Anda di halaman 1dari 59

TUGAS AKHIR

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI INVENTORY UKM


GREEMPANKS POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Oleh :

SYAHRUL BUDI HARTONO


NIM. 17615017

KEMENTRIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET DAN TEKNOLOGI


POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA
JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
SAMARINDA 2021
TUGAS AKHIR

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI INVENTORY


UKM GREEMPANKS POLITEKNIK NEGERI
SAMARINDA

Sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan


Program Studi Diploma III Jurusan Teknologi Informasi

Oleh :

SYAHRUL BUDI HARTONO 17.615.017

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI


PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA
2021

i
PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Tugas Akhir ini adalah asli hasil
karya saya dan tidak terdapat karya yang pernah dilakukan untuk memperoleh gelar
kesarjanaan di perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak
terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau dipublikasikan oleh orang
lain, kecuali tertulis disebutkan sumbernya dalam naskah dan dalam daftar pustaka.

Samarinda, 3 Oktober 2021

Materai
Rp.6.000,-

Syahrul Budi Hartono

ii
LEMBAR PENGESAHAN

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI INVENTORY UKM


GREEMPANKS POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan


Program Studi Diploma III/Sarjana Jurusan Teknologi Informasi
Oleh:

SYAHRUL BUDI HARTONO


17.615.017

Disetujui oleh Tim Penguji Tugas Akhir dan Skripsi : Tanggal Ujian : 16-08-2021
Periode Wisuda : 2021

Mulyanto, S.Kom., M.Cs


NIP. 19750213 200801 1 007 (Pembimbing I)

Bedi Suprapty, S.Kom., M.Cs.


NIP. 19781210 200212 2 011 (Pembimbing II)

M. Farman Andrijasa, S.Kom., M.Kom


NIP. 19760116 200112 1 003 (Penguji I)

Agusdi Syafrizal, S.Kom., MT


NIP. 19910813 202012 1 004 (Penguji II)

Wahyuni Eka Sari, S.Kom., M.Eng


NIP. 19910205 202012 2 003 (Penguji III)

Samarinda, 23 September 2021


Ketua Program Studi Teknik Informatika

Noor Alam Hadiwijaya, ST., M.Cs


NIP. 19750301 200801 1 014

iii
LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI

Kami dengan sebenarnya menyatakan bahwa, kami telah membaca


keseluruhan dari Tugas Akhir dan Skripsi ini,dan kami berpendapat bahwa
Tugas Akhir dan Skripsi ini layak dan memenuhi syarat untuk memperoleh
gelar Ahli Madya/Sarjana.

Tanda Tangan :

Nama Penguji I : M. Farman Andrijasa, S.Kom., M.Kom

Tanggal Pengujian : 16 Agustus 2021

Tanda Tangan :

Nama Penguji II : Agusdi Syafrijal, S.Kom., MT

Tanggal Pengujian : 16 Agustus 2021

Tanda Tangan :

Nama Penguji III : Wahyuni Eka Sari, S.Kom., M.Eng

Tanggal Pengujian : 16 Agustus 2021

iv
ABSTRAK

Nama Mahasiswa : Syahrul Budi Hartono


Nim : 17 615 017
Dosen Pembimbing 1 : Mulyanto, S.Kom., M.Cs.
Dosen Pembimbing 2 : Bedi Suprapty, S.Kom., M.Kom.

Perkembangan teknologi yang semakin pesat dan cepat, khususnya dalam bidang
teknologi informasi.Sebelum munculnya era sistem informasi ini, kebanyakan unit
kerja menyelesaikan pekerjaannya secara manual. Dalam pengawasan terhadap
barang-barang yang ada terkadang sangat melelahkan jika dikerjakan secara
manual. Dalam pengelolaan dan penyimpanan data inventori, peminjaman,
pengembalian, pengecekan kondisi alat dan barang yang dimiliki oleh UKM
Greempanks, serta laporan-laporan yang ada masih menggunakan cara manual. Hal
itu dirasakan kurang efektif dan tidak efisien, karena jika ada penambahan alat atau
barang, peminjaman, serta pengembalian, laporan dan data yang ada masih harus
dikaji dengan rinci secara keseluruhan. Tujuan penulisan Tugas Akhir ini adalah
untuk merancang sistem informasi inventori UKM Greempanks Politeknik Negeri
Samarinda. Perancangan sistem informasi ini menggunakan alat bantu Context
Diagram (CD), Data Flow Diagram (DFD), Entitiy Relationship Diagram(ERD)
untuk merancang system, dan balsamiq mockups 3 untuk merancang tampilan
antarmuka. Hasil dari peneletian ini adalah dapat membantu proses pengolahan data
inventori dan data inventaris lebih efisien sehigga kegiatan pemonitoringan
inventori UKM Greempanks lebih maksimal.
Kata Kunci : Sistem Informasi, Inventori, Inventaris, UKM Greempanks Politeknik
Negeri Samarinda.

v
ABSTRACT

Nama Mahasiswa : Syahrul Budi Hartono


Nim : 17 615 017
Dosen Pembimbing 1 : Mulyanto, S.Kom., M.Cs.
Dosen Pembimbing 2 : Bedi Suprapty, S.Kom., M.Kom.

The development of technology is growing rapidly and rapidly, especially in the


field of information technology. Before the advent of this information system era,
most work units completed their work manually. In supervising the existing goods,
it is sometimes very tiring if it is done manually. In managing and storing inventory
data, borrowing, returning, checking the condition of tools and goods owned by
Student Activity Units Greempanks, as well as existing reports still use the manual
method. This is felt to be less effective and inefficient, because if there are additional
tools or goods, borrowing, and returning, the existing reports and data still have to
be studied in detail as a whole. The purpose of writing this Final Project is to design
an inventory information system for Student Activity Units Greempanks State
Polytechnic of Samarinda. The design of this information system uses Context
Diagrams (CD), Data Flow Diagrams (DFD), Entity Relationship Diagrams
(ERD) to design the system, and Balsamiq mockups 3 to design the interface. The
result of this research is that it can help the processing of inventory data and
inventory data more efficiently so that Student Activity Units Greempanks inventory
monitoring activities are maximized.

Keyword : Information System, Inventory, Inventory Data, Student Activity Units


Greempanks State Polytechnic of Samarinda

vi
KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Dengan segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang

telah melimpahkan segala rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga dapat

menyelesaikan Laporan Tugas Akhir yang berjudul “Perancangan Sistem

Informasi Inventory UKM Greempanks Politeknik Negeri Samarinda” ini

dapat terselesaikan dengan baik.

Tujuan dari pembuatan Tugas Akhir ini adalah sebagai salah satu syarat untuk

menyelesaikan program Diploma III (D3) Jurusan Teknologi Informasi Politeknik

Negeri Samarinda.

Dalam penulisan laporan ini penulis mengalami beberapa kendala, namun

berkat bantuan dari berbagai pihak penulis dapat menyelesaikannya. Dalam

kesempatan ini penulis sampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Ramli, ST., M.Eng, selaku Direktur Politeknik Negeri Samarinda.

2. Bapak M.F Andrijasa, S.Kom., M.Kom, selaku Ketua Jurusan Teknologi

Informasi.

3. Bapak Noor Alam Hadiwijaya, ST. M.Cs., selaku Koordianator Program

Studi Teknik Informatika.

4. Bapak Mulyanto, S.Kom., M.Cs., selaku Dosen Pembimbing I yang telah

memberikan bimbingan, saran dan petunjuk dalam penyelesaian laporan ini.

vii
5. Ibu Bedi Suprapty, S.Kom.,M.Kom., selaku Dosen Pembimbing II yang telah

memberikan bimbingan, saran dan petunjuk dalam penyelesaian laporan ini.

6. Bapak dan Ibu Dosen, Staf Teknisi serta Administrasi Jurusan Teknologi

Informasi yang telah banyak memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis.

7. Bapak dan Ibu Penulis yang selalu memberikan dukungan dan semangat

selama proses penyelesaian Tugas Akhir ini.

8. Teman-teman angkatan 2017 Teknologi Informasi yang telah memberikan

dukungan dan semangat selama proses penyelesaian Laporan Tugas Akhir ini.

9. Teman-teman angkatan 2017 Teknik Informatika kelas A yang telah

memberikan dukungan dan semangat selama proses penyelesaian Laporan

Tugas Akhir ini.

10. Teman-teman angkatan 2018 Teknik Informatika yang telah memberikan

dukungan dan semangat selama proses penyelesaian Laporan Tugas Akhir ini.

11. Teman-teman UKM Greempanks yang telah memberikan dukungan dan

semangat selama proses penyelesaian Laporan Tugas Akhir ini

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Tugas Akhir ini masih banyak

kekurangan, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang

membangun sehingga dalam penulisan Laporan Tugas Akhir ini dapat menjadi

lebih baik. Besar harapan penulis laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak

yang menggunakannya.

Samarinda, 14 Agustus 2021

Penulis

viii
DAFTAR ISI

TUGAS AKHIR ....................................................................................................... i


PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR ..................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ iii
HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI .............................................................. iv
ABSTRAK .............................................................................................................. v
ABSTRACT ........................................................................................................... vi
KATA PENGANTAR .......................................................................................... vii
Daftar Isi ............................................................................................................. ix
Daftar Tabel ........................................................................................................... xi
Daftar Gambar ....................................................................................................... xii
BAB 1 Pendahuluan ................................................................................................ 1
1.1 Latar Belakang Penelitian .................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................ 3
1.3 Batasan Masalah ................................................................................... 4
1.3.1 Ruang Lingkup ................................................................................ 4
1.3.2 Asumsi ............................................................................................. 4
1.4 Tujuan Penelitan ................................................................................... 5
1.5 Manfaat Penelitian................................................................................ 5
BAB 2 Tinjauan Pustaka ......................................................................................... 6
2.1 Kajian Ilmiah ........................................................................................ 6
2.2 Dasar Teori ........................................................................................... 8
2.2.1 Pengertian Sistem Informasi ......................................................... 8
2.2.2 Konsep Dasar Sistem Inventory .................................................... 9
2.2.3 Konsep Dasar Inventaris ............................................................. 10
2.2.4 Perancangan ................................................................................ 10
2.2.5 Definisi Basis Data ...................................................................... 13
2.2.6 Database Management System (DBMS) .................................... 14
2.2.7 Sistem Kerja Teknlogi Web ........................................................ 14
2.2.8 Bahasa Pemograman ................................................................... 15
2.2.9 Diagram Konteks (Context Diagram) ......................................... 18

ix
2.2.10 DFD (Data Flow Diagram) ......................................................... 19
2.2.11 Entity Relationship Diagram (ERD) ........................................... 20
BAB 3 Metodologi Penelitian ............................................................................... 22
3.1 Tempat dan waktu penelitian ............................................................. 22
3.1.1 Tempat Penelitian .......................................................................... 22
3.1.2 Waktu Penelitian ........................................................................... 22
3.2 Objek Penelitian ................................................................................. 23
3.3 Alat dan Bahan Penelitian .................................................................. 23
3.3.1 Alat Penelitian ............................................................................... 23
3.3.2 Bahan Penelitian ............................................................................ 23
3.4 Tahapan Penelitian ............................................................................. 24
3.5 Teknik Pengumpulan dan Analisis Data ............................................ 26
3.5.1 Teknik Pengumpulan Data ............................................................ 26
3.5.2 Analisis Data ................................................................................. 26
BAB 4 Hasil Dan Pembahasan.............................................................................. 27
4.1 Perancangan Struktur Sistem Informasi ............................................. 27
4.1.1 Context Diagram ........................................................................... 27
4.1.2 Data Flow Diagram (DFD) Level 0............................................... 28
4.1.3 Entity Relationship Diagram (ERD) ............................................. 29
4.2 Perancangan User Interface ................................................................ 30
4.2.1 Fitur Admin ................................................................................... 30
4.2.2 Fitur Anggota................................................................................. 32
4.2.2.1 Form Inventaris ........................................................................... 32
4.2.3 Fitur Peminjam .............................................................................. 33
4.3 Perancangan Basis Data ..................................................................... 34
4.4 Produk Aplikasi .................................................................................. 36
4.4.1 Tampilan Utama ............................................................................ 36
4.4.2 Fitur Admin ................................................................................... 36
4.4.3 Fitur User ....................................................................................... 40
BAB 5 Kesimpulan dan Saran .............................................................................. 44
5.1 Kesimpulan......................................................................................... 44
5.2 Saran ................................................................................................... 44
Daftar Pustaka

x
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Simbol Diagram Konteks ...................................................................... 19


Tabel 2.2 Simbol Data Flow Diagram .................................................................. 20
Tabel 2.3 Simbol Entity Relationship Diagram .................................................... 21
Tabel 3.1 Waktu Penelitian ................................................................................... 22

xi
DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Tahapan Penelitian ............................................................................ 24


Gambar 4.1 Context Diagram ............................................................................... 27
Gambar 4.2 Data Flow Diagram .......................................................................... 28
Gambar 4.3 Entity Relationship Diagram............................................................. 29
Gambar 4.4 Tampilan Login ................................................................................. 30
Gambar 4.5 Tampilan Data Barang ...................................................................... 31
Gambar 4.6 Tampilan Data Transaksi .................................................................. 32
Gambar 4.7 Tampilan Form Inventaris ................................................................. 32
Gambar 4.8 Tampilan Data Barang Anggota ........................................................ 33
Gambar 4.9 Tampilan Form Peminjaman ............................................................. 33
Gambar 4.10 Gambar Tabel Admin ...................................................................... 34
Gambar 4.11 Gambar Tabel Inventaris ................................................................. 34
Gambar 4.12 Gambar Tabel Barang ..................................................................... 34
Gambar 4.13 Gambar Tabel Data Transaksi ......................................................... 35
Gambar 4.14 Gambar Tabel Data Inventaris Anggota.......................................... 35
Gambar 4.15 Gambar Tabel Data Inventaris DPO ............................................... 35
Gambar 4.16 Gambar Tampilan Utama Sistem Informasi Inventory ................... 36
Gambar 4.17 Gambar Form Login Admin............................................................ 36
Gambar 4.18 Gambar Home Admin ..................................................................... 37
Gambar 4.19 Gambar Data Barang Admin ........................................................... 38
Gambar 4.20 Gambar Data Inventaris Keseluruhan ............................................. 38
Gambar 4.21 Gambar Data Inventaris Anggota .................................................... 39
Gambar 4.22 Gambar Data Inventaris DPO ......................................................... 39
Gambar 4.23 Gambar Transaksi ........................................................................... 40
Gambar 4.24 Gambar Home User ......................................................................... 40
Gambar 4.25 Gambar Data Barang User .............................................................. 41
Gambar 4.26 Gambar Form Peminjaman ............................................................. 41
Gambar 4.27 Gambar Inventaris User .................................................................. 42
Gambar 4.28 Gambar Form Inventaris ................................................................. 42
Gambar 4.29 Gambar Data Transaksi User ......................................................... 43

xii
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

Perkembangan teknologi yang semakin pesat dan cepat, khususnya dalam


bidang teknologi informasi. Dengan kemajuan teknologi informasi,
pengaksesan terhadap data atau informasi yang tersedia dapat berlangsung
dengan cepat, efisien, dan akurat. Setiap bidang pekerjaan maupun kegiatan
hampir semuanya melibatkan teknologi informasi, antara lain industry,
olahraga, rumah ibadah, perbankan, swalayan, pendidikan, hingga rumah
tangga. Penggunaan teknologi informasi. Penggunaan teknologi informasi pada
masa sekarang bukan merupakan hal yang baru lagi, banyak organisasi yang
menerapkan teknologi ini untuk mengolah data, terlebih lagi teknlogi informasi
dapat menghasilkan informasi dengan cepat dan akurat, sehingga lebih
mempermudah tugas yang ada.

Sebelum munculnya era sistem informasi ini, kebanyakan unit kerja


menyelesaikan pekerjaannya secara manual. Dalam pengawasan terhadap
barang-barang yang ada terkadang sangat melelahkan jika dikerjakan secara
manual. Karena saat suatu data harus dicatat dan diproses secara berulang-ulang
sehingga dapat menyita waktu yang cukup lama. Saat ini unit kerja atau
seseorang dapat menggunakan sistem informasi dalam mengerjakn tugasnya
dengan cepat dan tepat. Hal ini dikarenakan di dalam sistem informasi tersebut
dapat dijangkau melalui software yang dapat digunakan, sehingga unit kerja
atau seseorang mendapat kemudahan dalam menyelesaikan pekerjaannya.

1
Dalam sebuah sistem informasi dapat mempermudah dalam perhitungan
hingga sistem yang menyediakan sarana pengolahan data. Dalam era sistem
informasi jika masih menggunakan kertas atau buku sebagai media pengolahan
dan penyimpanan data serta sebagai penyebaran informasi dirasakan kurang
efektif dan tidak efisien. Apalagi penyimpanan data penting yang dimiliki
instansi atau organisasi perlu ditangani dengan baik, agar pekerjaan unit kerja
atau seseorang lebih efektif dan efisien. Maka dari itu salah satu faktor yang
dapat menunjang untuk penanganan data hingga informasi penting instansi atau
organisasi dengan baik, akurat dan lengkap mengenai data barang adalah
dengan membuat sistem informasi inventori. Pada penelitian ini instansi atau
organisasi yang dimaksud adalah UKM Greempanks di Politeknik Negeri
Samarinda.

UKM Greempanks adalah salah satu UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) di


Politeknik Negeri Samarinda yang bergerak di bidang pelestarian lingkungan
sperti penanaman, pembibitan, membersihkan lingkungan sekitar yang berada
di Polnes maupun Samarinda. Kegiatan–kegiatan outdoor seperti pendakian
gunung, penelusuran goa, dan panjat tebing. Selain kegiatan-kegiatan
pelestarian lingkungan dan outdoor, UKM Greempanks juga ikut andil dalam
kegiatan sosial seperti bakti sosial dan donor darah. Dalam pengelolaan dan
penyimpanan data inventori, peminjaman, pengembalian, pengecekan kondisi
alat dan barang yang dimiliki oleh UKM Greempanks, serta laporan-laporan
yang ada masih menggunakan cara manual. Hal itu dirasakan kurang efektif dan
tidak efisien, karena jika ada penambahan alat atau barang, peminjaman, serta
pengembalian, laporan dan data yang ada masih harus dikaji dengan rinci secara
keseluruhan. Dampak dari masalah tersebut, yaitu keterlambatan admin dalam
memberikan laporan kepada ketua UKM Greempanks. Untuk mengatasi
masalah tersebut, maka UKM Greempanks membutukan suatu sistem inventori
berbasis web yang dapat memnbantu dalam mengerjakan pekerjaan mengolah
dan menyimpan data serta membuat laporan, khususnya tentang kondisi alat,
peminjaman dan pengembalian alat, yang dapat dengan mudah dikelola jika

2
tersedia pada suatu sistem berbasis website sehingga pengolahan data inventaris
dapat dikelola dengan cepat,tepat, dan efisien.

Berdasarkan latar belakang masalah tersebujt unit kerja atau admin yang
mengelola inventori barang maupun alat milik UKM Greempanks, membutuhkan
suatu sistem informasi berbasis website yang mampu mempercepat kerja dari unit
kerja atau admin pengelola inventori barang. Dengan adanya sistem informasi ini,
diharapkan dapat mempermudah unit kerja atau admin pengelola inventori alat dan
barang dalam memanajemen inventori UKM Greempanks. Adapun judul yang telah
diajukan oleh penulis dalam laporan ini yaitu “Perancangan Sistem Informasi
Inventori UKM Greempanks Politeknik Negeri Samarinda”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian di atas bahwa sistem informasi sangat diperlukan di

UKM Greempanks sehingga penulis melakukan penelitian dan menuangkannya

dalam bentuk tugas riset awal dengan judul “Perancangan Sistem Inventory

Berbasis Web PHP”(studi kasus di UKM Greempanks Politeknik Negeri

Samarinda.

3
1.3 Batasan Masalah

1.3.1 Ruang Lingkup

Dalam penulisan laporan tugas ini, penulis memberikan pembatasan

masalah untuk menghindari perlebaran masalah yang kemungkinan akan

timbul. Adapun ruang lingkup dan asumsi yang penulis coba kemukakan

sebagai berikut :

1. Pembuatan system ini akan meliputi system stok barang, laporan, per 3

bulan, dan peminjaman barang UKM Greempanks.

2. Merancang sistem informasi inventory berbasis web.

3. Perancangan system informasi nventory dan inventaris menggunakan alat

bantu perancangan system yaitu Context Diagram, Data Flow Diagram,

Entity Relational Diagram.

4. Perancangan antar muka system informasi inventory dan inventaris dibuat

menggunakan aplikasi balsamiq mockups 3.

5. Perancangan Sistem Informasi inventory ini mengelola alat & barang

yang ada di UKM Greempanks Politeknik Negeri Samarinda.

1.3.2 Asumsi

Perancangan Sistem Informasi Inventory UKM Greempanks Politeknik

Negeri Samarinda ini hanya membahas tentang sistem inventory yang ada

4
namun dibuat untuk menyesuaikan perkembangan teknologi informasi saat

ini

1.4 Tujuan Penelitan

Tujuan dari perancangan system inventory ini adalah untuk merancang

suatu system informasi secara sistemastis, terstruktur, terarah, dan lengkap, dengan

demikian sistem informasi yang dibuat diharapkan benar – benar dapat berguna

untuk pencatatan dan pelaporan inventori.

1.5 Manfaat Penelitian

Manfaat dari diadakannya penelitian Perancangan Aplikasi System

Inventory adalah sebagai berikut:

1. Memudahkan petugas inventaris dalam melakukan pendataan inventory.

2. Untuk memonitoring inventory alat.

3. Untuk membantu perekapan dan pelaporan bulanan hingga tahunan.

5
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Kajian Ilmiah

Penelitian yang dilakukan oleh Muhammad Saed Novendri, Ade

Saputra, Chandra Eri Firman (2019), yang berjudul Aplikasi Inventaris barang pada

MTS Nurul Islam Dumai menggunakan PHP dan MySQL. Perancangan sistem

informasi inventaris barang ini dilakukan bertujuan untuk mempermudah

pencatatan data barang yang cukup banyak dan rumit serta masih dikelola secara

manual pada MTS Nurul Islam Kota Dumai. Sistem Informasi yang dirancang

terdiri dari beberapa bagian antara lain : pencatatan data tempat inventaris,

pencatatan barang masuk, pencatatan barang keluar, mutase barang serta

pembuatan laporan barang masuk dan laporan barang keluar. Hasil implementasi

dari sistem informasi inventaris ini adalah pencatatan data inventaris serta

pembuatan laporan inventaris lebih mudah untuk dilakukan. Dengan adanya sistem

informasi inventaris barang ini, pekerjaan pendaftaran inventaris barang pada MTS

Nurul Islam Kota Dumai sudah dapat dulakukan dengan lebih cepat dan akurat.

Penelitian yang dilakukan oleh Nadiza Lediwara, Muhammad

Rivaldi (2019), yang berjudul Perancangan Sistem Informasi Inventaris Barang

Laboratorium Komputer SMPN 11 Kota Bengkulu. SMPN 11 Kota Bengkulu

menggunakan sistem secara manual selama beberapa tahun untuk menangani

6
kegiatan-kegiatan seperti pendataan dan laporan inventaris. Hal ini menyebabkan

sering terjadinya barang yang tercecer, terkadang barang yang rusak tidak terdata,

terjadinya redundasi data, sehingga sering terjadi kesalahan kesalahan dalam

melakukan pendataan dan perhitungan. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian

ini adalah membangun sistem informasi inventaris berbasis website yang

meminimalisir terjadinya redudansi data dan kesalahan dalam perhitungan dan

pendataan. Metodologi yang digunakan dalam pembuatan sistem ini menggunakan

metode waterfall, diagram UML, perancangan database, dan perancangan interface.

Hasil dari penelitian ini berupa sistem informasi berbasis web. Dari pembangunan

sistem tersebut mengindikasikan bahwa sistem ini berpotensi dalam mendukung

kegiatan pengolahan data inventaris barang secara otomatis, cepat, dan akurat.

Penelitian yang dilakukan oleh Musleh Al Hayubi, Zainal Arifin, Fuadz

Hasyim (2016), yang berjudul Sistem Informasi Pengecekan dan Monitoring

Laboratorium Komputer di STTNJ Berabasis Android dan Web. Laboratorium

computer merupakan fasilitas yang disediakan oleh Program Studi Teknik

Informatika yang digunakan untuk berlangsungnya pembelajaran ilmu computer

secara praktek bagi mahasiswa Sekolah Tinggi Teknologi Nurul Jadid (STTNJ).

Agar kegiatan belajar-mengajar mahasiswa dan dosen tidak mengalami kesulitan,

maka asisten laboratorium komputer setiap hari melakukan maintenance. Salah satu

metode maintenance yang dilakukan yaitu dengan melakukan pengecekan setiap

unit komputer yang tersedia baik software maupun hardware. Proses pengecekan

dan monitoring dirasa kurang maksimal karena belum memanfaatkan sistem

informasi, sehingga hal ini menyulitknan bagi asisten laboratorium karena asisten

7
hanya berpegangan kepada list data pengecekan yang ditulis di kertas yang rentan

hilang dan tercecer. Kesulitan ini juga dirasakan kepala laboratorium ketika

meminta semua list pengecekan sebagai bahan monitoring. Maka dibutuhkannya

sebuah sistem informasi yang dapat membantu memudahkan asisten laboratorium

dalam hal pencatan list pengecekan dan kepala laboratorium dapat memonitoring

status laboratorium ready atau nonready secara realtime dan juga kepala

laboratorium dapat mengetahui track record kinerja asisten laboratorium per

semester.

2.2 Dasar Teori

2.2.1 Pengertian Sistem Informasi

Sistem informasi adalah suatu sistem yang menerima input atau masukan

data dan instruksi, mengolah data sesuai dengan instruksi dan mengeluarkan

hasilnya (Gordon B. Davis, 1991: 91). Sedangkan menurut Kertahadi (2007),

sistem informasi adalah alat untuk menyajikan informasi sedemikian rupa sehingga

bermanfaat bagi penerimanya. Tujuannya adalah untuk memberikan informasi

dalam perencanaan, memulai, pengorganisasian, operasional sebuah perusahaan

yang melayani sinergi organisasi dalam proses mengendalikan pengambilan

keputusan.

8
2.2.2 Konsep Dasar Sistem Inventory

Konsep dasar dari Sistem Inventori terbagi atas dua pengertian. Yang

pertama adalah sistem, dan kemudian yang kedua adalah sistem inventori itu

sendiri.

2.2.2.1 Sistem

Menurut Herlambang (2005:116), definisi sistem dapat dibagi menjadi dua

pendekatan, yaitu pendekatan secara prosedur dan pendekatan secara komponen.

Berdasarkan pendekatan prosedur, sistem didefinisikan sebagai kumpulan dari

beberapa prosedur yang mempunyai tujuan tertentu. Sedangkan berdasarkan

pendekatan komponen, sistem merupakan kumpulan dari komponen-komponen

yang saling berkaitan untuk mencapai tujuan tertentu.

Dalam perkembangan sistem yang ada, sistem dibedakan menjadi dua jenis,

yaitu sistem terbuka dan sistem tertutup. Sistem terbuka merupakan sistem yang

dihubungkan dengan arus sumber daya luar dan tidak mempunyai elemen

pengendali. Sedangkan sistem tertutup tidak mempunyai elemen pengontrol dan

dihubungkan pada lingkungan sekitarnya.

2.2.2.2 Inventory

Setiap perusahaan, apakah perusahaan itu perusahaan jasa ataupun

perusahaan manufaktur, selalu memerlukan persediaan. Tanpa adanya persediaan,

para pengusaha akan dihadapkan pada risiko bahwa perusahaannya pada suatu

9
waktu tidak dapat memenuhi keinginan pelanggannya (Freddy Rangkuti, 1998, hal

1).

2.2.3 Konsep Dasar Inventaris

Inventaris menurut (Luthfi dan Riasti, 2013) merupakan daftar yang

memuat semua barang milik kantor yang dipakai dalam melaksanakan tugas.

2.2.4 Perancangan

2.2.4.1 Pengertian Perancangan

Perancangan merupakan penentuan proses dan data yang diperlukan oleh

sistem baru. Manfaat tahap perancangan sistem ini memberikan gambaran

rancangan bangun yang lengkap sebagai pedoman bagi programmer dalam

mengembangkan aplikasi. Sesuai dengan komponen sistem yang

dikomputerisasikan, maka yang harus didesain dalam tahap ini mencakup hardware

atau software, database dan aplikasi.

Menurut Sommerville dalam buku Agus Mulyanto (2009) proses

perancangan bisa melibatkan pengembangan beberapa model sistem pada tingkat

abstraksi yang berbeda-beda.

Menurut Soetam Rizky (2011) perancangan adalah sebuah proses untuk

mendefinisikan sesuatu yang akan dikerjakan dengan menggunakan teknik yang

10
bervariasi serta didalamnya melibatkan deskripsi mengenai arsitektur serta detail

komponen dan juga keterbatasan yang akan dialami dalam proses pengerjaannya.

Berdasarkan beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa

perancangan adalah tahapan setelah analisis sistem yang tujuannya untuk

menghasilkan rancangan yang memenuhi kebutuhan yang ditentukan selama tahap

analisis.

2.2.4.2 Tahapan Perancangan

Tahapan perancangan sistem adalah merancang sistem dengan terperinci

berdasarkan hasil analisis sistem, sehingga menghasilkan model system baru

(Mahdiana, 2011). Berikut tahapan-tahapan perancangan sistem menurut pendapat

Mahdiana :

1. Perancangan Output

Perancangan output tidak dapat diabaikan, karena laporan yang

dihasilkan harus memudahkan bagi setiap unsur manusia yang

membutuhkan.

2. Perancangan Input

Tujuan dari perancangan input yaitu dapat mengefektifkan biaya

pemasukan data, mencapai keakuratan yang tinggi, dan dapat menjamin

pemasukan data yang akan diterima dan dimengerti oleh pemakai.

11
3. Perancangan Proses Sistem

Tujuan dari perancangan proses system adalah menjaga agar proses data

lancar sehingga dapat menghasilkan informasi yang benar dan

mengawasi proses dari sistem.

4. Perancangan Database

Perancangan database sistem adalah mengintegrasikan kumpulan dari

data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya.

5. Tahapan Perancangan Kontrol

Tujuan perancangan ini agar keberadaan sistem setelah

diimplementasikan dapat memiliki kehandalan dalam mencegah

kesalahan , kerusakan, serta kegagalan proses sistem.

2.2.4.3 Tujuan Perancangan

Tujuan perancangan menurut Andri Koniyo (2007 : 79) antara lain:

1. Memenuhi spesifikasi fungsional.

2. Memenuhi batasan-batasan media target implementasi, target sistem


komputer.

3. Memenuhi kebutuhan-kebutuhan inplisit dan eksplisit berdasarkan


kinerja dan penggunaan sumber daya.

4. Memenuhi perancangan inplisit dan eksplisit berdasarkan bentuk


hasil rancangan yang dikehendaki.

12
5. Memenuhi keterbatasan-keterbatasan proses perancangan seperti
lama atau biaya.

6. Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancangan bangun


yang lengkap kepada pemrogram komputer dan teknik ahli lainnya
yang terlibat.

7. Untuk tercapainya pemenuhan kebutuhan berkaitan dengan


pemecahan masalah yang menjadi sasaran pengembangan sistem.

8. Untuk kemudahan dalam proses pembuatan software dan control


dalam mengembangankan sistem yang dibangun.

2.2.5 Definisi Basis Data

Basis data adalah kumpulan data, yang dapat digambarkan sebagai

aktifitas dari satu atau lebih organisasi yang berelasi. Sebagai contoh, basis data

universitas berisi informasi mengenai : Entiti, semisal mahasiswa, fakultas, mata

kuliah, dan ruang kelas. Relasi diantara entitas ,seperti pengambilan kuliah yang

dilakukan oleh mahasiswa, staf pengajar di fakultas, dan penggunaan ruang

perkuliahan (Kristanto, 2008).

13
2.2.6 Database Management System (DBMS)

DBMS adalah perangkat lunak yang didesain untuk membantu dalam hal

pemeliharaan dan utilitas kumpulan data dalam jumlah besar. DBMS dapat menjadi

alternatif penggunaan secara khusus untuk aplikasi , semisal penyimpanan data

dalam field an menulis kode aplikasi yang spesifik untuk pengaturannya(Nur dan

Wahyuni, 2011).

2.2.7 Sistem Kerja Teknlogi Web

Teknologi yang digunakan dalam pemrograman web dibagi menjadi dua

yaitu server side dan client side. Pada server side, perintah program dijalankan di

server dan dikirimkan ke browser sudah dalam bentuk HTML. Sedangkan client

side, proses akan dilakukan di web browser. Biasanya client side digunakan untuk

hal-hal yang membutuhkan interaksi user tetapi data yang ditampilkan tetap dan

seragam. Aplikasi web berjalan pada protokol HTTP, dan semua protokol di

internet selalu melibatkan antara server dan client. Ketika seseorang mengetikkan

suatu alamat di browser, maka browser akan mengirimkan perintah tersebut ke web

server. Jika yang diminta oleh client adalah file yang mengandung perintah server

side maka server web akan menjalankan dahulu program tersebut lalu

mengirimkannya kembali ke browser dalam bentuk HTML sehingga dapat

diterjemahkan oleh browser. Sedangkan jika yang diminta oleh client adalah file

14
yang mengandung file client side maka oleh server file tersebut akan langsung

dikirimkan ke browser.

2.2.8 Bahasa Pemograman

Bahasa pemograman yang digunakan dalam membuat aplikasi berbasis

web terdiri dari hypertext preprocessor (PHP), hypertext markup language

(HTML), cascading style sheet (CSS), javascript dan bootstraps. Adapun

penjelasan dari bahasa pemrograman yang digunakan, diuraikan sebagai berikut :

A. Hypertext Preprocessor (PHP)

Menurut Supono & Putratama (2018: 1) mengemukakan bahwa “PHP

(PHP: hypertext preprocessor) adalah suatu bahasa pemrograman yang digunakan

untuk menterjemahkan basis kode program menjadi kode mesin yang dapat

dimengerti oleh komputer yang bersifat server-side yang ditambahkan ke HTML”.

Hypertext preprocessor (PHP) merupakan bahasa pemrograman untuk

pembuatan website dinamis, yang mampu berinteraksi dengan pengunjung atau

penggunanya (Wardana, 2016:1).

Berdasarkan pengertian diatas, maka dapat disimpulkan bahwa hypertext

preprocessor (PHP) merupakan bahasa pemrograman yang mengolah database,

content website sehingga website yang dibuat merupakan web dinamis, dan PHP

merupakan bahasa pemograman yang dikombinasikan dengan HTML.

15
B. Hypertext Markup Language (HTML)

Hypertext markup language (HTML) merupakan bahasa dasar pembuatan

web. HTML menggunakan tanda (mark), untuk menandai bagian-bagian dari text.

HTML disebut sebagai bahasa dasar, karena dalam membuat web, jika hanya

menggunakan HTML maka tampilan web terasa hambar (Rerung, 2018:18).

Hypertext markup language (HTML) merupakan bahasa pemrograman

dasar untuk mengelola website. Akan tetapi, HTML hanya terbatas pada pembuatan

website statis (website yang tidak dapat berinteraksi aktif dengan user). Maka dari

itu, HTML biasa dikombinasikan dengan bahasa pemrograman web lainnya

(Wardana, 2016:3).

Berdasarkan pengertian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa hypertext

markup language (HTML) merupakan bahasa pemrograman yang digunakan pada

dokumen web atau bahasa standar untuk menyebarkan informasi pada web dan

menampilkan halaman web dimana saja serta bersifat statis.

C. Cascading Style Sheet (CSS)

Menurut Sibero (2013:112) mendefinisikan bahwa “cascading style sheets

(CSS) memiliki arti gaya menata halaman bertingkat, yang berarti setiap satu

elemen yang telah di format, dan memiliki anak dan telah di format, maka anak dari

elemen tersebut secara otomatis mengikuti format elemen induknya”.

Cascading style sheet (CSS) merupakan bahasa pemrograman yang

berfungsi untuk mempercantik tampilan web (Solichin, 2016:10).

16
Berdasarkan pengertian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa cascading

style sheets (CSS) merupakan bahasa yang digunakan untuk membantu

programmer dalam merancang sebuah tampilan website dan menimbulkan efek

animasi yang bagus.

D. Javascript

Javassript berfokus pada proses pengolahan data di sisi client dan

menyajikan komponen web yang lebih interaktif serta berfungsi untuk menambah

fungsionalitas dan kenyamanan halaman web (Solichin, 2016:11).

Menurut Sibero (2013:150) mengatakan bahwa “Javascript adalah suatu

bahasa pemrograman yang di kembangkan untuk dapat berjalan pada web

browser”.

Berdasarkan kutipan di atas, dapat disimpulkan bahwa javascript

merupakan bahasa pemrograman yang berbasis client dan script untuk tampilan

pendukung pada website sehingga membuat halaman menjadi lebih interaktif.

E. jQuery

Menurut Prasetia (2013:85) mendefinisikan bahwa “jQuery merupakan

sebuah framework (library) javascript yang ditujukan untuk membantu Anda dalam

menghasilkan aplikasi-aplikasi cross-platform yang responsif dan mudah”.

jQuery merupakan sebuah plugin yang berfungsi sebagai framework

javascript yang sering digunakan dalam pengembangan web (Winarno, 2014:52).

Berdasarkan pengertian para ahli di atas, dapat ditarik sebuah kesimpulan

17
jQuery merupakan pustaka javascript yang memudahkan bagi para

programmer dalam penulisan kode javascript.

F. Bootstrap

Bootstrap adalah sebuah alat bantu untuk membuat sebuah tampilan

halaman website yang dapat mempercepat pekerjaan seseorang pengembang

website ataupun pendesain halaman website (Zubaidi, 2015).

Bootsrap sendiri terdiri dari CSS dan HTML untuk menghasilkan grid,

layout, typography, table, form, navigation dan lain-lain. Di dalam bootstrap juga

sudah terdapat jQuery plugin untuk menghasilkan komponen user interface yang

cantik seperti transitions, modal, dropdown, scroll spy, tooltip, tab, popover, alert,

button, carousel dan lain-lain (Alatas, 2013:2).

Berdasarkan kutipan ahli, dapat disimpulkan bahwa bootstrap merupakan

sebuah aplikasi yang dijadikan sebagai alat bantuk untuk mendesain halaman web

yang menarik.

2.2.9 Diagram Konteks (Context Diagram)

Diagram konteks adalah sebuah diagram sederhana yang menggambarkan

hubungan antara entiti luar, masukkan dan keluaran dari sistem. Diagram konteks

direpresentasikan dengan lingkaran tunggal yang mewakili seluruh system

(Kristanto, 2008).

18
Tabel 2.1 Simbol Diagram Konteks

Simbol / Lambang Arti

EXTERNAL ENTITY Simbol ini digunakan untuk

menggambar asal atau tujuan data

PROSES Simbol ini digunakan untuk proses

pengelola atau transformasi data

Simbol / Lambang Arti

DATA FLOW Simbol ini digunakan untuk

menggambarkan alir data yang

berjalan

2.2.10 DFD (Data Flow Diagram)

DFD adalah suatu modek logika data atau proses yang dibuat untuk

menggambarkan darimana asal data dan kemana tujuan data yang keluar dari

sistem, dimana data disimpan, proses apan yang menghasilkan data tersebut dan

interaksi antara data yang tersimpan dan proses yang dikenakan pada data tersebut.

DFD menggambarkan penyimpanan data dan proses yang

mentransformasikan data. DFD menunjukkan hubungan antara data pada sistem

dan proses pada system (Kristanto, 2008).

19
Tabel 2.2 Simbol Data Flow Diagram

Simbol / Lambang Arti

EXTERNAL ENTITY Simbol ini digunakan untuk

menggambar asal atau tujuan data

PROSES Simbol ini digunakan untuk proses

pengelola atau transformasi data

DATA FLOW Simbol ini digunakan untuk

menggambarkan alir data yang

berjalan

Simbol / Lambang Arti

DATA STORE Simbol ini digunakan untuk

menggambarkan data flow yang

sudah disimpan atau diarsipkan.

2.2.11 Entity Relationship Diagram (ERD)

Menurut (Luthfi dan Riasti, 2013) ERD merupakan model konseptual yang

mendeskripsikan hubungan antar penyimpanan data (file data). ERD menggunakan

sejumlah notasi dan simbol untuk menggambarkan struktur dan hubungan antar

data.

20
Tabel 2.3 Simbol Entity Relationship Diagram

Simbol / Lambang Arti

Entitas Simbol ini adalah suatu objek yang

dapat diidentifikasi dalam

lingkungan pemakai.

Relasi Simbol ini menunjukkan adanya

hubungan diantara sejumlah entitas

yang berbeda

Atribut Simbol ini berfungsi

mendeskripsikan karakter entitas

Garis Simbol ini sebagai penghubung

antara relasi dan entitas atau relasi

dan entitas dengan atribute

21
BAB 3
METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Tempat dan waktu penelitian

3.1.1 Tempat Penelitian

Kegiatan Penelitian dilakukan di UKM GREEMPANKS Politeknik


Negeri Samarinda yang beralamatkan di jl. Cipto Mangunkusumo, Sungai
Keledang , Kec. Samarinda Seberang, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

3.1.2 Waktu Penelitian

Berikut adalah waktu penelitian dan tahapan penelitain yang dilakukan


oleh peneliti dari bulan maret hingga bulan Agustus.
Tabel 3.1 Waktu Penelitian

TAHAPAN 2021
PENELITIAN Maret April Mei Juni Juli Agustus
Studi Litelatur
Pengumpulan Data
Analisis Data
Perancangan Sistem
Pembuatan Laporan

22
3.2 Objek Penelitian

Objek Penelitian yang dipilih penulis dalam tugas akhir adalah


“Perancangan Sistem Informasi Inventory UKM GREEMPANKS
Politeknik Negeri Samarinda”, Adapun pemilihan organisasi atau ukm
tersebut terdapt data yang relevan dengan materi penulisan Tugas Akhir ini.

3.3 Alat dan Bahan Penelitian

3.3.1 Alat Penelitian

Alat penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah sebagai berikut :

1) Perangkat Lunak (Software) :


a) OS Windows 10
b) Microsoft Visio 2016
c) Balsamiq Mockups 3
2) Perangkat Keras (Hardware) :
a) Laptop Merk HP 14
b) Processor Amd A9
c) Memory (RAM) 4 GB DDR3
d) HDD 1 TB

3.3.2 Bahan Penelitian

Bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan perancangan tugas akhir ini


sebagai berikut :
1. Data Anggota UKM Greempanks Politeknik Negeri Samarinda.

23
2. Contoh form peminjaman dan pengembalian barang.
3. Data barang yang ada di UKM Greempanks Politeknik Negeri Samarinda

3.4 Tahapan Penelitian

Gambar 3.1 Tahapan Penelitian

Berdasarkan kerangka kerja penelitian yang telah digambarkan di atas,


maka dapat diuraikan pembahasan masing-masing tahap dalam penelitian adalah
sebagai berikut :

24
1. Studi Literatur
Pada tahap ini dilakukan pencarian landasan-landasan teori yang
diperoleh dari berbagai buku dan juga internet untuk memperkaya konsep
dan teori, sehigga memiliki landasan teori dan keilmuwan yang baik dan
sesuai.
2. Pengumpulan Data
Pada tahap ini dilakukan pengumpulan data dengan metode
wawancara dan observasi untuk melakukan pengamatan dan analisa
terhadap proses pendataan barang yang sedang berjalan di UKM
Greempanks Politeknik Negeri Samarinda sehingga peneliti mendapatkan
data dan informasi yang dibutuhkan.
3. Analisis
Pada tahap ini dilakukan identifikasi terhadap masalah pada sistem
yang sedang berjalan. Dengan demikian, diharapkan peneliti dapat
menemukan kendala-kendala dan permasalahan yang terjadi pada proses
pendataan barang inventory UKM Greempank Politeknik Negeri
Samarinda,
4. Perancangan Sistem
Pada tahap ini dilakukan perancangan sistem informasi menggunakan
Context Diagram, Data Flow Diagram, dan ERD. Serta perancangan user
interface menggunakan balsamiq mockups 3.
5. Pembuatan Laporan
Setelah sistem selesai dirancang sesuai dengan yang di inginkan, penulis
membuat laporan mengenai proses pengumpulan data hingga perancangan.

25
3.5 Teknik Pengumpulan dan Analisis Data

3.5.1 Teknik Pengumpulan Data

1. Studi Pustaka
Metode pengumpulan data dan informasi dengan cara menggali
pengetahuan sumber-sumber seperti buku, karya tulis, jurnal
ilmiah, makalah, dan sumber lain yang berhubungan dengan
objek penelitian.
2. Wawancara
Metode pengumpulan data dengan cara melakukan wawancara
atau tanya jawab langsung dengan narasumber dan pihak-pihak
yang bersangkutan terkait dengan judul yang diambil penulis.
3. Observasi
Observasi merupakan metode pengumpulan data dengan cara
mencatat, mencari data, foto-foto terkait penelitian, dan
formulir-formulir, dalam hal ini penulis memperoleh data
mengenai data yang terkait.

3.5.2 Analisis Data

Analisis data yaitu menganalisa terhadap permasalahan untuk


mengetahui dan menentukan batasan-batasan data sehingga dapat
menentukan cara yang efektif dalam menyelesaikan permasalahan tersebut.

26
BAB 4
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Perancangan Struktur Sistem Informasi

4.1.1 Context Diagram

Context Diagram merupakan diagram yang menggambarkan sistem sebagai


pusat dari diagram serta entitas-entitas luar lainnya yang memberikan input dan
menerima output, Context Diagram Sistem Informasi Inventory UKM Greempanks
Politeknik Negeri Samarinda dapat dilihat pada Gambar 4.1

Gambar 4.1 Context Diagram

Admin menginput semua data inventaris dari anggota dan DPO, inventory
serta data peminjaman dan pengembalian barang, lalu menyimpannya ke sistem.
Data inventory yang ada di sistem akan dilporkan kepada Ketua,DPO,serta anggota.

27
Pelaporan data inventory kepada Ketua dilakukan agar diketahui semua data
inventory UKM Greempansk, sedangkan pelaporan data kepada DPO dan setiap
anggota untuk mengetahui data inventaris dan data transaksi barang yang dipinjam
di setiap kegiatan anggota. Admin juga melakukan pelaporan data peminjaman
barang kepada peminjam barang agar peminjam mengetahui data barang dan jika
ada biaya peminjaman atau tidak.

4.1.2 Data Flow Diagram (DFD) Level 0

Gambar 4.2 Data Flow Diagram

Pada gambar 4.2 Admin melakukan penginputan data inventaris pada data
anggota dan DPO dan disimpan di data table inventory, dari setiap laporan data
inventaris dan inventory diberikan kepada Ketua, admin juga melakukan

28
penginputan data transaksi peminjaman barang dari anggota maupun UKM lain.
Laporan data inventory dan transaksi akan diberikan kepada Ketua dan DPO,
laporan transaksi juga diberikan kepada peminjam jika diperlukan.

4.1.3 Entity Relationship Diagram (ERD)

Berikut ini adalah Entity Relatioship Diagram yang ada pada aplikasi
inventory berbasis web.

Gambar 4.3 Entity Relationship Diagram

Pada Gambar 4.3 Entity Relatioship Diagram (ERD) ini dibuat dengan
tujuan mengetahui hubungan antara satu entitas dengan entitas lainnya berdasarkan
hasil perancangan Data Flow Diagram (DFD) Level 0.

29
4.2 Perancangan User Interface

4.2.1 Fitur Admin

4.2.1.1 Login

Gambar 4.4 Tampilan Login

Admin melakukan login menggunakan username dan password untuk


masuk ke sistem.

30
4.2.1.2 Data Barang

Gambar 4.5 Tampilan Data Barang

Admin dapat menghapus,mengedit data barang yang ada, serta mengunduh


laporan inventory.

4.2.1.3 Data Transaksi

31
Gambar 4.6 Tampilan Data Transaksi

Admin dapat mengedit dan mengunduh laporan peminjaman.

4.2.2 Fitur Anggota

4.2.2.1 Form Inventaris

Gambar 4.7 Tampilan Form Inventaris

Anggota dapat melakukan ineventaris dengan mengisi form dan dapat

melihat data barang yang diinventariskan.

32
4.2.2.2 Data Barang

Gambar 4.8 Tampilan Data Barang Anggota

Anggota hanya dapat melihat dan mengunduh laporan data barang.

4.2.3 Fitur Peminjam

Gambar 4.9 Tampilan Form Peminjaman

Peminjam hanya dapat mengisi form peminjaman dan melihat data barang
yang dapat dipinjam.

33
4.3 Perancangan Basis Data

Sistem database merupakan bagian penting pada sistem informasi, karena


diperlukan untuk mengelola sumber informasi pada organisasi tersebut. Untuk
mengelola sumber informasi tersebut yang pertama kali dilakukan adalah
merancang suatu sistem database agar informasi yang ada pada sistem tersebut
dapat dibuat dan menjadi sebuah aplikasi berbasis web.

1. Tabel Admin

Gambar 4.10 Gambar Tabel Admin

2. Tabel Inventaris

Gambar 4.11 Gambar Tabel Inventaris

3. Tabel Barang

Gambar 4.12 Gambar Tabel Barang

4. Tabel Transaksi

34
Gambar 4.13 Gambar Tabel Data Transaksi

5. Tabel Data Inventaris Anggota

Gambar 4.14 Gambar Tabel Data Inventaris Anggota

6. Tabel Data Inventaris DPO

Gambar 4.15 Gambar Tabel Data Inventaris DPO

35
4.4 Produk Aplikasi

4.4.1 Tampilan Utama

Gambar 4.16 Gambar Tampilan Utama Sistem Informasi Inventory

User atau admin akan ditampilkan halaman utama dari sistem. Admin dapat
login ke fitur admin dengan mengklik tombol login di pojok kanan atas dari
halaman sistem informasi inventory.
4.4.2 Fitur Admin

4.4.2.1 Login Admin

Gambar 4.17 Gambar Form Login Admin

36
Admin dapat login dengan menggunakan username dan password yang
telah didaftarkan. Setelah itu dapat klik tombol login, jika tidak login dapat klik
tombol home untuk kembali ke tampilan awal sistem.

4.4.2.2 Home Admin

Gambar 4.18 Gambar Home Admin

Setelah login maka admin akan diarahkan ke tampilan awal dari sistem
informasi untuk fitur admin. Jika admin ingin keluar maka dapat klik tombol keluar
di pojok kanan atas dari halaman sistem, lalu akan diarahkan ke tampilan awal dari
sistem

37
4.4.2.3 Data Barang Admin

Gambar 4.19 Gambar Data Barang Admin

Klik tab barang, maka admin akan diarahkan ke halaman data barang. Pada
data barang di fitur admin ini, admin dapat melakukan penambahan data barang,
pengeditan data barang, penghapusan data barang, dan pencetakan laporan data
barang.

4.4.2.4 Data Inventaris Admin

Gambar 4.20 Gambar Data Inventaris Keseluruhan

Jika mengklik tab inventaris, maka admin akan ditampilkan data inventaris
secara keseluruhan. Jika ingin melihat data berdasarkan anggota atau dpo, maka
admin dapat mengklik tab data anggota atau data dpo. Halaman ini juga memiliki

38
fitur penambahan data inventaris, pengeditan data inventaris, penghapusan data
inventaris, serta cetak laporan data inventaris secara keseluruhan.

4.4.2.5 Data Inventaris Anggota

Gambar 4.21 Gambar Data Inventaris Anggota

Jika mengklik tab data anggota, maka admin akan ditampilkan data
inventaris anggota. Jika ingin melihat data berdasarkan anggota atau dpo, maka
admin dapat mengklik tab data anggota atau data dpo. Halaman ini juga memiliki
fitur penambahan data inventaris, pengeditan data inventaris, penghapusan data
inventaris, serta cetak laporan data inventaris amggota.

4.4.2.6 Data Inventaris DPO

Gambar 4.22 Gambar Data Inventaris DPO

Jika mengklik tab data dpo, maka admin akan ditampilkan data inventaris
dpo. Jika ingin melihat data berdasarkan anggota atau dpo, maka admin dapat
mengklik tab data anggota atau data dpo. Halaman ini juga memiliki fitur
penambahan data inventaris, pengeditan data inventaris, penghapusan data
inventaris, serta cetak laporan data inventaris dpo.

39
4.4.2.7 Data Transaksi Admin

Gambar 4.23 Gambar Transaksi

Jika mengklik tab transaksi, maka admin akan ditampilkan data transaksi.
Halaman ini juga memiliki fitur penambahan data transaksi, pengeditan data
transaksi, penghapusan data transaksi, serta cetak laporan data transaksi.

4.4.3 Fitur User

4.4.3.1 Home User

Gambar 4.24 Gambar Home User

Gambar diatas merupakan tampilan utama yang ditampilkan oleh sistem


yang dapat diakses oleh user maupun admin.

40
4.4.3.2 Data Barang User

Gambar 4.25 Gambar Data Barang User

Jika mengklik tab barang, maka user akan ditampilkan halaman barang yang
menampilkan data barang. User dapat melakukan peminjaman barang dengan
mengklik tombol pinjam pada pojok kanan bawah halaman barang, dan akan
ditampilkan form peminjaman seperti gambar 4.26.
4.4.3.3 Form Peminjaman

Gambar 4.26 Gambar Form Peminjaman

Jika mengklik tombol pinjam, maka user akan ditampilkan halaman form
peminjaman barang. User dapat melakukan pengisisan form peminjaman barang
untuk meminjam barang, dengan mengklik tombol pinjam pada pojok kanan bawah
halaman barang, maka form yang sudah di isi akan masuk ke table data transaksi
untuk menunggu persetujuan dari admin. Untuk melihat data form yang sudah di
input dapat mengklik tombol result, yang akan diarahkan ke halaman data transaksi.

41
4.4.3.4 Data Inventaris User

Gambar 4.27 Gambar Inventaris User

Jika mengklik tab inventaris, maka user akan ditampilkan halaman


inventaris yang menampilkan data inventaris. User dapat melakukan
penginventarisan barang atau alat dengan mengklik tombol inven pada pojok kanan
bawah halaman inventaris, dan akan ditampilkan form inventaris seperti gambar
4.28. User dapat juga mencetak data inventaris dengan mengklik tombol cetak yang
terletak di pojok atas kiri table.

4.4.3.5 Form Inventaris

Gambar 4.28 Gambar Form Inventaris

Jika mengklik tombol pinjam, maka user akan ditampilkan halaman form
peminjaman barang. User dapat melakukan pengisisan form penginventarisan
barang untuk melakukan inventaris barang, dengan mengklik tombol inven pada
pojok kanan bawah halaman form inventaris, maka form yang sudah di isi akan
masuk ke table data inventaris. Untuk melihat data form yang sudah di input dapat
mengklik tombol result, yang akan diarahkan ke halaman data inventaris.

42
4.4.3.6 Data Transaksi User

Gambar 4.29 Gambar Data Transaksi User

Jika mengklik tab transaksi, maka user akan ditampilkan halaman transaksi
yang menampilkan data transaksi peminjaman dan pengembalian barang. User
dapat mencetak data transaksi dengan mengklik tombol cetak yang terletak di pojok
atas kiri table.

43
BAB 5
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Kesimpulan berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa :

1. Perancangan yang dilakukan telah menghasilkan sebuah rancangan

sistem informasi inventory yang digunakan untuk mengelola

penyimpanan barang.

2. Sistem informasi inventory yang dibuat dapat melakukan transaksi dan

juga telah memberikan informasi yang cepat dan mudah.

5.2 Saran

Beberapa saran yang dapat penulis sehubungan dengan Sistem Informasi

Inventory adalah sebagai berikut :

1. Sistem informasi inventaris ini masih berupa perancangan, diharapkan

penelitian selanjutnya dapat dibuat menjadi web dan dapat diakses

secara online melalui jaringan.

2. Rancangan sistem informasi inventaris, diharapkan untuk lebih diteliti

lebih lanjut agar dapat dikembangkan lagi.

44
DAFTAR PUSTAKA

(Harjoseputro et al., 2020; Hatta, 2019; Hayubi et al., 2016; Kaban & Fajrillah,
2017; Lediwara & Rivaldi, 2019; Meriyanti et al., 2016; Notoatmodjo, 2012;
Novendri et al., 2019; Oktaviani et al., 2019; Peter Anton Paulus, 2006; Rakhel
et al., 2016; Rerung, 2018; Tamodia 2013, 2017; Teguh Wibowo Almais,
2008; Trisnanto & Lala, 2016)Harjoseputro, Y., Albertus Ari Kristanto, &
Joseph Eric Samodra. (2020). Golang and NSG Implementation in REST API
Based Third-Party Sandbox System. Jurnal RESTI (Rekayasa Sistem Dan
Teknologi Informasi), 4(4), 745–750. https://doi.org/10.29207/resti.v4i4.2218
Hatta, H. R. (2019). Perancangan. Perancangan Sistem Informasi Terpadu
Pemerintah Daerah Kabupaten Paser, 53(9), 1689–1699.
Hayubi, M. Al, Arifin, Z., & Hasyim, F. (2016). Sistem Informasi Pengecekan Dan
Monitoring Laboratorium Komputer Di Sttnj Berbasis Android Dan Web.
Jurnal It, 8, 6. file:///C:/Users/user/Downloads/7-13-1-SM.pdf
Kaban, R., & Fajrillah, F. (2017). Pengembangan Sistem Informasi Perpustakaan
Dengan Framework Css Bootstrap Dan Web Development Life Cycle. Jurnal
Ilmiah Informatika, 2(1), 83–89. https://doi.org/10.35316/jimi.v2i1.454
Lediwara, N., & Rivaldi, M. (2019). Perancangan Sistem Informasi Inventaris
Barang Laboratorium Komputer SMPN 11 Kota Bengkulu. Jurnal Teknologi
Sistem Informasi Dan Aplikasi, 2(4), 117.
https://doi.org/10.32493/jtsi.v2i4.3527
Meriyanti, U., Safriadi, N., Irawan, D., Rahsel, Y., Udin, T., Yuthayotin, S.,
Haryono, Dedy, S. F. H., Marhamah, Sarip Hiadayahtulloh, A. I., Suci
Lestarini, Nurhayati, P. W. H., Nilasari, Martino, D., Sitorus, Z., Lupi, F. R.
N., Liana, L., Saefullah, A., & Santoso, S. (2016). Rancang Bangun Website
E-Commerce Penjualan Sparepart Handphone Cv. Indonesia Online Shop.
Sistem Informasi, 6(1), 15.
https://scholar.google.co.id/scholar?hl=en&as_sdt=0%2C5&as_vis=1&q=sis
tem+informasi+tokopedia&btnG=#d=gs_qabs&u=%23p%3DFOIp4XFZZFI
J%0Asuci.lestarini@guci.lestarini@g uci.lestarini@g uci.lestarini@g
uci.lestarini@g uci.lestarini@guci.lestarini@guci.lestari
Notoatmodjo. (2012). BAB III Kerangka Konsep. Journal of Chemical Information
and Modeling, 53(9), 1689–1699. ttp://repository.poltekkes-denpasar.ac.id
Novendri, M. S., Saputra, A., & Firman, C. E. (2019). Aplikasi Inventaris Barang
Pada MTS Nurul Islam Dumai Menggunakan PHP Dan MySQL. Lentera
Dumai, 10(2), 46–57.
Oktaviani, N., Widiarta, I. M., & Nurlaily. (2019). Sistem Informasi Inventaris
Barang Berbasis Web Pada Smp Negeri 1 Buer. Jurnal Informatika, Teknologi
Dan Sains, 1(2), 160–168. https://doi.org/10.51401/jinteks.v1i2.422
Peter Anton Paulus. (2006). Perancangan Sistem Informasi Inventori Berbasis Web
Menggunakan Php Pada Azyan Photo Batam. Nucleic Acids Research, 34(11),
e77–e77.
Rakhel, Y., Hidayat, A., & Utomo, V. G. (2016). Perancangan Sistem Informasi
Inventaris Berbasis Web Mobile (Studi Kasus : STMIK Provisi Semarang)
Yuniati. Jurnal Komputaki, 1(1), 17–25.
Rerung. (2018). Bab Ii Landasan Teori. Journal of Chemical Information and
Modeling, 53(9), 1689–1699.
Tamodia 2013. (2017). Rancang Bangun Sistem Informasi Persediaan Barang
Berbasis Web Dengan Metode Fast(Framework For The Applications). Jurnal
PILAR Nusa Mandiri, Vol. 13, N(2), 261–266.
http://ejournal.nusamandiri.ac.id/ejurnal/index.php/pilar/article/view/705
Teguh Wibowo Almais, A. (2008). Rancang Bangun Sistem Informasi Manajemen
Laboratorium UIN Malang Berbasis Web.
Trisnanto, P. Y., & Lala, H. (2016). Perancangan Sistem Informasi Laboratorium
Komputer pada Program Studi D-III PMK Poltekkes Kemenkes Malang.
Jurnal Pendidikan - Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 1(11), 2152–
2157.

Anda mungkin juga menyukai