SISTEM PENCERNAAN MAKANAN

PADA MANUSIA
 CONTENT
Zat makanan dan uji makanan

Pencernaan mekanis dan kimiawi

Saluran pencernaan dan enzim pencernaan

Gangguan/penyakit pada sistem pencernaan

 Seputar
pertanyaan

 Mengapa kita perlu makan?

 Apa saja fungsi makanan bagi kita?
 Apa saja zat makanan yang kita perlukan?
 Apa syarat makanan sehat?
Makanan sehat tidak hanya memberikan rasa
kenyang, tetapi mengandung gizi yang cukup

Makanan yang kita makan setelah mengalami

proses pencernaan menjadi zat penyusunnya yang
paling sederhana, masuk ke pembulih darah,
diedarkan ke sel

Di dalam sel makanan bertemu dengan oksigen

dan dioksidasi di mitokondria menghasilkan energi
 Karbohidrat
• Tersusun dari unsur C, H dan O
• Hasil oksidasi setiap gramnya menghasilkan
4,1 kalori
• 80% energi kita berasal dari karbohidrat
• Kelebihan karbohidrat akan disimpan dalam
bentuk glikogen (gula otot) dan lemak
• Sumber karbohidrat adalah padi, jagung,
gandum, singkong, ubi, sagu, kentang,
talas, gula, madu dan buah-buahan
• Fungsi karbohidrat:
– Sumber energi
– Penyusun sel
– Keseimbangan asam-basa
– Metabolisme
• Macam karbohidrat :
– Monosakarida : tersusun dari 1 molekul gula
• Glukosa, galaktosa, fruktosa
– Disakarida : tersusun dari 2 molekul gula
• Laktosa (glukosa dan galaktosa)
• Maltosa (glukosa dan glukosa)
• Sukrosa (glukosa dan fruktosa)
– Polisakarida : tersusun dari banyak molekul gula
• Amilum, selulosa di dinding sel tumbuhan, glikogen
• Karbohidrat akan diserap oleh usus halus
dalam bentuk glukosa
• Jika kekurangan karbohidrat seseorang akan
menjadi lemas dan kurus
• Jika kelebihan karbohidrat seseorang akan
mengalami overweight bahkan obesitas
 Lemak
• Tersusun atas C, H dan O
• Hasil oksidasi setiap gramnya menghasilkan
9,3 kalori
• Komponen lemak adalah asam lemak dan
gliserol
• Sumber lemak bisa dari hewan dan
tumbuhan
• Fungsi lemak :
– Sumber energi
– Pelarut vitamin A, D, E, K
– Pelindung organ dalam
– Pelindung dari suhu rendah
– Cadangan makanan di bawah kulit
– Penyusun sel
• Lemak hewani : lemak yang berasal dari
hewan (daging, susu, kuning telur, ikan, keju,
mentega)
• Lemak nabati : lemak yang berasal dari
tumbuhan ( kemiri, kelapa, alpukat, durian,
biji bunga matahari, kacang tanah dan
kacang-kacangan yang lain)
• Lemak hewani banyak
mengandung asam lemak
jenuh dan kolesterol
• Kelebihan kadar kolesterol
dalam darah menyebabkan
penyempitan dan penyumbatan pada pembuluh
darah
• Jika yang tersumbat adalah arteri koronaria, maka
jantung akan kekurangan makanan, penyakitnya
disebut jantung koroner
 Protein
• Tersusun dari C, H, O, N, S dan P
• Hasil oksidasi setiap gramnya menghasilkan
5,3 kalori
• Komponen pembentuknya adalah asam amino
• Asam amino esesnsial tidak bisa dibentuk oleh
tubuh dan diperoleh dari makanan
• Asam amino non esensial dapat disusun oleh
tubuh
• Protein bisa diperoleh dari hewan dan
tumbuhan
• Protein hewani : protein yang terdapat di
hewan (daging, ikan, susu, putih telur, keju,
mentega)
• Protein nabati : protein yang terdapat di
tumbuhan (kacang-kacangan)
• Kekurangan protein
dapat mengakibatkan
gangguan pada masa
pertumbuhan yang
disebut kwashiorkor
• Jika semakin parah akan menjadi
hongeroedem atau busung lapar
Vitamin
Mineral dan Air
 UJI MAKANAN
• Karbohidrat/Amilum
Lugol+bahan makanan biru kehitaman
• Protein
Biuret+bahan makananungu
• Lemak
Etanol+bahan makananendapan
• Vitamin C
Betadine+bahan makananlarutan betadine pudar
 Tugas Praktikum
No. Bahan Larutan Perubahan Kandungan Fungsinya
makanan uji warna nutrisi
1 Nasi
2 Tahu
3 Telur
4 Minyak
5 Jeruk
Total 10
 Proses pencernaan
Pencernaan mekanik :
mengubah ukuran makanan
Pencernaan kimia : mengubah
struktur makanan dari kompleks
menjadi sederhana
menggunakan enzim
ALAT-ALAT PENCERNAAN
• Saluran pencernaan
• Mulut
• Kerongkongan
• Lambung
• Usus halus
• Usus besar
• Anus
 Mulut
Gigi

Penampang gigi dari luar ke Bagian-bagian gigi: (a) gigi seri, (b) gigi
dalam. taring, (c) gigi geraham depan, dan (d)
gigi geraham belakang.
Macam Gigi
1. Gigi seri : pipih, untuk memotong, mengigit
2. Gigi taring : runcing, untuk mengoyak/ merobek/mencabik
3. Gigi geraham : besar, lebar, permukaannya tidak rata, untuk
menghaluskan/mengunyah/melembutkan
Lidah
Fungsi lidah :
1. Mengaduk makanan
2. Memindahkan posisi makanan
3. Membantu menelan
4. Merasakan makanan karena ada papila yang berisi
sel saraf
Kelenjar Ludah
Ada 3 kelenjar ludah:
1. Sub lingualis di bawah lidah
2. Sub mandibularis di bawah rahang bawah
3. Parotis di bawah telinga
• Selain mengandung air, ludah juga mengandung enzim
ptialin/amilase
• Fungsinya mengubah amilum/zat tepung/karbohidrat menjadi
maltosa

Fungsi air ludah :

•Membasahi makanan
•Membantu proses penelanan
•Mencerna karbohidrat menjadi maltosa
 Kerongkongan

Gerak peristalsis pada kerongkongan

untuk mendorong makanan ke lambung
 Lambung

Getah lambung :
1. HCl/asam klorida/asam lambung : membunuh kuman
2. Renin : menggumpalkan protein susu/kasein
3. Pepsin mengubah protein menjadi dipeptida/pepton
 Usus halus

Bagian dari usus halus :

• Usus 12 jari/duodenum
• Usus kosong/jejunum
• Usus penyerap/ileum
• Usus 12 jari/duodenum
Pada usus 12 jari ini terdapat saluran dari kantong empedu dan
saluran dari pankreas
Saluran dari kantong empedu berisi getah empedu yang
mengandung garam empedu
Garam empedu berfungsi untuk mengemulsi lemak
Getah empedu dihasilkan oleh hati dan ditampung di kantong
empedu
Saluran dari pankreas mengirimkan enzim:
Amilase/amilopsin : Zat tepung/amilum/karbohidrat 
Maltosa
Steapsin/lipase : Lemak  Asam lemak dan gliserol
Tripsin : Pepton  Asam amino
Selain itu dinding usus 12 jari juga menghasilkan 5 macam enzim
Maltase : Maltosa  Glukosa + glukosa
Laktase : Laktosa  Glukosa + galaktosa
Sukrase : Sukrosa  Glukosa + fruktosa
Enterokinase : Mengaktifkan tripsinogen
menjadi tripsin
Tripsin : Pepton  Asam amino
 Penyerapan sari makanan
No Nama Zat Makanan Sari Makanan Diserap
1 Karbohidrat Glukosa
2 Lemak asam lemak dan gliserol
3 Protein Asam amino
4 Garam Mineral Garam mineral
5 Vitamin Vitamin

glukosa, asam amino, garam mineral  pembuluh darah

asam lemak dan gliserol  pembuluh kil  getah bening

Usus kosong/jejunum
Tidak terjadi proses pencernaan

Usus penyerap/ileum
Terjadi proses penyerapan sari-sari
makanan
Dinding usus halus penuh dengan
jonjot usus/vili yang berisi
pembuluh darah dan pembuluh kil
Vitamin B, vitaminn C, glukosa dan
asam amino diserap oleh pembuluh
darah
Vitamin A, vitamin D, Vitamin E,
Vitamin K, Asam lemak dan gliserol
setelah di emulsi oleh garam
empedu diserap oleh pembuluh
Kil/pembuluh limfe
 Usus besar
Terdiri dari usus besar naik, mendatar
• dan turun
Pada bagian ujung dari usus besar naik
• disebut sekum dan terdapat
• umbai cacing/apendiks/usus buntu
Pada usus besar terjadi proses :
Penyerapan air ( sehingga tubuh tidak
• kekurangan cairan)
Pembentukan vitamin K yang dibantu
• oleh bakteri Eschericia coli
Pembusukan sisa makanan menjadi feses
Bagian bawah dari usus besar besar menurun, ukurannya lebih besar,
bagian itu disebut rektum
Rektum berfungsi untuk menampung sementara feses sebelum
dikeluarkan melalui anus
 Anus
Tempat keluarnya feses
Proses pengeluaran feses terjadi oleh karena
kontraksi otot di anus
 Kelenjar Pencernaan
Kelenjar pencernaan di
luar saluran pencernaan
• Pankreas
• Hati
GANGGUAN / PENYAKIT PADA SISTEM PENCERNAAN

• Apendisitis: radang usus buntu

• Diare: Feses sangat cair akibat peristaltic yang
sangat cepat
• Konstipasi/sembelit: kesukaran dalam proses
defekasi (buang air besar)
• Maag: radang pada lambung
• Gastritis: radang pada dinding lambung
umumnya diakibatkan infeksi Helicobacter
pylori
TERIMA KASIH