Anda di halaman 1dari 22

URAIAN TUGAS

UNIT KAMAR BEDAH (OK)


RS PASUNDAN
TAHUN 2023

“Pelayanan Bermutu Merupakan Prioritas Kami”


A. IDENTITAS KARYAWAN

1 NAMA : Dhenis Jarindika Setiawan, S.Kep.,Ns


2 NIP : C.058 04091992
3 UNIT KERJA : Kamar Operasi (OK)
4 JABATAN : Supervisior Kamar Operasi (OK)
5 KUALIFIKASI : Profesi Ners

B. TANGGUNG JAWAB
Bertanggung jawab langsung kepada Kepala Instalasi Kamar Bedah
(OK) dan Manajer Keperawatan Rumah Sakit Pasundan

C. WEWENANG
1) Mengendalikan dan mengawasi kegiatan pelayanan di kamar bedah
2) Mengelola perawatan kamar operasi.
3) Berkoordinasi antara pasien, tim bedah dan tim anestesi.
4) Menyusun rencana kebutuhan tenaga (SDM) dan sarana prasarana k
amar bedah.
5) Menyusun Standar Prosedur Operasional (SPO).
6) Melakukan pengawasan, pengendalian dan penilaian/ evaluasi.
7) Melakukan supervisi, memberikan saran dan bimbingan.

D. URAIAN TUGAS
Perencanaan
1) Mengevaluasi pembagian tugas harian dengan memperhatikan juml
ah dan tingkat kemampuan tenaga perawat
2) Mengatur jadwal dinas, pembagian tugas dan kegiatan lain
3) Menentukan macam dan jumlah alat yang dipergunakan serta kegun
aaanya dalam pelayanan tindakan kebidanan
4) Membuat program kerja ruangan dan program pengembangan sumb
er daya perawat baik pendidikan formal maupun non formal.
5) Membuat Pola ketenagaan di Kamar Bedah, mengatur ketenagaan,
membimbing dan memotivasi untuk mencapai falsafah dan tujuan k
eperawatan dan kamar operasi.
6) Mengelola ketenagaaan di Kamar Bedah sesuai dengan jenis pelaya
nan yang direncanakan
7) Berperan aktif menyusun prosedur / tata kerja di Kamar Bedah
8) Mengatur dan mengendalikan askep bersama clinical instruktur den
gan membimbing pelaksanaan asuhan keperawatan
9) Mensosialisasikan seluruh peraturan dan kebijakan standar rumah sa
kit
10) Mengusulkan jadwal rotasi
11) Membuat penilaian kinerja perawat
12) Membuat, melaksanakan dan mendokumentasikan rapat ruangan
13) Merencanakan semua kebutuhan, sarana dan prasarana keperawatan
sesuai dengan kebutuhan pengembangan unit kerja, kebijakan dan p
eraturan RS.
Pengorganisasian :
1) Memberikan bimbingan dan pengarahan kepada Ka. Tim dalam pel
aksanaan tugas
2) Mengkoordinir kegiatan-kegiatan di Unit kamar operasi dalam mem
berikan pelayanan dan asuhan keperawatan pasien sesuai berat, ring
annya penyakit dan kecepatan pelayanan secara optimal dan sesuai
prosedur serta kebijakan Rumah Sakit.
3) Memberi motivasi dalam meningkatkan pengetahuan, ketrampilan d
an sikap profesional
4) Menginformasikan hal – hal yang dianggap penting yang berhubun
gan dengan asuhan keperawatan
5) Meningkatakan kolaborasi dengan anggota tim kesehatan lainnya
6) Membuat laporan kegiatan pelatihan sesuai dengan kebutuhan Bida
ng Keperawatan comforter yang mencakup:
a) Memberikan kenyamanan bagi Perawat baru maupun lama, Ad
ministrasi perawat dan mahasiswa keperawatan yang magang.
b) Menciptakan suasana kerja yang nyaman.
c) Mengetahui kebutuhan belajar bagi karyawan baru maupun la
ma, Administrasi Perawat dan mahasiswa keperawatan yang m
agang.
7) Mengusulkan pelatihan yang diperlukan bagi staf maupun diri sendi
ri ke kepala bidang keperawatan
8) Melaksanakan tugas lain yang diinstruksikan oleh atasan
9) Mengikuti rapat / kegiatan Bidwat dan Ka. Instalasi Bedah Sentral d
an Ruang Rawat Sehari
10) Mendelegasikan tugas kepala ruangan saat tidak berada di tempat k
epada kepala ruangan lain dan clinical instruktur / Ka. Tim sebagai
pelaksana harian
11) Mengatur dan mengendalikan askep bersam clinical instruktur deng
an membimbing pelaksanaan asuhan keperawatan
12) Membimbing dan membuat penilaian kinerja perawat baru dan pera
wat lama
13) Mengkoordinir penilaian kinerja
14) Melaksanakan sosialisasi SOP/SAK/Etik setiap bulan di Ruang Ra
wat Sehari
15) Membimbing dan mengarahkan staf dalam penerapan etik dan etika
keperawatan sesuai dengan pedoman yang berlaku
16) Memberikan pujian dan bimbingan kepada stafnya
17) Memberi usulan promosi dan demosi perawat
18) Supervisi pelaksanaan pengendalian dan pencegahan infeksi nosoko
mial, Mutu Keperawatan dan pengendalian infeksi dan Mutu RS.
19) Mengawasi pelaksanaan dan melakukan evaluasi kebersihan dan ke
rapihan ruang dan melaporkan bila terjadi kerusakan pada fasilitas r
uang.
20) Membuat laporan kunjungan pasien di unit kamar operasi.
21) Melaksanakan kegiatan-kegiatan yang ditugaskan oleh Manajer Ke
perawatan.
Pengarahan :
1) Memberikan orientasi perawat baru bekerja sama dengan PJ shift de
ngan bimbingan dan motivasi agar mampu melaksanakan kegiatan
keperawatan dan asuhan pasien sesuai standar, prosedur dan kebijak
an Rumah Sakit.
2) Memberikan pengarahan dan motivasi kepada tengan keperawatan
untuk melaksanakan asuhan keperawatan sesuai standar
3) Meningkatakan pengetahuan, sikap dan ketrampilan dibidang keper
awatan
4) Memberikan penyuluhan kepada pasien dalam batas kewenanganny
a
5) Menjaga perasaan pasien agar merasa nyaman dan terlindung serta
menjaga keamanan pasien selama di Ruang Rawat Sehari
6) Sebagai komunikator dalam menyatukan persepsi, mengurangi konf
lik dan pencapaian tujuan.
7) Melakukan kerja sama dalam tim secara kolaboratif dengan dokter
dan profesi kesehatan lainnya sehingga masalah kesehatan pasien di
tanggulangi secara cepat, tepat, dan aman.
8) Mendampingi pasien-pasien yang kritis pada saat akhir, mempersia
pkan pelayanan rohani sesuai keyakinan pasien dan kebutuhannya.
9) Membuat laporan kejadian atas suatu masalah yang timbul akibat k
elalaian, penyimpangan prosedur atau Tata Tertib yang berlaku, kel
uhan pasien/keluarga atas pelayanan yang ada yang menyangkut cit
ra Rumah Sakit Berpartisipasi aktif dalam program keamanan dan k
eselamatan kerja.
Pengawasan :
1) Mengawasi dan menilai pelaksanaan asuhan keperawatan, yang me
ngacu kepada standar asuhan keperawatan (SAK), dan standar pros
edur kerja (SPO)
2) Melaksanakan penilaian kinerja bagi pelaksana keperawatan di Rua
ng Rawat Sehari
3) Mengawasi dan mengendalikan pendayagunaan SDM keperawatan
di Ruang Rawat Sehari
4) Melakukan pengawasan terhadap performance tenaga keperawatan
5) Mengawasi dan mengontrol kegiatan-kegiatan keperawatan termasu
k penyuluhan yang dibutuhkan pasien dan perawat agar dilaksanaka
n sesuai standar, prosedur, kebijakan Rumah Sakit.
6) Mengidentifikasi keluhan-keluhan pasien serta keluarganya yang ist
imewa dengan mendengarkan, memberi penjelasan yang dibutuhka
n, meneruskan masalah pada pihak terkait untuk ditangani.
7) Mengontrol pelaksanaan asuhan keperawatan berdasarkan standar a
suhan, protap dalam memberikan pelayanan pada pasien.
8) Mengawasi dan mengontrol penggunaan, ceklist dan pemeliharaan
peralatan serta obat-obatan secara tepat, efektif dan efisien.
9) Melakukan asisten operasi, instrumentator, sirkuler jika diperlukan

Atasan Langsung, Yang bersangkutan,

Dra, Sri Gunarni, M.M.RS Dhenis Jarindika Setiawan, S.Kep.,Ns

A. IDENTITAS KARYAWAN
1 NAMA : Ihsan Ahmad Jauhari, S.Kep.,Ns
2 NIP : E.01003051991
3 UNIT KERJA : Kamar Operasi (OK)
4 JABATAN : PJ Shift Kamar Operasi (OK)
5 KUALIFIKASI : Profesi Ners

B. TANGGUNG JAWAB
Bertanggung jawab langsung kepada Supervisior Kamar Bedah (OK)
Rumah Sakit Pasundan

C. WEWENANG
1) Merencanakan, melaksanakan, mengkoordinir, membina,
mengawasi dan mengevaluasi kegiatan asuhan keperawatan shift
yang menjadi tanggung jawabnya.
2) Memastikan kebijakkan, prosedur, dan tata tertib dilaksanakan dan
dipatuhi oleh seluruh staff yang menjadi tanggung jawabnya.
3) Meminta informasi dan pengarahan kepada atasan.
4) Memberi petunjuk dan bimbingan dalam pelaksanaan asuhan
keperawatan kepada perawat yang menjadi tanggung jawabnya.
5) Memberikan teguran kepada pelaksana di unit yang menjadi
tanggung jawabnya.
6) Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang didelegasikan oleh
kepala ruangan.

D. URAIAN TUGAS
Tugas Rutin
1) Membaca operan dinas.
2) Menerima serah terima pasien/operan dinas.
3) Memimpin briefing perawat ruangan sebelum melakukan dinas.
4) Membagi tugas perawat pada saat rencana operasi.
5) Mengecek sarana prasarana saat rencana operasi bersama tim kamar
operasi
6) Mengecek dokumen rekam medis pasien dan memastikan semua ad
vis dokter telah dilakukan.
7) Melakukan supervisi pelaksana dan serah terima pasien yang akan
di operasi.
8) Memberikan arahan dan petunjuk kepada perawat pelaksana terkait
dengan pelaksanaan asuhan keperawatan dishift dinas yang menjadi
tanggung jawabnya.
9) Menyusun laporan operan dinas kepada shift berikutnya.
10) Menyusun rencana asuhan keperawatan untuk pasien yang berada p
ada shift dinasnya.
11) Memastikan kebijakkan dan prosedur, tata tertib perusahaan dipatu
hi dan dijalankan oleh semua staff yang menjadi tanggung jawabny
a.
12) Memastikan ketersediaan tenaga perawat tercukupi di setiap shift y
ang menjadi tanggung jawabnya.
13) Memastikan ketersediaan alat–alat medis dan keperawatan yang ber
ada di unit yang menjadi tanggung jawabnya berada dalam kondisi
siap pakai.
14) Memastikan inventaris barang–barang aset sesuai dengan data lapor
an Internal Audit.
15) Memastikan proses pelayanan asuhan keperawatan berjalan sesuai
dengan kebijakkan dan prosedur yang berlaku di Rumah Sakit Pasu
ndan.
16) Memastikan suasana kerja kondusif di unit yang menjadi tanggung
jawabnya.
17) Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang didelegasikan oleh k
epala ruangan, kepala seksi, nursing on duty dan manajer keperawat
an

Atasan Langsung, Yang bersangkutan,

Dhenis Jarindika Setiawan, S.Kep.,Ns Ihsan Ahmad Jauhari, S.Kep.,Ns

A. IDENTITAS KARYAWAN
1 NAMA :
2 NIP :
3 UNIT KERJA : Kamar Operasi (OK)
4 JABATAN : Clinical Instructure (CI) Kamar Operasi
(OK)
5 KUALIFIKASI : Profesi Ners

B. TANGGUNG JAWAB
Bertanggung jawab langsung kepada Supervisior Kamar Bedah (OK)
Rumah Sakit Pasundan

C. WEWENANG
1) Merencanakan, melaksanakan, mengkoordinir, membina,
mengawasi dan mengevaluasi kegiatan pelatihan, orientasi,
sosialisasi, kompetensi baik terhadap Perawat kamar bedah serta
mahasiswa keperawatan yang magang.
2) Membina hubungan baik dengan kepala unit dan staf perawatan
baik dari staf pembimbing akademik maupun profesi kesehatan di
lahan praktek.
3) Merancang mitra atau perawat untuk pelaksanaan praktek anak
didik di rumah sakit.
4) Memberikan penugasan tertulis atau tidak tertulis yang berkaitan
dengan masalah klinik (study case).
5) Melaksanakan komunikasi yang terapeutik baik terhadap anak
didik, pasien, staf dan profesi lain.
6) Memberikan kesempatan sukses bagi anak didik.
7) Mengidentifikasi populasi pasien untuk pembelajaran.
8) Menentukan tempat untuk konferensi klinik dan Mengidentifikasi
kebutuhan belajar peserta didik.
9) Mengorientasi peserta didik.
10) Menyeleksi pengalaman belajar klinik.
11) Mendemonstrasikan kemampuan profesional.
12) Berkomunikasi dengan dosen/pembimbing akademik dan staf
klinik.
13) Mendampingi peserta anak didik selama praktek klinik,
memberikan motivasi.
14) Memfasilitasi proses pembelajaran.
15) Menilai pengalaman pembelajaran klinik peserta didik sesuai
dengan lembar evaluasi yang tersedia.

D. URAIAN TUGAS
1) Uraian Tugas Bersama tim membuat program pelatihan bagi staf pe
rawat untuk jangka waktu pendek dan panjang.Sebagai pendidik/pe
mbina yang mencakup:Memberikan pelatihan bagi Perawat baru/ la
ma serta mahasiswa keperawatan yang magang.Mendemontrasikan
standar prosedur yang berlaku.Memperkenalkan fakta di lapangan.
Melakukan evaluasi terencana dan tidak terencana.Mengawasi Pera
wat terutama pada masa kontrak 6 bulan pertama, 6 bulan kedua, Pe
rawat yang dirotasi, Perawat dan Administrasi perawat yang bermas
alah pada pengetahuan maupun skill serta mahasiswa keperawatan
yang magang.Membuat laporan tentang perkembangan Perawat, N
A dan mahasiswa keperawatan yang magang yang berada dalam pe
mbinaannya.Bekerjasama dengan Supervisor/Koordinator untuk me
nentukan Perawat melanjutkan kontrak/tidak melanjutkan kontrak a
tau diangkat menjadi karyawan tetap.Sebagai komunikator dalam m
enyatukan persepsi, mengurangi konflik dan pencapaian tujuan.Me
mberikan kenyamanan bagi Perawat baru maupun lama, Administra
si perawat dan mahasiswa keperawatan yang magang.Menciptakan
suasana kerja yang nyaman.Mengetahui kebutuhan belajar bagi kar
yawan baru maupun lama, Administrasi Perawat dan mahasiswa ke
perawatan yang magang.Mengusulkan pelatihan yang diperlukan ba
gi staf maupun diri sendiri ke kepala bidang keperawatan .Membuat
laporan kegiatan pelatihan sesuai dengan kebutuhan Bidang Kepera
watan.Mampu mengadakan perubahan untuk meningkatkan mutu bi
mbingan.Meningkatkan mutu pelayanan.Mengikuti pertemuan rutin
yang diadakan.Aktif mengembangkan diri dengan mengikuti semin
ar dan pelatihan dalam bidang keperawatan.Sebagaipengelolapelati
han / orientasi / sosialisasi Perawat, Administrasi perawat dan maha
siswa keperawatan yang magang.Sebagai tim penilai dalam tes kom
petensi keperawatan.Sebagai pembimbing di lapangan.

Atasan Langsung, Yang bersangkutan,


Dhenis Jarindika Setiawan, S.Kep.,Ns

A. IDENTITAS KARYAWAN

1 NAMA :
2 NIP :
3 UNIT KERJA : Kamar Operasi (OK)
4 JABATAN : Perawat Anestesi / Penata Anestesi
5 KUALIFIKASI : Minimal D3 Keperawatan Anestesi

B. TANGGUNG JAWAB
Bertanggung jawab langsung kepada Supervisior Kamar Bedah (OK)
Rumah Sakit Pasundan

C. WEWENANG
1) Bekerja sama dalam tim membantu kelancaran dan keberhasilan
pelayanan anestesi selama operasi sesuai dengan wewenang dan
tanggung jawabnya.

D. URAIAN TUGAS
1) Menerima pembagian tugas sebagai penata anestesi dari penanggun
g jawab kamar operasi.
2) Bersama tim kamar bedah Asisten, Instrumen, Sirkuler bertanggung
jawab terhadap kelengkapan obat, alat kesehatan dan instrumen me
dis.
3) Dalam satu tim mempersiapkan kelengkapan operasi :
4) Mempersiapkan obat dan alat kesehatan yng akan dipakai
5) Mempersiapkan mesin dan alat anestesi
6) Membantu posisi pasien
a) Proses pre operasi :
1. Menerima pasien di ruangan pre operasi
2. Mempersiapkan pasien sebelum dilakukan operasi
3. Melaporkan kondisi terkini pasien kepada dokter anestesi (ap
abila ditemukan hal - hal yang luar biasa)
4. Memastikan semua persiapan obat alat anestesi sudah siap pa
kai
b) Proses selama operasi :
1. Membantu dokter anestesi dalam melakukan tindakan aneste
si
2. Melakukan monitoring selama proses anestesi
3. Mendokumentasikan semua proses pelayanan operasi
4. Melaksanakan therapi yang diberikan dokter anestesi
c) Selesai operasi :
1. Bersama dokter anestesi memastikan kondisi pasien post ope
rasi sudah stabil
2. Membawa pasien ke ruang pemulihan
3. Bersama perawat RR melakukan monitoring post operasi
4. Melaksanakan advis dokter anestesi
5. Mendokumentasikan semua pelayanan anestesi
6. Membersihkan dan merapihkan kembali peralatan anestesi y
ang sudah dipakai
7. Melakukan serah terima pemakaian obat dan alat kesehatan
kebagian farmasi kamar bedah
8. Bersama perawat RR melaporkan ke dokter anestesi bila terj
adi perubahan kondisi pasien yang berhubungan dengan anes
tesi
d) Kegiatan lainnya
1. Memelihara hubungan kerja yang baik dengan dokter ahli be
dah, dokter anestesi dan tim perawat bedah lainnya.
2. Melakukan pertolongan pertama pada pasien dalam keadaan
darurat secara tepat sesuai kebutuhan, tugas dan wewenangn
ya serta protap yang berlaku, pada saat terjadi kegawatan di
meja operasi.
3. Mengikuti pertemuan di kamar bedah yang diadakan untuk e
valuasi pelayanan pasien dan tindak lanjut masalah-masalah
yang ada.
4. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan keperawatan be
dah melalui pertemuan dan pelatihan.
5. Berpartisipasi aktif dalam program pengendalian infeksi nos
okomial RS.
6. Berpartisipasi aktif dalam program pengembangan mutu RS.
7. Berpartisipasi aktif dalam program pengembangan dan pendi
dikan RS.
8. Berpartisipasi aktif dalam program keamanan dan keselamat
an kerja RS.

Atasan Langsung, Yang bersangkutan,

Dhenis Jarindika Setiawan, S.Kep.,Ns

B. IDENTITAS KARYAWAN

1 NAMA :
2 NIP :
3 UNIT KERJA : Kamar Operasi (OK)
4 JABATAN : Perawat Asisten Bedah
5 KUALIFIKASI : Minimal D3 Keperawatan

C. TANGGUNG JAWAB
Bertanggung jawab langsung kepada Supervisior Kamar Bedah (OK)
Rumah Sakit Pasundan

D. WEWENANG
1) Bekerja sama dalam tim membantu kelancaran dan keberhasilan
selama operasi sesuai dengan wewenang dan tanggung jawabnya.

D. URAIAN TUGAS

1) Menerima pembagian tugas sebagai asisten dari penanggung jawab


kamar operasi.

2) Bersama dalam tim (Instrumen, Sirkuler dan asisten anestesi


bertanggung jawab terhadap kelengkapan obat, alat kesehatan dan
instrumen medis).

3) Mempersiapkan alat-alat steril dan tidak steril

4) Membantu posisi pasien

5) Mencuci tangan steril

6) Memakai jas dan sarung tangan steril

7) Membantu pemakai jas dan sarung tangan steril untuk dokter


operator bedah

8) Mendesinfeksi daerah operasi dan penutupan dengan doek steril

9) Memasang pegangan lampu steril

10) Sebagai mitra operator selama operasi berlangsung

11) Mengidentifikasikan kebutuhan dan memberi bantuan pada


operator, antara lain:

12) Mensuction daerah operasi jika terjadi perdarahan

13) Mengarahkan fokus lampu ke daerah operasi

14) Bekerjasama dengan operator menghentikanpendarahan

15) Menjaga ketenangan suasana operasi jika terjadi ketegangan dan


mengalami kesulitan

16) Mempermudah operator untuk melakukan tindakan operasi,


misalnya : dalam hal pengangkatan jaringan
17) Bertanggung jawab terhadap kesterilan (instrumen, alat kesehatan
operator) selama operasi berlangsung

18) Bekerjasama dengan instrumen dan sirkuler mengecek kelengkapan


instrumen, jarum, dan kassa selama operasi.

19) Penutup luka steril

20) Pemindahan pasien ke tempat tidur

21) Menyampaikan pesan-pesan khusus jika ada (lokasi drainage,


pemeriksaan jaringan)

22) Memelihara hubungan kerja yang baik dengan dokter ahli bedah,
dokter anestesi dan tim perawat bedah lainnya.

23) Melakukan pertolongan pertama pada pasien dalam keadaan darurat


secara tepat sesuai kebutuhan, tugas dan wewenangnya serta protap
yang berlaku, pada saat terjadi kegawatan di meja operasi.

24) Mengikuti pertemuan di kamar bedah yang diadakan untuk evaluasi


pelayanan pasien dan tindak lanjut masalah-masalah yang ada.
meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan keperawatan bedah
melalui pertemuan dan pelatihan.

25) Berpartisipasi aktif dalam program pengendalian infeksi


nosokomial dan berpartisipasi aktif dalam program pengembangan
mutu RS.

26) Berpartisipasi aktif dalam program pengembangan dan pendidikan,


program keamanan dan keselamatan kerja RS.

Atasan Langsung, Yang bersangkutan,

Dhenis Jarindika Setiawan, S.Kep.,Ns


A. IDENTITAS KARYAWAN

1 NAMA :
2 NIP :
3 UNIT KERJA : Kamar Operasi (OK)
4 JABATAN : Perawat Instrumen Bedah (Scrub Nurse)
5 KUALIFIKASI : Minimal D3 Keperawatan
B. TANGGUNG JAWAB
Bertanggung jawab langsung kepada Supervisior Kamar Bedah (OK)
Rumah Sakit Pasundan

C. WEWENANG
1) Bekerja sama dalam tim membantu kelancaran dan keberhasilan
selama operasi sesuai dengan wewenang dan tanggung jawabnya.
2) Menyiapkan instrumen dan alat kesehatan sesuai dengan jenis
operasi sesuai shift kerjanya.
3) Menjaga sterilitas (instrumen dan alat kesehatan) selama operasi
berlangsung
4) Menyiapkan pasien untuk tindakan operasi (kelengkapan data dan
kondisi pasien pre operasi).
5) Melakukan standard precaution (Pencegahan dan pengendalian
infeksi).
6) Menyiapkan lingkungan kamar bedah.
7) Menyiapkan instrumen bedah, linen dan persedian alat kesehatan,
8) Mengendalikan kestabilan emosi.
9) Melaksanakan prosedur patient safety.

D. URAIAN TUGAS
1) Menerima pembagian kerja dari katim sesuai pada shift kerjanya.
2) Bekerja sama dengan perawat asisten bedah dan sirkulasi dalam
persiapan sebelum operasi, selama operasi dan setelah operasi.
3) Mempersiapkan alat-alat steril dan tidak steril, sesuai dengan jenis
operasi Mencuci tangan steril.
4) Melakukan pengkajian, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi dan
dokumentasi perawatan pasien selama pre operasi.
5) Menyiapkan lingkungan kamar bedah dalam keadaan siap pakai
meliputi ruang pembedahan dan perlengkapan dasar kamar bedah
(basic equipment).
6) Menyiapkan instrumen steril sesuai dengan jenis pembedahan.
7) Menyiapkan linen dan sarung tangan steril sesuai dengan kebutuhan
pembedahan.
8) Menyiapkan berbagai perlengkapan persediaan bahan habis pakai
(antara lain : kassa, benang, pisau operasi, jarum suntik dan
desinfektan).
9) Menyiapkan perlengkapan penunjang operasi dengan tepat dan
benar.
10) Memakai jas sarung tangan steril.
11) Menyusun instrumen yang utama diatas meja mayo sambil
menghitung jumlahnya.
12) Menghitung jumlah kasa, deper kasa dan rol kasa sebelum operasi
dimulai.
13) Menyiapkan kabel diathermi dan selang suction penutupan steril
pada pasien.
14) Menjaga kesterilan alat-alat instrumen dan alat penunjang lain nya
sebelum operasi dimulai.
15) Memenuhi semua kebutuhan operator dan asisten operator selama
operasi berlangsung alat instrumen yang diperlukan, kasa,
diathermi, suction, dll.
16) Tetap menjaga kesterilan, kebersihan dan kerapihan alat- alat
selama operasi berlangsung.
17) Menghitung jumlah kasa alat dan alat instrumen sebelum luka
operasi di tutup .
18) Menghitung semua instrument dan kassa setelah selesai operasi ,
sebelum keluar kamar operasi.
19) Memastikan bahan / spesimen bila ada sudah tersimpan dalam
tempat nya sesuai SPO.
20) Memastikan formulir pemeriksaan spesimen sudah disiapkan
(koordinasi dengan perawat sirkuler).
21) Membersihkan instrument bekas pakai, merendam dan mencuci dan
mengeringkannya.
22) Membungkus instrument sesuai dengan chek list yang ada.
23) Membungkus instrument sesuai jenis, maca bahan , kegunaan dan
ukuran
27) Memelihara hubungan kerja yang baik dengan dokter ahli bedah,
dokter anestesi dan tim perawat bedah lainnya.

28) Mengikuti pertemuan di kamar bedah yang diadakan untuk evaluasi


pelayanan pasien dan tindak lanjut masalah-masalah yang ada.
meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan keperawatan bedah
melalui pertemuan dan pelatihan.

29) Berpartisipasi aktif dalam program pengendalian infeksi


nosokomial dan berpartisipasi aktif dalam program pengembangan
mutu RS.

24) Berpartisipasi aktif dalam program pengembangan dan pendidikan,


program keamanan dan keselamatan kerja RS.

Atasan Langsung, Yang bersangkutan,

Dhenis Jarindika Setiawan, S.Kep.,Ns

A. IDENTITAS KARYAWAN

1 NAMA :
2 NIP :
3 UNIT KERJA : Kamar Operasi (OK)
4 JABATAN : Perawat Sirkuler Bedah (Circulating Nurse)
5 KUALIFIKASI : Minimal D3 Keperawatan
B. TANGGUNG JAWAB
Bertanggung jawab langsung kepada Supervisior Kamar Bedah (OK)
Rumah Sakit Pasundan

C. WEWENANG
1) Memenuhi kebutuhan alat-alat kesehatan dan instrumen tambahan
selama operasi berlangsung sesuai shift kerjanya.
2) Sebagai scrub nurse.
3) Menyiapkan pasien memasuki area semi ketat/ ruang induksi.
4) Bekerja sama dengan tim bedah.
5) Memantau kesadaran pasien dan hemodinamik dan keseimbangan
cairan.
6) Menyiapkan dan mengantisipasi kekurangan peralatan serta bahan
habis pakai dalam waktu cepat.
7) Melakukan persiapan akhir pasien operasi.
8) Melakukan supervisi dan pembelajaran klinik.
9) Memfasilitasi komunikasi antara team bedah dan pasien.
10) Melakukan supervisi, memberikan saran dan bimbingan.

D. URAIAN TUGAS
1) Menerima pembagian tugas dari katim pada shift tertentu.
2) Bekerja sama dengan anggota tim operasi yang lain menyiapkan
semua alat-alat yang diperlukan/digunakan.
3) Menyiapkan pasien dengan mengatur posisi yang diperlukan dan
kerjasama dengan tim anestesi
4) Pasang pasien adessive
5) Pasang kateter menetap sesuai kebutuhan
6) Membersihkan daerah yang akan dioperasi
7) Mengikat tali jas operator, perawat asisten dan instrumen
8) Menyalakan lampu operasi
9) Menuangkan betadine, NaCl 0.9%, dll, ke mangkok steril.
10) Memasang dan menghidupkan diathermi, suction,dll
11) Melayani penambahan instrumen, alat-alat selama operasi
berlangsung
12) Mencatat semua pemakaian lengkap dengan nama, kode barang,
nomor dan jumlahnya.
13) Menghitung jumlah kasa yang sudah dipakai, jumlahnya sesuai
dengan sebelum dimulai operasi.
14) Membantu penutup luka.
15) Memindahkan pasien dari kamar operasi ke ruang pulih.
16) Memelihara hubungan kerja yang baik dengan dokter bedah, dokter
anestesi dan tim perawat bedah lainnya.
17) Mengikuti pertemuan berkala dikamar bedah yang diadakan untuk
evaluasi pelayanan pasien dan tidak lanjut masalah- masalah yang
ada.
18) Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan keperawatan bedah
melalui pertemuan dan pelatihan.
19) Berpartisipasi aktif dalam program pengembangan mutu Rumah
Sakit.
20) Berpartisipasi aktif dalam program pengendalian infeksi Rumah
Sakit.
21) Berpartisipasi aktif dalam program pengembangan dan pendidikan
Rumah Sakit berpartisipasi aktif dalam program keamanan dan
keselamatan kerja Rumah Sakit.

22) Melakukan pertolongan pertama pada pasien dalam keadaan darurat


secara tepat sesuai kebutuhan, tugas dan wewenangnya serta protap
yang berlaku, pada saat terjadi kegawatan di ruang pemulihan.
23) Bertanggung jawab terhadap kelengkapan dokumentasi
keperawatan.

Atasan Langsung, Yang bersangkutan,


Dhenis Jarindika Setiawan, S.Kep.,Ns

A. IDENTITAS KARYAWAN

1 NAMA :
2 NIP :
3 UNIT KERJA : Kamar Operasi (OK)
4 JABATAN : Perawat Recovery Room (RR)
5 KUALIFIKASI : Minimal D3 Keperawatan Anestesi
B. TANGGUNG JAWAB
Bertanggung jawab langsung kepada Supervisior Kamar Bedah (OK)
Rumah Sakit Pasundan

C. WEWENANG
1) Bekerja sama dalam tim membantu kelancaran dan keberhasilan
selama operasi sesuai dengan wewenang dan tanggung jawabnya
2) Menyiapkan obat dan alat yang akan digunakan dalam proses
pembiusan.
3) Membawa pasien dari RR ke ruangan operasi.
4) Membantu dokter anestesi dalam proses pembiusan.
5) Memantau dan encatat tentang perkembangan pasien pre operatif.
6) Memindahkan pasien ke RR bila kodisi sttabil dan atas ijin dokter
anestesi.
7) Melengkapi catatan perkembangan pasien sebelum, selama dan
sesudah pembiusan.

D. URAIAN TUGAS

1) Menerima pembagian tugas sebagai perawat RR dari penanggung


jawab kamar operasi.

2) Bersama dalam tim (Instrumen, Sirkuler dan asisten anestesi


bertanggung jawab terhadap kelengkapan obat, alat kesehatan dan
instrumen medis).

3) Menerima pasien pre operatif di ruang serah terima pasien.

4) Serah terima dengan perawat ruangan rawat inap/rawat jalan/IGD.

5) Menyiapkan pasien untuk premedikasi.

6) Memberikan rasa aman dan nyaman pada pasien.

7) Memberikan obat - obatan sesuai dengan program.

8) Membebaskan jalan nafas/intubasi.

9) Memenuhi keseimbangan O2 dan dan CO2.

10) Mempertahankan keseimbangan cairan dan elektrolit.

11) Memonitoring tanda - tanda vital.


12) Menilai efek obat anestesi.

13) Memberikan resusitasi.

14) Mempertahankan jalan nafas.

15) Memantau tingkat kesadaran pasien.

16) Observasi tanda - tanda vital.

17) Mengantarkan pasien ke RR.

18) Memantau respon pasienn terhadap pemberian obat anestesi.

19) Membersihkan peralatan anst

Atasan Langsung, Yang bersangkutan,

Dhenis Jarindika Setiawan, S.Kep.,Ns

Anda mungkin juga menyukai