Abstrak
Memberikan penilaian terhadap kualitas suatu produk barang atau jasa merupakan hak
seorang konsumen. Begitu juga dengan kerahasiaan data pribadi dari konsumen yang harus
dilindungi. Dalam kasus penyalahgunaan data pribadi pengguna jasa transportasi online
(konsumen), pihak penyedia jasa (driver) secara mudah dapat memanfaatkan data pribadi
konsumen untuk hal-hal diluar proses layanan, salah satunya adalah mengirim pesan berupa
ancaman karena tidak terima atas penilaian yang diberikan konsumen kepadanya. Oleh karena itu
diperlukan perlindungan hukum terhadap kerahasiaan data pribadi tersebut serta perlu adanya
modifikasi sistem penggunaan data pribadi jasa transportasi online.
Kata kunci : Data pribadi, Privasi, GO-JEK, Transportasi Online, Perlindungan Konsumen
Abstract
Giving a review of the quality of a product or service is the right of a consumer . As well
as the confidentiality of personal data of consumers must be protected . In the case of misuse of
personal data online transport service users (consumers ) , service providers ( drivers ) are easily
to abuse the consumer personal data for activities outside of the service process , one of which is
to send a message in the form of threats because they do not accept the review that given by their
customers. So the legal protection of the confidentiality of personal data is needed, and the
system of the use of personal data online transport service is need to be modified.
1
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
2
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
3
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
4
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
5
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
yaitu dengan menerima kritikan dari 26 UU ITE tentang data pribadi, juga
konsumennya. melanggar ketentuan tentang hak
Angka 1 pada pasal yang sama, konsumen pasal 4 huruf a dan d UU
dijelaskan bahwa Informasi Perlindungan Konsumen.
Elektronik adalah satu atau
sekumpulan data elektronik, 1. Perlindungan Konsumen
termasuk tetapi tidak terbatas pada 1.1 Perlindungan Konsumen
tulisan, suara, gambar, peta, Dalam Transaksi Online
rancangan, foto, electronic data Konsumen sebagai pihak yang
interchange (EDI), surat elektronik membutuhkan produk seringkali
(electronic mail), telegram, teleks, sebelum mulai melakukan transaksi
telecopy atau sejenisnya, huruf, diharuskan untuk memberikan
tanda, angka, kode akses, simbol, informasi yang lengkap mengenai
atau perforasi yang telah diolah yang identitas diri atau perusahaan
memiliki arti atau dapat dipahami (apabila konsumennya adalah
oleh orang yang mampu perusahaan). Hal yang wajar apabila
memahaminya. produsen dapat menilai kredibilitas
Data pribadi yang diberikan oleh konsumen, apakah konsumen adalah
konsumen saat melakukan registrasi pembeli yang sungguh-sungguh atau
pada aplikasi mobile GO-JEK tidak.8
merupakan salah satu bentuk Sebaliknya, apakah ada jaminan
informasi elektronik, yang kemudian bahwa data diri/ identitas konsumen
tersimpan dalam sistem informasi (perseorangan/ perusahaan) tidak
GO-JEK. Informasi inilah yang digunakan (dikomersialisasikan) oleh
digunakan oleh driver GO-JEK produsen seperti untuk pengiriman
untuk melaksanakan pekerjaannya brosur pemasaran perusahaan.
yaitu antara lain menghubungi Padahal konsumen sangat
konsumen, mengetahui alamat dan memperhatikan aspek keamanan dan
posisi keberadaan konsumen serta kerahasiaan dari informasi
memberikan pelayanan sesuai pribadinya dalam online transaction.
layanan jasa yang dipilih konsumen. Untuk melindungi konsumen dari
Permasalahannya, kerahasiaan penyalahgunaan informasi (berupa
data yang diberikan oleh pengguna data diri) maka perlu adanya jaminan
jasa pada saat melakukan dari produsen bahwa data/identitas
pendaftaran tidak sepenuhnya aman konsumen tidak akan dipergunakan
karena dalam kasus ini driver GO- secara menyimpang diluar
JEK secara mudah mengirimkan peruntukannya tanpa seijin
pesan singkat (SMS) kepada konsumen.9
pengguna jasanya karena setelah Tidak adanya jaminan akan
pengguna jasa tersebut memberikan kerahasiaan data pribadi yang
penilaian buruk terhadap diberikan konsumen GO-JEK untuk
pelayananan yang diberikan oleh
Driver GO-JEK yang baru saja 8
Didik M. Arief Mansyur dan Elisatris
ditumpangi. Sehingga kasus Gultom. Cyberlaw Aspek Hukum Teknologi
penyalahgunaan dasta pribadi Informasi, (Bandung: PT Refika Aditama,
konsumen ini selain melanggar pasal 2005), hlm. 160.
9
Ibid. hlm. 161.
6
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
7
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
8
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
kembali kerugian yang diderita oleh artikel tentang seorang ibu yang
konsumen. mentelantarkan anaknya;
2) Penggunaan yang tidak tepat
2. Informasi Dan Transaksi nama atau kesukaan seseorang
Elektronik untuk tujuan komersial;
2.1 Privasi 3) Pembukaan fakta-fakta pribadi
Privasi meliputi hak untuk yang memalukan kepada publik;
mengontrol informasi pribadi 4) Menggangggu kesunyian atau
seseorang dan kemampuan untuk kesendirian seseorang.14
memntukan dalam hal apa saja dan
bagaimana informasi tersebut harus b. Privacy of Data About a Person
diperoleh dan digunakan.12 Hak privasi dapat juga mengikat
Pada umumnya ada tiga aspek pada informasi mengenai seseorang
dari privasi, yaitu privasi mengai yang dikumpulkan dan digunakan
pribadi seseorang (privacy of a oleh orang lain.Termasuk di
person’s persona), privasi dari data dalamnya, sebagai contoh, informasi
tentang seseorang (privacy of data tentang kebiasaan seseorang, catatan
about a person), dan privasi atas medis, agama dan keanggotaan
komunikasi seseorang (privacy of a dalam partai politik, catatan pajak,
person’s communications).13 Yaitu data-data karyawan, catatan asuransi,
antara lain adalah : catatan tindak pidana, dan lain
a. Privacy of a Person’s Persona sebagainya. Penyalahgunaan
Hak atas privasi ini didasarkan informasi-informasi yang
pada prinsip umum bahwa setiap dikumpulkan atas anggota-anggota
orang mempunyai hak untuk suatu organisasi/lembaga atau atas
dibiarkan sendiri (the right to be let pelanggan-pelanggan dari suatu
alone). Pada umumnya ada empat perusahaan termasuk dalam
jenis pelanggaran terhadap privasi pelanggaran Hk privasi seseorang. 15
atas pribadi seseorang, yaitu :
1) Publikasi yang menempatkan c. Privacy of a Person’s
seseorang pada tempat yang Communications
salah. Misalnya dengan Dalam situasi tertentu, hak atas
menggunakan foto seseorang privasi dapat juga mencakup
perempuan sebagai ilustrasi suatu komunikasi secara online. Dalam
hal-hal tertentu, pengawasan dan
12
Ann Covoukian, Go Beyond Security-Build penyingkapan isi dari komunikasi
in Privacy: One Does Not Equal the Other, elektronik oleh orang lain bukan oleh
http://www\960514_cavoukian_priv- pengirim atau orang yang dikirim
sec_speech.htm. Dalam Edmon Makarim, dapat merupakan pelanggaran dari
Pengantar Hukum Telematika (Jakarta: PT
privasi seseorang.16
RajaGrafindo Persada, 2005), hlm. 163.
13
Thomas J.Imedinghaff, ed., Online Law – Dari penggolongan privasi diatas,
The SPA’s Legal guide to oing Business on kasus penyalahgunaan data pribadi
the Internet (Canada: Addison-Wesley pengguna jasa transportasi online,
Developers Press, 1996), hlm 269. Dalam
14
Edmon Makarim, Pengantar Hukum Ibid. hlm 160.
15
Telematika (Jakarta :PT Raja Grafindo Ibid. hlm. 160.
16
Persada, 2005), hlm. 160. Ibid. hlm 161.
9
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
10
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
11
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
12
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
13
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
14
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
15
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
16
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
17
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
18
DIPONEGORO LAW JOURNAL
Volume 5, Nomor 3, Tahun 2016
Website : http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dlr/
19