08-Fadly Ilham Fatahilah-XII SIJA A-Praktikum DHCP Lease Time
08-Fadly Ilham Fatahilah-XII SIJA A-Praktikum DHCP Lease Time
A. PENDAHULUAN
1. Pengertian DHCP
DHCP kepanjangan dari Dynamic Host Configuration Protocol.
DHCP adalah protokol yang dipakai untuk memudahkan penyebaran
alamat IP (internet protocol) secara otomatis ke perangkat lainnya.
Tanpanya, konfigurasi harus dilakukan secara manual pada setiap
komputer supaya mendapatkan alamat IP yang berbeda. Hal ini tentu
akan merepotkan dan menghabiskan banyak waktu. Terlebih jika
konfigurasi dilakukan pada jaringan besar.
IP Address atau alamat IP sendiri adalah barisan angka pada
sebuah perangkat yang memungkinkan perangkat Anda terhubung
dengan Internet. Sehingga Anda dapat mengakses halaman web, email,
dan lainnya.
Dengan menggunakan DHCP, alamat IP dapat dibagikan ke
banyak perangkat dalam satu waktu secara otomatis. Itulah mengapa
perangkat ini banyak diterapkan pada jaringan baik skala kecil maupun
besar.
2. Pengertian DHCP Server
DHCP server adalah sebuah perangkat yang bertugas untuk
mengatur dan memberikan alamat IP secara otomatis kepada komputer
client yang ada. Sementara itu, komputer /perangkat lain seperti
handphone yang menerima alamat IP dari DHCP server disebut DHCP
client.
DHCP server biasanya memberikan alamat IP khusus yang dinamis
pada setiap komputer client. Jadi, alamat IP yang dikirim oleh DHCP
server dapat kadaluarsa pada waktu yang ditetapkan.
3. Pengertian DHCP Lease
DHCP Lease Time adalah jumlah waktu yang diberikan server
kepada perangkat client untuk menggunakan dan menyimpan alamat
IP. Semakin tinggi lease time, maka semakin lama perangkat tersebut
menyimpan alamat IP. DHCP lease berfungsi sebagai periode waktu
“penyewaan” alamat IP address oleh DHCP client kepada DHCP
server.
4. Fungsi DHCP Server
Mengelola dan Mendistribusikan Alamat IP
Secara umum, fungsi DHCP adalah untuk mengelola dan
memudahkan distribusi alamat IP ke komputer client. Proses
distribusi ini dapat dilakukan ke banyak perangkat sekaligus
B. TUJUAN
1. Mengetahui pengertian dari DHCP Lease
2. Mengetahui fungsi dari DHCP Lease Time
3. Mengetahui alat dan bahan yang diperlukan untuk konfigurasi DHCP
Lease di debian
4. Memahami langkah – langkah instalasi dan konfigurasi layanan DHCP
Lease di debian
5. Mengidentifikasi cara kerja dari DHCP Lease
6. Dapat mengimplementasikan DHCP Lease pada beberapa client
3 Sistem Operasi Virtual Debian Debian adalah salah satu bagian dari
9 Sistem Operasi Berbasis Linux.
Debian merupakan salah satu
distribusi Linux yang dikembangkan
oleh perusahaan komunitas Debian.
Sistem operasi ini juga merupakan
bagian dari Sistem Operasi Open
Source atau yang sering juga
dinamakan dengan Sistem Operasi
Terbuka.
3. Topologi
2 Restart IP Lakukan
Client 1 pengujian pada
windows client
pada Command
Prompt dengan
mengetikkan
ipconfig /release
dan ipconfig
/renew maka akan
didaptkan IP
DHCP yang
diterima client
merupakan IP
Range yang diatur
pada DHCP
Server.
2 Restart Restart
network NetworkManager
Client 2 untuk medapatkan
IP DHCP dari
server.
2 Restart Lakukan
network pengujian pada
Client 3 windows virtual
client pada
Command Prompt
dengan
mengetikkan
ipconfig /release
dan ipconfig
/renew maka akan
didaptkan IP
DHCP yang
diterima client 3.
3 IP DHCP dan Ketikkan ipconfig
Lease Time /all lalu lihat pada
Client 3 Ethernet adapter
Local Area
Connection, client
3 akan
mendapatkan IP :
192.168.18.23 dari
range IP DHCP
yang diberikan
server, dan
terdapat juga batas
kadaluarsa IP.
Monitoring DHCP Lease List
1 Display Monitoring pada
dhcp-lease- server perangkat
list mana saja yang
mendapatkan
layanan DHCP,
dengan mengetik
dhcp-lease-list
maka akan tampil
beberapa
informasi