BLOK 2
KELOMPOK 11
Ketua :
Yusril Sani Riandika Putra (H1A021089)
Sekretaris :
Fiza Afifah (H1A021111)
Scriber :
Lalu Habib Kallan el-Phasya (H1A021118)
Anggota :
Anak Agung Bagus Tito Indra Prawira Negara (H1A021098)
Baiq Annisa Ulfi Anggraeni (H1A021002)
Dita Supriantarini (H1A021108)
Fauzan Faqih (H1A021048)
Fitri Nazilinly (H1A021049)
Muhammad Rezky Audia Aunurrahman (H1A021127)
Yoga Prawira Wedha Swara Dharma (H1A021088)
Tahun Pembelajaran
2021 – 2022
Step 1: Klarifikasi Kata Sulit dan Istilah
Kata Kunci : Komunikasi sel; Ligan; Gap Junction; Reseptor; Transduksi Sinyal; General
Sequence
Step 2 : Rumusan Masalah
1. Jelaskan 3 tahap pensinyalan sel!
2. Jelaskan mekanisme pensinyalan endocrine!
3. Apa saja jenis-jenis pensinyalan sel?
4. Apa perbedaan intercelullar signalling dan intracellular signaling?
Step 3 : Hipotesis
1. Tahap 1 (reception/penerimaan) : pada tahap ini sel target mendeteksi sinyal yang berasal
dari luar sel kemudian sinyal tersebut berikatan dengan protein reseptor yang terletak di
permukaan sel target.
Tahap 2 (Transduksi) : Pengikatan sinyal dengan protein reseptor pada tahap pertama
mengubah protein reseptor sehingga memicu proses transduksi. Tahap transduksi ini
mengubah sinyal menjadi bentuk yang dapat menyebabkan respon seluler spesifik
Tahap 3 (Respon) : Sinyal yang telah ditransduksi memicu respon seluler spesifik seperti
katalisis oleh suatu enzim, penyusunan ulang oleh sitoskeleton, atau aktivasi gen-gen
spesifik dalam nucleus.
2. Sel endokrin mengekskresikan hormone tertentu yang kemudian hormone tersebut beredar
ke seluruh tubuh melalui peredaran darah menuju sel target. Pada sel target hormon akan
berikatan dengan reseptor sehingga menghasilkan respons spesifik.
3. Pensinyalan paracrine : pensinyalan yang bekerja secara lokal antar sel yang letaknya
berdekatan dengan berdifusi antar matriks ekstrasel antar sel yang berdekatan.
Pensinyalan Autocrine : sel mengeluarkan suatu molekul tertentu kemudian berikatan
dengan reseptor pada dirinya sendiri sehingga menyebabkan suatu respon contoh : sel
melepaskan growth hormon
Pensinyalan endocrine : berasal dari sel endokrin atau jarak jauh. ligan yang dilepaskan
disebut hormone
Pensinyalan Sinaptik : Secara khusus melibatkan neurotransmitter dalam sinapsis
4. a.) Intercelullar Signalling : terjadi di antara satu sel dengan lainnya
berfungsi untuk mengatur semua fungsi yang terjadi didalam sel seperti metabolisme
perantara , aktivitas pembelahan sel , morfologi dan program transkripsi
b.) Intracelullar Signalling : terjadi di dalam sel
berfungsi untuk diferensiansi , perkembangan organisme dan juga untuk pemrosesan
informasi sensorik
Step 4 : Mindmap
Pensinyalan
Tipe-tipe
Mekanisme
pensinyalan
Pensinyalan
reception
autocrine
Pensinyalan
transduction
endocrine
Pensinyalan
Response
paracrine
Pensinyalan
Sineptik
Step 5 : LO
1. Sebut dan jelaskan jenis-jenis reseptor penerima sinyal!
2. Apa saja contoh pensinyalan Autocrine, Endocrine, dan Paracrine?
3. Jelaskan mengenai jenis jenis reseptor pada membrane plasma yaitu reseptor
saluran ion , reseptor tirosinkinase dan resepter terkopel protein G!
4. Apa yang terjadi jika komunikasi sel terganggu?
5. Apa itu second Messenger atau pembawa pesan kedua?
c.) Reseptor intraseluler : reseptor yang berada di dalam sel, biasanya terdapat
di sitoplasma dan inti sel. Contohnya yaitu hormon steroid dan hormon tiroid
(lipid), misalnya testosterone; serta molekul gas oksida nitrat (NO)
(Amoeba Sisters Ch., 2018; Junaidi, 2019; Rice University, 2018)
3. Jelaskan mengenai jenis jenis reseptor pada membrane plasma yaitu reseptor
saluran ion , reseptor tirosinkinase dan resepter terkopel protein G!
Reseptor terhubung kanal ion
Juga dikenal sebagai kanal ion teraktivasi ligan atau reseptor ionotropik. Reseptor
ini membuka atau menutup secara singkat sebagai respon atas pengikatan suatu
neurotransmiter.
Reseptor terhubung-protein G (GPCR)
Berupa protein membran yang bekerja bersamaan dengan protein G dan protein
lain (biasanya enzim). Pendeteksian sinyal berupa cahaya, bau, dan deteksi
hormon serta neurotransmiter tertentu. Jalur ini bisa mengaktivasi atau
menginhibisi target protein G yang terikat pada reseptor:
a. Protein G yang menstimulasi (Gs): protein menstimulasi effector enzyme
b. Protein G yang menginhibisi (Gi): protein menginhibisi effector enzyme
Reseptor Tirosinkinase
Reseptor membran yang memiliki bagian protein di sisi sitoplasmik yang
berperan sebagai enzim (tirosin kinase). Berfungsi dalam mengkatalisis transfer
gugus fosfat (fosforilasi) dari ATP ke asam amino tirosin pada protein substrat.
Devi, L.A. (2008). The G Protein-Coupled Receptors Handbook. [online] Springer Science &
Business Media, p.126. Available at: https://books.google.co.id/books?id=sW2SY9zzydMC
[Accessed 28 Oct. 2021].
Junaidi, H. (2019). Komunikasi Sel dan Tranduksi Sinyal. [online] Available at:
http://helsy.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/83423/BLOK+1.2+-+2019-
+KOMUNIKASI+SEL+-+HELSY_compressed.pdf [Accessed 28 Oct. 2021].
Rice University (2018). Signaling Molecules and Cellular Receptors - Biology. [online]
openstax.org. Available at: https://openstax.org/books/biology/pages/9-1-signaling-molecules-
and-cellular-receptors [Accessed 28 Oct. 2021].
Step 7 :