ANTIHIPERTENSIVA

Yugo Susanto
Tujuan
 Pada akhir perkuliahan diharapkan
mahasiswa mampu memahami :
1. Fisiologi Jantung dlm mengatur tekanan
darah
2. Prinsip pengaturan tekanan darah
3. Faktor2 penyebab
4. Tindakan umum pencegahan
5. Prinsip kerja obat anti hipertensi
6. Penggolongan obat
7. Spesialite, ESO, Indikasi
TD = VMJ x DTP

DIMANA,
VMJ = Vol Menit Jtg =VPJ x FREK/MENIT
VPJ = Vol Pukulan Jtg (Daya atau kekuatan
kontraksi)
FREK = Banyaknya kontraksi tiap menit
DTP = Daya Tahan Perifer (Elastisitas dinding
pembuluh)
RISK FACTOR

PJP
1. Hipertensi
2. Merokok
3. Kolesterol
4. Homosistein
5. Kegemukan
6. JK
7. DM
8. Keturunan
REGULASI TD

1. RAAS (Renin Angiotensin

Aldosetron System)
2. VPJ → VMJ
3. DTP (Elastisitas Ddg Arteri)
4. Neurohormon
VOLUME PUKULAN JTG

Vol ++ maka TD ++

Garam dapur→mengikat air→VD

total ++ →Tekanan Ddg Arteri ++,
→Kontraksi jtg ++
DTP (Kelenturan Ddg
Arteri)
Atheroma → Atherosklerosis →kelenturan ber - → pembuluh
mengeras→Pemompaan darah oleh jtg semakin kuat →
TD ++
ARTHEROMA
Neurohormon

 Adrenalin dan Noradrenalin

 Menciutkan ddg arteri perifer → TD >>
 Emosi, takut, marah, Stress, Merokok, Olahraga,
Bertenaga → melepaskan A dan atau NA
PENYEBAB HIPERTENSI

1. Penyebab diketahui (10%), karena penyakit

(Ginjal, penciutan aorta/arteri ginjal, tumor
adrogen, dsb)
2. Penyebab tak diketahui (90%), disebut HT Esensil.
→ genetik
FAKTOR YG DAPAT
MENINGKATKAN TD
1. Garam (Na→ Retensi air)
2. Drop / Liquorice (Retensi air)
3. Stress (Pelepasan A dan NA→vasokontrikti)
4. Merokok (Nikotin →Vasokontriksi)
5. Pil KB (Estrogen→Retensi Na)
6. Hormon pria (Androgen & Testosteron) dan
Kortikosteroid (Retensi air)
7. Kehamilan (Peregangan uterus)
TINDAKAN2 UMUM

1. Kurangi BB yg Overweight (VD

meningkat & sistem sirkulasi
bertambah)
2. Diet garam (retensi air)
3. Diet kolesterol (atherosklerosis)
4. Stop merokok (nikotin →inotrop+
& vasokontriksi) (CO→ikatan kuat
dg Hb) (Ter→karsinogen,
kerusakan pemb darah)
5. Batasi minum Kopi (Kafein→vasokontriksi) (kopi tubruk→me+
kolesterol /LDL)
6. Batasi (No) Alcohol (Tek Diastole + → inotrop +)
7. Cukup Istirahat & Tidur, relaksasi, kurangi stress
8. Gerak badan (mengaktifkan parasimpatik → vasodilatasi)
PENANGANAN &
PENGOBATAN
First Action : Atasi overweight, batasi garam, exercise (latihan
fisik).
Second Action : Obat (hanya utk mengatasi gejala)
Obat dimulai dg low doses, step by step, slowly, to high doses.
(START LOW, GO SLOW)
GROUPING
1. Diuretika (RAS)
2. Alfa Blockers (DTP)
3. Beta Blockers (VPJ)
4. Obat2 SSP (Neurohormon)
5. Antagonis Ca (DTP dan VMJ)
6. RAS Blockers (RAS, DTP)
7. Vasodilator (DTP)
 DIURETIKA
OSMOTIK & ANTI
LENGKUNGAN SALURETIKA HEMAT K ANTI ADH
KARBONANHIDRASE

Manitol Furosemida HCT Spironolakton Vasopresin

Sorbitol Bumetanida Thiazida Kanrenoat
Gliserol Etakrinat Klortalidon Amilorida
Mefrusida Triamteren
Asetazolamida Indapamida
Xipamida
Klopamida
 ALFA BLOCKERS

A1-A2 BLOCKERS A1-BLOCKERS A2-BLOCKERS

Fentolamin Prazosin Yohimbin

Doxazosin
Terazosin
Alfuzosin
Bunazosin
Tamsulosin
Urapidil
 BETA BLOCKERS

B1-B2 BLOCKERS B1 BLOCKERS

Propranolol Asebutolol
Pindolol Atenolol
Alprenolol Betaxolol
Oxprenolol Bevantolol
Labetolol Bisoprolol
Celiprolol
Esmolol
Metoprolol
OBAT-OBAT SSP
Klonidin
Moxonidin
Metildopa
Guanfasin
Reserpin
 ANTAGONIS CA
DIHIDROPIRIDIN LAIN-LAIN
Nifedipin Verapamil
Nisoldipin Diltiazem
Amlodipin Bepridil
Felodipin
Nicardipin
Nimodipin
Nitrendipin
Lacidipin
Isradipin
Lercanidipin
 PENGHAMBAT RAS
ACE BLOCKERS AT II BLOCKERS
Kaptopril Losartan
Enalapril Valsartan
Lisinopril Irbersartan
Ramipril Candesartan
Perindopril Eprosartan
Trandolapril
Benazepril
Cilazapril
Delapril
Fosinopril
Quinapril
 VASODILATOR
VASODILATOR
VASODILATOR PERIFER
KORONER
Buflomedil Hidralazin
Pentoxifilin Dihidralazin
Ekstrak Ging Biloba Minoksidil
Siklandelat
Isoksuprin
Turunan Nikotinat
MEKANISME KERJA
(UMUM)
1. Me + Pengeluaran air (Diuretika)
2. Me – Kerja jtg (B Blockers)
3. Melebarkan Pembuluh
(Vasodilator, Ca antagonist, RAS
Blockers)
4. Stimulasi SSP (Obat2 SSP)
5. Me – pengaruh saraf otonom thd
jtg dan pembuluh (Alfa Blokers,
Betha Blokers)
SIDE EFFECT

UMUM
 Hidung mampet (vasodilatasi mukosa)
 Mulut kering
 Bradycardia
 Letih dan Lesu
 Gangguan penglihatan, lambung usus
 Impotensi
SIDE EFFECT

KHUSUS
Hipotensi ortostatik (Simpatolitik)
Depresi (Obat SSP, B Blockers)
Retensi Na dan Air (Ca Antagonist, Obat
SSP)
Menurunkan HDL, meningkatkan LDL
(Diuretika, B Blokers nonselective)

Email : yugo.susanto@gmail.com
Selesai