ATP - FAse D - MA - IPS - Lengkap Kelas 8 EK-2

PERANGKAT PEMBELAJARAN
TAHUN PELAJARAN 2023 / 2024
MATA PELAJARAN : IPS

FASE D (8)
JENJANG SMP
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : IPS

Fase/ Kelas : D ( 7, 8 dan 9)
Elemen Kognitif : Memahami, Menganalisis.
A. Capaian Pembelajaran:
1. Pemahaman Konsep (Konten)
Pada akhir fase D, Peserta didik mampu memahami dan memiliki kesadaran akan
keberadaan diri dan berinteraksi dengan lingkungan terdekatnya. Ia mampu menganalisis
hubungan antara kondisi geografis daerah dengan karakteristik masyarakat serta memahami
potensi sumber daya alam serta kaitannya dengan mitigasi kebencanaan. Ia juga mampu
menganalisis hubungan antara keragaman kondisi geografis nusantara terhadap
pembentukan kemajemukan budaya. Ia mampu memahami bagaimana masyarakat saling
berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Ia mampu menganalisis peran
pemerintah dan masyarakat dalam mendorong pertumbuhan perekonomian. Peserta didik
juga mampu memahami dan memiliki kesadaran terhadap perubahan sosial yang sedang
terjadi di era kontemporer. Ia dapat menganalisis perkembangan ekonomi di era digital.
Peserta didik memahami tantangan pembangunan dan potensi Indonesia menjadi negara
maju. Ia menyadari perannya sebagai bagian dari masyarakat Indonesia dan dunia di tengah
isu-isu regional dan global yang sedang terjadi dan ikut memberikan kontribusi yang
positif.
2. Keterampilan Proses ( Kompetensi)

Peserta didik mampu memahami dan menerapkan materi pembelajaran melalui
pendekatan keterampilan proses dalam belajarnya, yaitu mengamati, menanya dengan
rumus 5W 1H. Kemudian mampu memperkirakan apa yang akan terjadi berdasarkan
jawaban-jawaban yang ditemukan. Peserta didik juga mampu mengumpulkan informasi
melalui studi pustaka, studi dokumen, wawancara, observasi, kuesioner, dan teknik
pengumpulan informasi lainnya. merencanakan dan mengembangkan penyelidikan.
Peserta didik mengorganisasikan informasi dengan memilih, mengolah dan menganalisis
informasi yang diperoleh. Proses analisis informasi dilakukan dengan cara verifikasi,
interpretasi, dan triangulasi informasi. Peserta didik menarik kesimpulan, menjawab,
mengukur dan mendeskripsikan serta menjelaskan permasalahan yang ada dengan
memenuhi prosedur dan tahapan yang ditetapkan. Peserta didik mengungkapkan seluruh
hasil tahapan di atas secara lisan dan tulisan dalam bentuk media digital dan non-digital.
Peserta didik lalu mengomunikasikan hasil temuannya dengan mempublikasikan hasil
laporan dalam bentuk presentasi digital dan atau non digital, dan sebagainya. Selain itu
peserta didik mampu mengevaluasi pengalaman belajar yang telah dilalui dan diharapkan
dapat merencanakan proyek lanjutan dengan melibatkan lintas mata pelajaran secara
kolaboratif.
Mengetahui Ampelgading, Januari 2024

Kepala Sekolah Guru Mapel IPS,
Saguh Miliarto, S.Pd.,Si Putri Fajar Wahyuningtyas, S.Pd.

NIP. 19781026 200501 1 005 NIP-
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : IPS
Fase/ Kelas : D ( 7, 8 dan 9)
Elemen Kognitif : Memahami, Menganalisis.
B. Capaian Pembelajaran:
1. Pemahaman Konsep (Konten)
Pada akhir fase D, Peserta didik mampu memahami dan memiliki kesadaran akan
keberadaan diri dan berinteraksi dengan lingkungan terdekatnya. Ia mampu menganalisis
hubungan antara kondisi geografis daerah dengan karakteristik masyarakat serta memahami
potensi sumber daya alam serta kaitannya dengan mitigasi kebencanaan. Ia juga mampu
menganalisis hubungan antara keragaman kondisi geografis nusantara terhadap
pembentukan kemajemukan budaya. Ia mampu memahami bagaimana masyarakat saling
berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Ia mampu menganalisis peran
pemerintah dan masyarakat dalam mendorong pertumbuhan perekonomian. Peserta didik
juga mampu memahami dan memiliki kesadaran terhadap perubahan sosial yang sedang
terjadi di era kontemporer. Ia dapat menganalisis perkembangan ekonomi di era digital.
Peserta didik memahami tantangan pembangunan dan potensi Indonesia menjadi negara
maju. Ia menyadari perannya sebagai bagian dari masyarakat Indonesia dan dunia di tengah
isu-isu regional dan global yang sedang terjadi dan ikut memberikan kontribusi yang
positif.
2. Keterampilan Proses ( Kompetensi)

Peserta didik mampu memahami dan menerapkan materi pembelajaran melalui
pendekatan keterampilan proses dalam belajarnya, yaitu mengamati, menanya dengan
rumus 5W 1H. Kemudian mampu memperkirakan apa yang akan terjadi berdasarkan
jawaban-jawaban yang ditemukan. Peserta didik juga mampu mengumpulkan informasi
melalui studi pustaka, studi dokumen, wawancara, observasi, kuesioner, dan teknik
pengumpulan informasi lainnya. merencanakan dan mengembangkan penyelidikan. Peserta
didik mengorganisasikan informasi dengan memilih, mengolah dan menganalisis informasi
yang diperoleh. Proses analisis informasi dilakukan dengan cara verifikasi, interpretasi, dan
triangulasi informasi. Peserta didik menarik kesimpulan, menjawab, mengukur dan
mendeskripsikan serta menjelaskan permasalahan yang ada dengan memenuhi prosedur dan
tahapan yang ditetapkan. Peserta didik mengungkapkan seluruh hasil tahapan di atas secara
lisan dan tulisan dalam bentuk media digital dan non-digital. Peserta didik lalu
mengomunikasikan hasil temuannya dengan mempublikasikan hasil laporan dalam bentuk
presentasi digital dan atau non digital, dan sebagainya. Selain itu peserta didik mampu
mengevaluasi pengalaman belajar yang telah dilalui dan diharapkan dapat merencanakan
proyek lanjutan dengan melibatkan lintas mata pelajaran secara kolaboratif.
C. Tujuan Pembelajaran :
Kelas 7 Kelas 8 Kelas 9
7.1 Peserta didik mampu 8.1 Peserta didik 9.1 Peserta didik
memahami dan mampu memahami mampu
memiliki kesadaran bagaimana menganalisis
keberadaan diri dan masyarakat saling perkembangan
berinteraksi berupaya untuk ekonomi di era
denganlingkungan dapat memenuhi digital.
terdekatnya. kebutuhan 9.2 Peserta didik
7.2 Peserta didik mampu hidupnya. mampu memahami
menganalisis 8.2 Peserta didik tantangan
hubungan antara mampu pembangunan dan
kondisi geografis menganalisis peran potensi Indonesia
daerah dengan pemerintah dan menjadi negara
karakteristik masyarakat dalam maju.
masyarakat mendorong 9.3 Peseta didik mampu
7.3 Peserta didik mampu pertumbuhan memahami dan
memahami potensi perekonomian. menyadari perannya
sumber daya alam 8.3 Peserta didik sebagai bagian dari
serta kaitannya mampu memahami masyarakat
dengan mitigasi dan memiliki Indonesia dan dunia
kebencanaan. kesadaran terhadap di tengah isu-isu
7.4 Peserta didik mampu perubahan sosial regional dan global
menganalisis yang sedang terjadi yang sedang terjadi
hubungan antara di era kontemporer. dan ikut
keragaman kondisi memberikan
geografis nusantara kontribusi yang
terhadap pembentukan positif.
kemajemukan budaya.
Keterampilan Proses (Kompetensi)
 Peserta didik mampu  Peserta didik mampu  Peseta didik mampu

memahami dan mengorganisasikan mengungkapkan seluruh
menerapkan materi informasi dengan hasil tahapan di atas
pembelajaran melalui memilih, mengolah dan secara lisan dan tulisan
pendekatan keterampilan menganalisis informasi dalam bentuk media
proses dalam belajarnya, yang diperoleh. digital dan non-digital.
yaitu mengamati,
menanya dengan rumus  Peserta didik mampu  Peserta didik amamou
5W 1H. Menganalisis informasi mengomunikasikan hasil
dilakukan dengan cara temuannya dengan
 Peserta didik mampu verifikasi, interpretasi, mempublikasikan hasil
memperkirakan apa yang dan triangulasi laporan dalam bentuk
akan terjadi berdasarkan informasi. presentasi digital dan atau
jawaban-jawaban yang non digital, dan
ditemukan.  Peserta didik mampu sebagainya.
menarik kesimpulan,
menjawab, mengukur  Peserta didik mampu
 Peserta didik mampu dan mendeskripsikan mengevaluasi pengalaman
mengumpulkan informasi serta menjelaskan belajar yang telah dilalui
melalui studi pustaka, permasalahan yang ada dengan merencanakan
studi dokumen, dengan memenuhi proyek lanjutan dengan
wawancara, observasi, prosedur dan tahapan melibatkan lintas mata
kuesioner, dan teknik yang ditetapkan. pelajaran secara
pengumpulan informasi kolaboratif.
lainnya.
 Peserta didik mampu

merencanakan dan
mengembangkan
penyelidikan.
D. Ruang Lingkup Materi berdasarkan CP:
1. Keberadaan Diri Dan Berinteraksi dengan Lingkungan Terdekatnya

2. Hubungan antara kondisi geografis daerah dengan karakteristik masyarakat
3. Potensi sumber daya alam serta kaitannya dengan mitigasi kebencanaan.
4. Hubungan antara keragaman kondisi geografis nusantara terhadap pembentukan
kemajemukan budaya.
5. masyarakat saling berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya.
6. Peran pemerintah dan masyarakat dalam mendorong pertumbuhan perekonomian.
7. kesadaran terhadap perubahan sosial yang sedang terjadi di era kontemporer.
8. perkembangan ekonomi di era digital.
9. Tantangan pembangunan dan potensi Indonesia menjadi negara maju.
10. Perannya sebagai bagian dari masyarakat Indonesia dan dunia di tengah isu-isu regional
global yang sedang terjadi dan ikut memberikan kontribusi yang positif.
Pengembangan Materi berdasarkan Ruang Lingkup CP

Kelas 7 Kelas 8 Kelas 9
7.1 Keberadaan Diri 8.1 masyarakat saling 9.1 perkembangan

Dan Berinteraksi dengan berupaya untuk dapat ekonomi di era digital.
Lingkungan memenuhi kebutuhan  Sejarah transaksi
Terdekatnya : hidupnya: keuangan dan
 Denah atau Lokasi  Konsep dasar kebutuhan perbankan
tempat tinggal dan dan kelangkaan serta  Perdagangan dan
sekitarnya Skala Prioritas dalam Transaksi keuangan di
 Interaksi sosial dalam memenuhi Kebutuhan era digital
kehidupan  Kerja sebagai upaya  Karakteristik
bermasyarakat manusia memenuhi masyarakat jaringan
 Nilai dan Norma kebutuhan hidupnya (Network society)
Masyarakat di  Mengelola keuangan 9.2 Tantangan
lingkungan sederhana pembangunan dan
 Lembaga sosial di 8.2 Peran pemerintah dan potensi Indonesia
sekitar tempat tinggal masyarakat dalam menjadi negara maju:
 Permasalahan sosial di mendorong pertumbuhan
masyarakat dan Bentuk perekonomian:  Potensi SDA, SDM
masalah kriminalatau  kegiatan pokok ekonomi dan Keaneka ragaman
non kriminal Konflik (Produksi, distribusi dan Budaya Indonesia
dan integrasi dalam konsumsi) sebagai upaya menjadi
kehidupan sosial dan  pelaku ekonomi dan negara maju
dampak masalah sosial perannya.  Tantangan Indonesia
dalam kehidupan  Permintaan - Penawaran menjadi negara Maju
masyarakat dan terbentuknya Harga dibidang
7.2 Hubungan antara Pasar. perekonomian dan
kondisi geografis  Kaitan kegiatan ekonomi bisnis.
daerah dengan dengan pendapatan  Letak Indonesia di
karakteristik nasional tengah konteks
masyarakat :  Kaitan antara pendapatan regional dan global
 Fitur geografis nasional dengan tingkat 9.3 Perannya sebagai
kaitannya dengan kesejateraan penduduk bagian dari masyarakat
Fenomena Geosfer (redistribusi) Indonesia dan dunia di
 Fitur lingkungan tempat 8.3 Kesadaran terhadap tengah isu-isu regional
tinggal kaitanya dengan perubahan sosial yang global yang sedang
karakteristik sedang terjadi di era terjadi dan ikut
masyarakat kontemporer. memberikan kontribusi
 Hubungan proses yang positif:
geografis terhadap  Mikrohistori, Sejarah
lingkungan sosial lokal, Tradisi lisan.  Sejarah
budaya masyarakat perkembangan
 Pemanfaatan Kondisi  Kehidupan manusia pada kerjasama Organisasi
Lingkungan dan masa pra aksara terhadap regional dan global
Kegiatan manusia. perubahan sosial (PBB, KAA, ASEAN)
 Pengaruh perubahan  Perdagangan Nasional
7.3. Potensi sumber daya sosial pada masa sebagai kontribusi di
alam serta kaitannya kolonial dunia Internasional
dengan mitigasi  Pengaruh perubahan
kebencanaan: sosial pada masa Hindu
 Keragaman alam budha dan Islam
Indonesia, pelestarian  Pengaruh perubahan
lingkungan alam sosial pada masa
 Pemanfaatan SDA dan kemerdekaan hingga kini
pelestarian SDA di
Indonesia dikaitkan
dengan Populasi
lingkungan tinggal.
 Tujuan Mitigasi bencana
dan jenis-jenis mitigasi
bencana
7.4. Hubungan antara

keragaman kondisi
geografis nusantara
terhadap pembentukan
kemajemukan budaya :
E. Karakteristik/potensi sekolah yang terkait topik materi :
Topik Karakteristik Sarana dan Lingkungan Budaya

Dimensi
Siswa Prasarana Sekolah Sekolah
Profil yang
diharapkan
Bahan Siswa reguler Kolam ikan, Aman Kolaboratif Kreatif,
makanan lebih Green Nyaman dengan mitra bernalar
dari alam mendominasi house Menyenangkan masyarakat kritis,
yang dapat dengan gaya Pasar, walaupun mandiri
memenuni belajar yang tradisional, dekat pasar
kebutuhan beragam, dan
berasal dari tanaman
masyarakat toga
pedesaan.


NIP. 19781026 200501 1 005 NIP-
PROGRAM TAHUNAN
Tujuan Pengembangan Materi Alokasi Model, Dimensi Profil

Pemeblajaran Waktu Metode, yang
Kelas 8 (JP) Strategi dan diharapkan
Teknik
8.1 Masyarakat 8.1.1 Konsep dasar 24 JP Bernalar kritis,
Mandiri, Kreatif
saling berupaya kebutuhan dan
Model:
untuk dapat kelangkaan Inquiry
Learningatau
memenuhi 8.1.2 Skala Prioritas dan
Discovery
kebutuhan Kebutuhan Learning,
Problem based
hidupnya: 8.1.3 Kerja sebagai upaya
Learningatau
manusia memenuhi Projek Based
Learning.
kebutuhan hidupnya
8.1.4 Mengelola keuangan Metode :
Kolaborasi
sederhana
(FGD)
Tutor sebaya
dll
8.2Peran 8.2.1 kegiatan pokok 32 JP Bergotong
royong,
pemerintah ekonomi (Produksi, Strategi dan
Bernalar kritis,
Teknik:
dan distribusi dan Mandiri, Kreatif
Pembelajaran
masyarakat konsumsi) Berdiferensiasi
dalam 8.2.2 pelaku ekonomi dan
Dengan
mendorong perannya. konsep
MERRDEKA
pertumbuhan 8.2.3 Kegiatan Ekonomi,
perekonomia Permintaan - M= Mulai dari
diri
n: Penawaran dan
E= Ekplorasi
Pasar. Konsep
Refleksi
8.2.4 Kaitan kegiatan
terbimbing
ekonomi dengan R = Ruang
Kolaborasi
pendapatan nasional
D= demonstasi
8.2.5 Kaitan antara Kontektual
E= Elaborasi
pendapatan nasional
Pemahaman
dengan tingkat K= Koneksi
antar Materi
kesejateraan
A= Aksi Nyata
penduduk
8.3Kesadaran 8.3.1 Mikrohistori, 32 JP Berkebhinekaan
global, Bernalar
terhadap Sejarah lokal,
kritis, Mandiri,
perubahan Tradisi lisan Kreatif
sosial yang 8.3.2 Kehidupan manusia
sedang pada masa pra aksara
terjadi di era di bidang sosial dan
kontemporer. budaya
8.1.1 Pengaruh perubahan
sosial pada masa
kolonial
sosial pada masa
Hindu budha dan
Islam
sosial pada masa
kemerdekaan hingga
kini


NIP. 19781026 200501 1 005 NIP-
Modul Ajar
Instansi : SMP Negeri 1 Ampelgading
Lingkup Materi : Masyarakat saling berupaya untuk dapat memenuhi
kebutuhan hidupnya
Materi : Konsep dasar kebutuhan dan kelangkaan serta skala
priotitas
Fase / Kelas : D/VIII
Elemen : Memahami, menganalisis
Alokasi Waktu : 8JP
Dimensi Profil Pelajar Pancasila : Bernalar kritis, Mandiri, Kreatif
8.1 Masyarakat Saling Berupaya Untuk Dapat Memenuhi Kebutuhan Hidupnya

Materi : Konsep Dasar Kebutuhan Dan Kelangkaan Serta
Skala Prioritas
A. Tujuan Pembelajaran :
Setelah mempelajari Konsep dasar kebutuhan dan kelangkaan serta skala prioritas
melalui Problem based learning diharapkan peserta didik mampu membedakan
kebutuhan dan keinginan serta dapat menyusun skala prioritas atas kebutuhan dirinya
sendiri secara mandiri dan mampu menyampaikan ide upaya penghematan pengeluaran
dengan bernalar kritis
B. Urutan Kegiatan Pelaksanaan Pembelajaran

Pada Kegiatan Awal yang dilakukan guru dan peserta didik sebagai berikut:
Guru mengucapkan salam, berdoa, cek kehadiran dan kebersihan serta kesepakatan kelas.
Memberikan apersepi dan memotivasi pada peserta didik tentang kehidupan sekitar. Dan
menyampaikan tujuan pembelajaran, cakupan materi, langkah pembelajaran dan tehnik
assesment.
Pada Kegiatan Inti yang dilakukan guru dan peserta didik sebagai berikut:
Guru mengajukan pertanyaan pemantik untuk mengetahui pemahaman awal peserta
didik:
Apakah kalian memiliki kebutuhan? Sebagai seorang siswa apa kebutuhan kalian?
Bagaimana jika kebutuhan kalian tidak terpenuhi?
Guru menjelaskan konsep kebutuhan, setelah itu guru memperlihatkan gambar yang
mengkondisikan antara konsep kelangkaan dan kebutuhan. Guru menjelaskan materi
tentang skala prioritas dan bagaimana cara menyusun skala prioritas. Guru menayangkan
video tentang kondisi kelangkaan dan skala prioritas. Peserta didik untuk menuliskan
semua benda atau jasa yang di inginkan dan meminta peserta didik untuk memberikan
alasan mengapa benda atau jasa tersebut harus dimiliki dan tidak harus dimiliki serta
meminta peserta didik untuk mencarikan alternatif solusi jika yang benda atau jasa yang
ingin dimiliki tidak tersedia dan tidak terpenuhi dan mengemukakan akibatnya apabila
tidak terpenuhi.
Sementara guru mengajak peserta didik untuk mengamati tayangan video youtube
berikut:
https://www.youtube.com/watch?v=K0GVRTTkvxo&t=21s
Sebagai bahan ekplorasi peserta didik. Peserta didik mulai menuangkan semua angan-
angan terhadap benda dan jasa yang harus dimiliki dan mencari informasi dari berbagai
sumber belajar apakah semua yang di kehendaki tersedia di pasaran.
Peserta didik mengolah informasi dari hasil penuangan angan-angan dan pengumpulan
informasi mengenai kebutuhan sehari-hari dan menyusun skala prioritas secara individu,
selanjutnya peserta didik memverifikasi untuk pembuktian hasil dari sumber literasi
dengan memperdalam atau memperluas wawasan untuk solusi.
Peserta didik melakukan unjuk kerja hasil yaitu menyusun daftar kebutuhan dan dari
daftar kebutuhan tersebut peserta didik menyusun skala prioritas. Pemberian penguatan
secara klasikal tentang materi yang belum dipahami dan memberikan pertanyaan untuk
penguatan pemahaman peserta didik.
Pada Kegiatan Akhir yang dilakukan guru dan peserta didik sebagai berikut :
Guru meminta peserta didik membuat resume point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran.
Guru mengagendakan projek dan memberikan gambaran sekilas untuk mempelajari
materi selanjutnya.
Guru memberikan memberikan reward kepada peserta didik yang memiliki kinerja baik,
dan guru memberikan pesan moral, Ucap Salam, Doa
C. Assesmen Pembelajaran
Kriteria untuk mengukur ketercapaian Tujuan Pembelajaran dan asesmennya (asesmen
formatif):
Guru melakukan observasi guru selama kegiatan belajar berlangsung melalui Penilaian
Sikap (observasi ineteraktif), Pengetahuan (Tes Tertulis atau Lisan, Keterampilan
(Proyek, pengamatan, wawancara’ Portofolio atau unjuk kerja Produk). Untuk mengukur
keberhasilan peserta didik maka dibuat kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran sebagai
berikut:
1. Mampu memahami perbedaan konsep kebutuhan dan kelangkaan serta skala prioritas
2. Mampu menganalisis jika terjadi kelangkaan dan menemukan cara untuk mengatasinya
3. Mampu melakukan observasi (pengamatan), mencari data dan mampu memahami
bagaimana cara mengkomunikasikan hasil temuannya.
Catatan :
Refleksi guru :
Masihkah perlu dibimbing dan di beri contoh dalam cara penyampaian presentasi agar
tidak terjadi kesulitan dalam menyampaikan
Pertanyaan refleksi untuk peserta didik: Apakah kalian sudah memahami konsep
kebutuhan dan permasalahannya dan terjadinya kelangkaan? Apakah kalian menemui
kesulitan saat menentukan keinginan dan kebutuhan?
Materi pengayaan (jika ada) : Peserta didik diminta mencari artikel singkat tentang
dampak kelangkaan lokal tapi mengakibatkan menglobal di dunia disertai analisis
menurut pendapat peserta didik dan dikumpulkan pada guru.
Materi untuk peserta didik yang kesulitan belajar (jika ada): Pembelajaran untuk yang
kesulitan belajar dapat menjawab soal untuk memahami konsep dasar kebutuhan dan
kelangkaan ada pada lampiran
Mengetahui Ampelgading, Juli 2023

Teguh Purnomo, S.Pd., M.Si. Putri Fajar Wahyuningtyas, S.Pd.

NIP. 19680901 199802 1 002 NIP-
Modul Ajar

kebutuhan hidupnya
Materi : Kerja Sebagai Upaya Manusia Memenuhi Kebutuhan
Hidupnya
Fase / Kelas : D/ VIII
Alokasi Waktu : 8JP
Dimensi Profil Pelajar Pancasila : Bernalar kritis, Mandiri Kreatif
8.1 Masyarakat Saling Berupaya Untuk Dapat Memenuhi Kebutuhan Hidupnya:

Materi: Kerja Sebagai Upaya Manusia Memenuhi Kebutuhan Hidupnya
Setelah mempelajari materi kerja sebagai upaya manusia mem enuhi kebutuhan hidup
melalui problem based learning diharapkan peserta didik mampu menganalisis konsep jenis-
jenis pekerjaan kaitannya dengan usaha pemenuhan kebutuhan hidup manusia dengan
bernalar dengan mencoba mempresentasikannya baik secara langsung atau disajiikan dalam
bentuk karya visual seacra kreatif dan mandiri.
B. Urutan Langkah -langkah Kegiatan Pembelajaran

assesment.
Guru mengajukan pertanyaan pemantik untuk mengetahui pemahaman awal peserta didik:
Apakah cita-cita kalian? Apa alasan kalian ingin meweujudkan cita-cita ? apa yang
dilakukan dari pekerjaan yang kalian sebutkan? Mengapa kita harus bekerja?
Guru mempersilahkan peserta didik untuk menuliskan cita-citanya dan meminta peserta
didik untuk memberikan alasan mengapa ia memilih cita-cita sebagai (sesuai yang
disebutkan masing-masing peserta didik).
Setelah guru mengetahui cita-cita masing-masing peserta didik, kemudian peserta didik yang
memiliki kesamaan cita-cita dapat berdiskusi menjasi satu kelompok.
Peserta didik diminta untuk melakukan ekplorasi konsep dan peserta didik mulai
menuangkan semua alasan mengapa ia memiliki cita-cita tersebut dan apa yang dilakukan
terhadap pekerjaan tersebut selanjutnya mencari informasi dari berbagai sumber belajar.
Peserta didik mengolah informasi dari hasil penuangan cita-cita dan pengumpulan informasi
hasil sharing dengan kelompok dengan cara berdiskusi selanjutnya peserta didik
memverifikasi untuk pembuktian hasil dari sumber literasi dengan memperdalam atau
memperluas wawasan untuk solusi, selanjutnya peserta didik melakukan unjuk kerja hasil
dalam berbagai bentuk karya visual sesuai kemampuan peserta didik yaitu membuat artikel
singkat atau laporan untuk di sajikan di depan kelas.
Pemberian penguatan secara klasikal tentang materi yang belum dipahami dan memberikan
pertanyaan untuk penguatan pemahaman peserta didik.
Pada Kegiatan akhir yang dilakukan guru dan peserta didik sebagai berikut:
Guru mengagendakan projek dan memberikan gambaran sekilas untuk mempelajarai materi
selanjutnya.
Guru memberikan memberikan reward kepada peserta didik yang memiliki kinerja baik, dan
guru memberikan pesan moral, Ucap Salam, Doa

formatif):
Guru melakukan observasi guru selama kegiatan belajar berlangsung melalui Penilaian Sikap
(observasi ineteraktif), Pengetahuan (Tes Tertulis atau Lisan, Keterampilan (Proyek,
pengamatan, wawancara’ Portofolio atau unjuk kerja Produk).
Untuk mengukur keberhasilan peserta didik maka dibuat kriteria ketercapaian tujuan
pembelajaran sebagai berikut:
1. Mampu memahami dan mendeskripsikan usaha manusia dalam memenuhi kebutuhan
dengan cara bekerja
2. Mampu menganalisis cara mengelola keuangan berdasarkan prinsip ekonomi.
Catatan :
Refleksi guru :
Guru memberikan strategi dan teknik pembelajaran yang lebih simple dan efektif untuk
pertemuan selanjutnya.
Pertanyaan refleksi untuk peserta didik:

Apakah peserta didik masih ada yang belum dapat menyebutkan cita-citanya?
Materi pengayaan (jika ada):
Bagi peserta didik yang harus menambah wawasan dapat mengidentifikasi jenis-jenis
pekerjaan online terutama mencari arti istilah bitcoin google .
Materi untuk peserta didik yang kesulitan belajar (jika ada):

Bagi peserta didik yang kesulitan memahami materi dapat mencari dan melihat tayangan
video tentang orang bekerja dan kegiatan menabung di youtube, kemudian di catat point-
point oenting dan diserahkan kepada guru.


NIP. 19680901 199802 1 002 NIP-
Modul Ajar

kebutuhan hidupnya
Materi : Mengelola Keuangan Sederhana
Alokasi Waktu : 8JP
Dimensi Profil Pelajar Pancasila : Bergotong royong, Bernalar kritis, Mandiri, Kreatif
8.1 Masyarakat Saling Berupaya Untuk Dapat Memenuhi Kebutuhan Hidupnya:

Materi: Mengelola Keuangan Sederhana
Setelah mempelajari materi mengelola keuangan secara sederhana melalui problem based
learning diharapkan peserta didik mampu menganalisis cara melakukan penghematan
pengeluaran dengan melakukan pengamatan atau berkunjung ke Lembaga keuangan yang
ada di sekitar tempat tinggal (seperti Bank) dan mempelajari memahami cara untuk
penyimpanan uang yang akan digunakan untu memenuhi kebutuhan masa akan datang
dengan mencoba mempraktikkannya secara langsung disajiikan dalam bentuk video
kreatif dan mandiri.
B. Urutan Langkah -langkah Kegiatan Pembelajaran

assesment.
Guru mengajukan pertanyaan pemantik untuk mengetahui pemahaman awal peserta didik:
jika kalian pergi dari rumah menuju sekolah atau di ajak orangtua apalkah kalian pernah
melihat atau membaca tulisan bank atau koperasi atau sejenisnya? Coba sebutkan satu
nama bank yang kalian lihat?
Guru mempersilahkan peserta didik untuk menyebutkan nama bank atau Lembaga
keuangan lain dipandu guru dan meminta peserta didik untuk mencaritau informasi
tentang bagaimana cara menyimpan uang kalo dilembaga keuangan.
Kemudian guru meminta peserta didik yang memiliki kesamaan Lembaga keuangan dapat
berdiskusi menjadi satu kelompok. Misalnya Bank dengan bank, koperasi dengan
koperasi, bank swasta dengan bank swasta.
Peserta didik diminta untuk melakukan ekplorasi konsep untuk memahami bank dan
selanjutnya mencari informasi dari berbagai sumber belajar atau berkunjung ke bank
terdekat untuk melakukan wawancara, observasi, dan studi dokumentasi sebagai bahan
dasar pelaporan peserta didik.
Peserta didik mengolah informasi dari hasil wawanacra, observasi dan studi dokumentasi
selanjutnya peserta didik memverifikasi untuk pembuktian hasil dari sumber literasi
dengan memperdalam atau memperluas wawasan dengan cara menyusun bagaimana
mengelola keuangan menurut pendapatnya sendiri, selanjutnya peserta didik melakukan
unjuk kerja hasil dalam berbagai bentuk karya visual sesuai kemampuan peserta didik
yaitu membuat artikel singkat atau laporan untuk di sajikan di depan kelas.
Pemberian penguatan secara klasikal tentang materi yang belum dipahami dan
memberikan pertanyaan untuk penguatan pemahaman peserta didik.
Pada Kegiatan akhir yang dilakukan guru dan peserta didik sebagai berikut:
Guru mengagendakan projek dan memberikan gambaran sekilas untuk mempelajarai
materi selanjutnya.
dan guru memberikan pesan moral, Ucap Salam, Doa untuk mengakhiri kegiatan.

formatif):
(Proyek, pengamatan, wawancara’ Portofolio atau unjuk kerja Produk).
Untuk mengukur keberhasilan peserta didik maka dibuat kriteria ketercapaian tujuan
pembelajaran sebagai berikut:
1. Mampu memahami dan mendeskripsikan jenis-jenis Lembaga keuangan
2. Mampu menganalisis cara mengelola keuangan berdasarkan prinsip ekonomi.
Catatan :
Refleksi guru :
Guru memberikan strategi dan teknik pembelajaran yang lebih simple dan efektif untuk
pertemuan selanjutnya.
Pertanyaan refleksi untuk peserta didik:
Apakah terdapat kendala saat outing class.
Materi pengayaan (jika ada):
Bagi peserta didik yang harus menambah wawasan dapat mengidentifikasi jenis-jenis
transaksi online terutama mencari arti istilah bitcoin atau uang virtual .
Bagi peserta didik yang kesulitan memahami materi dapat mencari dan melihat tayangan
video tentang jenis-jenis Lembaga keuanagn dan perannanya kemudian di catat point-
point oenting dan diserahkan kepada guru.
Berikut gambar-gambar kegiatan yang pernah dilakukan oleh penulis saat mangajak
peserta didik berkunjung ke salah satu Lembaga keuangan:
Gambar Kegiatan pembelajaran pada materi Mengelola Keuangan sederhana


NIP. 19680901 199802 1 002 NIP-
Modul Ajar
Instansi : SMP Negeri 1 Ampegading

Lingkup Materi : Peran Pemerintah dan Masyarakat dalam Mendorong
Pertumbuhan Perekonomian
Materi : Kegiatan Pokok Ekonomi (Produksi, Distribusi dan
Konsumsi)
Elemen : Memahami, Menganalisis
Alokasi Waktu : 12 JP
Dimensi Profil Pelajar Pancasila : Bergotong royong, Bernalar kritis,Mandiri Kreatif
8.2 Peran Pemerintah Dan Masyarakat Dalam Mendorong Pertumbuhan

Perekonomian
Materi: Kegiatan Pokok Ekonomi (Produksi, Distribusi Dan Konsumsi)
Setelah mempelajari konsep kegiatan pokok ekonomi (produksi, distribusi, dan
konsumsi), melalui projek based learning diharapkan peserta didik mampu memahami
konsep kegiatan ekonomi yang dapat dilakukan sebagai upaya memenuhi kebutuhan di
lingkungan sekitar tempat tinggalnya serta mampu menganalisis konsep produksi,
distribusi dan konsumsi terkait dengan upaya pemenuhan kebutuhan dirinya sendiri pada
khususnya dan masyarakat pada umumnya
B. Urutan Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

assesment.
Guru memantik peserta didik dengan pertanyaan : apakah kalian pernah membantu ibu ?
apa yang kalian lakukan untuk membantu ibu ? jika bantu memasak, apa yang kalian
masak? Coba makanan atau minuman apa yang ingin kalian buat?
Peserta didik memperoleh pengetahuan dengan pengalaman langsung yang berhubungan

dengan konsep yang dipelajari melalui penyelidikan dan pengamatan serta diberi
kesempatan untuk bekerja sama dalam kelompok berdiskusi serta diberi kesempatan
untuk merancang kegiatan produksi.
Peserta didik membuat produk kebutuhan sehari-hari (sebagian sudah dirancang dirumah)
dan kemudian hasilnya bisa didistribusikan kepada konsumen. Selanjutnya memasarkan
produknya di lingkungan sekolah sebagai konsumen.
Setelah selesai melakukan kegiatan memasarkan produknya masing-masing kelompok

melakukan refleksi dan ada feed back dari guru. Apa yang menjadi kendala saat
membuat produk dan memasarkan produk?
Guru menyimpulkan konsep secara klasikal kemudian guru memberikan pertanyan lisan
dimana peran kalian sebagai konsumen, sebagai produsen dan sebagai distributor.
Pada Kegiatan Akhir yang dilakukan guru dan peserta didik sebagai berikut:
Guru melakukan Pemberian pesan moral kepada peserta didik dan melakukan penilaian
hasil belajar melalui tanya jawab lisan dilanjutkan Pemberian tugas untuk mempelajari
materi selanjutnya dan mengajak semua Peserta didik berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri kegiatan pembelajaran).

formatif): Guru melakukan observasi guru selama kegiatan belajar berlangsung melalui
Penilaian Sikap (observasi ineteraktif), Pengetahuan (Tes Tertulis atau Lisan,
Keterampilan (Proyek, pengamatan, wawancara’ Portofolio atau unjuk kerja Produk).
Untuk mengukur keberhasilan dapat dbuat indikator kriteria ketercapaian tujuan
pembelajaran:
1. Mampu memahami konsep kegiatan ekonomi
2. Mampu menganalisis perannya sebagai upaya pemenuhan kebutuhan manusia
3. Mampu melakukan praktek kegiatan ekonomi.
Catatan :
Refleksi guru :
Apakah perlu perbaikan untuk pembelajaran selanjutnya agar pembelajaran dapat berhasil?
Pertanyaan refleksi untuk peserta didik : Kendala apa saja yang di hadapi saat melakukan
produksi? Bagimana apakah ada masalah dalam proses distribusi ? Siapa yang membantu
kalian dalam membuat makanan atau minuman ?
Materi pengayaan (jika ada): Bagi peserta didik yang harus memperdalam wawasannya
dapat diarahkan untuk menjawab pertanyaan tentang alur kegiatan ekonomi pada lampiran
lembar pengayaan (terlampir): Bagaimana terjadinya permintaan dan penawaran serta
bagaimana proses terbentuknya harga?
Materi untuk peserta didik yang kesulitan belajar (jika ada) Bagi peserta didik yang
mengalami kesulitan belajar diminta untuk melihat video tentang kegiatan ekonomi pada
channel youtube . Bagimanakah kalian melakukan kegiatan ekonomi produksi kemudian
hasil produksi di jual di sekolah agar dikonsumsi oleh teman-teman dan guru kalian.
Berikut contoh kegiatan produksi yang dilakukan peserta didik :
Gambar Kegiatan pembelajaran pada materi Produksi kegiatan Ekonomi
Rubrik Penilaian Produk

Praktek Kegiatan Ekonomi
Aspek yang Penilaian
dinilai 1 2 3 4
Etika Ber-
produksi
Etika ber-
distribusi
Cara
menawarkan
(menjualkan
produk ke
konsumen)
Keuntungan
atas penjualan
Kreatifitas
tampilan
produk
Cara
mengungkapka
n penolakan
tawar harga
dari konsumen
Kriteria:
1 = Kurang
2 = Cukup
3 = Baik
4 = sangat Baik


NIP. 19680901 199802 1 002 NIP-
Modul Ajar

Materi : Pelaku Ekonomi dan Perannya
Alokasi Waktu : 4JP

Perekonomian
Materi: Pelaku Ekonomi Dan Perannya.
Setelah mempelajari pelaku ekonomi (produsen, konsumen dan distributor) dan perannya
melalui projek based learning diharapkan mampu mengembangkan ide kreatif sebagai pelaku
ekonomi sesuai dengan perkembangan teknologi secara kreatif dan mandiri
B. Kegiatan Pembelajaran
Memberikan apersepi dan memotivasi pada peserta didik tentang kehidupan sekitar. Guru
assesment.
Guru mengajukan pertanyaan sebagai pemantik:
Jika kalian besar nanti dan harus bekerja kira-kira pekerjaan apakah yang kalian inginkan?
Guru membantu peserta didik untuk memilih: apakah bekerja di pemerintahan atau di
perusahaan ?
Diharapkan peserta didik menjawab, menjadi Menteri, menjadi direktur menjadi pengusaha
swasta dan lain-lain. Untuk peserta didik yang memiliki kesamaan dapat bergabung menjadi
satu kelompok.
Guru meminta peserta didik untuk explorasi konsep tentang perannya di kehidupan sehari-
hari dan apa tujuan dari perannya ? Peserta didik melakukan kegiatan mengumpulkan data
dengan cara menggali informasi, berupa data atau fakta dari berbagai sumber.
Peserta didik mengolah data atau informasi dari hasil pengumpulan data kemudian
menyusunnya dalam bentuk karya visual atau laporan singkat.
Guru membimbing peserta didik dalam menyusun informasi yang diperoleh, menafsirkan,
menganalisis, dan menilai relevansi informasi yang ditemukan.
Peserta didik diminta menyampaikan hasilnya didepan kelas setelah selesai semua presentasi,
peserta didik diminta menyimak perbedaan dam persamaan peran pelaku ekonomi kemudian
dilanjutkan menyimpulkan konsep secara klasikal guna memperdalam atau memperluas
wawasan dan guru memberikan uji kompetensi sederhana.
Pada kegiatan akhir yang dilakukan guru dan peserta didik sebagai berikut:
Guru melakukan Pemberian pesan moral kepada peserta didik dan melakukan penilaian
hasil belajar melalui tanya jawab lisan dilanjutkan Pemberian tugas untuk mempelajari
materi selanjutnya
Mengajak semua Peserta didik berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-masing (untuk
mengakhiri kegiatan pembelajaran).
formatif):
pembelajaran:
1. Mampu memahami konsep pelaku ekonomi
2. Mampu menganalisis Peran pelaku ekonomi sebagai upaya pemenuhan kebutuhan
manusia
3. Mampu membedakan masing-masing peran pelaku ekonomi di masyarakat.
Catatan :
Refleksi guru :
Perlu diberikan reward kepada peserta didik yang memiliki kinerja baik,
Pertanyaan refleksi untuk peserta didik : Apakah manusia harus bekerja? Apa alasan
orang harus bekerja?
Materi pengayaan (jika ada) Pengayaan materi dapat membaca artikel peran pelaku
ekonomi mendorong perekonomian negara.
Materi untuk peserta didik yang kesulitan belajar (jika ada): Peserta didik diarahkan untuk
melihat tayangan youtube berikut https:atauatauyoutu.beataum2sO4k2fh_o


NIP. 19680901 199802 1 002 NIP-
Modul Ajar

Materi : Permintaan - Penawaran Dan Terbentuknya Harga.

Perekonomian
Materi : Permintaan - Penawaran Dan Terbentuknya Harga.
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari Permintaan - Penawaran dan terbentuknya Harga melalui kegiatan
project based learning diharapkan peserta didik mampu memahami transaksi jual beli
sehingga dapat terwujudnya kesepakatan harga melalui praktek sederhana secara bernalar
kritis dengan disertai pemikiran kreatif .

Guru membuka kegiatan dengan salam pembuka, Berdoa, memeriksa kehadiran,
memeriksa Kebersihan, mengaitkan materi yang lalu dan sekarang, mengajukan
pertanyaan, dan memotivasi peserta didik
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran, teknik assesment, Pembagian kelompok,
menjelaskan mekanisme langkah-langkah kegiatan pembelajaran.
Guru memantik peserta didik dengan pertanyaan : barang apa yang kalian bawa saat ini?
Coba pegang salah satu barang/benda yang kalian punya. Carilah teman untuk menjadi
pasangan kalian. Selanjutnya kalian salah satu dari kalian yang memiliki uang untuk
mencoba mempraktekan ingin membeli benda milik teman kalian.
Peserta didik diminta pula untuk ekplorasi konsep melalui internet, video youtube, artikel-
atau dari bacaan lain (buku-buku) bagaimana percakapan saat melakukan transaksi jual
beli. Setelah masing-masing dapat memahami kemudian selanjutnyta peserta didik yang
mempraktekan dengan pasangan masing-masing.
Guru meminta untuk mencatat percakapan Ketika harga telah disepakati Bersama.
Kemudian peserta didik diminta untuk mencari tau bagaimana harga bisa terbentuk.
Peserta didik mengolah informasi yang diperoleh dari berbagai sumber kemudian
menyusunnya prosuder jual beli hingga terbentuk harga dalam bentuk karya visual atau
laporan singkat. Guru membimbing peserta didik yang belum memahami dengan
membantu memfasilitasi peserta didik dalam menyusun informasi.
Peserta didik diminta menyampaikan hasilnya didepan kelas setelah selesai semua
presentasi, peserta didik diminta menyimak masing-masing tujuan dari konsep
permintaan, penawaran dan terbentuknya harga. Peserta didik dapat menyampaikan hasil
temuannya dengan menyampaikan sesuai kemampuan masing-masing peserta didik
kemudian dilanjutkan menyimpulkan konsep secara klasikal oleh guru guna
memperdalam atau memperluas wawasan dan guru memberikan uji kompetensi
sederhana.
kegiatan pembelajaran. Guru mengagendakan project dan memberikan gambaran sekilas
untuk mempelajarai materi selanjutnya. Guru memberikan memberikan reward kepada
peserta didik yang memiliki kinerja baik, dan guru memberikan pesan moral, Ucap Salam,
Doa Penutup.
C. Asesmen Pembelajaran
formatif):
(Proyek, pengamatan, wawancara’ Portofolio atau unjuk kerja Produk). Untuk mengukur
keberhasilan dapat dbuat indikator kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran:
1. Mampu memahami konsep permintaan dan penawaran hingga terbentuknya harga.
2. Mampu menganalisis tujuan dari permintaan dan penawaran serta terbentuknya harga.
3. Mampu mempraktekan transaksi jual beli dengan baik.
4. Mampu mempresentasikan dengan baik hasil prakteknya.
Catatan:
Refleksi guru:
Bagaimana mengatasi peserta didik yang belum dapat mempratekan karena faktor malu.
Pertanyaan refleksi untuk peserta didik: Bagaimana peserta didik memahami konsep yang
dibacanya dengan praktek
Materi pengayaan (jika ada): Peserta didik dapat menambah wawasan dengan cara
mencari informasi yang berkaitan dengan macam-macam harga.
Materi untuk peserta didik yang kesulitan belajar (jika ada): Bagi peserta didik yang
belum dapat memahami materi bisa lakukan pertemuan kecil bersama kawan-kawan yang
sudah memahami materi terlebih dahulu dengan cara peer lesson atau tutor sebaya. Tulis
apa yang baru diketahui dari kawan kemudian sampaikan pada guru.


NIP. 19680901 199802 1 002 NIP-
Modul Ajar

Lingkup Materi : Peran Pemerintah Dan Masyarakat Dalam Mendorong
Materi : Kaitan Kegiatan Ekonomi dengan Pendapat Nasional
Alokasi Waktu : 4JP

Perekonomian
Materi : Kaitan Kegiatan Ekonomi Dengan Pendapatan Nasional
Setelah mempelajari Kaitan kegiatan ekonomi dengan pendapatan nasional melalui kegiatan
inquiry learning diharapkan peserta didik mampu memahami berbagai sumber pendapatan
nasional melalui studi Pustaka dan literasi secara mandiri dengan disertai pemikiran kreatif
yang mengutamakan data bersama.

Guru membuka kegiatan dengan salam pembuka, Berdoa, memeriksa kehadiran, memeriksa
Kebersihan, mengaitkan materi yang lalu dan sekarang, mengajukan pertanyaan, dan
memotivasi peserta didik
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran, teknik penilaian, Pembagian kelompok, menjelaskan
mekanisme langkah-langkah kegiatan pembelajaran.
Guru memantik peserta didik dengan pertanyaan : pernahkah kalian membayar parkiran,
membayar tontonan seperti film di bioskop? dan membayar lebih karena membeli makanan
CFC, KFC atau Mc donal dan sejenisnya? Coba masing-masing sebutkan yang penah kalian
bayar namun melebihi harganya? Mengapa harus membayar lebih dan untuk apa tujuannya ?
Peserta didik yang menyebut sama diarahkan untuk dapat menyebutkan yang lainnya agar
merata. Peserta didik diminta pula untuk ekplorasi konsep melalui internet, video youtube,
artikel-atau dari bacaan lain (buku-buku). Setelah masing-masing dapat menyebutkan
selanjutnyta peserta didik yang menyebut sama membentuk satu kelompok.
menyusunnya dalam bentuk karya visual atau laporan singkat. Guru membimbing peserta
didik dalam menyusun informasi yang diperoleh, menafsirkan, menganalisis, dan menilai
relevansi informasi yang ditemukan.
Peserta didik diminta menyampaikan hasil temuannya di depan kelas dengan caranya
masing-masing sesuai kemampuan kemudian dilanjutkan menyimpulkan konsep secara
klasikal oleh guru guna memperdalam atau memperluas wawasan dan guru memberikan uji
kompetensi sederhana.
Guru mengagendakan projectdan memberikan gambaran sekilas untuk mempelajarai materi
selanjutnya.
selanjutnya pemberian pesan moral, doa penutup dan ucap salam.
formatif):
pengamatan, wawancara’ Portofolio atau unjuk kerja Produk). Untuk mengukur keberhasilan
dapat dbuat indikator kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran:
1. Mampu memahami konsep membayar pajak atau retribusi
2. Mampu menganalisis jenis-jenis darimana pendapatan nasional
3. Mampu membedakan antara pajak dan retribusi
4. Mampu mempresentasikan dengan baik hasil pencariannya.
Catatan:
Refleksi guru:
Apakah tujuan pembelajaran tercapai seluruhnya ? bagaimana strateginya supaya peserta
didik memahami dengan baik.
Pertanyaan refleksi untuk peserta didik: Bagaimana peserta didik mengatasi kesulitan dalam
pencarian informasi?
Materi pengayaan (jika ada): Peserta didik dapat menambah wawasan dengan cara mencari
informasi yang berkaitan jenis-jenis pajak dan jenis-jenis retribusi.
Materi untuk peserta didik yang kesulitan belajar (jika ada): Bagi peserta didik yang belum
dapat memahami materi bisa lakukan pertemuan kecil ersama untuk membahas ulang
melalui Teknik tutor sebaya.


NIP. 19680901 199802 1 002 NIP-
Modul Ajar

Materi : Kaitan antara Pendapatan Nasional dengan Tingkat
Kesejahteraan Penduduk (Redistribusi)
8.2 Peran Pemerintah Dan Masyarakat Dalam Mendorong Pertumbuhan Perekonomian

Materi: Kaitan Antara Pendapatan Nasional Dengan Tingkat Kesejateraan Penduduk
(Redistribusi)
Setelah mempelajari Pendistribusian Kembali (Redistribusi) pendapatan nasional, melalui
kegiatan inquiry learning diharapkan peserta didik mampu memahami bantuan-bantuan dari
pemerintah atau masyarakat kelas sosial (kaya) kepada kelas sosial bawah (miskin) sebagai
upaya untuk mengukur tingkat kemakmuran masyarakat Indonesia secara mandiri melalui
studi Pustaka dan literasi secara mandiri dengan disertai pemikiran kreatif yang
mengutamakan data faktual.

memotivasi peserta didik
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran, teknik assesment, Pembagian kelompok,
menjelaskan mekanisme langkah-langkah kegiatan pembelajaran.
Guru memantik peserta didik dengan pertanyaan : pernahkah kalian atau keluarga kalian
mendapatkan bantuan dari pemerintah? Coba masing-masing sebutkan dalam bentuk apa
kalian menerimanya ? dan darimana bantuan tersebut dan digunakan untuk apa ? (diharapkan
peserta didik dapat menjawab (BLT) (bantuan langsung tunai), bantuan tunai bersyarat
(BTB), Jaminan sosial, BOS ( bantuan operasional sekolah), dana bantuan operasional
peserta didik (PIP), jamkesmas. Guru mengarahkan pula seperti Pajak, Pungutan dan lain -
lain atas barang yang dimiliki.
Peserta didik yang menyebut sama diarahkan untuk dapat menyebutkan yang lainnya agar
merata. Peserta didik diminta pula untuk ekplorasi konsep melalui internet, video youtube,
artikel-atau dari bacaan lain (buku-buku). Setelah masing-masing dapat menyebutkan
selanjutnyta peserta didik yang menyebut sama membentuk satu kelompok.
menyusunnya dalam bentuk karya visual atau laporan singkat. Guru membimbing peserta
didik dalam menyusun informasi yang diperoleh, menafsirkan, menganalisis, dan menilai
relevansi informasi yang ditemukan.
Peserta didik diminta menyampaikan hasilnya didepan kelas setelah selesai semua presentasi,
peserta didik diminta menyimak masing-masing manfaat dan tujuan dari bantuan tersebut.
Peserta didik dapat menyampaikan hasil temuannya dengan menyampaikan sesuai
kemampuan masing-masing peserta didik kemudian dilanjutkan menyimpulkan konsep
secara klasikal oleh guru guna memperdalam atau memperluas wawasan dan guru
memberikan uji kompetensi sederhana.
Guru mengagendakan projectdan memberikan gambaran sekilas untuk mempelajarai materi
selanjutnya.
Guru memberikan pesan moral, Ucap Salam, Doa
formatif):
pengamatan, wawancara’ Portofolio atau unjuk kerja Produk). Untuk mengukur keberhasilan
dapat dbuat indikator kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran:
1. Mampu memahami konsep bantuan pemerintah kepada masyarakat
2. Mampu menganalisis jenis-jenis bantuan dari kelas masyarakat kaya ke masyarakat
kurang mampu.
3. Mampu membedakan manfaat dan tujuan masing-masing bantuan.
Catatan:
Refleksi guru:
Apakah tujuan pembelajaran tercapai seluruhnya ? bagaimana strateginya supaya peserta
didik memahami dengan baik.
Pertanyaan refleksi untuk peserta didik: Bagaimana peserta didik mengatasi kesulitan dalam
pencarian informasi?
Materi pengayaan (jika ada): Peserta didik dapat menambah wawasan dengan cara mencari
informasi yang berkaitan dengan materi yang baru dipelajari dengan menjawab pertanyaan-
pertanyaan sebagai panduan: Bagaiaman cara mengukur pendapatan nasional? Apa saja
Kontribusi Kerja Sama Antar negara terhadap Pembangunan di Indonesia? Apa saja
kontribusi kerja sama antarnegara terhadap pembangunan ekonomi di Negara Indonesia
secara mandiri dengan disertai pemikiran kreatif yang mengutamakan data faktual dan
tuangkan dalam sebuah tabel.
Materi untuk peserta didik yang kesulitan belajar (jika ada): Bagi peserta didik yang belum
dapat memahami materi bisa lakukan pertemuan kecil bersama kawan-kawan yang sudah
memahami materi terlebih dahulu dengan cara peer lesson atau tutor sebaya yang baru
diketahui dari kawan kemudian sampaikan pada guru.


NIP. 19781026 200501 1 005 NIP-
Modul Ajar

Lingkup Materi : Kesadaran Terhadap Perubahan Sosial yang Sedang
Terjadi Di Era Kontemporer
Materi : Mikrohistori, Sejarah Lokal, Tradisi Lisan
Alokasi Waktu : 4JP
Dimensi Profil Pelajar Pancasila : Berkebhinekaan Global, Bernalar Kritis, Mandiri, Kreatif
8.3 Kesadaran Terhadap Perubahan Sosial Yang Sedang Terjadi Di Era Kontemporer.
Materi :Mikrohistori, Sejarah Lokal, Tradisi Lisan
Setelah mempelajari perbedaan mikrohistori, Sejarah lokal, dan tradisi lisan, melalui
Discovery -Inquiry learning diharapkan peserta didik mampu menceritakan kembali tradisi
lisan dan sejarah lokal yang terjadi di daerahnya dan mengubahnya secara kreatif menjadi
sebuah laporan serta mefleksi atas sejarah lokal dan tradisi lisan yang berkembang di
masyarakat dan menyimpulkannya dengan bahasa sendiri secara bernalar kritis.
memotivasi peserta didik. Guru menjelaskan capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran,
teknik assesment, Pembagian kelompok, menjelaskan mekanisme langkah-langkah kegiatan
pembelajaran.
Guru memulai kegiatan inti dengan pertanyaan pemantik seperti:adakah sebuah tradisi di
tempat tinggal kalian yang masih dilaksanakan dan bahkan sampai berkembang? Dan apakah
kalian pernah mendengar atau melihat sebuah cerita dari tempat tinggal kalian?
Peserta didik melakukan kegiatan mengumpulkan data dengan cara menggali informasi,
berupa data atau fakta untuk menjawab pertanyaan yang sudah teridentifikasi melalaui
bahan bacaan, bertanya pada sumber lain misalnya guru lain disekolahnya, atau searching di
google atau melihat-lihat tayangan video di youtube.
Peserta didik mengolah data atau informasi dari hasil pengamatan dan pengumpulan data
bersama kelompok yang memiliki kesamaan fokus bahasan. Jumlah setiap kelompok tidak
harus sama. Bisa jadi ada yang sendiri (individu).
Peserta didik memverifikasi pembuktian hasil dari sumber literasi dengan Memperdalam
atau memperluas wawasan dengan bantuan bimbingan guru. Setelah selesai peserta didik
mendemonstrasikan temuannya untuk disampaikan kepada teman sekelasnya sesuai dengan
kemampuan masing-masing kelompok, dapat berupa ppt, narasi cerita, dapat disampaikan
langsung secara lisan. Sehingga muncul tidak segaja telah mempraktekan tradisi lisan dan
sejarah lokal.
Peserta didik melakukan aksi dengan mencoba mempublikasikan kepada kelas lainnya
bahwa di daerahnya ada sejarah lokal dan tradisi lisan yang harus diketahui.
Guru menyimpulkan konsep secara klasikal, dan Guru memberikan uji kompetensi lisan
atau tertulis.
kegiatan pembelajaran. Guru mengagendakan projek dan memberikan gambaran sekilas
untuk mempelajarai materi selanjutnya. Guru memberikan pesan moral, Ucap Salam, Doa.
formatif):
pembelajaran:
1. Mampu memahami perbedaan sejarah lokal dan tradisi lisan di daerahnya sendiri.
2. Mampu menganalisis proses terjadinya sejarah lokal dan tradisi lisan.
3. Mampu merencanakan dalam mengembangkan tradisi lisan dan sejarah lokal yang terjadi
dan berkembang di daerahnya kepada orang lain
Catatan :
Refleksi guru:
kreativitas belum dapat mucul secara keseluruhan pada diri peserta didik tetap masih harus
diarahkan atau dipandu guru dan guru memberikan memberikan reward kepada peserta didik
yang memiliki kinerja baik.
Pertanyaan refleksi untuk peserta didik: Sulitkah membedakan tradisi lisan dengan sejarah
lokal ? nilai-nilai apakah yang dapat kamu “petik” dari tradisi lisan yang kamu dapatkan?
Materi pengayaan (jika ada): Membuat makalah atau artikel dengan menganalisis bagaimana
terjadinya sejarah local yang ada di tempat lain dengan panduan berikut:
Adakah tradisi lisan dan sejarah lokal yang terjadi dan berkembang di daerah kalian
Apakah kalian dapat mengubahnya menjadi kreatif dan melakukan refleksi dan
menyimpulkannya dengan kalimat sendiri?
Sebagai pelajar nilai-nilai Pancasila apa saja yang dapat diteladani setelah mengetahui dan
memahami materi sejarah lokal dan tradisi lisan? Nilai-nilai sosial atau budaya apa sajakah
yang perlu diteladani jika dari sejarah lokal atau tradisi lisan?
Materi untuk peserta didik yang kesulitan belajar (jika ada)Peserta didik diminta untuk
bertanya pada orang tuanya mengenai tradisi lisan dan sejarah lokal.
Aspek Penilaian
yang
dinilai 1 2 3 4
Tampilan Hasil Hasil kreasi Hasil kreasiHasil kreasi
kreasi tampilan dan tampilan terlihat rapi
tampilan kerapiannya tepat, tetapi
dan tertata
kurang kurang. Dan kurang rapi.dengan
baik dan kurang Dapat tampilan
tidak rapi. menarik menarik yang tepat;
Rubrik Tidak perhatian perhatian dapat
menarik menarik
perhatian perhatian dan
menstimulasi
Kreatifitas Ide kreasi Ide kreasi Ide kreasi Ide kreasi dan
berasal berasal dari dari peserta pengembanga
dari desain desain yang didik, tetapi nnya berasal
yang sudah ada, pengemban dari peserta
sudah ada tetapi sedikit gannya didik
dari dikembangka melihat
internet n desain yang
atau ada
sumber
lain
Tersistema Tidak Kurang Cukup Tersistematis
tis tersistemat tersistenatis tersistematis
is
Komplit Kurang 50% - 80% Lebih dari Komplit

dari 50% 80%
Presentasi
Menceritakan kembali berupa laporan
Aspek Penilaian
yang
dinilai 1 2 3 4
Ketertari Tidak Kurang cukup dapat menarik
kan menarik menarik
dapat perhatian dan
Topik perhatian perhatian
menarik menstimulasi
untuk untuk
perhatian orang untuk
membaca membaca
untuk membaca
membaca
Keaslian Belum Kurang Cukup Sudah baik
cerita dikembang dikembang dikembang dengan
kan kan kan dengan dikembangkan
dengan ide dengan ide ide sendiri dengan ide
sendiri sendiri sendiri
Tersiste Kurang 50% - Lebih dari 100 %
matis dari 50% 80% 80% tersistematis
urutan
Bahasa belum Kurang Cukup Sudah sesuai dan

dan sesuai dan sesuai dan sesuai dan bahasa baik dan
Kesesua bahasa bahasa bahasa benar
ian topik belum baik kurang sudah
dengan baik cukup baik
isi cerita


NIP. 19781026 200501 1 005 NIP-
Modul Ajar

Materi : Perubahan Sosial Kehidupan Pada Masa Pra-Aksara
Materi : Perubahan Sosial Kehidupan Pada Masa Pra Aksara
Setelah mempelajari perubahan sosial kehidupan pada masa pra aksara melalui problem based
learning diharapkan peserta didik mampu memahami mikrohistori dari sejarah perkembangan
kehidupan dari masa pra aksara dan masih dilestarikan hingga saat ini secara kreatif dan
bernalar kritis.

memotivasi peserta didik.
Guru menjelaskan capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran, teknik assesment, Pembagian
kelompok, menjelaskan mekanisme langkah-langkah kegiatan pembelajaran.
Guru memulai kegitan inti dengan pertanyaan pemantik misalnya: pernahkah kalian menukar
barang kalian dengan barang milik teman kalian? Coba kalian tulis pada sebuah kertas
pengalaman apa yang pernah kalian lakukan? (diharapkan peserta didik memahmi konsep jual
beli yang telah dipelajarinya yang saat dahulu menggunakan istilah barter, uang barang).
Guru meminta peserta didik untuk menyebutkan benda-benda yang ada dirumahnya yang
terbuat dari batu atau gerabah. Masing-masing peserta didik diminta untuk menyebutkan dan
diarahkan agar tidak sama hingga peserta didik menemukan jawabannya sendiri.
Guru juga meminta peserta didik untuk mencari tau apakah benda-benda tersebut jaman
dahulu pernah ada?
Guru membimbing penyelidikan baik individu atau kelompok tentang perkembangan

kehidupan masa lalu dan masih ada hingga saat ini dengan melihat, membaca, mendengar dari
berbagai sumber seperti internet dan buku atau video.
Peserta didik Menganalisis dan mengevaluasi pencarian data dan mencoba mengungkapkan
informasi dan disertai data angka tahun dan bukti serta pencarian berupa bentuk kehidupan
pada masa pra aksara yang dapat di download dari internet.
Peserta didik melakukan demonstrasi dengan menyajikan hasil informasi dan pencarian
tentang kehidupan pada masa lalu dan mengalami perkembangan kehidupan hingga saat ini
kemudian disajikan melalui video atau bentuk karya audio visual lainnya dan dibebaskan
sesuai kemampuan peserta didik. ? dengan menggunakan aplikasi editing video (kinemaster)
atau denga cara lainnya yang dapat di download dari playstore secara mandiri.
Membimbing peserta didik untuk presentasikan karya visualnya dan menarik kesimpulan dari
hasil produknya selanjutnya guru menyimpulkan konsep secara klasikal, guru memberikan
quiz lisan.
Guru mengagendakan kegiatan berikutnya dan memberikan gambaran sekilas untuk
mempelajarai materi selanjutnya.
dilanjutkan guru memberikan pesan moral, Ucap Salam, Doa penutup.
formatif):
Untuk mengukur keberhasilan dapat dbuat indikator kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran:
1. Memahami konsep perubahan sosial masa pra aksara yang masih dapat diterapkan dalam
kehidupan masa kini.
2. Mampu menganalisis perubahan-perubahan perubahan sosial dari masa ke masa
3. Mampu menyelidiki peninggalan-peninggalan yang ada di daerah lain dan menyajikan
dengan menggunakan Bahasa sendiri dalam sebuah presentasi sederhana.
Catatan :
Refleksi guru: Kreativitas dalam mendesain video belum semuanya dapat kriteria baik, perlu
diberi arahan supaya berhasil semuanya.
Pertanyaan refleksi untuk peserta didik: Apakah ada kesulitan dalam membuat kronologi
kehidupan pada masa pra aksara?
Nilai-nilai apa sajakah yang terkandung dalam kehidupan pada masa pra aksara yang masih
dapat dipertahankan hingga saat ini?
Materi pengayaan (jika ada): Bagi peserta didik yang harus menambah wawasan nya dapat di
arahkan untuk mempelajari perkembangan kehidupan dengan membuat periodesasi kehidupan
pada masa pra aksara serta aspek nilai-nilai yang terkandung di dalamnya dan
membandingkannya dengan sejarah dunia?
Materi untuk peserta didik yang kesulitan belajar (jika ada): Bagi peserta didik yang
kesulitan memahami konsep perkembangan kebudayaan pada masa lalu dan kehidupan pada
masa pra aksara dapat mencari video dari youtube dengan panduan pertanyaan berikut:
Bagaimana perkembangan kehidupan di Indonesia?

“Video Peninggalan Masa Pra Aksara”
Aspek yang Penilaian

dinilai
1 2 3 4
Tampilan Kurang Cukup runut Sudah Sangat runut
runut
Tersistematis
Kelengkapan
data
Kesesuaian
informasi
Penyajian
Kriteria :
1 = kurang
2 = cukup
3 = Baik
4 = Sangat Baik

NIP. 19781026 200501 1 005 NIP-
Modul Ajar

Materi : Perubahan Sosial Pada Masa Kolonial
Materi : Perubahan Sosial Pada Masa Kolonial
A. Tujuan Pembelajaran:
Setelah mempelajari Perubahan sosial pada masa kolonial melalui inqury learning
diharapkan peserta didik dapat memahami pengaruh (dampak) dari perubahan sosial pada
masa colonial yang masih melekat pada masa kini dan mampu menyampaikan kembali
dengan bahasa sendiri secara kreatif, berkebinakaan gobal dan bernalar kritis.
B. Urutan Langkah-langkah Kegiatan Pelaksanaan Pembelajaran.
memotivasi peserta didik kemudian guru menjelaskan capaian pembelajaran, tujuan
pembelajaran, teknik assesment, Pembagian kelompok, menjelaskan mekanisme langkah-
langkah kegiatan pembelajaran.
Guru memantik peserta didik dengan cerita/narasi pendek tentang masa lalu di jaman
kolonial
Diarahkan peserta didik dapat menyebutkan dampak sosial lain yang dirasakan masyarakat
yakni sebagai berikut:
1. Adanya kelompok sosial berdasarkan golongan timur asing, golongan eropa, dan
golongan pribumi.
2. Terjadinya mobilitas sosial berupa transmigrasi demi memenuhi kebutuhan tenaga
kerja di beberapa daerah.
3. Munculnya golongan buruh dan majikan, karena berdirinya pabrik-pabrik perusahaan
maupun perkebunan.
4. Muncul kaum elit terdidik yang awalnya ditujukan untuk pemenuhan pegawai
pemerintahan, tetapi seiring berjalannya waktu kaum ini berpengaruh terhadap
pergerakan di Indonesia.
5. Terjadinya penindasan dan pemerasan secara kejam kepada rakyat oleh pemerintah
kolonial Belanda.
Dari kelima poin diatas masing-masing peserta didik diminta untuk memilih salah satu dan
dibebaskan sesuai kemauan peserta didik. Setelah peserta didik memilih kemudian masing-
masing diminta untuk melakukan ekplorasi konsep dari berbagai sumber belajar.
Peserta didik yang memilih sama diminta untuk membentuk satu kelompok dan mencari tau
apa saja yang terjadi. Selanjutnya masing-masing kelompok mencari data/informasi dan
memverifikasi pada guru apakah sudah sesuai hasil pencariannya.
Kemudian peserta didik diminta untuk menuliskan dalam berbagai bentuk karya audio atau
visual (dan memilih salah satu cara). Kemudian peserta didik diminta untuk
mendemonstrasikan hasilnya dan peserta didik diminta mengaitkan apa yang sudah
ditemukan dikaitkan dengan masa kini.
Jika ada hal-hal menarik peserta didik dapat menyampaikan kepada kelas lain melalui
sosialisasi di kegiatan kepeserta didikan. Untuk mengukur sementara keberhasilan belajar
pada hari itu, guru melakukan tanya jawab dari sederhana mengarah kepemikiran yang kritis.
kegiatan pembelajaran. Kemudian guru mengagendakan project dan memberikan gambaran
sekilas untuk mempelajarai materi selanjutnya berdoa untuk mengakhiri kegiatan,
formatif):
Guru melakukan observasi selama kegiatan belajar berlangsung melalui Penilaian Sikap
(observasi interaktif), Pengetahuan (Lisan Q and A saat proses KBM), Keterampilan
(pengamatan, Portofolio atau unjuk kerja Produk).
Untuk Mengukur pemahaman peserta didik dapat dibuat indikator KKTP seperti berikut:
1. Mampu memahami perubahan sosial pada masa kolonial
2. Mampu menganalisis dampak dari perubahan sosial yang terjadi pada masa kolonial
3. Mampu memiliki kesadaran terhadap perubahan sosial masa kolonial dengan masa kini
dengan bahasanya sendiri. (bukan hapalan).
Catatan :
Refleksi guru
Guru memberikan memberikan reward kepada peserta didik yang memiliki kinerja baik dan
pemberian pesan moral
Materi pengayaan (jika ada) Peserta didik diminta untuk mencari informasi tentang
pengaruh pada aspek budaya dan ekonomi serta politik beserta fakta-fakta dan hasilnya
serahkan pada guru
Materi untuk peserta didik yang kesulitan belajar (jika ada): Remidial Teaching
MENONTON BERSAMA SEJARAH pada masa kolonial


NIP. 19781026 200501 1 005 NIP-
Modul Ajar

Materi : Perubahan Sosial Pada Masa Hindu-Budha dan Islam
Materi : Perubahan Sosial Pada Masa Hindu-Budha Dan Islam
A. Tujuan Pembelajaran:
Setelah mempelajari Perubahan sosial pada masa hindu budha dan islam melalui inqury
learning diharapkan peserta didik dapat memahami pengaruh (dampak) dari perubahan sosial
pada masa hindu budha dan islam yang masih melekat pada masa kini dan mampu
menyampaikan kembali dengan bahasa sendiri secara kreatif, berkebinakaan gobal dan
bernalar kritiis.
Guru memantik peserta didik dengan cerita/narasi pendek tentang masa lalu di jaman Hindu
budha dan islam. Kemudian guru bertanya dari ketiga poin dibawah ini manakah yang kalian
lihat masih ada di zaman sekarang? (Diarahkan peserta didik dapat menyebutkan pengaruh
sosial yang dirasakan masyarakat pada masa hindu budha dan islam yakni sebagai berikut)
1. Adanya Kasta
2. Adanya kerajaan / kesultanan
3. Adanya Peninggalan-peninggalan
Dari ke tiga poin diatas masing-masing peserta didik diminta untuk memilih salah satu dan
dibebaskan sesuai kemauan peserta didik. Setelah peserta didik memilih kemudian masing-
masing diminta untuk melakukan ekplorasi konsep dari berbagai sumber belajar.
memverifikasi pada guru apakah sudah sesuai hasil pencariannya.
formatif):
1. Mampu memahami perubahan sosial pada masa hindu budha dan islam
2. Mampu menganalisis dampak dari perubahan sosial yang terjadi pada masa hindu budha
dan islam
3. Mampu memiliki kesadaran terhadap perubahan sosial masa hindu budha dan islam
dengan masa kini dengan bahasanya sendiri. (bukan hapalan)
Catatan :
Refleksi guru : Guru memberikan memberikan reward kepada peserta didik yang memiliki
kinerja baik dan pemberian pesan moral.
Materi pengayaan (jika ada) Peserta didik diminta untuk mencari informasi tentang
pengaruh pada aspek budaya dan ekonomi serta politik beserta fakta-fakta dan hasilnya
serahkan pada guru.
Materi untuk peserta didik yang kesulitan belajar (jika ada) : Remidial Teaching
MENONTON BERSAMA SEJARAH pada masa hindu budha dan islam dari youtube.


NIP. 19781026 200501 1 005 NIP-
Modul Ajar

Materi : Pengaruh Perubahan Sosial Pada Masa Kemerdekaan
Hingga Kini
Materi : Pengaruh Perubahan Sosial Pada Masa Kemerdekaan Hingga Kini
Setelah mempelajari Perubahan sosial pengaruh perubahan sosial pada masa kemerdekaan
hingga kini melalui inqury learning diharapkan peserta didik dapat memahami pengaruh
(dampak) dari perubahan sosial pada masa kemerdekaan yang masih melekat pada masa kini
dan mampu menyampaikan kembali dengan bahasa sendiri secara kreatif, berkebinakaan
gobal dan bernalar kritiis.
Guru memantik peserta didik dengan cerita/narasi pendek tentang masa pada masa
kemerdekaan hingga kini
Diarahkan peserta didik dapat menyebutkan pengaruh perubahan sosial lain yang dirasakan
masyarakat pada masa kemerdekaan yakni sebagai berikut:
1. Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek)
2. Menyukai Barang Impor
3. Dampak Pembangunan
4. Pertanian
5. Politik
6. Westernisasi
7. emansipasi wanita,
8. masyarakat yang semakin kritis,
Dari kedelapan poin diatas masing-masing peserta didik diminta untuk memilih salah satu
dan dibebaskan sesuai kemauan peserta didik. Setelah peserta didik memilih kemudian
masing-masing diminta untuk melakukan ekplorasi konsep dari berbagai sumber belajar.
memverifikasi pada guru apakah sudah sesuai hasil pencariannya. Melalui link berikut
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6479011/apa-itu-perubahan-sosial-pengertian-dan-
contohnya-di-era-modern atau mencari video dari youtube.
formatif):
1. Mampu memahami perubahan sosial pada era kontemporer
2. Mampu menganalisis dampak dari perubahan sosial yang terjadi pada era
kontemporer
3. Mampu memiliki kesadaran terhadap perubahan sosial I era kontemporer dengan
masa kini dengan bahasanya sendiri. (bukan hapalan)
Catatan :
Refleksi guru:
Apakah keberhasilan suatu pembelajaran dapat didukung dengan proses pembelajaran yang
terencana?
Pertanyaan refleksi untuk peserta didik Bagaimana dengan cara kalian mencari informasi
yang sulit di peroleh? Apakah kalian minta bantuan orang tua atau orang lain?
Materi pengayaan (jika ada) mencari tau perkembangan mata uang dari masa ke masa .
Peserta didik diminta untuk melihat tayangan video youtube tentan sejarah masa orde baru
dan reformasi.
Kemudian peserta didik diminta menuliskan hal-hal yang baru diketahui dan diserahkan pada
guru
https:atauatauyoutu.beatauSnA-MCm_1vo
https:atauatauwww.youtube.comataucatauKokBisa


NIP. 19781026 200501 1 005 NIP-

ATP - FAse D - MA - IPS - Lengkap Kelas 8 EK-2

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

ATP - FAse D - MA - IPS - Lengkap Kelas 8 EK-2

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PERANGKAT PEMBELAJARAN

TAHUN PELAJARAN 2023 / 2024

MATA PELAJARAN : IPS

Mata Pelajaran : IPS

2. Keterampilan Proses ( Kompetensi)

Mengetahui Ampelgading, Januari 2024

Saguh Miliarto, S.Pd.,Si Putri Fajar Wahyuningtyas, S.Pd.

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

2. Keterampilan Proses ( Kompetensi)

Keterampilan Proses (Kompetensi)

 Peserta didik mampu  Peserta didik mampu  Peseta didik mampu

 Peserta didik mampu

D. Ruang Lingkup Materi berdasarkan CP:

1. Keberadaan Diri Dan Berinteraksi dengan Lingkungan Terdekatnya

Pengembangan Materi berdasarkan Ruang Lingkup CP

7.1 Keberadaan Diri 8.1 masyarakat saling 9.1 perkembangan

7.4. Hubungan antara

Topik Karakteristik Sarana dan Lingkungan Budaya

Mengetahui Ampelgading, Januari 2024

Saguh Miliarto, S.Pd.,Si Putri Fajar Wahyuningtyas, S.Pd.

Tujuan Pengembangan Materi Alokasi Model, Dimensi Profil

Mengetahui Ampelgading, Januari 2024

Saguh Miliarto, S.Pd.,Si Putri Fajar Wahyuningtyas, S.Pd.

8.1 Masyarakat Saling Berupaya Untuk Dapat Memenuhi Kebutuhan Hidupnya

B. Urutan Kegiatan Pelaksanaan Pembelajaran

Mengetahui Ampelgading, Juli 2023

Teguh Purnomo, S.Pd., M.Si. Putri Fajar Wahyuningtyas, S.Pd.

Instansi : SMP Negeri 1 Ampelgading

8.1 Masyarakat Saling Berupaya Untuk Dapat Memenuhi Kebutuhan Hidupnya:

B. Urutan Langkah -langkah Kegiatan Pembelajaran

Kriteria untuk mengukur ketercapaian Tujuan Pembelajaran dan asesmennya (asesmen

Pertanyaan refleksi untuk peserta didik:

Materi untuk peserta didik yang kesulitan belajar (jika ada):

Mengetahui Ampelgading, Juli 2023

Teguh Purnomo, S.Pd., M.Si. Putri Fajar Wahyuningtyas, S.Pd.

Instansi : SMP Negeri 1 Ampelgading

8.1 Masyarakat Saling Berupaya Untuk Dapat Memenuhi Kebutuhan Hidupnya:

B. Urutan Langkah -langkah Kegiatan Pembelajaran

Kriteria untuk mengukur ketercapaian Tujuan Pembelajaran dan asesmennya (asesmen

Mengetahui Ampelgading, Juli 2023

Teguh Purnomo, S.Pd., M.Si. Putri Fajar Wahyuningtyas, S.Pd.

Instansi : SMP Negeri 1 Ampegading

8.2 Peran Pemerintah Dan Masyarakat Dalam Mendorong Pertumbuhan

B. Urutan Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Peserta didik memperoleh pengetahuan dengan pengalaman langsung yang berhubungan

Setelah selesai melakukan kegiatan memasarkan produknya masing-masing kelompok

Kriteria untuk mengukur ketercapaian Tujuan Pembelajaran dan asesmennya (asesmen

Gambar Kegiatan pembelajaran pada materi Produksi kegiatan Ekonomi

Rubrik Penilaian Produk

Mengetahui Ampelgading, Juli 2023

Teguh Purnomo, S.Pd., M.Si. Putri Fajar Wahyuningtyas, S.Pd.

Instansi : SMP Negeri 1 Ampelgading

8.2 Peran Pemerintah Dan Masyarakat Dalam Mendorong Pertumbuhan

Mengetahui Ampelgading, Juli 2023

Teguh Purnomo, S.Pd., M.Si. Putri Fajar Wahyuningtyas, S.Pd.

Instansi : SMP Negeri 1 Ampelgading

8.2 Peran Pemerintah Dan Masyarakat Dalam Mendorong Pertumbuhan

B. Urutan Kegiatan Pelaksanaan Pembelajaran

Mengetahui Ampelgading, Juli 2023

Teguh Purnomo, S.Pd., M.Si. Putri Fajar Wahyuningtyas, S.Pd.

Instansi : SMP Negeri 1 Ampelgading

8.2 Peran Pemerintah Dan Masyarakat Dalam Mendorong Pertumbuhan

B. Urutan Kegiatan Pelaksanaan Pembelajaran