KOMUNIKASI

ANTAR SEL

Dhega Anindita Wibowo

• Untuk menjalankan fungsi sebagai
organisme, sel perlu berkomunikasi
• Komunikasi sel : di dalam sel &
antar sel
• Jaringan komunikasi
mengkoordinasi pertumbuhan,
diferensiasi, & metabolisme
• Komunikasi antar sel bisa jarak
jauh/sel yang berdekatan
Mekanisme Komunikasi Sel:
Pembicara  Pendengar
-Deteksi
-Proses
-Respon
Kesalahan komunikasi dapat disebabkan o/ sel
pembicara dlm menyampaikan
bisa juga krn pada sel pendengar sbg
penerima
General Principles of Cell Comm.
 KOMPONEN :
molekul sinyal (ligands)
 kimiawi/elektris
Reseptor protein :
 surface ligands receptors / intracellular
receptors
Intracellular signaling pathways :
 transduksi atau translasi oleh second
messenger
Respons / Sekresi :
aktivasi protein efektor/ perubahan perilaku sel
Ligands :
 Proteins
 Small
peptides
 Amino acids
 Nucleotids
 Steroids
 Retinoids
 Fatty acid
 Nitric Oxide
gass
 CO
Ligand lipofilik, hidrofobik
(hormon steroid, hormon tiroid, retinoid, vitamin D)
 Tipe komunikasi sel
• Komunikasi intraseluler
• Kontak langsung/direk : cell junction dan
surface ligand receptor
• Persinyalan sinaptik(Sinyal elektrik) :
komunikasi sistem saraf
• Persinyalan kimiawi :
intraseluler  intrakrin
Interseluler  parakrin, endokrin
 Komunikasi Intra seluler

 Sebagai respons terhadap stimuli eksternal

(cahaya/perubahan
tegangan/mekanis/hormon/neurotransmiter dll)
Komunikasi kontak langsung/direk
Sel dalam jaringan saling terhubung oleh cell
junctions
Tipe cell junction :
1. Communicating junction
gap junction : molekul kecil bisa lewat antara sel
2. Cell Surface Signal :
Tight junction : lembaran sel
Desmosom : menghubungkan sitoskeleton
 Gap junction
• Saluran terbentuk dari tiap joint sel
• Molekul kecil dapat bergerak antara sel yang
berdekatan
• Tidak terbuka permanen,bila ada sel yang
mati maka sel yang sehat akan menutup
saluran
• Contoh : aliran Ca2+ antar sel otot jantung
untuk menghasilkan denyut
Komunikasi kontak langsung
• Junction
• Interaksi mol yg menonjol
dr permukan sel
 Cell Surface Signal
• Glikoprotein permukaan sel sebagai
hubungan fisik antar sel
• Aksi setelah ada aktivasi reseptor
• Penting dalam hal perkembangan dan
pertumbuhan
Persinyalan sinaptik (komunikasi
sistem saraf)
 Neural - Parakrin - Endokrin

 Parakrin :
sinyal dilepaskan oleh sel ke cairan ekstraseluler di
sekitarnya dan berefek lokal
 Endokrin :
hormon diproduksi di kelenjar endokrin dan
disekresikan ke aliran darah serta didistribusikan ke
seluruh tubuh
Pensinyalan :
Jarak dekat : parakrin , sinaptik
Jarak jauh : endokrin (hormon)
sbg neurotransmiter

Parakrin  mrpkan senyawa

kimia yg dihslkan o/ sel peng-
sekresi , berdifusi kedlm cairan
ekstraseluler dan merangsang
sel target.
mis: faktor pertmbhan berupa
senyawa kimia yg merang-
sang sel target u/ tmbh
Sinaptik .
• Terjadi pd sel saraf yg spesifik

•sel saraf menghslkan sinyal kimia 

neurotransmiter berdifusi ke sel
target (sel saraf) melalui ruangan
sempit (sinapsis) u/ meneruskan
rangsangan

• Motor end plate  ruangan sem-

pit yg meneruskan rangsangan
antara sel saraf dg sel otot
hormonal
•pensinyalan ke tempat
yg jauh  hormon
(pensinyalan endokrin)

• sel khusus melepaskan

mol hormon msk ke pem-
buluh darah dgn melalui
sistem pembuluh darah
akan sampai ke sel target
Diagram hipothalamus hipofisis ovarium
Tahap pensinyalan:
1.Penerimaan : sinyal akan dideteksi o/ protein membran sel
yang berperan sebagai reseptor
2.Transduksi : sinyal dirubah jadi respons seluler spesifik
3.Respons : respons seluler aktif
Ex: Epinefrin  enzim glikogen posporilaseglukosa 1 pospat
glukosa 6 pospat  glikolisis
 Komunikasi sel melalui reseptor

Td: 1. reseptor terkait protein G

2. reseptor terkait enzim
3. reseptor saluran ion
Reseptor terkait protein G
 G-protein Linked Receptors
• G protein : protein bound to GTP
• G protein coupled receptors : receptors
bound to G protein
 G-protein is a
switch turned on by
the receptor
 G-protein then
activates an
effector protein
(usually an
enzymes)
 Once
activated,
the effector
protein
produces a
second
messenger
 Second
messenger
generates
the cellular
response to
the original
signal
Aktivasi G
protein couple
receptor pada
pembukaan
saluran K+ di
membran
plasma sel otot
jantung
 Second messenger - cAMP
• Cyclic Adenosin Mono Phosphat
• 1st of 2 major pathways triggered by G-protein
coupled receptors
• Effector (adenylyl cyclase) generates cAMP as second
messenger
• cAMP activates specific protein kinases
 Second messenger – IP3 dan DAG
 Inositol triphosphat and diacyl glycerol
 2nd major pathway trigerred by G-protein-coupled
receptors
 Effector (phospholipase C), generates two second
messanger IP3 and DAG
 IP3 activates transport proteins in the ER 
releasing stored Ca2+ into the cytoplasm
 Released Ca2+ (alone or with DAG) activates spesific
protein kinases
 Adds phosphate groups to target proteins
 Enzym-Linked Receptors
• Instead of associating with a G-protein, the
cytoplasmic domain of the receptor acts as an
enzyme or forms a complex with another
protein that acts as an enzyme
• Play major role in cell differentiation, growth,
and cell survival
• Mediate direct, rapid reconfigurations of
cytoskeleton, controling the way a cell moves
and change its shape
 A cell’s response to a signal often involves activating or inactivating
protein
 Phosphorylation a s a common way to change the activity of a protein
 Protein kinase – a n enzyme that adds a phosphat to a protein
 phosphatase – an enzyme that removes a phosphate from a protein
Protein Kinase &
Phosphatase
Note steps involved:
1.Ligand Reception
2.Receptor Dimerization
3.Catalysis (Phosphorylization)
4.Subsequent Protein Activation
5.Further Transduction
6.Response
3.Reseptor saluran ion
 Paling simpel dan
direk
 transmisi sinyal cepat
antar sinaps pada
sistem saraf
 Buka dan tutup
saluran untuk aliran
ion spesifik (Na+, K+,
Ca2+)
Sifat pensinyalan respon
 Various
Responses

Lebih dari satu respon dapat

dihasilkan dari penerimaan satu
ligand
Various
Responses