Nama : Athoriq….

NIM : 5111211…

Tugas : Manajemen Strategi

1. Beri penjelasan mengapa man. Strategi itu penting. Dan apa resiko yang dihadapi
perusahaan ketika tidak menggunakan man. Strategi dalam mengelola perusahaannya
2. Megapa menganalisis perubahan lingkungan sangat penting dilakukan oleh manajer
strategik
3. Apa yang bisa anda jelaskan terkait dengan S_-W-O-T Bagambarkan dalam bagaimana para
ahli (sebutkan ahlinya) menetapkan/ mengelompokkan lingkungan pemasaran dan
kemukakan faktor faktor tersebut berdasarkan kelompoknya. Anda tuangkan dalam tabel 3
kolom yang terdiri dari kelompok lingkuangannya, variabel dari lingkungan tersebut dan
contoh dari faktor tersebut
4. Dalam tabel dua kolom tuliskan bebagai faktor lingkungan dekat perusahaan dan jelaskan
bagaimana faktor tersebut bisa mempengaruhi perusahaan baik secara menguntungkan
ataupun merugikan (pemberian contoh dikaitkan dengan contoh produk dari perusahaan
nyata
5. Gambarkan 5 kekuatan bersaing dari Porter dan jelaskan pemahaman anda atas ke lima
faktorr tersebut dalam tabel dua kolom yang masing masing berisi 5 faktor dan
penjelasannya apakah itu berdampak menjadi peluang atau ancaman bagi industri dimana
anda berada (anda boleh memilih satu industri dimana posisi anda sedang menganalisis
ancaman dan peluang yang terjadi. Kemukakan juga apa yang dimaksud dengan industri
dalam pembahasan ini dan siapa pesaing anda yang ada saat ini)
6. Kemukakan apa hubungan lingkungan internal dengan lingkungan eksternal
7. Kemukakan beberpa point penting terkait dengan pembahasan lingkungan internal,
tunjukkan bahwa anda memahami lingkungan ini dengan baik jadi apa yang anda akan
tuliskan kemukakan dengan penjelasan dan contoh (min 5 point)
Jawaban
1. Pentingnya Manajemen Strategi dan Risikonya:
 Pentingnya Manajemen Strategi: Membantu perusahaan menetapkan visi, tujuan,
dan rencana untuk mencapai keunggulan kompetitif serta mengarahkan sumber
daya dengan efisien.
 Resiko Ketika Tidak Menggunakan Manajemen Strategi: Ketidakjelasan tujuan,
ketidakmampuan bersaing, keputusan tidak terkoordinasi, dan ketidakmampuan
beradaptasi dengan perubahan.

2. Analisis Perubahan Lingkungan:

Pentingnya Analisis Lingkungan: Memahami tren, peluang, dan ancaman yang memengaruhi
strategi perusahaan serta merencanakan tindakan yang relevan.

3. SWOT Analysis (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats):

SWOT Analysis adalah alat yang digunakan untuk mengevaluasi faktor-faktor internal dan eksternal
yang memengaruhi kinerja perusahaan. Para ahli, seperti Albert Humphrey, telah mengembangkan
kerangka ini.
Tabel Contoh :
Kelompok Lingkungan Variable Lingkungan Contoh Faktor
Strenght Faktor internal 1. Sumber daya manusia
kometen
2. Teknologi Terkini
3. Merek yang Kuat
Weakness Faktor Internal 1. Keterbatasan Keuangan
2. Infrastruktur yang
Lemah

3. Kualitas Produk Rendah

Opportunities Faktor Eksternal 1. Permintaan Pasar Baru
2. Perubahan Regulasi
3. Kemajuan Teknologi
Baru
Threats Faktor Eksternal 1. Persaingan yang Intens
2. Perubahan Peraturan
Pemerintah
3. Ancaman Produk
Pengganti

4. Faktor Lingkungan Dekat:

 Pengaruh pada perusahaan oleh faktor seperti tingkat persaingan dan kebijakan pemerintah.
Contoh: Tingginya persaingan dalam industri otomotif dan kebijakan pemerintah yang
mendukung energi terbarukan.

5. Kekuatan Bersaing Porter:

 dentifikasi lima kekuatan bersaing: persaingan, tawar-menawar pemasok, tawar-menawar
pembeli, ancaman produk pengganti, ancaman pesaing baru.
 Dampak: Membantu memahami apakah industri cenderung menghadapi peluang atau
ancaman, contohnya tingkat persaingan yang tinggi.

6. Hubungan Lingkungan Internal dan Eksternal:

 . Lingkungan internal adalah yang dapat dikendalikan (sumber daya manusia, keuangan).
 Lingkungan eksternal adalah yang tidak dapat dikendalikan (perubahan pasar, persaingan).

7. Faktor-Faktor Lingkungan Internal:

 Sumber Daya Manusia: Kualitas dan kompetensi karyawan.
 Sumber Daya Finansial: Ketersediaan modal dan sumber daya keuangan.
 Kualitas Produk atau Layanan: Kemampuan perusahaan untuk menghasilkan produk atau
layanan berkualitas.
 Budaya Organisasi: Nilai-nilai, etika, dan budaya perusahaan.
 Sistem Manajemen: Efisiensi dan efektivitas sistem manajemen.