PENYERAHAN
PERENCANAAN PERSIAPAN PELAKSANAAN
HASIL
TAHAP PERENCANAAN PENGADAAN TANAH
DASAR PERENCANAAN
1. Konsultasi Publik dilaksanakan oleh Tim Persiapan di kantor Kelurahan/Desa atau nama lainnya, atau Kecamatan atau tempat lain yang disepakati oleh Tim
Persiapan dengan Pihak Yang berhak.
2. Konsultasi dilakukan terhadap Pihak yang Berhak atau kuasanya dan dapat melibatkan masyarakat yang akan terkena dampak pembangunan dalam hal
pembangunan memiliki dampak khusus.
3. Pelaksanaan konsultasi Publik dilaksanakan maksimal 60 HK dan dapat dilakukan bertahap lebih dari 1 kali.
3 HK
Tidak Langsung Pengumuman di kantor Kelurahan /Desa
atau nama lainnya atau Kecamatan
60 HK
TIDAK YA
KEBERATAN
30 HK
• BA KESEPAKATAN KONSULTASI PUBLIK ULANG
• DAFTAR HADIR
TIDAK YA
Inventarisasi & Klarifikasi
KEBERATAN
PIHAK YANG
• BA KESEPAKATAN GUBERNUR TIM KAJIAN BERHAK &
• DAFTAR HADIR MASYARAKAT
Tidak Diterima Diterima
Rekomendasi
KEBERATAN 14 HK
PENETAPAN PEMBATALAN /
LOKASI PEMINDAHAN
Komentar 2:
• Konsultasi publik → keberatan → konsultasi publik ulang → keberatan →
Gubernur membentuk Tim Kajian Keberatan.
• Tugas: menginventaris masalah yang menjadi alasan keberatan; melakukan
pertemuan atau klarifikasi dengan pihak yang keberatan; dan membuat
rekomendasi diterima atau ditolaknya keberatan.
• Inventarisasi → jenis dan alasan, pihak, dan usulan pihak yang keberatan
→ dokumen keberatan.
• Pertemuan → menyamakan persepsi tentang materi/alasan keberatan
pihak yang keberatan dan menjelaskan kembali maksud dan tujuan
rencana pembangunan.
• Rekomendasi didasarkan hasil kajian dokumen keberatan terhadap: RTRW;
dan Prioritas Pembangunan (RPJM, Rencana Strategis, dan Rencana Kerja
Pemerintah Instansi ybs).
TAHAP PELAKSANAAN PENGADAAN TANAH
KETENTUAN UMUM PEMBERIAN GANTI KERUGIAN (Psl. 74 s/d 83 Perpres No. 71 Tahun 2012)
1. Diberikan dalam bentuk 1. Diberikan Instansi melalui 1. Diberikan Instansi melalui 1. Diberikan BUMN (Tbk) 1. Berupa penggabungan 2
Rupiah Pelaksana Pengadaan Pelaksana Pengadaan dan mendapatkan (dua) atau lebih bentuk
2. Dilakukan oleh Instansi Tanah Tanah penugasan khusus dari ganti rugi
berdasarkan validasi Ka. 2. Penyediaan tanah 2. Pemukiman kembali Pemerintah 2. Mekanisme pemberian
TPT Pengganti melalui jual beli dilakukan setelah 2. Berdasarkan Kesepkatan masing-masing bentuk
3. Dilakukan bersamaan atau cara lain dan dilakukan mendapatkan Surat Pihak yang berhak ganti kerugian mengikuti
dengan pelepasan hak setelah mendapatkan Surat Pemintaan Tertulis dari Ka. dengan BUMN ketentuan bentuk
4. Maksimal 7 HK setelah Pemintaan Tertulis dari Ka. TPT dengan waktu 3. Dilakukan bersamaan individual yang ada.
penetapan GR TPT dengan waktu Maksimal 1 tahun. dengan pelepasan hak
Maksimal 6 bulan 3. Diberikan untuk dan atas
3. Diberikan untuk dan atas nama pihak yang berhak.
nama pihak yang berhak. 4. Pelepasan hak tanpa
4. Pelepasan hak tanpa menunggu pemukiman
menunggu tanah Pengganti kembali
5. Selama proses penyediaan 5. Selama proses penyediaan
tanah pengganti, dana pemukiman pengganti,
penyediaan dititipkan di dana penyediaan dititipkan
bank oleh dan atas nama di bank oleh dan atas nama
Instansi Instansi
Catatan :
• Ganti Kerugian tidak diberikan kepada tanah yang dimiliki / dikuasai oleh Pemerintah / BUMN / BUMD kecuali terhadap bangunan yang
secara aktif dipergunakan untuk penyelenggaraan tugas pemerintahan, Tanah yang dimiliki / dikuasai oleh BUMN/BUMD, dan / atau Tanah kas
Desa.
• Dibuat Berita Acara Pemberian Ganti Rugi yang memuat anatara lain Daftar Pihak yang berhak penerima Ganti kerugian, Bentuk dan Besarnya
Ganti Kerugian, Daftar dan Bukti Pembayaran / Kuitansi dan Berita Acara Pelepasan Hak atas Tanah atau Penyerahan Tanah
Komentar 3:
• Tanah pengganti dan pemukiman kembali:
• Menunggu surat permintaan tertulis dari Ka. TPT untuk tanah
pengganti (6 bulan) dan pemukiman kembali (1 tahun).
• Pelepasan hak tanpa menunggu tanah pengganti dan pemukiman
kembali.
• Selama proses penyediaan tanah pengganti dan pemukiman
pengganti, dana penyediaan dititipkan di bank oleh dan atas nama
Instansi.
Komentar 4:
• Pasal 71 ayat (3):
“Dalam hal Pihak yang berhak telah diundang secara patut tidak hadir
dan tidak memberikan kuasa, Pihak yang berhak dianggap menerima
bentuk dan besarnya ganti Kerugian yang ditetapkan oleh Pelaksana
Pengadaan Tanah”.
TAHAP PENYERAHAN HASIL PENGADAAN TANAH &
PEMBANGUNAN
KETENTUAN UMUM (Psl. 112-113 Perpres No. 71 Tahun 2012)
• Penyerahan dilakukan oleh Ketua Pelaksana Pengadaan tanah kepada Instansi maksimal 7 HK sejak pelepasan.
• Dibuatkan Berita Acara Penyerahan guna pendaftaran / pensertifikatan dimana pendaftaran / pensertifikatan dilaksanakan maksimal 30 HK
sejak penyerahan.
• Pembangunan dapat dimulai oleh Instansi setelah dilakukan penyerahan oleh Ketua Pelaksana.
PELAKSANAAN PEMBANGUNAN
Pengayaan
1. Jelaskan latar belakang landreform!
2. Jelaskan pengertian landreform!
3. Sebutkan program landreform!
4. Jelaskan bagaimana maksud dari pembatasan luas maksimum penguasaan
tanah!
5. Jelaskan bagaimana bidang tanah itu dapat disebut sebagai tanah terlantar!
6. Sebut dan jelaskan 3 asas dalam pelaksanaan pengadaan tanah untuk
kepentingan umum!
7. Jelaskan penyebab lembaga pengadaan tanah berada dalam posisi dilematis!
8. Jelaskan secara singkat proses pengadaan tanah untuk kepentingan umum!