Anda di halaman 1dari 10

PEMERINTAH KABUPATEN BOMBANA

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS POLEANG TIMUR
Jln. Ahmad Yani No. …. KodePos 93773
BAMBAEA

Bambaea, Oktober 2023


Nomor : 445/ /PKM-POLTIM/X/2023 Kepada
Lampiran : 1 Lembar Yth.
1. Kepala Desa/Lurah wil. UPTD
Puskesmas Poleang Timur
2. Para Lanjut usia dan lanjut usia
berisiko di wilayah Posyandu Lansia
UPTD Puskesmas Poleang Timur
Perihal : Undangan Edukasi Lansia
Masing- masing
di-
Tempat

Dengan Hormat,
Dalam Rangka Pelaksanaan Edukasi Lansia dan Lansia beresiko tinggi oleh
tenaga Kesehatan puskesmas sesuai yang tercantum dan POA BOK TA. 2023 Sub
kegiatan pengelolaan Kesehatan usia lanjut, maka dengan ini diundang Bapak/Ibu
untuk mengikuti Edukasi Lansia dan Lansia beresiko tinggi oleh tenaga Kesehatan
puskesmas yang insya Allah akan dilaksanakan pada :

Hari / Tanggal : Sesuai Jadwal Terlampir


Waktu : Pukul 09.00 s.d selesai
Tempat : Posyandu Lansia Wilayah UPTD Puskesmas Poleang
Timur

Sehubungan dengan hal tersebut kehadiran bapak/ibu sangat kami harapkan

Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya yang baik diucapkan terima
kasih.

Kepala UPTD Puskesmas Poleang Timur

JAMALUDDIN
NIP.19670915199103 1 011
JADWAL KEGIATAN EDUKASI LANSIA DAN LANSIA BERESIKO TINGGI OLEH
TENAGA KESEHATAN PUSKESMAS DI WILAYAH PUSKESMAS POLEANG TIMUR
TAHUN 2023

N TANGGAL
NAMA POSYANDU LANSIA KET.
O PELAKSANAAN
1 POSYANDU LANSIA DESA TEPPOE 11 OKTOBER 2023
2 POSYANDU LANSIA KELURAHAN PUULEMO 13 OKTOBER 2023
3 POSYANDU LANSIA KELURAHAN BAMBAEA 19 OKTOBER 2023
4 POSYANDU LANSIA DESA BIRU 20 OKTOBER 2023
5 POSYANDU LANSIA DESA MAMBO 21 OKTOBER 2023
PEMERINTAH KABUPATEN BOMBANA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS POLEANG TIMUR
Jln. Ahmad Yani No. …. KodePos 93773
BAMBAEA

Bambaea,18 Oktober 2023


Nomor : 445/ /PKM-POLTIM/X/2023 Kepada
Lampiran :- Yth.
1. Perawat Desa Mambo
2. Para Lanjut usia dan lanjut usia
berisiko di wilayah Desa Mambo
Perihal : Undangan Edukasi Lansia
Masing- masing
di-
Tempat

Dengan Hormat,
Dalam Rangka Pelaksanaan Edukasi Lansia dan Lansia beresiko tinggi oleh
tenaga Kesehatan puskesmas sesuai yang tercantum dan POA BOK TA. 2023 Sub
kegiatan pengelolaan Kesehatan usia lanjut, maka dengan ini diundang Bapak/Ibu
untuk mengikuti Edukasi Lansia dan Lansia beresiko tinggi oleh tenaga Kesehatan
puskesmas yang insya Allah akan dilaksanakan pada :

Hari / Tanggal : Sabtu, 21 Oktober 2023


Waktu : Pukul 09.00 s.d selesai
Tempat : Posyandu Lansia Desa Mambo

Sehubungan dengan hal tersebut kehadiran bapak/ibu sangat kami harapkan

Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya yang baik diucapkan terima
kasih.

Kepala UPTD Puskesmas Poleang Timur

JAMALUDDIN
NIP.19670915199103 1 011

Tembusan :
1. Perawat Desa Mambo
2. Pertinggal
PEMERINTAH KABUPATEN BOMBANA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS POLEANG TIMUR
Jln. Ahmad Yani No. …. KodePos 93773
BAMBAEA

MATERI EDUKASI LANSIA DAN LANSIA RESIKO TINGGI

A. PENGERTIAN LANSIA
Lansia adalah tahap akhir perkembangan pada daur kehidupan manusia
dan di tandai Oleh gagalnya seseorang untuk mempertahankan
keseimbangan kesehatan dan kondisi stress fisiologisnya. Lansia juga
berkaitan dengan penurunan daya kemampuan untuk hidup dan kepekaan
secara individual.
Lanjut usia dapat dikatakan sebagai usia emas karena tidak semua orang
dapat mencapai usia lanjut tersebut, baik yang bersifat promotif maupun
preventif, agar ia dapat menikmati masa usia emas serta menjadi usia lanjut
yang berguna dan bahagia.
Selain pengertian diatas, terdapat juga beberapa pengertian lansia
menurut para ahli:
1. Pengertian lansia menurut UU No. 13 Tahun 1998: Lansia adalah
seseorang yang mencapai usia 60 tahun keatas.
2. Pengertian lansia menurut WHO: Labsia dalah pria dan wanita yang
telah mencapai usia 60-70 tahun keatas.
B. MASALAH KESEHATAN PADA USIA LANJUT
1. Penyakit Jantung Koroner
Jantung koroner penyempitan pembuluh darah kecil yang
memasok darah dan oksigen ke jantung.
kontraksi berirama yang berulang. Jantung adalah salah satu organ
manusia yang dalam Jantung ( bahasa latin: cor) adalah sebuah rongga,
rongga organ berotot yang memompa darah oleh system peredaran
darah.
 Gejala Jantung Koroner
 Nyeri dada
 Napas Terengah-engah
 Jantung terasa seperti diremas dan terasa berat
 Pencegahan penyakit ajntung
 Hindari obesitas dan kolestrol tinggi
 Berhenti merokok
 Kurangi minum alcohol
2. Diabetes Militus
Diabetes Militus adalah suatu penyakit dimana kadar glukosa
dalam darah tinggi karena tubuh tidak dapat menghasilkan atau
menggunakan insulin secara efektif.
Insulin adalah hormon yang dilepaskan oleh pangkreas, yang
bertanggung jawab dalam mempertahankan kadar gula darah yang
normal. Insulin memasukkan gula kedalam sel sehingga bias
menghasilkan energy atau disimpan sebagai cadangan energi.
 Penyebab
 Keturunan
 Usia
 Kegemukan
 Kurangan Gerak
 Kehilanagn Insulin
 Alkoholisme
 Obat-obatan
 Tanda dan Gejala
 Sering merasa haus
 Sering kencing terutama pada malam hari
 Pandangan menjadi kabur
 Sering merasa lelah tanpa sebab yang jelas dan mengantuk
 Penurunana berat badan
 Kulit terasa kering
 Mati rasa atau kesemutan di kaki dan tangan
 Mual muntah
 Cara perawatan penderita DM dirumah adalah dengan cara:
 Minum obat secara teratur sesuai program
 Diet yang tepat
 Olah raga yang teratur
 Kontrol gula darah secara teratur
 Pencegahan komplikasi
 Makanan yang di pantang dan diperbolehkan
Proporsi diet /makanan harian yang benar bagi penderita
DM: berdasarkan anjuran dari PERKENI { Perkumpulan
Endokrinologi Indonesia } diet harian penderita DM disusun
sebagai berikut:
 Karbohidrat : 60-70%
 Protein : 10-15%
 Lemak : 20-25%
 Komplikasi
Komplikasi yang dapat terjadi bila menderita penyakit DM
tidak ditawat dengan baik sehingga gula darah terlalu tinggi
adalah:
 Ginjal : Gagal ginjal, infeksi
 Jantung : Hipertensi, Gagal jantung
 Mata : Glaukoma, katarak, retinipati
 Syaraf : Neuropati, mati rasa
 Kulit : Luka lama, gangrene
 Hipoglikemia
 Ketoasidosis
 Cara mencegah adalah:
 Diet yang benar
 Minum obat teratur
 Kontrol gula darah teratur
 Olaraga { jalan kaki, sepeda santai, senam dll}
 Bila saat aktifitas kemudian terasa pusing atau keringat dingin
maka cepat minum teh manis
 Mencegah kulit terluka { pakai alas kaki, lingkungan rumah tidak
licin}
 Cegah kegemukan
3. Reumatoid Arthritis
Reumation Arthritis adalah gangguan autoimun kronik yang
menyebabkan proses infplamasi pada sendi. Reumatik dapat terjadi pada
semua janjang umur dari anak-anak sampai usia lanjut. Namun resiko
akan meningkat dengan meningkatnya umur. Reumatiod Arthiritis
merupakan suatu penyakit inflamasi system kronik yang menifestasi,
utamanya adalah poliatritis yang progresif, akan tetapi penyakiat ini juga
melibatkan seluruh organ tubuh.
4. Hipertensi
Seseorang bisa dikategorikan mengidap hipertensi apabila tekanan
darahnya lebih dari 140/90 mmHg. Oleh karena itu, teritama bagi orang
dewasa, sangat direkomendasikan untuk melakukakan pengukuran
tekanan darah ke dokter melalui cek lab rutin setidaknya setiap tahun
sekali, atau 6 bulan sekali jika punya riwayat penyakit dalam, dan jika
punya riwayat hipertensi maka bisa melakukan cek sendiri di rumah
seminggu sekali.
 Gejala umum Hipertensi
 Pandangan mata sering kabur dan jantung terasa berdebar-
debar
 Sakit kepala, akibat meningkatnya tekanan darah
 Susah berkonsentrasi
 Cepat lalah kadang diselingi vertigo
 Mudah marah-marah
 Penyebab Hipertensi
 Kebiasaan merokok sejak usia muda
 kerunan{grnetik} faktor resiko yang tidak bisa dihindari namun
bisa dikontrol
 Obesitas
 Komsumsi garam berlebihan
 Faktor usia
 Tingkat stres yang tinggi
 Upaya penanganan Hipertensi
 Membatasi asupan garam, alcohol dan minuman yang
mengandung kafein seperti kopi, perbanyak makan sayur
 Perbanyak olah raga kardio, seperti berjalan secara rutin atau
jalan cepat
 Bila terjadi obesitas, maka segera lakukan pola diet untuk
menurunkan berat badan
 Hentikan kebiasaan merokok
 Menurunkan dan menghindari penyebab stress.
5. Osteoporosis
Adalah suatu penyakit dengan tanda utama berupa kekurangannya
kepadatan massa tulang yang berakibat meningkatnya kerapuhan tulang
dan meningkatnya resiko patah tulang. Massa tulang laki-laki dan
perempuan akan berkurang seiring baertambahnya usia. Massa tulang
pada perempuan akan berkurang lebih ceapat dibandingkan laki-laki. Hal
ini terjadi Karen pada masa menopause, funfsi ovarium menurun drastic
dan berdampak pada produksi hormone estrogen dan progesteron. Saat
hormone estrogen turun kadranya Karena lansia, maka terjadialh
penurunan kerja sel osteoklas{Penghancur tualng}.
6. Gangguan Status Fungsional
Adalah gangguan yang menyebabkan seorang usia lanjut tidak
dapat berfungsi sebagaimana manusia seutuhnya. Dalam konteks
kesehatan hal ini disebut sebagai ketidak mampuan melakukan aktivita
hidup atau kehidupan sehari-hari { Basic ADL} yaitu kempuan dasar yang
terutama hanya bersifat motorik, dan AHS instrumental yang selain
kemampuan morotik juga diperlukan sebagai kemampuan kognitif. AHS
dasar ini biasanya diperiksa dengan melihat kemampuan untuk:
 Mandi
 Makan
 Berpakain dan berdandan
 Berpindah tempat
 Berkemih atau buang air besar secara mandiri

PEMERINTAH KABUPATEN BOMBANA


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS POLEANG TIMUR
Jln. Ahmad Yani No. …. KodePos 93773
BAMBAEA

DAFTAR PESERTA EDUKASI LANSIA DAN LANSIA RESIKO TINGGI

DESA : MAMBO
TANGGAL PELAKSANAAN : 21 OKTOBER 2023

NO NAMA ALAMAT TANDA TANGAN

1 1.

2 2.

3 3.

4 4.

5 5.

6 6.

7 7.

8 8.

9 9.

10 10.

11 11.

12 12.

13 13.

Mengetahui : Mambo , 21 Oktober 2023


Kepala Puskesmas Poleang Timur Pembuat daftar

JAMALUDDIN SITTI HAWATI,A.Md. Keb


NIP.19670915199103 1 011
PEMERINTAH KABUPATEN BOMBANA
DINAS KESEHATAN DAN KB
PUSKESMAS POLEANG TIMUR
Jln.Ahmad Yani No... Kode Pos 93773
B A M B A E A

LAPORAN KEGIATAN
EDUKASI LANSIA DAN LANSIA RESIKO TINGGI OLEH TENAGA KESEHATAN
PUSKESMAS

Kegiatan : Edukasi Lansia dan Lansia Resiko Tinggi oleh Tenaga Kesehatan
Puskesmas di Desa Mambo
Waktu pelaksanaan : Sabtu, 21 Oktober 2023
Sasaran : Lansia
Masalah :-
Hasil Kegiatan : Kegiatan ini berupa pemberian materi mengenai lansia resiko
tinggi
melalui media promosi kesehatan yang yaitu penyuluhan
dilanjutkan pemeriksaan kesehatan yaitu, tekanan darah,
koleatrol, kadar gula dalam darah, dan asam urat. setelah
pemeriksaan dilakukan konseling mengenai makanan sehat untuk
lansia dan pencegahan resiko tinggi bagi lansia.
Kesimpulan/Saran : Lansia memiliki pengetahuan yang baik setelah diberikan
penyuluhan dan konseling mengenai lansia resiko tinggi

Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Poleang Timur Yang Melaksanakan Kegiatan

JAMALUDDIN SITTI HAWATI,A.Md. Keb


NIP.19670915199103 1 011
DOKUMENTASI KEGIATAN EDUKASI LANSIA DAN LANSIA RISIKO TINGGI OLEH
TENAGA KESEHATAN PUSKESMAS DI DESA MAMBO
TAHUN 2023

Anda mungkin juga menyukai