Mengingat dahulu.. ..materi belajar sebelumnnya.. Komunikasi Sambungan Nirkabel
Sistem Komunikasi menggunakan frekwensi / spektrum
gelombang radio, yang memungkinkan transmisi (pengiriman / penerimaan) informasi (suara, data, gambar, video) tanpa koneksi langsung secara fisik. Dibatasi oleh ketersediaan spektrum (pita frekwensi), karena adanya interferensi (saling mengganggu) jika digunakan bersama. Dapat dilakukan dimana saja lokasinya. Memiliki karakter yang lebih personal. Transmisi Data Sambungan Nirkabel
Secara dasar, transmisi data pada sambungan secara
nirkabel adalah memanfa’atkan gelombang radio. Mekanisme transmisi data menggunakan gelombang radio menggunakan teknik modulasi dan demodulasi. Transmisi data secara termodulasi memiliki 2 bagian gelombang elektromagnetik : gelombang elektromagnetik berupa sinyal data; gelombang elektromagnetik sinyal pembawa (carrier). Secara dasar, sinyal data yang dibawa adalah tetap yaitu sinyal data elektronik perangkat komputer. Gelombang elektromagnetik radio sebagai carrier ada beberapa ragam teknologi, contoh : WiFi, cellular. Memahami Transmisi Paket Sinyal Data
Mekanisme modulasi dan demodulasi sinyal data
Aplikasi untuk Komputasi Bergerak
Mekanisme dasar Sambungan Komputasi Bergerak yang
sekarang banyak dipahami dan dipergunakan. Jaringan Nirkabel masa Sekarang
Klasifikasi jaringan nirkabel, seluler dan non seluler.
Example : point to point communication, infra Non red communication, LMDS, Cellular Fixed Microwave communication Wireless Example :
Cellular PHS, CT2, PACS, DCS1800,
DECT Wireless Communication Example : Non paging system (ERMES, NTT, NEC) Cellular , dispatching system, PAMR (Public Access Mobile Radio) dsb Mobile Wireless Example :
Cellular GSM, CDMA/IS-95, AMPS, UMTS,
PHS, DCS1800, NMT450, TACS, C-450, dsb Standarisasi dan Struktur Jaringan Nirkabel Karakter Pancaran Gelombang Radio
Dalam jaringan nirkabel tidak dapat lepas dari beragam
keadaan terhadap gelombang radio. Terdapat beberapa karakteristik keadaan pancaran gelombang radio untuk keperluan sambungan nirkabel. Sinyal yang ditransmisikan melalui gelombang radio akan mengalami fluktuasi akibat karakteristik medium yang selalu berubah. Dimungkinkannya terjadi inferensi diantara pengguna yang berbeda. Inferensi yang berasal dari luar saluran dan pengguna. Terdapat efek-efek alamiah berkenaan dengan sifat- sifat gelombang radio terhadap keadaan lingkungan. Karakter Pancaran Gelombang Radio
Scattering effect, merupakan efek yang menimpa
pancaran gelombang radio selama dalam ruang udara. Pemantulan, gelombang radio dapat dipantulkan jika mengenai obyek tertentu, sehingga mengarah ke tujuan lain yang berbeda. Penyebaran, gelombang radio dapat menyebar dalam rambatannya di udara sesuai keadaan lingkungan ruang rambat gelombang. Inferensi, terdapat gangguan pancaran gelombang yang diakibatkan pancara gelombang yang lainnya. Halangan, merupakan gangguan gelombang pancar yang memasuki ruang jalur pancar (Line of Sight). Spektrum Frekwensi Gelombang Radio Spektrum Frekwensi Gelombang Radio
Spektrum frekwensi yang dipergunakan dalam jaringan
nirkabel memiliki beberapa kelompok frekwensi. Jalur frekwensi carrier pada wireless fidelity atau disebut kategori fixed wireless adalah 2,4GHz dan 5GHz. Frekwensi diatas umum dikategorikan free option. Jalur frekwensi carrier pada cellular atau disebut kategori mobile wireless adalah 900MHz; 1.8GHz dan 1.9 GHz. Transmission bandwith dasar : 83.5MHz untuk jalur wireless fidelity; 200KHz untuk jalur cellular yang GSM; 1.25MHz untuk jalur cellular yang CDMA. Spektrum Frekwensi Gelombang Radio
Ragam standarisasi dan protokol sambungan wireless.
Standarisasi Sambungan Wireless
Protokol & standar IEEE pada jaringan nirkabel.
IEEE 802.11 = wireless fidelity : IEEE 802.11a = 5 GHz and + 23 Mbps, IEEE 802.11b = 2.4 GHz and + 4.3 Mbps IEEE 802.11g = IEEE 802.11a and b – 19 Mbps, IEEE 802.11n = 5 GHz and 2.4 GHz – 74 Mbps. IEEE 802.15.1 = wireless personal area network. IEEE 802.16 = broadband wireless metropolitan area network / worldwide interoperability for microwave access (WiMax). IEEE 802.20 = mobile broadband wireless access. IEEE 802.22 = wireless regional area network. Standarisasi Sambungan Wireless
Ragam skala jaringan nirkabel.
WPAN : Wireless Personal Area Network. WLAN : Wireless Local Area Network. WMAN : Wireless Metropolitan Area Network. WWAN : Wireless Wide Area Network : Area or regional cover, Internet work service, Cellular usage and service. WRAN : Wireless Regional Area Network : Continental cover, UHF and VHF frequency usage, Remote broadband access. Spektrum Sambungan Nirkabel
Ilustrasi karakteristik pembagian frekwensi mobile wireless.
Ragam Skala Jaringan Nirkabel
Wireless PAN (Bluetooth)
Bluetooth merupakan penamaan untuk suatu model koneksi dengan gelombang radio (RF); Bluetooth menggunakan jalur frekwensi resmi dan berlisensi 2.4 - 2.4835 GHz band menggunakan teknik frequency hop spread spectrum (FHSS); Bluetooth memiliki kemampuan transmisi data 721 Kbps to 1 Mbps; Jarak antar terminal dapat menjangkau 10 meter; Banyak diaplikasikan pada perangkat bergerak (PDA, telefon genggam, laptop dan netbook, komputer tablet, printer, kamera). Ragam Skala Jaringan Nirkabel
Infrastruktur dasar wireless LAN.
Ragam Skala Jaringan Nirkabel
Arsitektur dasar IEEE 802.11.
Ragam Skala Jaringan Nirkabel
Arsitektur wireless WAN.
Ragam Skala Jaringan Nirkabel
Arsitektur wireless WAN.
Pada arsitektur wireless WAN, pada masa sekarang banyak menerapkan teknologi cellular untuk keperluan infrastruktur jaringannya. Untuk mendapatkan cover-area memadai diaplikasikan rangkaian pemancar (ulang) yang mampu mencakup wilayah yang diperlukan guna menyediakan sambungan nirkabel. Prinsip struktur sarang lebah, sebagaimana pada slide di halaman sebelum ini; merupakan susunan yang dapat memberikan warranty tarhadap kebutuhan cover- area yang diperlukan. Ragam Skala Jaringan Nirkabel
Susunan Hexagonal pada sambungan wireless WAN.
Ragam Skala Jaringan Nirkabel
Arsitektur wireless WAN.
Setiap pemancaran sinyal tiap unit pemancar memiliki bentuk sinyal pancara secara omni-direction. Bentuk pancaran omni-direction berbentuk melingkar mengelilingi pusat pancarannya. Penyambungan antar sinyal pancaran, diperlukan ada area yang overlapping. Sinyal yang overlapping harus dimiliki sebagai penyambung langsung antar cover-area Pada susunan sarang lebah, pancaran omni-direction merupakan bentukan berdasar bentuk lingkaran yang saling bertaut antara satu dengan yang lain. Pola ini untuk mencegah adanya blank-spot sambungan. Ragam Skala Jaringan Nirkabel
Pengaplikasian teknologi cellular pada wireless WAN
Kegiatan Belajar Mandiri dan Tugas
Silahkan menambah khasanah pengetahuan beserta
pengembangannya dengan melengkapinya dari sumber belajar yang lainnya. Baca ulang, cermati dan pahamilah bahan belajar ini dan materi belajar tambahan dari sumber lain. Lebih lanjut, susunlah sebuah tulisan / paper yang membahas tentang ragam teknik pada teknologi nirkabel baik yang fixed wireless dan mobile wireless; berikut pengembangan teknologinya masa sekarang. Dokumen tulisan / paper tersebut dalam dokumen elektronik aplikasi Ms Word dan menggunakan format file berupa *.doc. Kegiatan Belajar Mandiri dan Tugas
Pengumpulan tugas tersebut langsung pada menu
dalam aplikasi e-learning yang telah tersedia. Batas pengumpulan adalah 29 April 2022 jam 23:30 waktu server. Pengumpulan dokumen tugas tersebut sekaligus sebagai tanda kehadiran Anda dalam kegiatan belajar sesi pertemuan ini di aplikasi e-learning. Terima Kasih Atensinya.