Anda di halaman 1dari 4

(Ahmad Zafrullah Tayibnapis, 2018)

Nama : Rinaldi Virgas Winarendra


Ekonomi Sumber Daya
Nrp : 130216383
KP :A Manusia

Review Jurnal “Indonesia's Efforts to Achieve Globally Competitive


Human Resources”

Judul Indonesia's Efforts to Achieve Globally Competitive Human


Resources
Jurnal International Journal of Humanities and Social Science
Invention (IJHSSI)

Tahun 2018
Penulis 1Ahmad Zafrullah Tayibnapis, 2 Lucia Endang Wuryaningsih
3 Radita Gora

Reviewer Rinaldi Virgas Winarendra


Tanggal Sabtu 23 Februari 2019

Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya Indonesia
untuk mencapai Sumber Daya Manusia yang berdaya saing
Global, dampak dari era industry 4.0. Perkembangan industry 4.0
tersebut membuat hampir semua aktivitas operasi tergantikan
oleh mesin yang terhubung dengan kecerdasan buatan (Artificial
intelligence). Industri 4.0 membuat banyak revolusi berbagai lini
yang saling terhubung melalui jaringan internet (Internet of
Things). Maka pengembangan SDM di Indonesia agar dapat
bersaing secara global sangat penting untuk dilakukan.
Subjek Penelitian Subjek penelitian ini adalah sumber daya manusia di Indonesia
terutama sumber daya manusia di perusahaan – perusahaan
Indonesia yang sudah memasuki pasar Global serta untuk
mengetahui bagaimana upaya perusahaan – perusahaan tersebut
mengembangkan sumber daya manusia agar lebih berkompeten
dan dapat bersaing secara global.
Daftar perusahaan yang dijadikan subjek penelitian adalah :
PT.Pertamina , PT.Telkom Tbk , PT.Astra Tbk , PT.3M Indonesia
, PT.Pelindo IV , PT.PNX (Perkebunan Nusantara X).

Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan paradigma


positif. yaitu penelitian yang dilakukan dengan menganalisis
kondisi sumber daya manusia yang ada di Indonesia secara
ekonomi dan lebih memfokuskan pada kondisi objek alam di
mana peneliti berperan sebagai instrumen kunci. Analisis data
dilakukan dengan menggunakan pendekatan induktif dengan
selalu menekankan lebih pada makna daripada generalisasi.
Penelitian kualitatif ini bertumpu pada triangulasi data yang
berasal dari pengumpulan data hasil wawancara, observasi
partisipan terhadap 40 responden, dan review data dari enam
perusahaan dan sumber terkait lainnya. Selama kegiatan
wawancara dan observasi, tim peneliti mencoba untuk
menangkap, merekam, menafsirkan dan menyajikan berbagai
informasi dengan selalu memegang pengumpulan data untuk
menghasilkan analisis yang mendalam dan komprehensif melalui
reduksi data serta pemahaman terkait dengan kemampuan
organisasi perusahaan dalam memberikan stimulasi sehingga
karyawan memiliki motivasi, semangat kerja, kreativitas dan
inovasi dalam bekerja.
Hasil Penelitian Lingkungan perusahaan dan perilaku atasan dan rekan kerja
sangat memengaruhi karyawan berbakat untuk tetap berada di
dalam atau pindah ke perusahaan lain yang lebih kondusif.
Motivasi dan inovasi sangat mendorong karyawan untuk
memberikan kinerja terbaik dan diharapkan mendapatkan
kompensasi yang seimbang. Lingkungan kerja , hubungan antar
karyawan serta menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dapat
memberikan arah positif pada karyawan sehingga meningkatkan
kompetensi serta produktivitas. Tidak hanya sekedar pelatihan
untuk melatih kompetensi tetapi faktor secara psikologis harus
juga dipertimbangkan oleh perusahaan untuk menciptakan
karyawan yang mempunyai engage terhadap perusahaan. Peran
pimpinan juga sangatlah penting untuk membantu memberikan
arahan yang tepat kepada para karyawannya sehingga
mengurangi tingkat kelasahan dalam bekerja serta karyawan akan
mampu lebih memahami dan kompeten dalam pekerjaannya serta
menciptakan karyawan yang berbakat.

Pembentukan bakat dan kompetensi karyawan di perusahaan


ditentukan oleh keberhasilan para pemimpin dalam
menyebarluaskan dan menerapkan budaya perusahaan, nilai
perusahaan, dan kebijakan perusahaan yang ditetapkan oleh
perusahaan. Lingkungan perusahaan dan perilaku atasan dan
rekan kerja sangat memengaruhi karyawan berbakat untuk tetap
berada di dalam atau pindah ke perusahaan lain yang lebih
kondusif. Motivasi dan inovasi sangat mendorong karyawan
untuk memberikan kinerja terbaik

Oganisasi metode belajar mandiri yang dapat menarik minat


karyawan, karena pelatihan dan universitas, tampaknya menjadi
tempat belajar yang sempit untuk mengakomodasi karyawan yang
ingin belajar dengan cara yang santai. Materi pembelajaran
sebenarnya dapat diperluas, seperti koran, video, internet, kuis,
berbagi untuk mengakses sumber eksternal melalui Youtube,
TED, dan blog.
Salah satu cara yang perlu dilakukan untuk mengakomodasi
minat karyawan adalah dengan mendirikan pusat pelatihan
kejuruan di beberapa kota besar di Indonesia seperti Jakarta,
Bandung, Surabaya, Medan dan Makassar untuk mengantisipasi
munculnya produk kecerdasan buatan. Diperkirakan sejumlah
profesi dan pekerjaan akan hilang dengan digantikan oleh produk
kecerdasan buatan.

Kesimpulan Indonesia sangat membutuhkan sumber daya manusia yang


ungggul agar dapat mengatasi revolusi industry 4.0 yang
membuat sebagian besar aktivitas operasi digantikan oleh AI
(Artificial Inteligence) dan membuat semua jalur operasi serba
otomatis. Pekerjaan yang terancam akan tergantikan oleh mesin
adalah pekerjaan yang berulang kali. Untuk selanjutnya
pengembangan sumber daya manusia di Indonesia harus
meningkat dari segi bakat serta kompetensi.

Anda mungkin juga menyukai