Anda di halaman 1dari 1

Naufal Indra Fata

XI Mipa 6
SEJARAH

Bagaimana proses dari penyebarluasan berita proklamasi?


Proklamasi Kemerdekaan RI yang dikumandangkan pada tanggal 17 Agustus
1945 di Jalan Pegangsaan Timur No. 56 Jakarta, disambut dengan rasa bahagia oleh
seluruh rakyat Indonesia. Di masa tersebut , perkembangan teknologi, informasi dan
komunikasi masih sangat terbatas.Berbagai upaya dilakukan dalam rangka
penyebaran berita proklamasi. Upaya penyebaran ini dilakukan melalui berbagai cara,
baik melalui media seperti radio, koran, pamflet, coretan-coretan di dinding dan
gerbong-gerbong kereta api maupun melalui lisan dari mulut ke mulut.beberapa
tokohpun jugadiberikan tugas untuk menyebarkan berita Proklamasi di berbagai
daerah. Ide untuk menyebarkan berita proklamasi kemerdekaan Indonesia berawal
dari pesan Drs. Moh. Hatta kepada B.M. Diah. Beliau merupakan seorang wartawan
yang ikut hadir dalam perumusan teks proklamasi di rumah Laksamana Maeda. Moh.
Hatta mengusulkan agar teks proklamasi diperbanyak dan beritanya disiarkan ke
seluruh dunia.Untuk memperkuat berita tentang Proklamasi, maka Ir. Soekarno
membacakan ulang Proklamasi di Laboratorium Fisiologi Ikada Daigaku, Salemba.
Proklamasi kemerdekaan Indonesia ini menimbulkan reaksi beragam dari rakyat
Indonesia. Sebagian besar rakyat menyambutnya dengan suka cita. Namun sebagian
rakyat juga merasa ragu dan waspada.

bagaimana dampak dari penyebarluasan berita proklamasi bagi Bangsa Indonesia


ketika itu?
Akibat dari penyiaran tersebut, pimpinan tentara Jepang di Jawa
memerintahkan untuk meralat berita dan menyatakan sebagai kekeliruan. Pada
tanggal 20 Agustus 1945 kantor berita Domei tersebut disegel oleh Jepang dan para
pegawainya dilarang masuk.

Anda mungkin juga menyukai