TRANSACTION - Guidance
Materi pelatihan dapat diunduh pada link: bit.ly/jurnal-certification
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan YME, karena berkat rahmat-Nya Modul Pelatihan:
Jurnal Software for Comprehensive Bookkeeping and Accounting Process Transaction -
Guidance ini dapat diselesaikan. Penulis juga berterima kasih kepada berbagai pihak yang telah
berpartisipasi dan mendukung proses pembuatan modul ini hingga dapat diterbitkan.
Bukanlah suatu hal yang mudah hingga akhirnya modul ini dapat sampai ke tangan Pengguna
sebagai pembekalan soft skill, yaitu kemampuan penggunaan online accounting software untuk
menyelesaikan masalah pembukuan. Selama proses pembuatan, Penulis membutuhkan waktu yang
cukup lama untuk dapat menyempurnakan materi dan soal-soal yang diberikan.
Penulis berharap modul ini dapat bermanfaat untuk membekali Pengguna dengan
pengetahuan-pengetahuan yang dapat diaplikasikan dalam dunia kerja serta memotivasi Pengguna
untuk berlatih dan menjadi mahir dalam penggunaan sistem online accounting software JURNAL.
Dengan segala kerendahan hati, Penulis memohon maaf apabila masih terdapat beberapa
kekurangan pada modul ini dan berharap agar pengguna bersedia memberikan saran maupun kritik
terkait materi yang disediakan, sehingga modul ini dapat terus disempurnakan hingga penerbitan
selanjutnya. Akhir kata, Penulis mengucapkan terima kasih kepada Pengguna atas kesediaannya
menggunakan modul ini untuk berlatih.
Modul ini dibuat oleh PT Mid Solusi Nusantara dan dilindungi oleh undang-undang Hak Cipta.
Penggunaan modul ini hanya dikhususkan untuk kalangan pribadi dan tidak boleh di sebarluaskan,
ataupun di perjual-belikan secara umum.
Salam,
Penulis
KATA PENGANTAR 1
DAFTAR ISI 2
PEMBELIAN (PURCHASE) 4
Penawaran Pembelian 7
Pemesanan Pembelian 9
Penagihan Pembelian 15
Retur Pembelian 17
PENJUALAN (SALES) 30
Penagihan Penjualan 30
Pelunasan Penjualan 35
Retur Penjualan 37
BIAYA (EXPENSE) 44
Biaya Terutang 44
Pelunasan Biaya 48
Transfer Uang 51
Kirim Uang 53
Terima Uang 55
Jurnal Umum 60
Stock Opname 63
Rekonsiliasi Bank 65
Penutupan Buku 72
Pembelian merupakan transaksi yang akan selalu terjadi di setiap perusahaan. Pembelian
yang terjadi dapat berupa pembelian persediaan barang ataupun pembelian terkait dengan
aset tetap.
Dalam akuntansi, transaksi pembelian harus dicatat. Transaksi pembelian tidak mencakup
hanya pencatatan terkait dengan pembelian yang terjadi saja, tetapi perlu juga mencatat
transaksi terkait dengan pencatatan pengiriman barang, juga pembayarannya.
Berikut adalah skema transaksi pembelian yang sering terjadi pada perusahaan:
Note :
Anda dapat mempelajari Sistem Informasi dan SOP Pembelian, Pengelolaan Hutang,
dan Pelunasannya dengan lebih lengkap. Klik disini untuk mempelajari.
Pada pembelajaran kali ini, kita akan mempelajari bagaimana skema pembelian yang telah
dijelaskan di atas kita implementasikan pada Jurnal. Yuk kita pelajari satu per satu!
Di bagian ini, kita akan mempelajari bagaimana cara penginputan pembayaran untuk
pelunasan hutang atas transaksi pembelian pada Jurnal. Seperti kita ketahui, bahwa
transaksi pelunasan pembelian akan dilakukan sesuai dengan kesepakatan kerjasama
antara Vendor dengan Perusahaan dalam proses pengadaan barang atau jasa.
Aktivitas pelunasan ini wajib untuk dilakukan dalam rangka menjaga skema Cash Flow
yang terjadi pada perusahaan.
Tanggal Transaksi
Note :
Angka yang akan diurutkan secara otomatis adalah angka yang diisi pada
kolom “Mulai dari nomor”.
B. Penawaran Pembelian
Tanggal Transaksi
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Pembelian.
C. Pemesanan Pembelian
Setelah mendapatkan Vendor terbaik sesuai dengan yang diajukan oleh perusahaan,
kita akan masuk ke dalam tahap berikutnya yaitu Pemesanan Pembelian. Di sini,
perusahaan memesan barang yang telah ditawarkan di aktivitas sebelumnya dan telah
melakukan perjanjian atas transaksi yang akan dilakukan. Perjanjian perlu dilakukan
sebagai bukti bahwa barang yang dibeli sesuai dengan kesepakatan antara kedua belah
04/04/22 Perusahaan memesan 75 pcs Laptop Asus sesuai dengan penawaran yang
diberikan oleh Harry. Produk tersebut akan ditempatkan di Gudang Semarang.
[PO-1001-22]
Total Amount Rp 423.118.125
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Pembelian.
Jika pemesanan sudah berhasil dilakukan, pihak Vendor akan mengirimkan barang
pesanan perusahaan sesuai dengan Surat Jalan yang telah dibuat oleh perusahaan.
Barang akan dikirim ke alamat yang telah ditentukan oleh perusahaan. Sehingga,
perusahaan dapat menentukan gudang mana yang akan menerima barang kiriman dari
Vendor. Transaksi ini harus dicatat sebagai bukti histori penerimaan barang di
perusahaan.
Berikut adalah cara bagaimana pencatatan pengiriman barang pembelian dilakukan pada
Jurnal:
08/04/22 Gudang Semarang telah menerima 75 pcs Laptop Asus yang telah dipesan.
Produk tersebut dikirimkan oleh Harry melalui jasa Fed-Ex dengan nomor resi
SMG123456. Ongkos kirim ditanggung oleh Perusahaan sebesar Rp 25.000.
[PD-1001-22]
Total Amount Rp 381.212.500
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Pembelian.
Note :
Kolom “Ongkos Pengiriman” akan ditampilkan apabila Anda telah
mencentang “Pengiriman” pada pengaturan penjualan berikut:
Apabila pengiriman telah terjadi dan barang sudah diterima oleh gudang penyimpan
barang, perusahaan akan mendapatkan Faktur Pembelian atau Penagihan Pembelian
oleh Vendor. Pencatatan ini wajib untuk dilakukan sebagai bukti histori jumlah
pembayaran uang kas keluar yang akan dikeluarkan oleh perusahaan.
Perusahaan akan mencatat bukti transaksi dari Vendor atas pembelian barang atau
jasa. Perusahaan perlu membuat formulir yang dapat digunakan sebagai bukti tagihan
yang harus dibayarkan oleh perusahaan kepada Vendor. Penagihan pembelian dapat
dibuat setelah Purchase Delivery dikonfirmasi oleh perusahaan. Pada formulir ini, Anda
diminta untuk mengisikan tanggal transaksi penagihan dan juga Anda akan ditampilkan
informasi barang atau jasa yang dibeli oleh perusahaan beserta informasi nilai
tagihannya.
Tanggal Transaksi
09/04/22 Perusahaan memperoleh tagihan atas transaksi pembelian Laptop Asus dari
Harry. Perusahaan mendokumentasikan nomor formulir tagihan yang diperoleh
dari Harry, yaitu H-01-135. [PI-1001-22]
Total Amount Rp 423,143,125
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Pembelian.
F. Retur Pembelian
Jika terjadi ketidaksesuaian barang atau barang yang telah dikirimkan rusak,
perusahaan dapat melakukan retur kepada Vendor. Perlu dipastikan bahwa barang yang
sudah dibeli dapat dikembalikan jika terdapat kondisi tertentu dan sudah tertera pada
perjanjian kerjasama antara Vendor dan perusahaan. Pencatatan retur wajib untuk dicatat
Berikut adalah cara bagaimana pencatatan retur pembelian dilakukan pada Jurnal:
Tanggal Transaksi
10/04/22 Perusahaan melakukan retur pembelian atas 1 pcs Laptop Asus yang LCD nya
mengalami kerusakan. Form retur tersebut dikirimkan via email kepada Harry
beserta dengan bukti foto Laptop yang rusak. [PR-1001-22]
Total Amount Rp 5.641.575
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Pembelian.
Sama halnya dengan pembelian barang dagang, perusahaan wajib untuk mencatat
Pembelian Aset Tetap untuk keperluan operasional perusahaan. Pencatatan ini wajib
untuk dicatat sebagai bukti histori yang terjadi di perusahaan.
Berikut adalah cara bagaimana pencatatan penagihan pembelian untuk aset tetap
dilakukan pada Jurnal:
Tanggal Transaksi
Notes :
- Gunakan menu Pembelian untuk mencatat transaksi pembelian aset
tetap
- Gunakan menu Pengaturan Aset untuk mendaftarkan aset tetap
Total Amount Rp 100.000.000
3. Pada kolom produk, tambahkan produk baru dengan nama “Storage Shelf”.
2. Pilih tab Aset Tertunda. Pada aset Storage Shelf pastikan pada action klik
“Catat”.
Tanggal Transaksi
Note :
Gunakan fitur Transaksi Berulang untuk mencatat transaksi otomatis
sebanyak 12 kali
Total Amount Rp 5.000.000
3. Pada bagian bawah form, klik “Tindakan”, lalu pilih Kirim Pembayaran.
Note :
Anda dapat memilih “Tidak Pernah” untuk periode berakhirnya transaksi.
Transaksi akan dibuat secara otomatis berulang hingga nilai tagihan habis.
Menurut Reeve, Warren, dan Durhac pengertian dari Penjualan adalah sejumlah total yang
dikenakan kepada pelanggan untuk barang dagangan yang dijual, termasuk penjualan tunai
dan kredit. Penjualan bisa diartikan dengan proses pemenuhan kebutuhan penjual dan
pembeli baik secara tunai maupun kredit.
Setiap usaha atau bisnis akan selalu dikaitkan dengan penjualan. Dalam setiap transaksi
bisnis, penjualan adalah bagian penting. Penjualan bisa menjadi salah satu faktor
berkembangnya bisnis menjadi lebih besar.
Note :
Anda dapat mempelajari Sistem Informasi dan SOP untuk Penjualan dan Piutang
dengan lebih lengkap. Klik disini untuk mempelajari.
Pada pembelajaran kali ini, kita akan mempelajari bagaimana penerapan skema penjualan
yang telah dijelaskan di atas kita implementasikan pada Jurnal. Yuk kita pelajari satu per
satu!
A. Penagihan Penjualan
Penagihan penjualan atau Sales Invoice wajib diterbitkan oleh perusahaan untuk
mencatat bukti transaksi kepada pelanggan terhadap suatu pembelian barang atau jasa.
Perusahaan perlu membuat formulir yang dapat digunakan sebagai bukti tagihan yang
harus dibayarkan oleh pelanggan. Penagihan penjualan dapat dibuat setelah Sales
Delivery dikonfirmasi oleh pelanggan.
Tanggal Transaksi
09/04/22 Perusahaan menjual 3 Combo Gaming dari kantor pusat kepada Peter dan
langsung mengirimkan tagihan dalam bentuk link faktur. [SI-1001-22]
Total Amount Rp 9,324,000
6. Salin link faktur tersebut, lalu buka di tab baru untuk melihat tampilannya.
Note :
Pelanggan dapat mengakses link tersebut meskipun bukan pengguna Jurnal.
Informasi “Detail Pembayaran” adalah informasi yang telah dimasukkan pada
bagian pengaturan perusahaan berikut:
B. Pelunasan Penjualan
Tanggal Transaksi
11/04/22 Peter melakukan pelunasan atas transaksi pembelian Combo Gaming melalui
transfer Bank BCA. [SR-1001-22]
Total Amount Rp 9.324.000
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Penjualan.
3. Pada bagian kanan bawah form, klik “Tindakan”, lalu pilih Terima
Pembayaran.
Tanggal Transaksi
Petunjuk:
1. Masuk ke menu “Penjualan”.
3. Pada bagian kanan bawah form, klik “Tindakan”, pilih Retur Penjualan.
Namun, kita perlu membahas lebih dalam lagi untuk studi kasus di bagian ini. Apa
itu kredit memo? Kredit memo adalah suatu transaksi berupa deposit uang yang biasa
terjadi dikarenakan adanya kelebihan pembayaran atau retur penjualan yang mana
transaksi penjualan tersebut sudah dibayar oleh Pelanggan. Transaksi kredit memo ini
berkaitan dengan studi kasus yang sebelumnya kita pelajari. Yuk mari kita pelajari lebih
dalam!
Sekarang, yuk mari kita pelajari bagaimana cara menggunakan kredit memo untuk
membayar transaksi penjualan yang akan memotong nilai tagihan Pelanggan. Berikut
adalah caranya:
Tanggal Transaksi
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Penjualan.
Sebelumnya kita telah mempelajari berbagai proses dalam transaksi Penjualan dan di
bagian ini kita akan belajar untuk memahami transaksi penjualan pada perusahaan yang
memiliki gudang penyimpanan lebih dari satu.
Pada perkembangan setiap usaha atau bisnis pasti akan melakukan ekspansi ke
berbagai wilayah yang nantinya akan membutuhkan Gudang yang lebih dari satu dan
pada software akuntansi Jurnal telah mendukung untuk melakukan transaksi penjualan
untuk lebih dari satu Gudang. Untuk fitur ini Anda dapat akses pada paket enterprise
dan enterprise plus.
Pada perusahaan yang memiliki lebih dari satu gudang, maka pada setiap transaksi
penjualan Perusahaan perlu membuat formulir transaksi penjualannya sesuai dengan
produk/persediaan tersebut terjual dari cabang atau gudang mana. Setelah itu setiap
formulir transaksi dapat digunakan sebagai surat perintah pengiriman barang kepada
bagian pergudangan untuk dikirim kepada pelanggan dan juga digunakan bukti
pengeluaran barang dari lokasi penyimpanan.
Sekarang, yuk mari kita pelajari bagaimana cara menggunakan fitur Gudang untuk
membayar transaksi penjualan. Berikut adalah caranya:
Tanggal Transaksi
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Penjualan.
Beban sendiri bisa berbentuk harga modal barang yang terjual (biasa disebut
dengan Beban Pokok Pendapatan) dan juga biaya operasional seperti biaya gaji, biaya
listrik, biaya air, dan biaya lain-lainnya. Beban yang terjadi pada perusahaan biasanya
dibayarkan secara tunai.
Namun, ada yang dibayarkan tunai sesuai dengan tanggal transaksi yang terjadi dan
ada pula beban yang dibayarkan nanti sesuai dengan tanggal jatuh tempo atau perjanjian
yang telah ditentukan.
Note :
Anda dapat mempelajari Sistem Informasi dan SOP untuk Penerimaan dan
Pengeluaran Kas dengan lebih lengkap. Klik disini untuk mempelajari.
Pada pembelajaran kali ini, kita akan mempelajari bagaimana skema Biaya (expenses) yang
telah dijelaskan di atas kita implementasikan pada Jurnal. Yuk kita pelajari satu per satu!
A. Biaya Terutang
Sekarang, yuk mari kita pelajari bagaimana cara membuat transaksi Biaya Terutang
dalam penggunaan Jurnal. Berikut adalah caranya:
Tanggal Transaksi
15/04/22 Perusahaan menanggung beban Iklan & Promosi, yaitu biaya penerbitan brosur
sebesar Rp 10.000.000 (dikenakan PPN + PPh 23) kepada PT. Metro Box
Printing. Biaya ini dibayarkan pada akhir bulan. [EXP-1001-22]
Total Amount Rp 10.900.000
3. Centang “Bayar Nanti” karena biaya akan bayar pada akhir bulan.
Untuk tiap transaksi biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan wajib untuk dicatat
dalam transaksi pengeluaran Kas, termasuk dalam sistem pembayaran yang langsung
lunas. Dalam fitur Jurnal, selain membantu untuk pelunasan dalam waktu tertentu juga
terdapat fitur yang langsung bisa membantu dalam pelunasan langsung.
Sekarang, yuk mari kita pelajari bagaimana cara membuat transaksi Biaya Langsung
Lunas dalam penggunaan Jurnal. Berikut adalah caranya:
Tanggal Transaksi
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Biaya.
C. Pelunasan Biaya
Di pembahasan sebelumnya kita telah membuat transaksi untuk Biaya Terutang dan
kali ini kita akan mempelajari bagaimana tahap untuk membuat transaksi pelunasan
terhadap biaya yang terutang sebelumnya.
Sekarang, yuk mari kita pelajari bagaimana cara membuat transaksi Pelunasan Biaya
dalam penggunaan Jurnal. Berikut adalah caranya:
30/04/22 Perusahaan melunasi hutang atas beban Iklan & Promosi kepada PT. Metro Box
Printing dengan Bank BCA. [OP-1001-22]
Total Amount Rp 10.900.000
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Biaya.
3. Pada bagian bawah form, klik “Tindakan”, lalu pilih Bayar Tagihan.
Transaksi keuangan yang terjadi pada perusahaan, tidak akan luput dari transaksi
pengeluaran dan penerimaan kas. Sebenarnya, pengeluaran dan juga penerimaan kas telah
kita bahas pada bagian Pembelian, Penjualan, dan Biaya. Tetapi, tidak dapat dipungkiri
bahwa transaksi pengeluaran dan penerimaan kas akan terjadi di luar ketiga area tersebut.
Apabila terjadi transaksi keuangan, perusahaan wajib untuk mencatat transaksi tersebut ke
dalam pembukuan.
Berikut skema yang dapat dipergunakan untuk lebih memahami terkait penerimaan
dan juga pengeluaran kas:
Note :
Anda dapat mempelajari Sistem Informasi dan SOP Penerimaan dan Pengeluaran Kas
dengan lebih lengkap. Klik disini untuk mempelajari.
Pada pembelajaran kali ini, kita akan mempelajari bagaimana skema penerimaan
dan pengeluaran kas yang telah dijelaskan di atas kita implementasikan pada Jurnal. Yuk
kita pelajari satu per satu!
A. Transfer Uang
Transaksi transfer uang biasa terjadi apabila terdapat perpindahan dana antar akun
kas dan bank perusahaan. Perpindahan ini perlu dicatat untuk memberikan histori
perpindahan nominal akun kas dan juga akan mempengaruhi nominal akun kas pada
pembukuan keuangan.
Berikut adalah cara bagaimana pencatatan transfer uang dilakukan pada Jurnal:
Tanggal Transaksi
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Kas & Bank.
Sedangkan transaksi kirim uang terjadi apabila terdapat pengeluaran kas yang
dilakukan oleh perusahaan terkait dengan pembayaran utang usaha, penarikan modal
oleh pemilik, pembayaran pajak bank, dan pengeluaran lainnya diluar transaksi
pembelian. Pencatatan ini perlu dicatat untuk memberikan histori perpindahan nominal
akun kas dan juga akan mempengaruhi nominal akun kas pada pembukuan keuangan.
Berikut adalah cara bagaimana pencatatan kirim uang dilakukan pada Jurnal:
Tanggal Transaksi
20/04/22 Perusahaan melakukan pengiriman uang kepada Bpk. Rudy selaku Direktur
untuk keperluan perjalanan dinasnya ke luar negeri sebesar USD 500 via Transfer
Bank USD. Biaya ini akan dibebankan dalam akun Beban Perjalanan Dinas -
Umum. [OP-1002-22]
Total Amount USD 500
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Kas & Bank.
Note :
Anda dapat mengubah mata uang yang akan digunakan dalam transaksi
dengan klik pada kolom “Mata Uang” dan Anda juga dapat mengubah kurs
per transaksi dengan klik pada “Ganti Nilai Kurs”.
Transaksi terima uang terjadi apabila terdapat penerimaan kas yang dilakukan oleh
perusahaan terkait dengan penerimaan modal tambahan, pendapatan bunga, dan
penerimaan lainnya diluar transaksi penjualan. Pencatatan ini perlu dicatat untuk
memberikan histori perpindahan nominal akun kas dan juga akan mempengaruhi
nominal akun kas pada pembukuan keuangan.
Berikut adalah cara bagaimana pencatatan transfer uang dilakukan pada Jurnal:
Tanggal Transaksi
30/04/22 Perusahaan memperoleh pendapatan bunga dari Bank BCA sebesar IDR
16,200,000. Atas pendapatan ini, dimasukkan dalam akun Pendapatan Bunga -
Bank. [OD-1001-22]
Total Amount Rp 16.200.000
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Kas & Bank.
Pada bagian database, kita sudah mempelajari bagaimana cara pencatatan aset
tetap yang dapat dilakukan oleh perusahaan pada sistem Jurnal. Tidak dapat dipungkiri
bahwa selama perusahaan berjalan, aset yang telah dimiliki oleh perusahaan menemui
beberapa kondisi, yaitu: hilang ataupun dijual. Kedua kondisi tersebut wajib untuk dicatat
transaksi keuangannya pada pembukuan keuangan.
Berikut skema pencatatan aset tetap yang dapat kita pahami terlebih dahulu:
Pada pembelajaran kali ini, kita akan mempelajari bagaimana skema pencatatan
aset yang telah dijelaskan di atas kita implementasikan pada Jurnal. Yuk kita pelajari!
Tanggal Transaksi
30/04/22 Perusahaan menjual Mobil Avanza secara tunai kepada PT Supertech dengan
harga jual Rp 150.000.000 atas penerimaan ini akan dimasukkan ke akun Kas
Besar. Keuntungan penjualan akan dimasukkan ke akun Pendapatan Lain-lain.
Total Amount Rp 150,000,000
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Pengaturan Aset.
2. Pada tab Aset Aktif, pilih tab di sebelah kanan akun Jual/Lepas.
Pada pembelajaran kali ini, kita akan mempelajari bagaimana skema pencatatan
transaksi penyesuaian yang perlu dilakukan berkaitan dengan transaksi keuangan yang telah
dijelaskan di atas kita implementasikan pada Jurnal. Yuk kita pelajari satu per satu!
A. Jurnal Umum
Tanggal Transaksi
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Daftar Akun.
Apabila perusahaan dalam periode tersebut membeli aset tetap, perusahaan perlu
mencatat penyusutannya di akhir bulan jika pencatatan penyusutan belum dilakukan secara
otomatis pada sistem. Transaksi ini perlu dicatat untuk memberikan informasi nilai aset yang
sebenarnya pada pembukuan keuangan.
Anda dapat menerapkan penyusutan aset tetap dengan mengikuti langkah berikut:
Tanggal Transaksi
End of Perusahaan melakukan pencatatan di jurnal untuk semua Aset Tetap, sehingga
Period pada akhir periode, perusahaan hanya perlu menerapkan penyusutannya saja.
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Pengaturan Aset.
Tak hanya aset tetap yang perlu disesuaikan, persediaan barang dagang yang kita
miliki juga perlu disesuaikan dengan keadaan yang sebenarnya. Apakah persediaan
yang kita miliki mengalami penyusutan nilai, rusak, hilang, atau berkurang dikarenakan
tidak tercatatnya transaksi yang terjadi. Stock opname dapat dilakukan minimal 1 bulan
sekali sebelum periode baru dimulai.
Anda dapat melakukan penyesuaian stok barang dengan mengikuti langkah berikut:
Tanggal Transaksi
30/04/22 Penyesuaian stok yang dilakukan pada tanggal 30 April 2022 menunjukkan
bahwa seluruh kuantitas produk sudah tercatat sesuai keadaan sebenarnya,
kecuali:
Laptop Livia (Kantor Pusat)
Tipe Penyesuaian : Barang Rusak
Jumlah Tercatat : 10 PCS
Jumlah Sebenarnya : 9 PCS
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Produk.
D. Rekonsiliasi Bank
Berikut adalah skema yang dapat kita pahami terkait dengan pencocokan transaksi
yang tercatat pada pembukuan dan rekening koran bank perusahaan:
Tanggal Transaksi
30/04/22 Anda diminta untuk melakukan rekonsiliasi Bank dengan menggunakan fitur
Impor. Rekening Koran Bank BCA sudah tersedia dalam format excel pada
bagian Case Study - Aktivitas Akhir Periode 2.
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Kas & Bank.
8. Tetap pada tampilan akun “Bank BCA”. Masuk ke tab “Rekonsiliasi (8)”.
Tanggal Transaksi
30/04/22 Anda diminta untuk melakukan rekonsiliasi Bank dengan menggunakan “fitur
Impor”. Rekening Koran Bank BCA sudah tersedia dalam format excel pada
bagian “Case Study - Aktivitas Akhir Periode 2”.
Petunjuk:
1. Masuk ke menu Daftar Akun.
5. Pastikan aktivitas akhir periode lainnya telah dilakukan dengan tepat, lalu
klik “Lanjut”.
Note :
Anda tidak dapat mengubah seluruh database dan transaksi untuk periode sebelum
tutup buku.