Bani M Asror
I Gusti Made Sanjaya
i
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas Rahmat, taufik dan
hidayah-Nya sehingga saya bisa menyelesaikan buku dengan judul “HUKUM FARADAY”.
Di lain sisi buku ini dapat ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan tentang Reaksi. Buku
ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang Hukum Faraday.
Materi yang terdapat didalam buku ini adalah antara lain penjelasan hukum faraday 1 dan
hukum faraday 2.
Mudah mudahan, meskipun masih serba sederhana, beberapa materi dari buku ini bisa
membantu mahasiswa pada khususnya dan juga untuk seluruh siswa atau masyarakat awam
pada umumnya untuk memahami beberapa ilmu pengetahuan mendasar yang sangat penting
untuk diketahui sebagai fondasi mahasiswa untuk melangkah kepada materi selanjutnya,
utamanya di seputar hukum faraday.
Penulis yakin bahwa materi dalam buku ini masih jauh dari kesempurnaan, sehingga kami
terbuka untuk mendapatkan kritik dan saran untuk perbaikan pada semua sisi penulisannya.
Semoga buku ini dapat memberikan manfaat bagi banyak pihak
Bani M Asror
ii
Daftar Isi
Kata Pengantar ............................................................................................................................ i
Daftar Isi ....................................................................................................................................ii
Pengertian Hukum Faraday........................................................................................................ 1
Hukum Faraday .......................................................................................................................... 1
Hukum Faraday I ....................................................................................................................... 2
Contoh Soal Penerapan Hukum Faraday I ................................................................................. 3
Hukum Faraday Ii ...................................................................................................................... 4
Daftar Pustaka ............................................................................................................................ 5
1
Hukum Faraday
Hukum Faraday dirumuskan oleh ahli kimia dan fisika asal Inggris, Michael Faraday. Pada
1833, Faraday menjelaskan penemuan tentang aspek kuantitatif dari elektrolisis yang akhirnya
menghasilkan dua hukum elektrolisis Faraday.
Dalam kasus ini, elektrolisis, sebuah sel elektrokimia, menggunakan energi listrik untuk
melakukan reaksi redoks tidak spontan. Massa zat hasil, volume gas hasil, jumlah mol elektron kuat
arus, dan waktu elektrolisis adalah komponen kuantitatif sel elektrolisis yang dimaksud. Hukum
Faraday 1 dan 2 adalah nama dari dua hukum yang dihasilkan (Wiyati, 2020).
2
Hukum Faraday I
Hukum ini menyatakan bahwa massa zat yang diendapkan atau dilarutkan sebanding dengan
muatan yang dilewatkan dalam sel dan massa ekivalen zat tersebut
w∞Q
dengan, w = massa yang dihasilkan pada eletrolisis (gram)
Q = muatan listrik dalam sel (coulomb)
jumlah muatan listrik dalam sel merupakan hasil kali antara kuat arus (i) yang dialirkan dalam
sel dan waktu elektrolisis (t)
Q=i×t
Jadi, hukum I faraday dapat dinyatakan :
w∞i×t
• Contoh soal
Dalam suatu sel elektrolisis larutan CuSO4 dengan arus listrik sebesar 1,5 A selama 2 jam. Tentukan
massa tembaga yag diendapkan!
Penyelesaian :
Pada katoda terjadi reaksi reduksi ion Cu2+ menjadi Cu dengan “setengah reaksi” sebagai berikut :
Katode : Cu2+ (aq) + 2e- → Cu (s)
Dari “setengah reaksi” di atas diketahui :
1 mol Cu ∞ 2 mol e-
1 mol Cu ∞ 2F, karena 1F = 1 mol e-
= 6, 02217 × 1023 e-
= 6, 02217 × 1023 e- × 1, 60218 × 10-19 C e-1
= 96486, 00331 C
= 96500 C
Jadi, 1 mol Cu ∞ 2 × 96500 C
1 mol Cu
1C={ × Ar Cu g mol-1 }g
2 ×96500 𝐶
Arus listrik sebesar 1,5 A dialirkan ke dalam sel elektrolisis selama 2 jam menghasilkan massa Cu
sebanyak :
1 mol Cu
Massa Cu = × Ar Cu × i × t
2 × 96500 C
1 mol Cu
= × 63,4 g mol-1 × 1,5 A × 2 × 3600 detik = 3,55 g
2 × 96500 C
Jadi, Massa Cu yang dihasilkan pada katode sebanyak 3,55 g (Lustiyati, Farida, & Sugiyarto, 2009)
Dari penyelesaian di atas dapat diperoleh sebuah rumus untuk menentukan massa yang di hasilkan
dalam suatu sel elektrolisis, adalah :
𝑒×𝑖×𝑡 Ar × 𝑖 × 𝑡
w= atau w =
𝐹 𝑛×𝐹
𝑒×𝑖×𝑡
Dari rumus w = dapat diuraikan sebagai berikut ;
𝐹
𝑤
= jumlah mol elektron
𝑒
𝑖×𝑡
= jumlah faraday
𝐹
3
1. Berapa gram kalsium yang dapat dihasilkan dari elektrolisis lelehan CaCl2 dengan elektroda grafit
selama satu jam jika digunakan arus 10 A? (Ar Ca = 40)
Penyelesaian :
Setengah reaksi reduksi kalsium pada elektrolisis; Ca2+ + 2e- → Ca
Diket; n = 2
Ar Ca = 40
t = 1 jam = 3600 s
i = 10 A
ditanya, massa Cl….?
Ar × 𝑖 × 𝑡
jawab : w =
𝑛×𝐹
40 × 10 A × 3600 s
= 2 × 96.500 C
w = 7,461 gram
jadi, di dapatkan massa kalsium 7, 461 g
2. Tentukan Jumlah faraday untuk mereduksi ion Ca2+ dalam bentuk leburan (Ar Ca= 40) sebanyak
12 gram
Penyelesaian :
Diket; w = 12 gram
Ar Ca = 40
Ditanya, Jumlah Faraday…….?
Jawab :
Jumlah Faraday = mol elektron
𝑤
Jumlah Faraday =
𝑒
Ar
e=
n
40
= 2
= 20
12
Jumlah Faraday =
20
= 0,6
Jadi, untuk mereduksi ion Ca2= (Ar Ca= 40) sebanyak 12 gram adalah 0,6 Faraday
4
Hukum Faraday II
Berdasarkan penjelasan hukum I Faraday diatas, bahwa massa yang dihasilkan dalam sel
elektrolisis (w) sama dengan massa ekuivalen zat (e).
Oleh karena itu, perbandingan massa zat yang dihasilkan akan sama dengan perbandingan
massa ekivalennya masing-masing jika beberapa sel elektrolisis disusun secara seri atau jika arus
listrik, atau jumlah muatan listrik, sama. Maka jumlah zat yang dihasilkan pada tiap sel adalah :
w1 : w2 = e1 : e2
Daftar Pustaka
Lustiyati, E. D., Farida, J., & Sugiyarto. (2009). Aktif Belajar Kimia. Jakarta: Departemen Pendidikan
Nasional.
Rangkuti, M. (2023, Juni 27). Hukum Faraday Pengertian, Jenis, Prinsip, Bunyi, Penerapan, Rumus,
Dan Soal. Retrieved From Fakultas Teknik Umsu: Https://Fatek.Umsu.Ac.Id/Hukum-
Faraday-Pengertian-Jenis-Prinsip-Bunyi-Penerapan-Rumus-Dan-Soal/
Wiyati, A. (2020). Modul Sel Elektrolisis Kimia XII.