EVALUASI PEMBELAJARAN SD
Nama : Retno Anjar Risnawati
Nim : S032302021
Prodi : S2 PGSD UNS
Keterangan:
SS : Sangat setuju
S : Setuju
TS : Tidak setuju
STS : Sangat tidak setuju
Skor
Pertanyaan Sangat Tidak Tidak Setuju Setuju Sangat
Setuju (STS) (TS) (S) Setuju (SS)
Favourable 1 2 3 4
Unfavourable 4 3 2 1
1) Menentukan Validitas
Uji validitas instrumen dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana
instrumen penelitian dapat merefleksikan isi sesuai dengan hal dan sifat yang
diukur. Hal itu dimaksud bahwa setiap butir instrumen sudah benar-benar
menggambarkan keseluruhan isi atau sifat suatu konsep dasar penyusunan
instrumen. Instrumen skala minat belajar divalidasi oleh ahli dari segi validitas isi
dan konstruk. Adapun untuk pengujian valid atau tidaknya instrumen yang
diperoleh, maka diuji validitasnya juga menggunakan rumus korelasi yang
digunakan adalah rumus product moment, (Sugiyono, 2016) yaitu:
Keterangan
𝑟 = 𝑘𝑜𝑒𝑓𝑖𝑠𝑖𝑒𝑛 𝑘𝑜𝑟𝑒𝑙𝑎𝑠𝑖
𝑛 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙
𝛴𝑋𝑌 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ ℎ𝑎𝑠𝑖𝑙 𝑘𝑎𝑙𝑖 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑋 𝑑𝑎𝑛 𝑌 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑏𝑒𝑟𝑝𝑎𝑠𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛
𝛴𝑋 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑠𝑒𝑏𝑎𝑟𝑎𝑛 𝑋
𝛴𝑋2 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑘𝑢𝑎𝑑𝑟𝑎𝑡𝑘𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑠𝑒𝑏𝑎𝑟𝑎𝑛 𝑋
𝛴𝑌 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑠𝑒𝑏𝑎𝑟𝑎𝑛 𝑌
𝛴𝑌2 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑘𝑢𝑎𝑑𝑟𝑎𝑡𝑘𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑠𝑒𝑏𝑎𝑟𝑎𝑛 𝑌
Melalui pengujian harga 𝑟 dengan 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 pada taraf signifikan 5%, dapat
menentukan validitas suatu instrumen. Instrumen tersebut diklaim dapat
digunakan untuk pengambilan data jika 𝑟 lebih besar dari 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙. Instrumen tidak
dapat diandalkan dan tidak dapat digunakan untuk pengambilan data jika nilai
𝑟 lebih kecil dari nilai 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙.
2) Menentukan Reliabilitas
Uji reliabilitas merupakan uji instrumen yang dilakukan dengan tujuan mengetahui
tingkat kepercayaan aitem instrumen untuk mengukur variabel yang akan diteliti.
Instrumen dapat disebut reliabel jika saat instrumen yang dipergunakan beberapa
kali dalam mengukur telah menghasilkan data penelitian yang sama (Sugiyono,
2017) .
Keterangan:
𝑟11 = 𝑅𝑒𝑙𝑖𝑎𝑏𝑖𝑙𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑖𝑛𝑠𝑡𝑟𝑢𝑚𝑒𝑛
𝐾 = 𝐵𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘𝑛𝑦𝑎 𝑏𝑢𝑡𝑖𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑡𝑎𝑛𝑦𝑎𝑎𝑛 /𝑝𝑒𝑟𝑛𝑦𝑎𝑡𝑎𝑎𝑛
𝛴𝜎2𝑏 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑣𝑎𝑟𝑖𝑎𝑛𝑠𝑖 𝑏𝑢𝑡𝑖𝑟
𝜎2𝑡 = 𝑉𝑎𝑟𝑖𝑎𝑛𝑠 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
Reliabilitas instrumen dapat diketahui melalui interpretasi harga reliabilitas
instrumen skala minat belajar yang ditemukan pada tabel
Kualifikasi Skor:
5 = Sangat Baik, 4= Baik, 3= Cukup, 2= Kurang Baik, 1= Sangat Kurang Baik
Keterangan:
rxy = koefisien korelasi antara variabel X dan Y, dua variabel yang dikorelasikan.
∑XY = jumlah perkalian X dan Y
X = skor item
Y = skor total
N = cacah subje
2) Menentukan Reliabilitas
Selain keandalan secara teoritik, juga akan dilakukan analisis keandalan secara
empirik dengan menggunakan uji keandalan koefisien Alpha Cronbach terhadap
data yang diperoleh dari proses uji coba dengan menggunakan software SPSS.
Semakin besar koefisien korelasi yang diperoleh maka akan semakin tinggi
kereliabelan instrumen tersebut. Adapun rumus Cronbach-Alpha adalah (Arikunto,
2012):
Keterangan:
r11 = reliabilitas tes secara keseluruhan
n = banyaknya item
= variansi total
= jumlah varians skor tiap-tiap item.
Dengan rumus varians dapat dicari yaitu:
Keterangan:
X = skor pada belah awal dikurangi skor pada belah akhir.
N = jumlah peserta tes
Selanjutnya menurut Sudijono (2011) di dalam pemberian interpretasi terhadap
koefisien keandalan tes uraian (r11) pada umumnya digunakan patokan sebagai
berikut:
a) Apabila r11 ≥ 0,70 berarti tes hasil belajar yang sedang diuji keandalannya
dinyatakan telah memiliki tingkat keandalan yang tinggi.
b) Apabila r11 ≤ 0,70 berarti tes hasil belajar yang sedang diuji keandalannya
belum memiliki tingkat keandalan yang tinggi.
5. a. Evaluasi proses pembelajaran SD adalah kegiatan pengumpulan, pengukuran,
penilaian, dan penentuan keefektifan proses pembelajaran di SD
b. Evaluasi proses pembelajaran SD itu penting karena menentukan keefektifan proses
pembelajaran di SD
c. Indikator proses pembelajaran SD yang perlu dievaluasi adalah
1) Tujuan Pengajaran: Penilaian atau evaluasi terhadap tujuan pembelajaran ini
terutama pada bagaimana guru merumuskan tujuan pembelajaran yang sesuai.
Tujuan pembelajaran meliputi tujuan instruksional umum dan tujuan instruksional
khusus (TIK) dimana perlu dirumuskan berdasarka materi dan kompetensi-
kompetensi yang hendak dipelajari dan dicapai.
2) Bahan Ajar: Evaluasi bahan ajar ini dilakukan terhadap ketepatan pemilihan dan
penggunaan bahan ajar dalam rangka mencapai tujuan pengajaran. Kajian terhadap
bahan ajar ini sangat penting mengingat peserta didik memiliki kemampuan yang
berbeda-beda sehingga guru harus mampu menentukan bahan ajar yang sesuai
secara umum untuk diterapkan pada peserta didik yang akan diampu.
3) Metode dan Media Pembelajaran: Seperti banyak diketahui bahwa metode
dan media pembelajaran dipilih dan digunakan mengacu pada tujuan pembelajaran
serta sesuai dengan bahan ajar yang dipakai. Peranan media pembelajaran adalah
sebagai alat penyampai bahan ajar serta memperjelas kandungan isis bahan
pengajaran yang digunakan. Pemilihan media dan metode pengajaran yang
digunakan hendaknya tidak sembarangan, harus mengikuti langkah-langkah yang
sistematis dalam pemilihan media dan metode pembelajaran.
4) Sistem Penilaian: Evaluasi terhadap sistem penilaian diharapkan mampu
menemukan model penilaian yang tepat diterapkan. Beberapa hal yang harus
dinilai terkait sistem penilaian ini antara lain adalah jenis atau model penilaian, alat
penilaian, prosedur penilaian, penafsiran atau pemaknaan terhadap hasil penilaian,
serta pemanfaatan terhadap hasil penilaian yang telah didapat.
d. Contoh instrumen evaluasi proses pembelajaran SD
Lembar Observasi:
Proses Pembelajaran Tematik Terpadu Dengan Pendekatan Saintifik
Aspek yang diamati 4 3 2 1 Catatan
Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi dan Tujuan
1 Memastikan semua peserta didik siap
untuk mengikuti proses pembelajaran
2 Mengawali materi dengan memberi
contoh yang dapat ditemui dalam
kehidupan sehari-hari
3 Mengaitkan materi pembelajaran
sekarang dengan pengalaman peserta
didik atau pembelajaran sebelumnya.
4 Mengajukan pertanyaan menantang
5 Menyampaikan tujuan dan manfaat
materi pembelajaran
Penyampaian Kompetensi dan Rencana 4 3 2 1
Kegiatan
1 Menyampaikan kemampuan yang
akan dicapai peserta didik
2 Menyampaikan cakupan materi dan
penjelasan rencana kegiatan sesuai
silabus.
Kegiatan Inti 4 3 2 1
Penguasaan Materi Pelajaran
1 Kemampuan menyesuaikan materi
dengan tujuan pembelajaran
2 Kemampuan mengaitkan materi
dengan pengetahuan lain yang
relevan, perkembangan Iptek, dan
kehidupan nyata
3 Menyajikan pembahasan materi
pembelajaran dengan tepat
4 Menyajikan materi secara sistematis
(mudah ke sulit, dari konkrit ke
abstrak)
Penerapan Pendekatan Saintifik 4 3 2 1
1 Memancing peserta didik untuk
bertanya
2 Memfasilitasi peserta didik untuk
mencoba
3 Memfasilitasi peserta didik untuk
mengamati
4 Memfasilitasi peserta didik untuk
menganalisis
5 Memberikan pertanyaan peserta didik
untuk menalar (proses berpikir yang
logis dan sistematis)
Penerapan Pembelajaran Tematik 4 3 2 1
Terpadu
1 Menyajikan pembelajaran sesuai
dengan tema
2 Menyajikan pembelajaran matematika
dengan memadukan mata pelajaran
lain
3 Menyajikan pembelajaran matematika
yang bernuansa aktif dan
menyenangkan
Pemanfaatan Sumber / Media 4 3 2 1
Pembelajaran
1 Menunjukkan keterampilan dalam
penggunaan sumber / media
pembelajaran
2 Melibatkan peserta didik dalam
pemanfaatan sumber / media
pembelajaran
Penutup Pembelajaran
1 Memfasilitasi peserta didik secara
bersama menemukan manfaat dari
pembelajaran yang telah berlangsung
2 Memberikan umpan balik terhadap
proses dan hasil pembelajaran
3 Memberikan tes lisan atau tulisan
4 Menginformasikan rencana kegiatan
pembelajaran untuk pertemuan
berikutnya
JUMLAH
Siswa mencari dan menulis dongeng bahasa Inggris. Siswa menghafalkannya dan
melakukan story telling dalam bentuk video.