Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN AKHIR

NUSANTARA SEHAT INDIVIDU


UPT PUSKESMAS PURWO AGUNG
KABUPATEN WAY KANAN
PROVINSI LAMPUNG

BARI AZIS BETHAN


NRPK 08.7.0314137

NSI Periode IX Tahun 2021


Purwo Agung, 29 Oktober 2023
I. IDENTITAS
Nama : Bari Azis Bethan
NRPK : 08.7.0314137
Jenis tenaga kesehatan : Perawat
Tempat, Tanggal Lahir : Kalabahi, 25 Desember
1992 Alamat email : barybethan36@gmail.com
Asal Institusi Pendidikan : STIKES Nani Hasanuddin Makassar
Asal Domisili : Kota Kupang - NTT
GAMBARAN UMUM PUSKESMAS :
Nama Puskesmas Penugasan : UPT Puskesmas Purwo Agung
Status Akreditasi Puskesmas : Utama
Jumlah nakes di Puskesmas : 46 Orang
 Tenaga Dokter Umum : 2
 Tenaga Dokter Gigi :-
 Tenaga Perawat : 8 Orang
 Tenaga Perawat Gigi :-
 Tenaga Bidan : 26 Orang
 Tenaga Farmasi : 2 Orang
 Tanaga Kesehatan Masyarakat : 2 Orang
 Tenaga Kesehatan Lingkungan :1
 Tenaga Gizi : 1 Orang
 Tenaga Analis Kesehatan : 1 Orang
 Tenaga Non Kesehatan : 7 Orang
Jumlah anggota NST di Puskesmas :-
Jumlah NSI di Puskesmas : 2 Orang
Fasilitas yang disediakan Puskesmas :
a. Tempat tinggal : Rumah Dinas (disediakan)
b. Sumber listrik : Beli Sendiri/Token
c. Sumber air bersih : Perpipaan Non PDAM (disediakan)
d. Jaringan internet : Ada
Perilaku Masyarakat di Wilayah kerja Puskesmas yang perlu diubah :
1. Pada umumnya masyarakat jika penyakitnya masih ringan mendatangi dukun
dulu, nanti parahnya penyakitnya lalu menghubungi petugas kesehatan
2. Kebiasaan merokok di dalam rumah maupun tempat umum
3. Masih ada sebagian masyarakat di wilayah kerja Puskesmas yang BABS
4. Masih ada masyarakat penderita Hipertensi tidak minum obat secara teratur
5. Masih ada rumah / bangunan yang belum memiliki sarana jamban keluarga.
6. Masih ada ibu yang tidak membawa anaknya ke posyandu untuk di timbang
7. Masih ada masyarakat yang tergolong dalam kategori Pra Lanjut Usia dan Lanjut
Usia (Lansia) yang tidak mengikuti kegiatan posyandu yang rutin dilaksanakan
oleh Pemerintah Desa Bekerja sama dengan Puskesmas
8. Masih ada masyarakat yang membuang sampah sembarangan
9. Masih ada ibu tidak memberikan ASI Ekslusif kepada anaknya
10. Masih ada orang tua yang takut anaknya di suntik imunisasi MR (Pada Tahun
2018)

10 Penyakit terbanyak :
NO DIAGNOSA
1. ISPA
2. Hipertensi
3. Dermatitis
4. Dispepsia
5. Gastritis
6. Osteoartritis
7. Febris
8. Hiper Urisemia
9. Myalgia
10. Hypotensi
10 Penyebab Kematian Tertinggi :
NO PENYEBAB
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Pelaksanaan PIS-PK :
No. Kegiatan Keterangan
1. Sosialisasi PIS-PK dari Dinas Telah dilakukan sosialisasi dan
Kesehatan pelatihan
2. Pendataan Keluarga Sehat Telah dilakukan pendataan 100
% penduduk (8 desa) di Wilayah
Kerja Puskesmas Purwo Agung
tahun 2021 (Total Jumlah
Penduduk 2884 Jiwa, 903 KK).
3. Intervensi hasil pendataan Intervensi dilakukan langsung
setelah ditemukan masalah
dilapangan seperti, didapatnya
pasien terduga TB langsung
segera dirujuk ke Puskesmas,
begitu juga dengan ibu yang
memiliki anak dibawah 5 tahun
namun tidak membawa anaknya
ke posyandu atau fasilitas
kesehatan untuk ditimbang
maupun diimunisasi
4. Entry data hasil pendataan Data untuk tahun 2021 dan 2022
telah di input ke Aplikasi
Keluarga Sehat sebanyak 100
persen dan diselesaikan di tahun
2022 (Total Coverage).
5. Sosialisasi IKS Sudah dilakukan sosialisasi
Keluarga sehat melalui rapat
Lokakarya Mini Tribulan Lintas
Sektor.
6. Pemanfaatan IKS Hasil Pendataan Keluarga sehat
telah dimanfaatkan oleh tiap
program untuk membuat
prioritas masalah program dan
me-refresh Data khususnya data
masalah akses Akses /
Kepemilikan Jamban Keluarga,
Rokok, dan kepemilikan KIS/JKN.

II. TUGAS INDIVIDU


URAIAN TUGAS YANG
PERIODE DITETAPKAN DESKRIPSI TUGAS
KEPALA
PUSKESMAS
Tahun Sebagai perawat  Menerima dan melayani
Penugasan I pelaksana di ruang pasien di ruang tindakan
(November tindakan  Memberi pelayanan asuhan
2021 – keperawatan langsung kepada
Oktober pasien dan pelayanan kepada
2023) pelanggan/pengunjung
 melakukan tindakan kepada
pasien
 Mengobservasi pasien
 Menjaga kebersihan serta
sterilitas alat – alat medis agar
senantiasa siap pakai di saat
melakukan tindakan
keperawatan
 Menjaga dan memelihara
kebersihan ruangan
Tahun 1. Sebagai perawat  Mengisi buku register pasien
penugasan II pelaksana di ruang  Melakukan pengkajian awal
(November Pemeriksaan umum pasien
2021–Oktober  Melakukan pengukuran TTV
2023 ) serta pengukuran TB dan BB
pasien
 Mengkaji riwayat penyakit,
riwayat pengobatan dan
riwayat penyakit di keluarga
pasien
 Melakukan pencatatan dan
pelaporan hasil pengkajian
awal

2. Perawat pelaksana di  Memberikan pelayanan di


ruang tindakan ruang tindakan sesuai SOP
 Melakukan observasi di ruang
tindakan

3. Bertugas di  Memperhatikan kesesuaian


ruang format rekam medis
rekam medik  Konsultasi kesesuaian blangko
rekam medis dengan
puskesmas lain yang telah
terakreditasi
 Memperbanyak blangko
rekam medis
 Melengkapi status rekam
medis pasien
4. Kunjungan rumah  Mengunjungi rumah pasien
(home care) yang secara fisik dan finansial
tidak mampu berobat ke
puskesmas
 Melakukan pengkajian
keperawatan di rumah pasien
 Melakukan tindakan
keperawatan di rumah pasien
 Memberikan edukasi kepada
keluarga pasien tindakan
mandiri yang bisa dilakukan
di rumah tanpa petugas medis

5. Menjalankan kegiatan  Melakukan penyuluhan


yang tidak dilakukan pj HCTPS (Hari Cuci Tangan
program promkes Pakai Sabun Sedunia) ke
sekolah SD di 8 desa di
Kec.Negara Batin
III. TARGET DAN CAPAIAN KINERJA NSI
(Capaian kinerja terkait profesi dan jabatan/tanggungjawab selama di Puskesmas
penugasan)
TARGET PENCAPAIAN KINERJA
NO. INDIKATOR KINERJA
(%) 2021 2022 2023
1. UKP
◼ Mengisi buku register 100 % 25% 60% 100%
pasien
◼ Melakukan pengkajian 100 % 25% 60% 100%
awal pasien
◼ Melakukan pengukuran 100 % 25% 70% 100%
TTV serta pengukuran TB
dan BB pasien
◼ Mengkaji riwayat 100 % 25% 60% 100%

penyakit, riwayat
pengobatan dan riwayat
penyakit di keluarga
pasien
◼ Melakukan pencatatan 100 % 25% 70% 100%

dan pelaporan hasil


pengkajian awal
◼ Memberikan pelayanan di 100 % 25% 70% 100%

ruang tindakan sesuai SOP


100 % 25% 80% 100%
◼ Melakukan observasi di
ruang tindakan
2. UKM
◼ Mengunjungi rumah pasien 100 % 70% 90% 100%
yang secara fisik dan
finansial tidak mampu
berobat ke puskesmas
◼ Melakukan pengkajian 100 % 0% 20% 10%
keperawatan di rumah
pasien
◼ Melakukan tindakan 100 % 0% 40% 20%
keperawatan di rumah
pasien
◼ Memberikan edukasi 100 % 0% 80% 80%
kepada keluarga pasien
tindakan mandiri yang bisa
dilakukan di rumah tanpa
petugas medis

IV. SEBELUM & SESUDAH PENEMPATAN NSI ( Perawat )


NO Sebelum Penempatan NSI Sesudah Penempatan NSI
1. UKP
 Tata graha ruangan belum  Tata graha ruangan sudah
terbentuk terbentuk
 Pelayanan pasien rawat jalan  Pelayanan pasien rawat jalan
dilakukan di ruang poli umum dilakukan di Ruang Pemeriksaan
umum
 Tidak ada buku register pasien  Tersedia buku register pasien
rawat jalan rawat jalan
 Perawat tidak mengisi status  Status rekam medis terisi
rekam medis pasien
 Tidak ada jadwal jaga perawat  Jadwal jaga perawat telah
terbentuk

2. UKM
 Sosialisasi Program Indonesia  Sosialisasi Program Indonesia
Sehat Pendekatan Keluarga Sehat Pendekatan Keluarga (PIS-
(PIS-PK) dari Dinas Kesehatan PK) dari Dinas Kesehatan telah
belum terlaksana dilaksanakan
 Pendataan Program Indonesia  Pendataan Program Indonesia
Sehat Pendekatan Keluarga Sehat Pendekatan Keluarga (PIS-
(PIS-PK) belum dilaksanakan PK) telah dilaksanakan
 Pelatihan Program Indonesia  Pelatihan Program Indonesia
Sehat Pendekatan Keluarga Sehat Pendekatan Keluarga (PIS-
(PIS-PK) belum dilaksanakan PK) telah dilaksanakan
 Beberapa kegiatan dalam  Semua program telah
program tidak dilaksanakan dilaksanakan
 Belum ada kegiatan kampanye  Kampanye Cuci Tangan Pakai
Cuci Tangan Pakai Sabun Sabun (CTPS) telah
(CTPS) di sekolah dilaksanakan
 Belum dilaksanakan kegiatan  Kegiatan Survey Mawas Diri
Survey Mawas Diri (SMD) (SMD) telah dilaksanakan

V.HAMBATAN DAN SOLUSI


NO MASALAH AKAR MASALAH ALTERNATIF SOLUSI
1 Pelayanan Perawat puskesmas malas Membuat jadwal jaga
Pemeriksaan umum bertugas, hanya perawat
dan Ruang Tindakan mengandalkan perawat
belum maksimal NSI
2. Terbatasnya alat-alat Tidak adanya perawat  Menggunakan alkes
kesehatan yang mengontrol seadanya
kelengkapan alat-alat  Meminjam alat
kesehatan di ruang pribadi dari tenaga
tindakan kesehatan lain

 Mengajukan
permintaan alat
kesehatan ke Dinas
Kesehatan
Kab.Way Kanan
3. Pasien malas berobat Pada umumnya perawat Memberikan
ke puskesmas puskesmas melakukan pemahaman kepada
pelayanan di rumah masyarakat agar
berobat di puskesmas
baik itu pada saat
posyandu, pendataan
PIS PK, maupun
kegiatan lain di luar
puskesmas
4. Tidak adanya Banyaknya perawat Konsultasi kepada
manajemen senior sehingga mereka Kepala Dinas setempat
keperawatan di pada umumnya tidak
lingkup puskesmas ingin dikoordinir karena
merasa sudah senior
5. Kurangnya tenaga Terbatasnya kontrak, baik Melakukan
perawat pasca dari penerimaan CPNS permintaan tenaga
penugasan NSI maupun tenaga Harian kontrak & CPNS serta
Perawat apalagi tidak membuka kuota
tersedianya penempatan tenaga magang
lokus untuk tenaga maupun tenagaNSI
perawat saat kami periode selanjutnya
bertugas selama 2 tahun
6. Sebelum dipindah Obat pribadinya di rumah Konsultasi kepada
tugaskan dokter lebih lengkap daripada di Kepala Dinas
melakukan puskesmas Kesehatan
pengobatan di
rumah dinasnya
meskipun masih jam
kerja
7. Tidak adanya Perawat senior cuek Sebaiknya pemerintah
manajemen terhadap juniornya dan daerah melakukan
keperawatan yang profesinya di lingkup perekrutan CPNS
berjalan di kerjanya sendiri khususnya perawat
puskesmas karena selain mereka
telah menguasai skill
mereka juga telah
menguasai
manajemen
keperawatan

8. Tidak tersedianya Terbatasnya Memanfaatkan waktu


listrik pada siang jumlah pada malam hari
hari pemakaian listrik di dalam mengerjakan
daerah kepualauan, untuk pekerjaan kantor atau
itu listrik hanya laporan
dioperasikan pada jam 4
sore hari sampai jam 6
pagi
9. Terbatasnya Tidak tersedia akses Kami harus ke
informasi dari media jaringan internet di dermaga ataupun
internet lingkup puncak gunung dalam
mengirim laporan
puskesmas sehingga ataupun memperoleh
informasi dari internet
VI. KEGIATAN DALAM BIDANG PROFESI
Butir-butir program kesehatan/kegiatan yang berhasil dilakukan bersama-sama
dengan tenaga Puskesmas setempat maupun tenaga kesehatan NSI lainnya terutama
yang bersifat inovatif.
NO. PROGRAM/KEGIATAN DOKUMENTASI
1. Kegiatan Perilaku Hidup bersih
Dokumentasi terlampir
dan sehat dalam rangka
Peringatan Hari Cuci tangan
Sedunia

2. Pendataan PIS PK
Dokumentasi terlampir

3. Perawatan kesehatan
Dokumentasi terlampir
masyarakat
- Kegiatan asuhan
keperawatan keluarga (luar
gedung)

- Kegiatan asuhan
keperawatan (dalam
gedung)

4. Bakti sosial dalam rangka Hari


Kesehatan Nasional (HKN)
Dokumentasi terlampir
Nusantara Sehat Individu Se-
Kabupaten Way Kanan
VII. KESAN DALAM BERTUGAS
Saat penugasan selama 2 tahun banyak sekali pengalaman yang saya
dapatkan pada saat melakukan kegiatan maupun pelayanan pasien di dalam
puskesmas. Salah satunya saat melakukan pendataan PIS PK. Saya bersama teman
teman turun langsung mendatangi rumah-rumah masyarakat, mengidentifikasi 12
indikator keluarga sehat yang harus dipenuhi oleh keluarga sehat. Banyak sekali
masalah ditemukan pada saat pendataan, diantaranya banyak anggota keluarga
yang tidak ditemui karena pada saat pendataan pagi masyarakat pada umumnya
bekerja di kebun, masalah jaringan internet dalam penginputan data harus ke
daerah puncak gunung, serta komunikasi antara petugas dengan masyarakat yang
masih menggunakan bahasa daerahnya sendiri.
Selain itu saya juga memperoleh pengalaman tersendiri ketika melayani
pasien di Ruang Pemeriksaan Umum. Dimana di UPT Puskesmas Purwo Agung
tidak ada tenaga dokternya sejak januari 2019. Oleh karena itu dokter digantikan
sementara oleh perawat. Dalam hal ini banyak hal baru yang saya dapatkan mulai
dari mengkaji pasien, menentukan diagnosa medisnya sendiri, melakukan
tindakan keperawatan hingga berkolaborasi dengan tenaga farmasi untuk
pemberian obat pasien. Sehingga banyak pasien mengira saya adalah seorang
dokter.

VIII. HARAPAN PERBAIKAN


Harapan dan masukan terhadap pelaksanaan program penugasan Nusantara
Sehat Individu disemua level meliputi pemangku kebijakan :
a. Tingkat Masyarakat
Saya berharap pada seluruh lapisan masyarakat agar lebih peduli terhadap
kesehatannya
b. Tingkat Puskesmas
Meningkatkan kedisiplinan kerja, lebih bertanggung jawab terhadap tugas
yang diberikan, menjalankan sistem pelayanan puskesmas sebagaimana
mestinya, serta lebih menghargai orang lain utamanya dengan teman sejawat.
c. Tingkat Kabupaten
Menjelaskan tentang hak dan kewajiban tenaga NSI kepada kepala puskesmas
agar tidak ada kesalah pahaman antara petugas puskesmas dengan tenaga NSI
Demikian lapora ri akhir ini saya sampaikan dengan sebenar-benarnya sebagai
dokumen pertanggung-jawaban saya selama bertugas sebagai NSl periode IX tahun
2021 — 2023 untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Purwo Agung, 29 Oktober 2023

Mengetahui,
Kepala UPT Puskesmas Nusantara Sehat Individual Periode IX
Purwo Agung

Samini,.S.S.T
NIP.19681007 198711 2 001 Bari Azis Bethan
NRPK.08.7.0314137
LAMPIRAN DOKUMENTASI KEGIATAN
NSI PERIODE IX Tahun 2021
(November 2021 – Oktober 2023)
1. Penyuluhan Cuci Tangan dalam rangka Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (HCTPS)
2. Pendataan PIS PK

3. Perawatan Kesehatan Masyarakat

a. Kegiatan asuhan keperawatan keluarga (luar gedung)

b. Kegiatan asuhan keperawatan (dalam gedung)


4. Sosialisasi dalam rangka pembentukan Kader Jumantik
5. Pelayanan Imunisasi
6. Pelayanan Posyandu
7. Pemantaun PHBS

Anda mungkin juga menyukai