WPAY

Nama Mitra : Waroeng WW

Nama Team : Development Team
Nama Anggota :
1. Yoga Pratama (E41230467)
2. Ananta Ramadhan Putra F (E41230449)
3. Nabila Tri Hariyani (E41230480)
4. Andiny Nur Hayanti (E41230159)
5. Emanda Bekti Setyawan (E41230059)
Golongan : A

Lembar Wawancara

1. Wawancara Terhadap Pengguna

No. Pertanyaan Jawaban

1. Siapa saja pengguna Hanya admin, karena Waroeng

aplikasinya? WW saya kelola sendiri.

2. Kapan pengguna akan Tentunya setelah aplikasi sudah jadi,

menggunakan aplikasi ini? dan akan menggunakan aplikasi untuk
melakukan transaksi jual beli.

3. Dimana pengguna Saya akan menggunakan

menggunakan aplikasi aplikasi saat di Waroeng WW.
tersebut? Dan akan mengakses aplikasi
menggunakan perangkat saya
sendiri.

4. Apa saja fitur yang anda Fitur yang dapat mencatat

ingunkan? penjualan dan pembelian,
melakukan transaksi
penjualan, dapat melihat
laporan harian, mingguan dan
bulanan.

5. Mengapa anda memutuskan Karena menurut saya, dengan

untuk menerima aplikasi kasir
dan pembukuan dari kami?
adanya aplikasi yang anda buat
dapat memudahkan saya dalam
pencatatan penjualan dan
pembelian, serta perhitungan
transaksi yang lebih efisien.

6. Bagaimana sistem yang anda Aplikasi yang mudah

inginkan? digunakan dan aplikasi

2. Wawancara Terhadap Pelanggan
No. Pertanyaan
1. Kapan pelanggan mulai
berinterakasi dengan Waroeng
WW?
2. Dimana saja pelanggan
mengetahui warkop yang
sudah menggunakan transaksi
dengan sistem aplikasi?
3. Apakah Anda memiliki saran
atau rekomendasi untuk tim
kami yang nantinya akan
membuat aplikasi untuk
transaksi penjualan di
Waroeng WW?
4. Mengapa anda setuju kepada
kami tentang pembuatan
aplikasi kasir dari kami?
tersebut menyediakan fitur-
fitur seperti yang saya sebutkan
diatas, karena dengan adanya
fitur tersebut dapat
memudahkan saya dalam
melakukan penjualan dengan
lebih efisien.
Nganjuk, 07 Februari 2024
[Pras]
Jawaban
Sudah satu tahun, dari dulu Waroeng
WW melakukan transaksi secara
manual yang menurut saya kurang
apalagi saat terjadi banhyak transaksi,
prosesnya mungkin lama karena
melakukan perhitungan satu per satu
menu.
Saya tidak bisa memberitahu
satu per satu, tetapi yang saya
ketahui sudah banyak cafe,
bahkan sebagian warkop
disekitar rumah saya sudah
menggunakan transaksi dengan
sistem aplikasi. Harapan saya
Waroeng WW juga dapat
menggunakan transaksi dengan
sistem aplikasi.
Pastikan aplikasi dapat
mencetak nota, agar saya
maupun pelanggan lainnya
dapat melihat ulang hasil
transaksinya. Kemudian
perhitungan transaksi yang
cepat, supaya tidak terlalu lama
menunggu.
Karena yang pertama, dengan
adanya aplikasi yang anda buat
dapat memudahkan transaksi
beli saya, serta tidak perlu

5. Bagaimana kami dapat
membuat aplikasi kasir sesuai
dengan kebutuhan Waroeng
WW agar dapat memberikan
layanan yang lebih baik
kepada anda sebagai
pelanggan?
menunggu lama untuk
perhitungannya, dan dengan
pencetakan nota nanti saya
dapat mengecek ulang hasil
transaksi beli saya.
Saya ingin aplikasi tersebut
mudah digunakan sehingga
saya dapat dengan cepat
melakukan transaksi tanpa
kesulitan. Fitur pencarian menu
yang cepat dan pembayaran
yang lancar juga sangat penting
bagi saya. Semoga aplikasi yang
akan dibuat dapat memenuhi
semua kebutuhan Waroeng
WW dengan baik.
Nganjuk, 07 Februari 2024
[Risky]
Dokumen Bukti Wawancara
 PROJECT CHARTER

PROJECT NAME PROJECT MANAGER DATE

WPAY Andiny Nur Hayanti 06 Februari 2024
CUSTOMER START END PJ CUSTOMER
DATE DATE
Waroeng WW 06/02/2024 13/05/2024 Bapak Pras
PROJECT TEAM
1. Yoga Pratama (Owner, Programmer, System Analyst)
2. Ananta Ramadhan P. F (Designer, Administrator)
3. Nabila Tri Hariyani (Tester, Documentator)
4. Andiny Nur Hayanti (Manajer, Designer)
5. Emanda Bekti Setyawan (Documentator, Administrator)
CREATED BY CREATED AT DOCUMENT VERSION
Development Team 06 Febriari 2024 1.1
PROJECT DESCRIPTION & GOALS
Waroeng WW adalah sebuah warung yang menjual berbagai makanan dan minuman yang
disukai oleh masyarakat sekitar. Waroeng WW terletak di desa Kauman. Waroeng WW memiliki
beberapa kendala, yaitu saat transaksi jual beli dan pembukuan.

Selama ini Waroeng WW menjalankan proses transaksi jual beli dan pembukuan secara manual
sehingga dapat menyita banyak waktu dan tenaga. Terlebih, manusia juga sering melakukan
kesalahan sehingga nantinya menjadi tidak efisien. Maka perlu dibuatkan sistem yang menangani
proses transaksi jual beli dan pembukuan, untuk memudahkan pengolahan data, meminimalisir
terjadinya human error, dan mempersingkat waktu untuk menyelesaikan banyak transaksi.

WPAY bekerjasama dengan Waroeng WW meluncurkan sistem untuk memudahkan pendataan

penjualan dan pembelian, perhitungan stok menu, serta scan barcode pada kemasan
makanan/minuman. Dengan cara saat transaksi jual makanan/minuman pengguna dapat
melakukan scan barcode untuk makanan/minuman, serta mengurangi stok menu yang telah
terjual. Saat transaksi jual berhasil, data penjualan akan masuk pada laporan.
RISK
Resiko dalam proyek sistem informasi Waroeng WW ini telah diindentifikasi. Manager proyek
akan menentukan dan menetapkan mitigasi resiko yang diperlukan untuk meminimalisir dampak
dari resiko tersebut. Resiko yang mungkin terjadi:
1. Keterbatasan dalam mengakses sebuah sistem
2. Rentan terkena virus
3. Terdapat kendala saat menggunakan program
4. Ketergantungan pada teknologi tertentu
DELIVERABLE
a. Software Development Plan, Ruang Lingkup dari Sistem informasi Waroeng WW adalah
sebagai berikut:
-Admin : Mengolah data barang, supplier, melakukan transaksi, serta melihat laporan.
-Masyarakat : Memperoleh nota untuk melihat kembali transaksi pembelian.
b. Software Requirements Specification (SRS) atau Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak
(SKPL) dari Sistem Informasi Waroeng WW adalah sebagai berikut:
-Platform sistem operasi : Microsoft Windows
-Versi sistem operasi : Windows XP/Vista/7/8/10
-DBMS : SQL-Server
-Kerangka kerja : Bahasa Java
c. Software Architecture Development
Software application architecture adalah sebuah proses untuk mendefinisikan struktur dari
suatu aplikasi yang dapat memenuhi seluruh kriteria dari sisi teknis dan juga operasional,
dengan pertimbangan kualitas seperti performance, security and manageability.

RFID digunakan untuk login ke dalam sistem menggunakan KTP yang di tap di RFID.
Pengguna menggunakan sistem. Sistem dan database berelasi, untuk melihat data yang
terdapat dalam database. Pada sistem terdapat transaksi, yang dapat menggunakan
Barcode Scanner pada kemasan makanan/minuman. Barcode Scanner berelasi dengan
transaksi, setelah scan makanan/minuman nota dicetak untuk memudahkan pembeli
melihat ulang pesanannya. Transaksi akan disimpan dalam database. Serta otomatis
tersimpan pada laporan, yang nantinya dapat dilihat oleh pengguna.
 d. Scenario test
Black Box Testing merupakan tahap pengujian yang berfokus pada persyaratan
fungsional perangkat lunak. Test case ini bertujuan untuk menunjukkan fungsi perangkat
lunak tentang cara operasinya seperti apakah pemasukkan data telah berjalan sesuai
dengan yang telah diharapkan.
Kelompok kami memilih menggunakan Black Box Testing karena tidak memerlukan
pengetahuan teknis seperti bahasa pemrograman, penguji dan developer dapat
bekerjasama tanpa mengganggu tugas utama dibidang pekerjaan masing-masing, penguji
tidak perlu mengecek structured code, dan proses testing dilakukan berdasarkan perspektif
pengguna.
SCOPE DEFINITION
Batasan dari proyek ini adalah:
1. Tidak membahas tentang pembuatan jurnal
2. Tidak membahas laba dan rugi
3. Tidak membahas gaji
Kebutuhan fungsional yang harus ada dalam system ini diantaranya:
1. System dapat melayani transaksi penjualan
2. System dapat melakukan scan barcode pada kemasan makanan/minuman
3. System dapat mencatat penjualan, dan pembelian
4. System dapat otomatis memasukkan data transaksi ke laporan
5. System dapat melihat laporan harian, mingguan dan bulanan
6. System harus memiliki dashboard
7. System dapat mencetak nota penjualan
MILESTONE
Summary milestone schedule
Project Milestone Target
Project Start / Kick off 01/02/2024
Complete Collect Requirements 02/02/2024
Complete Design 05/03/2024
Complete Development 28/04/2024
Complete Testing 30/04/2024
Complete Production Server Installation 05/05/2024
Complete Production Deployment 10/05/2024
Closing Project 13/05/2024
BUDGET SUMMARY
PROJECT COMPONENT PROJECT COST
Survey dan Analisa Rp. 5.000.000
Desain dan implementasi system Rp. 10.000.000
Training aplikasi Rp. 5.000.000
Biaya dokumentasi Rp. 5.000.000
TOTAL Rp. 25.000.000
ASSUMPTIONS & CONSTRAINTS
Asumsi – asumsi proyek ini adalah:
1. Sumber daya non personal telah tersedia sesuai dengan spesifikasi proyek
2. Sumber Daya manusia memenuhi standar dan spesifikasi proyek
3. Tim proyek merupakan tim yang memenuhi standar kualifikasi
4. Struktur organisasi telah dibuat dan diterapkan
5. Stakeholder dan manajer proyek telah ditetapkan beserta anggota tim proyek
6. Batasan – Batasan proyek ini adalah:
a. Proyek harus selesai pada tanggal 13 Mei 2024
b. Biaya tidak boleh lebih dari lima puluh juta rupiah
c. Fungsionalitas dan fitur aplikasi harus sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan dan
disepakati sebelumnya oleh stakeholder.
ORGANIZATION STRUCTURE
Peranan Tanggung Jawab:
No. Nama Peranan Posisi
1 Yoga Pratama Direktur Direktur
2 Yoga Pratama Project Owner Project Owner
3 Andiny Nur Hayanti Project Manager Project Manager
4 Yoga Pratama System analyst System analyst
5 Yoga Pratama Programmer Programmer
6 Emanda Bekti Setiawan Documentator Documentator
7 Andiny Nur Hayanti Designer Designer
8 Ananta Ramadhan P. F Designer Designer
9 Ananta Ramadhan P. F Administrator Administrator
10 Nabila Tri Hariyani Tester Tester
11 Nabila Tri Hariyani Documentator Documentator
12 Emanda Bekti Setiawan Administrator Administrator

APPROVED BY: PROJECT MANAGER Date

06/02/2024

Andiny Nur Hayanti

APPROVED BY: PROJECT OWNER Date
09/02/2024

Yoga Pratama