Anda di halaman 1dari 16

ORGANISASI SELULER:

MEKANISME TRANSPORT MEMBRAN

Dr. Sattya Arimurti, SP., M.Si


STRUKTUR MEMBRAN PLASMA

• Membran tersusun dari


membran berlapis dua atau
rangkap (10 nm) terdiri atas
fosfolipid.
• Lapisan fosfolipid bersifat
molekul amfipatik: memiliki
kepala (polar) wilayah
hidrofilik ("suka air") dan
ekor (non polar): hidrofobik
(“takut air”)
• Terdapat Protein yang
mempunyai sifat dan fungsi
spesifik (Protein integral dan
perifer)
https://youtu.be/ipa1vmQ7H_4
FLUIDITAS MEMBRAN
• Membran bukanlah lembaran
molekul yang kaku dan statis,
• Sebagian besar lipid dan beberapa
protein dapat bergeser ke
samping—yaitu, di bidang
membran dengan cepat ( sekitra
107 kali per detik).
• Faktor yang mempengaruhi
fluiditas membran adalah
1.Lemak tak Jenuh
2. Kolesterol
• Membran harus cair agar berfungsi
dengan baik; fluiditas membran
mempengaruhi permeabilitas dan
kemampuannya protein membran
untuk pindah ke tempat fungsinya
diperlukan.
PROTEIN MEMBRAN DAN FUNGSINYA
MEMBRAN PLASMA :
SELEKTIF PERMIABEL
• Membran plasma bersifat Selektif Permiabel : yang
memungkinkan beberapa zat untuk melewatinya lebih mudah
daripada yang lain.
• Stuktur membran plasma akan membantu menjelaskan caranya
membran mengatur lalu lintas molekul sel.
o Molekul gula, asam amino, dan nutrisi lainnya masuk sel, dan
memgeluarkan produknya.
o Sel mengambil O2 untuk digunakan dalam respirasi sel dan
mengeluarkan CO2.
o sel mengatur konsentrasi ion anorganik, seperti Na+, K+, Ca2+,
dan Cl-, dengan memindahkannya ke satu arah atau
sebaliknya.
PERMEABILITAS MEMBRAN

• Molekul nonpolar, seperti hidrokarbon, CO2, dan dapat larut


dalam lapisan ganda lipid pada membran dan melewatinya
dengan mudah, tanpa bantuan protein membran.
• Molekul polar seperti glukosa dan gula lainnya hanya lewat
perlahan melalui lapisan ganda lipid, dan bahkan air, tidak
mampu melewati lapisan ganda lipid pada membran, Protein
pada membran memainkan peran kunci dalam mengatur
transportasi.
PROTEIN TRANSPORT

• Berfungsi sebagai terowongan bagi molekul hidrofiliik melalui


membran plasma
• Molekul air melalui protein aquaporin (Gambar 7.10).
• Protein transpor lain, yang disebut pembawaprotein,
berpegangan pada penumpangnya dan berubah bentuk
dengan cara yang membawa mereka melintasi membran
(lihat Gambar 7.7a, kanan).
• Protein transpor spesifik untuk zat yang
ditranslokasinya(bergerak), memungkinkan hanya zat tertentu
(ataukelompok zat terkait) untuk melintasi membran.
TRANSPORT PASIF

• Transport Pasif adalah proses transport melalui


membran sel yang tidak membutuhkan masukan
energi.
• Contoh : Difusi dan Osmosis
TRANSPORT PASIF : DIFUSI

• Difusi : pergerakan partikel


terlarut dari konsentrasi
tinggi (hipertonik) ke
konsentrasi rendah
(hipotonik)
• Zat berdifusi menuruni
gradien konsentrasi sampai
kondisi keseimbangan
tercapai (isotonik) (dengan
asumsi bahwa membran
permeabel terhadap zat
itu).
TRANSPORT PASIF : OSMOSIS
• Osmosis : Perpindahan
molekul pelarut/air dari
konsentrasi tinggi ke
konsentrasi rendah melewati
membran sel yang
semipermiabel
• Sampai kondisi keseimbangan
isotonis
Sel Pada lingkungan
dengan larutan Hipotonik
- molekul air bergerak ke
dalam sel dari larutan
karena potensial
osmotik.
- Pada sel hewan maka
akan mengakibatkan sel
menjadi lisis
- Pada sel tumbuhan,
karena memiliki dinding
sel yang kaku, maka
membentuk tekanan
turgor sehingga air tidak
masuk berlebihan,
Sel pada Lingkungan dengan larutan hipertonik sehingga sel tetap
• molekul air dalam sel akan bergerak keluar larutan, normal
dan sel menjadi terdistorsi dan mengerut
• Pada sel tumbuhan, membran sel tertarik jauh dari
dinding sel sehingga menyebabkan tanaman layu
dan mati (Plasmolisis)
TRANSPORT PASIF: DIFUSI DI PERBANTU

• Transport molekul atau ion


berdifusi secara pasif dengan
bantuan protein transpor terdapat
pada membrane.
• Molekutl atau ion ini tidak bisa
melewati lsecara langsung lapisan
ganda lipid pada membran
• Tidak membutuhkan energi
• Mekanisme
1. Melalui saluran protein pada
membran sel
2. Protein berikatan dengan
molekul, mengakibatkan
perubahan bentuk protein,
sehingga molekul bergerak
melintasi membran
TRANSPORT AKTIF
• Perpindahan molekul terlarut dari konsentrasi rendah melalui membran plasma ke
konsentrasi tinggi
• Membutuhkan Energi (ATP)
REVIEW
TRANSPORT MELALUI EKSOSITOSIS DAN
ENDOSITOSIS
• Molekul besar, seperti protein dan polisakarida, umumnya tidak melintasi
membran dengan difusi atau transportasi protein. Sebaliknya, mereka biasanya
masuk dan meninggalkan sel dalam jumlah besar, dikemas dalam vesikel.

a. Eksositosis : b. Endositosis
Sel mengeluarkan molekul tertentu dengan sel mengambil molekul dari luar dengan
fusi vesikel dengan membran plasma membentuk vesikel baru dari membran
plasma

Anda mungkin juga menyukai