A. Latar Belakang
Laboratorium merupakan salah satu unit pada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
(FITK) yang memberikan dan mengakomodir kegiatan Praktek Lapangan Pendidikan pada
semua jurusan yang terdapat pada FITK. Kegiatan praktek lapangan pendidikan yang
diberikan dapat mmberikan pengaruh kualitas pembelajaran sehingga pada mahasiswa sehingga
mampu membantu tercapainya tujuan lembaga. Selain itu laboratorium adalah lembaga yang
mampu memberikan stimulus dan akan dapat menggali kemampuan mahasiswa baik secara
kognitif, afektif maupun psikomotorik. Laboratorium sebagai unit penunjang pembelajaran
yang mampu mendorong pencapaian visi-misi Fakultas Ilmu tarbiyah dan Keguruan
dipandang perlu untuk memiliki petunjuk kerja yang jelas dan tertata dengan baik dan rapi,
mulai dari prosedur layananan, prosedur praktek lapangan pendidikan (baik PPLP I, II dan
III), hingga prosedur layanan English Language Centre (ELC) dalam mengelola kegiatan
TOFLE. Petunjuk kerja laboratorium yang disusun berlandaskan nilai unggul Fakultas Ilmu
Tarbiyah dan Keguruan yakni, terciptanya masyarakan pembelajar yang mandiri.
Misi
1
Tujuan
2
D. Prosedur Pelaksanaan PPLP I
1. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan PPLP I
Tahapan pelaksanaan kegiatan Program PPLP I meliputi langkah-langkah antara lain
Persiapan, Pelaksanaan pendahuluan, perencanaan program, pelaksanaan program dan
penyusunan laporan.
1) Persiapan
3
1) Proses praktik pengelolaan kependidikan
a. Sebelum Melakukan Observasi ke sekolah:
1) Mahasiswa menyusun rancangan program observasi
2) Menyerahkan rancangan program praktik pengelolaan, observasi.
b. Sesudah selesai melaksanakan observasi, mahasiswa minta tanda tangan kepada
Pembimbing sebagai bukti telah melaksanakan observasi ke Sekolah.
2) Ketentuan pelaksanaan
Kegiatan praktik pengelolaan kependidikan ini dilakukan oleh mahasiswa baik
secara kolektif maupun secara individual. Untuk melaksanakan observasi, dibimbing
oleh Koordinator Pembimbing atau tenaga kependidikan lainnya yang ditunjuk oleh
kepala lembaga tempat mahasiswa melaksanakan observasi.
Program Praktikum I yang dilaksanakan secara terstruktur, sistematis, bertahap,
berkelanjutan, dan terintegrasi secara simultan, memerlukan perhatian dan intensitas,
sehingga berjalan efektif dan efisien. Untuk melaksanakan kegiatan tersebut, mahasiswa
harus mengikuti ketentuan sebagai berikut:
a. Melaksanakan observasi.
b. Menyelesaikan seluruh kegiatan Program Praktikum I, tepat pada waktunya.
c. Menjalin hubungan kerjasama yang baik dengan teman sejawat, siswa, karyawan,
pembimbing, kepala satuan kerja/pendidikan, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL),
maupun pengelola Program Praktikum I.
d. Mencatat semua hasil ke dalam buku catatan kegiatan.
e. Setiap hari hadir di tempat observasi, sesuai dengan jam kerja yang berlaku di satuan
kerja/pendidikan bersangkutan.
3) Ketentuan Penulisan Laporan
Penulisan laporan Program Praktikum I sifatnya wajib. Setiap praktikan harus
membuat laporan individual. Laporan Program Praktikum I terdiri dari empat (4) bab,
yaitu: pendahuluan, pelaksanaan magang I, Analisis Kegiatan hasil, dan penutup.
Laporan diketik pada kertas HVS ukuran A4 (kwarto) 70 gram dengan jarak 1,5
spasi. Warna sampul disesuaikan dengan warna bendera fakultas (hijau). Isi laporan
ditekankan pada refleksi praktikan terhadap hasil kegiatan Program PLP I, khususnya
observasi pelaksanaan fisik. Isi laporan harus diperiksa pembimbing dan pihak satuan
kerja/ satuan pendidikan untuk konfirmasi keabsahannya.
Laporan dibuat rangkap 4 (empat), 3 (tiga) bentuk hardcopy dan 1 (satu) softcopy
serta diserahkan paling lambat seminggu setelah selesai PPL 1. Oleh karena itu
dianjurkan kepada praktikan untuk menulis laporan secara bertahap sejak mulai
4
kegiatan Program Praktikum III. Keempat laporan tersebut masing-masing untuk: (1)
praktikan, (2) satuan kerja/pendidikan, (3) Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), dan (4)
pengelola dalam bentuk softcopy format pdf dan disimpan dalam CD secara kolektif per
kelompok.
4) Pertanggungjawaban Laporan
Persiapan
lokasi PPL I
(Kelanjutan PPL I)
5
E. Prosedur Pelaksanaan PPLP II
1. Tekhnis Pelaksanaan PLP II:
4) Pelaksanaan Program
c. Realisasi rencana program disesuaikan dengan kondisi dan situasi lembaga serta
kemampuan mahasiswa.
d. Identifikasi faktor pendukung dan penghambat selama pelaksanaan program.
5) Penyususunan laporan
Laporan praktikum bersifat individual, disahkan oleh koordinator praktikum dan
pejabat lembaga tempat praktik serta dosen pembimbing. Laporan harus selesai dan
6
diujikan pada minggu terakhir sebelum mahasiswa ditarik dari lapangan. Tata cara
penulisan laporan praktikum mengacu pada butir sistematika penulisan laporan.
Bagan Strategi Pelaksanaan PPL III:
Persiapan
lokasi PPL II
(Kelanjutan PPL II)
2. Micro Teaching
1. Setelah DPL menerima nama nama mahasiswa yang menjadi bimbingannya, dosen
DPL berkomunikasi dengan prodi masing masing dan menghubungi mahasiswa PPL
II yang menjadi bimbingannya.
2. DPL memberikan kuliah teori tentang tujuan dan prosedur pengajaran mikro,
keterampilan dasar mengajar yang harus dimiliki mahasiswa.
3. DPL membimbing mahasiswa untuk menyusun 3 RPP dengan menggunakan 2
strategi pembelajaran dan disesuaikan dengan komptensi prodi mahasiswa yang
dibimbing.
4. RPP yang telah diselesaikan mahasiswa PPL II dikoreksi oleh DPL, dan jika terdapat
kesalahan pada penyusunan RPP dosen memberi koreksi/catatan pada RPP mahasiswa
tersebut dan mengembalikan RPP kepada mahasiswa. Mahasiswa memperbaiki RPP
sesuai catatan yang diberikan DPL.
5. RPP yang telah diperbaiki oleh mahasiswa dipraktekkan kepada siswa yang ada di
lingkungan tempat tinggalnya sesuai tingkatan sekolahnya yang tercantum dalam RPP
atau kepada sesama rekannya dalam satu kelompok jika berdekatan dan divideokan.
6. Video Hasil pembelajaran bersama RPP dikirm mahasiswa kepada DPLnya, dan DPL
akan memeriksa kesesuaian atara RPP dan praktek pengajaran yang dilakukan oleh
mahasiswa.
7. Hasil koreksi DPL terhadap RPP dan praktek mengajar mahasiswa dikembalikan
kepada mahasiswa. Mahasiswa memperbaiki praktek mengajarnya jika ada catatan
dari DPL dan memvideokannya kembali.
7
8. Mahasiswa mengirmkan kembali video praktek mengajar yang sdh diperbaikinya
sesuai catatan DPL.
9. Setelah seluruh mahasiswa melaksanakan praktek mengajar terbatasnya
dengan baik yang dinilai dari 3 video yang dikirimkan kepada DPL,
maka DPL meminta mahasiswa untuk memilih salah satu video
pembelajaran yang masing-masing mereka buat untuk diupload di youtube
Lab FITK UINSU dengan link LABORATORIUM FITK UIN SU MEDAN:
https://www.youtube.com/channel/UC5Fgz1bIfkamz1_ZnHO72tg
10. Selanjutnya mahasiswa membuat laporan hasil PPL II nya dan mengirimkan
softcopinya bersama link youtube praktik pengajaran terbatasnya ke DPL masing-
masing.
Laporan PPL II terdiri dari:
a. Latar belakang
b. Rumusan masalah
c. Pembahasan
d. Kesimpulan
e. Lampiran berupa link youtube pengajaran terbatas.
11. Memberikan penilaian terhadap hasil pelaksanaan PPL II dalam bentuk laporan dan
praktik pembelajaran yang sudah diunggah di alamat youtube Lab FITK yang
dilakukan oleh mahasiswa.
12. DPL selanjutnya mengirimkan seluruh laporan PPL II mahasiswa bersama nilai ke
alamat email Lab FITK UINSU fitklab@uinsu.ac.id.
13. DPL bersama mahasiswa membuat hasil laporan PPL II kedalam bentuk artikel dan
mengirimkannya jurnal terakreditasi minimal sinta 6. Selanjutnya DPL mengirimkan
alamat link jurnal ke alamat email lab FITK.
3. Deskripsi Tugas
1. Tugas Mahasiswa
a. Berkonsultasi kepada para DPL yang telah ditentukan.
b. Melaksanakan PPL II (Praktik Pengajaran Terbatas) sesuai instruksi dari DPL II.
2. Pengelola
a. Bertanggungjawab atas terlaksananya Program Praktikum II.
b. Mengadakan persiapan dan perencanaan dan pengelolaan Program Praktikum II.
c. Menyusun jadwal kegiatan sejak persiapan sampai dengan evaluasi
penyelenggaraan Program Praktikum II.
d. Menjelaskan kepada DPL tentang teksnis pelaksananaan Program Praktikum II
secara daring perihal apa yang akan dikerjakan mahasiswa dan cara melakukan
evaluasinya.
8
e. Mengadakan monitoring pengelolaan praktikum melalui daring.
f. Memberikan penilaian pada kegiatan orientasi.
g. Menyelenggarakan rapat-rapat koordinasi intern pengelola, dan prodi-prodi antara
pengelola dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan antara pengelola.
3. Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)
a. Memberitahukan kepada mahasiswa bahwa ia menjadai dosen DPL dalam
kegiatan Program Praktikum II.
b. Menjadi penghubung antara Lab FITK dengan prodi- prodi
c. Memberikan pengarahan kepada mahasiswa sebelum melaksanakan Program
Praktikum II.
d. Menjelaskan kepada mahasiswa tentang teksnis pelaksananaan PPL II secara
daring perihal apa yang akan dikerjakan mahasiswa dan cara melakukan
evaluasinya.
e. Memberikan masukan dan mengarahkan rencana program, serta
menandatangani laporan pelaksanaan PPL II.
f. Memberikan bimbingan kepada para mahasiswa selama PPL II berlangsung,
baik yang terkait dengan kegiatan praktik pengajaran terbatas, serta dalam
pembuatan laporan pelaksanaan.
g. Bersama pembimbing dan kepala Lab FITK memonitor dan mengevaluasi
pengelolaan praktik mahasiswa.
h. Memberikan penilaian atas laporan akhir Program Praktikum II yang disusun
oleh mahasiswa.
i. Mengirimkan laporan PPL II mahasiswa ke alamat email Lab FITK UINSU:
fitklab@uinsu.ac.id
4. Waktu Pelaksanaan
Pelaksanaan Program Praktikum II Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan dilaksanakan
dengan alokasi waktu 13 minggu efektif, terhitung sejak tanggal perberitahuan ini, sampai
berakhirnya keagiatn PPL II
9
F. Prosedur Pelaksanaan PPLP III
1. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan PPLP III
Tahapan pelaksanaa kegiatan Program PPLP III meliputi langkah-langkah antara lain
Persiapan, Pelaksanaan pendahuluan, perencanaan program, pelaksanaan program dan
penyusunan laporan.
1) Persiapan
a. Pengelompokan dan dan penempatan peserta.
b. Penentuan dosen pembimbing dan pejabat pembimbing/instruktur dari lembaaga
pendidikan tempat praktik.
c. Pembekalan umum dan khusus di tingkat fakultas dan jurusan.
d. Penerjunan praktikan ke lapangan/lembaga tempat praktik.
2) Pelaksanaan pendahuluan
Observasi lapangan, pengamatan mendalam (terkait dengan Praktikum III) tentang:
a. Lingkungan fisik lembaga dan fasilitas/sarana prasarana terkait.
b. Pelaksanaan tugas sehari-hari satuan pelayanan dan operasional di lembaga
pendidikan.
3) Perencanaan program kegiatan
b. Identifikasi tugas yang diberikan oleh lembaga tempat praktik (koordinasi dan
konsultasi dengan koordinator praktikum lembaga yang bersangkutan).
c. Memantapkan dan menyusun rencana kerja keberlanjutan dari praktikum III,
(dibimbing oleh dosen pembimbing).
4) Pelaksanaan Program
a. Realisasi rencana program disesuaikan dengan kondisi dan situasi lembaga serta
kemampuan mahasiswa.
b. Identifikasi faktor pendukung dan penghambat selama pelaksanaan program.
5) Penyususunan laporan
Laporan praktikum bersifat individual, disahkan oleh koordinator praktikum
dan pejabat lembaga tempat praktik serta dosen pembimbing. Laporan harus selesai
dan diujikan pada minggu terakhir sebelum mahasiswa ditarik dari lapangan. Tata cara
penulisan laporan praktikum mengacu pada butir sistematika penulisan laporan.
10
1) Proses praktik pengelolaan kependidikan
a. Sebelum praktik Pengelolaan kependidikan:
a) Mahasiswa menyusun rancangan program praktik pengelolaan
kependidikan, yang merupakan keberlanjutan dari praktikum II, di bawah
bimbingan pembimbing praktik, (minimal 1 bidang, seperti tersebut pada
Bab III.A.1,2,3).
b) Menyerahkan rancangan program praktik pengelolaan, berkonsultasi dan
minta persetujuan kepada Pembimbing.
b. Pada waktu praktik pengelolaan kependidikan Mahasiswa:
a) Menemui Pembimbing sebelum melaksanakan praktik, sesuai bidang-bidang
yang diambil, pada periode tertentu.
b) Melaksanakan kegiatan praktik pengelolaan kependidikan seperti halnya
pegawai/tenaga kependidikan.
c. Sesudah selesai melaksanakan praktik pengelolaan kependidikan pada satu
bidang tertentu, mahasiswa:
a) Berkonsultasi kepada Pembimbing mengenai praktik pengelolaan
kependidikan yang baru saja dilaksanakan/sesuai bidang yang baru saja
ditangani, pada periode tertentu.
b) Minta tanda tangan kepada Pembimbing sebagai bukti telah melaksanakan
kegiatan praktik pengelolaan kependidikan bidang tertentu.
c) Mengembalikan peralatan yang dipinjam dari kantor atau sekolah/madrasah
tempat praktik.
2) Ketentuan pelaksanaan
Kegiatan praktik pengelolaan kependidikan ini dilakukan oleh mahasiswa
baik secara kolektif maupun secara individual. Untuk melaksanakan praktik
pengelolaan kependidikan, dibimbing oleh Koordinator Pembimbing atau tenaga
kependidikan lainnya yang ditunjuk oleh kepala lembaga tempat mahasiswa
melaksanakan praktik.
Program Praktikum III yang dilaksanakan secara terstruktur, sistematis,
bertahap, berkelanjutan, dan terintegrasi secara simultan, memerlukan perhatian dan
intensitas, sehingga berjalan efektif dan efisien. Untuk melaksanakan kegiatan
tersebut, mahasiswa harus mengikuti ketentuan sebagai berikut:
a. Melaksanakan setiap kegiatan berdasarkan perencanaan.
b. Menyelesaikan seluruh kegiatan Program Praktikum III pada bidang-bidang
tertentu, tepat pada waktunya.
11
c. Menjalin hubungan kerjasama yang baik dengan teman sejawat, siswa, karyawan,
pembimbing, kepala satuan kerja/pendidikan, Dosen Pembimbing Lapangan
(DPL), maupun pengelola Program Praktikum III.
d. Mencatat semua kegiatan ke dalam buku catatan kegiatan.
e. Setiap hari hadir di tempat praktik, sesuai dengan jam kerja yang berlaku di
satuan kerja/pendidikan bersangkutan.
3) Ketentuan Penulisan Laporan
Penulisan laporan Program Praktikum III sifatnya wajib. Setiap praktikan
harus membuat laporan individual. Laporan Program Praktikum III terdiri dari
empat (4) bab, yaitu: gambaran umum satuan kerja/pendidikan tempat praktik,
pelaksanaan dan hasil, analisis, dan penutup.
Laporan diketik pada kertas HVS ukuran A4 (kwarto) 70 gram dengan jarak
1,5 spasi. Warna sampul disesuaikan dengan warna bendera fakultas (hijau). Isi
laporan ditekankan pada refleksi praktikan terhadap hasil kegiatan Program PLP III,
khususnya observasi pengelolaan/perkantoran kependidikan, praktik
pengelolaan/perkantoran kependidikan dan praktik pengembangan kelembagaan
kependidikan. Isi laporan harus diperiksa pembimbing dan pihak satuan kerja/
satuan pendidikan untuk konfirmasi keabsahannya.
Laporan dibuat rangkap 4 (empat), 3 (tiga) bentuk hardcopy dan 1 (satu)
softcopy serta diserahkan paling lambat pada saat penarikan dan sebelum ujian
Program PLP III. Oleh karena itu dianjurkan kepada praktikan untuk menulis
laporan secara bertahap sejak mulai kegiatan Program Praktikum III. Keempat
laporan tersebut masing-masing untuk: (1) praktikan, (2) satuan kerja/pendidikan,
(3) Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), dan (4) pengelola dalam bentuk softcopy
format pdf dan disimpan dalam CD secara kolektif per kelompok.
4) Pertanggungjawaban Laporan
Laporan Pengelolaan Program Praktikum III oleh mahasiswa diserahkan
kepada Laboratorium selaku pengelola PPL III dan selanjutnya harus
dipertanggungjawabkan oleh mahasiswa dalam ujian.
a. Ujian Program PLP III dilaksanakan setelah semua kegiatan praktikum dan
penyusunan laporan selesai.
b. Tujuan ujian Program PLP III ialah untuk mengukur penguasaan peserta PLP III
atas sejumlah kemampuan/kompetensi seperti yang telah diuraikan pada target
pencapaian hasil Program PLP III.
12
c. Materi yang diujikan meliputi:
1) Penguasaan kompetensi manajerial dan profesional
2) Penguasaan kompetensi teknis
3) Penguasaan Kompetensi Sosial
4) Penguasaan kepribadian
5) Laporan akhir Program PLP III
d. Penguji dan sistem ujian
1) Penguji Program PLP III adalah pengelola atau dosen yang ditunjuk oleh
pengelola.
2) Ujian dilaksanakan secara lisan dan atau perbuatan
3) Ujian dilaksanakan secara individual.
Persiapan
lokasi PPL III
(Kelanjutan PPL II)
13
G. Prosedur Pelaksaan Ujian Toefl
A. Pendaftaran
Pendaftaran diperuntukkan bagi seluruh mahasiswa/i di setiap yang akan menghadapi
sidang munaqosyah.
B. Waktu/tempat pendaftaran
Pendaftaran diruangan English Language Centre (ELC) Fakultas Ilmu Tarbiyah
dan Keguruan (FITK) setiap hari Senin s/d Jumat pukul 08.00 s/d 13.30 wib.
C. Pelaksanaan ujian toefl
1. Ujian dilaksanakan setiap hari selasa dan kamis di laboratorium Bahasa Fakultas
Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK).
2. Setiap mahasiswa yang tidak lulus tes ke 1 (siklus 1) diberikan kesempatan untuk
mengikuti tes siklus 2 dan siklus 3.
3. Jika sampai siklus 3 dinyatakan tidak lulus maka mahasiswa yang bersangkutan
akan diberikan sertifikat toefl sesuai dengan nilai tertinggi yang diperolehnya pada
saat mengikuti tes toefl diantara siklus 1, 2 dan 3.
4. Koreksi lembar jawaban mahasiswa dilakukan setiap 1 hari setelah tes.
No Nama
1 Dr. Zulham, MA
5 Khairuna, M.Pd
14