BACA
BACA
2023
LEMBAR PENGESAHAN
Mengetahui,
Kepala Balai
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, kegiatan tahun 2023 IP2SIP Tlekung telah
terlaksana dengan baik dan dapat dilaporkan dalam bentuk laporan tahunan Hasil
Kegiatan Kebun Percobaan Tlekung yang disusun berdasarkan semua kegiatan dan
hasil yang sudah dicapai selama periode tahun anggaran 2023.
Ucapan terima kasih yang tak terhingga terutama kepada Manajemen
Balitjestro yang sudah memberi fasilitas anggaran pemeliharaan tanaman dan sarana
prasarana IP2SIP Tlekung selama ini. Tak lupa seluruh sumberdaya manusia IP2SIP
Tlekung atas kerja samanya dalam melaksanakan kegiatan di semua bagian
sehingga dapat menyelesaikan kegiatan sampai penyusunan laporan ini dengan baik.
Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, oleh sebab
itu saran dan masukan sangat kami butuhkan untuk pelaporan yang lebih baik di
tahun akan datang.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
Gambar 44. Hasil panen untuk desiminasi/pameran ........................................................29
Gambar 45. Pengukuran dan pembuatan lubang tanam ..................................................31
Gambar 46.Penanaman dan pemupukan ........................................................................31
Gambar 47. Kondisi lahan sebelum dan sesudah penanaman jeruk manis merah ..........31
Gambar 48. Denah IP2SIP Tlekung Tahun 2022 .............................................................41
v
DAFTAR TABEL
vi
I. PENDAHULUAN
1.3. Tujuan
1.3.1 Tujuan Jangka Pendek
a. Membantu pengelolaan Koleksi Sumber Daya Genetik (SDG) Jeruk, Apel dan
Lengkeng
b. Membantu pengelolaan pohon induk BF dan BPMT tanaman Jeruk dan Apel
c. Mengelola kebun produksi tanaman Jeruk dan Apel untuk mendukung kegiatan
pengujian
d. Mengelola aset berupa sarana dan prasarana kebun
7
Laporan Akhir RKTM - 2023
e. Menghasilkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP)
Terlaksananya fungsi Kebun Percobaan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
1.4. Luaran
1.4.1. Keluaran Jangka Pendek
a. Terlaksananya pengelolaan tanaman Koleksi Sumber Daya Genetik (SDG)
Jeruk sejumlah 79 asesi jeruk, 24 asesi Apel dan 33 Asesi Lengkeng.
b. Terlaksananya pengelolaan pohon induk BF dan BPMT tanaman Apel
sebanyak 3 varietas sengan jumlah tanaman sebanyak 637 pohon, pohon
induk BPMT tanaman Jeruk sebanyak 30 varietas dengan jumlah tanaman
sebanyak 2921 pohon.
c. Terlaksananya pengelolaan tanaman produksi jeruk sebanyak 5.388 pohon,
dan Apel sebanyak 232 pohon.
d. Terpeliharanya lingkungan, sarana dan prasarana kebun
8
Laporan Akhir RKTM - 2023
d. Kebun dapat mendukung kegiatan pengujian dan standardisasi instrumen
tanaman jeruk dan buah subtropika
e. Kebun dapat menghasilkan dan meningkatkan PNBP.
2.1 Pendekatan
Kegiatan di IP2SIP Tlekung akan dimulai dengan mengidentifikasi semua aset
tanaman yang berada di masing - masing blok. Sehingga bisa menentukan langkah
yang dikerjakan secara prioritas.
Melakukan identifikasi fungsi sarana dan prasarana yang ada di dalam lingkup
IP2SIP supaya dapat menunjang kegiatan yang ada.
Mengkoordinasikan semua kegiatan dengan tim yang ada di IP2SIP serta
meningkatkan komunikasi dengan manajemen balai agar semua pekerjaan
terselesaikan dengan baik.
9
Laporan Akhir RKTM - 2023
Pengelolaan pohon induk tanaman Jeruk dan Apel
IP2SIP mengelola pohon induk tanaman jeruk, dan apel. Pohon induk tanaman
jeruk ditanam dan dipelihara dalam 5 rumah kasa BPMT. Terdiri dari 30 varietas
dengan jumlah tanaman sebanyak 2.921 pohon. Pohon induk tanaman Apel ditanam
di Blok Fondasi (BF) dan Blok Penggandaan Mata Tempel (BPMT) terdiri dari 3
varietas dengan jumlah tanaman sebanyak 637 pohon.
Pemeliharaan meliputi kegiatan pengairan, pemupukan, pengendalian OPT, dan
penyiangan serta pemangkasan yang dilaksanakan secara berkala dengan melihat
kondisi tanaman dilapang.
Pengelolaan kebun produksi tanaman jeruk dan apel
Lahan IP2SIP Tlekung terdiri dari 9 blok. 1 blok dikerjasamakan pemanfaatannya
dengan KPRI Citrus, 2 blok belum termanfaatkan optimal dan yang lain telah
termanfaatkan dengan baik. Kegiatan pengelolaan dititik beratkan terhadap
pemeliharaan tanaman serta penanaman blok yang belum termanfaatkan secara
optimal.
Pengelolaan sarana dan prasarana kebun
IP2SIP Tlekung melaksanakan pencatatan / menginventaris dan mengamankan
semua aset milik negara. Pemeliharaan sarana, prasarana dan lingkungan kebun
dilaksanakan secara berkala.
Agroeduwisata untuk pendidikan pertanian jeruk dan buah subtropika
IP2SIP Tlekung berada lokasi strategis dan pusat destinasi wisata, sehingga
agroeduwisata sangat potensial untuk dikembangkan. Kegiatan dikemas dalam
wisata pertanian jeruk dan buah subtropika. Kegiatan ini difokuskan pada teknologi
perbenihan hingga panen dan penanganan pasca panen.
Inovasi utama kegiatan ini berupa pembelajaran bagi stake holder dari
perbenihan hingga panen dan penanganannya pada berbagai macam varietas
jeruk. Kegiatan dikemas dalam bentuk kunjungan.
Ekspose diseminasi/show window/visitor plot dan model agribisnis penerapan
teknologi budidaya tanaman jeruk dan bush subtropika.
Diseminasi dalam bentuk show window kebun jeruk yang berada di Visitor Plot,
serta mendukung kegiatan ekspose diberbagai tempat untuk mempercepat
termanfaatkannya inovasi teknologi yang telah dihasilkan. Kegiatan berupa study
banding petani dan petugas, Magang/PKL mahasiswa dan siswa SMK serta
Bimbingan Teknis.
10
Laporan Akhir RKTM - 2023
Tabel 1. Kegiatan pemeliharaan tanaman kebun Tahun 2023
11
Laporan Akhir RKTM - 2023
No Judul Kegiatan Kegiatan
6 Diseminasi Tanaman Jeruk • Lokasi di blok IX dan IX a
Visitor Plot • Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan mulai dari :
Pengendalian hama-penyakit , pengendalian gulma
(pembabatan dan penyemprotan herbisida),pemupukan ,
penyiraman,dan pemangkasan.
• Pemberian pukan periode bulan September-Oktober
dengan dosis 20 kg pertanaman.
• Agroeduwisata
• Dokumentasi
8 Penanaman blok baru • Lokasi di blok VII dan VIII
• Penanaman jeruk manis merah dan siam madu
• Dokumentasi
9 Pemeliharaan sarana • Membersihkan halaman kantor
prasarana
• Membersihkan sekitar lahan
• Penggantian oli dan perawatan mesin pompa air, mesin
potong rumput, power sprayer dan kendaraan roda 2
• Membersihkan saluran air
• Perawatan jalan kebun (paving)
12
Laporan Akhir RKTM - 2023
Tabel 2. Pestisida yang digunakan untuk pengendalian OPT dan gulma
13
Laporan Akhir RKTM - 2023
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
1.1 Pengelolaan Tanaman Plasma Nutfah, VUB serta Pohon induk BF, BPMT Jeruk
dan Apel
IP2SIP mengelola tanaman plasma nutfah yang ditanam dilapang, Pohon Induk
Jeruk didalam rumah kasa dan Apel dilapang serta tanaman produksi jeruk dan apel.
a. Pengelolaan Plasma Nutfah/SDG
Pengelolaan plasma nutfah di IP2SIP Tlekung meliputi plasma nutfah jeruk,
apel dan lengkeng. Pemeliharaan plasma nutfah dilaksanakan secara runut, sesuai
dengan tenaga kerja yang tersedia.
1. Pemeliharaan Plasma Nutfah/SDG Jeruk.
Tanaman Koleksi jeruk saat ini telah berumur 9 tahun dengan jumlah tanaman
terlampir pada tabel 15. Kondisi pertumbuhan tanaman saat ini cukup bagus dengan
pertumbuhan yang seragam dari masing-masing varietas.
Pemeliharaan tanaman yang dilakukan diutamakan untuk meningkatkan
pertumbuhan tanaman dengan cara memberikan unsur hara yang optimal yaitu
berupa pemberian pupuk kandang sebanyak 20 kg/tanaman/tahun. Pemberantasan
gulma ditingkatkan frekuensinya dengan melakukan penyiangan secara manual
(pembabatan) maupun secara kimiawi (penyemprotan herbisida). Pengendalian OPT
juga rutin dilakukan baik secara kimiawi (pestisida) maupun secara alami
(pembuangan buah rontok). Adapun pestisida yang digunakan sesuai dengan daftar
terlampir pada tabel 2, sesuai dengan kebutuhan pencegahan serangan hama dan
penyakit tanaman jeruk yang senantiasa dimonitoring secara berkala.
14
Laporan Akhir RKTM - 2023
\ Gambar 2. Pembabatan Gulma di SDG Jeruk
15
Laporan Akhir RKTM - 2023
Gambar 5. Penyiraman SDG Jeruk
16
Laporan Akhir RKTM - 2023
Gambar 7. Pelengkungan dan pemangkasan SDG Apel
17
Laporan Akhir RKTM - 2023
Gambar 9. Pengaplikasian booster lengekeng
4. Pengelolaan VUB
18
Laporan Akhir RKTM - 2023
Gambar 5. Pengendalian OPT dan gulma di blok VUB
19
Laporan Akhir RKTM - 2023
secara merata. Pemangkasan juga dilakukan guna peremajaan tunas pada BPMT
Jeruk.
20
Laporan Akhir RKTM - 2023
Gambar 16. Penyiraman di BPMT Jeruk
21
Laporan Akhir RKTM - 2023
Varietas Jumlah Varietas Jumlah
Keprok Tejakula 104 Keprok Borneo Prima 21
Keprok Garut 102 Keprok Gayo 17
Keprok Madura 98 Keprok Monita Agrihorti 43
Keprok Pulung 50 Manis Pacitan 43
22
Laporan Akhir RKTM - 2023
Gambar 21. Setelah penanaman
23
Laporan Akhir RKTM - 2023
Gambar 9. Penyiangan Gulma di BPMT Apel
24
Laporan Akhir RKTM - 2023
Gambar 25. Pemupukan Organik di BPMT Apel
A. Pemeliharaan Rutin
Pemeliharaan rutin meliputi, penyiraman tanaman, pengendalian gulma,
pengendalian OPT, pemangkasan dan pemupukan tanaman. Pengendalian OPT
berupa penyemprotan pestisida dilakukan setiap seminggu sekali, penyaputan
batang serta pembuangan buah rontok dan busuk. Adapun untuk pemupukan
diberikan pupuk organik dari hewan (kambing) dan pupuk anorganik untuk
memberikan tambahan unsur-unsur hara pada tanah, baik secara langsung maupun
tidak langsung agar dapat memenuhi kebutuhan bahan makanan pada tanaman.
25
Laporan Akhir RKTM - 2023
Gambar 10. Pembuangan Buah Rontok dan Busuk
26
Laporan Akhir RKTM - 2023
Gambar 14. Aplikasi POC di blok Purut
B. Panen
Pemanenan buah komoditas jeruk keprok dan jeruk siam untuk pemenuhan
target setoran PNBP sejumlah Rp. 160 juta. Panen dilakukan ketika buah mencapai
kematangan optimal, sekitar 8 bulan dari pembungaan. Adapun karakter buah siap
panen meliputi : ujung buah agak lunak, kadar total padatan terlarut pada sari buah ≥
10% brix, warna kuning pada kulit mencapai ± 50%.
Panen yang tepat adalah pada saat buah telah masak dan belum memasuki
fase akhir pemasakan buah. Dalam penyimpanan, rasa asam akan berkurang karena
terjadi penguraian persenyawaan asam lebih cepat dari pada peruraian gula.
Kerusakan mekanis selama panen bisa menjadi masalah yang serius, karena
kerusakan tersebut menentukan kecepatan produk untuk membusuk, meningkatnya
kehilangan cairan dan meningkatnya laju respirasi serta produksi etilen yang
berakibat pada cepatnya kemunduran produk. Panen dapat dilakukang dengan
tangan maupun gunting.
Buah jeruk yang telah dipanen, selanjutnya akan dilakukan proses sortasi.
Sortasi atau seleksi merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan setelah panen
yang bertujuan memisahkan buah yang layak dan tidak layak untuk dipasarkan
27
Laporan Akhir RKTM - 2023
(busuk, terserang penyakit, cacat, terlalu muda/tua dan lain-lain). Kemudian,
jeruk yang telah disortik dilakukan packing untuk pengiriman.
C. Hasil Panen
Hasil panen jeruk di IP2SIP Tlekung selain untuk penjualan guna memenuhi
PNBP, juga digunakan untuk diseminasi pemenuhan permintaan stakeholder
kementerian pertanian serta sebagai hidangan tamu. Berikut beberapa dokumentasi
pendayagunaan jeruk produksi di plot Tanaman Produksi IP2SIP Tlekung:
28
Laporan Akhir RKTM - 2023
Gambar 36. Hasil panen untuk
desiminasi/pameran
Berikut Data Panen Kebun Produksi IP2SIP Tlekung, dengan total panen buah
jeruk IP2SIP Tlekung pada tahun 2023 sebanyak 27.641 kg:
29
Laporan Akhir RKTM - 2023
Tabel 3. Data Panen Tahun 2023
IP2TP TLEKUNG
DATA PANEN 2023
Jumlah (Kg)
No Tanggal Varietas keperluan keperluan Total
Penjualan
Kantor Kebun
Keprok, Siam ,
1 08 Juni 2023 4.000 4.000
Purut
2 09 Juni 2023 Keprok 50 50
3 19 Juni 2023 Keprok 45 45
4 22 Juni 2023 Keprok 35 35
5 26 Juni 2023 Krisma 20 20
6 26 Juni 2023 Sitaya 3 3
7 06 Juli 2023 Siam 1.677 1.677
8 06 Juli 2023 Keprok 10 10
9 09 Juli 2023 Keprok 10 10
10 13 Juli 2023 Siam 50 50
11 13 Juli 2023 Siam 40 40
Keprok, Siam ,
12 17 Juli 2023 7.526 7.526
Purut
13 07 Agustus 2023 Siam & Terigas 220 220
14 Juli-Agustus Siam & Terigas 6.210 6.210
Siam
15 Juli-Agustus 3.970 3.970
Pontianak
16 Agustus Siam & Terigas 320 320
17 29-31 Agustus Siam & Terigas 1.071 1.071
18 September Siam & Terigas 441 441
19 Oktober Siam & Terigas 630 630
20 Oktober Lemon 364 364
21 Oktober Purut 1 1
22 November Siam & Terigas 741 741
23 November Batu 55 20 20
24 20 November Batu 55 35 35
25 21 November Batu 55 20 20
26 04 Desember Batu 55 12 12
27 Desember Purut 5
28 Desember Terigas 120 120
Total 850 20 26.776 27.641
30
Laporan Akhir RKTM - 2023
D. Optimalisasi pemanfaatan lahan
Lahan yang belum termanfaatkan dengan optimal berada di blok VII dan blok
VIII. Pada bulan Februari 2023 telah dilakukan penanaman Jeruk Manis Merah di
Blok VII sebanyak 122 pohon. Sedangkan pada bulan November telah dilakukan
penanaman jeruk Siam Madu sebanyak 114 pohon disebagian lahan blok VIII.
Persiapan diawali dengan ploting tanaman yaitu dengan mengukur jarak tanam,
pembuatan lubang tanam dengan menggunakan alat manual berupa cangkul.
Setelah penanaman juga dilakukan pemupukan awal berupa pupuk organik (pukan
kambing) dan pupuk an organik berupa ZA dan NPK.
Gambar 39. Kondisi lahan sebelum dan sesudah penanaman jeruk manis
merah
31
Laporan Akhir RKTM - 2023
1.3. Pengelolaan aset berupa sarana dan prasarana
IP2SIP Tlekung bertanggung jawab atas tersedianya sarana dan prasarana
yang dibutuhkan untuk pemeliharaan tanaman, lingkungan yang bersih dan indah
sehingga dapat menciptakan suasana yang nyaman bagi pengunjung.
Kegiatan pemeliharaan sarana dan prasarna kebun pada tahun 2023
diantaranya adalah menjaga kebersihan lingkungan, perbaikan pagar pembatas
kebun, pemeliharaan jalan paving kebun, pembersihan lahan dan perbaikan irigasi
yang bermasalah, serta penanaman tabulampot disekitar kantor kebun.
32
Laporan Akhir RKTM - 2023
IP2SIP Tlekung juga menginventarisasi aset yang dimiliki baik yang bergerak
maupun yang tidak bergerak. Berikut kondisi sarana dan prasarana yang terdapat di
IP2SIP Tlekung:
33
Laporan Akhir RKTM - 2023
1.4. Agroeduwisata untuk pendidikan pertanian jeruk dan buah subtropika
Agroeduwisata adalah kegiatan wisata pertanian jeruk yang dipadukan dengan
dengan pendidikan. Sehingga sasaran kegiatan dari agroeduwisata ini meliputi
pembelajaran stake holder dari perbenihan sampai petik bermacam-macam varietas
jeruk yang didukung dengan pendidikan tentang teknologi perbenihan, pengenalan
varietas, pengelolaan kebun jeruk, dan teknologi panen.
Setelah melewati masa pandemi pada tahun sebelumnya, di tahun 2022 IP2SIP
Tlekung dapat membuka kembali agroeduwisata, yang mana pada agroeduwisata
terdapat wisata petik jeruk bagi masyarakat umum maupun kunjungan dari berbagai
instansi. Adapun eduwisata petik jeruk dilakukan pada blok Tanaman Produksi, blok
Sitara dan blok Visitor Plot.
34
Laporan Akhir RKTM - 2023
Kebersihan plot ini selalu dijaga dan dilakukan secara rutin pemeliharaan
diantaranya pemenuhan unsur hara pada tanaman dengan pemupukan organik
maupun anorganik, pemangkasan dahan guna mempertahankan estetika tanaman itu
sendiri serta untuk optimalisasi metabolisme tanaman, pengendalian OPT dan gulma
secara rutin guna optimalisasi pertumbuhan dan menjaga tanaman tetap sehat.
Untuk meningkatkan estetika kebun pada visitor plot, selain adanya
pembangunan gazebo dan pagar, dilakukan penanaman lemon montaji disisi jalanan
paving di visitor plot tersebut.
35
Laporan Akhir RKTM - 2023
Gambar 21. Pelengkungan dan pemangkasan di Visitor Plot
36
Laporan Akhir RKTM - 2023
Kegiatan di IP2SIP Tlekung
Pangkat /
Jabatan Jabatan dalam
No. Penanggung Jawab
kegiatan
Penata Muda Tk
1. Umi Nurul Taflikhah Koordinator IPPSIP
I/IIIb
Penata Muda Tk
2. Marsono Koordinator Teknisi
I/IIIb
Pengatur Muda
3. Nadila Ulfa, A.Md Administrasi
Tk I/IIb
4. Ady Cahyono, S.P Penata/IIIc Pengelola Blok
5. Didiek Kristianto, S.P Penata/IIIc Pengelola Blok
Penata Muda Tk
6. Sukadi Pengelola Blok
I/IIIb
7. Suprianto PPNPN Pengelola Blok
8. Ngateno PPNPN Pengelola Blok
9. Sudirawan THL Pekarya Kebun
10. Imam Syafi’i THL Pekarya Kebun
11. Nuryanto THL Pekarya Kebun
12. Suliono THL Pekarya Kebun
13. Purwantono THL Pekarya Kebun
14. Sugiarto THL Pekarya Kebun
15. Dandy Saputra THL Pekarya Kebun
16. Akbar W. Pradana THL Pekarya Kebun
17. Suprianto THL Pekarya Kebun
18. Lismiati THL Pekarya Kebun
19. Sriatun THL Pekarya Kebun
20. Mutiyah THL Pekarya Kebun
37
Laporan Akhir RKTM - 2023
ANGGARAN
No LOKASI ANGGARAN Januari Februrari Maret April Mei Juni Juli Agustus
Pengelolaan 148.400.000 24.640.000 22.400.000 25.760.000 20.160.000 15.360.000 16.000.000 12.960.000 11.120.000
1
IP2TP Tlekung Akumulasi 24.640.000 47.040.000 72.800.000 92.960.000 108.320.000 124.320.000 137.280.000 148.400.000
Pengelolaan 148.400.000 0 0 0 0
1 0
IP2TP Tlekung Akumulasi 148.400.000 148.400.000 148.400.000 148.400.000
PNBP
39
Laporan Akhir RKTM - 2023
JADWAL KEGIATAN
Tabel 9. Jadwal Kegiatan Pemeliharaan Tanaman Produksi IP2SIP Tlekung Tahun 2023
Bulan
Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Pengendalian Gulma
Pemupukan
Pengendalian OPT
Penyiraman
Tanaman
Panen
Pemangkasan
Pemeliharaan
Sapras
PNBP
40
Laporan Akhir RKTM - 2023
Denah IP2SIP Tlekung
Berikut denah IP2SIP Tlekung beserta data komoditi yang ada di IP2SIP Tlekung:
41
Laporan Akhir RKTM - 2023
Tabel 10. Data Jumlah Tanaman IP2SIP Tlekung Tahun 2023
42
Laporan Akhir RKTM - 2023
No. Nama Blok Tahun Tanam Luas (m2) Varietas Jumlah
Siam 199
IVb 2013 2600 Lemon 2
Jumlah: 201
10 Keprok Trigas 278
IVc - SITARA 2013 4700 Siam 283
Jumlah: 561
IVa - SDG 2013 3200 Plasmanutfah Jeruk Terlampir
11 V 2008 4920 SDG Lengkeng Terlampir
Montaji 272
12 VIIa 2021 Manis Merah 122
Jumlah: 394
13 VIIb 2017 Lemon California 533
14 VIIc 2008 4698 SDG Lengkeng Terlampir
15 VIII 6764.2 Siam Madu 114
Keprok Batu 55 85
Keprok Ponkan 20
Keprok Trigas 9
16 IX - visitor utara 2013 4033 Jeruk Manis 2
Keprok Gayo 18
JC 4
Jumlah: 138
Keprok Batu 55 153
Siam Pontianak 178
IXa - visitor Keprok Trigas 93
17 2020 8393
selatan Siam Madu 139
Nagamik 26
Jumlah: 589
43
Laporan Akhir RKTM - 2023
IV. KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
1. Koleksi plasma nutfah Jeruk, Apel dan Lengkeng terpelihara dengan baik.
namun perlu pengajuan benih beberapa varietas jeruk untuk mengganti
tanaman yang mati, serta perbaikan data koleksi plasma nutfah Apel.
2. Pohon induk tanaman Jeruk dan Apel untuk mendukung produksi benih
sumber terkelola dengan baik.
3. Pemeliharaan sarana dan prasarana serta tanaman produksi telah mampu
memenuhi kebutuhan balai dan sumber PNBP. Pemanfaatan lahan kosong
telah dilakukan dengan penanaman jeruk Manis Merah dan Siam Madu.
4. IP2SIP Tlekung telah mendukung terlaksananya kegiatan diseminasi baik
berupa kunjungan, magang/PKL maupun Bimbingan Teknis bagi stake holder
5. Setoran PNBP sejumlah Rp. 103.022.500,-
4.2 Saran
1. Peningkatan anggaran untuk pemeliharaan tanaman dan sarana prasarana
2. Penambahan fasilitas edukasi bagi pengunjung
44
Laporan Akhir RKTM - 2023
PROPOSAL KEGIATAN PENGELOLAAN
INSTALASI PENGUJIAN DAN PENERAPAN STANDAR
INSTRUMEN PERTANIAN (IP2SIP) TLEKUNG
TAHUN 2024
KEMENTERIAN PERTANIAN
BADAN STANDARDISASI INSTRUMEN PERTANIAN
PUSAT STANDARDISASI INSTRUMEN TANAMAN HORTIKULTURA
BALAI PENGUJIAN STANDARDISASI INSTRUMEN
TANAMAN JERUK DAN BUAH SUBTROPIKA
2024
LEMBAR PENGESAHAN
Batu,
Koordinator Yantek dan Jaslit, Penanggung Jawab Kegiatan,
Mengetahui:
Kepala Balai,
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
1.3. Tujuan
1
b. Membantu pengelolaan pohon induk BF dan BPMT tanaman Jeruk dan
Apel
c. Mengelola tanaman produksi komoditas Jeruk dan Apel
d. Mendukung kegiatan pengujian standar instrumen tanaman jeruk dan
buah subtropika.
e. Melaksanaan pemeliharaan lingkungan, sarana dan prasarana kebun.
f. Mendukung kegiatan diseminasi teknologi melalui kegiatan agrowidya
wisata, Bimtek maupun PKL/Magang
g. Menghasilkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp
165.000.000,-
2
1.4.2. Keluaran Jangka Panjang
a. Tanaman koleksi Sumber Daya Genetik (SDG) Jeruk, Apel dan Lengkeng
terpelihara dan termanfaatkan dengan baik.
b. Tanaman pohon induk BF dan BPMT Apel dan Jeruk dapat menghasilkan
entres yang tinggi dan berkualitas
c. Tanaman Produksi Jeruk dan Apel dapat berproduksi secara optimal.
d. Kebun dapat mendukung kegiatan pengujian standar instrumen
tanaman jeruk dan buah subtropika
e. Keamanan aset IP2SIP
f. Terwujudnya kerjasama dengan stake holder
g. Tercapainya peningkatan PNBP.
BAB II
PROSEDUR
2.2. Tahapan
3
Mengelola sumber Daya Genetik (SDG) Jeruk terdiri dari 79 asesi dengan
jumlah total tanaman sebanyak 213 pohon, Apel terdiri dari 24 asesi dengan jumlah
tanaman sebanyak 108 pohon dan SDG Lengkeng sebanyak 33 asesi dan jumlah
tanaman sebanyak 106 Pohon, meliputi :
1. Kegiatan pemeliharaan secara rutin berupa pengairan, pemupukan,
penyiangan, menyemprot / pengendalian OPT dan pemangkasan.
4
Selain itu pengelolaan kebun juga diarahkan terhadap kegiatan optimalisasi
fungsi lahan sehingga lahan yang masih kosong diupayakan segera termanfaatkan.
Pada tahun ini penanaman pada blok VIII masih menjadi prioritas utama. Penanaman
pada tahun 2024 di Blok VIII berupa Keprok Terigas dan Manis Pacitan.
Sarana dan prasarana kebun harus terpelihara dengan baik sehingga dapat
mendukung pengelolaan kebun. Pemeliharaan peralatan dilaksanakan secara rutin
dengan memperhatikan skala prioritas. Demikian juga dengan pemeliharaan
lingkungan yang bersih dan kondusif perlu terus diupayakan sehingga akan
mendukung tercapainya tujuan.
BAB III
ANALISA RESIKO
5
Pemelihara - Lingkungan Terbatasnya - Lingkungan Menyusun rencana
an Sarpras kotor anggaran tidak kondusif berdasarkan skala
kebun - Peralatan - terhambatnya prioritas
rusak, kegiatan
pemeliharaan
tanaman
- Keamanan
asset kurang
BAB IV
ORGANISASI PELAKSANAAN
4.1. Tenaga
No Nama/NIP Pangkat/ Jabatan Uraian Tugas
Gol.
1 Umi Nurul Penata Koordinator Koordinator,
Taflikhah Muda Tk I/ Kebun/PBT monitoring, pelaporan
IIIb
2 Didiek Penata/ Penjab Penjab Blok Kebun Sitara,
Kristianto, S.P. IIIc Blok/PBT Blok SDG dan tanaman
produksi Apel, Blok Bf dan
BPMT Apel
3 Marsono Penata Koordinator Mengatur tugas tenaga
Muda Tk. Teknis/Penjab harian, Penjab Blok SDG,
I/IIIb Blok/PBT VUB Jeruk dan blok RGL
4 Ady Cahyono, Penata/ Penjab Penjab Blok Visitor Plot
S.P. IIIc Blok/PBT
6
Struktur Organisasi
7
8
PENGELOLAAN
IP2SIP TLEKUNG
TA 2023
Kementerian Pertanian
Badan Standardisasi Instrumen Pertanian
PENDAHULUAN
Pengelolaan koleksi SDG Pengelolaan pohon induk Pengelolaan dan Mendukung kegiatan
tanaman Jeruk, Apel dan BF/BPMT tanaman Apel pemeliharaan Aset kebun diseminasi
Lengkeng dan Jeruk Lokasi kunjungan
Mengoptimalkan
➢ Melaksanakan ➢ Melaksanakan pemeliharaan tanaman study dan
pemeliharaan tanaman pemeliharaan tanaman produksi agrowidyawisata
Kementerian Pertanian
Badan Standardisasi Instrumen Pertanian
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG TUJUAN KELUARAN
• Penyulaman
• Penggantian Montaji Agrihorti menjadi Lemon Manis
• Penambahan asesi Nipis Jumbo
• Booster SDG Lengkeng
PROSEDUR KERJA
2. Pengelolaan BF dan BPMT Jeruk dan Apel
• Pemeliharaan tanaman
• Pengajuan rasionalisasi jumlah tanaman BF dan BPMT Jeruk dan Apel
3. Pengelolaan Tanaman Produksi dan sarana prasarana kebun
• Pemeliharaan tanaman
• Penyulaman
Blok Varietas Jumlah Blok Varietas Jumlah
I Keprok Garut 14 VII Lemon Cai Kahuripan 96
III Keprok Pulung 149 IX Siam Pontianak 4
Keprok Gayo 11 Keprok Batu 55 9
VII Lemon Montaji Agrihorti 21
PROSEDUR KERJA
• Penggantian tanaman yang tidak produktif
Blok Varies awal Varietas pengganti Jumlah Tanaman
III Siam Pontianak Manis Pacitan 24
Keprok RGL Manis Pacitan 26
III/VUB Nimas Agrihorti Sintaponsoe 15
7 Panen 1 1 1 1
8 Penyulaman/
penanaman 1 1 1
8 Pemeliharaan
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Sarpras
C Pelaporan 25
1. Laporan Bulanan 12
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
2. Laporan Tengah 5
5
Tahun
3. Laporan Akhir Tahun 8
8
Fisik (%) 100 21 6 5 6 6 11 6 6 8 6 5 14
Kumulatif (%) 100 21 27 32 38 44 55 61 67 75 81 86 100
TERIMA KASIH