Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas selesainya Modul beserta seluruh
perangkat Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) bagi Guru jenjang Pendidikan
Dasar. Perangkat modul ini merupakan dokumen wajib kegiatan fasilitasi Program PKB bagi
Guru sasaran di teingkat kelompok kerja.
Program PKB bagi Guru merupakan tindak lanjut dari hasil Uji Kompetensi Guru (UKG) 2015
dan bertujuan meningkatkan kompetensi guru dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan
mata pelajaran yang diampunya.
Sebagai salah satu upaya untuk mendukung keberhasilan suatu program diklat, Direktorat
Pembinaan Guru Pendidikan Dasar pada tahun 2017 melaksanakan review, revisi, dan
mengembangkan modul paska UKG 2015 yang telah terintegrasi Penguatan Pendidikan
Karakter (PPK) dan Penilaian Berbasis Kelas, serta berisi materi pedagogik dan profesional
yang akan dipelajari oleh peserta selama mengikuti Program PKB.
Perangkat modul PKB jenjang Pendidikan Dasar ini diharapkan dapat menjadi bahan rujukan
bagi para Instruktur Nasional pada proses fasilitasi guru sasaran PKB di kelompok kerja di
seluruh kab./kota yang tersebar di seluruh Indonesia.
Terima kasih dan penghargaan yang tinggi disampaikan kepada pimpinan PPPPTK yang telah
mengijinkan Penulis maupun Pengembang dalam menyusun perangkat modul pada jenjang
Pendidikan Dasar ini. Tidak lupa kami juga sampaikan terima kasih kepada para rekan-rekan
widyaiswara, Pengembang Teknologi Pembelajaran (PTP), dosen perguruan tinggi, dan guru-
guru hebat yang terlibat di dalam penyusunan perangkat modul PKB ini.
Semoga Program PKB bagi Guru ini dapat meningkatkan kompetensi guru sehingga mampu
meningkatkan prestasi pendidikan anak didik kita
Tim Pengembang,
3
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................................2
DAFTAR ISI..................................................................................................................................3
BAB I. PENDAHULUAN..................................................................................................................4
A. Rasional............................................................................................................................4
B. Dasar Hukum.....................................................................................................................5
C. Tujuan...............................................................................................................................5
D. Sasaran.............................................................................................................................6
BAB II. PERANGKAT MODUL PKB.................................................................................................7
A. Katalog Modul....................................................................................................................7
B. Tatap Muka Penuh Kelompok Kompetensi C.........................................................................7
C. Tatap Muka Model IN-ON-IN Jenjang SMP Mapel Matematika Kelompok Kompetensi C..........25
1. Struktur Tatap Muka IN-1...............................................................................................25
2. Silabus IN-1..................................................................................................................26
3. Skenario Pembelajaran (IN-1).........................................................................................34
4. Struktur Tatap Muka IN-2...............................................................................................38
5. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 20 JP)........................................................................38
6. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 10 JP)........................................................................39
BAB III. PENUTUP.......................................................................................................................40
LAMPIRAN..................................................................................................................................41
BAB I. PENDAHULUAN
A. Rasional
Peningkatan mutu pendidikan akan berhasil dengan baik apabila ditunjang oleh mutu guru yang
baik. Peran guru sangat dibutuhkan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, kehadiran guru
profesional akan mampu memberikan “kesejahteraan pedagogik” kepada setiap peserta didik yang
akan meningkatkan kecerdasan bangsa yang selanjutnya akan bermuara pada kesejahteraan
umum. Tidaklah berlebihan kalau dikatakan bahwa masa depan masyarakat, bangsa, dan Negara
di dunia ini termasuk di Indonesia sebagian besar ditentukan oleh peran guru.
Salah satu upaya yang perlu dilakukan oleh para pendidik untuk menjadikan dirinya sebagai
pendidik yang profesional adalah selalu meningkatkan kompetensinya, baik kompetensi pedagogik,
kepribadian, profesional, maupun sosial. Hal ini mengacu kepada peraturan perundangan yang
berlaku, yaitu: Peraturan Pemerintah (PP) nomor 74 tahun 2008 tentang Guru yang menyatakan
bahwa pengembangan dan peningkatan kompetensi bagi Guru dilakukan dalam rangka memenuhi
kualifikasi dan menjaga agar kompetensi keprofesiannya tetap sesuai dengan perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni dan budaya dan atau olah raga.
Masyarakat dan pemerintah khususnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan seluruh
jajarannya memikul kewajiban untuk mewujudkan kondisi yang memungkinkan guru melaksanakan
pekerjaan/jabatannya secara profesional. Oleh karena itu, sebagai aktualisasi tugas guru sebagai
tenaga professional, sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru
dan Dosen, dan Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, pemerintah
(Kemendikbud) akan memfasilitasi guru untuk dapat mengembangkan keprofesiannya secara
berkelanjutan melalui program Pendidikan dan Pelatihan Pasca-Uji Kompetensi Guru (Diklat
Pasca-UKG).
Program pendidikan dan pelatihan (Diklat) merupakan bagian penting dari pengembangan profesi
pendidik dan tenaga kependidikan. Pelaksanaan Diklat juga tidak lepas dari tujuan untuk
meningkatkan kompetensi guru dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan mata pelajaran/
tugas yang diampunya.
5
Modul ini berisi materi pembelajaran model pembelajaran matematika, statistika dan peluang
jenjang SMP mapel Matematika, yang telah disusun sesuai dengan Standar Kompetensi Guru
yang diturunkan dari Permendikbud No 16 Tahun 2007. Modul ini dilengkapi dengan aktivitas
pembelajaran yang terintegrasi dengan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) karena karakter ini
akan menjadi watak, budi pekerti, yang menjadi ruh dalam dunia pendidikan. Pengintegrasian
Penguatan Pendidikan Karakter dalam modul pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui
Peningkatan kompetensi ini dikembangkan dengan mengintegrasikan lima nilai utama PPK yaitu
religius, nasionalis, mandiri, gotong royong, dan integritas. Kelima nilai utama tersebut terintegrasi
dalam kegiatan-kegiatan pembelajaran yang terdapat dalam modul.
B. Dasar Hukum
Program Peningkatan Kompetensi Guru dikembangkan dengan memperhatikan beberapa
peraturan sebagai berikut.
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru.
5. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 tahun
2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 57 Tahun 2012
tentang Uji Kompetensi Guru.
C. Tujuan
Tujuan umum modul ini disusun guna mendukung pelaksanaan diklat pengembangan keprofesian
berkelanjutan melalui Peningkatan Kompetensi bagi guru Jenjang SMP dan Mapel Matematika
untuk kompetensi profesional dan pedagogik.
1. Tujuan khusus modul ini diharapkan setelah menempuh proses pembelajaran peserta mampu:
memahami materi kompetensi pedagogik yang terdiri atas pemahaman atas konsep dasar dan
terapan dasar terkait pendekatan, strategi, model, metode, dan teknik pembelajaran, serta
pemahaman mengenai konsep dan terapan prinsip-prinsip pembelajaran secara umum, dan
secara khusus yang terkait dengan Kurikulum 2013.
2. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan khususnya kompetensi profesional dalam
menentukan ukuran pemusatan yang tepat untuk suatu kelompok, memilih representasi yang
tepat dalam penyajian data serta menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan konsep
statistika serta memahami konsep-konsep dasar peluang sehingga mampu menyelesaikan
masalah-masalah yang berkaitan dengan peluang.
D. Sasaran
Sasaran Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan modul jenjang SMP Mapel Matematika
kelompok kompetensi C adalah Guru jenjang SMP dan mapel Matematika pada kelompok
kompetensi C.
7
A. Katalog Modul
Jenjang : SMP Mata Pelajaran Matematika
Program Keahlian : Guru Mata Pelajaran
Mata Pelajaran/ Paket Keahlian : PROFESIONAL DAN PEDAGOGI
KK Judul Materi
Pengertian pendekatan, strategi, metode, teknik, dan
model pembelajaran
Prinsip pembelajaran
Model pembelajaran berbasis Penemuan(Discovery
Learning)
Model pembelajaran berbasis Masalah(Problem
Based Learning)
Model
Pedagogi
C Kooperatif(Cooperative learning)
Model pembelajaran dengan Pendekatan
Differentiated Instruction
Model pembelajaran dengan Pendekatan Open-
Ended
Penyajian data
Ukuran pemusatan dan ukuran penyebaran
Profesional
2. Silabus
a. Pedagogik Model Pembelajaran Matematika
Mapel/Kelompok Kompetensi : Pedagogi - Kelompok Kompetensi C
Kompetensi : Pedagogi
Judul Modul : Model Pembelajaran Matematika
Alokasi Waktu : 8 JP @ 45 menit = 360 menit
Deskripsi Singkat :
Modul yang berjudul Model Pembelajaran Matematika ini terdiri dari 8 kegiatan pembelajaran
(KP) yaitu
peserta, latihan/kasus/ tugas yang harus dikerjakan oleh peserta, rangkuman, umpan balik dan
tindak lanjut.
Kompetensi
a) Kompetensi Inti:
2.Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik
6. Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai
potensi yang dimiliki
3. Kompetensi Guru:
2.1 Memahami berbagai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik
terkait dengan mata pelajaran yang diampu.
2.2 Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, dan teknik bermain sambil belajar
yang bersifat holistik, otentik, dan bemakna, yang terkait dengan berbagai bidang
pengembangan di SMP/MTs.
6.1 Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik
mencapai prestasi secara optimal.
6.2 Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untuk mengaktualisasikan potensi
peserta didik, termasuk kreativitasnya.
ALAT
MATERI ESTIMASI
INDIKATOR KEBERHASILAN SUBMATERI POKOK METODE BANTU
POKOK WAKTU
/ MEDIA
1. Menjelaskan pengertian Pengertia Pendekatan Papara LCD 8 JP
pendekatan, strategi, metode, pembelajaran n dan
teknik daan model embelajaran n Brainst kompu
Strategi pembelajaran
serta perbedaanya orming ter
2. Memberi contoh pendekatan, pendekat Metode Tanya White
strategi, metode, teknik dan pembelajaran jawab board
an,strateg
model pembelajaran Teknik dalam Diskusi Board
3. Menjelaskan prinsip-prinsip i, metode, pembelajaran Penuga Marker
umum pembelajaran Model Pembelajaran san Papar
4. Menjelaskan prinsip-prinsip teknik, an
pembelajaran matematika power
dan point
5. Mengidentifikasi kegiatan
pembelajaran yang sesuai model Activ
dengan prinsip-prinsip e
pembelajaran matematika pembelaja Spea
6. Menjelaskan prinsip-prinsip
ran ker
pembelajaran yang sesuai
karakteristik siswa SMP
7. Mengidentifikasi kegiatan
pembelajaran yang sesuai
dengan prinsip pembelajaran
matematika
8. Menjelaskan prinsip-prinsip
pembelajaran yang sesuai
karakteristik siswa SMP Prinsip Prinsip Umum Pembelajaran Papara LCD
9. Menjelaskan pengertian model n dan
Prinsip Pembelajaran
pembelajaran berbasis pembelaja Matematika Brainst kompu
ALAT
MATERI ESTIMASI
INDIKATOR KEBERHASILAN SUBMATERI POKOK METODE BANTU
POKOK WAKTU
/ MEDIA
penemuan ran orming ter
10. Menjelaskan langkah-langkah Tanya White
model pembelajaran berbasis jawab board
penemuan Diskusi Board
11. Menerapkan model Penuga Marker
pembelajaran berbasis san Papar
penemuan dalam an
pembelajaran dengan materi power
yang sesuai point
12. Menjelaskan pengertian model Activ
pembelajaran berbasis
masalah
e
13. Menjelaskan langkah-langkah Spea
model pembelajaran berbasis ker
masalah
14. Menerapkan model Model Pengertian model Papara LCD
pembelajaran berbasis dan
masalah dalam pembelajaran pembelaja pembelajaran berbasis n
kompu
matematika SMP Brainst ter
ran Discovery learning
15. Menjelaskan pengertian model White
pembelajaran berbasis proyek orming
berbasis Fase-fase Model board
16. Menjelaskan langkah-langkah Tanya Board
model pembelajaran berbasis Pembelajaran Penemuan
Discovery jawab
Marker
proyek Papar
Integrasi Pendekatan
17. Menerapkan model Learning Diskusi an
pembelajaran berbasis proyek Saintifik dengan Model power
dalam pembelajaran dengan Penuga point
materi yang sesuai Pembelajaran Penemuan
san Activ
18. Menjelaskan pengertian
Contoh Penerapan Model e
model pembelajaran
kooperatif Pembelajaran Penemuan Spea
19. Menjelaskan langkah- ker
Contoh Penerapan Model
langkah model
pembelajaran kooperatif Pembelajaran Penemuan
20. Menerapkan model
pembelajaran kooperatif
dalam pembelajaran dengan Model Papara LCD
Pengertian n dan
materi yang sesuai
21. Menjelaskan pengertian pembelaja Pembelajaran Brainst kompu
orming ter
Differentiated Instruction ran berbasis Masalah Tanya White
(DI) atau pembelajaran jawab board
berdeferensiasi berbasis
Prinsip Proses Diskusi Board
22. Menjelaskan perbedaan DI Problem Penuga Marker
dengan pembelajaran Pembelajaran san Papar
tradisional Based an
Model power
23. Menjelaskan cara
melakukan deferensiasi
Learning point
Pembelajaran
dalam DI Activ
Berbasis Masalah e
24. Menyusun kegiatan
pembelajaran Spea
berdeferensiasi yang dapat Fase-fase Model ker
memfasilitasi Pembelajaran
pengembangan berbagai
11
ALAT
MATERI ESTIMASI
INDIKATOR KEBERHASILAN SUBMATERI POKOK METODE BANTU
POKOK WAKTU
/ MEDIA
peserta didik
Berbasis Masalah
25. Menjelaskan pendekatan
open-ended dalam
pembelajaran matematika Integrasi
26. Menjelaskan keunggulan Pendekatan
dan kelemahan pendektan
open-ended dalam Saintifik dengan
pembelajaran matematika Model
27. Membuat contoh
permasalahan matematika Pembelajaran
yang open ended Berbasis Masalah
28. Merancang kegiatan
pembelajaran dengan
pendekatan open ended. Contoh Penerapan
Model
Pembelajaran
Berbasis Masalah
Referensi
Modul ini ditulis dengan tujuan agar guru memiliki peningkatan pemahaman mengenai
menentukan ukuran pemusatan, memilih representasi yang tepat dalam penyajian data,
menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan konsep statistika, memahami konsep dasar
peluang serta menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan konsep peluang.
Kompetensi
a) Kompetensi Inti:
20. Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata
pelajaran yang diampu
b) Kompetensi Guru:
20.5.1 Menjelaskan pengertian ruang sampel dan kejadian
15
Referensi
Athanasios Papolilis (1992), ”Probabilitas, Variabel Random, dan Proses Stokastik”(penerjemah: Dr Subanar),
Gadjah Mada Universiy Press, Yogyakarta
Beecher, Penna, & Bittinger. (2006). Algebra and Trignometri (Ed. 3th). Pearson Addison Wesley
Furqon, (1999). Statistika Terapan Untuk Penelitian. Bandung. AFABETA.
Goodaire, E.G. and Parmeter, M.M. 2006. Upper Saddle River, N.J: Pearson Prentice-Hall, Inc.
Hasan, M. Iqbal, (2011). Pokok – Pokok Materi Statistika 1 (Statistik Deskriptif). Jakarta . PT Bumi Aksara.
Husein Tampomas, (2007).Seribu Pena Matematika untuk SMA/MA Kelas XI, Jakarta. Erlangga.
Ismail, (2002).Statistika, Jakarta. Direktorat PLP.
Iryanti, Puji, (2006).Statistika. Yogyakarta. PPPPTK Matematika
Johnsonbaugh, R. 2001. Discrete Mathematics. Fifth Edition. Upper Saddle River, NJ: Prentice-Hall, Inc.
Lee J Bain dan Max Engelhardt (1992), ”Introduction to Probability and Mathematical Statistics”, California
Kemdikbud, (2014). Matematika SMA/SMK/MA/MAK kelas XI, Semester 2, Jakarta. Pusat Kurikulum dan
Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud
Kurniawan dan Suryadi, (2007), Olimpiade Matematika SMP, Jakarta. Erlangga.
Kusrini,(2003). Statistika. Jakarta. Direktorat Pendidikan Lanjutan Pertama.
Nugroho Budiyuwono, (1990).Pelajaran Statistik untuk SMEA dan Sederajat, Yogyakarta. BPFE.
Pasaribu, Amudi, (1975). Pengantar Statistik. Jakarta. Gahlia Indonesia.
Rice, J.A. 1995. Mathematical Statistics and Data Analysis. Belmont: Wadsworth Publishing Company.
Ronald E. Walpole (1986),”Ilmu Peluang dan Statistika untuk Insinyur dan Ilmuwan’(penerjemah: R.K. Sembiring),
ITB, Bandung
Ronald E. Walpole (1992),”Pengantar Statistika”, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
17
TAHAPAN
DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
KEGIATAN
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop, 10 menit
File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.
KEGIATAN a. Perkenalan dan Pengkondisian Peserta 10 menit
PENDAHULUAN
b. Peserta menyimak informasi dari fasilitator tentang tujuan pembelajaran, 15 menit
kompetensi, indikator keberhasilan peserta, alokasi waktu, dan skenario
kegiatandalam mempelajari modul pedagogik KK-C Model Pembelajaran
Matematika dan membentuk 6 kelompok kerja
c. Peserta menerima motivasi dari fasilitator serta berdinamika agar saling 15 menit
mengenal, serius, semangat, dan bekerja sama saat proses
pembelajaran berlangsung
KEGIATAN INTI a. Peserta mencermati isi modul: judul, banyak kegiatan pembelajaran(KP), 205 menit
tujuan pembelajaran, indikaror pencapaian kompetensi, banyak
LK(lembar kegiatan) yang ada pada aktivitas pembelajaran, banyak soal
pada latihan.
b. Peserta bersama sama dengan Fasilitator mengkaji materi yang ada
pada modul kelompok kompetensi C pedagogik yang terdiri atas
delapan(8) kegiatan pembelajaran yaitu
Kegiatan Pembelajaran 1: Pendekatan, Strategi, Metode, Teknik, Dan
Model Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran 2: Prinsip Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran 3: Model Pembelajaran Berbasis Penemuan
(Discovery Based Learning)
Kegiatan Pembelajaran 4: Model Pembelajaran Berbasis Masalah
(Problem Based Learning)
Kegiatan Pembelajaran 5: Model Pembelajaran Berbasis Proyek
(Project Based Learning)
Kegiatan Pembelajaran 6: Model Pembelajaran Dengan Pendekatan
19
TAHAPAN
DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
KEGIATAN
Kooperatif (Cooperative Learning)
Kegiatan Pembelajaran 7: Model Pembelajaran Dengan Pendekatan
Differentiated Instruction
Kegiatan Pembelajaran 8: Model Pembelajaran Dengan Pendekatan
Open-Ended
c. Membahas Kegiatan Pembelajaran 1: Pendekatan, Strategi, Metode,
Teknik, Dan Model Pembelajaran
Secara individu peserta membaca bagian uraian materi KP1
Dipandu fasilitator, peserta menjawab tugas aktivitas yang ada di
kegiatan pembelajaran 1 secara berkelompok
Presentasi hasil diskusi kelompok, setiap kelompok mempresentasikan
hasil diskusi dilanjutkan tanya jawab dengan kelompok lain dan
penguatan dari fasilitator.
Diskusi tanya jawab
Latihan soal
d. Membahas Kegiatan Pembelajaran 2: Prinsip Pembelajaran
Secara individu peserta membaca bagian uraian materi KP2
Dipandu fasilitator, peserta menjawab tugas aktivitas yang ada di
kegiatan pembelajaran 2 secara berkelompok
Presentasi hasil diskusi kelompok, setiap kelompok
mempresentasikan hasil diskusi dilanjutkan tanya jawab dengan
kelompok lain dan penguatan dari fasilitator.
Diskusi tanya jawab
Latihan soal
e. Membahas Kegiatan Pembelajaran 3: Model Pembelajaran Berbasis
Penemuan (Discovery Based Learning)
Secara individu peserta membaca bagian uraian materi KP3
Dipandu fasilitator, peserta menjawab tugas aktivitas yang ada di
kegiatan pembelajaran 3 secara berkelompok
Presentasi hasil diskusi kelompok, setiap kelompok
mempresentasikan hasil diskusi dilanjutkan tanya jawab dengan
kelompok lain dan penguatan dari fasilitator.
Diskusi tanya jawab
Latihan soal
f. Membahas Kegiatan Pembelajaran 4: Model Pembelajaran Berbasis
Masalah (Problem Based Learning)
Secara individu peserta membaca bagian uraian materi KP4
Dipandu fasilitator, peserta menjawab tugas aktivitas yang ada di
TAHAPAN
DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
KEGIATAN
TAHAPAN
DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
KEGIATAN
TAHAPAN
DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
KEGIATAN
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti: Laptop/notebook, White 10 menit
board, Spidol, Active Speaker, dan Laser Pointer. atau media pembelajaran
lainnya.
KEGIATAN a. Perkenalan dan pengkondisian peserta 15 menit
PENDAHULUAN b. Peserta menyimak informasi fasilitator menginformasikan tujuan
pembelajaran, kompetensi, indikator keberhasilan peserta, metode
pembelajaran yang akan digunakan, alokasi waktu dan skenario kegiatan
dalam mempelajari modul profesional KK-C dan membentuk 6 kelompok
kerja.
c. Peserta menerima motivasi dari fasilitator serta berdinamika agar saling
TAHAPAN
DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
KEGIATAN
mengenal, serius, semangat, dan bekerja sama saat proses pembelajaran
berlangsung
KEGIATAN INTI a. Peserta mencermati isi modul: judul, banyak kegiatan pembelajaran(KP), 15 menit
tujuan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, banyak LK yang
ada di aktivitas pembelajaran, banyak soal yang ada di latihan.
b. Fasilitator mengajak peserta mengkaji materi modul kelompok
kompetensi C profesional yang terdiri atas empat kegiatan pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran 1: Penyajian Data,
Kegiatan Pembelajaran 2: Ukuran Pemusatan dan Ukuran Penyebaran
Data,
Kegiatan Pembelajaran 3: Peluang
Kegiatan Pembelajaran 4: Pemecahan masalah terkait peluang
TAHAPAN
DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
KEGIATAN
Diskusi tanya jawab
Latihan soal
2. Silabus IN-1
a. Pedagogik Model Pembelajaran Matematika
Mapel/Kelompok Kompetensi : Pedagogik - Kelompok Kompetensi C
Kompetensi : Pedagogik
Judul Modul : Model Pembelajaran Matematika, Statistika dan Peluang
Alokasi Waktu : 3 JP @ 45 menit = 135 menit
Deskripsi Singkat :
Modul ini ditulis dengan tujuan agar guru memiliki pemahaman mengenai konsep dasar dan
terapan dasar terkait pendekatan, strategi, model, metode, dan teknik pembelajaran, serta
guru memiliki pemahaman mengenai konsep dan terapan prinsip-prinsip pembelajaran secara
umum, dan secara khusus yang terkait dengan Kurikulum 2013.
Kompetensi
a) Kompetensi Inti:
2.Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik
6. Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi
yang dimiliki
b) Kompetensi Guru:
2.1 Memahami berbagai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik terkait
dengan mata pelajaran yang diampu.
2.2 Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, dan teknik bermain sambil belajar yang
bersifat holistik, otentik, dan bemakna, yang terkait dengan berbagai bidang pengembangan di
SMP/MTs.
6.1 Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai
prestasi secara optimal.
6.2 Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untuk mengaktualisasikan potensi peserta
didik, termasuk kreativitasnya.
Model
Berbasis
Kooperatif
Referensi
Modul ini ditulis dengan tujuan agar guru memiliki peningkatan pemahaman mengenai
menentukan ukuran pemusatan, memilih representasi yang tepat dalam penyajian data,
menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan konsep statistika, memahami konsep-konsep
dasar peluang serta menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan konsep peluang.
Kompetensi
a) Kompetensi Inti:
20.Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata
pelajaran yang diampu
b) Kompetensi Guru:
20.5.1 Menjelaskan pengertian ruang sampel dan kejadian
20.5.2 Membedakan kejadian majemuk dan tunggal
20.5.3 Menentukan nilai peluang teoritis suatu kejadian
20.5.4 Menerapkan konsep peluang kejadian untuk menyelesaikan masalah.
20.5.5. Memilih representasi yang tepat dalam penyajian data.
20.5.6. Menentukan ukuran pemusatan yang tepat untuk mewakili suatu populasi.
31
ALAT
INDIKATOR SUBMATERI ESTIMASI
MATERI POKOK METODE BANTU /
KEBERHASILAN POKOK WAKTU
MEDIA
1. Menjelaskan 1.Penyajian Data Tabel Baris Ceramah/ LCD dan 6 JP
pengertian ruang kolom Paparan komputer
sampel dan Tabel Brainstorming White
kejadian kontingensi Tanya jawab board
2. Membedakan Tabel Diskusi Board
Distribusi Penugasan Marker
kejadian
Frekuensi Paparan
majemuk dan Diagaram powerpoint
tunggal Batang Active
3. Menentukan Diagram Speaker
nilai peluang Lingkaran
teoritis suatu Diagram
kejadian Garis
4. Memilih Histogram
dan
representasi
polygon
yang tepat Frekuensi
dalam penyajian
data.
6. Menentukan
ukuran
pemusatan yang
tepat untuk
mewakili suatu
populasi.
7. Menentukan
ukuran
penyebaran data.
8. Menyelesaikan
masalah yang
berkaitan dengan
konsep statistika.
2. Ukuran Mean data Ceramah/ LCD dan
Pemusatan tunggal dan Paparan komputer
dan Ukuran
kelompok Brainstorming White
Median data Tanya jawab board
Penyebaran tunggal dan Diskusi Board
Data kelompok Marker
Penugasan
Modus data Paparan
tunggal dan powerpoint
kelompok Active
Jangkauan data Speaker
tunggal dan
kelompok
Simpangan Baku
Ragam atau
variansi
3. Peluang Pengertian ruang Ceramah/ LCD dan
sampel Paparan komputer
Pengertian titik Brainstorming White
sampel Tanya jawab board
Pengertian Diskusi Board
kejadian Penugasan Marker
Peluang kejadian Paparan
dengan powerpoint
pendekatan Active
frekuensi relatif Speaker
Peluang kejadian
dengan
pendekatan
definisi peluang
klasik
Referensi
Athanasios Papolilis (1992), ”Probabilitas, Variabel Random, dan Proses Stokastik”(penerjemah: Dr Subanar),
Gadjah Mada Universiy Press, Yogyakarta
Beecher, Penna, & Bittinger. (2006). Algebra and Trignometri (Ed. 3th). Pearson Addison Wesley
Furqon, (1999). Statistika Terapan Untuk Penelitian. Bandung. AFABETA.
Goodaire, E.G. and Parmeter, M.M. 2006. Upper Saddle River, N.J: Pearson Prentice-Hall, Inc.
Hasan, M. Iqbal, (2011). Pokok – Pokok Materi Statistika 1 (Statistik Deskriptif). Jakarta . PT Bumi Aksara.
Husein Tampomas, (2007).Seribu Pena Matematika untuk SMA/MA Kelas XI, Jakarta. Erlangga.
Ismail, (2002).Statistika, Jakarta. Direktorat PLP.
Iryanti, Puji, (2006).Statistika. Yogyakarta. PPPPTK Matematika
Johnsonbaugh, R. 2001. Discrete Mathematics. Fifth Edition. Upper Saddle River, NJ: Prentice-Hall, Inc.
Lee J Bain dan Max Engelhardt (1992), ”Introduction to Probability and Mathematical Statistics”, California
Kemdikbud, (2014). Matematika SMA/SMK/MA/MAK kelas XI, Semester 2, Jakarta. Pusat Kurikulum dan
Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud
Kurniawan dan Suryadi, (2007), Olimpiade Matematika SMP, Jakarta. Erlangga.
Kusrini,(2003). Statistika. Jakarta. Direktorat Pendidikan Lanjutan Pertama.
Nugroho Budiyuwono, (1990).Pelajaran Statistik untuk SMEA dan Sederajat, Yogyakarta. BPFE.
Pasaribu, Amudi, (1975). Pengantar Statistik. Jakarta. Gahlia Indonesia.
Rice, J.A. 1995. Mathematical Statistics and Data Analysis. Belmont: Wadsworth Publishing Company.
Ronald E. Walpole (1986),”Ilmu Peluang dan Statistika untuk Insinyur dan Ilmuwan’(penerjemah: R.K. Sembiring),
ITB, Bandung
Ronald E. Walpole (1992),”Pengantar Statistika”, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
Riduwan , (2010). Dasar-dasar Statistika. Bandung : Alfabeta.
Sultan, A. And Artzt, A.F. (2011). The Mathematics That Every Secondary School Math Teacher Needs To
Know. New York: Routledge, Taylor & Francis.
Siregar, Syofian, (2010). Statistika Deskriptif untuk Penelitian Dilengkapi Perhitungan Manual dan Aplikasi SPSS
Versi 17. Jakarta. Rajawali Pers.
Somantri, Ating dan Sambas Ali Muhidin, (2006). Aplikasi statistika dalam Penelitian. Bandung. Pustaka Ceria.
Sujana, dkk. (2000). Statistik Pendidikan. Bandung. Pustaka Setia.
Sudijono, Anas, (2009). Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta. PT RajaGrafindo Persada.
Sudjana, M.A., M.SC. (2005). Metode Stastistika. Bandung. Tarsito
Sunardi, Slamet Waluyo, Sutrisno, Subagya,(2005). Matematika Kelas XI Program Studi Ilmu Alam SMA & MA.
Jakarta. Bumi Aksara
Soegyarto,(1997). Pengantar statistik. Jakarta.Rineka Cipta
Sutrisno Hadi,(1985). Statistik. Jogjakarta. Universitas Gadjah Mada
33
TAHAPAN
DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
KEGIATAN
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, 10 menit
Laptop, File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.
KEGIATAN Perkenalan dan Pengkondisian Peserta 15 menit
PENDAHULUAN a. Peserta menyimak informasi dari fasilitator tentang tujuan
pembelajaran, kompetensi, indikator keberhasilan peserta, alokasi
waktu, dan skenario kegiatan dalam mempelajari modul pedagogik
KK-C Model Pembelajaran Matematika
b. Fasilitator memotivasi peserta, mengajak berdinamika agar saling
mengenal, serius, semangat, dan bekerja sama saat proses
pembelajaran berlangsung
KEGIATAN INTI a. Peserta menyimak informasi fasilitator tugas-tugas yang dikerjakan 95 menit
peserta selama In-1, On The Job Learning dan In-2.
b. Peserta mencermati isi modul: judul, banyak Kegiatan Pembelajaran
(KP), tujuan pembelajaran, indikator pencapaian komptensi, banyak
LK yang ada pada setiap aktivitas pembelajaran, banyak soal pada
latihan,.
c. Peserta bersama sama dengan Fasilitator mengkaji materi modul
kelompok kompetensi C pedagogik.
TAHAPAN
DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
KEGIATAN
d. Secara individu peserta membahas uraian materi pada Kegiatan
Pembelajaran 1: Pendekatan, Strategi, Metode, Teknik, Dan Model
Pembelajaran
e. Secara individu peserta membahas uraian materi pada Kegiatan
Pembelajaran 3: Model Pembelajaran Berbasis Penemuan (Discovery
Based Learning)
f. Secara individu peserta membahas uraian materi pada Kegiatan
Pembelajaran 4: Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem
Based Learning)
g. Secara individu peserta membahas uraian materi pada Kegiatan
Pembelajaran 5: Model Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based
Learning)
h. Secara individu peserta membahas uraian materi pada Kegiatan
Pembelajaran 6: Model Pembelajaran Dengan Pendekatan Kooperatif
(Cooperative Learning)
i. Dipandu fasilitator, peserta menjawab/menyelesaikan LK0.1 secara
klasikal.
j. Fasilitator memfasilitasi pertanyaan dari peserta materi pada KP1, 3, 4
dan 6.
k. Fasilitator memberikan informasi tentang tugas yang harus dikerjakan
peserta selama On The Job Learning
Tugas yang harus dikerjakan adalah
1. Lembar kegiatan(LK) yang ada pada aktivitas pembelajaran pada
setiap kegiatan pembelajaran yang belum dikerjakan pada IN-1 yaitu
LK0-2, LK0-3,LK0-4, LK0-5, LK0-6, LK0-7 dan LK0-8
2. Latihan yang ada pada setiap kegiatan pembelajaran 1, 2, 3, 4, 5, 6,
7 dan 8
KEGIATAN Mereviu materi pelatihan Model Pembelajaran matematika 15 menit
PENUTUP
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran.
Fasilitator menutup pembelajaran
Jumlah alokasi waktu 135 menit
TAHAPAN
DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
KEGIATAN
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti: Laptop/notebook, 10 menit
White board, Spidol, Active Speaker, dan Laser Pointer. atau media
pembelajaran lainnya.
KEGIATAN a. Perkenalan dan Pengkondisian Peserta 15 menit
PENDAHULUAN
b. Peserta menyimak informasi dari fasilitator tentang tujuan
pembelajaran, kompetensi, indikator keberhasilan peserta, alokasi
waktu, dan skenario kegiatan dalam mempelajari modul professional
KK-C Statistika dan peluang dan membentuk 6 kelompok
c. Peserta menerima motivasi dari Fasilitator serta diajak berdinamika
agar saling mengenal, serius, semangat, dan bekerja sama saat proses
pembelajaran berlangsung
KEGIATAN INTI a. Peserta menyimak informasi dari fasilitator tugas-tugas yang 215 menit
dikerjakan peserta selama In-1, On The Job Learning dan In-2.
b. Peserta bersama sama dengan fasilitator mengkaji materi modul
kelompok kompetensi C profesional.
Secara individu peserta membahas uraian materi pada Kegiatan
Pembelajaran1: Penyajian Data
Secara individu peserta membahas uraian materi pada Kegiatan
Pembelajaran2: Ukuran Pemusatan dan Ukuran Penyebaran
dari Data
Secara individu peserta membahas uraian materi pada Kegiatan
Pembelajaran3: Peluang
c. Peserta berdiskusi melalui kerja kelompok melaksanakan tugas
aktivitas yang ada di kegiatan pembelajaran 1, 2, dan 3. yaitu LK1.1,
LK1.2,LK2.1, LK2.3, LK3.1, LK3.3.
Catatan
Kelompok 1, menjawab LK1.1
Kelompok 2, menjawab LK1.2
Kelompok 3, menjawab LK2.1
Kelompok 4, menjawab LK2.3
Kelompok 5, menjawab LK3.1
Kelompok 6, menjawab LK3.3
TAHAPAN
DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
KEGIATAN
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop, 5 menit
File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.
KEGIATAN a. Perkenalan dan Pengkondisian Peserta 10 Menit
PENDAHULUAN b. Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, pelaksanaan IN-2 moda Tatap
Muka pola 20-20-20, dan menjelaskan mekanisme pelaknsaan kegiatan.
TAHAPAN
DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
KEGIATAN
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop, 5 menit
File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.
KEGIATAN a. Pengkondisian Peserta 10 Menit
PENDAHULUAN b. Peserta menyimak penjelasan Fasilitator tentang tujuan, pelaksanaan IN-
2 moda Tatap Muka pola 20-30-10, dan mekanisme pelaknaaan
kegiatan.
KEGIATAN INTI a. Presentasi portofolio peserta
b. Peserta satu-persatu melaksanakan presentasi yang dipimpin langsung 260 Menit
oelh fasilitator, tidak ada proses Tanya jawab pada kegiatan ini
c. Refleksi penguatan penguasaan materi peserta dan tindak lanjut 75 Menit
pembelajaran
KEGIATAN Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. 10 menit
PENUTUP Fasilitator menutup pembelajaran
TES AKHIR Pelaksanaan Tes Akhir 90 Menit
Jumlah alokasi waktu 450 menit
39
Pelaksanaan suatu kegiatan akan berjalan lancar apabila dipersiapkan dengan optimal dan
pada saat pelaksanaan semua unsur melaksanakan perannya dengan optimal dan
melaksanakan kerjasama dengan baik serta penuh tanggung jawab. Oleh karena itu,
komitmen yang kuat dari semua pihak terkait akan mendukung keberhasilan pelaksanaan
pelaksanaan diklat pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi Guru Pendidikan Dasar
sangat diperlukan untuk membentuk guru profesional dan kompeten untuk memajukan
pendidikan Indonesia.
Melalui penyusunan perangkat modul pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui
Peningkatan Kompetensi ini diharapkan dapat digunakan oleh Instruktur Nasional dalam
rangka memfasilitasi guru sasaran program PKB. Pengetahuan, keterampilan yang didapat
hendaknya dapat dipraktikan dalam tugas melaksanakan fasilitasi program PKB. Perangkat
modul ini masih sangat mungkin untuk dikembangkan disesuaikan dengan kondisi dan
kebutuhan yang dihadapi demi tercapainya tujuan peningkatan kompetensi guru pendidikan
dasar.
LAMPIRAN
1. File Presentasi Pedagogik – Model Pembelajaran Matematika
2. File Presentasi Profesional – Statistika dan Peluang