STANDAR PENJELASAN
STANDAR PENJELASAN
Abu silika (silika
ASTM C1240
fume)
STANDAR PENJELASAN
STANDAR PENJELASAN
d) Material campuran tambahan yang R26.4.1.4.1 d) Dalam beberapa kasus,
mengandung semen ekspansif penggunaan bahan tambahan dalam beton
mengacu pada ASTM C845M harus yang mengandung semen ekspansif ASTM
sesuai dengan semen dan tidak C845M mengakibatkan menurunnya kadar
memiliki efek merusak. ekspansi dan bertambahnya nilai susut.
Mengacu pada ACI 223R.
Tulangan serat baja yang digunakan R26.4.1.5.1 a) Deformasi pada serat baja
untuk menahan geser harus memenuhi meningkatkan pengangkuran mekanis
ketentuan 1) dan 2): pada beton. Batas rasio panjang terhadap
diameter serat ditentukan berdasarkan
1) Merupakan tulangan ulir dan memenuhi hasil data dari pengujian yang tersedia
ASTM A820M. (Parra-Montesinos 2006). Karena data
2) Memiliki rasio panjang dan diameter yang menyatakan potensi korosi oleh
minimal 50 dan kurang dari 100. permasalahan galvanis belum tersedia,
penggunaan tulangan serat baja dalam
komponen struktur yang diperkuat dengan
baja nirkarat (stainless) atau baja galvanis
tidak disarankan.
STANDAR PENJELASAN
menyatakan beton dapat dicor dengan kadar susut jika ada reduksi yang serupa
sempurna tanpa keropos atau rongga. pada volume pasta.
STANDAR PENJELASAN
geser tidak ditujukan untuk penerapan
pada nonstruktural.
c) Syarat kekuatan tekan spesifik pada R26.4.2.1 c) Jika dalam tahap desain
fase konstruksi tertenti tertentu dalam maupun konstruksi ada syarat yang
tiap komponen struktur didesain oleh menyatakan bahwa kekuatan beton cor di
perencana ahli bersertifikat. tempat harus mencapai kekuatan tertentu
pada umur atau fase tertentu, persyaratan
ini harus dicantumkan dalam dokumen
konstruksi. Hal ini umumnya terjadi saat
fase pelepasan bekisting dan perancah.
Selain itu, persyaratan kekuatan tekan
spesifik harus dinyatakan secara spesifik
untuk: 1) beton pascatarik cor di tempat
untuk aplikasi pascatarik; 2) pelepasan
bekisting pada beton pracetak saat
penanganan, pengiriman, dan ereksi; dan
3) beton pracetak dan prategang saat
transfer prategang, ketika pelepasan
bekisting, dan saat penanganan,
pengiriman, dan ereksi.
Untuk bagian struktur yang tidak didesain
oleh perencana ahli bersertifikat, rujukan
menggunakan 26.4.2.2(a).
STANDAR PENJELASAN
Prosentase
Material maksimum total
sementisius material sementisius
berdasarkan massa
Fly ash atau material
pozzolan yang sesuai
25
ASTM C618 atau
SNI 2460:2014
Semen slag yang
sesuai ASTM C989M 50
atau SNI 6385:2016
Silika fume yang
10
sesuai ASTM C1240
Total fly ash atau
material pozzolan lain 35
dan silika fume
Total fly ash atau
material pozzolan
50
lain, semen slag, dan
silika fume
STANDAR PENJELASAN
dilakukan pengujian dengan kriteria campuran beton terhadap sulfat
yang tertera pada Tabel 26.4.2.2(c). menggunakan kombinasi material semen
alternatif yang terdapat dalam Tabel
Tabel 26.4.2.2(c) – Persyaratan untuk 19.3.2.1 untuk semua kelas paparan sulfat.
kombinasi material sementisius yang Petunjuk yang lebih detail mengenai
terpapar terhadap sulfat kualifikasi campuran menggunakan ASTM
C1012M diberikan dalam ACI 201.2R.
Regangan ekspansi maksimum Kriteria ekspansi pada Tabel 26.4.2.2(c)
jika diuji menggunakan ASTM untuk pengujian berdasarkan ASTM
Kelas C1012M
paparan C1012M sama dengan yang tercantum
Bulan Bulan ke- Bulan ke- dalam ASTM C595M untuk daya tahan
ke-6 12 18
terhadap sulfat dengan kadar normal pada
Tidak ada Tidak ada Kelas Paparan S1, dan daya tahan
0,10
S1 persyarata persyarat
persen
n an terhadap sulfat dengan kadar tinggi pada
Tidak ada Kelas paparan S2, sama dengan ASTM
0,05 0,10
S2
persen persen[1]
persyarat C1157M untuk Tipe MS dengan Kelas
an paparan S1 dan Tipe HS pada Kelas
Tidak paparan S2.
Tidak ada
ada 0,10
S3 persyarata
persyara persen
n
tan
[1]
Batas ekspansi 12 bulan berlaku jika ekspansi yang
diukur melebihi batas maksimum ekspansi 6 bulan.
STANDAR PENJELASAN
b) Proporsi campuran beton harus R26.4.3.1 b) Artikel 4.2.3 pada ACI 301
ditetapkan sesuai dengan Artikel 4.2.3 menjelaskan mengenai prosedur statistik
pada ACI 301 atau dengan metode untuk memilih kekuatan tekan rata-rata
alternatif yang diperbolehkan oleh yang ada pada standar sebelumnya.
perencana ahli bersertifikat. Metode Sebagai alternative, produsen beton dapat
alternatif harus memiliki probabilitas untuk memeberikan bukti penerimaan kepada
memenihi persyaratan tes untuk benda uji perencana ahli bersertifikat bahawa beton
standar sehingga hasilnya sama atau akan diproporsikan dengan cara lain untuk
melebihi kekuatan beton yang didesain memenuhi persyaratan proyek dan kriteria
dengan metode pada Artikel 4.2.3 pada penerimaan dalam 26.12.3. Standar ini
ACI 310. Jika artikel 4.2.3 pada ACI 301 menyatakan bahwa probabilitas tidak
digunakan, hasil pengujian yang tercapai kriteria penerimaan pada 26.12.3
digunakan untuk menetapkan proporsi tidak lebih dari 1 banding 100. Metode
campuran beton tidak boleh berumur lebih proporsi ACI 301 akan mempertahankan
dari 24 bulan. tingkat resiko pada tingkat ini. Faktor
utama dalam mengevaluasi metode
proporsi alternatif adalah kemampuan
mempertahankan tingkat resiko agar tetap
rendah. Rujukan selanjutnya dapat dilihat
dalam ACI 214R.
STANDAR PENJELASAN
maka campuran dianggap berbeda.
Perubahan kecil karena faktor lapangan
tidak dianggap sebagai campuran baru.
Persyaratan campuran beton untuk
dicantumkan dalam dokumen konstruksi
tercantum pada 26.4.2.1(a).
b) Jika hasil uji lapangan atau laboratorium R26.4.4.1 b) Jika nilai f c ' ≤ 35 MPa dan
tidak tersedia dan nilai f c ' ≤ 35 MPa, data hasil pengujian tidak tersedia, maka
maka proporsi beton ditetapkan proposi campuran beton harus dibuat
berdasarkan pengalaman atau sedemikian rupa agar memiliki kekuatan
informasi dari perencana ahli rata-rata yang tinggi. Petunjuk agar beton
bersertifikat . Jika nilai f c ' ≥ 35 MPa mencapai kekuatan rata-rata terdapat
dalam ACI 214R. Tujuan ketentuan ini
maka dokumentasi data pengujian adalah agar proses konstruksi dapat
proporsi beton yang menyatakan beton berlanjut apabila terjadi gangguan yang
mencapai kekuatan yang diisyaratkan tidak diduga dalam supply beton dan tidak
harus dilampirkan di dalam dokumen ada waktu yang cukup untuk
konstruksi. melaksanakan evaluasi dan pengujian. Ini
utamanya berlaku untuk proyek skala kecil
dimana biaya uji coba campuran beton
tidak tersedia.
c) Jika tersedia data yang menyatakan R26.4.4.1 c) Sering pada tahap awal
bahwa kekuatan proporsi campuran proyek, campuran beton akan
beton telah mencapai atau melebihi diproporsikan secara konservatif untuk
kriteria kekuatan yang ditetapkan, maka memastikan beton memenuhii kriteria
diperbolehkan untuk merubah proporsi penerimaan uji kekuatan yang ada. Ketika
campuran beton menjadi lebih hasil uji memperlihatkan nilai aktual
ekonomis. Namun, dokumentasi dan variabilitas, maka campuran beton bisa
bukti bahwa campuran yang telah diproporsikan lebih lanjut mengurangi
dimodifikasi akan sesuai dengan konservatifitasnya. Petunjuk proporsi ini
persyaratan campuran perlu mengacu pada ACI 214R.
ditunjukkan ke perencana ahli Persyaratan yang menyatakan campuran
bersertifikat . beton harus dilampirkan dalam dokumen