Anda di halaman 1dari 7

Berita Acara Pemberian Penjelasan

PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR PERMANEN BPS PROVINSI KALIMANTAN UTARA


Nomor : 26.02.01/KK.6501/BA/2024

Pada hari ini, 26 Februari 2024, telah dibuat Berita Acara Pemberian Penjelasanuntuk paket pekerjaan:

Kode Tender : 2548275

Nama Tender : Pembangunan Gedung Kantor Permanen BPS Provinsi Kalimantan Utara

Nilai Total HPS : Rp. 12.741.745.969,00

Metode Pemilihan : Tender

Metode Evaluasi : Harga Terendah Sistem Gugur

A. Daftar Pertanyaan Peserta Berikut Jawabannya

Pembukaan

Yth. Para Peserta Tender

Berikut kami sampaikan hal-hal pokok yang perlu diperhatikan oleh setiap peserta tender yang ditetapkan dalam Dokumen
Pemilihan beserta Penjelasannya:

1. Instruksi Kepada Peserta (IKP), berisi segala aturan yang digunakan untuk tender ini;

2. Lembar Data Pemilihan (LDP) berisi informasi spesifik tentang tender ini. Beberapa informasi yang perlu perhatian
peserta yaitu:

a. Lingkup pekerjaan: Pembangunan Gedung Kantor Permanen BPS Provinsi Kalimantan Utara sesuai spesifikasi
teknis yang ditetapkan.

Spesifikasi teknis yang ditetapkan terdapat pada: Dokumen spesifikasi teknis, dan Gambar DED yang diupload di SPSE.

Peserta yang memasukkan penawaran berarti menyatakan sanggup melaksanakan seluruh ruang lingkup pekerjaan pada
Spesifikasi Teknis, dan Gambar DED.

Jangka waktu pelaksaan pekerjaan: 210 (Dua Ratus Sepuluh) hari kalender sejak SPMK

b. Persyaratan teknis:

1) Memiliki kemampuan menyediakan peralatan utama sebagimana telah ditetapkan dalam Dokumen Pemilihan;

2) Memiliki kemampuan menyediakan personel manajerial untuk pelaksanaan pekerjaan, sebagaimana telah ditetapkan
dalam Dokumen Pemilihan;

3) Tidak diperkenankan melakukan subkontrak

4) Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK):

Peserta menyampaikan rencana keselamatan konstruksi sesuai tabel jenis pekerjaan dan identifikasi bahaya (IBPRP)
yang telah ditetapkan oleh PPK;

Keterangan:

Bentuk Dokumen Rencana Keselamatan Konstruksi yang ditawarkan harus sesuai dengan Lampiran Dokumen
Pemilihan Bab VI. Bentuk Dokumen Penawaran, huruf F. Bentuk Dokumen Rencana

Keselamatan Konstruksi.

Bagi peserta yang menawarkan Dokumen RKK tidak sesuai Bab VI. Bentuk Dokumen Penawaran, huruf F. Bentuk
Dokumen Rencana Keselamatan Konstruksi, maka dinyatakan tidak memenuhi

1
syarat dan Gugur.

5) Formulir penyampaian TKDN:

Formulir Penyampaian TKDN, dengan ketentuan sebagai berikut :

a. Komponen Barang yang disyaratkan nilai TKDN Minimal 25% sesuai spesifikasi teknis yang telah ditetapkan;

b. Bagi peserta yang menawarkan Komponen barang sebagaimana huruf a tersebut di atas dengan nilai TKDN paling
sedikit 25% (dua puluh lima persen) diberikan preferensi sebesar 25% (dua puluh lima persen).

c. Daftar komponen masing-masing Barang yang memiliki Nilai TKDN pada Formulir Penyampaian Nilai TKDN yang
ditawarkan oleh peserta disertai dengan Link Sertifikat TKDN pada Daftar Inventarisasi Barang/Jasa Produksi Dalam Negeri
yang diterbitkan oleh

Kementerian Perindustrian pada website Kemenperin (tkdn.kemenperin.go.id)

d. Preferensi harga hanya diberikan pada Komponen Barang yang memiliki nilai TKDN berdasarkan Daftar Inventarisasi
Barang/Jasa Produksi Dalam Negeri yang diterbitkan oleh Kementerian Perindustrian pada website Kemenperin (tkdn.
kemenperin.go.id) dan sudah ditetapkan pada dokumen spesifikasi teknis, sedangkan peserta yang menawarkan
Nilai Komponen Barang selain yang sudah ditetapkan pada dokumen spesifikasi teknis dan/atau tidak disertai dengan Link
Sertifikat TKDN pada Daftar Inventarisasi Barang/Jasa Produksi Dalam Negeri yang diterbitkan oleh
Kementerian Perindustrian pada website Kemenperin (tkdn.kemenperin.go.id) untuk masingmasing komponen barang
dimaksud, maka tidak diberikan preferensi harga.

e. Apabila peserta menyampaikan Formulir Penyampaian TKDN tanpa disertai perhitungan BOQ sesuai dengan format
yang diunggah pada Informasi Lainnya SPSE maka tidak dapat diberikan preferensi harga.

f. Bentuk Formulir Penyampaian Nilai TKDN sesuai dengan Lampiran Dokumen Pemilihan Bab VI. Bentuk Dokumen
Penawaran, huruf L. Bentuk Formulir Penyampaian Nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri.

6) Jaminan Penawaran :

a. Besarnya nilai nominal Jaminan Penawaran Rp 382.252.379,00 (tiga ratus delapan puluh dua juta dua ratus lima
puluh dua ribu tiga ratus tujuh puluh sembilan rupiah).

b. Masa berlaku Jaminan Penawaran sampai dengan 3 Mei 2024.

c. Dalam hal Jaminan Penawaran dicairkan, maka dicairkan dan disetorkan pada Kas Negara.

Jaminan penawaran berupa hardcopy disampaikan melalui ekspedisi atau diantar langsung ke alamat BPS
Provinsi Kalimantan Utara JL. H. Masykur RT 19, Bulungan, Tanjung Selor Hilir,

Provinsi Kalimantan Utara 77212, dan softcopy melalui email ke pokja_ulp@bps.go.id sampai dengan batas
akhir penyampaian penawaran yakni pada Tanggal 4 Maret 2024 Pukul 09.00

WIB/Pukul 10.00 WITA.

3. Lembar Data Kualifikasi (LDK), berisi persyaratan kualifikasi yang harus disi/diupload peserta pada data kualifikasi di
SPSE. Persyaratan Kualifikasi meliputi:

1) Peserta yang berbadan usaha harus memiliki perizinan berusaha di bidang Jasa Konstruksi berupa:

a) Memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) dengan KBLI 41012 (Konstruksi Gedung Perkantoran) dan Sertifikat Standar
terverifikasi

b) Dalam hal Sertifikat Standar sebagaimana dimaksud pada poin a) belum terverifikasi, peserta menyampaikan NIB,
Sertifikat Standar belum terverifikasi dan tangkapan layar laman OSS

yang mencantumkan bahwa Sertifikat Standar sedang menunggu verifikasi.

2) Memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU) dengan Kualifikasi Usaha Kecil yang masih berlaku serta disyaratkan sub
bidang klasifikasi/layanan :

a. Jasa Pelaksana Konstruksi Bangunan Komersial (BG004), apabila masih menggunakan SBU berdasarkan Permen
PUPR No.19 Tahun 2014; atau

b. Subklasifikasi Konstruksi Gedung Perkantoran (BG002), untuk SBU berdasarkan Permen PUPR No.6 tahun 2021.

2
3) Memiliki pengalaman paling kurang 1 (satu) Pekerjaan Konstruksi dalam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir, baik di
lingkungan pemerintah atau swasta termasuk pengalaman subkontrak.

4) Memperhitungkan Sisa Kemampuan Paket (SKP), dengan ketentuan:

SKP = KP P, dimana

KP adalah nilai Kemampuan Paket, ditentukan sebanyak 5 (lima) paket pekerjaan; P adalah Paket pekerjaan
konstruksi yang sedang dikerjakan.

5) Untuk kualifikasi Usaha Kecil yang baru berdiri kurang dari 3 (tiga) tahun: untuk pengadaan dengan nilai paket
pekerjaan paling sedikit di atas Rp2.500.000.000,00 (dua miliar lima

ratus juta rupiah) sampai dengan paling banyak Rp15.000.000.000,00 (lima belas miliar rupiah) Harus mempunyai 1
(satu) pengalaman pada bidang yang sama.

6) Memiliki NPWP, dengan status keterangan Wajib Pajak Valid berdasarkan hasil Konfirmasi Status Wajib Pajak (KSWP);

7) Memiliki akta pendirian perusahaan dan akta perubahan perusahaan (apabila ada perubahan);

8) Tidak masuk dalam Daftar Hitam, keikutsertaannya tidak menimbulkan pertentangan kepentingan pihak yang terkait,
tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak pailit, kegiatan usahanya

tidak sedang dihentikan dan/atau yang bertindak untuk dan atas nama Badan Usaha tidak sedang dalam menjalani
sanksi pidana, dan pengurus/pegawai tidak berstatus Aparatur Sipil

Negara, kecuali yang bersangkutan mengambil cuti diluar tanggungan Negara;

9) Pada tender ini tidak dibuka KSO

4. Rancangan Kontrak Pekerjaan meliputi Surat Perjanjian, Syarat-Syarat Umum Kontrak (SSUK) dan Syarat-Syarat
Khusus Kontrak (SSKK) agar dipelajari dengan seksama. Dokumen Rancangan

Kontrak terdapat pada menu Rancangan Kontrak di SPSE;

5. Dalam menyampaikan penawaran harga, peserta agar mengacu pada file RAB Konstruksi Kosongan.xlsx yang
terdapat pada menu Informasi Lainnya di SPSE;

6. Peserta dan pihak yang terkait dengan pengadaan ini berkewajiban untuk mematuhi aturan pengadaan dengan tidak
melakukan tindakan sebagai berikut:

a. menyampaikan dokumen atau keterangan palsu/tidak benar untuk memenuhi persyaratan yang ditentukan dalam
Dokumen Pemilihan;

b. berusaha mempengaruhi Pokja Pemilihan dalam bentuk dan cara apapun, untuk memenuhi 15 Paraf I Paraf II Paraf III
keinginan peserta yang bertentangan dengan Dokumen Pemilihan dan/atau

peraturan perundang-undangan;

c. melakukan persekongkolan dengan peserta lain untuk mengatur harga penawaran;

d. melakukan korupsi, kolusi, dan/atau nepotisme dalam proses pemilihan; atau

e. mengundurkan diri dengan alasan yang tidak dapat diterima oleh Pokja Pemilihan.

7. Dalam Hal terdapat calon pemenang memiliki harga penawaran yang sama maka Untuk segmentasi pemaketan usaha
kecil, Pokja Pemilihan memilih peserta yang mempunyai nilai pengalaman

sejenis lebih besar berdasarkan data pengalaman yang disampaikan dalam data kualifikasi dan hal ini dicatat dalam
Berita Acara Hasil Pemilihan (BAHP);

8. Peserta yang terbukti melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud pada butir (6) diatas dikenakan sanksi sebagai
berikut:

a. digugurkan dari proses pemilihan atau pembatalan penetapan pemenang;

b. Jaminan Penawaran dicairkan; dan

c. sanksi Daftar Hitam.

9. Dokumen Penawaran Harga terdiri atas:

3
a. Penawaran harga, tercantum dalam Surat Penawaran;

b. Daftar Kuantitas dan Harga (untuk bagian kontrak Harga Satuan) serta Daftar Keluaran dan Harga (untuk bagian
kontrak Lumsum);

c. Dalam Hal peserta menyampaikan penawaran dibawah 80% dari HPS maka akan dilakukan evaluasi kewajaran harga
(EKH). Dokumen yang perlu disiapkan oleh peserta yaitu:

1) Analisa Harga Satuan Pekerjaan minimal Mata Pembayaran Utama.

2) Bukti Dukung Harga Satuan Dasar (Upah, Bahan/ Material, Peralatan); Catatan

Apabila Bukti Dukung tersebut lebih dari 28 Hari Sejak Batas Akhir Pemasukan Penawaran, agar disampaikan
Pembaharuan data

3) Bukti Perhitungan Kuantitas/ Koefisien;

4) Informasi Nilai Keuntungan dan Biaya umum pada setiap Mata Pembayaran;

5) Rincian Keluaran dan Harga (untuk bagian pekerjaan lumsum):

d. Dengan melakukan penawaran dibawah 80% dari HPS Pokja menganggap Peserta telah mempersiapkan Dokumen
tersebut sehingga ketika dilakukan Evaluasi Kewajaran Harga, Peserta tidak

diperkenankan untuk melakukan perubahan jadwal Evaluasi karna alasan mempersiapkan Dokumen Sumber tersebut.

10. Pembuktian Kualifikasi Paket ini akan dilaksanakan secara luring/ offline di BPS Provinsi Kalimantan Utara

Dengan berakhirnya pemberian penjelasan ini, maka seluruh peserta dianggap sudah membaca, memahami, dan
menerima seluruh ketentuan yang tertuang pada dokumen pemilihan paket pengadaan ini;

Jawaban pemberian penjelasan yang mengakibatkan perubahan dokumen pemilihan, akan ditindaklanjuti dengan
perubahan dokumen pemilihan yang akan diupload setelah kegiatan ini;

Pemberian Penjelasan ini akan dituangkan ke dalam berita acara

- Bab

Pertanyaan Peserta 37746275 26 Februari 2024 09:25

Kepada pokja

1. Apakah bisa menggunakan Ahli Madya K3 dan sesuai di IKP Ahli Madya tanpa syarat pengalaman

Pada IKP 17.3 . c . Personil manajerial.?

2. Apakah pengalaman perusahaan yg di persyaratkan sejenis bangunan artinya bangunan kesehatan, banngunan
pendidikan, atau bangunan komersil tetap di hitung oleh pokja sebagai pengalaman apabila nilai penawaran nanti
nya sama denga

Peserta lain nya ???

3. Apakah Nilai TKDN itu mengugurkan dalam tahap evaluasi dalam palet ini ???

Jawaban Pokja Pemilihan 6501 26 Februari 2024 09:50

1. Bisa

2. Jika terdapat penawaran dengan Harga yang sama. maka Pokja akan mengurutkan dari Peserta dengan
Pengalaman Sejenis (sub kualifikasi tertinggi). Penawar dengan SBU Sub Kualifikasi BG 002 (pengalaman
Konstruksi Gedung Perkantoran),sedangkan yang menggunakan SBU BG 004 (pengalaman pembangunan gedung
komersil, cth mall, gudang dan sejenisnya) Tidak termasuk bangunan pendidikan/ kesehatan

3. Tidak menggugurkan

4
- Bab

Pertanyaan Peserta 37813275 26 Februari 2024 09:36

Selamat Pagi

Untuk dukungan peralatan apakah bisa menggunakan dukungan peralatan dari luar Kaltara ?

Jawaban Pokja Pemilihan 6501 26 Februari 2024 09:53

bisa

- Bab

Pertanyaan Peserta 37779275 26 Februari 2024 09:45

untuk jaminan penawaran selain di scan softcopy dikirim via email, jika hard copy (asli) yang dilayangkan via pos
atau jasa layanan lainnya terdapat keterlambatan (melewati masa uploade akhir penawaran) apakah
menggugurkan.?

Jawaban Pokja Pemilihan 6501 26 Februari 2024 09:52

dalam hal jaminan penawaran tidak diterima pokja sampai batas waktu yg ditentukan, maka penawaran dinyatakan
gugur apabila berdasarkan klarifikasi ke penerbit jaminan, pencairan jaminan penawaran memerlukan jaminan
penawaran asli. Segala resiko keterlambatan dan kerusakan pengiriman jaminan menjadi resiko peserta

- Bab

Pertanyaan Peserta 37805275 26 Februari 2024 09:48

Selamat Pagi

Yth :

Pokja Pemilihan BPS

Di-

Tempat

Pertanyaan Yang kami ajukan Sbb :

1. Tata cara penyedia melakukan Pengajuan dan mekanisme Preferensi Harga TDKN ?

2. Untuk alat Truck Crane dalam syarat menggukana 25 Ton, apabila Penyedia Memberikan Kapasitas 50 Ton apa
di perbolehkan serta tidak menggugurkan, karena menawarkan kapasitas yang lebih?

3. Untuk peralatan sewa apa bisa menggunakan alat di satu tempat yang sama menggingat keterbatasan alat yang
di kompetisikan?

Terimakasih

Jawaban Pokja Pemilihan 6501 26 Februari 2024 10:02

1. Cukup jelas dijabarkan dalam Dokpil, Bab IV lembar Data Pemilihan (LDP), Poin F.6 Dokumen Lain

Peserta mengisi dan menyampaikan FORMULIR PENYAMPAIAN TINGKAT KOMPONEN DALAM NEGERI
(TKDN) sesuai dengan format pada dokumen pemilihan halaman 127

2.Dalam hal jenis, kapasitas, komposisi dan jumlah peralatan minimal yang ditawarkan berbeda dengan yang
tercantum dalam Dokumen Pemilihan, maka Pokja Pemilihan akan membandingkan produktivitas alat tersebut

5
berdasarkan metode pelaksanaan pekerjaan yang ditetapkan. Jika ternyata kapasitas yang melebihi tersebut tidak
dapat di pergunakan di lapangan sesuai metode pelaksanaan, maka peralatan tidak diterima

3. Bisa

- Bab

Pertanyaan Peserta 37779275 26 Februari 2024 09:49

jika tidak lengkap menyampaikan TKDN apakah menggugurkan.? atau hanya tidak diberikan preferensi harga.?

Jawaban Pokja Pemilihan 6501 26 Februari 2024 09:55

tidak menggugurkan, akan tetapi hanya tidak diberikan preferensi harga

DOKUMEN PEMILIHAN - Bab III. INSTRUKSI KEPADA PENYEDIA (IKP)

Pertanyaan Peserta 37769275 26 Februari 2024 09:51

Selamat Pagi
Bapak/Ibu Pokja Pemilihan

Sebagaimana disebutkan dalam BAB III. INSTRUKSI KEPADA PESERTA (IKP) bagian F. PENETAPAN
PEMENANG poin 32.2 bahwa dalam hal terdapat calon pemenang memiliki harga penawaran yang sama maka p
okja pemilihan memilih perserta yang mempunyai nilai pengalaman sejenis lebih besar berdasarkan data
pengalaman yang disampaikan dalam data kualifikasi.

Terkait hal tersebut di atas, mohon kiranya Bapak/Ibu Pokja Pemilihan dapat mendefenisikan yang dimaksud
dengan pengalaman sejenis seperti apa. Apakah pengalaman sejenis yang dimaksud adalah pengalaman dengan S
ubklasifikasi Kontruksi Gedung Komersial (BG004)/Gedung Perkantoran (BG002) sebagaimana yang
dipersyaratkan dalam paket tender ini?

Terima kasih

Jawaban Pokja Pemilihan 6501 26 Februari 2024 09:53

Jika terdapat penawaran dengan Harga yang sama. maka Pokja akan mengurutkan dari Peserta dengan
Pengalaman Sejenis (sub kualifikasi tertinggi). Penawar dengan SBU Sub Kualifikasi BG 002 (pengalaman
Konstruksi Gedung Perkantoran),sedangkan yang menggunakan SBU BG 004 (pengalaman pembangunan gedung
komersil, cth mall, gudang dan sejenisnya) Tidak termasuk bangunan pendidikan/ kesehatan

DOKUMEN PEMILIHAN - Bab III. INSTRUKSI KEPADA PENYEDIA (IKP)

Pertanyaan Peserta 37769275 26 Februari 2024 09:59

Baik terima kasih atas penjelasan Bapak/Ibu Pokja Pemilihan

Untuk sekadar menambahkan bahwa karena maraknya tindakan pemalsuan dokumen, mohon kiranya dalam hal
klarifikasi dokumen khususnya terkait Nilai Pengalaman Tertinggi (NPt), mohon kiranya untuk dapat dipastikan
selain informasi pemenang pekerjaan tersebut dapat diakses oleh publik, juga mohon untuk dipastikan faktur pajak
yang dimiliki terkait pengalaman tesebut ada.

Terima kasih

Jawaban Pokja Pemilihan 6501 26 Februari 2024 10:07

6
Terima kasih sarannya

Demikian Berita Acara ini dibuat dan ditandatangani pada Hari, Tanggal dan Bulan sebagaimana tersebut di atas
untukdipergunakan sebagaimana mestinya.

Badan Pusat Statistik

ttd,

Pokja Pemilihan 6501

Anda mungkin juga menyukai