Anda di halaman 1dari 4

SISTEM PENCERNAAN MANUSIA

A. ZAT MAKANAN
1. Karbohidrat
- Monosakarida
glukosa + glukosa
glukosa + galaktosa
glukosa + fruktosa

- Disakarida
Maltosa (roti gandum)
Laktosa (susu)
Sukrosa (buah)

- Polisakarida
Amilum (padi, kentang, gandum, dll)
Selulosa (buah dan sayur)
Glikogen --> gula otot

Dekstro dan dekstrin adalah gula buatan yang memiliki efek jangka panjang lebih cepat
menyebabkan diabetes.

2. Lemak
3 macam lemak berdasarkan komposisi kimia adalah:
- Lemak sederhana; trigliserida (minyak)
- Lemak campuran; glikolipid, fosfolipid, dan lipoprotein
- Derivat lemak; asam lemak gliserol, kolesterol

2 macam lemak berdasarkan ikatan kimia adalah:


- Lemak jenuh
Daging merah --> LDL (Low Density Lipoprotein) --> resiko serangan jantung
- Lemak tidak jenuh
Daging putih (ikan), kacang-kacangan --> HDL (High density lipoprotein)

2 macam lemak berdasarkan asalnya adalah:


- Lemak nabati
- Lemak hewani

3. Protein
Asam amino
- Asam amino esensial yang berfungsi untuk perbaikan sel
- Asam amino semi-esensial yang berfungsi untuk pertumbuhan
- Asam amino non esensial yang berfungsi untuk mengontrol hormon

3 protein berdasarkan asam amino penyusun polipeptida


- Protein sempurna --> ikan (produk hewani)
- Protein kurang sempurna --> kacang-kacangan (produk nabati)
protein tidak sempurna --> tepung maizena (jagung)

4. Garam-garam mineral
Kalsium: Pembentukan matriks tulang, membantu proses pembekuan darah
Natrium: Menjaga keseimbangan asam basa cairan tubuh
Besi: Komponen inti logam di hemoglobin
Kalium: Transmisi impuls saraf, mengatur kontraksi otot d;;
Iodin: Menyusun hormon tiroksin
Magnesium: Respirasi intrasel
Fluotin: Meningkatkan daya tahan gigi

5. Vitamin
- Vitamin A: penyusun rhodopsin
- Vitamin B:
 B kompleks; menjaga nafsu makan, dll
 B2; memelihara jaringan sekitar mulut, dll
 B3; pertumbuhan
 B5; mencegah dermatitis
 B6; pertumbuhan
 B11; pembentukan eritrosit
 B12; metabolisme asam amino
- Vitamin C: antioksidan
- Vitamin D: pertumbuhan tulang dan gigi
- Vitamin F: menjaga kesehatan kulit mata, otak, dan organ reproduksi
- Vitamin K: pembekuan darah

6. Air
Menjaga hidrasi tubuh

B. PROSES PENCERNAAN MANUSIA


1. Pencernaan mekanik --> mengunyah menggunakan alat bantu yaitu gigi
2. Propulsi
--> menelan; lidah dan otot peristaltis
Kelenjar air ludah atau saliva
Memproduksi saliva
berfungsi untuk melumasi makanan
3. Pencernaan kimiawi --> pencernaan yang dibantu oleh enzim-enzim
4. Penyerapan
Absorpsi nutrien --> usus halus
5. Defekasi
Proses eliminasi sisa pencernaan keluar dari tubuh --> feses

C. ORGAN SISTEM PENCERNAAN


1. Gigi
Terdiri dari gigi susu (belum permanen) dan gigi dewasa
Anodontia: tidak punya gigi
2. Lidah
Membantu menelan
Kelenjar ludah atau saliva: melumasi makanan
3. Esofagus
Bolus akan ditransfer dari mulut ke lambung melalui esofagus. Otot yang bekerja
pada proses ini adalah otot longitudinal dan otot sirkuler. Bekerja dengan kontraksi-
relaksasi. gerakan disebut gerak peristaltis
4. Lambung
 Pencernaan kimiawi
Enzim zymogen (inactive enzyme)
Pepsinogen menjadi pepsin
Pepsin: mengubah protein menjadi pepton
Renin: mengkoagulan kasein
Hcl: membunuh mikroorganisme
Bentuk Kim ditransfer ke duodenum
Gerak peristaltis:
Gerak melumat
Gerakan pilorus membuka Ketika Kim menuju duodenum

5. Usus halus (intestine)


Ada 3 bagian, panjang 2,5 - 6 m
 Duodenum
Lokasi bermuara sama dengan kantong empedu dan pankrea
Kantung empedu
Fungsi: mengelmusi lemak
Cairan empedu berasal dari hati yang menghasilkan bilirubin (pigmen warna urine
dan feses)

Pankreas: pada organ ini terjadi pencernaan kimiawi


Lipase: lemak ---> asam lemak + gliserol
Amilase: amilum ---> glukosa
Tripsin (Aktif)
Tripsinogen - tripsin
Tripsin berfungsi untuk mengubah protein menjadi peptida + asam amino

 Jejunum ( Pencernaan kimiawi)


Maltase: maltosa -> glukosa + glukosa
Laktase: laktosa -> glukosa + galaktosa
Sukrase: sukrosa -> glukosa + fruktosa
Erepsin: pepton -> asam amino
Lipase: lipid -> asam lemak + gliserol

 Ileum
Lokasi absorpsi (penyerapan) nutrien
Tempat spesifik absorsi pada ileum vili
Lipatan supaya luas permukaan penyerapan lebih luas sehingga nutrien yang diserap
pun lebih banyak (tidak malnutrisi)

6. Usus besar (colon)


Colon:
- Ascending
- Transverse
- Descending
- Zygmoid
Berfungsi untuk menyerap air dan membusukkan sisa pencernaan dengan bantuan
bakteri Escheria coli

Air yang diserap terlalu banyak --> sembelit/konstipasi


Air yang diserap terlalu sedikit --> diare/mencret

7. Rektum --> tempat mencetak feses

D. PENYAKIT SISTEM PENCERNAAN


1. sariawan atau stomatitis
Penyebab:
- kekurangan vitamin C
- Infeksi mulut
- Menggosok gigi dengan kasar

2. GERD & maag


- GERD
Gastroesophageal reflux disease
Akibat: Efek heartburn , muntah, sensasi rasa pahit
- Maag
Penyebab: makan dengan cepat dan konsumsi makanan tidak sehat

3. Kolik
Kram perut
Kondisi disertai muntah
Ciri-cirinya: infeksi usus/ peradangan usus

4. Xerostomia
Gejala mulut kering akibat berkurangnya produksi saliva

5. Flatus
Keluarnya gas dalam saluran pencernaan melalui anus

E. TEKONOLOGI SISTEM PENCERNAAN


1. Feeding tube
Alat yang digunakan untuk memberi makan pasien biasanya menggunakan selang
kecil yang ditunjukkan ke lambung pasien atau melalui hidung terkadang melalui
lambung supaya proses pencernaan lebih cepat (langsung ke usus halus untuk
diserap)

2. Stomach tube
Peralatan medis yang digunakan untuk mencuci perut atau memberi obat. bisa
dimasukkan melalui mulut atau anus

3. Rectal tube
Alat yang digunakan untuk mengeluarkan gas dari dalam sistem pencernaan

4. Endoskop
Prosedur medis yang dilakukan dengan memasukkan alat khusus ke dalam organ
internal. Pemeriksaan ini memungkinkan dokter untuk mendiagnosis masalah pada
tubuh tanpa melakukan pembedahan besar.

Anda mungkin juga menyukai