Tokoh utama :
1. Alliya : seorang siswi SMA satwalanca yang mempunyai penglihatan mimpi
2. Rayne : pemuda misterius yang telah menjadi kunci penutup amukan dewa lama,
seluruh masyarakat telah meyakinkan kalau dialah orang yang terpilih namun tidak
ada kepastian ( Ras Saga )
Tokoh pendukung :
1. Diana : seorang musisi kota "Meadow", memiliki kemampuan meracik musik dan obat-
obatan ( Ras Magician )
2. Leaf : seorang elf pesisir hutan "Souhtouh", bekerja sebagai prajurit bayaran
sekaligus pewaris kekuatan pengendali alam ( Ras Elf )
3. Art : penyamun dari negeri Selatan, yang berkelana keliling negeri, orangnya
agak kasar ( Ras Wizard )
4. Fou : berasal dari negeri Utara, dapat berinteraksi dengan roh dan terbang
melalui roh² ( Ras Spirit )
5. Reila : Saudara tiri Art, Reila cacat pada kaki kanannya yang membuatnya
membutuhkan perhatian besar pada setiap perjalanannya, Reila tinggal di Legiun
walaupun bukan tapi dia lebih menyukai tinggal disana ( Ras Wizard )
6. D'arce : seorang ahli sihir dari "Devine of ring", telah mengalami peningkatan
menjadi "Ring visionery", tugasnya adalah untuk mengawasi calon terpilih ( Ras
Magician )
7. Elvi : Ahli senapan api, dia membangkang dari ayahnya sekaligus raja dari ras
nya, memulai kehidupannya yang baru ( Ras Abyss )
8. Marcoh : Mantan dari prajurit bayaran, menjadi seorang pegawai di "Legiun
Cafetaria", memiliki kutukan kematian dari "Ras Marmo", teman Reila ( Ras Knight
[ tipe A ])
Karakter tambahan :
1. Azirel
2. Bayu
Ras utama :
Ras Sky
-Ras Magician
-Ras Elf
Ras Gear
Ras Animal
-Ras Dark elf
-Ras Abyss
-Ras Wizard
-Ras Spirit
Ras El Nino ( sindrom alam )
Ras Valis ( ras paling suci )
-Ras Marmo (ras paling berbahaya)
Ras kuadro ( ras setan )
-Ras knight ( terbagi menjadi beberapa bagian )
-Ras Saga ( ras yang paling berpengaruh dalam cerita )
Ras lainnya :
Ras Soul
Ras Bogu
Ras Angel
Ras Glestaria
Ras Blok
Ras Amethys
Ras Lantern
Ras Fredrik
Ras Flare
Ras Crafter
Ras Mannequin
Intro
Narator : Dulunya...
Narator : sebuah bintang besar yang ada di langit
Narator : Berwarna kuning keemasan..
Narator : Memancarkan cahya nya
Narator : Orang lama menyebut nya...
Narator : "Golden of the kingdom"
Narator : masa itu hidup seluruh Alam semesta menjadi tentram, aman, damai, dan
kasih sayang selalu berada di Bintang itu
Narator : hingga.......
Narator : Bintang itu mulai meredup dan berubah warna
Narator : Setiap tahunnya, dan seterusnya
Narator : Yang awalnya berwarna kuning keemasan, menjadi 2 campuran warna berbeda
Narator : yaitu Biru muda dan Merah muda
Narator : berdasarkan hasil penelitian dari beberapa tokoh yang ahli, bintang itu
tetaplah bintang
Narator : namun sekarang, memiliki kekuatan yang lebih dahsyat lagi dari sebelumnya
Narator : Karena itu mulai terjadi perpecahan dan peperangan
Narator : karena keangkuhan dari orang², bintang itu terpecah belah menjadi 10 buah
Narator : dipegang oleh 10 ras
Narator : hingga sebuah petunjuk dari dewa Breathness
Narator : memberitahu bahwa kekacauan akan terjadi tidak lama lagi...
Narator : dan mengutus seorang dari mereka untuk menghentikannya...
A VOID IN MIND
Prolog
-----------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
Story 1 : Alliya new journey
Alliya : Legiun ?
??? : permisi...
Alliya : huh ?
??? : kau ingin ke Legiun juga ?
Alliya : eh, iya
??? : sepertinya kau baru pertamakali nya ketempat ini aku akan tunjukkan jalannya
Alliya : makasih
*Leaf menunjuk sebuah tempat seperti sebuah gedung, leaf dan Alliya memasuki gedung
tersebut dan mendekati suatu meja
*Leaf memasuki ruangan yang telah disewakan, meninggalkan Alliya sendirian diluar
ruangan
*Di tempat lain... Seseorang pemuda dari kejauhan ( tempat : gurun pasir ) berjalan
dan terus berjalan hingga akhirnya..
*Suasana hening
D'arce : sekarang bukan saatnya untuk berbicara, sebentar lagi bulan dan matahari
akan bersatu, kau tidak lupa dengan itu kan Rayne ?
Rayne : tidak, tapi aku bukanlah si terpilih itu
D'arce : tapi takdir telah menentukannya kau tidak bisa lagi mengelak
*Scene berganti, Leaf dan Alliya berada di sungai mengintai seekor "Big Boar"
Leaf : hewan besar itu namanya "Big Boar", misi kita adalah memburu 2 atau 3 "Big
Boar" untuk diambil dagingnya
Alliya : tunggu, kita ?
Leaf : kalau bukan kita siapa lagi
Alliya : ahhh..
Leaf: Alliya, lihat di depan sana, sepertinya ada jejak-jejak kaki hewan besar.
Leaf: Benar, sepertinya kita semakin dekat dengan sasaran kita. Ayo, kita lakukan
dengan hati-hati.
Alliya: Baik...
???: Hei kalian, apa kalian berdua sedang mencari hewan besar itu juga ?
Penyamun: Namaku Art, seorang calon prajurit bayaran dan saya juga sedang mencari
Big Boar itu. Akan tetapi, kalau kita mencarinya bersama² pasti lebih mudah ( Akan
menyenangkan ikut mereka terlebih dahulu, sebelum pergi ke Legiun )
Leaf : Tidak mungkin, Kamu itu calon mana mungkin orang sepertimu ikut serta
langsung dalam misi ini
Art: Baiklah, ssudah kuduga kalian tidak akan memberikannya begitu saja.
Leaf: Kita tidak perlu bertarung ok ?, tapi kalau kau benar-benar seorang calon
pastinya kamu tau juga seni perangnya, jadi aku akan membiarkanmu ikut
Alliya: Aku setuju dengan Leaf, jadi Art ? Kau mau bergabung ?
Art: kalian berdua sepertinya memiliki kekuatan yang tidak boleh dianggap remeh.
Baiklah, saya akan bergabung dengan kalian.
( mereka berburu bersama-sama dan berhasil menemukan Big Boar yang sangat besar)
Art : Big Boar adalah hewan yang lumayan berbahaya, namun beberapa orang memburu
Big Boar untuk diambil dagingnya, apa seenak itu ?
Leaf : kau tahu banyak soal hutan ini ya Art, tapi lebih baik jangan terlalu
memikirkan makanan pada misi yang berbahaya
*Setelahnya..
DIALOG SCENE
Alliya: Hebat, kita berhasil mengalahkan Big Boar bersama-sama! Terima kasih, Art.
Art: Ah, tidak usah berterima kasih. Aku hanya melakukan ini agar bisa diterima
sebagai prajurit bayaran
Leaf: Tenang saja, Art. Kami akan membantumu agar mendapatkan reputasi baik supaya
diterima
Art : terimakasih telah menemani perjalananku menuju ke Legiun, semoga kita bertemu
lagi
*Art pergi
Alliya : sekarang kita kemana ?
Leaf : ya, kita istirahat dulu
Alliya : dimana ?
Leaf : ikut saja
Saat mereka sedang berbincang-bincang datang Reila dari lantai 2, dia adalah anak
dari pemilik Legiun Cafetaria dan dia pernah kecelakaan dan membuatnya cacat pada
kaki kanannya
Reila: "Hai semuanya! Selamat datang kembali! Sungguh luar biasa, kalian berhasil
membunuh Big Boar."
Leaf: "Terima kasih, Reila. Bagaimana mana kamu tahu kalau kamu memburu Big Boar ?"
Reila: "Aku mendengarnya dari pengunjung disini, namamu pasti Alliya kan ? Senang
berjumpa denganmu"
Alliya: baiklah..
*Mereka berdua pergi mengejar pencuri yang menuju kearah sungai, ditengah
perjalanan leaf menangkap seseorang berjubah yang dikira pencuri