KULIAH KE : III

3 SKS

DESAIN PENELITIAN

Desain Penelitian diperlukan dalam rangka menerapkan METODE ILMIAH dalam

praktek penelitian yang disesuaikan dengan KONDISI , DALAM dan DANGKALNYA
penelitian, dimana Desain Penelitian harus mengikuti METODE PENELITIAN

DESAIN PENELITIAN adalah SEMUA PROSES yang diperlukan

dalam perencanaan dan pelaksanaan penelit ian.

Dalam pengertian yang lebih sempit Desain Penelitian adalah merupakan BLUE
PRINT bagi pengumpulan, pengukuran dan analisa data

Dalam pengertian yang luas ; Desain Penelitian mencakup proses-proses sbb :

1. Identifikasi dan pemilihan MASALAH peneltian
2. Pemilihan Kerangka KONSEPSUAL ; hubungan dengan PENELITIAN
TERDAHULU
3. Memformulasikan MASALAH ; TUJUAN ; SCOPE penelitian dan HIPOTESA
4. Membangun penyelidikan/percobaan
5. Memilih serta mendefinisikan terhadap pengukuran-pengukuran VARIABEL
6. Memilih prosedur dan teknik SAMPLING
7. Menyusun alat serta teknik PENGUMPULAN data
8. Membuat CODING ; EDITING ; PROCESSING data
 9. Menganalisa data, memilih prosedur statistic untuk generalisasi serta
inferensi STATISTIK
10.Pelaporan hasil penelitian ; termasuk proses penelitian, interpretasi data,
generalisasi ; kekurangan/kelemahan penelitian serta saran PENELITIAN
LANJUTAN

KLASIFIKASI DESAIN :

Pada awal setiap penelitian ; desain penelitian mana yang akan

dilakukan TIDAK ada klasifikasi khusus yang merumuskan desain penelitian

Sehingga Desain Penelitian dapat terdiri dari :

I. Perencanaan Penelitian :
 Identifikasi
 Pemilihan dan perumusan masalah
 Keterkaitan Teori dan Kepustakaan
 Perumusan Hipotesa
 Metode Penelitian

II. Pelaksanaan Penelitian :

 Proses Operasional
 Sampai dengan pembuatan laporan penelitian
Secara Skematis Desain Penelitian dapat dilihat seperti berikut :

Tujuan Penelitian :

 Studi Eksplorasi/Penjajakan
Yaitu : Memahami masalah yang relative belum banyak diteliti

 Studi Deskriptif
Yaitu : Menjelaskan karakteristik masalah yang berguna untuk
pemecahan masalah
  Pengujian Hipotesis
Yaitu : Untuk melihat hubungan antar variable berdasarkan
fakta empiris

Hubungan Antar Variabel :

 Hubungan Korelasional
Yaitu untuk melihat asosiasi antara variable independen dengan
variable dependen

 Hubungan Sebab Akibat

Yaitu untuk menjelaskan pengaruh variable independen
terhadap variable dependen

Setting Penelitian/Lingkungan Penelitian :

 Lingkungan Alamiah
1. Studi Lapangan
2. Eksperimen Lapangan
 Lingkungan Artifisial
Eksperimen Laboratorium

Unit Analisis :
  Merupakan tingkat agregasi data yang dianalisa
meliputi :
1. Individu
2. Kelompok
3. Organisasi
4. Perusahaan
5. Industri
6. Negara

Horison Waktu :

 Studi Satu Tahap ( One-shoot study) Data

dikumpulkan sekaligus
 Study Cross Sectional – Study Time Series
 Study beberapa tahap / Study jangka
panjang/Longitudinal

Pengukuran Construct :

 Skala Nominal
 Skala Ordinal
 Skala Interval
 Skala Ratio