TRANSPOR MOLEKUL
Transpor Aktif adalah transport ion, molekul, dan senyawa yang memerlukan
energi untuk keluar dan masuk melewati membran plasma yang selektif.
Biasanya melawan gradien konsentrasi.
Transpor
Molekul
Transpor Transpor
Pasif Aktif
Molekul yang berpindah hanya air saja, karena pori-pori membran sangat kecil sehingga
molekul yang besar tidak bisa lewat, air berpindah hingga kondisi equilibrium
Jenis-Jenis Osmosis
Hipotonik adalah kondisi cairan di luar sel lebih
encer, sehingga agar seimbang air dari luar sel
masuk ke dalam sel
Contoh : sel terendam di air murni (aquadest)
Lisis : air di sekitar sel masuk ke dalam sel Krenasi : air di dalam sel keluar sehingga
hewan hingga terlalu penuh dan sel akan sel hewan mengkerut
pecah
Turgid : air di sekitar sel masuk ke dalam Plasmolisis : air di dalam sel keluar
sel hingga terlalu penuh, namun sel tidak sehingga sel tumbuhan mengkerut dan
pecah karena ada dinding sel, namun membran sel lepas dari dinding sel yang
tegangan air di dalamnya tinggi tidak ikut mengkerut.
Contoh Hemolisis
Pecahnya sel darah merah (eritrosit)
Contoh Krenasi
Pembuatan manisan buah kering dilakukan dengan perendaman buah di air gula yang sangat
pekat sehingga cairan air di dalam sel buah tertarik keluar secara osmosis.
Perbedaan Difusi dan Osmosis
Transpor Aktif – Pompa Ion NA+ K+
Pompa natrium dan kalium adalah proses transportasi sel yang bertujuan untuk mempertahankan
gradien elektrokimia sel. Pompa natrium kalium mempertahankan kadar ion natrium (Na+) dan
ion kalium (K+) berada dalam keseimbangan dalam sel makhluk hidup
Transpor Aktif – Kotraspor
Kotranspor adalah
transpor zat yang
mengaktifkan transpor zat
lain melewati membran
plasma dengan bantuan
ATP.
Simport : 2 zat searah
Antiport : 2 zat beda arah
Transpor Aktif – Eksositosis
Proses pengeluaran zat dari dalam sel dengan membentuk kantong vesikel
Contoh:
Pengeluaran enzim dari sel sekret enzim
Pengeluaran hormon dari sel sekret hormon
Pengeluaran neurotransmitter pada sinapsis
Contoh Eksositosis