201
Jakarta sebagai berikut.
38
2.3. Definisi dan Pengertian
2.3.1. Pengertian Sistem
Sistem dapat didefinisikan sebagai sekumpulan objek-objek yang
saling berelasi dan berinteraksi, serta hubungan antar objek bisa
dilihat sebagai satu kesatuan yang dirancang untuk mencapai satu
tujuan yang telah ditetapkan (Rochman et al., 2018).
39
Sistem arisan merupakan contoh probabilistic system,
karena sistem arisan tidak dapat diprediksikan dengan pasti.
e. Sistem tertutup (close system)
adalah sistem yang tidak bertukar materi, informasi, atau
energi dengan lingkungan. Sistem ini tidak berinteraksi dan
tidak dipengaruhi oleh lingkungan, misalnya reaksi kimia
dalam tabung terisolasi.
f. Sistem terbuka (open system)adalah sistem yang
berhubungan dengan lingkungan dan dipengaruhioleh
lingkungan. Sistem perdagangan merupakan contoh open
system, karena dapat dipengaruhi oleh lingkungan.
40
kemudian menciptakan sistem tersebut atau memperbaiki sistem
yang sudah ada (Audrilia & Budiman, 2020).
41
sembarang tempat dalam sebuah dokumen atau gambar ke
sembarang tempat di dokumen lain. Dengan sebuah browser yang
memiliki Grapihcal User Interface (GUI) serta link-link dapat di
hubungkan ke tujuannya dengan menunjuk link tersebut dengan
mouse dan menekannya.
42
yang disertakan dalam dokumen HTML, sekaligus bekerja di sisi
server (server-side HTML-embedded scripting). Artinya sintaks
dan perintah yang diberikan sepenuhnya dijalankan di server tetapi
disertakan pada halaman HTML biasa, sehingga script-nya tak
tampak di sisi client. PHP dirancang untuk dapat bekerjasama
dengan database server dan dibuat sedemikian rupa sehingga
pembuatan dokumen HTML yang dapat mengakses database
menjadi begitu mudah. Tujuan dari bahasa scripting ini adalah
untuk membuat aplikasi di mana aplikasi tersebut yang dibangun
oleh PHP pada umumnya memberikan hasil pada web browser,
tetapi prosesnya secara keseluruhan dijalankan di server.
43
kemampuan spesifik dan mendapat pelayanan dari
technical support.
3. Performa tinggi, yakni MySQL memiliki mesin query
dengan performa tinggi, dengan demikian proses
transaksional dapat dilakukan dengan sangat cepat. Hal ini
terbukti dengan digunakannya MySQL sebagai database
dari beberapa aplikasi web yang memiliki traffic (lalu
lintas) sangat tinggi.
44
4. Codeigniter menggunakan pola desain Model View
Controller (MVC) sehingga satu file tidak terlalu berisi
banyak kode.
5. Codeigniter dapat diperluas sesuai dengan kebutuhan.
6. Codeigniter terdokumentasi dengan baik. Informasi tentang
pustaka kelas dan fungsi yang disediakan oleh codeigniter
dapat diperoses melalui dokumentasi yang disertai di dalam
paket distribusinya.
45
persyaratan fungsional suatu program. Pengujian black box adalah
pengujian aspek fundamental sistem tanpa memperhatikan struktur
logika internal perangkat lunak. Metode ini digunakan untuk
mengetahui apakah perangkat lunak berfungsi dengan benar.
Pengujian black box merupakan metode perancangan data uji yang
didasarkan pada spesifikasi perangkat lunak. Data uji dibangkitkan,
dieksekusi pada perangkat lunak dan kemudian keluaran dari
perangkat lunak dicek apakah telah sesuai dengan yang diharapkan.
Pengujian black box berusaha menemukan kesalahan-kesalahan
pada sistem dalam kategori:
1. Fungsi-fungsi yang tidak benar atau hilang.
2. Kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal.
3. Kesalahan kinerja output interface system.
46
Tabel 2.2. Nama dan Simbol Flowmap
Sumber: (Budiman, 2018)
47
2.4.2 Unified Modelling Language (UML)
UML (Audrilia & Budiman, 2020) merupakan bahasa standar untuk
menulis perangkat lunak dalam bentuk gambar. UML dapat
digunakan untuk memvisualisasikan, menentukan, membangun dan
mendokumentasikan sebuah sistem perangkat lunak. Unified
Modeling Language (Suendri, 2018) sendiri juga memberikan
standar penulisan sebuah sistem blue print, yang meliputi konsep
bisnis proses, penulisan kelas-kelas dalam bahasa program yang
spesifik, skema database, dan komponen- komponen yang
diperlukan dalam sistem software. UML terbagi dalam beberapa
bagian diantaranya sebagai berikut:
1. Use Case Diagram
Use case menggambarkan external view dari sistem yang
akan kita buat modelnya. Model use case dapat dijabarkan
dalam diagram use case, tetapi perlu diingat, diagram tidak
indetik dengan model karena model lebih luas dari diagram.
Use case harus mampu mengambarkan urutan aktor yang
menghasilkan nilai terukur.
48
Tabel 2.3. Nama dan Simbol Use Case Diagram
Sumber: (Suendri, 2018)
Abstraksi spesialisasi
Actor agar bisa
4
Extend berpartisipasi dengan use
case
2. Activity Diagram
Activity diagram menunjukkan aktivitas sistem dalam
bentuk kumpulan aksi-aksi, bagaimana masing-masing aksi
tersebut dimulai, keputusan yang mungkin terjadi hingga
berakhirnya aksi. Activity diagram juga dapat
menggambarkan proses lebih dari satu aksi dalam waktu
49
bersamaan. “Activity diagram adalah aktifitas-aktifitas,
objek, state, transisi state dan event. Dengan kata lain
kegiatan diagram alur kerja menggambarkan perilaku sistem
untuk aktivitas.
Tabel 2.4. Nama dan Simbol Activity Diagram
Sumber: (Suendri, 2018)
50
3. Sequence Diagram
Secara mudahnya sequence diagram adalah gambaran tahap
demi tahap, termasuk kronologi (urutan) perubahan secara
logis yang seharusnya dilakukan untuk menghasilkan
sesuatu sesuai dengan use case diagram.
Tabel 2.5. Nama dan Simbol Sequence Diagram
Sumber: (Suendri, 2018)
Menggambarkan
orang yang
An Actor sedang
berinteraksi
dengan sistem
Boundary Menggambarkan
penggambaran
Object dari sebuah form
Menggambarkan
Control penghubung
Object antara boundary
dengan Entity
Menggambarkan
Entity hubungan
Object kegiatan yang
akan dilakukan
Menggambarkan
A Focus Of tempat mulai dan
Control berakhirnya
sebuah message
Menggambarkan
pengiriman
A Message
pesan antar
object
51
4. Class Diagram
Class sebagai suatu set objek yang memiliki atribut dan
perilaku yang sama, kelas kadang disebut kelas objek. Class
memiliki tiga area pokok, yaitu:
a. Nama, kelas harus mempunyai sebuah nama.
b. Atribut, adalah kelengkapan yang melekat pada
kelas. Nilai dari suatu kelas hanya bisa diproses
sebatas atribut yang dimiliki.
c. Operasi, adalah proses yang dapat dilakukan oleh
sebuah kelas, baik pada kelas itu sendiri ataupun
kepada kelas lainnya.
Tabel 2.6. Nama dan Simbol Class Diagram
Sumber: (Suendri, 2018)
52
BAB III
ANALISA DAN PERANCANGAN
53
3.1.2. Identifikasi Penyebab Masalah
Masalah tersebut timbul karena beberapa faktor yaitu sebagai
berikut:
1. Pada bagian pengelolaan data nilai siswa secara keseluruhan
masih dilakukan manual.
2. Pada bagian sistem penilaian belum terdapat program yang
mendukung dalam proses kerja.
54
permasalahan yang ada tersebut. Sistem baru yang
diperlukan harus bisa menangani hal-hal sebagai berikut.
1. Kebutuhan akan sistem informasi penilaian siswa yang
memadai mempercepat pengolahan data dan
meningkatkan kualitas informasi yang dihasilkan.
2. Keefektifan pengolahan data nilai siswa yang berada
pada beberapa tempat memerlukan transaksi yang
cepat.
3. Jaringan komputer memungkinkan terjadinya
komunikasi yang cepat antara Kepala Sekolah, guru-
guru dan pegawai sekolah.
4. Sistem jaringan komputer memberikan perlindungan
terhadap data. Jaminan keamanan data tersebut
diberikan melalui pengaturan hak akses pemakai dan
password serta teknik pengaturan hardisk sehingga data
mendapat perlindungan yang baik dan dapat diakses
oleh pemiliknya.
5. Dengan jaringan komputer maka tiap pengguna dapat
berbagi satu atau lebih file sistem (sharing file)
sehingga memudah pertukaran data, efesiensi waktu
dan biaya.
55
Tabel 3.1. Kebutuhan Hardware
2. Software
Spesifikasi dari software yang akan digunakan
dalam membangun sistem ini adalah sebagai
berikut.
Tabel 3.2. Kebutuhan Software
56
Gambar 3.1. Flowmap Sistem Berjalan
57
3.3. Analisis PIECES
Untuk mengindentifikasi masalah, maka harus dilakukan analisis terhadap
PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Efficiency dan
Service).
58
Adapun analisa Information-nya adalah:
Pada sistem yang ada, informasi yang diberikan yaitu mengenai
pelaporan data yang bersifat laporan (report). Pada sistem yang
diajukan, sistem data penilaian ini akan mempermudah bentuk
pelaporan data penilaian siswa sesuai kebutuhan.
59
3.3.5. Efficiency (Analisis Efisiensi)
Efficiency atau efisiensi yaitu berhubungan dengan bagaimana
sumber tersebut digunakan dengan pemborosan yang minimal. Oleh
karena itu, masalah efisiensi membutuhkan peningkatan output dan
hasil. Karena sistem yang ada telah dapat di daya gunakan dengan
baik dan juga telah dapat menghasilkan output seusai dengan yang
diharapkan.
60
Tabel 3.3. Analisa Performance (Kinerja)
Penyimpanan
data sudah
berbentuk
Penyimpanan data
digital dan dapat Sebagian data disimpan
masih manual dan
2 di backup didalam lemari dan
rentan terhadap
sehingga rentan hilang
hilangnya data
hilangnya data
dapat bisa
dihindari
Pengolahan data
Pengolahan nilai Proses pembuatan
yang mudah
siswa memerlukan laporan nilai perlu
3 karena
waktu lama karena waktu lama karena
dilakukan oleh
banyaknya siswa dibuat satu persatu
sistem
Untuk mendapat
Laporan dapat
laporan siswa perlu
Untuk mengetahui diberikan
waktu 1 minggu karena
hasil prestasi siswa kepada siswa
4 bagian akademik atau
memerlukan waktu dengan jangka
T.U menuliskan dalam
yang lama waktu yang
laporan siswa satu
lebih cepat
persatu
61
Tabel 3.4. Analisa Information (Informasi)
Sistem yang
Informasi nilai yang
Informasi nilai diusulkan
diterima kurang akurat
yang dihasilkan diharapkan dapat
rentan dengan
1 masih mempunyai memberikan
kesalahan karena
tingkat kesalahan informasi nilai
masih dikerjakan
yang cukup tinggi yang cepat dan
secara manual
akurat
Pencarian data
pribadi dan nilai
siswa, admin hanya
Pencarian data
memasukkan nis Untuk mengetahui
pribadi dan nilai
serta kode mata daftar nilai harus
siswa harus
pelajaran, dan membuka arsip nilai
membuka buku
sistem akan dan apabila tidak ada
daftar siswa dan
langsung harus menghubungi
nilai pada guru
menampilkan hasil. guru yang
2 mata pelajaran
Informasi yang bersangkutan dan
sehingga
lebih akurat dan membutuhkan waktu
keakuratan
update karena yang relatif lama dan
informasi dan
admin dapat rentan terhadat
membutuhkan
melakukan kesalahan dan
waktu yang cukup
perubahan pada kehilangan data
lama
database dengan
lebih mudah dan
berkala.
Untuk mengetahui
data guru harus
membuka arsip
Pencarian data Pencarian data
kepegawaian dan
pribadi guru harus pribadi guru hanya
apabila tidak update
membuka buku dengan melakukan
harus menghubungi
induk dan pencarian pada
3 guru yang
informasi yang ada sistem sehingga
bersangkutan dan
tidak selalu lebih akurat dan
membutuhkan waktu
informasi yang cepat dalam
yang relatif lama dan
terkini (update) mencari informasi
rentan terhadap
kesalahan dan
kehilangan data
62
Tabel 3.5. Analisa Economic (Ekonomi)
Dalam
melakukan
perawatan harus
Dalam melakukan Perawatan dilakukan
dilakukan
perawatan terkadang lebih mudah karena
pencarian data
3 ditemukan berbagai hanya melakukan back-
keseluruhan
hambatan seperti up dan up-date data
seperti laporan
kehilangan data arsip secara berkala
siswa, guru, dan
nilai secara satu
persatu
63
Tabel 3.6. Analisa Control (Kontrol atau Pengendalian)
Adanya penggunaan
Setiap bagian atau
Tidak adanya password dalam
pihak bisa mengetahui
proteksi terhadap mengolah data
1 data karena hanya
data pribadi yang pribadi sehingga
terletak pada lemari
ada tidak dapat diakses
arsip dan tidak dijaga
orang lain
Pengendalian
Pengendalian terhadap data Setiap orang yang
terhadap data terjamin karena masuk keruangan
tidak terjamin. adanya penggunaan arsip dapat melihat
Pengendalian data password. secara bebas dan
kurang maksimal Pengendalian data mengacaukan arsip
2
pihak yang tidak cukup maksimal sehingga rentan
berhak terkadang karena sistem terhadap kebocoran
dapat mengakses memiliki dan kehilangan oleh
dan mengetahui perlindungan penuh orang yang tidak
data-data sekolah terhadap data dan berhak
pengelolaannya
64
Tabel 3.7. Analisa Efficiency (Kontrol atau Pengendalian)
Menggunakan
Menggunakan Untuk menyimpan
sistem
media data dan laporan
komputerisasi dan
penyimpanan fisik membutuhkan lemari,
memiliki media
1 (kertas dan alat rak, yang banyak dan
penyimpanan
tulis yang banyak) menghabiskan tempat
elektronik
sehingga tidak dalam ruangan
(harddisk) yang
efisien sehingga tifak efisien
efisien
Sumber daya
manusia yang
Menggunakan
dibutuhkan kurang Untuk membuat suatu
sumber daya
dari dua orang, laporan banyak pihak
manusia yang
dengan sistem baru yang terkait langsung
dipakai lebih dari
ini jumlah SDM dan merangkap.
dua orang. Sistem
yang dipakai bisa Seperti pembuatan
ini mempunyai
dikurangi. sistem laporan nilai, admin
2 kerugian karena
ini sudah harus meminta pada
bisa mengurangi
komputerisasi jadi guru yang
pendapatan
satu orang bisa bersangkutan dan itu
sekolah, yang
mengerjakan lebih dapat menyebabkan
terlalu banyak
dari satu pekerjaan, kesalahan dalam
membutuhkan
sehingga jumlah proses
jumlah SDM
pendapatan sekolah
bisa meningkat
65
Tabel 3.8. Analisa Service (Pelayanan)
Pelayanan terhadap
Pelayanan terhadap
Pelayanan terhadap siswa kurang
siswa menjadi lebih
siswa lebih lama memuaskan karena
cepat dan lebih
karena belum memerlukan waktu
akurat karena
1 menggunakan lama (±1 minggu)
sistem sudah
pengelolaan informasi untuk mendapatkan
terkomputerisasi
yang baik laporan nilai dan
dengan database
laporan biodata
Kualitas pelayanan
Kualitas pelayanan dalam
Bagian
informasi kurang baik, menyediakan
TU/Akademik
seperti pembuatan informasi seperti
harus mengisi
2 data diri dan nilai laporan data diri
laporan siswa satu-
siswa karena dan nilai akan lebih
persatu secara
membutuhkan waktu maksimal sehingga
manual
yang lama pelayanan menjadi
lebih baik
Pelayanan terhadap
Pelayanan terhadap
guru menjadi lebih
guru lebih lama
cepat dan lebih
karena belum
3 akurat karena
menggunakan
sistem sudah
pengelolaan informasi
terkomputerisasi
yang baik
dengan database Pelayanan terhadap
guru kurang
Kualitas pelayanan memuaskan karena
Kualitas pelayanan dalam memerlukan waktu
informasi kurang baik, menyediakan lama (±3 hari)
seperti pembuatan informasi seperti untuk mendapatkan
data diri guru, jadwal data diri guru, laporan biodata.
4 mengajar, pengolahan jadwal mengajar,
data nilai dan Laporan pengolahan data
rekapitulasi nilai nilai dan Laporan
siswa membutuhkan rekapitulasi nilai
waktu yang lama siswa akan lebih
cepat dan maksimal
66
3.5. Rancangan Sistem Usulan
Dengan adanya masalah-masalah yang dihadapi oleh SMP Negeri 201
Jakarta pada proses sistem penilaian siswa, maka dibuatlah suatu sistem
yang terorganisir dengan baik serta memudahkan seorang adminstrator
dalam mengedit serta mengolah data nilai yang ada. Dikatakan terorganisir
karena sistem informasi yang akan dikembangkan dapat mengontrol dan
memonitor semua proses data akademik dan nilai siswa serta data-data guru
dan siswa dan juga dilengkapi dengan database yang berguna untuk
menyimpan data-data yang ada serta memudahkan untuk pemanggilan
kembali data-data tersebut. Sistem yang akan dikembangkan adalah sistem
pengolahan data nilai siswa secara multi-user. Sistem ini digunakan untuk
membantu admin dapat melakukan pengolahan data nilai siswa secara
otomatis dan tersimpan kedalam database management system terintegrasi.
Adapun gambaran sistem usulan yang akan dirancang terdapat:
1. Proses pengelolaaan data nilai siswa
2. Proses pengelolaaan data guru aktif
3. Proses pengelolaaan data set wali kelas
4. Proses pengelolaaan data mata pelajaran
5. Proses pengelolaaan data kelas siswa
Sistem yang dikembangkan diharapkan dapat mengatasi kelemahan atau
permasalahan yang ada dalam sistem yang berjalan, oleh sebab itu solusi
yang digunakan dengan implementasi sistem data penilaian siswa secara
multi-user.
67
Gambar 3.2. Use Case Diagram Sistem Usulan
Pada Gambar 3.2 diatas dijelaskan pada rancangan sistem usulan
terdapat 3 actor, yaitu Administrator, Guru dan Siswa yang
ketiganya memiliki peran yang berbeda pada sistem yang akan
dibuat. Berikut penulis akan mendeksripsikan peran-peran dari
ketiga actor tersebut dalam sebuah tabel yang dijelaskan dibawah
ini.
68
Tabel 4.1. Narrative Use Case Administrator
1. Login
2. Melihat Data Nilai Siswa
3. Melihat Data Guru
Requirements 4. Melihat Data Siswa
5. Melihat Data Mata Pelajaran
6. Edit, Tambah dan Hapus Data
7. Cetak Laporan Data Nilai
1. Login
2. Melihat Data Nilai Siswa
Requirements 3. Melihat Data Siswa
4. Melihat Data Mata Pelajaran
5. Cetak Laporan Data Nilai
69
Pre-Conditions Guru dapat login
1. Login
Requirements 2. Melihat Data Nilai Siswa
3. Cetak Laporan Data Nilai
70
Gambar 3.3. Activity Diagram Administrator
71
Gambar 3.4. Activity Diagram Guru (User)
72
Gambar 3.5. Activity Diagram Siswa (User)
73
3.5.3. Rancangan Sequence Diagram Sistem Usulan
Adapun rancangan sequence diagram pada rancangan usulan yang
akan diimplemntasikan adalah sebagai berikut.
74
Gambar 3.8. Sequence Diagram Usulan Siswa (User)
75
BAB IV
IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
4.1. Implementasi
Implementasi merupakan tahap dimana kita dapat melihat gambaran tentang
analisa yang kita buat ke dalam dunia nyata, sehingga akan diketahui apakah
implementasi sistem yang dibuat benar-benar dapat menghasilkan tujuan
yang diinginkan.
63
4.1.1. Halaman Akses Administrator
Berikut ini adalah beberapa hasil dari rancangan sistem pada
halaman akses administrator sebagai berikut ini.
64
Pada Gambar 4.3 diatas merupakan halaman menu “Data Guru”,
yang dimana halaman ini Administrator dapat melakukan input data
guru, hapus, edit dan update.
65
Pada Gambar 4.5 diatas merupakan halaman akses pada Guru
sebagai akses user yang dimana halaman ini terdapat menu riwayat
mengajar Guru selama di SMPN 201 Jakarta.
66
Gambar 4.7. Halaman Ubah Password Admin dan User
67
Tabel 4.2. Pengujian Black Box Untuk Administrator
Tampil
Username dan halaman
Login Sistem
1 Password utama Berhasil
Administrator
Sesuai Admin
sistem
Tampil
Username dan
Peringatan
2 Gagal Login Password Berhasil
“Harap isi
Tidak Sesuai
bidang ini”
Menampilkan
Tampilan
Tampilan Halaman fitur-fitur
3 menu di Berhasil
Utama Administrator menu halaman
sisi kiri
Administrator
Dapat
melakukan
edit, hapus,
Fitur Menu Halaman Data telah
4 tambah dan Berhasil
Administrator di-update
simpan data
nilai siswa dan
guru
Menampilkan
username
halaman ubah
dan
Halaman Ubah akses
5 password Berhasil
Password username dan
telah di-
password
update
Administrator
68
Tabel 4.3. Pengujian Black Box Untuk User
Username dan
Login Sistem Tampil halaman
1 Password Berhasil
User utama user
Sesuai
Tampil
Username dan
Peringatan
2 Gagal Login Password Berhasil
“Harap isi
Tidak Sesuai
bidang ini”
Menampilkan
halaman ubah username dan
Halaman Ubah
3 akses password telah Berhasil
Password
username dan di-update
password user
Akun logout
Tampilan
Logout Halaman dan kembali ke
4 halaman login Berhasil
User halaman login
sistem
awal sistem
69
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Berikut kesimpulan berdasarkan data yang diperoleh dari hasil penelitian
yang telah dilakukan sebagai berikut:
1. Aplikasi sudah berhasil dibangun dan direkomendasikan untuk
dipakai pada sistem penilaian siswa yang terdapat di SMPN 201
Jakarta.
2. Penerapan aplikasi sistem data penilaian siswa secara multi-user
pada Sekolah SMPN 201 Jakarta dapat meningkatkan pelayanan
kerja dan efesiensi waktu dalam hal pengolahan data nilai siswa.
3. Sistem pengolahan data penilaian siswa menggunakan analisa
menggunakan metode PIECES (Performance, Information,
Economy, Control, Efficiency dan Service) ini secara multi-user
bertujuan membuat komputerisasi kegiatan disekolah dapat
mengintegrasikan semua kegiatan disekolah.
5.2. Saran
Dari uraian berdasarkan penelitian serta kesimpulan yang telah diuraikan
sebelumnya mengenai sistem yang telah diimplementasikan. Penulis
memberikan sebuah saran-saran berupa:
1. Untuk implementasi aplikasi sistem yang telah dibuat perlu adanya
edukasi untuk para user (pengguna sistem) dari pembuat sistem
(developer) agar dapat menggunakan sistem secara mudah sehingga
proses berkelanjutan tidak menemui kendala serta memahami fitur-
fitur yang terapat pada sistem.
2. Aplikasi sistem data penilaian siswa pada Sekolah SMPN 201
Jakarta menggunakan analisa PIECES secara multi-user hendaknya
70
diimplementasikan secara lengkap supaya dapat diketahui lebih
lanjut kendala dan kekurangan dari sistem yang telah dibuat.
3. Dalam sistem data penilaian siswa pada sekolah ini hendaknya tidak
hanya menggunakan analisa PIECES saja tetapi dapat dibandingkan
menggunakan metode lain supaya dapat mengetahui kelemahan dan
kelebihan masing-masing metode.
:
71
DAFTAR PUSTAKA
72
Kebijakan E-Learning di IAIN Kendari. Manageria: Jurnal Manajemen
Pendidikan Islam Volume, 4(1), 103–125.
Lokapitasari Belluano, P. L., Indrawati, I., Harlinda, H., Tuasamu, F. A. ., &
Lantara, D. (2019). Analisis Tingkat Kepuasan Pengguna Sistem Informasi
Perpustakaan Menggunakan Pieces Framework. ILKOM Jurnal Ilmiah, 11(2),
118–128.
Maria, S., & Muawanah, I. (2018). Perancangan Sistem Informasi Pengolahan Data
Nilai Siswa Pada Sd Negeri 164 Pekanbaru. Jurnal Intra-Tech, 2(2), 27–41.
Muliansah, R., & Budihartanti, C. (2020). Analisa Pemanfaatan E-Puskesmas di
Loket Pendaftaran pada Puskesmas Kecamatan Pademangan dengan Metode
PIECES. Journal of Computer Science and Engineering (JCSE), 1(1), 17–29.
https://doi.org/10.36596/jcse.v1i1.22
Mumpuni, I. D., & Dewa, W. A. (2017). Analisis dan Pengembangan Sistem Self
Services Terminal (SST) dengan Pendekatan PIECES pada STMIK Pradnya
Paramita Malang. MATICS, 9(1), 12–17.
Padeli, Ramadhan, G. K. H., & Aprilyani, U. T. (2020). Rancang Bangun Sistem
Informasi Penilaian Siswa Berbasis Web Pada SMK Al-Husna Kota
Tangerang. Technomedia Journal (TMJ), 4(2).
Pamungkas, R. (2019). Analisis Pengaruh Teknik Responsive Web Design ( RWD
) Terhadap Kualitas Website Dengan Metode PIECES. Seminar Nasional
Teknologi Informasi Dan Komunikasi, 149–154.
Paryanti, A. B. (2018). Implementasi E-Service Untuk Pelayanan Prima dengan
Metode PIECES Framework. CKI On SPOT, 11(1), 61–82.
Putra, H. N. (2018). Analisis Pelaksanaan Sistem E-Puskesmas Dengan
Menggunakan Metode PIECES Di Puskesmas Pemancungan Padang Tahun
2018. Jurnal Rekam Medis Dan Informasi Kesehatan, 1(1), 63–69.
Ramayasa, I. P. (2016). Pengukuran Kualitas E-learning di STMIK STIKOM Bali
dengan Metode PIECES Framework. SENAPATI, 0362, 27213.
http://pti.undiksha.ac.id/senapati
Rochman, A., Sidik, A., & Nazahah, N. (2018). Perancangan Sistem Informasi
Administrasi Pembayaran SPP Siswa Berbasis Web di SMK Al-Amanah.
Jurnal Sisfotek Global, 8(1), 51–56.
Romadhon, S. S., & Desmulyati. (2019). Perancangan Website Sistem Informasi
Simpan Pinjam Menggunakan Framework Codeiginter Pada Koperasi Bumi
Sejahtera Jakarta. Journal of Information System, Informatics and Computing,
3(1), 21–28.
Rudi. (2019). Analisis PIECES Sistem Pembayaran Pajak Elektronik Menurut
Persepsi Wajib Pajak di KPP Pratama Jakarta Cakung Satu. REMIK (Riset Dan
E-Jurnal Manajemen Informatika Komputer), 4(1), 149–153.
Safarudin, M. S. (2018). Analisis Kepuasan Pengguna Marketplace Tokopedia
Dengan Metode PIECES di Tokopedia Community Batam. SNISTEK -
73
Seminar Nasional Ilmu Sosial Dan Teknologi, 1, 109–114.
Suendri. (2018). Implementasi Diagram UML (Unified Modelling Language) Pada
Perancangan Sistem Informasi Remunerasi Dosen Dengan Database Oracle
(Studi Kasus: UIN Sumatera Utara Medan). ALGORITMA: Jurnal Ilmu
Komputer Dan Informatika, 3(1), 1–9.
Sumbaryadi, A., & Christo, P. (2019). Sistem Informasi Penilaian Hasil Belajar
Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Berbasis Web. Jurnal Sistem
Informasi, 6(1), 48–53.
Susilo, M. (2018). Rancang Bangun Website Toko Online Menggunakan Metode
Waterfall. InfoTekJar (Jurnal Nasional Informatika Dan Teknologi Jaringan),
2(2), 98–105.
Widiastuti, N. M. D., Wijoyo, S. H., & Brata, A. H. (2019). Analisis Kinerja Sistem
Informasi Data Korporasi Jasa Raharja (DASI-JR) dengan menggunakan
Metode PIECES. Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi Dan Ilmu
Komputer, 3(8), 7752–7758. http://j-ptiik.ub.ac.id
Yodi. (2017). Analisis Sistem Informasi Akademik Mahasiswa Pada STMIK GICI
Kota Batam Menggunakan Metode PIECES. Jursima, 5(2), 37.
Zulkhizah, S. K., Fitriasari, N. S., & Wihardi, Y. (2018). Pengembangan Aplikasi
Indeks Pembangunan Desa Berbasis WebGIS dan Evaluasi Penerapan
Menggunakan Metode PIECES. JATIKOM: Jurnal Teori Dan Aplikasi Ilmu
Komputer, 1(2), 77–84.
74
LAMPIRAN
75
B. Keterangan Data Diri Siswa Pada Aplikasi WEB
76
C. Laporan Nilai Siswa Pada Aplikasi WEB
77