NARASI

Revenue cycle pada AnakSemar dimulai dengan diterimanya Order Pelanggan di Bagian Penjualan.
Setelah itu, Bagian Penjualan memeriksa credit limit yang dimiliki Pelanggan dan mencatat pesanan
Pelanggan. lalu mengeluarkan dokumen Order Penjualan yang berjumlah 5 rangkap. Untuk rangkap 1
diberikan kepada Pelanggan. rangkap 2 diberikan kepada Gudang, rangkap 3 diberikan kepada Bagian
Keuangan. rangkap 4 diberikan kepada Bagian Akuntansi, dan terakhir untuk rangkap 5 diarsip oleh
Bagian Penjualan

Setelah Gudang menerima dokumen Order Penjualan rangkap 2 dari Bagian Penjualan. Gudang
menyiapkan barang yang dipesan oleh Pelanggan dan juga memperbarui Kartu Gudang. Lalu setelah itu.
Gudang membuat dokumen Surat Jalan berjumlah 4 rangkap. Untuk Rangkap 1, 2 dan 3 diberikan ke
Bagian Pengiriman. Untuk rangkap 4, diarsip oleh Gudang

Di Bagian Pengiriman, setelah Surat Jalan rangkap 1, 2, 3 dari Gudang, akan dikirim pesanan ke
Pelanggan bersama dengan Surat Jalan rangkap 1, 2, 3. Setelah menerima pesanan, Pelanggan
menandatangani 3 rangkap dokumen tersebut. Setelah menandatangani ketiga rangkap tersebut,
rangkap 1 diberikan ke Bagian Keuangan, rangkap 2 diberikan ke Bagian Akuntansi, rangkap 3 diberikan
dan disimpan Pelanggan.

Berdasarkan Order Penjualan rangkap 3 dan Surat Jalan rangkap 1. Bagian Keuangan membuat Faktur
berjumlah 2 rangkap. Bagian Akuntansi akan memperbarui Kartu Piutang. Lalu, kedua dokumen tersebut
di arsip oleh Bagian Keuangan.

Saat Pelanggan melakukan pembayaran, Kasir akan meminta Bagian Keuangan untuk mengeluarkan
Faktur rangkap 1. Untuk Surat Jalan rangkap 1 dan Order Penjualan rangkap 3 dari arsip. Ketiga
dokumen tersebut, akan dicocokkan dengan Faktur rangkap 2 yang diberikan oleh Pelanggan. Setelah
menerima pembayaran dari Pelanggan. Kasir akan membuat Bukti Penerimaan Kas berjumlah 3 rangkap
dan memperbarui Buku Kas. Bukti Penerimaan Kas rangkap I diberikan ke Bagian Keuangan, rangkap 2
diberikan ke Bagian Akuntansi, dan rangkap 3 diarsip oleh Kasir, Setelah itu, Kasir mengecap lunas Faktur
rangkap 1, Surat Jalan rangkap 1 dan Order Penjualan rangkap 3. Lalu ketiga dokumen tersebut
diserahkan kepada Pelanggan.

Bukti Penerimaan Kas rangkap 1 yang diterima dari Kasir, akan digunakan oleh Bagian Keuangan untuk
memperbarui Kartu Piutang lalu dokumen tersebut akan diarsip. Kemudian Bagian Akuntansi akan
menggunakan Bukti Penerimaan Kas rangkap 2 untuk memperbarui Kartu Piutang, lalu setelah itu
dokumen tersebut akan diarsip
.J
.J
.J
.J
.J
 -
,_ ...
' , I

' * 'er:-
I
Cf:,
---- I
I
7-: -0
1J:: I
r1J ::t>
! &;
f:::>
~..)
:;:. p 1 p I
....a..
l
S::,
,
I
'-!) -9
:?
..-
1--:B I
!
¥
p
IS>
p 1-s ,0 1
P. :5
~I
'
,.J:)
o' :::s
D I ~ I "$
,, ""'
g' I
.::, {:.
II !
I ~.:P
... I
I
. ~ ..._ _____ I '
I l
I ::s ' I
I
'
(
I I
I I I I
I I I I I
I
I
I
I I ' I I
I I
I
I
I
I I I
I
I
I

'
I I I I
I
I
I I
I I I
I I
I
II I I
I ' I

I I
i I I
I
I I I
I
I I I I
I
I I I II II
I I I
I
I
I
I I
I
I
I I I
I I
I
I I
I i I
-1,

rI
0

f
i 3
I 0

1<0

1 ;:>

!'J""
" .3
. gl 1
r~
_t;l f
I;.
p

'-2,
... ;?
¥

it,; i
p
i3

I_..._

l
rs

ll"
;.,
'
f
'-{;
a:> f
t----

V
-,.; -;:'\
ii a
1J
!i.
-0)
V