Pengarah
Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan
Kementerian Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Anindito Aditomo
Penanggung Jawab
Plt. Kepala Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan
Kementerian Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Zulfikri
Penyusun
Erna Sariningsih (SMPN 5 Padalarang)
Astri Rejeki (SMPN 1 Cimalaka Kab. Sumedang)
Penelaah
M. Heru Iman Wibowo (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran)
Yogi Anggraena (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran)
Prayoga Rendra Vendiktama (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran)
Adesti Komalasari (Konsultan)
Itje Chodidjah (Konsultan)
Stien Matakupan (Pusat Studi Pendidikan dan Kebijakan)
Ika Lestari Damayanti (Universitas Pendidikan Indonesia)
Mahmud Layan Hutasuhut (Universitas Negeri Medan)
Rani Amrista Wijayanti (SMP Global Madani)
Desainer Sampul
Joko Setiyono
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
MODUL AJAR
NARRATIVE TEXT
Nama Penulis : 1. Astri Rejeki, M.Pd
2. SMPN 5 Padalarang
Fase : D
Buku yang digunakan : English for Nusantara untuk SMP/MTs Kelas VIII
visual.
imajinatif.
b. Peserta didik dapat menjelaskan tindakan, perasaan, dan sikap tokoh dalam suatu cerita
imajinatif.
c. Peserta didik dapat menceritakan dan menuliskan kembali sebuah cerita imajinatif.
C. Media Pembelajaran
Buku English for Nusantara, Kelas VIII. Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi
2022.
Narrative Text
1
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
D. Langkah-langkah Pembelajaran:
Indikator Ketercapaian TP: Peserta didik dapat menghubungkan dan mengurutkan peristiwa
Pertemuan Kesatu
1. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, gambaran umum kegiatan, dan asesmen pada
2. Guru mengarahkan peserta didik untuk mendiskusikan keragaman cerita imajinatif dari
berbagai daerah yang ada di Indonesia dengan menyebutkan judul, kilasan peristiwa, dan
pesan moralnya.
3. Peserta didik menyebutkan dongeng favoritnya, alasan mengapa menyukai cerita imajinatif
tersebut, alur peristiwa, dan informasi rinci lainnya. Sebagai model, guru dapat memaparkan
4. Peserta didik bermain vocabulary race, yaitu dimana mereka secara berkelompok berkompetisi
untuk menuliskan dan menyebutkan kosakata terbanyak yang berkaitan dengan tema
5. Peserta didik melihat gambar yang ada di halaman 71 dan menjawab pertanyaan pemantik
dan sekaligus sebagai asesmen awal. Adapun pertanyaannya adalah sebagai berikut:
SMP/MTs/Kelas VIII
2
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Kriteria Asesmen Awal dan Rencana Tindak Lanjut (RTL) Pertemuan Kesatu
Guru dapat memiliki gambaran kemampuan awal peserta didik dengan memberikan tanda
centang (✓) pada kriteria ketercapaian asesmen awal di dalam tabel berikut:
No Kriteria Ya Tidak
2 Mayoritas peserta didik telah memiliki kosakata yang cukup untuk dapat
menghubungkan dan mengurutkan peristiwa yang ada dalam suatu cerita
imajinatif.
RTL: Guru dapat langsung melanjutkan pembelajaran sesuai dengan alur
rencana kegiatan yang dibuat.
6. Guru menjelaskan dengan singkat, cerita pada Gambar 2.1. Stories from around the world
7. Peserta didik berkompetisi untuk menjadi yang pertama menuliskan di papan tulis arti dan cara
Narrative Text
3
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
9. Peserta didik mendengarkan dialog 2.1 Monita dan Galang yang ada dalam halaman 72.
Bahasa guru
“Do you remember these two students? Yes, they are Monita and Galang. They are classmates.
Look at what Monita is holding in her hands and what is in her ears” “She is holding her cellphone
with a headset in her ears. It seems that she is listening to something interesting. We will now try
SMP/MTs/Kelas VIII
4
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
10. Peserta didik membahas informasi yang ada pada dialog tersebut dengan menjawab
11. Guru dan peserta didik mendiskusikan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tentang dialog
12. Peserta didik menyebutkan cerita imajinatif baik dari Indonesia maupun luar negeri yang
mengandung pesan moral untuk selalu menjadi baik terhadap sesama. “Kindness towards
Differences”.
Narrative Text
5
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
13. Guru memberikan penjelasan bahwa diantara berbagai cerita tersebut, ada cerita “The Ugly
Duckling” yang salah satu pesan moralnya adalah untuk selalu menjadi baik dan tidak
14. Guru memperlihatkan kelima gambar pada worksheet 2.1 dan membahas setiap gambar
bersama peserta didik dengan menekankan pada kata-kata kunci action verbs di setiap gambar.
Bahasa guru
“Look at the pictures in exercise b. Each picture shows you the story characters’ activities or
actions.” “Which words show you the activities? In Picture 1, for example, the word is sat. Can you
mime this activity? (Teacher can ask a student to do the action of ‘sat’).” “What about in the other
pictures?”.
15. Peserta didik memprediksi tentang isi cerita/dongeng yang akan dibahas dalam pembelajaran
16. Peserta didik mencoba mengurutkan gambar yang ada di halaman 73 dengan melakukan
17. Guru menjelaskan kepada peserta didik bahwa beberapa dari gambar tersebut akan muncul di
cerita ‘The Ugly Duckling’. Guru meminta peserta didik untuk memilih gambar yang mungkin
Bahasa guru
“Some of these pictures will appear in the story entitled The Ugly Duckling. Now, please choose
the picture that you think might appear in the story The Ugly Duckling.
18. Peserta didik mendengarkan cerita The Ugly Duckling dengan lengkap dengan dongeng yang
SMP/MTs/Kelas VIII
6
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
19. Peserta didik menyimak cerita ‘The Ugly Duckling’ di audio 2.2 serta memeriksa kembali
Bahasa guru
“Now, listen to audio 2.2 and check whether your prediction is right or not.”
Bahasa guru
“Alright, Which picture appeared after picture number 1 according to the sequence of the story?”
22. Peserta didik berdasarkan gambar menentukan perasaan tokoh yang ada dalam teks naratif
24. Peserta didik kembali mendengarkan audio cerita tentang “The Ugly Duckling part”.
25. Peserta didik kembali menyebutkan kata/frase/kalimat yang didapatkan dari audio tentang
Narrative Text
7
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
26. Peserta didik diajak membaca teks cerita The Ugly Duckling dengan memainkan games
Permainan ini mengajak peserta didik untuk fokus membaca, mendengarkan, dan menceritakan
teks di waktu yang sama. Pertama, guru membacakan satu kalimat ‘kalimat pencetus’ manapun
yang ada pada cerita. Lalu diakhiri dengan kata “before/after”. Jika yang dikatakan adalah before,
maka peserta didik berkompetisi untuk menjadi yang tercepat melanjutkan membaca kalimat
sebelum dari yang dibacakan guru. Dan jika yang dikatakan adalah after, maka peserta didik
berkompetisi untuk membacakan kalimat setelah apa yang dibacakan guru. Langkah berikutnya
bisa dilanjutkan oleh peserta didik untuk membacakan kalimat pencetus. Peserta didik dalam
kegiatan ini akan berebut untuk jadi yang tercepat dan mendapat giliran terbanyak dalam
menemukan bagian kalimat pencetus yang dibacakan guru/teman. Guru memastikan pengucapan
peserta didik agar selalu tepat dengan memberikan contoh pelafalan yang benar pada setiap
28. Peserta didik dibagi menjadi 3 kelompok peran (Kelompok 1: Pendata. Kelompok 2: Pencerita
3. Kelompok 3: Penulis). Peserta didik diberikan kebebasan untuk memilih peran sesuai yang
disenanginya.
29. Peserta didik menganalisis teks The Ugly Duckling sesuai perannya. Untuk kelompok pendata,
peserta didik mendata kosakata dan arti tiap kalimat dari cerita. Peserta didik juga
mengidentifikasi informasi rinci yang ada pada teks. Untuk kelompok peran pencerita, peserta
didik menceritakan secara lisan sederhana. Untuk kelompok peran penulis, peserta didik
30. Setelah masing- masing kelompok peran mengerjakan kegiatannya, dilanjutkan dengan
31. Setelah saling bertukar materi dari setiap peran, peserta didik kembali bekerja mandiri dan
mengurutkan cerita sesuai dengan teks naratif yang didengarkan dan mengidentifikasi informasi
rinci yang ada didalamnya Selanjutnya menceritakannya kembali menurut versi sendiri. Dan ini
SMP/MTs/Kelas VIII
8
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Bahasa guru
33. Peserta didik saling memberikan umpan balik terkait kegiatan pembelajaran yang telah dan
Asesmen Formatif
Kemampuan bahasa Inggris yang menjadi fokus penilaian untuk pertemuan 1 ini adalah
kemampuan peserta didik untuk menghubungkan dan mengurutkan peristiwa yang ada pada
Catatan: Untuk rubrik penilaian di atas dapat diakses dari barcode berikut ini
Narrative Text
9
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
SMP/MTs/Kelas VIII
10
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Narrative Text
11
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
inferring does not make prediction, make predictions, make predictions, Independently make
interpretation or draw interpretations, and or interpretations, and or predictions, interpretations,
conclusion draw conclusion but draw conclusions and and/or draws conclusions: and
does not justify justify response with clearly explains connections
response with information from the using evidence from the text
information from the text. some teacher bnd personal knowledge,
text prompting may be ideas, or beliefs.
necessary
Making connection does not make connection talks about what text relates background links background knowledge
to the text reminds them of but knowledge/experience and examples from text to
cannot explain how it to text enhance comprehension and or
relates to the text interpretation
Synthesizing unable to retell elements of randomly retells some retells all key elements retell elements of the text in
the text elements of the text. of the text in logical logical sequence with some
sequence extension to overall theme,
message, or background
knowledge.
Visualizing Does not demonstrate the Demonstrate the use of Demonstrate the use of Demonstrate multi sensory
(sensory image) use of sensory images some sensory image sensory images: images that extend and enrich
images are somewhat the text: demonstration may be
elaborated from literal through any modality and
text or existing medium
pictures.
Determining importance Unable to identify identifies some Identifies some identifies at least one key idea,
importance concepts in the important concept in the important concept in theme, or concept linking it to
text text (i.e. characters, plot, text with some overall meaning of the text.
main ideas, or setting, supporting explanation Uses supporting details from
etc) (i.e. characters, plot, the text to clearly explain why
main ideas, or setting, it is important.
etc)
Adapted from rubrics developed by the language arts committee, Walnut Creek school District.
SMP/MTs/Kelas VIII
12
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Membuat tidak mampu membuat prediksi, Membuat prediksi, Membuat prediksi, interpretasi, Secara mandiri mampu
kesimpulan interpretasi atau membuat interpretasi, dan atau dan atau membuat kesimpulan membuat prediksi, interpretasi,
kesimpulan membuat kesimpulan akan tetapi belum sesuai dengan dan/atau menyimpulkan secara
akan tetapi belum sesuai informasi yang ada dalam teks independen, dan menjelaskan
dengan informasi yang dengan bantuan guru. dengan jelas koneksi-koneksi
ada dalam teks. menggunakan bukti dari teks
dan pengetahuan pribadi, ide,
atau keyakinan.
Kemampuan Belum mampu menghubungkan Mampu mendiskusikan Mampu menghubungkan apa Mampu menghubungkan apa
menghubungkan hal hal -hal detail yang ada tentang informasi yang yang sudah diketahui/dialami yang sudah diketahui/dialami
dalam teks menjadi suatu yang ada di dalam teks namun dengan apa yang ada dalam teks. pengetahuan latar belakang
informasi yang utuh. belum mampu untuk meningkatkan
menjelaskan mengapa itu pemahaman dan/atau
berhubungan dengan interpretasi.
teks.
Kemampuan Tidak dapat merangkum atau Merangkum beberapa Mampu merangkum seluruh Mampu merangkum
mensintesis menceritakan kembali bagian penting dari teks bagian penting dari teks secara elemen-elemen teks secara
bagian-bagian penting dari teks. secara acak atau tidak berurutan dan logis. berurutan dan logis, dan
teratur. menambahkan sedikit
pemahaman tambahan pada
tema utama, pesan, atau
pengetahuan latar belakang.
Kemampuan Tidak menunjukkan penggunaan Menunjukkan beberapa Menunjukkan penggunaan Menunjukkan gambaran multi
memvisualisasikan detail yang berkaitan dengan detail yang berkaitan gambaran sensori: sensori yang memperluas dan
panca indera (penglihatan, dengan panca indera, Gambaran-gambaran yang memperkaya teks: Demonstrasi
pendengaran, penciuman, meskipun belum lengkap digunakan agak dijelaskan dari dapat dilakukan melalui
perabaan, atau pengecap) dalam atau terinci. teks harfiah atau gambar yang berbagai modality dan media
teks. sudah ada. yang ada untuk memberikan
pengalaman yang lebih kaya,
menggunakan lebih dari satu
panca indera, untuk
memperluas pemahaman
terhadap teks.
Adapted from rubrics developed by the language arts committee, Walnut Creek school District.
Narrative Text
13
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Kriteria Asesmen Formatif dan Rencana Tindak Lanjut (RTL) Pertemuan Kesatu
No Kriteria RTL
1. Belum Berkembang (BB) (level 1 dan 2): Guru dapat memberikan penugasan dan
Peserta didik belum memahami kosakata inti, atau merencanakan pembahasan khusus
dan belum dapat menghubungkan dan terkait kekurangan peserta didik pada
2. Berkembang Sesuai Harapan (BSH) (level 3): Peserta didik langsung melanjutkan pada
Peserta didik dengan mahir memahami dan dapat menjadi tutor sebaya untuk
kosakata inti dan mahir menghubungkan dan peserta didik lain yang masih dalam tahap
1.
2.
3.
SMP/MTs/Kelas VIII
14
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Pertemuan Kedua
Indikator Ketercapaian TP: Peserta didik dapat menghubungkan dan mengurutkan peristiwa
Langkah Pembelajaran
1. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, gambaran umum kegiatan, asesmen yang akan
2. Guru mereview kegiatan pembelajaran yang sudah dilakukan pada pertemuan sebelumnya dan
mengaitkan ke tujuan dan materi pembelajaran pada pertemuan ini. Untuk mereview kegiatan
guru dapat memberikan pertanyaan -pertanyaan berikut ini kepada peserta didik:
a. Peserta didik menyebutkan tokoh-tokoh yang ada dalam “The Ugly Duckling Part 1”
b. Peserta didik sudah menyebutkan runtutan cerita “The Ugly Duckling part 1”
c. Peserta didik menyebutkan kembali Intisari cerita “The Ugly Duckling” Part 1.
Guru dapat memberikan tanda centang (✓) pada kriteria ketercapaian asesmen awal pada tabel
berikut:
No Kriteria Ya Tidak
Narrative Text
15
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
3. Guru menyampaikan kepada peserta didik bahwa pada pembelajaran kali ini akan melanjutkan
4. Guru menjelaskan bahwa pada kegiatan pembelajaran kali ini selain untuk mengidentifikasi
sekuens peristiwa dalam suatu cerita/dongeng, juga akan ada fokus penguatan pada unsur
5. Guru memperlihatkan kelima gambar. Guru membahas setiap gambar bersama peserta didik
dan kembali menekankan pembahasan pada kata-kata kunci action verbs dalam bentuk past
tense.
6. Guru menjelaskan kepada peserta didik bahwa beberapa dari gambar tersebut akan muncul di
cerita “The Ugly Duckling’ Part 2.” Guru meminta peserta didik untuk memilih gambar yang
Alternatives
a. “Some of these pictures will appear in the story entitled ‘The Ugly Duckling’.” “Now,
please choose the picture that you think might appear in the story ‘The Ugly Duckling’
Part 2.”
b. “ Can you guess what picture for the next parts of the story?
c. Guru dapat menggunakan bahasa Indonesia untuk memandu peserta didik melakukan
prediksi ini
SMP/MTs/Kelas VIII
16
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
8. Guru memperdengarkan kembali Audio 2.3. Guru meminta peserta didik menyimak dan
membaca cerita ‘The Ugly Duckling Part 2’, dan melingkari kata kerja yang benar dalam bentuk
past tense.
Narrative Text
17
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
9. Guru kembali mengulang memperdengarkan audio “The Ugly Duckling” Part 1 dan 2. Peserta
didik menentukan kosakata yang termasuk kata kerja bentuk past tense dalam buku catatan.
10. Peserta didik melengkapi kalimat rumpang yang berisi cerita “The Ugly Duckling part 2”
Halaman 78.
SMP/MTs/Kelas VIII
18
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Narrative Text
19
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
11. Guru menyediakan potongan kertas ukuran 20 cm x 10 cm untuk kemudian dibagikan kepada
peserta didik. Dan meminta peserta menuliskan kata kerja dalam bentuk past tense yang
ditemukannya pada kertas tersebut. Setiap peserta didik menuliskan satu kata kerja dalam bentuk
12. Peserta didik saling mengecek dan memperbaiki jika ada kata yang belum terkategorikan
dengan baik.
13. Guru memberikan penguatan tentang cara membaca kata-kata kerja yang telah ditempel di
14. Peserta didik mengakses video tentang kata kerja dalam bentuk past tense pada youtube
https://youtu.be/sk7pwVYJctE?si=Fx4lvtDN2g4O-mga
15. Peserta didik bermain “missing game” yaitu dengan cara meminta salah satu ke depan kelas
dan memimpin temannya untuk menutup mata, dan ketika temannya menutup mata, peserta didik
tersebut mengambil salah satu kertas yang ditempel tadi. Selanjutnya, peserta didik yang lain
16. Guru memberikan penguatan tentang perubahan kata kerja beraturan dan tidak beraturan
SMP/MTs/Kelas VIII
20
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
17. Peserta didik berdiskusi dengan teman sebangkunya tentang bagaimana perasaan yang
18. Peserta didik membahas tentang berbagai perasaan yang muncul dalam benak Mother Duck.
19. Guru memperlihatkan kelima gambar sekuens cerita “The Ugly Duckling part 1”
20. Guru membahas setiap gambar bersama peserta didik dan kembali menekankan pembahasan
21. Guru menjelaskan kepada peserta didik bahwa beberapa dari gambar adalah gambar
22. Peserta didik memilih gambar yang mungkin muncul dalam cerita. Selanjutnya peserta didik
23. Peserta didik mendengarkan audio 2.3. Dan mengecek hasil prediksi gambar yang akan
munculnya.
24. Guru memberikan penguatan mengenai kosakata terkait tema, kata kerja bentuk past tense.
25. Peserta melakukan latihan memprediksi makna dan alur cerita dari teks naratif “The Ugly
Duckling Part 2.
27. Peserta didik bekerja kelompok untuk mendengarkan audio 2.3. halaman 83.
28. Peserta didik menentukan materi dan dialog yang ingin diperankan.
Peserta didik membagi peran dalam satu kelompok untuk mengidentifikasi informasi rinci yang
ada di dalamnya.Dan kegiatan reader’s theatre ini menjadi penilaian formatif pertemuan ini. Guru
menilai kemampuan berbicara peserta didik dan pemahaman peserta didik terhadap konten/isi
Narrative Text
21
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Asesmen Formatif
Kemampuan bahasa Inggris yang menjadi fokus penilaian untuk pertemuan 2 ini adalah kemampuan
peserta didik untuk menghubungkan dan mengurutkan peristiwa yang ada dalam suatu cerita
SMP/MTs/Kelas VIII
22
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Narrative Text
23
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Membuat tidak mampu membuat Membuat prediksi, Membuat prediksi, Secara mandiri mampu membuat
kesimpulan prediksi , interpretasi interpretasi, dan atau interpretasi, dan atau prediksi, interpretasi, dan/atau
atau membuat membuat kesimpulan membuat kesimpulan akan menyimpulkan secara independen,
kesimpulan akan tetapi belum tetapi belum sesuai dengan dan menjelaskan dengan jelas
sesuai dengan informasi informasi yang ada dalam koneksi-koneksi menggunakan
yang ada dalam teks. teks dengan bantuan guru. bukti dari teks dan pengetahuan
pribadi, ide, atau keyakinan.
Kemampuan Belum mampu Mampu mendiskusikan Mampu menghubungkan Mampu menghubungkan apa yang
menghubungkan menghubungkan hal hal tentang informasi yang apa yang sudah sudah diketahui/dialami
-hal detail yang ada ada di dalam teks diketahui/dialami dengan pengetahuan latar belakang untuk
dalam teks menjadi namun belum mampu apa yang ada dalam teks. meningkatkan pemahaman
suatu yang informasi menjelaskan mengapa dan/atau interpretasi.
yang utuh. itu berhubungan dengan
teks.
Kemampuan Tidak dapat merangkum Merangkum beberapa Mampu merangkum seluruh Mampu merangkum
mensintesis atau menceritakan bagian penting dari teks bagian penting dari teks elemen-elemen teks secara
kembali bagian-bagian secara acak atau tidak secara berurutan dan logis. berurutan dan logis, dan
penting dari teks. teratur. menambahkan sedikit pemahaman
tambahan pada tema utama,
pesan, atau pengetahuan latar
belakang.
Kemampuan Tidak menunjukkan Menunjukkan beberapa Menunjukkan penggunaan Menunjukkan gambaran multi
memvisualisasikan penggunaan detail yang detail yang berkaitan gambaran sensori: sensori yang memperluas dan
berkaitan dengan panca dengan panca indera, Gambaran-gambaran yang memperkaya teks: Demonstrasi
indera (penglihatan, meskipun belum digunakan agak dijelaskan dapat dilakukan melalui berbagai
pendengaran, lengkap atau terinci. dari teks harfiah atau modality dan media yang ada
penciuman, perabaan, gambar yang sudah ada. untuk memberikan pengalaman
atau pengecap) dalam yang lebih kaya, menggunakan
teks. lebih dari satu panca indera, untuk
memperluas pemahaman terhadap
teks.
Adapted from rubrics developed by the language arts committee, Walnut Creek school District.
SMP/MTs/Kelas VIII
24
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Kriteria Asesmen Formatif dan Rencana Tindak Lanjut (RTL) Pertemuan Kedua.
No Kriteria RTL
Peserta didik belum memahami kosakata inti, dan atau merencanakan pembahasan khusus
belum menghubungkan dan mengurutkan peristiwa terkait hal yang harus dikuatkan peserta
yang ada dalam cerita The Ugly Duckling Part 2 didik pada pertemuan berikutnya.
Peserta didik dapat memahami kosakata inti dan tahapan pembelajaran berikutnya.
Part 2
3. Berkembang Melampaui Harapan (BMH): Peserta didik dapat diminta untuk belajar
Peserta didik memahami kosakata inti dan mengembangkan cerita menurut versinya
1.
2.
3.
Narrative Text
25
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Pertemuan Ketiga
Indikator Ketercapaian TP: Peserta didik dapat menjelaskan tindakan, perasaan, dan sikap tokoh
Langkah Pembelajaran
1. Guru mereview materi dan kegiatan yang sudah dilakukan pada pertemuan sebelumnya dan
mengaitkan ke tujuan dan materi pembelajaran pada pertemuan ini dengan melakukan
sebagai berikut:
a. Peserta didik menuliskan kata-kata kunci yang didapat dari pertemuan sebelumnya dan
b. Peserta didik membaca text “The Ugly Duckling Part 2”. Let’s read the text again.
Mention some keywords from the story! What happened to the ducks? What did the Ugly
Duck feel? If you were the ugly duck, what would you feel? If you were the Mom, what
c. Peserta didik menjelaskan dan mendiskusikan kembali urutan kejadian yang ada dalam
cerita “The Ugly Duckling part 2” pada pertemuan sebelumnya. We had the story of the
Guru dapat memberikan tanda centang (✓) pada kriteria ketercapaian asesmen awal pada tabel
berikut:
No Kriteria Ya Tidak
SMP/MTs/Kelas VIII
26
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, gambaran umum kegiatan, dan gambaran umum
asesmen yang akan dilakukan peserta didik pada pembelajaran di unit ini.
a. Peserta didik memahami detail karakter yang ada di cerita “The Ugly Duckling part 1 dan
2”
b. Peserta didik dapat mengurutkan kejadian dari cerita secara lisan “The Ugly Duckling Part
1 dan 2”
c. Peserta didik dapat mengidentifikasi kosakata “verb action” dari cerita “The Ugly Duckling
part 1 dan 2”
3. Guru meminta peserta didik untuk mencoba menceritakan “The Ugly Duckling part 2” kepada
teman yang lain. Peserta didik diharapkan untuk menjelaskan bagaimana reaksi yang mereka
4. Guru mengidentifikasi perasaan yang mungkin muncul ketika sudah mendengar atau
membaca cerita.
5. Guru memandu peserta didik untuk menuliskan berbagai perasaan dalam bahasa Inggris.
6. Peserta didik berkompetisi untuk menjadi tercepat dan tepat menuliskan cara membaca dan
arti dari perasaan tersebut di papan tulis. “Say What You Feel” game.
7. Guru memberikan konteks untuk setiap perasaan yang sudah dituliskan di papan tulis
dengan meminta peserta didik untuk mengisi tabel yang ada pada halaman 87.
11. Guru meminta peserta didik untuk melengkapi kalimat berdasarkan gambar yang ditampilkan
Narrative Text
27
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
b. The two grown up chickens were also mean to the Ugly Duckling.
d. The white swans were friendly and honest with the Ugly Duckling.”
13. Peserta didik membacakan dialog antara bu Ida dan murid-muridnya yang ada
di halaman 88. Dan beberapa peserta didik dapat bermain role-play dialog tersebut di depan
kelas.
14. Guru dan peserta didik mendiskusikan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut:
15. Guru menanyakan perasaan para peserta didik mengetahui cerita The Ugly Duckling”.
16. Peserta didik menebak keempat binatang yang akan ada pada cerita imajinatif
SMP/MTs/Kelas VIII
28
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
17. Peserta didik mendiskusikan fakta unik tentang bebek yang ada pada halaman 142. Guru
dapat menjelaskan bagian ini dengan Bahasa Indonesia mengenai beberapa fakta
Narrative Text
29
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
18. Peserta didik mengidentifikasi cara mengucapkan kata kunci terkait topik pembelajaran
unit ini dengan bermain “Vocabulary Race Game” dengan menggunakan kamus dan
SMP/MTs/Kelas VIII
30
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
19. Peserta didik membaca cerita “The Ugly Duckling Part 3” dalam hati.
20. Guru meminta peserta didik untuk membaca dengan keras. Guru dapat memberikan
Bahasa guru
“Students, you have read by heart. Now, let’s read it aloud. Who would like to try? Listen
Bahasa guru
d. “What did the Ugly Duckling feel when seeing big white birds?
Narrative Text
31
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
SMP/MTs/Kelas VIII
32
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
22. Selanjutnya peserta didik membaca teks dongeng tersebut dengan keras dengan skema
“Before After me”. Guru membaca satu kalimat/potongan cerita lalu peserta didik
melanjutkan membaca dengan keras bagian cerita sebelum atau sesudah dari yang
dibacakan guru tersebut. Bagian seru dan menantang dari “Before after me” ini adalah
peserta didik berkompetisi untuk jadi yang pertama menemukan tulisan potongan cerita
yang dibacakan guru yang selanjutnya harus mereka baca sebelum atau sesudah guru
tergantung dari yang diinstruksikan guru di bagian ujung membaca potongan cerita tadi.
Which statements are true based on the story? Number one has been done for you.
Guru meminta peserta didik memilih pernyataan yang benar berdasarkan teks. Bahasa
guru “Read the sentences on Worksheet 2.8. Find out which sentences are true based on
the text.”
Narrative Text
33
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
25. Guru dan peserta didik membahas jawaban. Guru memastikan peserta didik tidak hanya
mengisi dengan benar tetapi memahami isi cerita dengan tanya jawab. Bahasa guru “Let’s
26. Peserta didik menentukan pernyataan benar dan salah seperti yang ada di tabel bawah.
27. Peserta didik menceritakan kembali cerita naratif “The Ugly Duckling part 1 dan 2”
28. Guru memberikan penguatan kembali cara melafalkan kosakata dengan benar dan
mengenai isi teks terutama mengenai tindakan, perasaan, dan sikap dari para karakter di
dalam cerita.
29. Peserta didik menceritakan kembali cerita naratif “ The Ugly Duckling par1 dan 2 dengan
benar dan dilanjutkan dengan praktik tes lisan sederhana mengenai isi teks yang ada
SMP/MTs/Kelas VIII
34
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
30. Peserta didik menjawab latihan soal halaman 95 mengenai perasaan para tokoh karakter
yang ada dalam cerita. Dan kegiatan ini ini menjadi asesmen formatif pada pertemuan ini.
Narrative Text
35
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Asesmen Formatif
Kemampuan Berbahasa Inggris yang menjadi fokus penilaian untuk pertemuan ini adalah
kemampuan peserta didik untuk dapat menjelaskan tindakan, perasaan, dan sikap tokoh dalam
SMP/MTs/Kelas VIII
36
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Narrative Text
37
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Membuat kesimpulan tidak mampu membuat Membuat prediksi, Membuat prediksi, Secara mandiri mampu membuat
prediksi , interpretasi atau interpretasi, dan atau interpretasi, dan atau prediksi, interpretasi, dan/atau
membuat kesimpulan membuat kesimpulan membuat kesimpulan akan menyimpulkan secara independen,
akan tetapi belum sesuai tetapi belum sesuai dengan dan menjelaskan dengan jelas
dengan informasi yang informasi yang ada dalam koneksi-koneksi menggunakan bukti
ada dalam teks. teks dengan bantuan guru. dari teks dan pengetahuan pribadi,
ide, atau keyakinan.
Kemampuan Belum mampu Mampu mendiskusikan Mampu menghubungkan apa Mampu menghubungkan apa yang
menghubungkan menghubungkan hal hal -hal tentang informasi yang yang sudah diketahui/dialami sudah diketahui/dialami pengetahuan
detail yang ada dalam teks ada di dalam teks namun dengan apa yang ada dalam latar belakang untuk meningkatkan
menjadi suatu yang informasi belum mampu teks. pemahaman dan/atau interpretasi.
yang utuh. menjelaskan mengapa
itu berhubungan dengan
teks.
Kemampuan Tidak dapat merangkum atau Merangkum beberapa Mampu merangkum seluruh Mampu merangkum elemen-elemen
mensintesis menceritakan kembali bagian penting dari teks bagian penting dari teks teks secara berurutan dan logis, dan
bagian-bagian penting dari secara acak atau tidak secara berurutan dan logis. menambahkan sedikit pemahaman
teks. teratur. tambahan pada tema utama, pesan,
atau pengetahuan latar belakang.
Kemampuan Tidak menunjukkan Menunjukkan beberapa Menunjukkan penggunaan Menunjukkan gambaran multi sensori
memvisualisasikan penggunaan detail yang detail yang berkaitan gambaran sensori: yang memperluas dan memperkaya
berkaitan dengan panca dengan panca indera, Gambaran-gambaran yang teks: Demonstrasi dapat dilakukan
indera (penglihatan, meskipun belum lengkap digunakan agak dijelaskan melalui berbagai modality dan media
pendengaran, penciuman, atau terinci. dari teks harfiah atau gambar yang ada untuk memberikan
perabaan, atau pengecap) yang sudah ada. pengalaman yang lebih kaya,
dalam teks. menggunakan lebih dari satu panca
indera, untuk memperluas
pemahaman terhadap teks.
Menentukan Tidak dapat mengidentifikasi Mengidentifikasi Mengidentifikasi beberapa Mengidentifikasi setidaknya satu
kepentingan konsep penting dalam teks: beberapa konsep konsep penting dalam teks gagasan, tema, atau konsep kunci
Tidak dapat mengidentifikasi penting dalam teks: dengan beberapa penjelasan yang mengaitkannya dengan makna
atau memahami Mampu mengidentifikasi pendukung: Mengidentifikasi keseluruhan teks. Menggunakan
konsep-konsep kunci seperti beberapa konsep beberapa konsep penting detail-detail dari teks untuk
karakter, alur cerita, ide penting seperti karakter, dalam teks dengan menjelaskan dengan jelas mengapa
utama, pengaturan cerita, alur cerita, ide utama, memberikan beberapa konsep tersebut penting.
dsb. dalam teks. atau pengaturan cerita penjelasan yang mendukung
dalam teks. seperti karakter, alur cerita,
ide utama, atau pengaturan
cerita dalam teks.
Adapted from rubrics developed by the language arts committee, Walnut Creek school District.
SMP/MTs/Kelas VIII
38
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Kriteria Asesmen Formatif dan Rencana Tindak Lanjut (RTL) Pertemuan Ketiga.
No Kriteria RTL
karakter, perasaan, dan sikap tokoh dalam terkait hal yang harus dikuatkan peserta
suatu cerita imajinatif The Ugly Duckling” part didik pada pertemuan berikutnya.
3.
karakter, perasaan, dan sikap tokoh dalam menjelaskan karakter, perasaan, dan sikap
suatu cerita imajinatif The Ugly Duckling” part tokoh dalam suatu cerita imajinatif dengan
1.
2.
3.
Narrative Text
39
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Pertemuan Keempat
Indikator Ketercapaian TP: Peserta didik dapat menjelaskan tindakan, perasaan, dan sikap tokoh
Langkah Pembelajaran
1. Peserta didik mereview materi dan kegiatan yang sudah dilakukan pada bab sebelumnya dan
2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, gambaran umum kegiatan, dan gambaran umum
asesmen yang akan dilakukan peserta didik pada pembelajaran di bab ini.
3. Guru melakukan asesmen awal dengan meminta peserta didik untuk mendiskusikan kembali
teks
Kriteria Asesmen Awal dan Rencana Tindak Lanjut (RTL) Pertemuan Ketiga
Guru dapat memberikan tanda centang (✓) pada kriteria ketercapaian asesmen awal pada tabel
berikut:
No Kriteria Ya Tidak
Mayoritas peserta didik dapat menceritakan kembali teks naratif tentang The
2 Ugly Duckling part 1&2.
RTL:
Guru dapat langsung melanjutkan pembelajaran sesuai dengan alur rencana
kegiatan yang dibuat.
4. Peserta didik berlatih kembali membuat paparan mengenai perasaan seperti yang ada di
5. Peserta didik kembali menjawab latihan soal halaman 95 mengenai perasaan para tokoh
SMP/MTs/Kelas VIII
40
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
6. Guru dan peserta didik melanjutkan latihan membacakan kalimat langsung yang ada pada
7. Peserta didik kembali membaca cerita “The Ugly Duckling Part 3” lalu mengidentifikasi ujaran
8. Peserta didik memperagakan dengan disertai ekspresi dan intonasi yang tepat ujaran-ujaran
9. Peserta didik secara berkelompok membacakan dialog yang ada pada halaman 98.
Narrative Text
41
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
10. Peserta didik secara berkelompok menentukan akhir cerita “The Ugly Duckling part 3”
disertai dengan gambar yang dibuat peserta didik dan setelahnya membandingkan hasil kerja
SMP/MTs/Kelas VIII
42
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
11. Peserta didik membaca keseluruhan teks “The Ugly Duckling” part 1, 2, 3.
12. Peserta didik bermain game “Before/ After Me” dengan teks The Ugly Duckling part 1, 2, 3
Catatan:
Before/After Me game dimainkan dengan cara berkompetisi untuk menemukan kalimat yang
sedang dibacakan pemberi soal. Lalu melisankan apa yang ditemukan baik itu kalimat sebelum
atau setelahnya (sesuai instruksi). Keterangan lebih lanjut dapat ditemukan di kegiatan
pertemuan kesatu.
13. Peserta didik menemukan informasi rinci dengan dipandu pertanyaan dari guru.
Narrative Text
43
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
14. Peserta didik bermain peran dengan kartu yang berisi keterangan. Hal ini dituliskan di
SMP/MTs/Kelas VIII
44
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
15. Peserta didik mengerjakan latihan soal worksheet 2.10 halaman 96 khusus bagian 3. Dan ini
merupakan asesmen formatif untuk pertemuan ini. Guru dapat mengembangkan pertanyaan yang
diajukan ke peserta didik dengan tujuan agar peserta didik lebih dapat mengelaborasi apa yang
dipaparkannya.
Narrative Text
45
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Asesmen Formatif
Kemampuan Berbahasa Inggris yang menjadi fokus penilaian untuk pertemuan keempat ini
adalah kemampuan peserta didik untuk dapat menjelaskan tindakan, perasaan, dan sikap tokoh
SMP/MTs/Kelas VIII
46
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Narrative Text
47
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Membuat kesimpulan tidak mampu membuat Membuat prediksi, Membuat prediksi, interpretasi, Secara mandiri mampu membuat
prediksi , interpretasi atau interpretasi, dan atau dan atau membuat kesimpulan prediksi, interpretasi, dan/atau
membuat kesimpulan membuat kesimpulan akan akan tetapi belum sesuai menyimpulkan secara independen,
tetapi belum sesuai dengan dengan informasi yang ada dan menjelaskan dengan jelas
informasi yang ada dalam dalam teks dengan bantuan koneksi-koneksi menggunakan bukti
teks. guru. dari teks dan pengetahuan pribadi,
ide, atau keyakinan.
Kemampuan Belum mampu Mampu mendiskusikan Mampu menghubungkan apa Mampu menghubungkan apa yang
menghubungkan menghubungkan hal hal tentang informasi yang ada yang sudah diketahui/dialami sudah diketahui/dialami
-hal detail yang ada di dalam teks namun belum dengan apa yang ada dalam pengetahuan latar belakang untuk
dalam teks menjadi suatu mampu menjelaskan teks. meningkatkan pemahaman
yang informasi yang utuh. mengapa itu berhubungan dan/atau interpretasi.
dengan teks.
Kemampuan Tidak dapat merangkum Merangkum beberapa Mampu merangkum seluruh Mampu merangkum
mensintesis atau menceritakan bagian penting dari teks bagian penting dari teks elemen-elemen teks secara
kembali bagian-bagian secara acak atau tidak secara berurutan dan logis. berurutan dan logis, dan
penting dari teks. teratur. menambahkan sedikit pemahaman
tambahan pada tema utama, pesan,
atau pengetahuan latar belakang.
Kemampuan Tidak menunjukkan Menunjukkan beberapa Menunjukkan penggunaan Menunjukkan gambaran multi
memvisualisasikan penggunaan detail yang detail yang berkaitan gambaran sensori: sensori yang memperluas dan
berkaitan dengan panca dengan panca indera, Gambaran-gambaran yang memperkaya teks: Demonstrasi
indera (penglihatan, meskipun belum lengkap digunakan agak dijelaskan dari dapat dilakukan melalui berbagai
pendengaran, penciuman, atau terinci. teks harfiah atau gambar yang modality dan media yang ada untuk
perabaan, atau pengecap) sudah ada. memberikan pengalaman yang
dalam teks. lebih kaya, menggunakan lebih dari
satu panca indera, untuk
memperluas pemahaman terhadap
teks.
Menentukan Tidak dapat Mengidentifikasi beberapa Mengidentifikasi beberapa Mengidentifikasi setidaknya satu
kepentingan mengidentifikasi konsep konsep penting dalam teks: konsep penting dalam teks gagasan, tema, atau konsep kunci
penting dalam teks: Tidak Mampu mengidentifikasi dengan beberapa penjelasan yang mengaitkannya dengan makna
dapat mengidentifikasi beberapa konsep penting pendukung: Mengidentifikasi keseluruhan teks. Menggunakan
atau memahami seperti karakter, alur cerita, beberapa konsep penting detail-detail dari teks untuk
konsep-konsep kunci ide utama, atau pengaturan dalam teks dengan menjelaskan dengan jelas mengapa
seperti karakter, alur cerita dalam teks. memberikan beberapa konsep tersebut penting.
cerita, ide utama, penjelasan yang mendukung
pengaturan cerita, dsb. seperti karakter, alur cerita, ide
dalam teks. utama, atau pengaturan cerita
dalam teks.
Adapted from rubrics developed by the language arts committee, Walnut Creek school District.
SMP/MTs/Kelas VIII
48
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Kriteria Asesmen Formatif dan Rencana Tindak Lanjut (RTL) Pertemuan Keempat.
No Kriteria RTL
karakter, perasaan, dan sikap tokoh dalam terkait kekurangan peserta didik pada
Peserta didik mahir menjelaskan karakter, menjelaskan karakter, perasaan, dan sikap
perasaan, dan sikap tokoh dalam suatu cerita tokoh dalam suatu cerita imajinatif teks
imajinatif teks The Ugly Duckling” part 1,2,3. dengan teks lain yang tingkat kesulitannya
lebih tinggi.
1.
2.
3.
Narrative Text
49
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Pertemuan Kelima
Indikator Ketercapaian TP: Peserta didik dapat menceritakan dan menuliskan kembali sebuah
cerita imajinatif.
Langkah Pembelajaran
1. Guru mereview materi dan kegiatan yang sudah dilakukan pada bab sebelumnya dan
mengaitkan ke tujuan dan materi pembelajaran pada pertemuan ini dengan mengajukan
d. What is the moral lesson that you get from the story?
Kriteria Asesmen Awal dan Rencana Tindak Lanjut (RTL) Pertemuan Kelima
Guru dapat memberikan tanda centang (✓) pada kriteria ketercapaian asesmen awal pada tabel
berikut:
No Kriteria Ya Tidak
RTL:
Guru dapat memulai pembelajaran dengan mengulas kembali ringkasan
pembelajaran sebelumnya.
2. Mayoritas peserta didik dapat menceritakan kembali teks naratif berjudul The
Ugly Duckling” part 1,2,3
RTL:
Guru dapat langsung melanjutkan pembelajaran sesuai dengan alur rencana
kegiatan yang dibuat.
umum asesmen yang akan dilakukan peserta didik pada pembelajaran di bab ini.
4. Peserta didik menyebutkan contoh-contoh judul cerita fabel imajinatif lain yang bertema
SMP/MTs/Kelas VIII
50
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
5. Guru mengarahkan fokus peserta didik pada cerita tentang “The Elephant and His
Friends”
6. Guru menayangkan video tentang figur utama, gajah, untuk memusatkan perhatian
Alternatif:
Guru dapat menyederhanakan paparan dari video dengan menerjemahkan dalam bahasa
Indonesia.
8. Guru meminta peserta didik untuk mengamati tokoh-tokoh lain dalam cerita imajinatif
Narrative Text
51
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
10. Guru membicarakan binatang-binatang tersebut terkait dengan ukurannya (besar atau
11. Guru menjelaskan kata “can” dan penggunaanya dalam kalimat sederhana.
12. Sambil memperhatikan gambar, peserta didik menjawab pertanyaan pemantik sebagai
berikut:
● What can they do? Can they jump? Can they swim? Can they run fast? Can they
13. Guru mengajak peserta didik menyebutkan satu persatu nama binatang yang ada dalam
Bahasa guru
“Look at these animals. It’s an elephant. It’s a fox. It’s a tiger. It’s a monkey. It’s a bear. It’s a
14. Peserta didik menyebutkan apa yang bisa dilakukan oleh binatang-binatang tersebut
SMP/MTs/Kelas VIII
52
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
15. Guru memberikan pertanyaan terkait gambar yang disajikan di halaman 106, kemudian
16. Peserta didik akan membaca sebuah cerita tentang seekor gajah dan teman-temannya.
Guru meminta peserta didik untuk memprediksi dan mendiskusikan akhir cerita dengan
Narrative Text
53
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Bahasa guru
“Now, we are going to read a story with the title ‘The Elephant and Friends’. This story is
about an elephant that wanted to make friends with other animals. He met some animals,
but no one wanted to be his friends.” “Can you guess the ending of the story? Who wants
to predict first?”
Alternatif
Sekarang kita akan membaca cerita berjudul “The Elephant and Friends”. Kisah ini tentang
seekor gajah yang ingin berteman dengan binatang lain. Dia menemui beberapa binatang
namun tak satupun mau menjadi temannya. “Bisakah kamu menebak akhir cerita ini?
Catatan: Bila tidak ada anak yang berani berinisiatif untuk menjawab, guru bisa
17. Sebelum membaca teks bersama peserta didik, guru memberi tinjauan tentang isi teks
(cerita).
18. Guru bersama peserta didik membaca teks di halaman 109 dan 110 buku siswa.
SMP/MTs/Kelas VIII
54
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Narrative Text
55
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
19. Guru membantu peserta didik memahami isi cerita dan memahami cara membuat sebuah
cerita.
SMP/MTs/Kelas VIII
56
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Peserta didik dibagi ke dalam kelompok sesuai dengan barisan tempat duduknya. Guru
membagi tampilan papan tulis menjadi 4 bagian (sesuai barisan peserta didik). Guru
menyebutkan satu kata terkait cerita “The Elephant and His Friends” , seperti: Forest,
elephant, lonely, friends, kindness. Dan untuk peserta didik yang selesai pertama dan
tepat menuliskan di papan tulis sesuai barisan kolom yang disediakan guru maka
mendapat poin 2. Sementara untuk yang hanya benar saja, maka poinnya 1. Setelah
peserta didik dirasa mampu dan mahir menuliskan kata, guru dapat memberikan soal
Latihan menulis ini dapat menguatkan pemahaman peserta didik terhadap kosakata inti
22. Setelah membaca teks, peserta didik diminta untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan
Narrative Text
57
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
23. Guru dan peserta didik membahas jawaban pada worksheet 2.12.
SMP/MTs/Kelas VIII
58
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Asesmen Formatif
Kemampuan bahasa Inggris yang menjadi fokus penilaian untuk pertemuan ini adalah
Kriteria Ketercapaian Asesmen Formatif dan Rencana Tindak Lanjut (RTL) Pertemuan Kelima.
No Kriteria RTL
1.
2.
3.
Narrative Text
59
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Pertemuan Keenam
Indikator Ketercapaian TP: Peserta didik dapat menceritakan dan menuliskan kembali sebuah
cerita imajinatif.
Langkah Pembelajaran
1. Peserta didik diminta untuk menyebutkan judul cerita yang sudah dibahas pada
pertemuan sebelumnya.
Bahasa guru
“Can you tell me what stories that we have discussed in the last meeting?”
Kriteria Asesmen Awal dan Rencana Tindak Lanjut (RTL) Pertemuan Keenam.
No Kriteria Ya Tidak
1. Mayoritas peserta didik belum dapat menuliskan kembali sebuah teks naratif
RTL:
Guru dapat memulai pembelajaran dengan mengenalkan terlebih dahulu
kosakata yang terkait.
RTL:
Guru dapat langsung melanjutkan pembelajaran sesuai dengan alur rencana
kegiatan yang dibuat.
2. Peserta didik bermain vocabulary race, yaitu kompetisi untuk menjadi yang pertama
menuliskan di papan tulis arti dan cara membaca kosakata inti terkait tema sebagai
berikut:
Misalnya: braveness, bisa menggunakan kata sifat ‘brave’, ‘shy’, ‘ferocious’. Capacity, bisa
menggunakan kata sifat ‘clever’, ‘foolish’. Morality, bisa menggunakan kata sifat ‘honest’,
Bahasa guru
“The adjectives also come after the past tense forms of ‘to be’ (was, were) and the past
SMP/MTs/Kelas VIII
60
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Alternatif
Adjectives juga muncul setelah bentuk lampau dari to be (was, were) dan bentuk lampau
6. Peserta didik melingkari atau menggarisbawahi semua kata sifat yang menunjukkan
karakteristik atau perilaku dari setiap karakter
Bahasa guru
“Now, let’s read the story from part 1 to 3 again. After reading the story, let’s circle and
Alternatif
Sekarang mari kita baca lagi cerita dari bagian 1 sampai 3. Setelah membaca cerita
tersebut, mari kita lingkari sifat-sifat atau tingkah laku dari tokoh-tokoh cerita.
7. Guru mengulas kembali materi tentang teks berjudul The Ugly Ducklings dan The
8. Guru menjelaskan bahwa cerita yang telah disimak dan dibaca dalam Unit 2 yang
berjudul The Ugly Ducklings dan di unit 3, The Elephant and Friends adalah cerita
Bahasa guru
Now you have read and listened to the stories entitled ‘The Ugly Duckling’ and ‘The
Elephant and Friends’. Both of the stories are imaginative and we often call it narrative
text. The aim of narrative text is to entertain the audience, the listener, or the readers.
Also, it sometimes carries a moral value that we can apply to our life.”
9. Guru meminta peserta didik memikirkan pesan moral dari cerita The Ugly Duckling dan
Bahasa guru
“Can you think about the moral value of The Ugly Duckling and The Elephant and Friends
Narrative Text
61
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
10. Peserta didik menyimak tabel yang ditampilkan diambil dari The Ugly Duckling story
part 1.
Bahasa guru
“Let’s see Table 2.2. This table is talking about the elements of narrative text. As you can
see here, there are three elements named orientation, complication, and resolution.” The
orientation talks about the time, location, and characters in the story.” “Then, the
complication talks about the problems that happen in the story.” “Last, the resolution
talks about the solution of the problems.” “You can see the example on this table that
11. Guru dan peserta didik membahas elemen dalam sebuah cerita.
Bahasa guru
“Let’s see the first elements here.” “In The Ugly Duckling story, the characters, time, and
place were mentioned in the orientation part.” “The first problem started to happen which
was the egg hard to hatch in the complication part.” “Then, as the resolution, the mother
SMP/MTs/Kelas VIII
62
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Alternatif:
Mari kita lihat elemen pertama. Dalam cerita The Ugly Duckling, tokoh-tokoh, waktu, dan
tempat disebutkan dalam bagian orientasi. Masalah pertama mulai terjadi saat telur sulit
menetas, ada di bagian konflik, dan sebagai resolusi adalah the mother Duck sat on the
12. Guru meminta peserta didik mengidentifikasi elemen pada cerita The Ugly Duckling story
Part 2 dan 3.
Bahasa guru
“Alright, let’s identify the elements of the story in the second and the third parts.”
Narrative Text
63
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
13. Guru dan peserta didik membahas hasil identifikasi peserta didik.
Bahasa guru
“How about the complication part?” “Who wants to tell the answer?”
Alternatif
Mari kita diskusikan jawaban-jawaban. Siapa yang ingin menjawab bagian orientasi?
SMP/MTs/Kelas VIII
64
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Asesmen Formatif
Kemampuan bahasa Inggris yang menjadi fokus penilaian untuk pertemuan ini adalah
elemen-elemen teks naratif berjudul The Ugly Duckling Story part 2 and part 3.
Kriteria Ketercapaian Asesmen Formatif dan Rencana Tindak Lanjut (RTL) pertemuan Keenam
No Kriteria RTL
1.
2.
3.
Narrative Text
65
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Pertemuan Ketujuh
Indikator Ketercapaian TP: Peserta didik dapat menceritakan dan menuliskan kembali sebuah
cerita imajinatif.
Langkah Pembelajaran
1. Guru meminta peserta didik menyebutkan elemen-elemen teks naratif.
Kriteria Asesmen Awal dan Rencana Tindak Lanjut (RTL) Pertemuan Ketujuh
No Kriteria Ya Tidak
2. Guru mengingatkan peserta didik tentang cerita The Elephant and Friends.
3. Guru menginstruksikan peserta didik untuk kembali membaca the story of Elephant and
Friends.
Bahasa guru
4. Guru meminta peserta didik mengidentifikasi elemen cerita The Elephant and Friends.
Bahasa guru
“Alright, you have learned how to identify the elements of a story.” “Now, let’s identify
Complication, and Resolution of the story of Elephant and Friends dengan melengkapi
Bahasa guru
“Identify the Orientation, Complication, and Resolution of the story of Elephant and
SMP/MTs/Kelas VIII
66
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Bahasa guru
“Let’s discuss the answers. Who wants to answer the orientation part?” “Well done, you
are right. The answer is ....” “How about the complication part?” "Who wants to tell the
answer?”
Alternatif: Mari kita diskusikan jawaban-jawabannya. Siapa yang mau menjawab bagian
orientasi? Ya, kamu benar. Jawabannya adalah… Bagaimana dengan bagian konflik? Siapa
7. Guru meminta peserta didik untuk membuat kelompok yang terdiri dari 4 orang.
8. Guru meminta peserta didik untuk membuat cerita sesuai dengan cerita “The Elephant
and Friends” tetapi dengan mengganti bagian orientasi dan puncak masalah.
Narrative Text
67
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Bahasa guru
“You should make a story that is similar to the story entitled ‘The Elephant and Friends’.
Before you write the story, you should decide the settings and characters.
Then, you should think about the problem that the characters would face as well as the
solution of that problem. After that, please think about which characters you would like to
directly speak with quotations, ”Elephant and Friends’. Peserta didik mengisi worksheet
9. Guru meminta peserta didik untuk menuliskan cerita yang telah dirancang sebelumnya.
Bahasa guru
Now, you have to write your story based on Worksheet 2.17.” Jawaban Worksheet 2.18
Jawaban apapun yang diberikan peserta didik dapat diterima selama masih sesuai
SMP/MTs/Kelas VIII
68
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
10. Secara berkelompok peserta didik menuliskan cerita yang telah dirancang.
Asesmen Formatif
Peserta didik membuat cerita sesuai dengan cerita “The Elephant and Friends” dengan mengganti
Berikut ini salah satu contoh rubrik yang dapat digunakan di sekolah. Rubrik ini dapat disesuaikan
dengan kondisi dan kebutuhan siswa di sekolah masing-masing.
4 Teks siswa memenuhi kriteria yang ada dalam rubrik pada level tertinggi.
3 Teks siswa menunjukkan bukti yang kuat dari kriteria yang ada dalam rubrik namun tidak
pada standar atas.
2 Teks siswa menunjukkan bukti seperti yang disebutkan pada rubrik, namun kurang.
1 Teks siswa menunjukkan sedikit atau tidak ada bukti kriteria seperti yang disebutkan dalam
rubrik.
Narrative Text
69
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
1. Bagian pertama dari teks berisi orientasi: informasi latar tentang apa, 1 2 3 4
kapan, dimana, siapa dan bagaimana.
Isi
Komunikasi
Fitur tulisan
Catatan:
_______________________________________________________________________________________
_______________________________________________________________________________________
_______________________________________________________________________________________
_______________________________________________________________________________________
SMP/MTs/Kelas VIII
70
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Asesmen Sumatif
1. Tujuan Pembelajaran: Peserta didik menggunakan bahasa Inggris untuk memproduksi teks
a. Peserta didik dapat menghubungkan dan menyusun peristiwa dari sebuah cerita imajinatif.
b. Peserta didik dapat menjelaskan tindakan, perasaan, dan sikap tokoh dalam suatu cerita
imajinatif.
c. Peserta didik dapat menceritakan dan menuliskan kembali sebuah cerita imajinatif.
a. Mengurutkan gambar sesuai dengan audio cerita yang didengarkan (menyimak, memirsa).
2. Peserta didik mengembangkan tulisan dari gambar yang disusun. (membaca, memirsa)
3. Peserta didik menceritakan secara lisan apa yang sudah didengarkan dan dituliskan tadi.
2. Listen to the audio of the story you have chosen and arrange the pictures (based on the audio.
3. Write a story on your own version based on the picture you have arranged.
Narrative Text
71
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Membuat tidak mampu membuat Membuat prediksi, Membuat prediksi, interpretasi, Secara mandiri mampu membuat
kesimpulan prediksi , interpretasi atau interpretasi, dan atau dan atau membuat kesimpulan prediksi, interpretasi, dan/atau
membuat kesimpulan membuat kesimpulan akan akan tetapi belum sesuai dengan menyimpulkan secara independen,
tetapi belum sesuai dengan informasi yang ada dalam teks dan menjelaskan dengan jelas
informasi yang ada dalam dengan bantuan guru. koneksi-koneksi menggunakan bukti
teks. dari teks dan pengetahuan pribadi,
ide, atau keyakinan.
Kemampuan Belum mampu Mampu mendiskusikan Mampu menghubungkan apa Mampu menghubungkan apa yang
menghubungkan menghubungkan hal hal -hal tentang informasi yang ada yang sudah diketahui/dialami sudah diketahui/dialami
detail yang ada dalam teks di dalam teks namun dengan apa yang ada dalam teks. pengetahuan latar belakang untuk
menjadi suatu yang belum mampu meningkatkan pemahaman
informasi yang utuh. menjelaskan mengapa itu dan/atau interpretasi.
berhubungan dengan teks.
Kemampuan Tidak dapat merangkum Merangkum beberapa Mampu merangkum seluruh Mampu merangkum
mensintesis atau menceritakan kembali bagian penting dari teks bagian penting dari teks secara elemen-elemen teks secara
bagian-bagian penting dari secara acak atau tidak berurutan dan logis. berurutan dan logis, dan
teks. teratur. menambahkan sedikit pemahaman
tambahan pada tema utama, pesan,
atau pengetahuan latar belakang.
Menentukan Tidak dapat mengidentifikasi Mengidentifikasi beberapa Mengidentifikasi beberapa Mengidentifikasi setidaknya satu
kepentingan konsep penting dalam teks: konsep penting dalam teks: konsep penting dalam teks gagasan, tema, atau konsep kunci
Tidak dapat mengidentifikasi Mampu mengidentifikasi dengan beberapa penjelasan yang mengaitkannya dengan makna
atau memahami beberapa konsep penting pendukung: Mengidentifikasi keseluruhan teks. Menggunakan
konsep-konsep kunci seperti seperti karakter, alur cerita, beberapa konsep penting dalam detail-detail dari teks untuk
karakter, alur cerita, ide ide utama, atau pengaturan teks dengan memberikan menjelaskan dengan jelas mengapa
utama, pengaturan cerita, cerita dalam teks. beberapa penjelasan yang konsep tersebut penting.
dsb. dalam teks. mendukung seperti karakter, alur
cerita, ide utama, atau
pengaturan cerita dalam teks.
Adapted from rubrics developed by the language arts committee, Walnut Creek school District.
SMP/MTs/Kelas VIII
72
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Berikut ini salah satu contoh rubrik yang dapat digunakan di sekolah. Rubrik ini dapat disesuaikan
dengan kondisi dan kebutuhan siswa di sekolah masing-masing.
4 Student text meets the criterion as described in the rubric, at the highest level.
3 Student text shows strong evidence of a criterion as described in the rubric, but not at the top
standard
2 Student text shows evidence of a criterion as described in the rubric, but it is weak
Narrative Text
73
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Content
Communication
Written features
8 The text has good grammar accuracy (i.e. tenses, subject, verb 1 2 3 4
agreement).
Notes:
_______________________________________________________________________________________
_______________________________________________________________________________________
_______________________________________________________________________________________
_______________________________________________________________________________________
SMP/MTs/Kelas VIII
74
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
Kesimpulan
Dari penilaian sumatif, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
No Kriteria RTL
Narrative Text
75
Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Refleksi
a. Refleksi pembelajaran peserta didik.
SMP/MTs/Kelas VIII
76
Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia
b. Refleksi pembelajaran guru. (Lembar ini dapat diakses dari barcode assesment
yang ada di buku guru hal 422).
Narrative Text
77