1
Panduan Perayaan Malam Paskah Tahun B /II KAE
I. UPACARA CAHAYA
3
Panduan Perayaan Malam Paskah Tahun B /II KAE
01). Komentar
Bapak, Ibu, Saudara/I yang terkasih dalam Kristus yang bangkit.
Pada malam Paskah yang suci ini, segenap umat kristiani berkumpul
dan mengenangkan kembali karya agung Allah yang membebaskan
bangsa Israel dari perbudakan Firaun. Karya keselamatan itu kemudian
berpuncak pada Paskah sejati Kristus yang menebus dan
membebaskan manusia dari dosa dan kematian. “Kristus mematahkan
kematian dan naik dari alam maut sebagai pemenang”, demikian
lantunan Madah Pujian Paskah malam ini. Karena itu, melalui tema
perayaan “Dia Telah Bangkit”, kita semua juga diajak untuk turut
bangkit bersama Kristus. Kita bangkit dari segala pengalaman
keterpurukan yang tak jarang menjauhkan kita dari Tuhan, sesama, dan
alam semesta. Kita bangkit dari kejatuhan-kejatuhan manusiawi kita
yang membuat relasi kita dengan anggota keluarga, sahabat, dan alam
menjadi renggang dan patah. Semoga Cahaya Kristus yang bangkit,
yang kita rayakan kehadiran-Nya di dalam perayaan nan mulia malam
ini, menerangi dan menginspirasi kita untuk semakin tulus mengasihi
sesama dan lebih giat merawat kelestarian alam semesta. Adapun,
Perayaan Vigilia Paskah malam ini, dibagi dalam empat bagian penting
yakni: Upacara Cahaya, Liturgi Sabda, Liturgi Pembaptisan, dan Liturgi
Ekaristi. Umat beriman yang terkasih, diterangi Cahaya Kristus yang
bangkit yang menerangi jalan-jalan kita, marilah kita berdiri memuji
Allah dan mengawali Perayaan Malam Paskah ini dengan Upacara
Cahaya dalam suasana hening dan penuh khidmat.
02). Pemberkatan Api dan Persiapan Lilin Paskah
Api unggun disiapkan di tempat yang memadai di luar gereja. Para
wakil umat dan umat yang menempati tempat yang disiapkan di luar
gereja berkumpul di sekitar api unggun. Imam bersama para petugas
berarak menuju api unggun; salah seorang Petugas liturgi (Lektor)
membawa Lilin Paskah. Ruang gereja dalam keadaan gelap.
4
Panduan Perayaan Malam Paskah Tahun B /II KAE
03). Tanda Salib & Salam
5 6 66 65 6 7 6 5 6 65 5.||
Imam : Da-lam Nama Bapa, dan Pu-tra , dan Roh Ku–dus
5 56.||
Umat : A –min
6 66 5’ 5 6 6 66‘
Imam : Rah-mat Tuhan kita Yesus Kris-tus, cin-ta kasih Al–lah,
6 6 7 65
4 6 65 5 .||
dan persekutuan Roh Ku - dus, ber- sa- ma - mu
5 6 5 5 6 6 .||
Umat : Dan ber-sa-ma roh- mu
5
Panduan Perayaan Malam Paskah Tahun B /II KAE
sampai dalam pesta cahaya-Mu yang kekal. Dengan pengantaraan
Kristus, Tuhan kami.
U Amin
Imam menancapkan lima biji dupa pada Lilin Paskah menurut urutan
angka berikut, sambil berkata:
6
Panduan Perayaan Malam Paskah Tahun B /II KAE
Demi luka-luka-Nya (1)
yang kudus dan mulia (2)
semoga kita dilindungi (3)
dan dipelihara (4) oleh Κristus Tuhan. Amin. (5)
1 1 1 1 6 . //
I Ca-ha-ya Kris-tus
1 1 1 1 1 1 6 . //
U Syukur ke-pa-da Al lah
Lalu Imam menyerahkan lilin Paskah kepada seorang Petugas dan
menyalakan lilinnya dari api lilin Paskah. Selanjutnya Imam berjalan
menuju ke tengah gereja. Lilin Paskah dibawa oleh seorang Petugas
Liturgi (Lektor). Sampai di tengah panti umat, berhenti sejenak,
kemudian Lilin Paskah diserahkan kembali kepada Imam.
7
Panduan Perayaan Malam Paskah Tahun B /II KAE
Sambil mengangkat lilin, Imam bernyanyi:
1 1 1 1 6 . //
I Ca-ha-ya Kris-tus
1 1 1 1 1 1 6 . //
U Syukur ke-pa-da Al lah
Kemudian, dibantu oleh misdinar, lilin-lilin umat dinyalakan dari api lilin
Paskah. Lalu lilin kembali diserahkan ke Petugas Liturgi (Lektor) yang
membawa lilin Paskah. Sambil berjalan, Imam tetap memegang lilinnya.
Selanjutnya sampai di depan altar, Lilin Paskah diserahkan kembali
kepada Imam. Imam berdiri menghadap umat dan sambil mengangkat
lilin, ia bernyanyi:
1 1 1 1 6 . //
I Ca-ha-ya Kris-tus
1 1 1 1 1 1 6 . //
U Syukur ke-pa-da Al lah
Lalu Imam menancapkan Lilin Paskah di kaki lilin yang telah disiapkan di sisi
mimbar atau di tengah panti imam (samping altar). Pada saat ini, lampu-
lampu di dalam gereja dinyalakan, tetapi tidak semua. lilin-lilin di altar juga
belum dinyalakan. Imam memberikan lilinnya kepada misdinar, lalu mengisi
pendupaan dan mengukupi Lilin Paskah seperti pada pembacaan Injil dalam
Misa. Setelah itu, Imam kembali ke tempat duduk.
08). Pujian Paskah
Pujian Paskah dibawakan dari Mimbar Sabda. Diakon yang membawakan
Pujian Paskah memberi hormat dan berlutut di hadapan imam untuk
memohon berkat.
D Mohon berkat, Bapa,
I Semoga Tuhan berada di dalam hati dan bibirmu supaya dapat
mewartakan pujian Paskah-Nya dengan layak: Dalam nama Bapa,
dan Putra † dan Roh Kudus.
D Amin
8
Panduan Perayaan Malam Paskah Tahun B /II KAE
Bila bukan Diakon yang membawakan Pujian Paskah, maka berkat di atas
ditiadakan. Jika tidak ada Diakon, Pujian Paskah dapat dibawakan oleh
Imam sendiri atau oleh Imam lain yang ikut konselebrasi. Jika dibawakan
oleh seorang Petugas Liturgi ( Awam) yang telah menyiapkan diri dengan
baik, maka kata-kata di antara kurung dilewatkan [bdk. Teks Pujian Paskah].
Tidak ada berkat Imam bagi Petugas Liturgi (Awam) yang membawakan
Pujian Paskah. Petugas memberi hormat, lalu menuju mimbar sabda untuk
membawakan Pujian Paskah. Sementara itu, Imam, Para Petugas Liturgi dan
seluruh Umat berdiri sambil memegang lilin bernyala. Lilin-lilin ini dipadamkan
pada saat Pujian Paskah selesai dinyanyikan.
Tersedia 9 bacaan: 7 dari Perjanjian Lama dan 2 dari Perjanjian Baru. Semua
bacaan harus dibawakan. Tetapi bila keadaan pastoral tidak
memungkinkan, jumlah bacaan dari Perjanjian Lama dapat dikurangi, namun
hendaknya selalu ada 3 bacaan dari Perjanjian Lama, yaitu Taurat dan Nabi-
Nabi. Bacaan dari Kitab Keluaran 14 harus tetap dibawakan
01). Bacaan I : Kejadian 1 : 1 – 2 : 2
Mazmur Tanggapan : Mzm. 104: 1-2a.5-6.10.12.13-14.35c atau
Mzm. 33: 4-5.6-7.12-13.20.22
Doa I
I Marilah kita berdoa,
Allah Yang Maha Kuasa, Engkau telah menciptakan manusia secara
mengagumkan dan lebih mengagumkan lagi karya penebusan-Mu
dalam diri kami. Semoga kami bertahan menentang godaan dosa,
agar kami layak masuk dalam sukacita surgawi. Dengan
Pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U Amin.
9
Panduan Perayaan Malam Paskah Tahun B /II KAE
02). Bacaan II : Keluaran 14 : 15 – 15 : 1
Mazmur Tanggapan : Kel. 15: 1-2. 3-5. 5-6. 17-18
Doa II
I Marilah kita berdoa,
Allah Bapa dalam surga, kami mengagumi tanda-tanda ajaib yang
Engkau lakukan di masa lampau. Engkau melepaskan Bangsa
Isarael dari perbudakan dan kini Engkau membebaskan segala
bangsa melalui sakramen Pembaptisan suci. Allah, Engkau telah
menerangi karya-karya agung-Mu di masa lampau dengan terang
Perjanjian Baru: Laut Merah melambangkan air baptis dan
pembebasan umat Israel dari perbudakan melambangkan
sakramen-sakramen umat Kristiani. Kami mohon, semoga semua
bangsa, yang berkat imannya, telah turut mendapat hak istimewa
dari bangsa terpilih, dilahirkan kembali karena ambil bagian dalam
Roh-Mu. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami ...
U Amin.
03). Bacaan III : Yesaya 55 : 1 – 11
Mazmur Tanggapan : Yesaya 12: 2-3.4bcd.5-6
Doa III
I Marilah kita berdoa,
Allah yang Kekal dan Kuasa, Engkaulah Sumber Iman dan
Pengharapan kami. Yang kini kami rayakan, telah diwartakan oleh
para nabi. Sempurnakanlah segala sesuatu yang kami miliki, sebab
10
Panduan Perayaan Malam Paskah Tahun B /II KAE
segala yang baik yang ada pada kami berasal daripada-Mu. Dengan
pengantaraan Kristus, Tuhan kami ...
U Amin.
LITURGI BAPTIS
Pemberkatan Air
Jika tidak ada pembaptisan dan tidak ada pemberkatan bejana
baptis, Imam menyampaikan pengantar pemberkatan air kepada umat
sambil berkata:
I Saudara-Saudara terkasih, dengan rendah hati, marilah kita mohon
kepada Tuhan Allah kita, supaya Ia sudi memberkati air ini, yang
akan direcikkan pada kita sebagai kenangan akan pembaptisan kita.
Semoga Ia sendiri memperbaharui kita, agar tetap setia kepada Roh
Kudus yang telah kita terima.
Imam hening sejenak, lalu merentangkan dan menumpangkan kedua
tangannya dan berdoa:
I Tuhan Allah kami, dampingilah kami umat-Mu, yang berjaga pada
malam yang kudus ini. Sudilah memberkati † air ini bagi kami, yang
12
Panduan Perayaan Malam Paskah Tahun B /II KAE
sedang mengenangkan penciptaan kami yang mengagumkan dan
penebusan kami yang jauh lebih mengagumkan. Air telah Engkau
ciptakan untuk menyuburkan ladang dan untuk menyegarkan serta
membersihkan tubuh kami. Air juga telah Engkau jadikan sarana
belas kasih-Mu, sebab lewat air, Engkau membebaskan umat-Mu
dari perbudakan, dan dengan air, Engkau memuaskan dahaga
mereka di padang gurun. Dengan lambang air, para nabi
mewartakan Perjanjian Baru, yang hendak Engkau ikat dengan
manusia. Akhirnya, dengan air yang dikuduskan oleh Kristus di
Sungai Yordan, kodrat kami yang telah hancur, Engkau perbaharui
dalam pembasuhan kelahiran kembali. Oleh sebab itu, semoga
air ini mengingatkan kami akan pembaptisan yang telah kami
terima. Semoga Engkau membuat kami bersukacita bersama
saudara-saudara kami yang dibaptis pada Hari Raya Paskah ini.
Dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami.
U Amin.
Pembaruan Janji Baptis
Sesudah pemberkatan air, Lilin umat dinyalakan. Imam menanti
sejenak hingga misdinar selesai membantu menyalakan lilin-lilin umat.
Kemudian seluruh umat membaharui janji baptis sambil berdiri
memegang lilin bernyala, setelah Imam menyapa umat dengan kata-kata
berikut:
I Saudara - Saudari terkasih, berkat Misteri Paskah, dalam
pembaptisan, kita dikuburkan bersama Kristus supaya bersama Dia,
kita menghayati hidup yang baru. Oleh karena itu, setelah menjalani
13
Panduan Perayaan Malam Paskah Tahun B /II KAE
masa puasa selama 40 hari, marilah kita memperbarui janji baptis
suci. Dengan janji itu, dulu kita telah menolak setan dan perbuatan
-perbuatannya dan berjanji mengabdi Allah dalam Gereja Katolik
yang kudus.
Jadi,
I : Apakah Saudara menolak kejahatan dalam diri saudara sendiri
dan dalam masyarakat?
U: Ya, saya menolak.
I : Apakah Saudara menolak godaan-godaan setan dalam bentuk
takhyul, perjudian, dan hiburan yang tidak sehat?
U: Ya, saya menolak.
I : Apakah Saudara menolak segala tindakan dan kebiasaan tidak adil
dan tidak jujur yang melanggar hak-hak asasi manusia?
U : Ya, saya menolak.
I : Sekarang, akuilah iman dan kepercayaanmu, nyatakanlah
kepercayaanmu kepada Allah dan Gereja Kudus, dengan
mengucapkan Syahadat Iman.
I + U : Aku Percaya
17
Panduan Perayaan Malam Paskah Tahun B /II KAE
I Ya Allah, terimalah dan kuduskanlah roti dan anggur yang kami
persembahkan ini agar menjadi tubuh dan darah Putera-Mu, Anak
Domba Paskah yang telah dikurbankan bagi kami. Semoga
Kebangkitan-Nya menganugerahkan hidup baru bagi kami untuk
dengan iman yang kokoh menyongsong masa depan yang cerah.
Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U: Amin.
03). Prefasi Paskah I & Aklamasi Kudus
04). Doa Syukur Agung I, Bapa Kami & Doa Damai
05). Lagu Anak Domba Allah, Komuni & Lagu Post Komunio
18
Panduan Perayaan Malam Paskah Tahun B /II KAE
01). Pengumuman
02). Berkat Meriah Paskah (dinyanyikan)
Diakon/Imam mengajak umat menundukkan kepala untuk menerima
berkat Tuhan. Lalu
D/I Saudara – Saudari, tundukkanlah kepalamu untuk menerima
berkat
Imam menumpangkan kedua tangannya dan bernyanyi:
I Tuhan bersamamu
U Dan bersama rohmu
19
Panduan Perayaan Malam Paskah Tahun B /II KAE
03). Pengutusan
Lalu Diakon, atau Imam sendiri, dengan tangan terkatup menghadap
umat, berkata:
5. . . . . 5 . . . . . 6
I Saudara-Saudari, pergilah, Misa sudah selesai
5 4 5 6 6’ 6 5 i 7 6 5 4 5 6 6 5 //
Al-le- lu - ya, Al-le - - - - - lu - ya
5.. . 5 6
U Syukur kepada Al-lah
5 4 5 6 6’6 5 i 7 6 5 4 5 6 6 5 //
Al-le-lu - ya, Al-le - - - - lu - - ya -
20