ARTIKEL
Oleh:
SRI NURHALIZAH
NIM : 202120010102085
Pembimbing I
ii
PENGARUH KEGIATAN SIMA’AN HAFALAN AL-QUR’AN TERHADAP
KUALITAS HAFALAN DAN BACAAN SANTRI NON FORMAL DINIYAH
ASRAMA DARUL QUR’AN PONDOK PESANTREN BIDAYATUL
HIDAYAH MOJOGENENG JATIREJO MOJOKERTO
ABSTRAK
Al-Qur’an adalah kalam Allah yang tiada tandingannya (mukjizat), diturunkan
kepada Nabi Muhammad SAW yang diturunkan oleh-Nya kepada semua makhluknya
sebagai petunjuk umat manusia. Sima’an dapat dijadikan sebagai metode menghafal
Al-Qur’an. Penelitian ini bertujuan pengaruh kegiatan sima’an hafalan Al-Quran
terhadap kualitas bacaan santri non formal diniyahdi Asrama Darul Qur’an. Jenis
penelitian ini quantitative research karena data yang dikumpulkan dan diukur. Teknik
pengumpulan data menggunakan angket, wawancara, observasi dan dokumentasi. Uji
persyaratan analisis data menggunakan uji normalitas, uji multikolinearitas, uji
heteroskedastisitas. Teknik pengolahan data menggunakan editing dan skoring.
Teknik analisis data menggunakan uji normalitas, multikolinearitas,
heteroskedastisitas dan uji t. Berdasarkan hasil penelitian pengaruh kegiatan sima’an
hafalan al-quran terhadap kualitas bacaan santri berdasarkan hasil uji dependent
sample t-test diperoleh nilai sig (2 tailed) = 0,007 lebih kecil dari 0,05; maka terdapat
perbedaan nilai posttest dan pretest siswa setelah dan sebelum dilakukan kegiatan
sima’an hafalan al-quran terhadap kualitas bacaan. Pengaruh kegiatan sima’an
hafalan al-quran terhadap kualitas hafalan santri non formal diniyah berdasarkan hasil
uji dependent sample t-test diperoleh nilai Sig (2 tailed) = 0,001 lebih kecil dari 0,05;
maka terdapat perbedaan nilai posttest dan pretest siswa setelah dan sebelum
dilakukan kegiatan sima’an hafalan al-quran terhadap kualitas hafalan santri non
formal diniyah, secara perbandingan atau komparatif maka lebih baik nilai posttest
Kata Kunci: Kegiatan Sima’an, Hafalan dan Bacaan Santri, Hafalan Al-Qur'an
Santri
ABSTRACT
The Qur'an is the incomparable word of Allah (miracle), revealed to the Prophet
Muhammad SAW which was revealed by Him to all his creatures as a guide for
mankind. Sima'an can be used as a method of memorizing the Al-Qur'an. This
research aims to influence the activity of memorizing the Al-Quran on the quality of
reading by non-formal Islamic students at the Darul Qur'an Dormitory. This type of
research is quantitative research because the data is collected and measured. Data
collection techniques use questionnaires, interviews, observation and documentation.
1
Test data analysis requirements using normality test, multicollinearity test,
heteroscedasticity test. Data processing techniques use editing and scoring. Data
analysis techniques use normality, multicollinearity, heteroscedasticity and t tests.
Based on the results of research on the influence of Al-Quran memorization activities
on the quality of students' reading, based on the results of the dependent sample t-
test, the value of sig (2 tailed) = 0.007 was smaller than 0.05; So there is a difference
in students' posttest and pretest scores after and before the Al-Quran memorization
activity on the quality of reading. The influence of the Al-Quran memorization
sima'an activity on the quality of non-formal Islamic students' memorization based on
the results of the dependent sample t-test obtained a value of Sig (2 tailed) = 0.001
which is smaller than 0.05; So there is a difference in the posttest and pretest scores
of students after and before the Al-Quran memorization activity on the quality of non-
formal Islamic students' memorization, comparatively speaking, the posttest score is
better.
Keywords: Sima'an activities, Santri memorization and reading, Santri memorizing
the Qur'an
PENDAHULUAN
Al-Qur’an adalah kalam Allah yang tiada tandingannya (mukjizat),
diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, penutup para Nabi dan Rasul dengan
perantara Malaikat Jibril. Menghafal Al-Qur’an itu bukan suatu perkara yang mudah,
maka dari itu para penghafal Al-Qur’an membutuhkan dorongan dan keinginan yang
kuat dalam diri, semangat, niat yang ikhlas dan perjuangan yang berat untuk
menghafalkan keseluruhan ayat Al-Qur’an. Menjadi penghafal Qur’an juga menemui
banyak kesulitan yang dihadapi, yang terkadang membuat individu terganggu dan
menghafal menjadi tidak maksimal.
Terdapat berbagai permasalahan atau cobaan dalam proses menghafal Al-
Qur’an di antaranya mengalami kesalahan dalam membaca Al-Qur’an terutama pada
panjang pendeknya suatu bacaan. Ada kalanya bacaan Al-Qur’an sering terbalik dari
ayat sebelumnya dengan ayat sesudahnya ataupun ayat yang hampir sama bunyinya.
Kelancaran dan kefasihan santri non formal diniyah dalam membaca Al-Qur’an akan
berpengaruh pada lemahnya tingkat hafalan Al-Qur’an. Sima’an Al-Qur’an
merupakan salah satu kegiatan untuk menerapkan cara takrir hafalan Al-Qur’an
bersama-sama. penggunaan kata sima’an saat ini secara ketat disematkan kepada
2
sejumlah orang yang membaca Al-Qur’an dengan cara menghafalnya. Dalam
penggunaanya, kata ini tidak diterapkan secara umum sesuai asal maknanya, tetapi
digunakan secara khusus kepada suatu aktivitas tertentu para santri atau masyarakat
umum yang membaca dan mendengarkan lantunan ayat suci al-Qur’an. Tidak hanya
sekadar membaca dan mendengar al-Qur’an, penggunaan kata sima’an atau sema’an
saat ini secara ketat disematkan kepada sejumlah orang yang membaca dan
menghafal al-Qur’an dengan cara menghafalnya. Kegiatan sima’an ini seringkali
dilakukan oleh santri non formal diniyah di Asrama Darul Qur’an Pondok Pesantren
Bidayatul Hidayah. Hal seperti ini diyakini sangat membantu dalam proses
memperbaiki dan melancarkan ayat-ayat yang dihafal oleh para santri non formal
diniyah.
METODE
Penelitian ini akan dilaksanakan di Asrama Darul Qur’an Pondok Pesantren
Bidayatul Hidayah Mojogeneng Jatirejo Kabupaten Mojokerto. Penelitian ini
dilaksanakan pada bulan Januari 2023 sampai dengan bulan Juni tahun 2023. Metode
penelitian ini terasuk jenis penelitian secara umum dapat dikelompokkan menurut
tujuan, metode atau cara, pendekatan, tempat, bidang ilmu dan sifat data yang
dikumpulkan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Applied Research yakni
penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ilmiah.Adapun populasi
adalah sebanyak 158 santri non formal diniyah, kemudian diambil dari 20% sehingga
sampel yang digunakan sebanyak 32 responden. Selanjutnya perhitungan
menggunakan bantuan komputer program Statistical Package for Social Science
(SPSS) 21,0 for Windows.
HASIL PENELITIAN
Uji Validitas dan Reliabilitas
Pengujian validitas ialah proses menguji butir-butir pertanyaan yang ada pada
suatu angket, terkait apakah isi dari butir pertanyaan tersebut sudah valid. Uji
validitas ini dengan rincian yakni: variabel X sebanyak 12 pernyataan angket variabel
variabel Y sebanyak 12 pernyataan angket, dengan jumlah responden sebanyak 32
3
santri. Adapun nilai r tabel dengan sebanyak 32 pernyataan angket dan batas kesalahan
5% yaitu sebesar r tabel = 0,244. Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa pada kolom
r hitung hasilnya semua lebih besar daripada r tabel. Maka semua instrumen atau item
pernyataan dinyatakan Valid sehingga layak digunakan untuk mencari data
penelitian.
Hasil pengujian reliabilitas yang dilakukan menggunakan SPSS versi 24 dapat
dilihat pada tabel berikut:
Tabel 2. 1: Hasil Uji Reliabilitas
Variabel α Cronbach α Kritis Keterangan
Kegiatan Sima’an (X) 0,916 0,70 Reliabel
Bacaan dan Hafalan Al-Qur’an (Y) 0,825 0,70 Reliabel
Sumber: Hasil Rekap Peneliti, 2023
tertingi diketahui bahwa skor yang diperoleh subyek merentang dari 31 (terendah)
sampai 58 (tertinggi). Nilai median atau yaitu 50. Nilai modus yang memiliki
frekuensi maksimal dalam suatu distribusi data yaitu 51. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa nilai rata-rata dari seluruh responden yang berjumlah 32 santri
4
Maka hasil analisis data Kegiatan Sima’an Hafalan Al-Quran Terhadap
Kualitas Bacaan Santri di Asrama Darul Qur’an dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Asrama Darul Qur’an, selanjutnya data yang diperoleh dengan jumlah responden
sebagai berikut diketahui bahwa skor yang diperoleh subyek merentang dari 33
Terhadap Kualitas Hafalan Santri yang membagi suatu distribusi data ke dalam dua
bagian yang sama besar yaitu 50. Nilai modus Kegiatan Sima’an Hafalan Al-Quran
Terhadap Kualitas Hafalan Santri yang memiliki frekuensi maksimal dalam suatu
distribusi data yaitu 52. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa nilai rata-rata
dari seluruh responden yang berjumlah 32 santri adalah 48,66. Sedangkan, nilai
5
Maka hasil analisis data Kegiatan Sima’an Hafalan Al-Quran Terhadap
Kualitas Hafalan Santri di Asrama Darul Qur’an dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Santri Non Formal Diniyah Asrama Darul Qur’an Pondok Pesantren Bidayatul
Berdasarkan tabel diatas hasil uji normalitas diketahui nilai signifikansi 0,791
> 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa nilai residual dalam penelitian ini
berdistribusi normal.
6
Uji Normalitas Kegiatan Sima’an Hafalan Al-Quran Terhadap Kualitas Hafalan
Santri Non Formal Diniyah Asrama Darul Qur’an Pondok Pesantren Bidayatul
normalitas Kolmogorov dengan nilai signifikan 0,05. Berikut hasil uji normalitas
Berdasarkan tabel diatas hasil uji normalitas diketahui nilai signifikansi 0,705
> 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa nilai residual dalam penelitian ini
berdistribusi normal.
Uji Multikolinearitas Kegiatan Sima’an Hafalan Al-Quran Terhadap Kualitas
Bacaan Santri Non Formal Diniyah Asrama Darul Qur’an Pondok Pesantren
Bidayatul Hidayah Mojogeneng Jatirejo Mojokerto
Uji multikolinearitas bertujuan untuk mengetahui apakah terjadi interkorelasi
(hubungan yang kuat) antar variabel independen. Adapun hasil uji multikolinearitas
dapat dilihat pada tabel sebagai berikut:
Tabel 3. 3: Hasil Uji Multikolinearitas Kegiatan Sima’an Hafalan Al-
Quran Terhadap Kualitas Bacaan Santri
Variabel Tolerance VIF Keterangan
Kegiatan Sima’an Hafalan Tidak terjadi
0,967 1,034
Al-Quran Multikolinieritas
Kualitas Bacaan Santri Non Tidak terjadi
0,967 1,034
Formal Diniyah Multikolinieritas
Sumber: Hasil Rekap Peneliti, 2023
7
Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa model regresi pengaruh
kegiatan sima’an hafalan Al-Quran terhadap kualitas bacaan santri tidak terjadi gejala
multikolinearitas.
Hafalan Santri Non Formal Diniyah Asrama Darul Qur’an Pondok Pesantren
(hubungan yang kuat) antar variabel independen. Adapun hasil uji multikolinearitas
kegiatan sima’an hafalan Al-Qur’an terhadap kualitas hafalan santri tidak terjadi
gejala multikolinearitas.
8
Uji Heterokedastisitas Kegiatan Sima’an Hafalan Al-Quran Terhadap Kualitas
Bacaan Santri Non Formal Diniyah Asrama Darul Qur’an Pondok Pesantren
varian dari residual untuk semua pengamatan pada model regresi. Hasil uji
pengaruh kegiatan sima’an hafalan al-quran terhadap kualitas bacaan santri non
Hafalan Santri Non Formal Diniyah Asrama Darul Qur’an Pondok Pesantren
varian dari residual untuk semua pengamatan pada model regresi. Hasil uji
9
Tabel 3. 6: Hasil Uji Heteroskedastisitas Kegiatan Sima’an Hafalan Al-
Quran Terhadap Kualitas Hafalan Santri
Variabel Sig. Kriteria Keterangan
Kegiatan Sima’an
0,193 0,05 Tidak terjadi Heteroskedastisitas
Hafalan Al-Quran
Kualitas Hafalan Santri
0,116 0,05 Tidak terjadi Heteroskedastisitas
Non Formal Diniyah
Sumber: Hasil Rekap Peneliti, 2023
kegiatan sima’an hafalan Al-Quran terhadap kualitas hafalan santri non formal
diniyah tidak terjadi masalah heterokedastisitas dibuktikan dari nilai signifikasinya >
0,05.
PENGUJIAN HIPOTESIS
Uji T dua sampel (Dependent Samples T- Test) Kegiatan Sima’an Hafalan Al-
Sima’an Hafalan Al-Quran Terhadap Kualitas Bacaan antara nilai pre-test dan post-
Tabel di atas menunjukan bahwa untuk nilai osttest lebih tinggi jika
10
Tabel 3. 8: Hasil Uji Dependent Samples T-Test Kegiatan Sima’an Hafalan
Al-Quran Terhadap Kualitas Bacaan Santri Non Formal Diniyah
Dependent Samples Test
Levene's Test
for Equality of t-test for Equality of Means
Variances
95% Confidence
Sig. (2- Mean Std. Error Interval of the
F Sig. t df
tailed) Difference Difference Difference
Lower Upper
Kegiatan Equal
Sima’an variances ,000 1,000 2,795 62 ,007 5,000 1,78886 -1,424 -8,575
Hafalan Al- assumed
Quran Equal
Terhadap variances
2,795 62 ,007 5,000 1,78886 -1,424 -8,575
Kualitas not
Bacaan assumed
Sumber: Hasil Olahan SPSS Versi 24 Tahun 2023
Berdasarkan hasil uji dependent sample t-test di atas diperoleh uji hipotesis
menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nilai posttest dan pretest siswa setelah
dilakukan kegiatan sima’an hafalan al-quran terhadap kualitas bacaan dan sebelum
dilakukan kegiatan sima’an hafalan al-quran terhadap kualitas bacaan santri non formal
diniyah.
Uji T dua sampel (Dependent Samples T- Test) Kegiatan Sima’an Hafalan Al-
11
Tabel di atas menunjukan bahwa untuk hasil nilai Posttest lebih tinggi jika
Tabel 3. 10: Hasil Uji Dependent Samples T-Test Kegiatan Sima’an Hafalan
Al-Quran Terhadap Kualitas Hafalan Santri Non Formal Diniyah
Dependent Samples Test
Levene's Test
for Equality t-test for Equality of Means
of Variances
95% Confidence
Sig. (2- Mean Std. Error Interval of the
F Sig. t df
tailed) Difference Difference Difference
Lower Upper
Kegiatan Equal
Sima’an variances ,001 ,977 2,900 62 ,001 5,031 1,73473 -1,563 -8,498
Hafalan Al- assumed
Quran Equal
Terhadap variances
2,900 62 ,001 5,031 1,73473 -1,563 -8,498
Kualitas not
Hafalan assumed
Sumber: Hasil Olahan SPSS Versi 24 Tahun 2023
Berdasarkan hasil uji dependent sample t-test di atas diperoleh hasil secara
PEMBAHASAN
Santri Non Formal Diniyah Asrama Darul Qur’an Pondok Pesantren Bidayatul
Berdasarkan hasil uji normalitas diperoleh nilai signifikansi 0,791 > 0,05.
Maka dapat disimpulkan bahwa nilai residual dalam penelitian ini berdistribusi
normal. Berdasarkan hasil uji multikolinearitas diperoleh nilai tolerance adalah 0,967
artinya nilai 0,967 > 0,1 berdasarkan nilai tolerance maka indikasinya adalah tidak
terjadi gejala multikolinearitas dan untuk nilai VIF diperoleh sebesar 1,034 artinya
12
nilai 1,034 < 10 sehingga dapat dikatakan tidak terjadi gejala multikolinearitas.
Berdasarkan nilai tolerance dan VIF dapat disimpulkan bahwa model regresi
pengaruh kegiatan sima’an hafalan Al-Quran terhadap kualitas bacaan santri tidak
Santri Non Formal Diniyah Asrama Darul Qur’an Pondok Pesantren Bidayatul
Berdasarkan hasil uji normalitas diperoleh nilai signifikansi 0,705 > 0,05.
Maka dapat disimpulkan bahwa nilai residual dalam penelitian ini berdistribusi
normal. Berdasarkan hasil uji multikolinearitas diperoleh nilai tolerance adalah 0,903
artinya nilai 0,903 > 0,1 berdasarkan nilai tolerance maka indikasinya adalah tidak
terjadi gejala multikolinearitas dan untuk nilai VIF diperoleh sebesar 1,071 artinya
nilai 1,071 < 10 sehingga dapat dikatakan tidak terjadi gejala multikolinearitas.
Berdasarkan nilai tolerance dan VIF dapat disimpulkan bahwa model regresi
pengaruh kegiatan sima’an hafalan Al-Qur’an terhadap kualitas hafalan santri tidak
SIMPULAN
Non Formal bahwa nilai residual dalam penelitian ini berdistribusi normal
sehingga secara perbandingan atau komparatif maka lebih baik nilai posttest.
13
2. Pengaruh Kegiatan Sima’an Hafalan Al-Quran Terhadap Kualitas Hafalan Santri
tolerance adalah 0,903 artinya terdapat pengaruh kegiatan sima’an hafalan Al-
SARAN
1. Menjaga kondisi fisik ketika berkegiatan di luar asrama agar tidak menganggu
kegiatan bacaan dan hafalan Al-Qur'an santri sehingga badan tetap sehat.
2. Santri disarankan untuk terus menjaga niat dan memurnikan niat sehingga dapat
meningkatkan kegiatan bacaan dan hafalan Al-Qur'an santri, dengan niat karena
Allah Ta’ala.
DAFTAR PUSTAKA
15