SERTA ANTENANYA
Tower BTS bentuknya bisa bervariasi, ada yang kaki segi empat, kaki
segitiga, bahkan ada yang hanya berupa pipa panjang saja.
Tower BTS umumnya akan banyak dijumpai di pusat kota, jadi tidak
heran jika sinyal di perkotaan kualitasnya lebih baik dibanding dengan
daerah pinggiran. Pada artikel berikut ini Anda akan diajak untuk
mengetahui lebih jauh perihal tower BTS, komponen, macam dan cara
kerjanya. Berikut informasinya :
Pengertian Tower BTS
BTS kadang juga disebut sebagai Base Station (BS) dan Radio Base
Station (RBS).
BTS adalah salah satu bentuk infrastruktur telekomunikasi yang
berperan penting dalam mewujudkan komunikasi nirkabel antara
jaringan operator dengan perangkat komunikasi.
Sesuai dengan namanya, tower ini berbentuk segi empat dan memiliki
4 kaki. Karena konstruksinya yang kokoh tower ini diharapkan
memiliki kekuatan yang optimal untuk menghindari kemungkinan
roboh. Tingginya kurang lebih 42 meter serta mampu mencakup
banyak antena dan radio. Tipe tower ini biasanya digunakan oleh
perusahaan telekomunikasi terkemuka seperti Telkom, Indosat, XL, dll
mengingat harganya yang cukup fantastis yakni mencapai 650 juta-1
milyar rupiah.
Menara segitiga ini terdiri dari 3 pondasi tower. Tiap pondasi disusun
dalam beberapa potongan yang berkisar 4-5 meter. Untuk menghindari
hal-hal yang tidak diinginkan, misal roboh sebaiknya tower ini
memakai besi yang berdiameter diatas 2 centimeter. Rata-
rata tower jenis tingginya berkisar antara 40 meter dan maksimal 60
meter. Makin pendek tower tingkat keamanannya lebih tinggi.
Kelebihan dari menara ini adalah komponennya lebih ringan sehingga
menghemat biaya produksi dan pengangkutan.
1. Antena Sectoral :
Antena ini letaknya ada di bagian paling atas dan berbentuk persegi
panjang
2. Antena Microwave :
Saat kita menjumpai tower BTS pasti ada satu bagian yang tampak
seperti gendang rebana, itulah yang dimaksud antena microwave.
Fungsinya menerima dan memancarkan gelombang radio dari BTS ke
BSC atau dari BTS ke BTS.
3. Shelter :
4. Microwave System :
Sistem ini dibagi dua yakni indoor unit dan outdoor unit. Keduanya
terhubung melalui kabel coaxial. Indoor unit sesuai namanya berada di
dalam shelter sedangkan outdoor unit menempel pada antena
microwave.
5. Rectifier System :
Sistem ini bertugas untuk mengubah tegangan dari PLN 220/380 volt
alternative current menjadi tegangan direct current untuk dikirim ke
BTS.
6. Baterai :
7. Tower sentral :
8. Feeder :
9. Dynaspere :
Gambar a Gambar b
Antena microwave